ND INTERNATIONAL CONFERENCE ON SCIENCE TECHNOLOGY …

Post on 01-Oct-2021

3 views 0 download

transcript

2ND INTERNATIONAL CONFERENCE ON SCIENCE TECHNOLOGY AND HUMANITIES ICoSTH 2019

Kuta, Bali, INDONESIA, 14– 15 Nopember 2019

KEKELIRUAN MAHASISWA SASTRA INGGRIS DALAM MENERJEMAHKAN KONSEP BUDAYA

PADA CONSECUTIVE INTERPRETING/PENERJEMAHAN LISAN LANGSUNG

DENGAN TOPIK SOSIAL BUDAYA P.L.Soethama dan I.W.Mulyawan

Universitas UdayanaCorresponding author: lirishati.soethama@unud.ac.id

METODE PENELITIANUntuk memenuhi kebutuhan akan data yang lengkap dan bisa diandalkandalam penyusunan karya tulis ini, peneliti menggunakan metode observasi.Dengan metode ini peneliti mengumpulkan data pada mahasiswa SastraInggris semester VI yang diberikan mata kuliah Theory and Practice ofInterpreting dengan tujuan penting: mendeskripsikan keadaan dankemampuan menerjemahkan lisan pada mahasiswa Sastra Inggris,mengidentifikasi secara terukur keadaan dan kemampuan mereka terhadapberita atau video pidato yang didapatkan pada media online dan menentukantingkat kekeliruan mereka terhadap penerjemahan yang berkaitan dengankonteks budaya pada pidato tersebut.

KESIMPULANBerkibarnya MICE di Bali membutuhkan banyak tenagaInterpreter/Penerjemah Lisan Inggris-Indonesia dan Indonesia-Inggrisyang handal. Sastra Inggris Universitas Udayana menjawab tantanganakan kebutuhan Penerjemah Lisan dengan menghadirkan mata kuliahTheory and Practice of Interpreting. Mahasiswa Sastra Inggris semester VIyang sudah diberikan mata kuliah Bahasa Inggris Dasar dan Lanjutan(Basic – Advanced Speaking, Writing, Reading dan Listening) diberikantambahan kemampuan Interpreting untuk lebih siap masuk ke dalampersaingan dunia kerja.

Menilik hal ini, menarik untuk dicermati mengenai kemampuan MahasiswaSastra Inggris Semester VI dalam mata kuliah Theory and Prcatice ofInterpreting memberikan praktik penerjemahan Inggris – Indonesia dansebaliknya Indonesia – Inggris. Mereka diberikan video berdurasi masing-masing 5 menit dengan topik Sosial Budaya. Sebanyak 30 siswamenampilkan kemampuan menerjemahkan mereka secara metodeConsecutive Interpreting. Mereka menunjukkan kemampuan yang masihmendasar dalam Consecutive Interpreting. Beberapa kekeliruan dalammenerjemahkan konsep budaya kerap terjadi pada 80% mahasiswa.

DAFTAR PUSTAKAAgrifolio, Marjorie. 2004. Interpreting. Canada: John BenjaminsPublishing Company.Angelelli, C.V. 2001. “Deconstructing the Invisible Interpreter: A Critical Study of the Interpersonal Role of the Interpreter in a Cross-Cultural/Linguistic Communicative Event,” PhD Dissertation, Stanford University.Bell, Roger T. 1991. Translation and Translating. Theory and Practice. London: Longman. Bowen, D and Bowen M. 1990. Interpreting – Yesterday, Today and Tomorrow. Binghamton, NY: SUNY.Hatim, B and Ian Mason. 1997. The Translator as Communicator. London and New York: Routledge.Hofstede, Gert Jan. 2002. Exploring Culture. Exercise, Stories and Synthetic Cultures. London: Intercultural Press.MacLachlan, G and Ian Reid. 1994. Framing and Interpretation. Australia: Meloburne University Press.Macorova, V. 1993. Teaching Translation and Interpreting 2: Insight, Aims and Visions. Amsterdam: John Benjamins Publishing Company.Nida, Eugene and Taber, Charles. 1969. The Theory and Practice of Translation. Leiden: Brill.Pochhacker, Franz. 2004. Introducing Interpreting Studies. London: Routledge.Setton, Robin. 1999. Simultaneous Interpretation: A Cognitive-Pragmatic Analysis. Amsterdam: John Benjamins Publishing Company.Spencer-Oatey, Helen. 2000. Culturally Speaking. London: Continuum.Sudaryono, Dr. 2017. Metodologi Penelitian. Jakarta: PT RajaGrafindoPersada.Yule, George. 2004. The Study of Language, Second Edition. UK: Cambridge University Press.

PENDAHULUANPerkembangan MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) sejaktahun 1980 membawa dampak yang sangat signifikan terhadap devisa PulauBali. Tahun 1971 yang merupakan tonggak berdirinya BTDC (Bali Tourism andDevelopment Corporation) turut menunjang pertumbuhan pariwisata MICE.Terbukti pada tahun 2011 wisata MICE di Bali meningkat 40% hingga Balisukses sebagai penyelenggara even kelas dunia seperti KTT APEC 2013 danAnnual Meeting IMF dan World Bank 2018.

Universitas Udayana sudah melihat perkembangan ini dengan membukaProgram Studi Sastra Inggris pada tahun 1962/1963. Lulusan yang dihasilkandiharapkan memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang terampil danteredukasi dan mampu menjawab permintaan pasar untuk bekerja di berbagaisektor, utamanya pariwisata. Berkibarnya MICE di Bali membutuhkan banyaktenaga Interpreter/Penerjemah Lisan Inggris-Indonesia dan Indonesia-Inggrisyang handal. Sastra Inggris Universitas Udayana menjawab tantangan akankebutuhan Penerjemah Lisan dengan menghadirkan mata kuliah Theory andPractice of Interpreting. Mahasiswa Sastra Inggris semester VI yang sudahdiberikan mata kuliah Bahasa Inggris Dasar dan Lanjutan (Basic – AdvancedSpeaking, Writing, Reading dan Listening) diberikan tambahan kemampuanInterpreting untuk lebih siap masuk ke dalam persaingan dunia kerja.

Menilik hal ini, menarik untuk dicermati mengenai kemampuan MahasiswaSastra Inggris Semester VI dalam mata kuliah Theory and Prcatice ofInterpreting memberikan praktik penerjemahan Inggris – Indonesia dansebaliknya Indonesia – Inggris. Mereka diberikan video berdurasi masing-masing 5 menit dengan topik Sosial Budaya. Sebanyak 60 siswamenampilkan kemampuan menerjemahkan mereka secara metodeConsecutive Interpreting. Mereka menunjukkan kemampuan yang masihmendasar dalam Consecutive Interpreting. Beberapa kekeliruan dalammenerjemahkan konsep budaya kerap terjadi pada 80% mahasiswa.

HASIL DAN PEMBAHASANTelah dipersiapkan 60 video yang akan diterjemahkan dengan teknik lisanberurutan/consecutive interpreting oleh mahasiswa. 30 video merupakanvideo berbahasa Inggris dan 30 video lainnya merupakan video berbahasaIndonesia. Keenam puluh video ini merupakan video yang berbeda namunmemiliki esensi topik yang sama yaitu sosial budaya.

NO:

NO: 175,3/UN.14.4.A/LT /201 e·.:

IS AWARDED TO

Putu Lirisliati Soetfiama.,S.S.,gy[.Jf um. HAS PARTICIPATED AS

,,. .•' .... "' " ,(,, ,.r.

AT

2N° INTERNATIONAL CONFERENCE ·l~ ON SCIENCE TECHNOLOGY AND HUMANITIES i Strengthening Collaboration of Science, Technology and Humanities towards Sustainable Development

THE PATRft. ;:i: :i ~~ ~T AND VILLAS, 14 - 15 NOVEMBER 2019

"'a a or J'Jl'I al'TIJUP in•:"-'""' nn...1u.ai\/ie

Mava Temaia MP. 1002

r.i,-•~~- -~~r.:l"l,lil !-=,Ir~-..,;-· .. f/i!t/ .. .. ,~~':t~·;z.~t.'\1 !'t}:_\~\~~-

~

~ .;::-.a,.~c.;.;: .. • . . •~~-•:1., , ... ~·.'.3 .:s:r. ,,.~ r.,f ... ~g.: .~t+: ~_,'tJ.~-.-. . :J-~ ... -