ANALISIS DAMPAK KEBIJAKAN REWARD DAN PENENTUAN TARGET KARYAWAN TERHADAP
KINERJA UNIT PERUSAHAAN DENGAN PENDEKATAN SISTEM DINAMIK PADA
PT.Telekomunikasi Indonesia Divre V Jawa TimurUnit Enterprise V
Peneliti:Hijradma Pandika Hardono2507100020
Dosen Pembimbing:Prof. Dr. Ir. Budisantoso Wirjodirdjo, M. Eng
Dosen Ko-Pembimbing:Niniet Indah Arvitrida, ST., MT.
Latar Belakang
Unit Enterprise V Jawa Timur Corporate Customer (CC)
Dua divisi Enterprise Segment (AM)
Marketing Interface Telkom CC
General Support Service Customer Solution
Latar Belakang
Reward Based Performance
Lebih Memotivasi
Effort (Usaha) Meningkat
Kinerja Meningkat (Expected)
Latar Belakang
SEM II 05 SEM I 06 SEM II 06 SEM I 07 SEM II 07 SEM I 08 SEM II 08 SEM I 09 SEM II 09 SEM I 10 SEM II 10
UNER V 15% 7% 3% 5% 15% -4% 9% -7% 0% -22%
-0,25
-0,2
-0,15
-0,1
-0,05
0
0,05
0,1
0,15
0,2
Pros
enta
se R
even
ue G
row
th
Revenue Growth
Mengapa tidak Sesuai harapan?
Latar Belakang
Reward Problem Sistem Problem Sistem Reward merupakan Sistem Dinamis
karena memiliki karakteristik: Interdepency Mutual Interaction Feedback Information Circular Causality (reward effort kinerja unit
reward)
Latar Belakang
Kinerja dipengaruhi reward dan motivasi karyawan
Motivasi karyawan dipengaruhi target yang realistis
Belum diketahuinya bagaimana skenario kebijakan yang efektif untuk meningkatkan performansi unit perusahaan
Rumusan Masalah
Kebijakan
Reward
Kinerja
Tujuan
Membuat sebuah peta kebijakan yang menjadi rujukan sistem reward dan penetapan target bagi karyawan dan pengaruhnya terhadap kinerja unit perusahaan
Mendapatkan skenario kebijakan perbaikan sistem reward untuk meningkatkan kinerja unit perusahaan
Ruang LingkupBatasan Unit Perusahaan yang akan
diteliti adalah Unit Enterprise V PT.Telkom Divre V Jawa Timur
Data yang digunakan merupakan data sekunder yang didapatkan dari database PT.Telkom dan Data Primer yang didapatkan dari hasil wawancara dengan Stakeholder terkait.
Asumsi Kinerja masih dapat
diperbaiki Unit enterprise V
merupakan gabungan dari segmen GOV, FNB, MFG, TIP, TNS, dan MNC
Reward diberikan dalam satuan uang
Manfaat
Mendapatkan skenario kebijakan reward dan penetapan target bagi pegawai unit EnterpriseTelkom melalui penggambaran perilaku sistemreward sebagai alat dalam memprediksi kinerja ke depannya
Tinjauan Pustaka
Analisis Sistem Reward
Kebijakan Reward
Eksisting
Manajemen Performansi
Sistem Dinamik
Kebijakan Reward Eksisting
Performance Based Reward (revenue per AM) Terdapat dua jenis penilaian, nilai P dan K Kinerja mempengaruhi besaran reward yang
diberikan. Penilaian kinerja berdasarkan hasil akhir
(output) dan proses pencapaian
Performansi
Catatan outcome yang dihasilkan dari fungsi suatu pekerjaan tertentu atau kegiatan selama suatu periode waktu tertentu (Bernardin & Rusell, 2002)
Performansi diukur berdasarkan suatu parameter ukuran Key Performance Indicator(KPI)
Pengukuran performansi dihitung berdasarkan besarnya pencapaian kinerja dengan targetnya
Target
Target adalah sesuatu yang harus dicapai melalui serangkaian poses (Armstrong, 2000).
SMART (Spesicfic, Measurable, Achievable, Realistic ,Time-Bound)
Target Karyawan Balance ( Target Individu + Target Perusahaan )
Sistem Dinamik
Pendekatan sistem (perilaku sistem berdasarkan fungsi waktu)
Mensimulasikan sistem yang kompleks denganhubungan umpan balik dan nonlinier
Critical Review
Penelitian di Bidang Manajemen Performansi Penelitian di Bidang Reward Penelitian di Perusahaan Telekomunikasi
Penelitian di Bidang Manajemen Performansi
Penelitian yang telah dilakukan belum ada yang menyelesaikan problem performansi dengan pendekatan
sistem
Kebijakan HRM dan Kinerja OrganisasiKatou & Budhwar
(2010)
Fungsi Reward sebagai Evaluasi Kinerja
Veen-Dirks (2010)
Pengaruh Pemasaran dan Kualitas Jasa terhadap Kinerja
FinansialRaju & Lonial (2002)
Pengaruh Jasa R&D terhadap KinerjaLee et. al. (2011)
Penelitian di Bidang Reward
Penelitian yang sebelumnya belum ada
yang menganalisis reward sebagai sebuah sistem berkaitan dengan
kinerja perusahaan
Pengaruh Reward terhadap kinerja
Nebeker & Neuberger(2005)
Pengaruh Reward terhadap motivasi dan usaha
Hagger & Chatzisarantis (2010)
Penelitian di Perusahaan Telekomunikasi
Belum ada penelitian mengenai
kebijakan rewardterhadap
performansi di perusahaan
telekomunikasi
Perbandingan kinerja perusahaan Telekomunikasi
Goto (2010)
Alokasi waktu untuk meningkatkan kinerja
Grasl (2009)
Pengaruh Knowledge Based Decision Making terhadap Kinerja
Yim et. al. (2004)
Pengaruh Kmpetisi terhadap Kinerja
Orr & Lebvre (1993)
Gap Penelitian
Analisis SistemReward Pegawai terhadap Kinerja Unit Perusahaan
denganMenggunakanPendekatan
Sistem Dinamik
Penelitian yang telah dilakukan belum ada yang menyelesaikan
problem performansi
dengan pendekatan sistem
Penelitian yang sebelumnya belum
ada yang menganalisis
reward sebagai sebuah sistem
berkaitan dengan kinerja perusahaan
Belum ada penelitian
mengenai kebijakan reward terhadap performansi di perusahaan
telekomunikasi
Stock Flow Diagram
Model Kinerja Submodel Pendapatan Unit Submodel Usaha Karyawan Submodel Kepuasan Karyawan Submodel kepuasan Pelanggan Submodel Reward
Model Kinerja
Bobot CSI
Pencapaian Tingkat Penyelesaian Compliance
Pengembangan Skill karyawan
Pencapaian Target Revenue Tahunan
Nilai Kinerja Unit
Nilai Akhir CSI
Nilai Akhir Rev enue Tahunan
Bobot Rev enue
Pencapaian Target EBITDA
Nilai Akhir EBITDA
Bobot EBITDABobot Tingkat
Peny elesaian Compliance
Nilai Akhir Tingkat Peny elesaian Compliance
Delay Penilaian NKU
Pencapaian CSIBobot Pengembangan
Skill kary awanNiulai akhir Pengembangan Skill Kary awan
+
+
+
++
+
++
+
+
+
+
+
+
+
Nilai Kerja Unit
Model Kinerja
Nilai Kinerja Indiv idu
Visit Frequency
Bobot Visit Frequency
Nilai Akhir Visit f requency
Produktivitas Proposal
Nilai Akhir Produktiv itas Proosal
Bobot Produktiv itas Proposal
Sales Revenue Achievement
Delay Penilaian NKIPencapaian penambahan risalah
Bobot Penambahan risalah
Nilai Akhir Penambahan Rsialah
Bobot Sales rev enue Achiev ement
Nilai Akhir Nilai rev Ach
+
+
+ -
+
+
+
Submodel Pendapatan Unit
Total Cost
Rev enue Tahunan UNER V
Laju Penambahan Pengurangan Rev enue
Net Additional revenue
Biay a per AM Visit
Pencapaian Target Rev enue Tahunan
Target EBITDA~
Target Revenue Tahunan~
Biay a Per Proposal AM
EBITDA
Pencapaian Target EBITDA
Rev enue Growth
Rev enue 1 tahun sebelumny a
Delay 1 tahunCAPEX
~
Compliance Terselesaikan
Biay a Peny elesaian Complaint
AM Visit Per Karyawan
Jumlah Proposal AM
Lost Revenue
Laju Lost Rev enue
++
+
-
-
+
+
+
-
+
++
Rev enue Unit
Validasi
Uji Struktur Model Telah disetujui oleh bapak Muhammad dari GS dan
bapak Prasetyo dari UNES Uji Parameter Model Uji Kecukupan Batasan
Variabel yang kurang berpengaruh dihilangkan/tidak dimasukkan ke dalam model
Uji Kondisi Ekstrim Uji Perilaku Model (Barlas)
Uji Perilaku Model (Barlas)
Nilai Error rata-rata dibawah 0,1. Olehkarena itu, model dikatakan valid secara kuantitatif
Tahun Simulasi Aktual Error2008 Rp 835.994.215.596 Rp 865.269.119.103 0,0338332932009 Rp 842.357.606.674 Rp 835.949.855.469 0,0076652342010 Rp 790.299.686.943 Rp 785.889.331.964 0,005611929
Rp 822.883.836.405 Rp 829.036.102.179 0,015703485
Penyesuaian Terget terhadap Keadaan Pasar
Penentuan target berdasarkan besar market yang ada pada saat tersebut.
Ditentukan besar marketshare yang akan diambil adalah sebesar 40%
Pengaruh terhadap Tingkat kepuasan Karyawan
Sebelum Sesudah
Sebelum diberlakukan skenario, tingkat kepuasan karyawan memiliki trend yang stagnan. Setelah diberlakukan skenario, tingkat kepuasan karyawan
memiliki trend yang cenderung meningkat
Pengaruh terhadap Pendapatan Unit
Sebelum Sesudah
Sebelum diberlakukan skenario, pedapatan unit mengalami kenaikan tetapi kurang signifikan dan turun pada akhirnya. Setelah diberlakukan skenario,
pendapatan unit memiliki trend yang cenderung meningkat
Pengaruh terhadap Nilai Kinerja Unit
Sebelum diberlakukan skenario, kinerja unit berada dibawah target (kurang dari 100%) yaitu sekitar 92% - 93%. Setelah diberlakukan skenario, kinerja
unit berada di atas target yaitu sebesar 102% - 105%.
80%
85%
90%
95%
100%
105%
110%
0 1 2 3 4 5 6 7 8
Eksisting
Penyesuaian target
Peningkatan Besaran Reward
Nilai PBesaran Reward
Eksisting Skenario 2 a Skenario 2 b Skenario 2 cP1 Rp 15.000.000 Rp 20.000.000 Rp 30.000.000 Rp 30.000.000 P2 Rp 5.000.000 Rp 10.000.000 Rp 10.000.000 Rp 10.000.000 P3 Rp - Rp - Rp - Rp 5.000.000
Besaran reward diubah-ubah untuk melihat pengaruhnya terhadap kinerja unit.
Pengaruh terhadap Tingkat kepuasan Karyawan
Cenderung tidak ada perubahan yang signifikan pada tingkat kepuasan karyawan antara sebelum dan sesudah diberlakukannya skenario reward.
80%
80%
81%
81%
82%
82%
83%
83%
84%
84%
85%
0 1 2 3 4 5 6 7 8
Eksisting
Skenario 2 a
Skenario 2 b
Skenario 2 c
Pengaruh terhadap Pendapatan Unit
Cenderung tidak ada perubahan yang signifikan pada pendapatan unit antara sebelum dan sesudah diberlakukannya skenario reward. Tetapi pada tahun
ke-7 dan ke-8 skenario 2a dan 2b cenderung naik dibandingkan eksisting dan skenario 2c.
Rp720
Rp740
Rp760
Rp780
Rp800
Rp820
Rp840
Rp860
0 1 2 3 4 5 6 7 8
Pend
apat
an U
nit (
Mily
ar)
Eksisting
Skenario 2 a
Skenario 2 b
Skenario 2 c
Peningkatan Besaran Reward
Kinerja unit antara sebelum dan sesudah diberlakukannya skenario rewardtetap di bawah target (kurang dari 100%). Hasil skenario 2a dan 2b sedikit
lebih baik dari eksisting dan skenario 2c.
70%
75%
80%
85%
90%
95%
100%
105%
0 1 2 3 4 5 6 7 8
Eksisting
Skenario 2 a
Skenario 2 b
Skenario 2 c
Kesimpulan
Telah dibuat model simulasi sistemdinamis dengan variabel utama kinerja. Variabel penting lainnya adalah target dan reward.
Berdasarkan hasil simulasi pada kebijakan eksisting, nilai kinerja unit berada di bawah target.
Adanya penyesuaian target dengan kondisi pasar dapat membuat nilai kinerja unit meningkat menjadi di atas target.
Kesimpulan
Peningkatan besaran reward kurang efektif berdasarkan hasil simulasi. Nilai kinerja unit meningkat tetapi masih di bawah
Saran
Dapat dilakukan pengembangan model selain dengan meningkatkan variabel reward.
Masih terdapat peluang untuk penelitian delanjutnya dengan mengembangkan model untuk lingkup yang lebih besar
Daftar Pustaka
Keputusan Direksi PT.Telkom no. 40 tahun 2008. Telkom. Keputusan Direksi PT.Telkom no. 66 tahun 2006. Telkom. Armstrong, M., 2000. Performance Management: Key Strategies and Practical Guidelines.
2nd ed. London: Kogan Page Publisher. Bernardin, H.J. & Rusell, J., 2002. Human resource management: an experiential
approach. 3rd ed. McGraw-Hill/Irwin. Bishop, C. et al., 2005. Target Setting - A Practical Guide. Guide. PMMI project. Chung, K.H. & Megginson, L.C., 1981. Organizational Behavior: Developing Managerial
Skill. New York: Harper & Row. Cumenal, D., 2010. How The concept of Organisational value highligths corporate
Performance Drivers: A System Dynamics Teaching Model. International Conference of The System Dynamics Society, 28.
Goto, M., 2010. Financial Performance Analysis of US and World Telecommunications Companies: Importance of Information Technology in The Telecommunications Industry After The AT&T Breakup and The NTT Divestiture. Decision Support Systems, 48, pp.447-256.
Grasl, O., 2009. Key performance indicators in professional service firms.
Daftar Pustaka
Hagger, M.S. & Chatzisarantis, N.L.D., 2010. Causality orientations moderate the undermining effect of rewards on Intrinsic Motivation. Journal of Experimental Social Psychology.
Hardono, H.P. & Gunawan, R.S.I., 2010. Perancangan Online Database bagi Account Manager Segmen 3 Unit Enterprise (Studi kasus: PT. Telekomunikasi Indonesia DivisiRegional V jawa Timur). Laporan Kerja praktek. Surabaya: Institut Teknologi SepuluhNopember.
Kapmeier, F., 2006. Research Based on Two Pillars: Combining Qualitative Empirical Social Research and Simulation in Strategic Management.
Katou, A.A. & Budhwar, P.S., 2010. Causal relationship between HRM policies and organisational performance: Evidence from the Greek manufacturing sector. European Management Journal, 28, pp.25-39.
Kotler, P. et al., 2009. Marketing Management. Pearson Prentice Hall. Lee, Y., Kim, S. & Lee, H., 2011. The Impact of Service R&D on the Performance of Korean
Information Communication Technology Small and Medium Enterprise. Journal of Engineering and Technology Management.
Daftar Pustaka
Nebeker, D.M. & Neuberger, B.M., 2005. Productivity improvement in a purchasing division: The impact of a performance contingent reward system. Evaluation and Program Planning, 8(2), pp.121-34.
Orr, F.D. & Lefebvre, B.J., 1993. The Impact of Regulation on Telecommunication's Next Term Productivity and Price. UTILITIES POLICY.
Raju, P.S. & Lonial, S.C., 2002. The impact of service quality and marketing on financial performance in the hospital industry: an empirical examination. Journal of Retailing and Consumer Services, 9, pp.335-48.
Sterman, J., 2006. Business Dynamics: Systems Thinking and Modeling for a Complex World. Columbus: McGraw-Hill College.
Wirjodirdjo, B., 2010. Lokakarya Metodologi Sistem Dinamik. Modul Pelatihan. Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Yim, N.-H., Kim, S.-H., Kim, H.-W. & Kwahk, K.-Y., 2004. Knowledge based decision making on higher level strategic concerns: system dynamics approach. Expert Systems with Applications, 27, pp.143-58