Analisis Swot Komplids New

8/17/2019 Analisis Swot Komplids New

1/15

TUGAS

DASAR ORGANISASI, MANAJEMEN, DAN KEPEMIMPINAN

Disusun guna memenuhi tugas yang diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah

DOM-K Ibu Cristyana Sandra,S.KM.,M.Kes

Disusun Oleh :

Hallana Rizki Anggraeni 142110101086

Fahriza Safira Wardani 152110101143

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS JEMBER

2016


2/15

i

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI....................................................................................................................... i

PROFIL UKM KOMPLIDS FKM UNEJ ...................................................................... 1

VISI DAN MISI UKM KOMPLIDS FKM UNEJ ......................................................... 3

ANALISIS STRENGTH, WEAKNESS, OPPORTUNITY, DAN TRUTH (SWOT)

KOMUNITAS MAHASISWA PEDULI HIV/AIDS (KOMPLIDS) ............................ 4

RANCANGAN PROGRAM DAN KEGIATAN .......................................................... 11

Lampiran ......................................................................................................................... 13


3/15

1

PROFIL UKM

KOMPLIDS FKM UNEJ

KOMPLIDS (Komunitas Mahasiswa Peduli HIV/AIDS) adalah suatu

organisasi berbentuk Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang berada di Fakultas

Kesehatan Masyarakat Universitas Jember. Organisasi ini mewadahi mahasiswa

FKM UNEJ untuk mengembangkan pengetahuan mengenai HIV/AIDS.

UKM KOMPLIDS bergerak pada bidang sosial dan kesehatan yang bertujuan

memberikan informasi dan edukasi tentang HIV/AIDS. Pemberian edukasi dan

informasi yang dijalankan oleh KOMPLIDS terdiri dari informasi mengenai

definisi , penularan, dan pencegahan HIV/AIDS, serta penghapusan stigma buruk

terhadap ODHA. Selain itu, KOMPLIDS juga menyajikan data terbaru terkait kasus

HIV/AIDS di kabupaten Jember yang didapat langsung dari Komisi

Penanggulangan AIDS (KPA) kabupaten Jember.

KOMPLIDS berdiri sejak Mei 2010 oleh beberapa mahasiswa FKM UNEJ

karena semakin tingginya jumlah ODHA di Kabupaten Jember. Walaupun

KOMPLIDS telah berdiri sejak Mei 2010, namun KOMPLIDS baru diresmikan

menjadi UKM sejak 14 November 2011.

UKM KOMPLIDS memiliki lebih dari 100 orang anggota aktif yang terdiri

dari mahasiswa FKM UNEJ angkatan 2013, 2014, dan 2015. Penyelenggaraan

kegiatan UKM KOMPLIDS memang dijalankan oleh anggota aktif UKM

KOMPLIDS, namun anggota non aktif UKM KOMPLIDS tetap memberikan

bantuan dan kontribusi dalam mensukseskan setiap kegiatan UKM KOMPLIDS.

Salah satu program kerja rutin diselenggarakan sejak berdirinya KOMPLIDS

adalah penyuluhan. Kegiatan penyuluhan yaitu tentang pengenalan HIV/AIDS pada

sasaran penyuluhan serta bagaimana cara pencegahan HIV/AIDS. Seperti yang kita

tahu, banyak sekali persepsi yang salah mengenai HIV/AIDS. Dengan penyuluhan

ini, mahasiswa FKM UNEJ khususnya anggota UKM KOMPLIDS meluruskan

persepsi yang salah mengenai HIV/AIDS baik dari segi penularan, mekanisme

penyakit dan hal hal yang berhubungan dengan HIV/AIDS. Kegiatan penyuluhan

yang rutin diselenggarakan oleh KOMPLIDS ditujukan oleh semua orang seperti

siswa (SD, SMP, SMA) dan ibu-ibu rumah tangga.


4/15

2

Selain kegiatan penyuluhan, kegiatan lain yang dilakukan oleh UKM

KOMPLIDS adalah PEKA (Pelatihan Komunikasi Aktif) yang bertujuan untuk

meningkatkan kemampuan komunikasi para anggotanya. Kemudian kegiatan (CB)

Capavity Building yang bertujuan meninkatkan kapasitas pengetahuan anggota

UKM KOMPLIDS mengenai isu-isu HIV/AIDS. Serta kegiatan Peringatan Hari

AIDS Sedunia yang diperingati setiap tanggal 1 Desember.


5/15

3

VISI DAN MISI UKM KOMPLIDS FKM UNEJ

VISI

Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat yang berkaitan dengan HIV / AIDS

MISI

1.

Memberikan informasi pendidikan, pelatihan, surveilans dan konseling HIV

/ AIDS kepada masyarakat.

2. Menjalin hubungan dengan institusi / pihak lain dalam upaya pencegahan

dan penganggulangan HIV / AIDS.

3. Pemberdayaan potensi masyarakat dalam upaya pencegahan dan

penanggulangan HIV / AIDS.


6/15

4

ANALISIS STRENGTH, WEAKNESS, OPPORTUNITY, DAN TRUTH

(SWOT)

KOMUNITAS MAHASISWA PEDULI HIV/AIDS

(KOMPLIDS)

Strengths (S)

1.

Komplids bergerak untuk menanggulangi HIV/AIDS.

2. Memiliki jumlah anggota yang lebih dari cukup.

3. Memiliki sarana Sekretariat.

4.

Terdapat uang kas yang dipungut dari anggota, sebesar 3000 per-bulan tiap

anggota.

5. Bekerja sama dengan Komisi Penanggulangan AIDS.

6.

Dukungan dari FKM yang dituangkan dalam SK mengenai susunan

pengurus.

7. Satu-satunya organisasi yang bergerak dalam lingkup promote and prevent

HIV/AIDS di Universitas Jember.

8. Penyelenggaraan kegiatan di support oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat.

9. Sistem pembentukan panitia dimusyawarahkan agar mengoptimalisasi

pemberdayaan seluruh anggota.

10. Komunikasi dilakukan melalui verbal dan non verbal (social media).

11. Pengambilan keputusan mempertimbangkan pendapat dari anggota hingga

musyawarah mufakat.

Weakness (W)

1. Tidak semua anggota berada dalam grup sosial media, sehingga tidak semua

dapat dengan mudah mendapat informasi.

2. Ruang Sekretariat masih bergabung dengan organisasi lain.

3. Kemampuan atau skill yang dimiliki anggota masih terbatas.

4. Kegiatannya lebih banyak bersifat internal.

5. Manajemen keuangan kurang transparan.

6. Dana untuk penyelenggaraan kegiatan masih lebih banyak dari mandiri

ataupun perseorangan.


7/15

5

7. SDM terlalu banyak sehingga sulit memantau keaktifan dan berkomunikasi

dengan baik.

8.

Kesenjangan kemampuan atau skill antara anggota satu dengan lainnya.

9.

Keberlanjutan kegiatan tidak ada karena pada periode selanjutnya adalah

sasaran baru.

10.

Masih kurang eksistensinya.

11. Masih terpaku pada stigma “ketua” memiliki dominansi yang besar.

Opportunity (O)

1.

Komplids yang berada di FKM bergerak untuk menanggulangi HIV/AIDS,

yang termasuk masalah kesehatan.2. Bekerjasama dengan LSM yang juga bergerak menanggulangi HIV/AIDS.

3.

Dapat bekerja sama dengan Dinas Sosial dan instansi – instansi lainnya.

4. Terdapat grup untuk anggota di jejaring sosial, unuk memudahkan

komunikasi.

5.

HIV/AIDS merupakan salah satu masalah kesehatan yang sedang banyak

dibahas.

6. Organisasi yang dapat berkembang kedepannya.

7.

Dapat menambah eksistensi dengan menambah volume kegiatan

Truth (T)

1. Belum adanya MOU dengan Dinas Kesehatan.

2.

Belum adanya MOU dengan PUSKESMAS.

3. Belum adanya MOU dengan POLRES dan Satpol PP.

4. Belum adanya MOU dengan Dinas Sosial Kabupaten Jember.


8/15

6

KEKURANGAN (W)

1. Tidak semua anggota berada

dalam grup sosial media,

sehingga tidak semua dapatdengan mudah mendapat

informasi.

2. Ruang Sekretariat masih

bergabung dengan organisasilain.

3. Kemampuan atau skill yang

dimiliki anggota masihterbatas.

4. Kegiatannya lebih banyak

bersifat eksternal.

5. Manajemen keuangan kurangtransparan.

6. Dana untuk penyelenggaraan

kegiatan masih lebih banyak

dari mandiri ataupun

perseorangan.

7.

SDM terlalu banyak sehinggasulit memantau keaktifan dan

berkomunikasi dengan baik.8. Kesenjangan kemampuan atau

skill antara anggota satu

dengan lainnya.

9. Keberlanjutan kegiatan tidakada karena pada periode

selanjutnya adalah sasaran

baru.10.

Masih kurang eksistensinya.

11. Masih terpaku pada stigma

“ketua” memiliki dominansiyang besar.

KELEBIHAN (S)

1. Komplids bergerak untuk

menanggulangi HIV/AIDS.

2. Memiliki jumlah anggota yanglebih dari cukup.

3. Memiliki sarana Sekretariat.

4.

Terdapat uang kas yang

dipungut dari anggota, sebesar3000 per-bulan tiap anggota.

5. Bekerja sama dengan Komisi

Penanggulangan AIDS.

6. Aktif melakukan kegiatan

penyuluhan HIV/AIDS.

7.

Satu-satunya organisasi yang

bergerak dalam lingkup promote and prevent HIV/AIDS

di Universitas Jember.

8.

Penyelenggaraan kegiatan di

support oleh Fakultas

Kesehatan Masyarakat.

9.

Sistem pembentukan panitiadimusyawarahkan agar

mengoptimalisasi pemberdayaan seluruh anggota.

10. Komunikasi dilakukan melalui

verbal dan non verbal (social

media).

11. Pengambilan keputusan

mempertimbangkan pendapat

dari anggota hinggamusyawarah mufakat.

PELUANG (O)

1. Komplids yang berada di

FKM bergerak untukmenanggulangi

HIV/AIDS, yang termasuk

masalah kesehatan.

2. Bekerjasama dengan LSMyang juga bergerak

menanggulangi

HIV/AIDS.3.

Dapat bekerja sama dengan

Dinas Sosial dan instansi –

instansi lainnya.4. Terdapat grup untuk

anggota di jejaring sosial,

unuk memudahkan

komunikasi.

5. HIV/AIDS merupakan

salah satu masalahkesehatan yang sedang

banyak dibahas.

6. Organisasi yang dapat berkembang kedepannya.

7. Dapat menambah

eksistensi dengan

menambah volumekegiatan

Penanggulangan W dengan

memanfaatkan O

1.

Bekerja sama dengan instansi-

instansi terkait seperti Dinas Sosial.

2. Mengoptimalisasi penggunaan

sosial media untuk komunikasi3. Menambah volume kegiatan untuk

meningkatkan eksistensinya

Menggunakan S untuk

memanfaatkan O

1. Memanfaatkan anggota yang

banyak, untuk menjalin kerja sama

dengan jaringan yang ada.

2. Memberikan informasi mengenai

HIV/AIDS kepada masyarakat

3. Memanfaatkan penambahan

volume kegiatan untuk

memberikan pengetahuan kepada

masyarakat mengenai HIV / AIDS.

4.

Memanfaatkan anggota yang

berpengalaman untuk memberikan

pengetahuan kepada masyarakat

mengenai HIV / AIDS.


9/15

7

Penilaian IFAS

No Kekuatan N B NxB

1 Komplids bergerak untuk menanggulangi HIV/AIDS. 3 0,048 0,144

2 Memiliki jumlah anggota yang lebih dari cukup. 4 0,065 0,26

3 Memiliki sarana Sekretariat. 3 0,048 0,144

4 Terdapat uang kas yang dipungut dari anggota,

sebesar 3000 per-bulan tiap anggota.

4 0,065 0,2 6

5 Bekerja sama dengan Komisi Penanggulangan AIDS. 2 0,032 0,064

6 Dukungan dari FKM yang dituangkan dalam SK

mengenai susunan pengurus.

4 0,065 0,26

7 Satu-satunya organisasi yang bergerak dalam lingkup

promote and prevent HIV/AIDS di Universitas

Jember.

4 0,065 0,26

8 Penyelenggaraan kegiatan di support oleh Fakultas

Kesehatan Masyarakat.

3 0,048 0,144

9 Sistem pembentukan panitia dimusyawarahkan agar

mengoptimalisasi pemberdayaan seluruh anggota.

2 0,032 0,064

10 Komunikasi dilakukan melalui verbal dan non verbal

(social media).

2 0,032 0,064

HAMBATAN (T)

1. Belum adanya MOU

dengan Dinas Kesehatan.2. Belum adanya MOU

dengan PUSKESMAS.

3.

Belum adanya MOUdengan POLRES dan

Satpol PP.

4. Belum adanya MOU

dengan Dinas SosialKabupaten Jember.

Perkecil W untuk menghindari T

1. Meningkatkan kerja sama tim

dalam kepanitiaan untukmenyelesaikan tugas.

2. Pemerataan tugas pada anggota

3.

Tetap memantau kinerja ketikaanggota pulang kampung

4. Menghimbau anggota yang tifak

aktif untuk ikut aktif berpartisipasi.

Memanfaatkan S untuk

menghadapi T

1. Memanfaatkan anggota dan

rekanan yang memiliki

kemampuan dalam menyajikan

informasi yang menarik terkaitHIV/ AIDS.

2. Melakukan persuasi anggota agar

anggota selalu aktif dalam

organisasi.

3. Memanfaatkan anggota yang

banyak untuk menunjang biaya

dalam kegiatan yang sulitmemperoleh dana.


10/15

8

11 Pengambilan keputusan mempertimbangkan

pendapat dari anggota hingga musyawarah mufakat

2 0,032 0,064

33 1,728

No Kelemahan N B NxB

1 Tidak semua anggota berada dalam grup sosial media,

sehingga tidak semua dapat dengan mudah mendapat

informasi

2 0,032 0,064

2 Ruang Sekretariat masih bergabung dengan

organisasi lain

3 0,048 0,144

3 Kurangnya implementasi pengetahuan anggota

kepada masyarakat seperti pendampingan dan binaan

4 0,065 0,26

4 Kegiatannya lebih banyak bersifat eksternal 3 0,048 0,144

5 Manajemen keuangan kurang transparan 4 0,065 0,26

6 Dana untuk penyelenggaraan kegiatan masih lebih

banyak dari mandiri ataupun perseorangan

4 0,065 0,26

7 SDM terlalu banyak sehingga sulit memantau

keaktifan dan berkomunikasi dengan baik

2 0,032 0,064

8 Kesenjangan kemampuan atau skill antara anggota

satu dengan lainnya

1 0,016 0,016

9 Keberlanjutan kegiatan tidak ada karena pada periode

selanjutnya adalah sasaran baru

1 0,016 0,016

10 Masih kurang eksistensinya 2 0,032 0,06411 Masih terpaku pada stigma “ketua” memiliki

dominansi yang besar

3 0,048 0,144

29 1,436

IFAS

S-W = 1,728-1,436 = 0,292


11/15

9

No Peluang N B R

1 Komplids yang berada di FKM bergerak untukmenanggulangi HIV/AIDS, yang termasuk masalah

kesehatan.

2 0,057 0,114

2 Bekerjasama dengan LSM yang juga bergerak

menanggulangi HIV/AIDS.

3 0,086 0,258

3 Dapat bekerja sama dengan Dinas Sosial dan instansi

– instansi lainnya.

4 0,114 0,456

4 Terdapat grup untuk anggota di jejaring sosial, unuk

memudahkan komunikasi.

2 0,057 0,114

5 HIV/AIDS merupakan salah satu masalah kesehatan

yang sedang banyak dibahas.

3 0,086 0,258

6 Organisasi yang dapat berkembang kedepannya. 3 0,086 0,258

7 Dapat menambah eksistensi dengan menambah

volume kegiatan

4 0,114 0,456

21 1,914

No Ancaman N B R

1 Belum adanya MOU dengan Dinas Kesehatan 4 0,114 0,456

2 Belum adanya MOU dengan PUSKESMAS wilayah

setempat.

3 0,086 0,258

3 Belum adanya MOU dengan Satpol PP dan

POLRES.

4 0,114 0,456

4 Belum adanya MOU dengan Dinas Sosial 3 0,086 0,258

14 1,428

Penilaian EFAS

O-T = 1,914-1,428= 0,486


12/15

10

IFAS dan EFAS Matrix

Kriteria Koordinat Keterangan

Faktor Internal

Kekuatan0,292

Sumbu X

Kelemahan

Faktor Eksternal

Peluang0,486

Sumbu Y

Ancaman

Peluang

Kelemahan Kekuatan

Ancaman

Posisi :

Dari hasil perhitungan IFAS dan EFAS UKM KOMPLIDS berada pada kuadran I.

UKM KOMPLIDS memiliki beberapa kelemahan dan ancaman, namun pada

analisis SWOT dapat kita ketahui bahwa UKM KOMPLIDS memiliki peluang dan

kekuatan. Hal yang dapat dilakukan oleh UKM KOMPLIDS FKM UNEJ adalah

memanfaatkan kelebihan untuk mendapatkan peluang.

0 486

0 292


13/15

11

RANCANGAN PROGRAM DAN KEGIATAN

Unit Kegiatan Mahasiswa Komunitas Mahasiawa Peduli HIV/AIDS

menyusun dua program yang dirancang sesuai dengan analisi SWOT yang telah

dibuat, berikut susunan program yang telah dirancang :

Program 1 : Leadership Camp

Merupakan program kerja yang dilaksanakan dalam upaya meningkatkan

kemampuan soft skill dalam berorganisasi dari anggota KOMPLIDS.

Judul Kegiatan : KOMPLIDS Leadership Camp

Tujuan:

Adapun tujuan kegiatan ini adalah :

1. Meningkatkan kemampuan kepemimpinan EMBRIO KOMPLIDS

2.

Meningkatkan cara berkomunikasi secara efektif dan selalu

mendengarkan petunjuk atau masukkan dari pihak lain.

3. Meningkatkan kepercayaan diri EMBRIO KOMPLIDS.

Sasaran :

Sasaran dari kegiatan ini adalah EMBRIO KOMPLIDS

Program 2 : Bakti Sosial

Merupakan program kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka untuk

menambah pengaalaman anggota UKM KOMPLIDS dalam memberikan edukasi.

Judul Kegiatan : Peningkatan Pengetahuan dan Wawasan Kesehatan Reproduksi

pada Remaja

Tujuan :

Adapun tujuan kegiatan ini adalah :

1. Meningkatkan pengalaman anggota UKM KOMPLIDS.

2.

Meningkatkan pengetahuan sasaran mengenai kesehatan reproduksi

sebagai salah satu faktor penyebab penyebaran HIV/AIDS.


14/15

12

Sasaran :

Sasaran dari kegitan ini adalah anggota UKM KOMPLIDS dan anak-

anak yatim piatu.


15/15

13

Lampiran

Kegiatan : Sosialisasi Kesehatan Reproduksi dan Buka bersama

NOMASUKAN

KeteranganTahapan Pelaksanaan dan

Rincian Komponen BiayaVolume

Satuan

Ukur

Biaya

satuanJumlah

1 2 3 4 5 6 7

A Honorarium 300.000

a Pemateri sosialisasi 1 OK 300.000

B Belanja bahan 959.000

a fotocopy 500 lembar 200 100.000

b kertas A4 1 rim 20.000 20.000

c tinta printer 1 set 300.000 300.000

d Kertas mika berwarna 10 buah 1.000 10.000e Map 50 buah 3.000 150.000

f stapler kecil 1 buah 6.000 6.000

g Lakban hitam 1 buah 3.000 3.000

h bolpoin 50 buah 2000 100.000

i notes 50 buah 5000 250.000

j boardmarker 2 buah 10.000 20.000

C Konsumsi 1.382.000

a Konsumsi rapat persiapan

panitia (mamiri) 20 3 OH 2.000 60.000

a Ta’jil (mamiri)

-20 panitia

-50 peserta

-5 undangan

-1 pemateri

76 1 OH 7.000 532.000

b Makanan berat untuk berbuka

(mamirat)

-20 panitia

-50 peserta

70 1 OH 10.000 700.000

cMakanan berat untuk berbuka(mamirat)

-5 undangan

-1 pemateri

6 1 OH 15.000 90.000

D Perjalanan Dinas 0

TOTAL BIAYA 2.641.000

Date post:	06-Jul-2018
Category:	Documents
Upload:	fahriza-safira-wardani
View:	221 times
Download:	0 times

Analisis Swot Komplids New

Documents