RACHMAD HIDAYAT,S.KEP

1

2

PASOK DARAH ARTERIAL KE OTAK

1. A. carotis interna

2. A. vertebralis 3. A. basilaris ENCEPHALON4. CIRCULUS WILLISI

12

3

4

3

5

CIRCULUS (ARTERIOSUS) WILLISI

a. Cerebri post. (ka. ki.)+ a. communicans post.(ka. ki.) + a. carotis int.(ka. ki.) + a. cerebri ant.(ka. ki.)

+ a. communicans ant.

6CIRCULUS WILLISI

7

DISTRIBUSI ARTERIAL OTAK

A. CEREBRI ANTERIOR (ACA)

FACIES MEDIALIS HC

1. LOB. FRONT.

2. LOB. PARIET.

OKLUSI (sumbatan) ACA

Gangguan fungsi2 sensoris dan

motoris extremitas kontralateral

1. A. CEREBRI ANTERIOR (ACA)

8

2. A. CEREBRI MEDIA (ACM)

A. CEREBRI MEDIA (ACM)

PERMUKAAN KONVEKSITAS HC

1. LOB. FRONT

2. LOB. PARIET.

3. LOB. TEMP.

(regio ant. + med.)

A. cerebri media (ACM)

OKLUSI ACM:

Mengganggu fungsi2 sensoris dan motoris kontralateral (terutama extremitas superior).

Jika capsula interna terganggu: seluruh tubuh kontralateral

9

3. A. CEREBRI POSTERIOR (ACP)

A. CEREBRI POSTERIOR (ACP)

1. LOB. OCCIP.

2. LOB. TEMP. (facies inf.)

OKLUSI ACP:

Terutama mengganggu fungsi-fungsi visual lapang pandang kontalateral

BLOOD-BRAIN BARRIER (BBB)(Sawar darah-otak)

DI SNC TERDAPAT 3 KOMPARTEMEN CAIRAN

CAIRAN DARAH LCS EKSTRASELULER

OTAK

DI SNC BERLANGSUNG PERTUKARAN BEBAS DAN KONSTANANTARKOMPARTEMEN:• ION-ION• MIKROMOLEKUL• MAKROMOLEKUL

ADA TRANSFER SENYAWA/ZAT YANG BERSIFAT SELEKTIF

BARRIER FISIK: - BLOOD-BRAIN BARRIER- BLOOD- CSF BARRIER

(TIDAK ADA: BRAIN-CSF BARRIER)10

11

12

Blood-brain barrier

(BBB)

Dibangun oleh:

1. Endotel (dengan tight junction)

2. Lamina basalis

3. Astrocyte perivascular end feet

Kapiler: nonfenestrata

DASAR ANATOMIS BBB

13

Fig.2-11Fig.2-11

BBB terletak di: BBB terletak di: • sel-sel endotel kapiler di dalam otaksel-sel endotel kapiler di dalam otak• kapiler dikelilingi oleh lamina basaliskapiler dikelilingi oleh lamina basalis• endotel: nonfenestrataendotel: nonfenestrata

Tight junctions (desmosomes)Tight junctions (desmosomes)• perivascular end feetperivascular end feet

prosesus astrosit (astrocyte: neuroglia)prosesus astrosit (astrocyte: neuroglia)

BBB TIDAK DIJUMPAI PADA:BBB TIDAK DIJUMPAI PADA:Organon circumventriculareOrganon circumventriculare(sangat vaskuler; kapiler: fenestrata):(sangat vaskuler; kapiler: fenestrata):o Glandula pinealiso Glandula pinealis o Organum vasculasumo Organum vasculasumo Neurohypophysiso Neurohypophysis (di lamina terminalis) (di lamina terminalis)o Area postremao Area postrema o Eminentia medianao Eminentia medianao Organum subfornicaleo Organum subfornicale (hypothalamus) (hypothalamus)

BLOOD-CEREBROSPINAL FLUID BARRIER(BLOOD-CSF BARRIER)

DIBATASI OLEH: SEL-SEL EPITEL PLEXUS CHOROIDEUS YANG MEMPUNYAI TIGHT

JUNCTIONS

(DESMOSOMES) transfer selektif

(Endotel kapiler plex. choroid.: fenestrata

Molekul-molekul dapat berdifusi

FUNGSI BARRIER (SAWAR):PERLIDUNGAN/PROTEKSI OTAK TERHADAP

PENGARUH ZAT-ZAT KIMIA/OBAT/TOKSIN 14

Fungsi pemb Darah otak• Arteri– TRansportasi O2, zat nutrisi (glukosa, asam amino,

asam lemak, vitamin, garam mineral/ion) ke sel otak / saraf (neuron), protein tubuh : albumin, globulin, sel-sel imun

– Hb + O2 HbO2 (oksihemoglobin)– O2 ada yg larut dalam plasma darah membentuk

saturasi Oksigen (Normal 95 – 100%), diukur dg Pulse oxymetri dan tekanan parsial O2 : PaO2 (N : 80 – 100mg%), diukur AGD

– PaO2 < 80mmHG = Hipoksemia hipoksia/iskemik– C6H12O6 + O2 CO2 + H2O + energi– Energi digunakan oleh otak utk melakukan fungsinya

15

• Vena– Transportasi CO2 dan H2O (sisa metabolisme ) ke paru-

paru, jantung, ginjal dan kulit.– Hb + CO2 HB CO2– CO2 jg larut dalam plasma– CO2 dalam darah aan menghasilkan tekanan PaCO2

(N : 35 – 45 mmHg)– PaCO2 rendah / tinggi akan mempengaruhi fgs batang

otak– Rendah

vasodilatasi pemb darah otak otak edema peningkatan TIK

– PCO2 Tinggi (Hiperkapnia) vasokontriksi pemb darah otak otak iskemik nekrosis

– Cara mengukur PaO2 dan PCO2 cara AGD– Jika tjd Hipoksemia dan hiperkapnia disebut gagal

nafas16

Fungsi pemb Darah otak

• Arteri– Hb + O2 HbO2 (oksihemoglobin)– O2 ada yg larut dalam plasma darah saturasi O2 (N: >

95%)– O2 dalam darah menghasilkan tekanan parsial oksigen

(PaO2) : N : 80 – 100 mmHg– PaO2 < N (diperiksa mll Analisa Gas Darah (AGD)

berbahaya (tgg fungsi otak) hipoksemia– Akibat : sel otak / neuron kurang mendapat O2 hipoksia

/ iskemik terganggulah fungsi otak – Iskemik nekrosis / infark / kematian jaringan

17

Fungsi pemb Darah otak

• Vena– Transportasi CO2 dan H2O (sisa metabolisme ) ke paru-

paru, jantung, ginjal dan kulit.– Hb + CO2 HbCO2 (Karboksihemoglobin) warna Biru– GG vena :– CO2 tdk bisa dibawa Tekanan partial CO2 akan tinggi

(N : PaCO2 = 35 – 45 mmHg)– > PaO2 Hiperkarbia PCO2 akan merangsang pusat

pernafasan di medulla oblongata bisa terjadi asidosis (kelebihan asam dalam cairan tubuh)

– Pasien akan sesak nafas/ takipnoe

18

GG pemb darah otak

• Sumbatan pemb darah otak menyebabkan penyakit stroke iskemik, yg disebabkan :– Trombus : kepingan darah/ jar yg berasal dari

atherosklerosis (peny penebalan dinding pembuluh darah)

– Embolus : udara, lemak bebas

• Pecahnya pembuluh darah otak mengakibatkan stroke haemorragic

19

Arteriosclerosis (Atherosclerosis):

All images copyright © Camera M.D. Studios. Special thanks to Gregory Curfman, M.D..

Berat Badan

• Ideal = TB – 100 – 10% (TB – 100 )• Normal = BB ideal – 10% s.d BB ideal + 10%• Kurus = < BB normal• Overweight > BB Normal

21

• Terima kasih

22