+ All Categories
Home > Documents > Analisa Data p2 Fix

Analisa Data p2 Fix

Date post: 06-Jul-2018
Category:
Upload: muhammad-najmul-fadli
View: 241 times
Download: 0 times
Share this document with a friend

of 37

Transcript
  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    1/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    F. Analisa Hasil Pengamatan.

    2.1 STUDI ALIRAN DAYA TIGA FASE BEBAN SEIMBANG HUBUNG

    .2.1.1. Studi Aliran Daya Tiga Fasa Beban Seimbang Hubung Υ

    1. Menghitung daya beban menjadi besaran pu

    Data Bus Awal

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + +1.,-, 1-./10 +1.,-, 1-./10 +1.,-, 1-./10

    , * * * * * */ +,./0+ 21.,00 +,./0+ 21.,00 +,./0+ 21.,00

    +.121 2,.*/+ +.121 2,.*/+ +.121 2,.*/+

    0 * * * * * *

    /-.-,2 +0.1/2 /-.-,2 +0.1/2 /-.-,2 +0.1/2

    - * * * * * *

    1* +/.,+0 21.-2+ +/.,+0 21.-2+ +/.,+0 21.-2+

    11 * * * * * *

    12 ,+.000 20.1+*, ,+.000 20.1+*, ,+.000 20.1+*,

    1+ * * * * * *

    1, +.+*1 2+.0,12 +.+*1 2+.0,12 +.+*1 2+.0,121/ +-.0,0 2,.,+- +-.0,0 2,.,+- +-.0,0 2,.,+-

    S base yang diguna$an 12/* $(A

    Dengan mengguna$an rumus 3

      dan 4

    Ma$a didapat hasil $eluaran daya dalam bentu$ pu#per unit& seperti pada tabel

     beri$ut ini 3

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    2/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Data Bus dalam "u

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + *.*2/1- *.*1/1/ *.*2/1- *.*1/1/ *.*2/1- *.*1/1/

    , * * * * * *

    / *.*2002 *.*101+ *.*2002 *.*101+ *.*2002 *.*101+

    *.*+1*/ *.*1-2,+ *.*+1*/ *.*1-2,+ *.*+1*/ *.*1-2,+

    0 * * * * * *

    *.*,0-/- *.*2-022 *.*,0-/- *.*2-022 *.*,0-/- *.*2-022

    - * * * * * *

    1* *.*2+/ *.*10/0 *.*2+/ *.*10/0 *.*2+/ *.*10/0

    11 * * * * * *

    12 *.*+/*21 *.*210*, *.*+/*21 *.*210*, *.*+/*21 *.*210*,1+ * * * * * *

    1, *.*+*, *.*1--+ *.*+*, *.*1--+ *.*+*, *.*1--+

    1/ *.*+112 *.*1-01/ *.*+112 *.*1-01/ *.*+112 *.*1-01/

    2. "r!5il Tegangan "embebanan Seimbang Tipe Bintang

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalaisa bahwa pr!5il tegangan untu$ beban

    seimbang hubung bintang menunju$$an bahwa pada pembebanan type bintang

    4terjadi penurunan tegangan dari bus re5erensi samapai $e bus saluran. 6arena

    sema$in jauh jara$ atau panjang saluran ma$a a$an sema$in besar rugi7rugi pada

    saluran. Fasa A4B dan 8 pada satu saluran memili$i nilai sama. Hal ini disebab$an

    $arena beban tiap 5asanya seimbang.

    +. 9ra5i$ $!n:ergensi "embebanan Seimbang Tipe Bintang

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    3/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa $!n:ergensi pembebanan

    seimbang tipe bintang menunju$$an bahwa pada sistem distribusi membutuh$an

    + $ali pengulangan #iterasi& untu$ memenuhi t!leransi sebesar 4/ ; 1*7, .

    ,.

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    4/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    setiap saluran. =adi sema$in panjang salurannya ma$a rugi7rugi saluran

    sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus dengan

    hubungan bintang yang seimbang untu$ daya a$ti5 dapat di$etahui bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ Fasa A4 B dan 8 adalah sama4

    hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asanya seimbang4 tetapi

    rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung beban

    setiap bus. =adi sema$in panjang saluran ma$a rugi7rugi saluran

    sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus dengan

    hubungan bintang yang seimbang untu$ daya rea$ti5 dapat di$etahui

     bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ Fasa A4 B dan 8 adalah sama4

    hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asanya seimbang4 tetapi

    rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung beban

    setiap bus. =adi sema$in panjang saluran ma$a rugi7rugi saluran

    sema$in besar.

    2.1.2. Studi Aliran Daya Tiga Fasa Beban Seimbang Hubung ?

    1. Menghitung daya beban menjadi besaran pu

    Data Bus Awal

    Bus !ad

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    5/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + +1.,-, 1-./10 +1.,-, 1-./10 +1.,-, 1-./10, * * * * * *

    / +,./0+ 21.,00 +,./0+ 21.,00 +,./0+ 21.,00

    +.121 2,.*/+ +.121 2,.*/+ +.121 2,.*/+

    0 * * * * * *

    /-.-,2 +0.1/2 /-.-,2 +0.1/2 /-.-,2 +0.1/2

    - * * * * *

    1* +/.,+0 21.-2+ +/.,+0 21.-2+ +/.,+0 21.-2+

    11 * * * * * *

    12 ,+.000 20.1+*, ,+.000 20.1+*, ,+.000 20.1+*,

    1+ * * * * * *1, +.+*1 2+.0,12 +.+*1 2+.0,12 +.+*1 2+.0,12

    1/ +-.0,0 2,.,+- +-.0,0 2,.,+- +-.0,0 2,.,+-

    S base yang diguna$an 12/* $(A

    Dengan mengguna$an rumus 3

    dan 4

    Ma$a didapat hasil $eluaran daya dalam bentu$ pu #per unit& seperti pada tabel beri$ut ini 3

    Data Bus dalam "u

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + *.*2/1- *.*1/1/ *.*2/1- *.*1/1/ *.*2/1- *.*1/1/

    , * * * * * *

    / *.*2002 *.*101+ *.*2002 *.*101+ *.*2002 *.*101+

    *.*+1*/ *.*1-2,+ *.*+1*/ *.*1-2,+ *.*+1*/ *.*1-2,+

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    6/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    0 * * * * * *

    *.*,0-/- *.*2-022 *.*,0-/- *.*2-022 *.*,0-/- *.*2-022

    - * * * * * *

    1* *.*2+/ *.*10/0 *.*2+/ *.*10/0 *.*2+/ *.*10/0

    11 * * * * * *

    12 *.*+/*21 *.*210*, *.*+/*21 *.*210*, *.*+/*21 *.*210*,

    1+ * * * * * *

    1, *.*+*, *.*1--+ *.*+*, *.*1--+ *.*+*, *.*1--+

    1/ *.*+112 *.*1-01/ *.*+112 *.*1-01/ *.*+112 *.*1-01/

    2. "r!5il Tegangan "embebanan Seimbang Tipe Delta

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa pr!5il tegangan untu$ bebanseimbang hubung delta menunju$$an bahwa terjadi penurunan tegangan dari bus

    re5erensi samapai $e bus saluran. 6arena sema$in jauh jara$ atau panjang saluran4

    ma$a a$an sema$in besar rugi7rugi pada saluran. Fasa A4 Fase B dan Fase 8 pada

    satu saluran memili$i nilai sama. Hal ini disebab$an $arena beban tiap 5asanya

    seimbang.

    +. 9ra5i$ $!n:ergensi "embebanan Seimbang Tipe Delta

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    7/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa $!n:ergensi pembebanan

    seimbang tipe delta diatas menunju$$an bahwa pada sistem distribusi

    membutuh$an + $ali "engulangan #iterasi& untu$ memenuhi t!leransi sebesar

    4/ ; 1*7, .

    ,.

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    8/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    rugi saluran pada setiap saluran untu$ 5asa A4 B dan 8 adalah sama dan

     penjumlahan :e$t!r sudut dari 5asa A4 B dan 8 sama dengan * #n!l&4 hal

    ini disebab$an $arena beban pada setiap saluran berbeda satu sama

    lainnya tergantung pada panjang saluran dan beban pada setiap saluran.=adi sema$in panjang salurannya ma$a rugi7rugi saluran sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus dengan

    hubungan delta yang seimbang untu$ daya a$ti5 dapat di$etahui bahwa

    rugi saluran pada setiap bus untu$ Fasa A4 B dan 8 adalah sama4 hal ini

    disebab$an $arena beban pada setiap 5asanya seimbang4 tetapi rugi pada

    setiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung beban setiap bus.

    =adi sema$in panjang saluran ma$a rugi7rugi saluran sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus dengan

    hubungan delta yang seimbang untu$ daya rea$ti5 dapat di$etahui

     bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ Fasa A4 B dan 8 adalah sama4

    hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asanya seimbang4 tetapi

    rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung beban

    setiap bus. =adi sema$in panjang saluran ma$a rugi7rugi saluran

    sema$in besar.

    G. Kesimpulan

    2.1 Stui Ali!an Da"a Tiga Fase Be#an Seim#ang Hu#ung .

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    9/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    1. Dari hasil perhitungan MATAB pada studi aliran daya tiga 5asa beban

    seimbang hubung @ dan ? dari gra5i$ pr!5il tegangan untu$ tipe @ dan ? terjadi

     penurunan tegangan dari bus re5erensi sampai $e bus ujung saluran $arena

    sema$in jauh jara$ saluran ma$a rugi7rugi saluran a$an sema$in besar.Sedang$an 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 pada satu saluran memili$i nilai yang

    sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asa seimbang.

    2. "ada studi aliran daya tiga 5asa beban seimbang hubungan @ dan ? dari gra5i$ 

    $!n:ergensi aliran daya untu$ sistem distribusi membutuh$an + #tiga& $ali

     pengulangan #itersai& untu$ memenuhi t!leransi sebesar 4/ ; 1*7, .

    +. "ada studi aliran daya tiga 5asa beban seimbang hubung @ dan ? dari gra5i$ 

    rugi saluran terhadap panjang saluran didapati bahwa rugi saluran pada setiap

    saluran untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah sama dan penjumlahan :e$t!r 

    sudut dari 5ase A4 5ase B 4dan 5ase 8 sama dengan * #n!l&4 hal ini disebab$an

    $arena beban pada setiap 5asa seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda

    satu sama lainnya tergantung pada panjang saluran dan beban yang diberi$an

     pada setiap saluran.

    ,. "ada studi aliran daya tiga 5asa beban seimbang hubung @ dan ? dari gra5i$ 

    rugi saluran terhadap beban setiap bus untu$ daya a$ti5 maupun daya rea$ti5 

    didapati bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    adalah sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asa seimbang. Tetapi

    rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung beban setiap bus.

    /. >ntu$ menghitung rugi rugi untu$ beban a$ti5 dapat dila$u$an dengan

    mengurangi daya a$ti5 antara sisi pengirim dengan daya a$ti5 pada sisi penerima atau dari bus $irim dengan bus penerima.

    . >ntu$ menghitung rugi rugi saluran untu$ beban rea$ti5 dapat dila$u$an

    dengan mengurangi daya rea$ti5 antara sisi pengirim dengan daya rea$ti5 pada

    sisi penerima atau dari bus $irim dengan bus penerima.

    0. Daya beban untu$ beban a$ti5 dan rea$ti5 memili$i bentu$ gra5i$ yang sama

    namun nilai daya a$ti5 selalu lebih besar dibanding$an dengan nilai daya

    rea$ti5.

    .

    F. Analisa Hasil Pengamatan.

    2.2.1. Studi Aliran Daya Tiga Fasa Beban Tida$ Seimbang Hubung Υ

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    10/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    1. Menghitung daya beban menjadi besaran pu

    Data Bus Awal

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + .2--* +.-*+0 -.,,, /.// 1.-- 11.0112

    , * * * * * *

    / .-+1/ ,.2-/0 1*.+-02 .,,+ 2*.0-,, 12.02

    0.02, ,.1*0 11.,+ 0.211 2+.20- 1,.,+22

    0 * * * * * *

    11.-- 0.,+*/ 10.-,/ 11.1,/ +/.-- 22.2-1

    - * * * * * *

    1* 0.*0/ ,.+-2/ 1*.+1+ ./0 21.22 1+.100,

    11 * * * * * *

    12 .0//+ /.,21 1+.1++* .1+-1 2.2* 1.202

    1+ * * * * * *

    1, 0.1 ,.0,2 11.,-2, 0.122, 22.-,- 1,.2,,0

    1/ 0.-/2- ,.-2 11.-2-, 0.+-+2 2+./ 1,.0+

    S base yang diguna$an 12/* $(A

    Dengan mengguna$an rumus 3

    dan 4

    Ma$a didapat hasil $eluaran daya dalam bentu$ pu #per unit& seperti pada tabel

     beri$ut ini 3

    Data Bus dalam "u

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    11/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    + *.**/+-2 *.**+122- *.**0//- *.**,, *.*1/11 *.**-+-

    , * * * * * *

    / *.**//,/ *.*+,+/ *.**+100 *.**/1/, *.*1+/ *.*1*+*-

    *.**2*- *.**+, *.**-+1,- *.**/002 *.*12- *.*11/,/

    0 * * * * * *

    *.**-/-2 *.**/-,, *.*1,+- *.**-10 *.*200/ *.*10+

    - * * * * * *

    1* *.**/0* *.**+/1, *.**/*/ *.**/201 *.*10*1* *.*1*,/2

    11 * * * * * *

    12 *.**0**, *.**,+,* *.*1*/1 *.**/11 *.*21*1+ *.*1+*2+

    1+ * * * * * *

    1, *.**12- *.**+0-- *.**-1-+ *.**/- *.*1+ *.*11+-/

    1/ *.**+2 *.**+-,+ *.**-/,+ *.**-1,/ *.*1-*0 *.*112-

    2. "r!5il Tegangan "embebanan Tida$ Seimbang Tipe Bintang

    Dari gar5i$ dapat dianalisa bahwa pr!5il tegangan untu$ pembebanan tida$ 

    seimbang hubung bintang terjadi penurunan tegangan pada 5asa B dan 5asa 8.

    Sedang$an pada 5asa A mengalami $enai$an dari bus re5erensi samapai $e bus

    ujung saluran . 6arena sema$in jauh jara$ saluran ma$a rugi rugi saluran a$an

    sema$in besar. Fase A 5ase B dan 5ase 8 pada satu saluran memili$i nilai yang

     berbeda yaitu pada 5asa A *.2 4 5ase B *.+ dan 5ase 8 *.4 hal ini disebab$an

    $arena beban pada setiap 5ase tida$ seimbang.

    +. 9ra5i$ $!n:ergensi "embebanan Tida$ Seimbang Tipe Bintang

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    12/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa $!n:ergensi pembebanan tida$ 

    seimbang tipe bintang diatas menunju$$an bahwa pada sistem distribusi

    membutuh$an + $ali pengulangan #iterasi& untu$ memenuhi t!leransi sebesar

    /4/ ; 1*7,

     .

    ,.

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    13/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    "ada gra5i$ diatas dapat dianalisa rugi7rugi saluran terhadap

     panjang saluran pada tida$ seimbang hubung bintang dapat di$etahui

     bahwa rugi saluran pada setiap saluran untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    adalah tida$ sama dan penjumlahan :e$t!r sudut dari 5ase A4 5ase B dan5ase 8 tida$ sama dengan * #n!l&4tetapi rugi pada setiap saluran berbeda

    satu sama lainnya tergantung pada panjang saluran dan beban pada

    setiap saluran. $arena sema$in panjang salurannya ma$a rugi7rugi

    saluran sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus dengan hubung

     bintang tida$ seimbang untu$ daya a$ti5 dapat di$etahui bahwa rugi

    saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah tida$ 

    sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asanya tida$ 

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung beban setiap bus.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus dengan hubung

     bintang tida$ seimbang untu$ daya rea$ti5 dapat di$etahui bahwa rugi

    saluran pada setiap bus untu$ 5ase A45ase B dan 5ase 8 adalah tida$ 

    sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asanya tida$ 

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung beban setiap bus.

    2.2.2. Studi Aliran Daya Tiga Fasa Beban Tida$ Seimbang Hubung ?

    1. Menghitung daya beban menjadi besaran pu

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    14/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Data Bus Awal

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *2 * * * * * *

    + .2--* +.-*+0 -.,,, /.// 1.-- 11.0112

    , * * * * * *

    / .-+1/ ,.2-/0 1*.+-02 .,,+ 2*.0-,, 12.02

    0.02, ,.1*0 11.,+ 0.211 2+.20+ 1,.,+22

    0 * * * * * *

    11.-- 0.,+*/ 10.-,/ 11.1,/ +/.-- 22.2-1

    - * * * * * *

    1* 0.*0/ ,.--2/ 1*.+1+ ./0 21.22 1+.100,

    11 * * * * * *12 .0//+ /.,21 ,.1/,, 2-.,+, /./* ,*.-/

    1+ * * * * * *

    1, 0.1 ,.0,2 11.,-2, 0.122, 22.-,- 1,.2,,0

    1/ 0.-/2- ,.-2 11.-2-, 0.+-+2 2+./ 1,.0+

    S base yang diguna$an 12/* $(A

    Dengan mengguna$an rumus 3

    dan 4

    Ma$a didapat hasil $eluaran daya dalam bentu$ pu #per unit& seperti pada tabel

     beri$ut ini 3

    Data Bus dalam "u

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + *.**/*+- *.**+122 *.**0//- *.**,, *.*1/12 *.**-+

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    15/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    , * * * * * *

    / *.**//,/ *.**+,+0 *.**+1 *.**/1/, *.*1, *.*1*+*1

    *.**2*- *.**+, *.**-+1, *.**/00+ *.*1+ *.*11/,

    0 * * * * * *

    *.**-/-1 *.**/-,, *.*1,+ *.**-10 *.*200/ *.*10++

    - * * * * * *

    1* *.**/0* *.**+/1, *.**/*/ *.**/201 *.*10*1* *.*1*/,+

    11 * * * * * *

    12 *.**0**, *.**,+,1 *.*1*/* *.**/11 *.*21*1+ *.*1+*22

    1+ * * * * * *

    1, *.**12- *.**+0-- *.**-1-, *.**/-0 *.*1+ *.*11+-

    1/ *.**+2 *.**+-,+ *.**-/,, *.**/-1/ *.*1-*0 *.*112-

    2. "r!5il Tegangan "embebanan Tida$ Seimbang Tipe Delta

    Dari gar5i$ diatas dapat dilihat bahwa pr!5il tegangan untu$ pembebanan

    tida$ seimbang hubung delta terjadi penurunan tegangan dari bus re5erensi

    sampai $e bus ujung saluran . 6arena sema$in jauh jara$ saluran ma$a rugi rugi

    saluran a$an sema$in besar. 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 pada satu saluran memili$i

    nilai yang berbeda yaitu pada 5asa A *.2 4 5ase B *.+ dan 5ase 8 *.4 hal ini

    disebab$an $arena beban pada setiap 5asa tida$ seimbang.

    +. 9ra5i$ $!n:ergensi "embebanan Tida$ Seimbang Tipe Delta

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    16/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa $!n:ergensi pembebanan tida$ 

    seimbang tipe delta diatas menunju$$an bahwa pada sistem distribusi

    membutuh$an + $ali pengulangan #iterasi& untu$ memenuhi t!leransi sebesar

    +.1 ; 1*7, .

    ,.

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    17/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    "ada gra5i$ diatas dapat dianalisa rugi7rugi saluran terhadap

     panjang saluran pada hubung delta tida$ seimbang dapat di$etahui

     bahwa rugi saluran pada setiap saluran untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    adalah tida$ sama dan penjumlahan :e$t!r sudut dari 5ase A4 5ase B dan5ase 8 tida$ sama dengan * #n!l&4tetapi rugi pada setiap saluran berbeda

    satu sama lainnya tergantung pada panjang saluran dan beban pada

    setiap saluran. $arena sema$in panjang salurannya ma$a rugi7rugi

    saluran sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus dengan hubung

    delta tida$ seimbang untu$ daya a$ti5 dapat di$etahui bahwa rugi

    saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah tida$ 

    sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asanya tida$ 

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung beban setiap bus.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus dengan

    hubungan delta yang tida$ seimbang untu$ daya rea$ti5 dapat di$etahui

     bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    adalah tida$ sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asanya

    tida$ seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama

    lainnya tergantung beban setiap bus. =adi sema$in panjang saluran

    ma$a rugi7rugi saluran sema$in besar.

    G. Kesimpulan.

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    18/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    $.$ Stui Ali!an Da"a Tiga Fasa Be#an Tia% Seim#ang Hu#ungan Y an &

    1. "ada studi aliran daya tiga 5asa beban tida$ seimbang hubung @ dan ? dari

    gra5i$ pr!5il tegangan untu$ hubung @ terjadi penurunan tegangan pada 5ase

    B dan 5ase 8 sedang$an pada 5ase A mengalami $enai$an.Dan pada hubung ?terjadi penurunan tegangan pada setiap 5ase dari bus re5erensi sampai $e bus

    ujung saluran $arena sema$in jauh jara$ saluran ma$a rugi rugi saluran

    a$an sema$in besar. Sedang$an untu$ 5ase A4 B dan 8 pada satu saluran

    memili$ nilai yang berbeda yaitu pada 5asa A *.2 4 5ase B *.+ dan 5ase 8

    *.4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap bus tida$ seimbang.

    2. "ada studi aliran daya tiga 5asa beban tida$ seimbang hubungan @ dan ? dari

    gra5i$ $!n:eregensi aliran daya untu$ sistem distribusi mengalami

     perbedaaan yaitu pada hubung bintang membutuh$an + #tiga& $ali iterasi

    untu$ memenuhi t!leransi sebesar /4/ ; 1*

    7,

    . Sedang$an pada hubung deltamembutuh$an + $ali iterasi untu$ memenuhi t!leransi sebesar +41 ; 1*7, .

    +. "ada studi aliran daya tiga 5asa beban tida$ seimbang hubung @ dan ? dari

    gra5i$ rugi7rugi saluran terhadap panjang saluran dapat dihasil$an rugi

    saluran pada setiap saluran untu$ 5asa A4 5asa B dan 5asa 8 adalah tida$ sama

    dan penjumlahan :e$t!r sudut dari 5asa A4 5asa B dan 5asa 8 tida$ sama

    dengan * #n!l&4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung pada panjang saluran dan beban pada setiap saluran.$arena

    sema$in panjang salurannya ma$a rugi7rugi saluran sema$in besar.

    ,. "ada studi aliran daya tiga 5asa beban tida$ seimbang hubung @ dan ? dari

    gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus untu$ daya a$ti5 maupun daya

    rea$ti5 dihasil$an bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ 5asa A4 5asa B dan

    5asa 8 adalah tida$ sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asanya

    tida$ seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung beban setiap bus. =adi sema$in panjang saluran ma$a rugi7rugi

    saluran sema$in besar.

    /. >ntu$ menghitung rugi rugi untu$ beban a$ti5 dapat dila$u$an dengan

    mengurangi daya a$ti5 antara sisi pengirim dengan daya a$ti5 pada sisi

     penerima atau dari bus $irim dengan bus penerima.

    . >ntu$ menghitung rugi rugi saluran untu$ beban rea$ti5 dapat dila$u$andengan mengurangi daya rea$ti5 antara sisi pengirim dengan daya rea$ti5 

     pada sisi penerima atau dari bus $irim dengan bus penerima.

    0. Daya beban untu$ beban a$ti5 dan rea$ti5 memili$i bentu$ gra5i$ yang sama

    namun nilai daya a$ti5 selalu lebih besar dibanding$an dengan nilai daya

    rea$ti5.

    .

    F. Analisa Hasil Pengamatan.

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    19/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    2.+.1. "embebanan Seimbang dengan Tambahan 6!mpensat!r Hubung Υ

    1. Menghitung daya beban menjadi besaran pu

    Data Bus Awal

    Bus !ad"a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + +1.,-, 1-./10 +1.,-, 1-./10 +1.,-, 1-./10

    , * * * * * *

    / +,./0+ 21.,00 +,./0+ 21.,00 +,./0+ 21.,00

    +.121 2,.*/+ +.121 2,.*/+ +.121 2,.*/+

    0 * * * * * *

    /-.-,2 +0.1/2 /-.-,2 +0.1/2 /-.-,2 +0.1/2

    - * * * * * *1* +/.,+0 21.-2+ +/.,+0 21.-2+ +/.,+0 21.-2+

    11 * * * * * *

    12 ,+.000 20.1+*, ,+.000 20.1+*, ,+.000 20.1+*,

    1+ * * * * * *

    1, +.+*1 2+.0,12 +.+*1 2+.0,12 +.+*1 2+.0,12

    1/ +-.0,0 2,.,+- +-.0,0 2,.,+- +-.0,0 2,.,+-

    S base yang diguna$an 12/* $(A

    Dengan mengguna$an rumus 3

    dan 4

    Ma$a didapat hasil $eluaran daya dalam bentu$ pu #per unit& seperti pada tabel

     beri$ut ini 3

    Data Bus dalam "u

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    20/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    2 * * * * * *

    + *.*2/1- *.*1/1/ *.*2/1- *.*1/1/ *.*2/1- *.*1/1/

    , * * * * * *

    / *.*2002 *.*101+ *.*2002 *.*101+ *.*2002 *.*101+

    *.*+1*/ *.*1-2,+ *.*+1*/ *.*1-2,+ *.*+1*/ *.*1-2,+

    0 * * * * * *

    *.*,0-/- *.*2-022 *.*,0-/- *.*2-022 *.*,0-/- *.*2-022

    - * * * * * *

    1* *.*2+/ *.*10/0 *.*2+/ *.*10/0 *.*2+/ *.*10/0

    11 * * * * * *

    12 *.*+/*21 *.*210*, *.*+/*21 *.*210*, *.*+/*21 *.*210*,

    1+ * * * * * *

    1, *.*+*, *.*1--+ *.*+*, *.*1--+ *.*+*, *.*1--+

    1/ *.*+112 *.*1-01/ *.*+112 *.*1-01/ *.*+112 *.*1-01/

    2. "r!5il Tegangan "embebanan Seimbang dengan 6!mpensat!r Tipe

    Bintang

    Dari gra5i$ pr!5il tegangan untu$ pembebanan dengan tambahan

    $!mpensiat!r hubung bintang terjadi pernurunan tegangan dari bus re5erensi

    sampai $e bus ujung saluran. 6arena sema$in jauh jara$ saluran ma$a rugi rugi

     pada saluran a$an sema$in besar. 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 pada satu saluran

    memili$i nilai yang sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase

    seimbang

    +. 9ra5i$ $!n:ergensi "embebanan Seimbang dengan 6!mpensat!r Tipe

    Bintang

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    21/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa $!n:ergensi pembebanan

    seimbang dengan $!mpensat!r tipe bintang diatas menunju$$an bahwa pada

    sistem distribusi membutuh$an + $ali "engulangan #iterasi& untu$ memenuhi

    t!leransi sebesar 41 ; 1*7, .

    ,.

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    22/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    $!mpensat!r dapat di$etahui bahwa rugi saluran pada setiap saluran

    untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah sama dan penjumlahan :e$t!r 

    sudut dari 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 sama dengan * #n!l&4Hal ini

    disebab$an $arena beban pada setiap 5ase seimbang tetapi rugi padasetiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung pada panjang

    saluran dan beban pada setiap saluran. =adi sema$in panjang salurannya

    ma$a rugi7rugi saluran sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban seimbang hubung bintang

    dengan tambahan $!mpensiat!r setiap bus untu$ daya a$ti5 didapati

     bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    adalah sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase nya

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung beban setiap bus. Dan pada beban seimbang hubung bintang

    dengan tambahan $!mpensiat!r rugi daya a$ti5 setiap bus lebih $e)il di

     banding$an beban seimbang hubung bintang tanpa tambahan

    $!npensiat!r.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban seimbang hubung bintang

    dengan tambahan $!mpensiat!r setiap bus untu$ daya rea$ti5 didapati

     bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    adalah sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase nya

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnyatergantung beban setiap bus. Dan pada beban seimbang hubung bintang

    dengan tambahan $!mpensiat!r rugi daya rea$ti5 setiap bus lebih $e)il

    di banding$an beban seimbang hubung bintang tanpa tambahan

    $!npensiat!r4 $arena $!mpensat!r diguna$an untu$ mengurangi rugi7

    rugi pada saluran dan dr!p tegangan agar $ualitas tegangan terjaga

    sampai $e pelangga.

    2.+.2. "embebanan Seimbang dengan Tambahan 6!mpensat!r Hubung ?

    1. Menghitung daya beban menjadi besaran pu

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    23/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Data Bus Awal

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *2 * * * * * *

    + +1.,-, 1-./10 +1.,-, 1-./10 +1.,-, 1-./10

    , * * * * * *

    / +,./0+ 21.,00 +,./0+ 21.,00 +,./0+ 21.,00

    +.121 2,.*/+ +.121 2,.*/+ +.121 2,.*/+

    0 * * * * * *

    /-.-,2 +0.1/2 /-.-,2 +0.1/2 /-.-,2 +0.1/2

    - * * * * * *

    1* +/.,+0 21.-2+ +/.,+0 21.-2+ +/.,+0 21.-2+

    11 * * * * * *12 ,+.000 20.1+*, ,+.000 20.1+*, ,+.000 20.1+*,

    1+ * * * * * *

    1, +.+*1 2+.0,12 +.+*1 2+.0,12 +.+*1 2+.0,12

    1/ +-.0,0 2,.,+- +-.0,0 2,.,+- +-.0,0 2,.,+-

    S base yang diguna$an 12/* $(A

    Dengan mengguna$an rumus 3

    dan 4

    Ma$a didapat hasil $eluaran daya dalam bentu$ pu #per unit& seperti pada tabel

     beri$ut ini 3

    Data Bus dalam "u

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + *.*2/1- *.*1/1/ *.*2/1- *.*1/1/ *.*2/1- *.*1/1/

    , * * * * * *

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    24/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    / *.*2002 *.*101+ *.*2002 *.*101+ *.*2002 *.*101+

    *.*+1*/ *.*1-2,+ *.*+1*/ *.*1-2,+ *.*+1*/ *.*1-2,+

    0 * * * * * *

    *.*,0-/- *.*2-022 *.*,0-/- *.*2-022 *.*,0-/- *.*2-022

    - * * * * * *

    1* *.*2+/ *.*10/0 *.*2+/ *.*10/0 *.*2+/ *.*10/0

    11 * * * * * *

    12 *.*+/*21 *.*210*, *.*+/*21 *.*210*, *.*+/*21 *.*210*,

    1+ * * * * * *

    1, *.*+*, *.*1--+ *.*+*, *.*1--+ *.*+*, *.*1--+

    1/ *.*+112 *.*1-01/ *.*+112 *.*1-01/ *.*+112 *.*1-01/

    2. "r!5il Tegangan "embebanan Seimbang Hubung Delta dengan

    6!mpensat!r 

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa pr!5il tegangan pembebanan

    seimbang hubung delta dengan $!mpensat!r bahwa terjadi penurunan tegangan

    dari bus re5erensi sampai $e bus ujung salran. 6arena sema$in jauh jara$ saluran

    ma$a rugi7rugi pada saluran a$an sema$in besar. Sedang$an 5ase A 45ase B dan

    5ase 8 pada satu saluran memili$i nilai yang sama 4 hal ini disebab$an $arena

     beban pada setiap 5asenya seimbang.

    +. 9ra5i$ $!n:ergensi "embebanan Seimbang dengan 6!mpensat!r Hubung

    Delta

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    25/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa $!n:ergensi pembebanan

    seimbang dengan $!mpensat!r hubung delta diatas menunju$$an bahwa pada

    sistem distribusi membutuh$an + $ali "engulangan #iterasi& untu$ memenuhi

    t!leransi sebesar 41 ; 1*7, .

    ,.

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    26/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    saluran pada setiap saluran untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah sama

    dan penjumlahan :e$t!r sudut dari 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 sama

    dengan * #n!l&4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase

     bernilai seimbang tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu samalainnya tergantung pada panjang saluran dan beban pada setiap saluran.

    =adi sema$in panjang salurannya ma$a rugi7rugi saluran sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban seimbang hubung delta

    dengan tambahan $!mpensiat!r setiap bus untu$ daya a$ti5 didapati

     bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    adalah sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase nya

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung beban setiap bus. Dan pada beban seimbang hubung delta

    dengan tambahan $!mpensiat!r rugi daya a$ti5 setiap bus lebih $e)il di

     banding$an beban seimbang hubung delta tanpa tambahan

    $!npensiat!r.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban seimbang hubung delta

    dengan tambahan $!mpensiat!r setiap bus untu$ daya rea$ti5 didapati

     bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    adalah sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase nya

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung beban setiap bus. Dan pada beban seimbang hubung deltadengan tambahan $!mpensiat!r rugi daya rea$ti5 setiap bus lebih $e)il

    di banding$an beban seimbang hubung delta tanpa tambahan

    $!npensiat!r4 $arena $!mpensat!r diguna$an untu$ mengurangi rugi7

    rugi pada saluran dan dr!p tegangan agar $ualitas tegangan terjaga

    sampai $e pelanggan

    G. Kesimpulan.

    $.' Pem#e#anan seim#ang engan tam#a(an%)mpensat)! (u#ung .

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    27/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    1. Dari hasil perhitungan MATAB pada pembebanan seimbang dengan

    tambahan $!mpensat!r hubung @ dan ? dari gra5i$ pr!5il tegangan untu$ tipe

    @ dan ? terjadi penurunan tegangan dari bus re5erensi sampai $e bus ujung

    saluran. Sedang$an 5ase A4 5ase B dan 5asa 8 pada satu saluran memili$i nilaiyang sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asa seimbang.

    2. "ada pembebanan seimbang dengan tambahan $!mpensat!r hubung @ dan ?

    dari gra5i$ $!n:ergensi aliran daya untu$ sistem distribusi membutuh$an + $ali

    iterasi untu$ memenuhi t!leransi sebesar 41 ; 1*7,.

    +. "ada pembebanan seimbang dengan tambahan $!mpensat!r hubung @ dan ?

    dari gra5i$ rugi7rugi saluran terhadap panjang saluran dihasil$an bahwa rugi

    saluran pada setiap saluran untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah sama dan

     penjumlahan :e$t!r sudut dari 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 sama dengan * #n!l&4

    Hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase bernilai seimbang tetapi rugi

     pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung pada panjang saluran

    dan beban pada setiap saluran.

    ,. "ada pembebanan seimbang dengan tambahan $!mpensat!r hubung @ dan ?

    dari gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus untu$ daya a$ti5 maupun

    daya rea$ti5 didapati bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B

    dan 5ase 8 adalah sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase nya

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung

     beban setiap bus.

    /. Daya beban untu$ beban a$ti5 dan rea$ti5 memili$i bentu$ gra5i$ yang sama

    namun nilai daya a$ti5 lebih besar dibanding$an dengan nilai daya rea$ti5.. Dalam analisa aliran daya beban seimbang dengan $!mpensat!r didapat$an

     bahwa rugi7 rugi ber$urang dibanding$an dengan sebelum mengguna$an

    $!mpensat!r4 $arena $!mpensat!r diguna$an untu$ mengurangi rugi7rugi pada

    saluran dan dr!p tegangan agar $ualitas tegangan terjaga sampai $e pelanggan.

    .

    F. Analisa Hasil Pengamatan.

    2.,.1. "embebanan Tida$ Seimbang dengan Tambahan 6!mpensat!r Hubung Υ

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    28/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    1. Menghitung daya beban menjadi besaran pu

    Data Bus Awal

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + .2--* +.-*+0 -.,,, /.// 1.-- 11.0112

    , * * * * * *

    / .-+1/ ,.2-/0 1*.+-02 .,,+ 2*.0-,, 12.02

    0.02, ,.1*0 11.,+ 0.211 2+.20- 1,.,+22

    0 * * * * * *

    11.-- 0.,+*/ 10.-,/ 11.1,/ +/.-- 22.2-1

    - * * * * * *

    1* 0.*0/ ,.+-2/ 1*.+1+ ./0 21.22 1+.100,

    11 * * * * * *

    12 .0//+ /.,21 1+.1++* .1+-1 2.2* 1.202

    1+ * * * * * *

    1, 0.1 ,.0,2 11.,-2, 0.122, 22.-,- 1,.2,,0

    1/ 0.-/2- ,.-2 11.-2-, 0.+-+2 2+./ 1,.0+

    S base yang diguna$an 12/* $(A

    Dengan mengguna$an rumus 3

    dan 4

    Ma$a didapat hasil $eluaran daya dalam bentu$ pu #per unit& seperti pada tabel

     beri$ut ini 3

    Data Bus dalam "u

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + *.**/+-2 *.**+122- *.**0//- *.**,, *.*1/11 *.**-+-

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    29/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    , * * * * * *

    / *.**//,/ *.*+,+/ *.**+100 *.**/1/, *.*1+/ *.*1*+*-

    *.**2*- *.**+, *.**-+1,- *.**/002 *.*12- *.*11/,/

    0 * * * * * *

    *.**-/-2 *.**/-,, *.*1,+- *.**-10 *.*200/ *.*10+

    - * * * * * *

    1* *.**/0* *.**+/1, *.**/*/ *.**/201 *.*10*1* *.*1*,/2

    11 * * * * * *

    12 *.**0**, *.**,+,* *.*1*/1 *.**/11 *.*21*1+ *.*1+*2+

    1+ * * * * * *

    1, *.**12- *.**+0-- *.**-1-+ *.**/- *.*1+ *.*11+-/

    1/ *.**+2 *.**+-,+ *.**-/,+ *.**-1,/ *.*1-*0 *.*112-

    2. "r!5il Tegangan "embebanan Tida$ Seimbang dengan 6!mpensat!r Tipe

    Bintang

    Dari gra5i$ pr!5il tegangan untu$ pembebanan tida$ seimbang dengan

    $!mpensat!r hubung bintang terjadi $enai$an tegangan dari bus re5erensi sampai

    $e bus ujung saluran. 6arena pada saluran ditambah$an $!mpensat!r sehingga

    teganganya sema$in mening$at. Sema$in jauh jara$ saluran ma$a rugi rugi

    saluran a$an sema$in besar. Sedang$an 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 pada satu

    saluran memili$i nilai yang berbeda yaitu pada 5ase A *.24 5ase B *.+ dan 5ase

    8 *.4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asa tida$ seimbang.

    +. 9ra5i$ $!n:ergensi "embebanan Tida$ Seimbang dengan 6!mpensat!r

    Tipe Bintang

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    30/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa $!n:ergensi pembebanan tida$ 

    seimbang dengan $!mpensat!r hubung bintang diatas menunju$$an bahwa pada

    sistem distribusi membutuh$an + $ali iterasi untu$ memenuhi t!leransi sebesar 

    ,4/ ; 1*7, .

    ,.

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    31/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    di$etahui bahwa rugi saluran pada setiap saluran untu$ 5ase A4 5ase B

    dan 5ase 8 adalah tida$ sama dan penjumlahan :e$t!r sudut dari 5ase

    A4 5ase B dan 5ase 8 tida$ sama dengan * #n!l&4Hal ini disebab$an

    $arena beban pada setiap 5ase bernilai tida$ seimbang tetapi rugi padasetiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung pada panjang

    saluran dan beban pada setiap saluran. =adi sema$in panjang salurannya

    ma$a rugi7rugi saluran sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban tida$ seimbang hubung

     bintang dengan $!mpensat!r untu$ daya a$ti5 dihasil$an bahwa rugi

    saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah tida$ 

    sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase nya tida$ 

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung beban setiap bus. Dan pada beban tida$ seimbang hubung

     bintang dengan tambahan $!mpensit!r rugi daya a$ti5 setiap saluran

    lebih besar di banding$an pada beban tida$ seimbang hubung bintang

    tanpa $!mpensiat!r.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban tida$ seimbang hubung

     bintang dengan $!mpensat!r untu$ daya rea$ti5 dihasil$an bahwa rugi

    saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah tida$ 

    sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase nya tida$ 

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnyatergantung beban setiap bus. Dan pada beban tida$ seimbang hubung

     bintang dengan tambahan $!mpensit!r rugi daya rea$ti5 setiap saluran

    lebih besar di banding$an pada beban tida$ seimbang hubung bintang

    tanpa $!mpensiat!r.

    2.,.2. "embebanan Tida$ Seimbang dengan Tambahan 6!mpensat!r Hubung ?

    1. Menghitung daya beban menjadi besaran pu

    2. Data Bus Awal

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    32/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *+ .2--* +.-*+0 -.,,, /.// 1.-- 11.0112

    , * * * * * *

    / .-+1/ ,.2-/0 1*.+-02 .,,+ 2*.0-,, 12.02

    0.02, ,.1*0 11.,+ 0.211 2+.20+ 1,.,+22

    0 * * * * * *

    11.-- 0.,+*/ 10.-,/ 11.1,/ +/.-- 22.2-1

    - * * * * * *

    1* 0.*0/ ,.--2/ 1*.+1+ ./0 21.22 1+.100,

    11 * * * * * *

    12 .0//+ /.,21 ,.1/,, 2-.,+, /./* ,*.-/1+ * * * * * *

    1, 0.1 ,.0,2 11.,-2, 0.122, 22.-,- 1,.2,,0

    1/ 0.-/2- ,.-2 11.-2-, 0.+-+2 2+./ 1,.0+

    S base yang diguna$an 12/* $(A

    Dengan mengguna$an rumus 3

    dan 4

    Ma$a didapat hasil $eluaran daya dalam bentu$ pu #per unit& seperti pada tabel

     beri$ut ini 3

    Data Bus dalam "u

    Bus!ad

    "a #$%& 'a#$(Ar& "b#$%& 'b#$(ar& ")#$%& ')#$(ar&

    1 * * * * * *

    2 * * * * * *

    + *.**/*+- *.**+122 *.**0//- *.**,, *.*1/12 *.**-+

    , * * * * * *

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    33/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    / *.**//,/ *.**+,+0 *.**+1 *.**/1/, *.*1, *.*1*+*1

    *.**2*- *.**+, *.**-+1, *.**/00+ *.*1+ *.*11/,

    0 * * * * * *

    *.**-/-1 *.**/-,, *.*1,+ *.**-10 *.*200/ *.*10++

    - * * * * * *

    1* *.**/0* *.**+/1, *.**/*/ *.**/201 *.*10*1* *.*1*/,+

    11 * * * * * *

    12 *.**0**, *.**,+,1 *.*1*/* *.**/11 *.*21*1+ *.*1+*22

    1+ * * * * * *

    1, *.**12- *.**+0-- *.**-1-, *.**/-0 *.*1+ *.*11+-

    1/ *.**+2 *.**+-,+ *.**-/,, *.**/-1/ *.*1-*0 *.*112-

    +. "r!5il Tegangan "embebanan Tida$ Seimbang dengan 6!mpensat!r

    Hubung Delta

    Dari gra5i$ pr!5il tegangan untu$ pembebanan tida$ seimbang dengan

    $!mpensat!r hubung delta terjadi $enai$an tegangan dari bus re5erensi sampai $e

     bus ujung saluran. 6arena pada saluran ditambah$an $!mpensat!r sehingga

    teganganya sema$in mening$at. Sema$in jauh jara$ saluran ma$a rugi rugi

    saluran a$an sema$in besar. Sedang$an 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 pada satu

    saluran memili$i nilai yang berbeda yaitu pada 5ase A *.24 5ase B *.+ dan 5ase

    8 *.4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5asa tida$ seimbang.

    ,. 9ra5i$ $!n:ergensi "embebanan Tida$ Seimbang dengan 6!mpensat!rTipe Delta

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    34/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    Dari gra5i$ diatas dapat dianalisa bahwa $!n:ergensi pembebanan tida$ 

    seimbang dengan $!mpensat!r hubung delta diatas menunju$$an bahwa pada

    sistem distribusi membutuh$an + $ali iterasi untu$ memenuhi t!leransi sebesar 

    ,4/ ; 1*7+ .

    /.

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    35/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

     bahwa rugi saluran pada setiap saluran untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    adalah tida$ sama dan penjumlahan :e$t!r sudut dari 5ase A4 5ase B

    dan 5ase 8 tida$ sama dengan * #n!l&4Hal ini disebab$an $arena beban

     pada setiap 5ase bernilai tida$ seimbang tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya tergantung pada panjang saluran dan beban

     pada setiap saluran. =adi sema$in panjang salurannya ma$a rugi7rugi

    saluran sema$in besar.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban tida$ seimbang hubung

    delta dengan $!mpensat!r untu$ daya a$ti5 dihasil$an bahwa rugi

    saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah tida$ 

    sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase nya tida$ 

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnya

    tergantung beban setiap bus. Dan pada beban tida$ seimbang hubung

    delta dengan tambahan $!mpensit!r rugi daya a$ti5 setiap saluran lebih

     besar di banding$an pada beban tida$ seimbang hubung delta tanpa

    $!mpensiat!r.

    >ntu$ gra5i$ rugi saluran terhadap beban tida$ seimbang hubung

    delta dengan $!mpensat!r untu$ daya rea$ti5 dihasil$an bahwa rugi

    saluran pada setiap bus untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah tida$ 

    sama4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase nya tida$ 

    seimbang4 tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama lainnyatergantung beban setiap bus. Dan pada beban tida$ seimbang hubung

    delta dengan tambahan $!mpensit!r rugi daya rea$ti5 setiap saluran

    lebih besar di banding$an pada beban tida$ seimbang hubung delta

    tanpa $!mpensiat!r.

    G. Kesimpulan.

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    36/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    2.,. Pem#e#anan Tia% Seim#ang Dengan K)mpensat)! Hu#ung

    .

    1. Dari hasil perhitungan MATAB pada pembebanan tida$ seimbang hubung @dan ? dengan tambahan $!mpensat!r dari gra5i$ pr!5il tegangan untu$ tipe @

    dan ? terjadi $enai$an tegangan dari bus re5erensi sampai $e bus ujung

    saluran. Sedang$an 5ase A4 5ase B dan 5asa 8 pada satu saluran memili$i nilai

    yang berbeda yaitu pada 5ase A *.24 5ase B *.+ dan 5ase 8 *.4 hal ini

    disebab$an $arena beban pada setiap 5asa tida$ seimbang.

    2. "ada pembebanan tida$ seimbang hubung @ dan ? dengan tambahan

    $!mpensat!r dari gra5i$ $!n:ergensi aliran daya untu$ sistem distribusi

    membutuh$an + $ali iterasi untu$ memenuhi t!leransi sebesar ,4/ ; 1*7,.

    +. "ada pembebanan tida$ seimbang hubung @ dan ? dengan tambahan

    $!mpensat!r dari gra5i$ rugi7rugi saluran terhadap panjang saluran dihasil$an

     bahwa rugi saluran pada setiap saluran untu$ 5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah

    tida$ sama dan penjumlahan :e$t!r sudut dari 5ase A4 5ase B dan 5ase 8

    tida$ sama dengan * #n!l&4 hal ini disebab$an $arena beban pada setiap 5ase

     bernilai tida$ seimbang tetapi rugi pada setiap saluran berbeda satu sama

    lainnya tergantung pada panjang saluran dan beban pada setiap saluran.,. "ada pembebanan tida$ seimbang hubung @ dan ? dengan tambahan

    $!mpensat!r dari gra5i$ rugi saluran terhadap beban setiap bus untu$ daya

    a$ti5 maupun daya rea$ti5 didapati bahwa rugi saluran pada setiap bus untu$ 

    5ase A4 5ase B dan 5ase 8 adalah tida$ sama4 hal ini disebab$an $arena beban

     pada setiap 5ase nya tida$ seimbang.

    /. Daya beban untu$ beban a$ti5 dan rea$ti5 memili$i bentu$ gra5i$ yang sama

    namun nilai daya a$ti5 lebih besar dibanding$an dengan nilai daya rea$ti5.

    . Dalam analisa aliran daya beban tida$ seimbang dengan $!mpensat!r 

    didapat$an bahwa rugi7 rugi bertambah dibanding$an dengan sebelum

    mengguna$an $!mpensat!r.

    DAFTA< ">STA6A

     Laboratorium Sistem Tenaga

  • 8/17/2019 Analisa Data p2 Fix

    37/37

       Studi Aliran Daya Tiga Fase Sistem Distribusi 

    An!nim.2*1/. Modul Praktikum Analisa Sistem Tenaga.ab!rat!rium Sistem

    Tenaga4 =urusan Te$ni$ Cle$tr!.>ni:ersitas Matarm.

    9!nen4 Turan.1-. Modern Power System Analysis.>nited States !5 Ameri)a.

    Ste:ens!n4 %illiam.D.1-+. Analisa Sistem Tenaga Listrik . Cdisi 6eempat. =a$arta

    3 penerbit Crlangga.


Recommended