+ All Categories
Home > Documents > 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

Date post: 14-Oct-2015
Category:
Upload: imambc
View: 177 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
Popular Tags:

of 49

Transcript
  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    1/49

    Resume Dokumen Rencana Tata

    Ruang Kota Jambi

    Tahun 2010 - 2030

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    2/49

    Bab I : Pendahuluan

    Rencana pemekaran dari 8 kecamatan menjadi 11 kecamatan

    Kecamatan lama

    No KecamatanLuas Wilayah

    (km2

    )

    Jumlah

    Kelurahan

    Rata-rata luas

    wilayah per

    kelurahan (km2)

    1 Kota Baru 77.8 10 7.78

    2 Jambi Selatan 34.07 9 3.79

    3 Telanaipura 30.39 11 2.76

    4 Jambi Timur 20.21 10 2.02

    5 Danau Teluk 15.7 5 3.146 Pelayangan 15.29 6 2.55

    7 Jelutung 7.92 7 1.13

    8 Pasar Jambi 4.02 4 1.01

    Jumlah 205.4 Rata-rata 3.02

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    3/49

    Rencana kecamatan baru

    No KecamatanLuas Wilayah

    (km2)Persentase

    1 Kota Baru 40.39 22.71

    2 Pelayangan 26.60 14.96

    3 Jelutung 24.08 13.54

    4 Putri Ayu 19.45 10.94

    5 Jambi Selatan 15.41 8.66

    6 Jambi Timur 14.52 8.16

    7 Alam Barajo 12.94 7.28

    8 Danau Teluk 7.74 4.35

    9 Telanaipura 7.61 4.28

    10 Mekar Jaya 7.37 4.1511 Pasar Jambi 1.70 0.96

    Total 177.82 * 100.00

    Ket : * = terdapat perbedaan dengan luas wilayah sebelum penambahan kecamatan,

    perlu penjelasan lebih lanjut dari pemkot Jambi

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    4/49

    Danau teluk

    (7,74)

    Alam barajo

    (12,94)

    Jambi timur(14,52)

    JambiSelatan

    (15,41)

    Jelutung

    (24,08)

    Kota baru

    (40,39)

    Mekarjaya

    (7,37)

    Pelayangan

    (26,6)

    Telanaipura

    (7,61)Putri ayu

    (19,45)

    Pasar jambi (1,7)

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    5/49

    Penggunaan lahan

    Kilang minyak disebut sebagai tipe penggunaan lahan dengan

    persentase kecil

    No. Landuse Luas (km2) Persentase (%)

    1 Danau 3,6790 2,07

    2 Hutan 32,1777 18,10

    3 Jalan 6,6750 3,75

    4 Kebun 50,1481 28,20

    5 Lapangan (bandara) * 35,4448 19,93

    6 Makam 0,3391 0,19

    7 Sawah 5,0445 2,84

    8 Sungai 7,5763 4,26

    9 Taman 0,8519 0,4810 Industri 1,0151 0,57

    11 Kilang * 0,0025 0,001

    12 Landasan 0,4003 0,23

    13 Permukiman 34,4585 19,38

    Total 177,82 100,00

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    6/49

    Analisis penggunaan lahan Kawasan budidaya terdiri dari:

    Perumahan yang dapat dirinci perumahan kepadatan tinggi, rumahkepadatan sedang dan rumah kepadatan rendah.

    Kawasan perdagangan dan jasa diantaranya perdagangan tradisional,pusat perbelanjaan, pertokoan modern.

    Kawasan perkantoran yang terdiri dari perkantoran pemerintahan danswasta

    Kawasan industri yang terdiri dari industri rumah tangga dan indusriringan

    Kawasan pariwisata yang terdiri dari wisata budaya, alam dan buatan.

    Kawasan ruang terbuka non hijau

    Kawasan evakuasi bencana

    Kawasan perdagangan informal

    Kawasan untuk peruntukan lainnya, antara lain pertanian,pertambangan (disertai persyaratan yg ketat), dan pelayanan umum

    Pertambangan tidak utamakan dan harus dengan izin yangketat

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    7/49

    Sarana kesehatan dan pendidikan

    Sarana kesehatan

    Harus diperhatikan apabila akan ada relokasi skala besar karena

    menyangkut kepentingan banyak orang

    No KecamatanRumah

    SakitPuskesmas

    Puskesmas

    PembantuPosyandu Apotik

    1 Kota Baru 1 4 6 92 12

    2 Jambi Selatan 1 5 7 88 7

    3 Jelutung - 2 4 47 15

    4 Pasar Jambi 1 1 1 16 16

    5 Telanaipura 2 3 8 88 25

    6 Danau Teluk - 1 3 14 -

    7 Pelayangan - 1 3 12 -

    8 Jambi Timur 3 3 6 81 15Jumlah 8 20 38 438 90

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    8/49

    Sarana pendidikan

    No Kecamatan SD SMP SMU

    1 Kota Baru 28 10 7

    2 Alam Barajo 16 3 7

    3 Jambi Selatan 28 8 8

    4 Mekar Jaya 27 9 5

    5 Jelutung 24 8 7

    6 Pasar Jambi 7 3 2

    7 Telanai Pura 20 3 2

    8 Putri Ayu 28 12 11

    9 Danau Teluk 11 3 310 Pelayangan 9 3 2

    11 Jambi Timur 38 9 10

    Jumlah 236 71 64

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    9/49

    Sistem infrastruktur gas

    Direktorat Gas Bumi BPH Migas telah menghasilkan Kajian

    Pembentukan Kota Gas Jambi

    Secara sistematis gas dari Pipa Transmisi eksisting GrissikDuri atau

    GrissikSingapura akan dipasok memenuhi kebutuhan Kota Jambi

    Rekayasa infrastruktur yang akan dilakukan ialah pada km 117,4 pipa

    transmisi GrissikDuri atau Grissik Singapura untuk jalur pipa dari

    Tapping pointke Kecamatan Kota Baru, Telanaipura, Jelutung, dan

    Pasar Jambi

    Kecamatan Jambi Timur dan Jambi Selatan akan terakses Tapping Point

    dari km 111 pipa transmisi GrissikDuri atau GrissikSingapura

    Pembangunan yang dilakukan:

    Pembangunan pipa distribusi dari tapping pointke masing-masing kecamatan

    prioritas dengan panjang keseuruhan 586,776 km

    Pipa dinas dari pipa distribusi ke masingmasing rumah tangga dengan panjang

    keseluruhan 468,036 km.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    10/49

    Jalur PipaKecamatan

    Prioritas

    Jumlah

    Rumah

    Tangga

    Volume Gas

    (m3/bulan)MMSCF/

    bulan

    MMSCFD

    1

    Kota Baru 19.838 495.950 17.514 0,584

    Telanaipura 13.754 343.850 12.143 0,405

    Jelutung 11.663 291.575 10.297 0,343

    Pasar Jambi 2.093 52.325 1.848 0,062

    Sub Total 47.348 1.183.700 41.802 1,394

    2

    Jambi

    Timur13.682 342.050 12.079 0,403

    Jambi

    Selatan16.976 424.400 14.987 0,500

    Sub Total 30.658 766.450 27.066 0,903

    Total 78.006 1.950.150 68.868 2,297

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    11/49

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    12/49

    Sistem transportasi rel kereta api

    Dalam PP 26/2008 rencana tata ruang wilayah nasional, terdapat

    rencana pembangunan jaringan kereta api yang melewati wilayah KotaJambi

    Disebutkan bahwa jaringan kereta api yang melewati Kota Jambimerupakan jaringan kereta api yang akan menjangkau sampai dengankawasan Negara ASEAN lainnya (Trans Sumatra Railway System)

    Berdasarkan hasil Studi Pra Desain Pembanguan Rel Kereta Api Trans

    Lintas JambiBatas Sumatera Selatan, dapat diketahui bahwa lokasitrase rel KA Lintas Jambi-Batas Sumsel mencakup 1 wilayahadministrasi Kelurahan dan 4 wilayah administrasi desa, yaitu:

    Kel. Kenali Asam Atas Kec. Kota BaruKota Jambi

    Desa Pondok Meja Kec. Mestong Kab Muaro Jambi

    Desa Sebapo Kec. Mestong Kab Muaro Jambi

    Desa Sukamaju Kec. Mestong Kab Muaro Jambi

    Desa Suka Damai Kec. Mestong Kab Muaro Jambi

    Adapun pada bagian wilayah Provinsi Sumatera Selatan berbatasan langsungdengan wilayah administrasi Desa Sekurun Kecamatan Bayung Lencir KabupatenMusi Banyu Asin.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    13/49

    Pada hasil simpulan akhir Studi Pra Desain Pembanguan Rel Kereta Api

    Trans Lintas JambiBatas Sumatera Selatan mendefinisikan trase

    jaringan kereta api sebagai berikut :

    Trase Kereta Api melalui Kelurahan Kenali Asam Bawah (Kota Jambi) dengan melalui

    Desa Pondok Meja, Sebapo, Suka Maju, Ibru, dan Suka Damai (titik akhir rencana

    jalan Kereta Api).

    Posisi awal trase berada di Kelurahan Kenali Asam dengan koordinat 1

    o

    4030 LSdan 103o3664 BT dan posisi akhir trase di Desa Suka Damai dengan koordinat

    1o5155 LS dan 103o3613 BT.

    Rencana pendirian Stasiun meliputi Stasiun Kenali Asam dengan jenis Stasiun Besar

    dan Lokasi STA di 0+000 (Kota Jambi), serta Stasiun Tempino dan Stasiun Suka

    Damai sebagai stasiun kecil.

    Pada lokasi STA 0+000 akan yang berlokasi di Kelurahan Kenali Asam Bawah akan

    terdapat perlintasan tanpa penutup, adapun pada desa-desa di Kabupaten Muara

    Jambi juga akan terdapat perlintasan dengan/tanpa penutup

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    14/49

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    15/49

    Analisis ekonomi Kota Jambi

    Kota Jambi yang merupakan ibu kota provinsi Jambi tidak mempunyaipotensi yang besar dalam sektor pertambangan antara lain minyak,

    gas dan batu bara. Sebagai pusat pemerintahan dan perdagangan,

    Kota Jambi mempunyai potensi pada sektor perdagangan, hotel dan

    restoran serta jasa lainnya.

    Peluang investasi di Kota Jambi: Perdagangan & Jasa

    Pengembangan Kawasan Hutan Kota, Teluk Kenali

    Pengembangan Agribisnis

    Industri Pengolahan Hasil Pertanian dan Kerajinan Rakyat

    Lokasi yang ditawarkan bagi pembangunan industri pengolahan hasil pertanian dankerajinan rakyat tersebar di Kecamatan Danau Teluk, Pelayangan, Jambi Timur, Kota

    Baru dan sebagian kecamatan lain

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    16/49

    Bab II : Tujuan, Kebijakan dan Strategi

    Kota Jambi dalam tata ruang nasional Dalam sistem perkotaan nasional yang diatur dalam Rencana Tata Ruang

    Wilayah Nasional (PP Nomor 26 Tahun 2008), Kota Jambi ditetapkan sebagaiPusat Kegiatan Nasional (PKN)

    Artinya bahwa Kota Jambi merupakan pusat kegiatan yang melayanidaerahnya sendiri dan daerah sekitarnya, bukan saja di dalam Provinsi Jambi

    saja tetapi juga melayani provinsi yang berbatasan dengan Provinsi Jambi Dalam Sistem Infrastruktur berdasarkan RTRW Nasional tersebut, beberapa

    arahan untuk Kota Jambi adalah sebagai berikut: Bandara yang terdapat di Kota Jambi merupakan bandara pusat penyebaran tersier.

    Bandara ini mengalami tahap pengembangan.

    Pengembangan jaringan jalan bebas hambatan dengan trase IndralayaBetung(Simpang Sekayu)TempinoJambi. Pengembangan jalan ini akan dirancanakanperwujudannya pada program jangka menengah tahap II

    Pengembangan jaringan jalan bebas hambatan jalur JambiRengat yang akandiwujudkan pada program jangka menengah tahap III

    Rencana pembangunan jalur kereta api trans sumatera railway.

    Penetapan Wilayah Sungai Batanghari sebagai wilayah sungai strategis nasionalyang perlu diperhatikan peran dan fungsinya sebagai konservasi sumber daya air,pendayagunaan SDA, serta perlunya upaya pengendalian terhadap daya rusak air

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    17/49

    Rencana Tata Ruang Nasional mengatur Kota Jambi berdasarkan rencana pola

    ruang dilihat dari kawasan lindung, menjadi beberapa fungsi yaitu:

    Cagar alam berupa Cagar Alam Cempaka.

    Taman Hutan Raya berupa Taman Hutan Raya Thaha Saifuddin

    Sebagai bagian dari kawasan andalan Muara Bulian Timur Jambi dan Sekitarnya,

    yang mana beberapa bagian wilayah di Kota Jambi termasuk kedalam kawasan

    andalan ini karena memiliki sektor unggulan industri pengolahan dan pariwisata

    Kota Jambi dalam tata ruang pulau sumatera

    Di dalam Rencana Tata Ruang Pulau Sumatera, Kota Jambi ditetapkan menjadi

    PKN dengan fungsi pelayanan sebagai Jasa Pemerintahan, Perkebunan,

    Pertanian Tanaman Pangan, Pertambangan, Industri, Perdagangan dan

    Pariwisata

    Strategi pengembangan Kota Jambi menurut Rencana Tata Ruang Pulau

    Sumatera adalah: Diarahkan sebagai kota berfungsi sebagai pusat pertumbuhan wilayah Pulau yang

    berorientasi mendorong pertumbuhan produksi wilayah propinsi

    Diarahkan untuk meningkatkan spesialisasi fungsi sektor perdagangan dan jasa,

    perkebunan, industri dan pariwisata.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    18/49

    Meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan prasarana dan sarana kota (jalan,persampahan, air bersih, dst) yang memenuhi standar Nasional

    Meningkatkan kualitas pelayanan pemerintahan yang mendukung terjaganya minatinvestasi pasar modal.

    Memantapkan aksesibilitas Kota Jambi menuju Kota Rengat di Riau, Muara Bulian,dan Kota Palembang selaku kota berfungsi PKN di Provinsi Sumsel melaluipeningkatan kualitas sistem jaringan transportasi darat.

    Memantapkan kerjasama ekonomi dengan kota-kota dunia yang menjadi tujuankegiatan exportimport, khususnya kota-kota yang masuk dalam lingkup

    Kerjasama Ekonomi Sub- Regional IndonesiaMalaysiaThailand (KESR IMT-GT),Asia Pasifik, dan kawasan lainnya.

    Mengembangkan fasilitas akomodasi wisata alam (ekowisata) bertaraf nasionaldengan memanfaatkan potensi taman-taman nasional Berbak dan Bukit Tiga Puluh.

    Meningkatkan kualitas lingkungan hidup yang menjamin kesejahteraan danproduktivitas masyarakat Kota Jambi.

    Meningkatkan kemampuan kerjasama pembangunan antar kota dan pengendalian

    pemanfaatan ruang dan sumberdaya di Kawasan Andalan Muara Bulian dsk. Mengembangkan kawasan industri pengolahan, khususnya untuk industri migas

    dan kelapa sawit

    Menyiapkan aturan pemintakatan (zoning regulation) sebagai pelengkap dari RTRWKota

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    19/49

    Kota Jambi dalam tata ruang provinsi

    Arahan

    Peningkatan fungsi Kota Jambi menjadi Kota Metropolitan dengan strategi :

    Menetapkan kota-kota yang mendukung system Kota Metropolitan Jambi

    Meningkatkan keterkaitan system jaringan transportasi yang menghubungkan kota-kota

    dalam system Metropolitan Jambi

    Peningkatan pelayanan sarana dan prasarana kawasan perkotaan Metropolitan Jambi

    sesuai hirarki pelayanan

    Pengembangan dan peningkatan pelayanan sarana dan prasarana transportasi laut dan

    udara dalam rangka menunjang kegiatan koleksi dan distribusi barang/penumpang di

    Pelabuhan Laut Kuala Tungkal dan Muara Sabak serta di Bandar Udara Sultan Thaha

    Struktur ruang

    Penetapan Kota Jambi sebagai PKN didalam RTRWN telah diakomodir didalam

    RTRW Provinsi Jambi. Berikut adalah arahan fungsi Kota Jambi di dalam RTRW

    Provinsi Jambi

    Hirarki Pelayanan Peranan dan Fungsi Pusat Kegiatan Keterangan

    PKN 1. Pusat pemerintahan provinsi2. Pusat perdagangan dan jasa regional

    3. Pusat distribusi dan kolektor barang dan jasa

    4. Industri

    5. Pusat transportasi

    6. Pendidikan tinggi

    7. Perumahan skala besar

    Ibukota ProvinsiJambi

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    20/49

    Infrastrukturtransportasi darat Jaringan Jalan Arteri Primer

    Lintas Timur Sumatera, yang menghubungkan Provinsi SumateraSelatan dan Riau yang dimulai dari Batas SumselTempinoKotaJambiSengetiMerlung - Pelabuhan Dagangbatas Riau. Jalur inimerupakan konsentrasi pergerakan mobilitas terbesar terutamapergerakan antar provinsi di Provinsi Jambi bagian Timur

    Lintas penghubung (Feeder Road), menghubungkan wilayah-wilayahdalam Provinsi Jambi. Jalur ini terdiri dari:

    Jalur JambiSimpang LaganKuala Tungkal

    Jalur JambiSimpang LaganMuara Sabak

    Jalur JambiJembatan Batang Hari 2Muara Sabak

    Jaringan Jalan Kolektor Primer Menghubungkan pusat-pusat produksi dengan kota pusat pelayanan

    (ibu kota kabupaten) dan sarana pemasaran (pelabuhan). Umumnya

    ruas kolektor primer di Provinsi Jambi berstatus Jalan Provinsi yaitu : JambiMuara Sabak

    JambiSuak KandisRantau RasauNipah Panjang

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    21/49

    Jalan Tol Jalan umum yang merupakan bagian sistem jaringan jalan dan sebagai

    jalan nasional yang penggunanya diwajibkan membayar tol. Jaringan jalan

    tol di wilayah Provinsi Jambi direncanakan sebabagi berikut : Ruas IndralayaBetung (Simpang Sekayu)TempinoJambi

    Ruas JambiRengat

    Kereta Api Rencana pembangunan jaringan angkutan Kereta Api Provinsi Jambi

    merupakan bagian dari Rencana pembangunan jaringan Kereta Api

    Sumatera (Sumatera Railway) yang menghubungkan: Batas Sumatera BaratMuara BungoMuara Tebo - Muara

    TembesiMuara Bulian - JambiMuara Sabak

    Batas Sumatera SelatanTempino - JambiSengetiRantau BadakPekan Baru

    JambiBatanghariSarolangun

    Terminal Rencana pengembangan terminal Tipe A di Kota Jambi

    Pelabuhan Sungai Didalam RTRWP Kota Jambi, akan dikembangkan pelabuhan sungai di

    Kota Jambi

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    22/49

    Bab III : Rencana Struktur Ruang

    Rencana distribusi penduduk

    Dengan asumsi luas Kota Jambi tetap 20,538 km2

    Dibagi menjadi daerah kepadatan tinggi ( > 30.000 jiwa/km2), sedang

    (10.00130.000 jiwa/km2) dan rendah ( < 10.000 jiwa/km2)

    Nama Kecamatan Rencana Kepadatan Penduduk Maksimal KeteranganKota Baru 14.000 Kepadatan sedang

    Alam Barajo 13.000 Kepadatan sedang

    Jambi Selatan 27.000 Kepadatan sedang

    Mekar Jaya 15.000 Kepadatan sedang

    Jelutung 18.000 Kepadatan sedang

    Pasar Jambi 10.000 Kepadatan rendah

    Telanaipura 35.000 Kepadatan tinggi

    Putri Ayu 100.000 Kepadatan tinggi

    Danau Teluk 2.700 Kepadatan rendah

    Pelayangan 2.300 Kepadatan rendah

    Jambi Timur 25.000 Kepadatan sedang

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    23/49

    Rencana struktur ruang Kota Jambi

    Nama BWK Pusat/Sub Pusat Delineasi BWK Luas (Ha) Fungsi Utama

    BWK Kota Baru Pusat Pelayanan Kota Baru Kecamatan Jelutung dan

    sebagian Kota Baru

    2284,71 Ha pemerintahan,

    permukiman, perdagangan

    dan jasa, dan perkantoran

    BWK Telanaipura Pusat Pelayanan Kota

    Telanaipura

    Kecamatan Telanaipura 2368,66 Ha pemerintahan,

    permukiman, perkantoran,

    pendidikan dan pariwisata

    BWK Angso Duo Pusat Pelayanan Kota Angso

    Duo

    Kecamatan Pasar Jambi 280,07Ha perdagangan dan jasa

    BWK Alam Barajo Sub Pusat Pelayanan Kota

    Alam Barajo

    Sebagian Kecamatan

    Kota Baru

    3302,41 Ha permukiman, perdagangan

    dan jasa

    BWK Talang Gulo Sub Pusat Pelayanan Kota

    Talang Gulo

    Sebagian Kecamatan

    Kota Baru dan Jambi

    Selatan

    2509,05 Ha pemadu moda,

    perdagangan,

    pergudangan, dan

    permukiman

    BWK Jambi TimurSelatan Sub Pusat Pelayanan Kota

    Talang Banjar

    Kecamatan Jambi Timur

    dan Sebagian

    Kecamatan Jambi

    Selatan

    3302,41Ha industri, perdagangan dan

    jasa, serta permukiman

    BWK Jambi Kota Seberang Sub Pusat Pelayanan Kota

    Olak Kemang

    Kecamatan Danau Teluk

    dan Pelayangan

    2514,3 Ha permukiman dan pariwisata

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    24/49

    Rencana sistem jaringan prasarana

    Jaringan transportasi

    Rencana pengembangan sistem transportasi darat, sungai, dan penyebrangan diKota Jambi diarahkan terutama melalui pengembangan jaringan prasarana dan

    sarana jalan, rel kereta api, simpul transportasi (stasiun dan terminal) maupun

    dermaga bagi keperluan angkutan barang maupun penumpang

    Prinsip-prinsip dalam penyusunan rencana sistem transportasi di Kota Jambi, adalah

    sebagai berikut:

    keseimbangan pembangunan wilayah

    keterpaduan sistem transportasi lokal (dalam Kota)

    minimasi Biaya atau memanfaatkan kondisi eksisting secara optimal

    minimasi Konflik guna lahan baik dengan penduduk maupun dengan instansi

    Rencana struktur jaringan jalan di Kota Jambi pada dasarnya akan mengikuti

    rencana struktur kota, berikut ialah substansi rencana tersebut :

    Pola Jalan Kota Jambi akan ditegaskan dengan pola jaringan jalan arteri mengelilingi Kota

    Jambi dan dihubungkan oleh jalan kolektor

    Pengembangan jaringan jalan Kota Jambi juga harus dapat mengakomodasi kepentingan

    regional yang lebih luas. Dalam hal ini diketahui bahwa terdapat substansi

    pengembangan Rencana Jalan Bebas Hambatan pada PP 26/2008 RTRW Nasional : Jalur

    JambiRengat.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    25/49

    Peningkatan ruas jalan kolektor untuk menghubungkan jalan arteri primer di Jambi

    timurTalang BanjarKawasan Angso Duo

    Pengembangan ruas jalan kolektor untuk menghubungkan ruas jalan arteri primer

    di Jembatan Batang Hari IKecamatan Danau TelukKecamatan PelayanganJembatan Batang Hari II

    Penyesuaian geometri jaringan jalan raya

    Penyeragaman minimal terhadap lebar jalan untuk setiap kelas jalan yang sama

    Peningkatan agar ketentuan geometri jalan dan ruang milik jalan sesuai dengan amanat

    PP 34/2006 mengenai jalan.

    Hal ini termasuk antisipasi terhadap perkembangan perumahan dan permukiman saat inidan di masa datang yang membentuk suatu jalan lingkungan yang kemudian

    terhubungkan dengan jaringan jalan.

    Berikut ketentuan umum untuk ragam jenis jalan di Kota Jambi :

    Jalan arteri primer didesain berdasarkan kecepatan rencana paling rendah 60

    (enam puluh) km/jam dengan lebar badan jalan paling sedikit 11 (sebelas) meter.

    Jalan kolektor primer didesain berdasarkan kecepatan rencana paling rendah 40

    (empat puluh) km/jam dengan lebar badan jalan paling sedikit 9 (sembilan) meter. Jalan lokal primer didesain berdasarkan kecepatan rencana paling rendah 20 (dua

    puluh) km/jam dengan lebar badan jalan paling sedikit 7,5 (tujuh koma lima)

    meter.

    Penentuan kelas jalan lokal dan lingkungan bagi ruasruas di luar jalan arteri dan

    kolektor.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    26/49

    Pengawasan, Pengendalian, dan Pemeliharaan kemampuan Jembatan Batang hari I

    dan Jembatan Batang hari II.

    Pengembangan jembatan penghubung antara Kecamatan Pelayangan dan

    Kecamatan Angso Duo dengan memadukan konsep jembatan gantung dengan

    memadukan konsep penyebrangan wisata.

    Implementasi penyesuaian simpangsimpang jalan yang berdekatan, sebagaiberikut : Simpang 106107, Simpang 175153, Simpang 137138, Simpang 121

    109, Simpang 122123, Simpang 113114, dan Simpang 116117.

    Kebijakan penyediaan gedung parkir pada kawasankawasan padat untuk

    menghilangkan parkir on street yang mengurangi level of servicejalan..

    Kebijakan pengosongan Daerah Milik Jalan (Damija) dari Pedagang Kaki Lima untuk

    menjaga level of servicejalan.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    27/49

    Rencana pengembangan simpulsimpul transportasi darat untuk Kota

    Jambi mencakup sarana terminal dan stasiun kereta api sebagai

    berikut : Pembangunan Stasiun Besar Kota Jambi di Kelurahan Kenali Asam, Kecamatan Kota

    Baru

    Optimasi pemanfaatan Terminal Alam Barajo (Tipe A) dan Terminal TrukPasar

    Induk, Kecamatan Kota Baru

    Peningkatan kelas Terminal Rawasari (Kecamatan Pasar Jambi) dan Pal 10

    (Kecamatan Kota baru) dari Tipe C menjadi Tipe B

    Penataan Terminal Rawasari (Kecamatan Pasar Jambi), Pal 10 (Kecamatan Kota

    Baru), dan Simpang Kawat (Kecamatan Telanaipura)

    Penyediaan Terminal Tipe C di Sijenjang (Jambi Timur), Tangkit (Jambi Selatan), Villa

    Kenali, dan Danau Teluk (peningkatan dari sub terminal).

    Penyediaan sub terminal pendukung untuk bongkar muat barang di Pal 10 dan

    Danau Teluk (menyatu dengan Terminal yang ada), Simpang Rimbo, Angso Duo

    (menyatu dengan Relokasi Pasar Angso Duo), serta di Jambi Selatan (terkoneksi

    dengan Bandara Sultan Thaha)

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    28/49

    Sistem transportasi darat Kota Jambi juga akan dilengkapi dengan pengembangan

    jaringan rel kereta api yang merupakan bagian dari jaringan lintas JambiSumateraSelatan

    Pengembangan ini merupakan ketentuan pengembangan struktur ruang wilayah

    Pulau Sumatera yang diatur dalam RTRW Nasional, RTRW Pulau Sumatera, dan

    RTRW Provinsi Jambi

    Trase rel kereta api dalam Provinsi Jambi mencakup Kelurahan Kenali Asam Bawah

    (Kota Jambi), Desa Sebapo, Desa Sukamaju, dan Desa Sukadamai (Kecamatan

    Mestong, Kabupaten Muaro Jambi).

    Titik awal rencana trase kereta api Provinsi Jambi akan berada di Kelurahan Kenali

    Asam Bawah (Kota Jambi) sekaligus sebagai koordinat pendirian Stasiun Besar Kota

    Jambi (1o4030 LS dan 103o3664 BT) yang akan dikembangkan terpadu dengan

    Terminal Truk dan Pasar Induk Regional.

    Adapun guna lahan yang terpengaruhi pengembangan trase yang berada di Kota

    Jambi, yakni segmen 05+1000, mencakup permukiman (3.785 m2), belukar danrawa (18.922 m2), dan perkebunan (192.117 m2). Pada guna lahan yang terlalui

    jaringan rel kereta api perlu dilakukan pengaturan garis sempadan rel kereta api.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    29/49

    Prasarana energi Rencana pengembangan prasarana minyak mencakup substansi perencanaan

    untuk Depot Pertamina, Lapangan Minyak Kenali Asam Atas, SPBU, sertajaringan perpipaan minyak

    Produksi dari lapangan tersebut mencakup 637.436 barel (Tahun 2005),

    657.253 barel (Tahun 2006), 574.421 barel (Tahun 2007), serta 660.550 barel

    (Tahun 2008)

    Berikut ialah rencana pengembangan prasarana minyak di Kota Jambi :

    Optimasi pemanfaatan Depot Pertamina di Kecamatan Jambi Timur dan DepotPertamina Bandara di Kecamatan Jambi Selatan, serta penyesuaian guna lahan di

    sekitar depot agar dapat meminimasi resiko yang mungkin ditimbukan dari

    kegiatan depot.

    Pengaturan kegiatan dan guna lahan budidaya (ekonomi maupun sosial) yang

    berada di dalam kawasan Lapangan Minyak Kenali Asam Atas yang dikelola oleh PT

    Pertamina EP, dengan didorong ruang terbuka hijau di sekitar lapangan tersebut.

    Pengaturan izin lokasi pendirian SPBU pada rencana yang lebih detail sesuai dengan

    standar pendirian yang berlaku

    Pengawasan dan pemeliharaan jaringan perpipaan yang ada disertai pemasangan

    ramburambu peringatan keberadaan jaringan pipa minyak

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    30/49

    Penyediaan dan pemanfaatan prasarana dan sarana jaringan pejalankaki

    Penyediaan dan pemanfaatan prasarana dan sarana jaringan jalan pejalan kaki padadasarnya mencakup penyediaan dalam rencana pembentukan ruang pejalan kaki disisi jalan, ruang pejalan kaki di sisi air, ruang pejalan kaki di kawasankomersial/perkantoran, ruang pejalan kaki di ruang terbuka hijau, ruang pejalankaki di bawah tanah, dan ruang pejalan kaki di atas tanah

    Berikut ialah rencana pengembangan prasarana dan sarana jaringan jalan pejalankaki :

    Penyesuaian geometri jaringan jalan kolektor dan arteri di dalam Kota Jambidilengkapi dengan penyediaan prasarana pejalan kaki, agar dapat mengurangihambatan samping yang mungkin terjadi tanpa adanya prasarana tersebut.

    Pada sisi air berupa sungai, anak sungai, ataupun danau yang penggunaan lahan disekitarnya merupakan guna lahan budidaya akan perlu disediakan prasaranapejalan kaki; seperti implementasi yang telah terjadi di Jembatan Makalam,Kecamatan Pelayangan, dan sebagainya.

    Pada kawasan komersial dan perkantoran seperti di Telanaipura, Kota Baru, AngsoDuo akan dikembangkan prasarana pejalan kaki yang merata sehingga dapatsinergis apabila terdapat kebijakan pengembangan gedung parkir yang akanmendorong jumlah pejalan kaki pada kawasankawasan tersebut.

    Dalam pengembangan ruang terbuka hijau akan mengandung substansi pengadaanprasarana pejalan kaki yang mengakses seluruh ruang dalam RTH, dan sebagainya.

    Dalam hal pengembangan prasarana pejalan kaki, maka diharapkan ketentuanperancangan ruang yang lebih detail dapat melengkapi prasarana dengan streetfurniturerepresentatif, seperti pemisahan jalur pejalan kaki dan sepeda, halte,bangku, ramburambu, tempat sampah, dan sebagainya.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    31/49

    Bab IV : Rencana Pola Ruang

    Rencana taman kota

    Pengembangan penyediaan Hutan Kota di Kota Jambi pada dasarnya

    mengandung prinsip optimasi potensi hutan kota yang ada saat ini

    Salah satunya adalah Taman Hutan Pinus Pal 11 yang merupakan hutan kota yang

    dikelola oleh Pemerintah Provinsi Jambi

    Taman ini berlokasi di Kelurahan Kenali Asam Bawah Kecamatan Kota Baru denganluas wilayah 10,00 Ha

    No Nama Hutan Kota Luas (Ha) Lokasi

    1 Taman Hutan Kota Muhammad

    Sabki

    11.00 Kel. Kenali Asam Bawah, Kec Kota

    Baru

    2 Hutan Pinus Pal 10 10.00 Kel. Kenali Asam Bawah, Kec Kota

    Baru

    3 Hutan Rengas Danau Teluk Kenali 187.705 Kec. Telanaipura

    4 Hutan Makam Cina 15,5 Kec. Kota Baru

    Jumlah 224,205

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    32/49

    Rencana perumahan

    Arahan pengembangan kawasan perumahan di Kota Jambi akan terdiri

    atas perumahan dengan kepadatan tinggi, sedang dan rendah Kawasan perumahan dengan kepadatan tinggi dan sedang dibatasi

    pada lahan yang telah diidentifikasi sebagai kawasan perumahan di

    Kecamatan Telanaipura, Kota Baru, Pasar Jambi, Jelutung, Jambi Timur,

    dan Jambi SelatanTahun 2030

    Kecamatan Jumlah PendudukEksisting (2010)

    Proyeksi JumlahPenduduk

    Kebutuhan UnitRumah (1 KK = 5 jiwa)

    Kebutuhan Lahan Perumahan(1 Unit = 0,009 Ha)

    Kota Baru 137.856 516.011 103.202 928,82

    Alam Barajo N/A 566.413 113.283 1019,54

    Jambi Selatan 123.201 304.275 60.855 547,70

    Mekar Jaya N/A 409.011 81.802 736,22

    Jelutung 60.141 142.188 28.438 255,94

    Pasar Jambi 12.988 42.161 8.432 75,89

    Telanai Pura 92.603 801.11 160.222 1442,00

    Putri Ayu N/A 796.41 159.282 1433,54

    Danau Teluk 11.803 42.709 8.542 76,88

    Pelayangan 12.895 36.391 7.278 65,50

    Jambi Timur 77.631 519.665 103.933 935,40

    Total 529.118 4.894.657 978.931 8810,38

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    33/49

    Lokasi perkantoran Pemanfaatan ruang untuk kawasan perkantoran mencakup perkantoran

    pemerintah maupun swasta

    Kawasan perkantoran pemerintahan dapat dipertahankan kondisi yangada saat ini, yakni kedudukan kawasan perkantoran Pemerintah Provinsi diKecamatan Telanaipura dan Pemerintah Kota di Kecamatan Kota Baru

    Rencana objek pariwisata Arahan ruang untuk pariwisata budaya dapat berlokasi di Kecamatan

    Pelayangan

    Arahan untuk ruang pariwisata alam mencakup kawasan Hutan Kota dan Hutan Pinus (Kecamatan Kota Baru)

    Danau Teluk (Kecamatan Danau Teluk)

    Danau Teluk Kenali (Kecamatan Telanaipura/Danau Teluk (*))

    Danau Sipin (Kecamatan Telanaipura)

    Arahan pemanfaatan ruang pariwisata buatan mencakup Taman Rimba (Kecamatan Jambi Selatan)

    Taman RemajaGelanggang Kota Baru (Kecamatan Kota Baru)

    Taman Anggrek Asoka (Kecamatan Telanaipura)

    Luas keseluruhan lahan pariwisata ialah seluas 227,9 Ha (1,2% dari luaskota) (*)

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    34/49

    Kawasan pertambangan

    Pemanfaatan ruang untuk kegiatan pertambangan ialah keberadaankegiatan Lapangan Minyak Kenali Asam yang berada di Kelurahan KenaliAsam Atas dan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru

    Pada pemanfaatan ruang diarahkan untuk dilakukan kebijakanpengendalian kegiatan budidaya di kedua kelurahan serta upayapenambahan ruang terbuka hijau di kedua kelurahan tersebut

    Di samping itu, pola ruang yang ada juga harus terintegrasi dengan pusat

    lingkungan dan ruang terbuka sebagai upaya minimasi resiko akibatkegiatan pertambangan

    Luas areal pertambangan Lapangan Minyak Kenali Asam selus 946,33 Ha.

    Fasilitas kesehatan

    Pemanfaatan ruang untuk kegiatan pelayanan kesehatan dalam skala yangcukup besar diarahkan mempertahankan guna lahan eksisting yakni diKecamatan Telanaipura, Kota Baru, dan Pasar Jambi

    Adapun arahan untuk pemanfaatan ruang bagi kegaitan layanankesehatan lainya diarahkan untuk mempertahankan kondisi eksisting danadanya usaha peningkatan yang terkendali

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    35/49

    Rencana luas masing-masing kawasan pada 2030

    No. Ruang Budidaya Luas (km2) Persentase(%)

    1 Permukiman 79,6869 64,10

    2 Perdagangan & Jasa 16,4782 13,25

    3 Industri 5,2344 4,21

    4 Pergudangan 1,7206 1,38

    5 Pendidikan 0,3211 0,26

    6 Perkantoran 0,8219 0,66

    7 Pertambangan * 3,0966 2,49

    8 Wisata 1,9566 1,57

    9 Cagar Budaya * 2,4814 2,00

    10 Transportasi Terpadu 1,0683 0,8611 KKOP 11,4561 9,21

    T O T A L 124,3221 100,00

    Luas Kota Jambi 177,82 69,92

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    36/49

    Kawasan Bandara

    Sultan Taha

    Industri

    Wisata

    Cagar budaya

    Taman industri

    Transportasi

    Terpadu

    Pergudangan

    Pertambangan

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    37/49

    Bab V : Rencana Kawasan Strategis

    Kawasan strategis dari segi ekonomi Kawasan yang memiliki nilai strategis dari sisi ekonomi adalah:

    sektor unggulan yang dapat menggerakkan pertumbuhan ekonomi

    potensi sektor

    dukungan jaringan prasarana dan fasilitas penunjang kegiatan ekonomi

    kegiatan ekonomi yang memanfaatkan teknologi tinggi berfungsi untuk mewujudkan ketahanan pangan

    berfungsi untuk mewujudkan ketahanan energi

    memiliki sumber daya yang strategis

    dapat mempecepat pertumbuhan kawasan tertinggal di dalam kota

    Kawasan Strategis Pemadu Moda dan Pasar Regional merupakan suatukawasan terpadu yang mencakup simpulsimpul transportasi dan

    perdagangan regional dengan luas kawasan 106,6 Ha yang berada di

    Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    38/49

    Kawasan strategis dari penggunaan sumber daya alam danteknologi tinggi

    Kawasan yang memiliki nilai strategis pendayagunaan sumber dayaalam dan/atau teknologi tinggi meliputi kawasan yang:

    diperuntukkan bagi kepentingan pengembangan IPTEK berdasarkan SDA

    memiliki sumber daya alam strategis

    memiliki fungsi sebagai pusat pengendalian dan pengembangan antariksa

    memiliki fungsi pusat pengendalian tenaga nuklir

    memiliki fungsi sebagai lokasi penggunaan teknologi tinggi strategis

    Lapangan minyak Kenali Asam adalah salah satunya Dikelola oleh PT. Pertamina EP

    Kawasan tersebut melingkupi Kelurahan Kenali Asam Atas dan Kenali Asam Bawahyang berada di Kecamatan Kota Baru, dengan luas kawasan 946,17 Ha

    Pada areal kawasan terdapat pompapompa minyak bumi yang tersebar acak danpada jaringan jalan kolektor yang melalui areal tersebut telah tumbuh permukiman

    dan fasilitas sosial maupun ekonomi lokal

    Maka pengembangan kawasan strategis tersebut mencakup pengendalian terhadapkegiatan budidaya di kawasan tersebut, pemberian insentif untuk penyediaan ruangterbuka hijau, serta persiapan untuk recoverylahan untuk proyeksi berhentinyaliftingminyak di lapangan tersebut.

    J i K St t i K St t i L k i

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    39/49

    Jenis Kawasan Strategis Kawasan Strategis Lokasi

    Kawasan Strategis dari Perspektif

    Ekonomi

    1. Kawasan Pusat Industri

    Selincah

    2. Kawasan Pusat Pemadu Moda

    dan Perdagangan Regional

    Talang Gulo

    3. Kawasan Perdagangan dan Jasa

    Angso Duo

    4. Kawasan Eko Wisata Taman

    Hutan Kota Muh. Sabki, Danau

    Teluk Kenali, Danau Sipin,

    Hutan Pinus Pal 10 dan Taman

    Rimba

    1. Kec. Jambi Timur

    2. Kec. Kota Baru

    3. Kec. Pasar Jambi

    4. Kec. Kotabaru, Telanaipura, dan

    Jambi Selatan

    Kawasan Strategis dari Perspektif

    Sosial Budaya

    Kawasan Jambi Kota Seberang Kec. Pelayangan dan Kec. Danau

    Teluk

    Kawasan Strategis dari Perspektif

    Pendayagunaan Sumber Daya Alam

    dan/atau Teknologi

    1. Kawasan Lapangan Minyak

    Kenali Asam

    2. Kawasan Keselamatan

    Operasional Penerbangan

    Sultan Thaha

    Kec. Kota Baru

    Kec. Jambi Selatan

    Kawasan Strategis dari PerspektifFungsi dan Daya Dukung Lingkungan

    1. Kawasan DAS Batanghari2. Kawasan Taman Hutan Kota

    Moh Sabki, Hutan Pinus Pal 11,

    Hutan Rengas Danau Teluk

    Kenali, Hutan Kota Makam Cina

    3. Kawasan Danau Sipin, Danau

    Teluk Kenali, Danau Teluk,

    Danau Kiambang

    1. Kota Jambi2. Kec. Kota Baru, Kec.

    Telanaipura

    3. Kec. Telanaipura, Kec. Danau

    Teluk

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    40/49

    KKOP Sultan Thaha

    KS Industri

    Selincah

    KS Pemadu Moda

    Talang Gulo

    KS Lapangan Minyak

    Kenali Asam

    KS Cagar Budaya

    KS Ang

    so DuoKS Pariwi

    sata Alam

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    41/49

    Bab VI : Arahan Pemanfaatan Ruang

    Arahan pemanfaatan ruang disusun berdasarkan: rencana struktur dan pola ruang

    ketersediaan sumber daya dan sumber dana pembangunan

    kesepakatan para pemangku kepentingan dan kebijakan yang ditetapkan

    prioritas pengembangan wilayah kota dan pentahapan rencana

    pelaksanaan program Diharapkan arahan pemanfaatan ruang yang dihasilkan akan

    mendukung perwujudan:

    struktur ruang kota, pola ruang kota, dan kawasan strategis kota;

    mendukung program utama penataan ruang wilayah nasional dan

    provinsi; realistisobyektifterukurdapat dilaksanakan dalam jangka waktu

    perencanaan;

    konsisten dan berkesinambungan terhadap program yang disusun

    terdapat sinkronisasi antar program

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    42/49

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    43/49

    Klasifikasi penggunaan lahan

    Hirarki I Hirarki II Hirarki III Hirarki IV Zona

    Kawasan Lindung

    Kawasan Perlindungan

    Setempat

    Sempadan Sungai LS-1

    Kawasan Sekitar Danau/Waduk LS-2

    Kawasan RTH termasuk hutan

    kota LS-3

    Kawasan Cagar Budaya LC

    Kawasan Rawan Bencana

    Rawan Banjir LR-1

    Rawan Kebakaran LR-2

    Rawan Gempabumi LR-3

    Kawasan

    Budidaya

    Kawasan Hutan BH

    Kawasan Pertambangan Golongan Bahan Galian Strategis BB

    Kawasan Peruntukan

    Industri

    Industri Umum Industri Pengolahan BIU

    PergudanganPergudangan

    Tertutup BIP

    Kawasan Permukiman

    Permukiman Perkotaan

    Perumahan BPK-1

    Komersil BPK-2

    Fasilitas Pelayanan BPK-3

    Campuran BPK-4

    Taman Terbuka Hijau

    Taman Kota RTH-1

    Taman BWK RTH-2

    Taman Kecamatan RTH-3

    Taman Kelurahan RTH-4

    Kawasan Khusus Pemerintahan PMM

    Transportasi

    Terminal TR-1

    Stasiun TR-2

    Bandara TR-3

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    44/49

    Ketentuan perijinan

    Izin pemanfaatan ruang diberikan dengan tujuan:

    melindungi kepentingan umum

    menghindari eksternalisasi negatif

    menjamin pemanfaatan ruang sesuai dengan rencana tata ruang, standar dan

    kualitas minimum yang ditetapkan

    Perijinan yang dikenakan pada kegiatan dan pembangunan terdiri dari

    5 jenis, yaitu: Perijinan kegiatan/lisensi (SIUP, TDP, dll).

    Perijinan pemanfaatan ruang dan bangunan (Ijin Lokasi, Ijin Peruntukan

    Penggunaan Tanah/IPPT, Ijin Penggunaan Bangunan/IPB).

    Perijinan konstruksi (Ijin Mendirikan Bangunan/IMB).

    Perijinan lingkungan (Amdal, yang terdiri dari Analisis Dampak Lingkungan, Rencana

    Pemantauan Lingkungan dan Rencana Pengelolaan Lingkungan; Ijin Gangguan/HO).

    Perijinan khusus (pengambilan air tanah, dll).

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    45/49

    Pemberian izin dimaksudkan sebagai upaya penertiban pemanfaatan

    ruang sehingga setiap pemanfaatan ruang harus dilakukan sesuaidengan rencana tata ruang. Izin pemanfaatan ruang terdiri atas:

    Izin prinsip, diberikan berdasarkan rencana tata ruang untuk rencana kegiatan

    pemanfaatan ruang;

    Izin lokasi, diberikan berdasarkan rencana tata ruang untuk penetapan lokasi

    pelaksanaan kegiatan pemanfaatan ruang;

    Izin peruntukkan penggunaan tanah, diberikan berdasarkan rencana tata ruang

    untuk penggunaan tanah.

    Pemanfaatan ruang yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang, baik

    yang dilengkapi dengan izin maupun yang tidak memiliki izin, dikenai

    sanksi adminstratif, sanksi pidana penjara, dan/atau sanksi pidana

    denda.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    46/49

    Pemberian insentif dan disinsentif Tujuan pemberian insentif dan disinsentif dalam penataan ruang:

    meningkatkan upaya pengendalian pemanfaatan ruang dalam rangka mewujudkan ruang yangnyaman, produktif, dan berkelanjutan;

    memfasilitasi kegiatan pemanfaatan ruang agar sejalan dengan rencana tata ruang; dan

    meningkatkan kemitraan semua pemangku kepentingan dalam rangka pemanfaatan ruang yangsejalan dengan rencana tata ruang

    Ketentuan insentif dan disinsentif yang harus dimuatdalam RTRW kota: Ketentuan insentif-disinsentif pada masyarakat umum

    Ketentuan insentif-disinsentif pada lembaga komersial Ketentuan insentif-disinsentif pada pemerintahan desa dalam wilayah kabupaten.

    Jenis mekanisme insentif dan disinsentif dapat dikelompokkan menjadi: Pengaturan/ regulasi/ kebijaksanaan

    Ekonomi/ keuangan

    Pemilikan/ pengadaan langsung oleh pemerintah

    Permohonan perubahan pemanfaatan ruang yang disetujui harus dikenakan

    disinsentif berupa: Denda (development charge) sesuai jenis pelanggaran rencana tata ruang.

    Pengenaan biaya dampak pembangunan (development impactfee) sesuai dengan eksternalitasyang harus diatasi dan upaya mengembalikannya ke kualitas sebelum proyek tersebut dibangun

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    47/49

    Bab VIII : Hak, Kewajiban dan Peran Serta Masyarakat

    Peran serta masyarakat Peran masyarakat dalam penataan ruang diantaranya dilakukan

    melalui: Partisipasi dalam penyusunan rencana tata ruang.

    Partisipasi dalam pemanfaatan ruang.

    Partisipasi dalam pengendalian pemanfaatan ruang.

    Dalam melibatkan peran serta masyarakat, pemerintah Kota Jambiiwajib mengumumkan kegiatan penyusunan tata ruang melalui:

    Media cetak.

    Media elektroniik.

    Forum pertemuan.

    Bentuk peran masyarakat dalam pengendalian pemanfaatan ruang: Pengawasan terhadap pemanfaatan ruang wilayah Provinsi atau pemanfaatan

    ruang wilaya Kota termasuk pemberian informasi atau laporan pelaksanaanpemanfaatan ruang.

    Bantuan pemikiran atau pertimbangan untuk penertiban kegiatan pemanfaatanruang dan peningkatan kualitas pemanfaatan ruang.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    48/49

    Pengaduan masyarakat yang wajib ditindaklanjuti oleh lembaga yang

    ditunjuk untuk penyelesaian pengaduan meliputi:

    Penyimpangan terhadap pemanfaatan dan fungsi ruang.

    Penyimpangan terhadap pengelolaan pemanfaatan ruang.

    Kerugian masyarakat yang diakibatkan oleh adanya konflik pemanfaatan/fungsi

    ruang dalam skala besar.

    Kewajiban masyarakat dalam penataan ruang Kewajiban masyarakat dalam penataan ruang adalah:

    Menjaga, memelihara dan meningkatkan kualitas ruang lebih ditekankan pada

    keikutsertaan masyarakat untuk lebih mematuhi dan mentaati segala ketentuan

    normatif yang ditetapkan dalam rencana tata ruang, dan mendorong terwujudnya

    kualitas ruang yang lebih baik.

    Berlaku tertib dalam keikutsertaannya pada proses perencanaan tata ruang,

    pemanfaatan ruang dan menaati rencana tata ruang yang telah ditetapkan.

  • 5/24/2018 111744466 Resume Dokumen Rencana Tata Ruang Kota Jambi Bab I VIII Recovered

    49/49

    Terima Kasih


Recommended