Date post: | 24-Mar-2019 |
Category: |
Documents |
Upload: | nguyenlien |
View: | 214 times |
Download: | 0 times |
ANALISIS DAN PERANCANGAN BLOG ENGINE PADA
WEBSITE SMA N 1 BANJARNEGARA
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Faizal Arifin
05.12.1062
Kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2010
ABSTRAKSI
This thesis discusses about "Analysis and Design Blog Engine on
Website SMA N 1 Banjarnegara ". Researchers intend to build a blog service provider on the
Web SMAN 1 Banjarnegara, so that the entity SMAN 1 Banjarnegara can create their blog on
the Website SMAN 1 Banjarnegara.
The research has been done by the researchers that the Website SMA N 1 Banjarnegara
have low traffic requests that have not been the media sharing information, media community
for the entity SMA N 1 Banjarnegara the goal of making the Website Blog Engine SMA N 1
Banjarnegara to build traffic, increase website traffic in SMA N 1 Banjarnegara, the media
sharing information, media community for the entity SMA N 1 Banjarnegara good teachers,
staff, students and alumni. In addition Blog Engine is also expected to be an interactive
learning media and also to build a unique image of the school.
Manufacture the Website Blog Engine 1 Banjarnegara Senior High School, researcher
using a PostgreSQL database, and programming languages are used as a Server Side PHP,
HTML, CSS, and Java Blog Script. In Analysis Blog Engine on Website 1 Senior High School
Banjarnegara researcher Analysis PIECES, Feasibility Analysis and System Requirements
Analysis. Design System is in the making Flowchart System researchers, DFD, Design
Tables and Interface Design. In this thesis, the researcher tried to analyze the main points of
discussion and the results are intended to provide advice for SMAN 1 Banjarnegara. In
addition, researcher also suggested the SMAN 1 Banjarnegara to develop a Blog Engine at
website SMAN 1 Banjarnegara in order to handle the problem.
1. PENDAHULUAN
Menjamurnya penggunaan internet benar-benar mengubah kehidupan kita. Dengan
internet untuk mendapatkan suatu informasi yang dibutuhkan kita tidak perlu membuang
waktu tenaga dan uang untuk datang ke tempat yang memiliki informasi tesebut, melainkan
untuk memperolehnya kita bisa hanya dengan mengakses internet, sehingga lebih
menghemat waktu, tenaga dan biaya.
Tempat dan jarak yang dulu memisahkan sekarang makin tidak terasa dampaknya
dengan adanya intenet. Kita mudah berhubungan dengan orang-orang negara lain, yang
belum pernah kita kunjungi sebelumnya, melalui media e-mail, chat room, web-cam, dan
sebagainya. Saat ini dengan hadirnya internet sebagai wujud perkembangan teknologi
informasi, pemenuhan kebutuhan terhadap proses telah menjadi keharusan.
Di dalam implementasinya, internet sudah merambah ke hampir semua sisi
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, bahkan antar Negara (Internasional).
Internet berperan dalam dunia politik, pemerintahan, sosial ekonomi, bisnis, kebudayaan,
pendidikan dan sebagainya. Oleh karena itu kemudian muncul beragam istilah, diantaranya
E-Government, E-Commerce, E-Banking, E-Learning, dan E-Education. E-Learning dan E-
Education merupakan dua istilah yang digunakan dalam dunia akademik atau pendidikan.
Melalui internet, siapapun dengan mudah dapat mengakses informasi. Dan informasi
menjadi kata kunci dalam berbagai aspek kehidupan. Maka dari itu siapa yang dapat
menguasai informasi, baik penguasaan dalam proses penyajian, maupun mendapatkan, ia
akan bisa tampil survive di tengah persaingan yang sedemikian ketat. Dengan alasan inilah
perhatian terhadap proses informasi menjadi sangat di tekankan.
Dalam bidang pendidikan, implementasi internet selain untuk E-Learning, dan E-
Education, tekhnologi internet juga digunakan sebagai media promosi dan juga sebagai
sistem informasi bagi sekolah-sekolah atau lembaga pendidikan. Karena jangkauannya yang
luas, internet sangat ideal bila digunakan sebagai sarana informasi maupun promosi sekolah
atau lembaga pendidikan ke dunia luar. Karena itu sekolah atau lembaga pendidikan
berlomba-lomba membangaun website sebagai salah satu fasilitas yang terdapat dalam
internet. Sekolah atau lembaga pendidikan membangun website untuk mempromosikan dan
juga untuk menampilkan informasi instansi mereka. Website sekolah juga bisa membangun
citra sekolah sehingga akan menarik banyak calon siswa.
Dan atas kesadaran akan pentingnya pemanfaatan website bagi instansi pendidikan
maka Depdiknas dan lembaga-lembaga lain seperti UG-ICT Award
dan SEAMEO dan
lainnya setiap tahun mengadakan lomba website sekolah sebagai salah satu pendorong bagi
instansi pendidikan untuk menerapkan atau membangun website sebagai cerminan bagi
kinerja instansi tersebut untuk memberikan informasi pada masyarakat, dan juga sebagai
cerminan penyebaran ilmu pengetahuan dalam instansi tersebut. Lomba website sekolah
selain bertujuan mendorong bagi sekolah untuk membangun website, juga bertujuan untuk
mengembangkan website bagi sekolah yang sudah miliki website. Secara umum kriteria
penilaian website sekolah mengambil penilaian dari traffic atau lalu lintas yang terjadi, desain
dan kelengkapan fasilitas website. Dan dari kriteria itu maka kita bisa menggunakannya untuk
menilai website lembaga pendidikan, sebagai tolak ukur apakah website lembaga pendidikan
tersebut sudah sesuai yang diharapkan atau belum.
Dan untuk itu SMAN 1 Banjarngara sebagai lembaga pendidikan di kota
Banjarnegara, sudah memiliki website sebagai media informasi dan promosi. Akan tetapi
website SMAN 1 Banjarnegara dilihat dari statistik pengunjung ataupun traffic masih kecil,
yang berarti belum begitu banyak pengunjung yang mengunjungi website SMAN 1
Banjarnegara, hal ini dilihat setelah penulis melakukan pengukuran traffic menggunakan
ALEXA untuk mengukur traffic rank pada website SMAN 1 Banjarnegara pada tanggal 4
September 2009. Website SMAN 1 Banjarnegara hanya menempati peringkat taffic rank
5.709.199 dan masih selisih jauh dengan SMA di kota tetangga yang terdekat yaitu SMAN 1
Purbalingga yang mempunyai traffic rank 4.120.783 dan SMAN 1 Purwokerto yang
menempati traffic rank 3.617.220. Padahal salah satu kritria website yang bagus dan populer
adalah dari traffic nya ataupun jumlah pengunjungnya.
Selain itu website SMAN 1 Banjarnegara sudah mempunyai fasilitas yang cukup
lengkap seperti profil SMA, database guru, karyawan, siswa, alumni, galeri, buku tamu,
berita, artikel, download materi, E-learning, chat room, dan Forum diskusi. Walaupun fasilitas
website SMAN 1 Banjarnegara sudah tergolong lengkap tetapi banyak website SMA lain yang
juga sudah mempunyai fasilitas tersebut. Dan dikarenakan kelengkapan fasilitas juga
menjadi salah satu tolak ukur website yang baik dan bagus maka menurut penulis perlu
ditambahkan fasilitas yang bisa melengkapi akan tetapi fasilitas tersebut belum atau jarang
dimiliki oleh website SMA yang lain., sehingga fasilitas tersebut bisa membentuk citra dan
mengangkat nama sekolah (bonafiditas) ketika dibandingkan dengan fasilitas website SMA
lain.
Dan dari data yang diteliti oleh penulis, didapatkan data bahwa di SMAN 1
Banjarnegara terdapat sekitar 1024 siswa aktif yang terdiri dari kelas1-3, memiliki sekitar
10608 alumni dan memuliki sekitar 98 karyawan dan guru. Dengan teknologi internet
sebenarnya bisa digunakan sebagai media komunitas, komunikasi dan tukar informasi yang
lebih interaktif antara siswa, guru, karyawan dan para alumni SMAN 1 Banjarnegara yang
jumlah keseluruhannya 11695 orang. Akan tetapi Website SMAN 1 Banjarnegara belum
terdapat fasilitas yang dikhususkan untuk memfasilitasi komunitas, komunikasi dan sharing
informasi bagi guru, keryawan, alumni dan siswanya.
Dan dari tiga latar belakang masalah yang sudah diuraikan diatas yaitu rendahnya
traffic rank, belum adanya fasilitas yang unik, dan juga belum adanya media komunitas, maka
penulis merasa perlunya dibangun blog engine di website SMAN 1 Banjarnegara. Maka
penulis mengambil kesimpulan untuk mengangkat judul “Analisis Dan Perancangan Blog
Engine Pada Website SMA Negeri 1 Banjarnegara”.
2. TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
2.1 Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka secara definisi adalah sebuah tinjauan komprehensif dan kritis
terhadap pustaka yang relevan dengan topik. Tinjauan ini harus mengandung penilaian kritis
terhadap penelitian terdahulu dan simpulan yang menyatakan dengan jelas relevansi
penelitian anda terhadapnya1
Jadi penelitian yang dilakukan oleh penulis yaitu “Analisis dan Perancangan Blog
Engine pada Website SMA Negeri 1 Banjarnegara” mempunyai tinjauan pustaka yang relefan
yaitu blog engine yang terdapat pada website http://blog.amikom.ac.id yaitu blog engine yang
dikhususkan untuk para mahasiswa STMIK AMIKOM Yogyakarta.
2.2 Konsep Dasar Blog Engine
Blog engine adalah semacam CMS yang berbentuk blog2. CMS adalah kependekan
dari Content Managemen Sistem, yaitu pembuat website yang langsung jadi, dan tidak
memerlukan penguasaan bahasa pemrograman yang rumit. Lalu kenapa blog engine disebut
CMS berbentuk blog? Itu karena tidak semua CMS berbentuk blog, ada yang berbentuk E-
learning, Forum dan lain-lain. Blog engine bukanlah sebuah website tunggal, blog engine
������������������������������������������������������������1 Ifran. 2005. Seluk Beluk Tinjauan Pustaka, http://irfansumantri.blogspot.com/2005/06/seluk-beluk-
tinjauan-pustaka.html diakses 11 November 2009, 11.00 WIB. 2 Arief. 2009. Membandingkan Beberapa Blog Engine http://mytechno.blogdetik.com/2009/01/18/
membandingkan-beberapa-blog-engine/ diakses 5 September 2009. 17.00 WIB.
terdiri dari elemen elemen dan bagian - bagian yang saling terhubung dan saling teratur
sehingga menggunakan database.
2.2.1 Jenis Blog Engine
Di internet sudah terdapat benyak sekali blog engine, akan tetapi bisa di bagi :
a. Blog Engine Berbayar
Layanan ini dapat memberikan kebebasan kepada anda untuk melakukan
kustomisasi blog anda sesuka hati. Anda bisa menambahkan berbagai macam skrip yang
anda mungkin butuhkan untuk menampilkan elemen-elemen halaman situs. Hal ini bisa anda
lakukan karena source code situs anda terbuka (open source) dan dapat diakses langsung
untuk dimodifikasi. Blog engine yang populer digunakan pada hosting berbayar adalah
WordPress, Joomla, Movable Type, dan lain-lain.
b. Blog Engine Gratisan
Blog engine gratisan adalah blog engine yang menyediakan layanan blog secara
gratis bagi para member yang akan membuat blog di blog engine tersebut. Dan biasanya
blog engine gratisan ada kekurangan dalam fasilitas dibandingkan blog berbayar. Ada banyak
blog engine gratisan, antara lain Blogger.com, Multiply.com, Plasa.com ( berasal dari
Indonesia ), Friendster, WordPress, Multiply.com dan masih banyak lainnya.
2.2.2 Definisi Blog
Seperti penjelasan diatas, blog engine semacam CMS Blog, sedangkan blog sendiri
memiliki arti yang berbeda-beda untuk setiap orang, ada yang mengatakan blog adalah
sebuah online diary, ada yang mengatakan blog adalah situs pribadi, ada yang mengatakan
blog adalah jaringan sosial seperti ( layaknya friendster, myspace, atau facebook), dan ada
yang mengatakan blog adalah sebuah majalah dinding digital (dimana kita bisa memaparkan
puisi, karya ilmiah, lukisan, opini, dll).
2.2.3 Tipe - Tipe Blog:
Ada beragam jenis/tipe blog yang beredar didunia maya saat ini.
1. General blog
2. Photo blog
3. Audio blogs
4. Mobile blogs
5. Video blogs
2.2.4 Manfaan Blog
Manfaat blog begitu beragam, dan karena blog engine yang akan dibuat adalah bagi
instansi pendidikan yaitu SMAN 1 Banjarnegara maka manfaat blog dilihat dari segi
hubungannya dengan pendidikan, antara lain:
1. Blog dapat dikategorikan sebagai e-learning, dalam tulisannya Rosenberg (2001) beliau
mengungkapkan bahwa e-learning merujuk pada penggunaan teknologi internet untuk
mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkan pengetahuan dan
ketrampilan3.
2. Sebuah blog dapat dijadikan media belajar interaktif, misalnya sebuah komunitas guru di
sebuah sekolahan membuat blog atau konten sebuah blog menyangkut mata pelajaran
yang di ampu masing-masing guru. Kemudian siswa mengisi comment di blog, sehingga
terjadi komunikasi dalam sebuah blog tanpa di batasi protokoler antara guru dan murid.
3. Blog juga dapat menjadi media untuk mengungkapkan usul, komentar dan uneg-uneg
seorang siswa tentang sistem pengajaran yang ada di sekolah.
4. Sarana aktualisasi diri, segala sesuatu yang berkaitan dengan tugas keseharian guru
atau murid dapat ditampilkan dalam blog yang dikelola untuk dapat dibaca oleh guru
atau siswa lainnya.
5. Meningkatkan mutu pendidikan dengan cara meningkatkan kecepatan belajar (rate of
learning), membantu guru untuk menggunakan waktu belajar siswa secara baik,
mengurangi beban guru dalam menyajikan informasi dan membuat aktivitas guru lebih
terarah untuk meningkatkan semangat belajar
6. Meningkatkan ketrampilan menulis, dengan sering menulis dalam blog, keterampilan
menulis siswa atau guru akan meningkat dengan sendirinya
7. Sarana tutorial pembelajaran, guru dapat membuat dan meresume materi pelajaran
kemudian meletakkannya ke dalam sebuah blog, sehingga siswa dapat mengakses
materi guru dengan mudah, tanpa dibatasi oleh waktu dan tempat.
8. Memberi kemungkinan pendidikan yang sifatnya lebih individual dengan jalan
memperkecil atau mengurangi kontrol guru yang tradisional dan kaku, memberi
kesempatan luas kepada anak untuk berkembang menurut kemampuannya serta
memungkinkan mereka belajar menurut cara yang dikehendakinya.
9. Pengajaran dapat dilakukan secara mantap karena meningkatnya kemampuan manusia
untuk memanfaatkan media komunikasi, informasi dan data secara lebih konkrit dan
rasional.
10. Meningkatkan terwujudnya kedekatan belajar (immediacy learning) karena media
pengajaran dapat menghilangkan atau mengurangi jurang pemisah antara kenyataan di
luar kelas dan di dalam kelas serta memberikan pengetahuan langsung.
11. Memberikan penyajian pendidikan lebih luas, terutama melalui media massa, dengan
jalan memanfaatkan secara bersama dan lebih luas peristiwa¬peristiwa langka dan
menyajikan informasi yang tidak terlalu, menekankan batas ruang dan waktu.
12. Sebagai media komunikasi atau komunitas suatu lembaga pendidikan.
������������������������������������������������������������3 BwtBlog.com. 2009. Manfaat Blog Sebagai Media Informasi. http://www.bwtblog.com/manfaat-
blog-sebagai-media-informasi.blog/comment-page-1 diakses 5 September 2009. 17.00 WIB.
�
2.2.5 Sejarah Blog
Blog adalah kependekan dari Websitelog, istilah yang pertama kali digunakan oleh
Jorn Barger pada bulan Desember 1997. Jorn Barger menggunakan istilah Websitelog untuk
menyebut kelompok website pribadi yang selalu diupdate secara kontinyu dan berisi link-link
ke website lain yang mereka anggap menarik disertai dengan komentar-komentar mereka
sendiri.
Blog kemudian berkembang mencari bentuk sesuai dengan kemauan para
pembuatnya atau para Blogger. Blog yang pada mulanya merupakan catatan seseorang di
Internet, yaitu link ke website yang dikunjungi dan dianggap menarik, kemudian menjadi jauh
lebih menarik daripada sebuah daftar link. Hal ini disebabkan karena para Blogger biasanya
juga tidak lupa menyematkan komentar-komentar mereka, pendapat-pendapat pribadi dan
bahkan mengekspresikan sarkasme mereka pada link yang mereka buat.
Dari komentar-komentar tadi biasanya Blog kemudian menjadi jendela yang
memungkinkan kita mengintip isi kepala dan kehidupan sehari-hari dari penciptanya. Blog
adalah cara mudah untuk mengenal kepribadian seseorang Blogger. Topik-topik apa yang dia
sukai dan tidak dia sukai, apa yang dia pikirkan terhadap link-link yang dia pilih, apa
tanggapannya pada suatu isu. Seluruhnya biasanya tergambar jelas dari Blog-nya.
Blog pertama kali sulit berkembang hal ini dikarenakan saat itu diperlukan keahlian
dan pengetahuan khusus untuk membuat website. Untuk membuat website saat itu
diperlukan keahlian seperti membuat website diantaranya harus mampu membuat dan
mengubah file html, sehingga hanya orang tertentu yang mampu membuat blog pada saat itu
seperti administrator sistem dan website disainer.
Blog mulai berkembang pada tahun 1998, pada saat itu website bisa di pasangi iklan
oleh pihak ke tiga. Ada banyak penyedia blog gratis yang dapat di buat sendiri seperti
Blogger, Movable Type dan WordPress4.
2.3 Website Komunitas
Website komunitas adalah website yang memfasiliasi suatu komunitas. Untuk
website komunitas, biasanya faktor kepuasan dan kesetiaan para anggota komunitas website
tersebut yang menjadi ukuran keberhasilan. Umumnya, sebuah website komunitas didasari
oleh kesamaan dan ketertarikan anggotanya terhadap suatu hal. Dalam sekripsi ini adalah
komunitas SMAN 1 Banjarnegara yang terdiri dari para siswa, alumni, guru dan karyawan.
Dan dalam hal ini penulis akan membangun blog engine sebagai media komunitas
SMAN 1 Banjarnegara. Jadi pada blog engine tersebut yang bisa mendaftar atau membuat
blog adalah entitas SMAN 1 Banjarnegara yang terdiri dari para siswa, alumni, guru dan
karyawan.
������������������������������������������������������������4 BwtBlog.com. 2009. Manfaat Nlog Sebagai Media Informasi. http://www.bwtblog.com/manfaat-
blog-sebagai-media-informasi.blog/comment-page-1 diakses 5 September 2009. 17.00 WIB.
�
2.4 Konsep Dasar Traffic
Traffic atau trafik adalah jumlah pengunjung yang datang pada suatu web5. Dan
berarti trafik bisa kita gunakan bebagai alat ukur atau ukuran seberapa popular sebuah
website. Semakin trafiknya tinggi maka berarti website tersebut semakin popular, dan sebakin
trafiknya rendah maka semakin rendah pula popularitasnya.
Jadi karena trafik adalah jumlah pengunjung yang datang pada suatu website, maka
untuk meningkatkan trafik maka satu - satunya cara adalah kita harus meningkatkan
pengunjung pada website tersebut. Dan salah satu latar belakang masalah skripsi ini adalah
rendahnya trafik, dan penulis mengambil solusi dengan membangun blog engine pada
website SMAN 1 Banjarnegara untuk menigkatkan trafik klunjungan website tersebut. Karena
menurut pengunjung penyediaan layanan blog sangat efektif untuk meningkatkan trafik.
Kenapa penyedia layanan blog efektif untuk meningkatkan trafik ? Antara lain adalah
seperti uraian manfaat blog diatas. Dan dengan manfaat blog seperti telah diuraikan diatas
maka para entitas (alumni, siswa, karyawan,guru) SMAN 1 Banjarnegara akan sering untuk
membuka blog engine sehingga akan membantu menambah jumlah pengunjung website
SMAN 1 Banjarnegara. Selain itu juga dengan dibangunnya layanan penyedia blog maka
para entitas (alumni, siswa, karyawan,guru) SMAN 1 Banjarnegara akan merasa “ikut
memiliki” website SMAN 1 Banjarnegara, dan akan terus sering membuka website SMAN 1
Banjarnegara. Dengan di bangunnya penyedia layanan blog, maka akan memancing para
entitas SMAN 1 Banjarnegara untuk membangun atau mambuat blog di website SMAN 1
Banjarnegara, sehingga akan banyak artikel dan tulisan tulisan yang dibuat para member
blog engine yang bisa di buka dan dibaca para pengunjung internet.
Penilaian mengenai ukuran trafik suatu website didasarkan kepada kombinasi antara
perhitungan berapa rata-rata pengunjung yang mengunjungi website tersebut dan halaman-
halaman yang dilihat dalam kurun waktu 3 bulan. Website dengan kombinasi terbanyak
pengunjungnya dan halaman yang dilihat maka akan menduduki peringkat teratas.
Siapakah yang dapat melakukan evaluasi ini? Yang bisa melakukan evaluasi
seberapa popular sebuah website salah satunya adalah Google PageRank dan yang kedua
adalah Alexa traffic rank. Masing-masing mempunyai karakteristik yang berbeda dalam
menilai popularitas sebuah situs.
3. ANALISIS DAN PERANCANGAN
3.1 Analisis Sistem Informasi
3.1.1 Identifikasi masalah
3.1.1.1 Identifikasi masalah
Permasalahan yang ada pada website SMAN 1 Banjarnegara antara lain:
1) Traffic pada website SMAN 1 Banjarnegara masih rendah.
2) Rendahnya kunjungan ke website SMAN 1 Banjarnegara.
������������������������������������������������������������5 Suamimalas. 2008. Istilah – Istilah Ngeblog. http://suamimalas.blogdetik.com/istilah-istilah-nge-blog/
diakses tgl 5 September 2009. 17.00 WIB.
3) Para entitas SMAN 1 Banjarnegara ( guru, karyawan, siswa, alumni ) masih kesulitan
dalam berkomunikasi atau tukar informasi lewat website SMAN 1 Banjarnegara.
4) Para entitas SMAN 1 Banjarnegara ( guru, karyawan, siswa, alumni ) belum rajin atau
masih enggan dalam mengunjungi website SMAN 1 Banjarnegara.
5) Para entiatas SMAN 1 Banjarnegara belum mempunyai sarana yang lebih efektif
dalam mengaktualisasikan diri.
6) Fasilitas pada website SMAN 1 Banjarnegara masih setandar atau masih belum ada
fasilitas yang memebadakan dengan website SMA yang lain.
3.1.1.2 Identifikasi Penyebab Masalah
Adapun penyebab dari masalah yang timbul pada website SMAN 1 Banjarnegara
seperti disebutkan diatas antara lain:
1) Traffic pada website SMAN 1 Banjarnegara masih rendah, disebabkan masih
rendahnya kunjungan ke website SMAN 1 Banjarnegara.
2) Rendahnya kunjungan ke website SMAN 1 Banjarnegara, disebabkan belum adanya
fasilitas pada website SMAN 1 Banjarnegara yang bisa menarik atau mengundang
banyak pengunjung.
3) Para entitas SMAN 1 Banjarnegara ( guru, karyawan, siswa, alumni ) masih kesulitan
dalam berkomunikasi atau tukar informasi lewat website SMAN 1 Banjarnegara
disebabkan karena belum dibangunnya media komunitas dan komunikasi pada website
SMAN 1 Banjarnegara yang dikhususkan bagi entitas SMAN 1 Banjarnegara.
4) Para entitas SMAN 1 Banjarnegara ( guru, karyawan, siswa, alumni ) belum rajin atau
masih enggan dalam mengunjungi website SMAN 1 Banjarnegara dikarenakan belum
adanya fasilitas yang bisa membuat para entitas SMAN 1 Banjarnegara rajin atau
tertarik dalam membuka dan mengunjungi website SMAN 1 Banjarnggara.
5) Para entiatas SMAN 1 Banjarnegara belum mempunyai sarana yang lebih efektif
dalam mengaktualisasikan diri karena pada website SMAN 1 Banjarnegara belum ada
fasilitas yang bisa digunakan para entiatas SMAN 1 Banjarnegara sebagai media
mengaktualisasikan diri.
6) Fasilitas pada website SMAN 1 Banjarnegara masih setandar atau masih belum ada
fasilitas yang memebadakan dengan website SMA yang lain dikarenakan belum
adanya fasilitas website SMAN 1 Banjarnegara yang menggambarkan citra unik atau
faslilitas yang belum dipunyai website SMA lain
3.1.2. Identifikasi Titik Keputusan
Titik keputusan menunjukkan suatu kondisi yang menyebabkan sesuatu terjadi. Dari
penyebab terjadinya masalah diatas, maka dapat diambil sebuah titik keputusan atau dasar
dari penyebab masalah itu terjadi yaitu :
1) Belum adanya fasilitas pada website SMAN 1 Banjarnegara yang bisa menarik atau
mengundang banyak pengunjung, baik dari entitas SMAN 1 Banjarnegara maupun
pengunjung umum.
2) Belum adanya fasilitas pada website SMAN 1 Banjarnegara yang bisa digunakan
sebagai media komunitas dan juga sebagai media aktualisasikan diri para entitas
SMAN 1 Banjarnegara.
3) Belum adanya fasilitas yang unik pada website SMAN 1 Banjarnegara yang
membedakan dengan website SMA lain.
3.1.3 Memahami Kinerja dari Sistem yang Telah Ada
Dari data yang diperoleh setelah penaliti melakukan penelitian pada website SMAN 1
Banjarnegara, dapat disimpulkan bahwa pada saat ini penyediaan informasi pada SMAN 1
Banjarnegara telah menggunakan sarana website, akan tetapi website SMAN 1 Banjarnegara
belum bisa mengatasi masalah-masalah pada SMAN 1 Banjarnegara, seperti telah diuraikan
pada identifikasi masalah diatas.
Pada langkah selanjutnya akan dibahas masalah-masalah yang timbul dari sistem
yang telah ada dan perbandingannya dengan sistem yang akan dirancang melalui analisis-
analisis berikut ini untuk menentukan layak atau tidaknya blog engine ini dirancang ini
dirancang.
3.1.4 Tahap Analisis Sistem
3.1.4.1 Analisis PIECES
Mengacu pada sistem yang ada yaitu website SMAN 1 Banjarnegara yang selama
ini digunakan khususnya pada SMAN 1 Banjarnegara, banyak terjadi masalah-masalah
yang timbul dari segi sistem yang dikembangkan itu sendiri. Untuk menyelesaikan
permasalahan sebagaimana di sebutkan sebelumnya, maka disusun analisis yang di
gunakan sebagai alat ukur untuk menentukan sebuah sistem yaitu dengan menggunakan
analisis PIECES (performance, information, economy, control, efficiency, dan services).
3.1.4.1 Analisis Kelayakan
Sebelum tahapan ini dilakukan, yang perlu diketahui dan dipertimbangkan adalah
alasan timbulnya gagasan untuk Blog engine pada website SMAN 1 Banjarnegara. Alasan
tersebut sudah diuraikan pada Bab 1 di latar belakang masalah.
Studi kelayakan merupakan suatu studi untuk menilai proyek yang akan dikerjakan di
masa mendatang. Penilaian disini tidak lain adalah memberikan rekomendasi apakah
sebaiknya proyek yang bersangkutan layak di kerjakan atau ditunda dulu. Mengineat kondisi
dimasa mendatang penuh ketidak pastian, maka studi yang di lakukan tentunya meliputi
berbagai aspek dari studi yang dilakukan. Tentunya meliputi berbagai aspek dan
membutuhkan pertimbangan-pertimbangan tertentu untuk memutuskannya.
3.1.4.2 Analisis Kebutuhan Sistem
Hasil dokumentasi dari tahap analisis kelemahan sistem digunakan untuk
rekomendasi fungsionalitas apa saja yang bisa dilakukan sistem baru. Fungsionalitas ini
sebenarnya mencerminkan kebutuhan sistem. Analisis kebutuhan sistem terdiri dari dua jenis
yaitu :
3.1.4.2.1 Kebutuhan Fungsional (Functional Requirement)
Dalam analisis kebutuhan fungsional dibagi menurut pembagian level user.
Owner (Kepsek)
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat profile owner, administrator dan
member.
� Bisa menghapus, melihat posting artikel pada blog member.
� Bisa menghapus, melihat link pada blog member.
� Bisa menghapus, melihat galeri pada blog member.
� Bisa membuat, menghapus, melihat tema dan isi diskusi pada forum diskusi.
� Bisa membuat, menghapus, melihat ruang chating pada fasilitas chating. Dan bisa
melakukan chating.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat pesan pada kotak pesan pribadi.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat pengumuman untuk member.
� Bisa menghapus, melihat saran pesan yang ditulis guest.
� Bisa menghapus, membalas email pada hubungi administrator yang ditulis Blog
engine.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat polling pada halaman Blog engine.
� Bisa melihat siapa saja member yang sedang online.
Administrator
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat profile administrator dan member.
� Bisa menghapus, melihat posting artikel pada blog member.
� Bisa menghapus, melihat link pada blog member.
� Bisa menghapus, melihat galeri pada blog member.
� Bisa membuat, menghapus, melihat tema dan isi diskusi pada forum diskusi.
� Bisa membuat, menghapus, melihat ruang chating pada fasilitas chating. Dan bisa
melakukan chating
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat pesan pada kotak pesan pribadi
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat pengumuman untuk member.
� Bisa menghapus, melihat saran pesan yang ditulis guest.
� Bisa menghapus, membalas email pada hubungi administrator yang ditulis guest.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat polling pada halaman Blog engine.
� Bisa melihat siapa saja member yang sedang online.
User atau Member
� Melakukan daftar Menjadi Member
� Bisa memilih template blog.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat profile diri.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat galeri foto diri
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat posting artikel.
� Bisa menghapus, melihat komentar dari posting artikel.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat kategori dari artikel.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat link.
� Bisa menghapus, melihat buku tamu yang ditulis guest.
� Bisa menghapus, melihat, .membalas hubungi saya yang ditulis guest.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat pesan pada kotak pesan pribadi.
� Bisa mengganti blog title dan password untuk login.
� Bisa membuat, melihat ruang chating pada fasilitas chating. Dan bisa melakukan
chating
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat polling pada halaman Blog.
� Member bisa membuat, melihat tema dan isi diskusi pada forum diskusi.
� Member dapat melihat siapa saja yang sedang aktif.
� Member dapat melihat pengumuman yang dibuat owner atau administrator.
� Member dapat menghubungi administrator.
� Bisa membuat, merubah, menghapus, melihat polling pada halaman Blog .
Guest / Pengunjung
� Bisa melihat posting artikel dari para blog member.
� Bisa menulis komentar pada posting blog member.
� Pengunjung dapat mencari artikel menurut judul dari postingan para member Blog
engine.
� Bisa meng-vote dan melihat hasil polling pada blog member.
� Bisa mengisi dan melihat buku tamu pada blog member.
� Bisa menghubungi member blog menggunakan fasilitas hubungi kami.
� Bisa melihat galeri dari para blog member.
� Bisa melihat profile dari para blog member.
� Bisa melihat link dari para blog member.
� Bisa melihat jumlah pengunjung dari blog para Blog engine, dengan fasilitas counter.
� Bisa melihat jumlah artikel member yang dibukan terbanyak.
� Bisa melihat kategori artikel dari para blog member.
� Bisa melihat jumlah member yang sudah terdaftar.
� Bisa menghubungi administrator.
3.1.4.2.2 Kebutuhan Non Fungsional (Nonfunctional Requirements)
Operasional
Sistem blog engine ini memerlukan kebutuhan kebutuhan supaya bisa beroprasional yaitu :
1. Memerlukan space hosting : unlimited
2. Memerlukan bandwith : unlimited
3. Database : unlimited
Security
1. Untuk Registrasi jadi member ada syarat bahwa calon member sebagai salah satu
entitas SMAN 1 Banjarnegara, maka sistem register terdapat autentifikasi NIS /
NIK / NIP / NWB.
2. Ketika login ke halaman admin kita harus mempunyai username dan password
yang sudah terdaftar.
Informasi
1. Digunakan untuk menampilkan prosedur pendaftaran Baru.
2. Digunakan untuk menginformasikan apabila password atau username yang di
masukkan oleh member salah.
3. Dan apabila ketika kita mendaftar menjadi member, ada informasi apabila sudah
ada yang menggunakan username.
4. Ketika kita mengisi komentar, buku tamu dan hubungi kami dan form form lain,
terdapat informasi apabila ada isian yang belum diisi.
5. Ketika kita masuk halaman admin ada informasi siapa saja member yang sedang
online.
6. Dan apabila kita mengirim pesan atau mendapat pesan baru, sistem akan
menginformasikannya pada kita.
Performance
1. Ukiran file yang diupload member, baik itu untuk galeri atau artikel dibatasi Max
500px x 300px
3.3 Desain Sistem Informasi
Setelah tahap analisis sitem selesai dilakukan dan sistem informasi yang akan dibuat
telah dinyatakan layak untuk diterapkan, maka langkah selanjutnya adalah tahap
perancangan sistem. Perancangan sistem secara umum merupakan tahap persiapan dan
perancangan secara rinci terhadap Blog engine yang akan dibangun. Dan karena analisis
yang digunakan penulis adalah analisis terstruktur maka perancanga proses yang digunakan
adalah tool DFD (Data flow diagram) yang menggambarkan proses yang ada atau yang
diusulkan. Penulis menggunakan pendekatan analisis dan perancangan sistem dengan
pendekatan terstruktur karena menurut Jogiyanto dalam bukunya Analisis dan Desain sistem
informasi: pendekatan terstruktur teori dan praktek aplikasi bisnis menyebutkan bahwa
analisis dan desain terstruktur lebih banyak diterima para analis dan lebih mudah dalam
tahapan analis dan perancangannya.
Adapun perancangan sistem yang digunakan untuk membangun dan
mengembangkan aplikasi blog engine ini meliputi 4 tahap, yaitu :
3.3.1 Perancangan Model
Model yang diusulkan berbentuk physical sistem dan Logical Model.
3.3.1.2.2 Kamus Data
Merupakan peralatan pendukung yang menjelaskan secara rinci dari atribut pada
Data Flow Diagram sistem usulan. Dan dari kamus data kita bias memperoleh struktur data
sehingga kita bias merancang database.
3.3.2 Perancangan Basis Data
Perancangan kedua adalah perancangan basis data. Perancangan ini digunakan
untuk menentukan entity, atribut ( field ), serta relasi yang terjadi diantara masing-masing
entitas hingga membentuk sistem basis data yang normal. Hasil dari perancangan basis data
adalah bentuk tabel yang normal tanpa ada data yang terduplikasi lengkap dengan primary
key serta foreign key yang nantinya dipergunakan untuk menyimpan data - data dari proses
yang ada.
3.3.2.1 Normalisasi
Untuk merancang basis data maka teknik yang digunakan adalah normalisasi. Proses
normalisasi merupakan cara pendekatan lain dalam membangun desain logik basis data
relational yang tidak secara langsung berkaitan dengan model data, tetapi dengan
menerapkan sejumlah aturan dan kriteria standar untuk menghasilkan struktur tabel yang
normal6
. Normalisasi penting dalam database untuk menghindari redundansi dan
inkonsistensi data sehingga mendapatkan database yang optimal.
Dan dari struktur data di kamus data dalikukanlah tahapan normalisasi sehingga kita
bisa memperoleh relasi antar table.
3.3.2.2 Relasi antar tabel
Relasi antar tabel merupakan desain model konseptual database yang memberikan
gambaran secara umum kepada pemakai tentang perancangan sistem. Desain ini
menggambarkan hubungan antara tabel yang satu dengan tabel lainnya, dalam satu
kesatuan database. Relasi antar tabel dari proses normalisasi diatas adalah sebagai berikut :
Gambar 3.21 Relasi antar tabel
3.3.2.2 Perancangan Interface
Dalam sistem interface blog engine bagi SMAN 1 Banjarnegara ada beberapa
interface utama, antara lain :
1) Rancangan Halaman Utama blog engine ( GUEST )
Menu utama blog engine adalah halaman utama dari sistem blog engine.
������������������������������������������������������������6 Fathansyah, Ir, Basis Data, (Bandung: Informatika, 1999), hal 37
2) Rancangan Halaman Utama Blog member ( GUEST )
Halaman ini adalah halaman index blog member. Dan karena dalam sistem blog
engine menyediakan dua template maka ada dua rancangan halaman utama. Yaitu :
� Template Biru Tua
� Template Hijau Muda
3) Halaman Utama Admin Member ( MEMBER )
Halaman ini berfungsi untuk menampilkan menu – menu yang diperlukan member
untuk merawat blog mereka.
4) Halaman Utama Admin Administrator dan Owner ( ADMINISTRATOR DAN OWNER )
Halaman ini berfungsi untuk menampilkan menu – menu yang diperlukan Blog engine.
5) Halaman Login
Halaman ini berfungsi sebagai keamanan administrator. Hanya seorang member dan
administrator yang dapat mengakses halaman ini.
3.3.4 Perancangan Keamanan Web
a. Authentikasi Form login
Form login merupakan metode yang banyak dipakai untuk memberikan suatu
interface kepada user untuk login ke sebuah sistem.
Metode yang dipakai adalah dengan memberikan form password dengan type
password. Hal ini dilakukan agar user lain tidak dapat membaca secara langsung
password yang dimasukkan.
b. Enkripsi
Proses Enkripsi merupakan proses penyandian informasi yang kemudian akan
disimpan ke sebuah variabel global. Dengan menggunakan metode Enkripsi sudah
dapat dipastikan informasi yang disimpan akan sulit untuk diketahui, kecuali
keamanan baris program dan logika Enkripsi sudah diketahui. Dalam sistem ini
dilakukan Enkripsi untuk id_login dan password mengunakan fungsi md5.
c. Validasi halaman
Validasi ini mempunyai fungsi untuk melakukan filter terhadap user yang
mempunyai hak khusus sebagai member atau administrator. Validasi yang digunakan
menggunakan metode session. Metode session digunakan dengan alasan bahwa
session mempunyai fungsi yang lebih dibanding dengan metode cookies. Kelebihan
session berada pada fasilitas keamanan, dan ketidaktergantungannya dengan PC
Client.
Metodenya adalah dengan pemberian nama session, melakukan seleksi data
dan menyimpannya dalam variabel global serta mencocokkan input data user dengan
variabel tersebut. Jika cocok maka diterima dan user dapat melakukan penjelajahan
ke halaman berikutnya, jika salah maka akan ditampilkan pesan “ Untuk mengakses
modul, Anda harus login “.
d. Validasi Inputan Form
Validasi ini mempunyai fungsi untuk mengecek apakah inputan pada form valid
atau belum, misalnya ketika kita menginputkan email ketika kita mengisi form hubungi
kami dan form form lain. Dan disini akan di cek apakah format penulisan email sudah
benar atau belum atau sudah diisi atau belum. Validasi yang digunakan
menggunakan fungsi ereg.
Selain itu juga ada Validasi ketika member akan menginputkan gambar. Yaitu
akan dicek apakah file itu adalah file gambar atau bukan, dan file gambar yang boleh
di upload hanya file dengan ekstensi jpeg,jpg,gif dan dengan Max ukuran gambar
500px x 300px.
e. Validasi polling
Validasi ini mempunyai fungsi supaya inputan polling pada tidak terjadi submit
ganda. Validasi ini menggunakan metode cookie, dengan batas waktu satu jam. Jadi
bagi guest yang meng-Vote polling hanya bias nge-Vote satu kali dalam satu jam.
Sehingga dengan metode ini meminimalisir kecurangan pada fasilitas polling.
4. IMPLEMENTASI DAN UJI COBA
4.1 Rencana Implementasi
Supaya kegiatan implementasi dapat beroperasi sesuai dengan yang diharapkan
maka perlu jadwal rencana kegiatan implementasi
4.2 Kegiatan Implementasi
Kegiatan implementasi dilakukan dengan dasar kegiatan yang telah direncanakan
dalam rencana implementasi, antara lain:
4.2.1 Pemilihan dan Pelatihan Personil
4.2.2. Instalasi perangkat lunak dan perangkat keras
4.2.2.1 Instalasi Hardware
Instalasi dilakukan dengan merakit sebuah komputer yang digunakan untuk server,
Hal pertama yang harus dilakukan untuk implementasi sistem adalah penyiapan perangkat
keras, karena merupakan perangkat fisik yang nantinya digunakan utuk tempat tinggal
sistem. Untuk sistem yang berbasis web perangkat keras yang paling utama yaitu komputer
untuk server.
4.2.2.2 Instalasi Software
Dalam instalasi software ada dua tahap yang akan dijalankan, yaitu:
1) Sistem Operasi
2) Server Web
4.2.3 Pemrograman dan pengetesan program
4.2.3.1 Implementasi Basis Data
Implementasi basis data meliputi penentuan tipe data pada masing-masing
field sekaligus pembuatan daripada database tersebut, berikut adalah implementasi
dari database yang telah direncanakan.
4.2.3.2 Implementasi Program
Pemrograman merupakan tahap implementasi dimana dilakukan pengkodean
berdasarkan hasil perancangan perangkat lunak yang telah dibuat sehingga berbentuk
sistem baru yang sedemikian rupa yang telah direncanakan, pengkodean ini dilakukan
dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, sedangkan database yang digunakan
adalah PostgreSql.
4.2.2.3. Uji Coba Program
Dalam uji coba program blog engine ini akan dilakukan 2 macam uji coba program
yaitu uji coba black box dan uji coba white box.
4.2.3.4.1 White-Box Testing
White box testing adalah cara pengujian dengan melihat ke dalam modul untuk
meneliti kode-kode program yang ada, dan menganalisis apakah ada kesalahan atau tidak.
Jika ada modul yang menghasilkan output yang tidak sesuai dengan proses bisnis yang
dilakukan, maka baris-baris program, variable dan parameter yang terlibat pada unit tersebut
akan dicek satu persatu dan diperbaiki, kemudian di compile ulang.
4.2.3.4.1 Black-Box Testing
Uji coba black box dapat melakukan testing interface perangkat lunak. Test case ini
bertujuan untuk menunjukkan fungsi perangkat lunak tentang cara beroperasi
Kesimpulan Hasil Pengujian
Kesimpulan dari hasil pengujian adalah sebagai berikut:
1. Ada beberapa form yang belum diberi autentifikasi pengisian, apakah form itu sudah
diisi atau belum.
2. Masih ada link yang misalnya belum ada isinya tidak ada pemberitahuan. Misalnya
link artikel.
3. Secara fungsional sistem sudah dapat menghasilkan output yang diharapkan.
4.2.4 Pengetesan Sistem
Tujuan utama dari pengetesan sistem ini adalah untuk memastikan apakah elemen
atau komponen-komponen dari sistem yang telah berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.
Pengetesan sistem termasuk pengetesan program secara keseluruhan artinya walaupun
masing–masing program telah berjalan dengan benar dan baik bukan berarti program
tersebut juga akan dapat berjalan dengan program lainnya dalam sistem dengan baik.
Langkah dalam pengetesan sistem yang dilakukan antara lain :
4.2.4.1 Pendaftaran di Hosting
4.2.4.2 Langkah Pengetesan Sistem
Pengetesan perlu dilakukan untuk mencari kelemehan-kelemahan atau kesalahan
yang mungkin terjadi. Kegiatan dalam pengetesan sistem diantaranya :
a) Pengetesan sistem Blog engine dilakukan dengan cara menjalankan sistem dan
juga pengetesan program.
b) Pengetesan interaksi tampilan yaitu untuk memastikan apakah tampilan dan
pengoperasian mudah dipahami serta kebutuhan informasi yang diterima cukup di
mengerti.
c) Apabila semua dapat berjalan dengan baik, maka sistem dapat dijalankan.
4.2.4.3 Hasil Pengetesan Sistem
Dari pengujian yang dilakukan maka penulis menyimpulkan bahwa sistem ini sudah
bisa dianggap layak, karena dari sisi program sudah bisa berjalan dengan baik, dari sisi
informasi sudah memenuhi kebutuhan informasi, dan bisa berjalan dengan baik pada web
hosting. Dan untuk melihat hasil pengetesan bisa dilihat dihalaman lampiran.
4.2.5 Konversi Sistem
Konversi sistem merupakan proses untuk meletakkan sistem baru supaya siap mulai
untuk digunakan.
Berdasarkan metode konversi yang ada maka di dalam pembuatan sistem blog engine ini
menggunakan konversi paralel dengan alasan :
1. Sistem baru yang dibuat belum tentu berjalan dengan baik.
2. Selama jangka waktu tertentu sistem lama dan sistem baru beroperasi secara
bersamaan dapat dilihat apakah sistem baru sudah dapat berjalan dengan benar
atau tidak
3. Apabila dalam jangka waktu yang ditentukan sistem baru tidak dapat berjalan
dengan semestinya maka masih ada sistem lama.
Adapun langkah – langkah konversi yang ditempuh, yaitu:
1. Sistem baru yang diterapkan dengan masa percobaan dua bulan, tetapi sistem
lama masih tetap digunakan.
2. Selama jangka waktu dua bulan sistem baru beroperasi, pihak SMA N 1
Banjarnegara memperhatikan apakah sistem yang dibangun dapat mendukung
dalam meningkatkan manajemen untuk mencapai tujuan atau tidak.
3. Jika Ya sistem baru dapat diterapkan terus.
4.3 Tindak Lanjut Implementasi
Setelah melakukan proses implementasi terhadap sistem maka langkah selanjutnya
adalah melakukan tindak lanjut implementasi, yaitu Pemeliharaan Sistem.
a. Proses Back up database
Proses back up ini juga terkait untuk memelihara keamanan data. Proses backup bisa
dilakukan langsung melalui Control Panel yang telah tersedia pada web hosting,
Sebelum melakukan back up database. Kita pilih dahulu database yang akan di back up.
Lalu kita pilih tombol export. Dalam backup database akan dilakukan rutin oleh
administrator blog engine tiga kali dalam seminggu.
b. Proses Back up Program
Selain backup database di Control Panel juga terdapat fasilitas untuk mem backup
program. Pan backup program juga bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi FTP.
Proses ini dilakukan selama 1 x seminggu oleh administrator blog engine.
5.PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Dari hasil analisis dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya tentang
membangun blog engine pada SMAN 1 Banjarnegara, maka dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut:
1. Ditinjau dari segi waktu dan tenaga dan biaya, maka sistem blog engine akan lebih
efisien diaplikasikan sebagai sarana komunikasi interaksi antar entitas SMAN 1
Banjarnegara.
2. Selain itu Blog engine juga akan bisa membentuk citra sekolah yang unik di
pandangan masyarakat umum ataupun sekolah sekolah lain.
3. Pembangunan blog engine pada website SMAN 1 Banjarnegara akan sangat
membantu dalam menambah traffic pada website SMAN 1 Banjarnegara.
4. Selain untuk menambah traffic, membentuk citra dan sarana komunikasi, fasilitas
yang dirancang dalam blog engine juga sangat bisa digunakan untuk mrmbantu
proses belajar mengajar dalam lingkup SMAN 1 Banjarnegara.
DAFTAR PUSTAKA
Arief. 2009. Membandingkan Beberapa Blog Engine
http://mytechno.blogdetik.com/2009/01/18/ membandingkan-beberapa-blog-engine/
diakses 5 September 2009. 17.00 WIB.
Arif, Rudyanto.2008 http://rudyantoarief.com/wp/?tag=client-side-scripting diakses 31
Oktober 2009. 12.00 WIB.
Arif. 2008. Pengertian CMS. http://arif-4121f.info/index.php?option=com_content&task=
view&id=33&Itemid=45 diakses 5 September 2009. 17.00 WIB).
BwtBlog.com. 2009. Manfaat Blog Sebagai Media Informasi.
http://www.bwtblog.com/manfaat-blog-sebagai-media-informasi.blog/comment-page-1
diakses 5 September 2009. 17.00 WIB.
Dominikus Juju. 2006. KupasTuntas CSS . Elex Media Komputindo.
Fathansah. 1999. Buku Teks Ilmu Komputer : Basis Data . Bandung: Informatika.
Ifran. 2005. Seluk Beluk Tinjauan Pustaka, http://irfansumantri.blogspot.com/2005/06/seluk-
beluk-tinjauan-pustaka.html diakses 11 November 2009, 11.00 WIB.
Jogiyanto, HM. 2005. Analisis dan Desain Sistem Informasi Pendekatan Terstrultur
Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. ANDI Yogyakarta.
Melwin Syafrizal. 2005. Pengantar Jaringan Komputer . ANDI Yogyakarta.
Priyadi. 2005. Definisi Blog. http://priyadi.net/archives/2005/05/22/definisi-blog/ diakses 5
September 2009. 17.00 WIB.
Suamimalas. 2008. Istilah – Istilah Ngeblog. http://suamimalas.blogdetik.com/istilah-istilah-
nge-blog/ diakses tgl 5 September 2009. 17.00 WIB.
Syamsul A Syahdan. Modul Kuliah System Analisis dan Desain.