MODEL PENGGUNA

Post on 10-Feb-2016

115 views 1 download

Tags:

description

MODEL PENGGUNA . Denny Sagita. User Requirement Model. Socio-technical model, yang mewakili manusia dan persyaratan teknis Soft system methodology, yang memperhatikan isu-isu yang ada di seputar manusia dan organisasi - PowerPoint PPT Presentation

transcript

MODEL PENGGUNA Denny Sagita

User Requirement Model

Socio-technical model, yang mewakili manusia dan persyaratan teknis

Soft system methodology, yang memperhatikan isu-isu yang ada di seputar manusia dan organisasi

Participatory design, yang mempersatukan user secara langsung dengan proses desain

Cognitive model, yang merepresentasikan user sistem interaktif

Cognitive Model Hierarchi model, yang mewakili tugas dan

tujuan user Linguistic model, yang merepresentasikan

sistem tata bahasa user Physical and device model, yang

merepresentasikan keahlian manusia Cognitive architecture, yang mendasari

semua model di atas

MODEL KOGNITIFmerupakan suatu model yang berhubungan dengan sistem interaktif yang memodelkan aspek pengguna, seperti pemahaman, pengetahuan, tujuan dan pemrosesan. Model yang digunakan dalam metode ini : GOMS CCT

GOMSGOMS merupakan model Goals, Operators, Methods, Selections yang diperkenalkan oleh Card, Moran dan Newell.

Goal adalah tujuan yang ingin dicapai oleh user Operator, merupakan level terendah analisis, terdiri

atas tindakan dasar yang harus dilakukan user dalam menggunakan sistem

Method, dimana ada beberapa cara untuk membagi tujuan ke dalam beberapa sub-tujuan

Selection, merupakan pilihan terhadap metode yang ada.

Analisis struktur tujuan GOMS dapat digunakan untuk mengukur kinerja.

CONTOH

CCT CCT adalah kepanjangan dari Cognitive, Complexity Theory yang diperkenalkan oleh Kieras dan Polson. CCT merupakan perluasan dari GOMS yang mengandung banyak prediksi atau kemungkinan.Pada CCT terdapat dua deskripsi paralel, yaitu : User goal

Berhubungan dengan aturan produksi. Aturan tersebut berbentuk IF <kondisi> THEN <aksi> dan dipisahkan antara aturan untuk pemula dan yang sudah ahli System atau device

Berhubungan dengan jaringan transisi tergeneralisasi yang sangat detail. Terdapat deskripsi yang luas dan jaringan transisinya mencakup semua model dialog.

Masalah CCT Semakin detail deskripsinya, ukuran deskripsi dari

satu bagian interface dapat menjadi sangat besar. Dimungkinkan terdapat beberapa cara untuk merepresentasikan perilaku user dan iterasi yang sama sehingga mengakibatkan adanya perbedaan pada hasil pengukuran

Pemilihan notasi yang digunakan, karena penggunaan notasi yang berbeda dapat mengakibatkan perbedaan pengukuran

CCT adalah alat rekayasa dengan pengukuran kemudahan untuk dipelajari dan tingkat kesulitan secara garis besar digabung dengan deskripsi detail perilaku user.

CONTOH

MODEL LINGUISTIKModel linguistik merupakan suatu pemahaman dari perilaku pengguna dan kesulitan kognitif yang didasarkan pada analisis bahasa diantara pengguna dan sistem yang dalam hal ini penekanannya ada pada model-model dialogMetode : Backus-Naur Form (BNF) Task-Action Grammar (TAG)

Backus-Naur Form (BNF)

Suatu notasi yang sangat umum dalam ilmu komputer yang merupakan pandangan sintaktik murni dari dialog yang terbagi menjadi : TerminalTingkat terendah dari perilaku user dituliskan dengan huruf kapital, misal : CLICK-MOUSE, MOVE-MOUSE Non TerminalMerupakan tingkat yang lebih tinggi dari abstraksi dituliskan dengan huruf kecil, misal : select-menu, position-mouse

Backus-Naur Form (BNF)

Sintak dasar dari non-terminal ::= ekspresi, suatu ekspresi memiliki terminal dan non-terminal

yang dikombinasikan dalam urutan (+) atau sebagai suatu alternatif (|), misal :

BNF mengabaikan struktur konsistensi bahasa dan hanya menggunakan command name dan letter. Contoh :

Task-Action Grammar (TAG)

TAG lebih menekankan kepada konsistensi yang dibuat lebih jelas dengan parameter aturan tata bahasa sedangkan non-terminal dimodifikasi agar dapat menampung fitur-fitur semantik tambahan.

Task-Action Grammar (TAG)

Selain konsistensi, TAG juga ditujukan untuk menyimpan pengetahuan dengan menambahkan bentuk khusus known-item yang digunakan untuk menginformasikan ke user bahwa input telah diketahui secara umum dan tidak perlu dipelajari, misal :

MODEL FISIK PERALATAN

Model ini berdasarkan pada pengetahuan empiris dari sistem motorik manusia. Tugas pengguna adalah akuisisi kemudian dieksekusi. Model fisik dan perlatan hanya berhubungan dengan eksekusi yang saling melengkapi dengan hirarki tujuan,

contoh : Keystroke Level Model (KLM – model level penekanan kunci).

MODEL FISIK PERALATAN

Pada KLM terdapat fase eksekusi operator, yaitu : Motorik fisik, terdiri :

K-keystroking : keyborad P-pointing : memindahkan mouse ke target B-pressing : menekan tombol mouse H-homing : memindah tangan antara mouse dan

keyboard D-drawing : menggambar garis dengan mouse

Mental – Mental Preparation : persiapan mental menghadapi aksi fisik

System – R-response : respons sistem waktu

MODEL FISIK PERALATAN

Waktu secara empiris ditentukan oleh :T-execute = TK + TP + TB + TH + TD + TM + TR

Contoh :

MODEL FISIK PERALATAN

Perhitungan waktu untuk mengerjakan suatu tugas dengan alternatif perbandingan :

Diasumsikan bahwa tangan kita telah ada pada mouse, maka akan didapat waktu empiris seperti tabel di bawah ini :

TUGAS

Buat langkah-langkah membuat account facebook dalam bentuk : GOMS Backus-Naur Form (BNF) Task-Action Grammar (TAG)