+ All Categories
Home > Documents > bahan dkp2

bahan dkp2

Date post: 07-Jul-2018
Category:
Upload: juwita-valen-ramadhannia
View: 218 times
Download: 0 times
Share this document with a friend

of 12

Transcript
  • 8/18/2019 bahan dkp2

    1/12

    Ada dua sistem klasifikasi yang biasa digunakan untuk dewasa dan remaja dengan

    infeksi HIV yaitu menurut WHO dan CDC (Centre for Diseases Control and Prevention)

    CDC mengklasifikasikan HIV/AIDS pada remaja (!" ta#un dan dewasa$ berdasarkan dua

    sistem% yaitu dengan meli#at jumla# supresi kekebalan tubu# yang dialami pasien serta

    stadium klinis& 'umla# supresi kekebalan tubu# ditunjukkan le# limfsit CD)*& Sistem ini

    terdiri dari tiga kategri yaitu +

    a& ,lasifikasi menurut CDC

    a&!& ,ategri ,linis A + CD)* -.. sel/ml

    eliputi infeksi HIV tanpa gejala (asimptmatik$% 0imfadenpati generalisata

    yang menetap% infeksi HIV akut primer dengan penyakit penyerta atau adanya riwayat

    infeksi HIV akut&

    a&1& ,ategri ,linis 2 + CD)* 1..3)44 sel/ml

    5erdiri atas kndisi dengan gejala (simptmatik$ pada remaja atau rangdewasa yang terinfeksi HIV yang tidak termasuk dalam kategri C dan memenu#i

     paling sedikit satu dari kriteria berikut yaitu keadaan yang di#ubungkan dengan

    infeksi HIV atau adanya kerusakan kekebalan dengan perantara sel (cell mediated 

    immunity), atau kndisi yang dianggap le# dkter tela# memerlukan penanganan

    klinis atau membutu#kan penatalaksanaan akibat kmplikasi infeksi HIV&

    5ermasuk kedalam kategri ini yaitu Angimatsis basilari% ,andidiasis

    rfaringeal% ,andidiasis 6ul66aginal% Dysplasia le#er ra#im% Herpes 7ster%

     8eurpati perifer% penyakit radang panggul&

    a&"& ,ategri ,linis C + CD)* 9 1.. sel/mleliputi gejala yang ditemukan pada pasien AIDS dan pada ta#ap ini rang

    yang terinfeksi HIV menunjukkan perkembangan infeksi dan keganasan yang

    mengan:am ke#idupannya% meliputi + Sarkma ,apsi% ,andidiasis

     brnki/trakea/paru% ,andidiasis esp#agus% ,anker le#er ra#im in6asif%

    Coccidiodomycosis, Herpes simpleks, Cryptosporidiosis, ;etinitis 6irus sitmegal%

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    2/12

     berkeringat malam% #ilang nafsu makan% infeksi kulit generalisata% 0imfadenpati

    generalisata%  Herpes zoster, infeksi  Herpes simplex krnis% =neumnia% Sar:ma

    ,apsi&

    WHO mengklasifikasikan HIV/AIDS pada rang dewasa menjadi ) stadium

    klinis% yaitu +

     b&!& Stadium I

    2ersifat asimptmatik% akti6itas nrmal dan dijumpai adanya 0imfadenpati

    generalisata&

     b&1& Stadium II

    Simptmatik% akti6itas nrmal% berat badan menurun 9!.@% terdapat kelainan

    kulit dan muksa yang ringan seperti Dermatitis serbik% =rrig% Onikmiksis%

    lkus yang berulang dan ,#eilitis angularis%  Herpes zoster dalam - ta#un terak#ir%

    adanya infeksi saluran nafas bagian atas seperti Sinusitis bakterialis&

     b&"& Stadium III

    =ada umumnya kndisi tubu# lema#% akti6itas di tempat tidur 9 -.@% berat

     badan menurun !.@% terjadi diare krnis yang berlangsung lebi# dari ! bulan%

    demam berkepanjangan lebi# dari ! bulan% terdapat ,andidiasis rfaringeal% 52 paru

    dalam ! ta#un terak#ir% infeksi bakterial yang berat seperti =neumnia dan

    =imisitis&

     b&)& Stadium IV

    =ada umumnya kndisi tubu# sangat lema#% akti6itas ditempat tidur -.@%

    terjadi HIV wasting syndrome% semakin bertamba#nya infeksi purtunistik seperti

    =neumnia Pneumocystis carinii% 5ksplasmsis tak% Diare ,riptspridisis lebi#

    dari ! bulan% ,riptspridisis ekstrapulmnal% ;etinitis 6irus sitmegal% Herpes

    simpleks mukmutan ! bulan% 0eukensefalpati multif:al prgresif% iksis

    diseminata seperti #istpasmsis% ,andidiasis di esp#agus% trakea% brnkus% dan

     paru% 5uberkulsis di luar paru% 0imfma% Sarkma ,apsi% serta

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    3/12

    1& =emeriksaan 0abratrium

    =rsedur pemeriksaan labratrium untuk HIV sesuai dengan panduan

    nasinal yang berlaku pada saat ini% yaitu dengan menggunakan strategi " dan selalu

    dida#ului dengan knseling pra tes atau infrmasi singkat& ,etiga tes tersebut dapat

    menggunakan reagen tes :epat atau dengan

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    4/12

    Interpretasi dan tindak lanjut #asil tes A!

    Pedoman Nasional Tatalaksana Klinis Infeksi HIV dan Terapi Antiretroviral pada

    orang Dewasa dan Remaja,-- 'akarta+ ,ementerian ,ese#atan ;I 1.!1

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    5/12

    4%E4F

    Ditjen == =0 ,emenkes ;I& tatistik Kas!s HIV"AID di Indonesia #enis Kelamin"e$Dilapor s"d eptem%er &'()

    Tatalaksana

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    6/12

    2agan alur layanan HIV

    Pedoman Nasional Tatalaksana Klinis Infeksi HIV dan Terapi Antiretroviral pada

    orang Dewasa dan Remaja,-- 'akarta+ ,ementerian ,ese#atan ;I 1.!1

    ,andidiasis Oral

    !& =engertian,andidiasis ral merupakan infeksi prtunistik pada rngga mulut yang disebabkan

    le# pertumbu#an berlebi#an dari jamur ,andida terutama ,andida albikan&

    1& erstmia% dan kebiasaan

    merkk& =enggunaan gigi tiruan dapat memberikan lingkungan yang kndusif bagi

     pertumbu#an jamur ,andida yaitu lingkungan dengan pH yang renda#% sedikit ksigen% dan

    keadaan anaerb& Gaktr lkal seperti >erstmia juga dapat menimbulkan kandidiasis ral&

    erstmia merupakan suatu kndisi dimana mulut terasa kering& Hal ini dapat disebabkanle# berkurangnya prduksi sali6a% penggunaan bat3batan (bat anti#ipertensi$% terapi

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    7/12

    radiasi dan kemterapi&Adanya kebiasaan merkk dapat menyebabkan iritasi krnis dan

     panas yang mengakibatkan peruba#an 6askularisasi dan sekresi kelenjar liur& Seperti yang

    diketa#ui% di dalam sali6a terdapat kmpnen anti ,andida seperti lis7im% #istatin%

    laktferin% dan calprotectin% se#ingga apabila prduksi sali6a berkurang seperti pada keadaan

    >erstmia dan perkk% maka ,andida dapat muda# berkembang&

    Selain faktr lkal% beberapa faktr sistemik seperti penyakit defisiensi imun (HIV/AIDS$%kemterapi% raditerapi% dan penggunaan bat antibitik dan sterid juga dapat menyebabkan

    timbulnya kandidiasis ral&=ada penderita HIV/AIDS terjadi defisiensi imun yang

    mengakibatkan infeksi prtunistik seperti kandidiasis ral muda# terjadi&" Di samping itu%

    terapi radiasi daera# kepala dan le#er mengakibatkan kerusakan dan gangguan fungsi

    kelenjar sali6a mayr dan minr se#ingga memuda#kan terjadinya >erstmia& =re6alensi

    >erstmia setela# terapi radiasi dijumpai melebi#i 4.@& =engbatan kemterapi juga dapat

     berdampak pada berkurangnya aliran sali6a& ,eadaan >erstmia yang dapat timbul akibat

    raditerapi dan kemterapi bisa memuda#kan perkembangan jamur ,andida& =enggunaan

    bat antibitik dan sterid juga di#ubungkan dengan terjadinya kandidiasis ral&

    Adapun mekanisme infeksi ,andida Albikan pada sel inang sangat kmpleks&

    2eberapa faktr yang berpengaru# pada patgenesis dan prses infeksi adala# ad#esi% peruba#an dari bentuk ragi ke bentuk #ifa (mrfgenesis$ dan prduksi en7im #idrlitik 

    ekstraseluler& Ad#esi merupakan prses melekatnya sel ,andida albikan ke sel inang&

    =eruba#an bentuk dari ragi ke #ifa ber#ubungan dengan patgenitas dan prses

     penyerangan ,andida ter#adap sel inang yang diikuti pembentukan lapisan bifilm

    sebagai sala# satu :ara spesies ,andida untuk memperta#ankan diri dari bat antifungi&

    Ada keyakinan ba#wa bentuk #ifa adala# in6asif dan patgen% sedangkan bentuk ragi

    tidak bersifat patgen& =rduksi en7im #idrlitik ekstraseluler seperti aspartyl proteinase

     juga sering di#ubungkan dengan patgenitas ,andida albikan&

    "& Klasifikasi dan *am%aran Klinis

    Se:ara umum% kandidiasis ral dapat diklasifikasikan atas tiga kelmpk% yaitu+

    !& Akut % dibedakan menjadi dua ma:am% yaitu +

    a& ,andidiasis =seudmembransus Akut

    ,andidiasis ini biasanya disebut juga sebagai trus& Se:ara klinis%

     pseudmembransus kandidiasis terli#at sebagai plak muksa yang puti# atau kuning%

    seperti ceesy material yang dapat di#ilangkan dan meninggalkan permukaan yang

     berwarna mera#&,andidiasis ini terdiri atas sel epitel deskuamasi% fibrin% dan #ifa

     jamur dan umumnya dijumpai pada muksa labial% muksa bukal% palatum keras%

     palatum lunak% lida#% jaringan peridntal dan rfaring& !rus dijumpai sebesar -@

     pada bayi bayu la#ir dan !.@ pada rang tua yang kndisi tubu#nya lema#&

    ,eberadaan kandidiasis pseudmembransus ini sering di#ubungkan dengan

     penggunaan krtiksterid% antibitik% >erstmia% dan pada pasien dengan sistem

    imun renda# seperti HIV/AIDS&Diagnsa banding dari kandidiasis

     pseudmembransus ini meliputi flek dari susu dan debris makanan yang tertinggal

    menempel pada muksa mulut% k#ususnya pada bayi yang masi# menyusui atau pada

     pasien lanjut usia dengan kndisi tubu# yang lema# akibat penyakit&

     b& ,andidiasis Atrfik Akut

    5ipe kandidiasis ini kadang dinamakan sebagai anti"iotic sore tongue atau juga

    kandidiasis eritematus dan biasanya dijumpai pada muksa bukal% palatum% dan

     bagian drsal lida# dengan permukaan tampak sebagai ber:ak kemera#an&=enggunaan antibitik spektrum luas maupun krtiksterid sering dikaitkan dengan

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    8/12

    timbulnya kandidiasis atrfik akut& =asien yang menderita kandidiasis ini mengelu#

    adanya rasa sakit seperti terbakar&

    1& ,rnik% dibedakan atas tiga jenis% yaitu +

    a& ,andidiasis Atrfik ,rnik,andidiasis atrfik krnik disebut juga denture sore mout atau denture

    related stomatitis% dan merupakan bentuk kandidiasis paling umum yang ditemukan

     pada 1)3F.@ pemakai gigi tiruan&?ambaran klinis denture related stomatitis ini

     berupa daera# eritema pada muksa yang berkntak dengan permukaan gigi tiruan&

    ?igi tiruan yang menutupi muksa dari sali6a menyebabkan daera# tersebut muda#

    terinfeksi jamur&

    2erdasarkan gambaran klinis yang terli#at pada muksa yang terinflamasi di

     bawa# gigi tiruan ra#ang atas% denture stomatitis ini dapat diklasifikasikan atas tiga

    yaitu +

    5ipe I + ta#ap awal dengan adanya pin pint #iperemi yang terlkalisir

    5ipe II + tampak eritema difus pada muksa yang berkntak dengan gigi

    tiruan

    5ipe III + tipe granular (inflammatory papillary yperplasia) yang biasanya

    tampak pada bagian tenga# palatum keras&

     b& ,andidiasis Hiperplastik ,rnik

    ,andidiasis ini sering disebut juga sebagai ,andida leukplakia yang terli#at seperti

     plak puti# pada bagian kmisura muksa bukal atau tepi lateral lida# yang tidak bisa

    #ilang bila di#apus& ,ndisi ini dapat berkembang menjadi displasia berat ataukeganasan& ,andida leukplakia ini di#ubungkan dengan kebiasaan merkk&

    :& edian ;#mbid ?lsitis

    edian ;#mbid ?lsitis merupakan bentuk lain dari atrfik kandidiasis yang

    tampak sebagai daera# atrfik pada bagian tenga# permukaan drsal lida#% dan

    :enderung di#ubungkan dengan perkk dan penggunaan bat sterid yang di#irup&

    "& ,eilitis Angularis

    ,eilitis Angularis atau disebut juga angular stomatitis atau  perlece merupakan

    infeksi :ampuran bakteri dan jamur ,andida yang umumnya dijumpai pada sudut

    mulut baik unilateral maupun bilateral& Sudut mulut yang terinfeksi tampak mera# dansakit& ,eilitis angularis dapat terjadi pada penderita anemia defisiensi besi% defisiensi

    6itamin 2!1% dan pada gigi tiruan dengan 6ertikal dimensi klusi yang tidak tepat&

    ) Diagnosa

    Diagnsa yang tepat diperle# dari pemeriksaan yang teliti& Diagnsa

    kandidiasis ral yang dapat dilakukan meliputi anamnesa% pemeriksaan klinis% dan

     pemeriksaaan penunjang seperti pemeriksaan sitlgi eksfliatif% metde kultur swab%

    uji sali6a% dan bipsi&

    2erdasarkan #asil anamnesa dapat diperle# infrmasi mengenai keadaan

    rngga mulut yang dialami pasien& =asien yang menderita kandidiasis ral bisa

    mempunyai kelu#an ter#adap keadaan rngga mulutnya% namun ada juga yang tidak 

    menyatakan adanya kelu#an pada rngga mulutnya& ,elu#an yang bisa terjadi padakandidiasis ral seperti adanya rasa tidak nyaman% rasa terbakar% rasa sakit% dan pedi#

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    9/12

     pada rngga mulut&) =emeriksaan klinis dilakukan dengan meli#at gambaran klinis

    lesi yang terdapat pada rngga mulut& ?ambaran klinis kandidiasis ral yang terli#at

     bisa berbeda3beda sesuai dengan tipe kandidiasis yang terjadi pada rngga mulut

     pasien& Di samping itu% pemeriksaan penunjang seperti pemeriksaan sitlgi

    eksfliatif% kultur swab% uji sali6a% dan bipsi sangat diperlukan dalam mendukung

    diagnsa kandidiasis ral&(!$ !& Calderne ;A% Clan:y C'% editrs& Candida and :andidiasis& 1nd ed& Was#ingtn% DC+

    AS =ressJ 1.!1&

    Anreksia pada HIV berkaitan dengan Wasting Syndrme

    Adala# penururunan berat badan sebanyak !.@ atau lebi# dari nrmal berat badan% diare

    krnik (lebi# dari ". #ari$% kelema#an dan demam yang krnik (". #ari atau lebi#$&

    Kang dapat menyebabkan wasting syndrme adala# malabsrpsi dan malnutrisi& HIV

    menyebab kerusakan pada lapisan saluran :erna yang mengganggu penyerapan&

    =engbatan wasting syndrme dapat menggunakan #ppetite stimulans, #na"olic steroid,

    $rowt ormon dan %mmune modulator.

    ,tler D=% ?runfeld C& =at#p#ysilgy and treatment f 5#e AIDS wasting syndrme& AIDS Clinical Review !44-3FJ1143E-

    Infeksi +p!rt!nistik 

    Dalam tubu#% kita membawa banyak kuman L bakteri% prt7a (binatang bersel satu$% jamur 

    dan 6irus& Sistem kekebalan yang se#at mampu mengendalikan kuman ini& 5etapi bila sistem

    kekebalan dilema#kan le# penyakit HIV atau beberapa bat% kuman ini mungkin tidak 

    terkendali lagi dan menyebabkan masala# kese#atan& Infeksi yang mengambil kesempatan

    dari kelema#an dalam perta#anan kekebalan disebut MprtunistikB& ,ata

    Minfeksi prtunistikB (IO$&

    • Kandidiasis (trus$ adala# infeksi jamur pada mulut% tenggrkan% atau 6agina&

    ;entang CD)+ dapat terjadi ba#kan dengan CD) yang agak tinggi&

     

    Vir!s sitomegalia (CV$ adala# infeksi 6irus yang menyebabkan penyakit mata

    yang dapat menimbulkan kebutaan&

     

    Dua ma:am vir!s erpes simpleks dapat menyebabkan #erpes pada mulut atau

    kelamin& Ini adala# infeksi yang agak umum% tetapi jika kita terinfeksi HIV%

     perjangkitannya dapat jau# lebi# sering dan lebi# berat& =enyakit ini dapat terjadi

     pada jumla# CD) berapa pun&

    alaria adala# umum di beberapa daera# di Indnesia& =enyakit ini lebi# umum dan

    lebi# berat pada rang terinfeksi HIV&

      ./o%a/teri!m avi!m /omple$ (AC atau AI$ adala# infeksi bakteri yangdapat menyebabkan demam kambu#an% rasa sakit yang umum% masala# pada

     pen:ernaan% dan ke#ilangan berat badan yang para#& ;entang CD)+ di bawa# E-&

    Pne!monia  Pneumocystis (=C=$ adala# infeksi jamur yang dapat menyebabkan

     pneumnia (radang

     paru$ yang berba#aya& ;entang CD)+ di bawa# 1..& 0i#at 0I -!1& Sayangnya% IO ini

    masi# agak umum pada rang yang belum mengeta#ui dirinya terinfeksi HIV&

    • Toksoplasmosis (tks$ adala# infeksi tak le# sema:am prt7a& ;entang CD)+ di

     bawa# !..&

    • T!%erk!losis (52$ adala# infeksi bakteri yang menyerang paru% dan dapat

    menyebabkan meningitis (radangselaput tak$& ;entang CD)+ Setiap rang denganHIV yang dites psitif terpajan 52 sebaiknya dibati&

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    10/12

    Kayasan Spiritia& I8Gfrd ni6ersity =ress&

    Steinb:k% 2& (1..E$& !e xford Hand"ook of &ioetics. O>frd+ O>frd

    ni6ersity =ress&

    =re:autinInti dari :ara kerja aman untuk mengurangi risik penularan HIV dan infeksi melalui

    dara# lainnya di tempat kerja adala# kewaspadaan standar% #igene perserangan% dan prgram

     pengendalian infeksi& =engusa#a #arus memastikan ba#wa sarana :u:i tangan tersedia pada

    tempat yang ditandai dengan jelas dalam tempat kerja& Sarana :u:i tangan #arus dilengkapi

    dengan paskan air yang :ukup% sabun dan #anduk sekali pakai& Dimana tidak mungkin

    menggunakan air mengalir% :ara alternatif untuk :u:i tangan #arus disediakan% seperti alk#l

    E.@ untuk pengles tangan& =ekerja #arus men:u:i tangan mereka pada awal dan ak#ir setiap

    s#ift% sebelum dan sesuda# merawat pasien% sebelum dan sesuda# makan% minum% merkk 

    dan pergi ke kamar ke:il% dan sebelum dan sesuda# keluar dari daera# kerja mereka& =ekerja

    #arus men:u:i dan mengeringkan tangan mereka

    setela# kntak dengan dara# atau :airan tubu# dan segera menge:ek apaka# ada sayatan ataule:et pada bagian tubu# yang terpajan% dan gunakan perban kedap air untuk menutup setiap

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    11/12

    temuan& =ekerja #arus didrng untuk melaprkan setiap reaksi yang mereka dapat ter#adap

    :u:i tangan yang sering dan ba#an3ba#an yang digunakan% untuk tindakan yang

    tepat le# pengusa#a&

     Penanganan benda-benda tajam dan peralatan injeksi sekali pakai yang aman.

    =engusa#a #arus membuat prsedur untuk menangani dan membuang benda3benda tajam%

    termasuk alat3alat suntik% dan memastikan ba#wa pelati#an% pemantauan dan e6aluasi penerapannya dilaksanakan dengan baik& =rsedur tersebut #arus men:akup+

    0a1 penempatan wada# ta#an tusukan yang diberi tanda dengan jelas untuk membuang benda3

     benda tajam ditempatkan sedekat mungkin ke daera# dimana benda3benda

    tajam tersebut digunakan atau ditemukanJ

    0%1 penempatan ulang yang teratur dari wada# benda3benda tajam sebelum mereka men:apai

    garis isi dari manufaktur atau bila mereka suda# setengan penu#J wada# #arus ditutup

    sebelum dibuangJ

    0/1  pembuangan dari benda tajam yang tidak bisa dipakai ulang dalam wada# yang

    ditempatkan dengan aman% yang memenu#i peraturan nasinal yang rele6an dan pedman

    te#nis

    0d1 #indari penutupan ulang dan manipulasi jarum dengan tangan lainnya% dan% bila penutupan jarum diperlukan% gunakan te#nik sekp dengan satu tanganJ

    0e1 tanggung jawab untuk pembuangan yang benar le# rang yang menggunakan benda3

     benda tajamJ

    0f1 tanggung jawab untuk pembuangan yang tepat dan melaprkan setiap kejadian le# setiap

    rang yang menemukan benda tajam&

     Pembersian! disin"eksi dan sterilisasi peralatan

    5ergantung pada penggunaan% ada tiga tingkat pembersi#an% disinfeksi dan sterilisasi

     peralatan+

    0a1 bila peralatan #anya digunakan untuk kntak dengan kulit yang utu#% #anya diperlukan

     pembersi#anJ

    0%1 bila peralatan #arus kntak dengan lapisan muksa atau terkntaminasi dengan dara#% dia

    memerlukan pembersi#an dan disinfeksi tingkat tinggiJ

    0/1  bila peralatan kntak dengan jaringan nrmal yang tidak terinfeksi% dia memerlukan

     pembersi#an dan sterilisasi& =embersi#an #arus selalu menda#ului disinfeksi dan

    sterilisasi& =embersi#an #arus dilakukan dengan deterjen dan air yang :ukup% dan+

    0i1 sarung tangan #arus dipakai selama pembersi#anJ

    0ii1 alat3alat #arus di:u:i dan digsk untuk mengangkat semua kntaminasi yang tampak%

     bila mungkin dengan :ara3:ara mekanik seperti mesin :u:i piringJ #arus #ati#ati selama

     pembersi#an untuk meng#indari per:ikanJ

    0iii1  pelindung mata #arus dipakai bila per:ikan mungkin terjadi& =enggunaan yang tidak  benar dari beberapa desinfektan ptensial berba#aya% dan instruksi pada label dan dalam

    lembar data keselamatan ba#an #arus diikuti&

     Pembersian tumpaan dara

    5umpa#an dara# #arus dinilai dan ditangani segera& Waktu membersi#kan :e:eran dara#+

    (a$ sarung tangan yang sesuai #arus dipakaiJ

    (b$ ba#an penyerap seperti lap kertas% kain atau serbuk gergaji% #arus digunakan untuk 

    menyerap dara# atau :airan tubu#J

    (:$ semua ba#an #arus disimpan dalam kantng sampa# yang anti b:r setela# digunakanJ

    (d$ daera# tersebut kemudian #arus dibersi#kan dan disinfeksi menggunakan ba#an disinfeksi

    yang sesuaiJ

    (e$ tumpa#an besar dapat disiram dengan air le# pekerja yang menggunakan pakaian pelindungJ

  • 8/18/2019 bahan dkp2

    12/12

    (f$ pekerja #arus didrng untuk melaprkan semua kejadian pajanan&

     Penanganan dan pembuangan tubu#jasad 

    2ila ada risik kntak dengan dara# dan :airan tubu# dalam menangani tubu#/jasad untuk 

    tujuan apapun% kewaspadaan standar #arus digunakan& Sarung tangan #arus digunakan

     bersama pakaian pelindung lainnya bila perlu& 5empat pipa aliran dan luka terbuka #arus

    ditutup dengan penutup kedap air& Semua tubu# yang akan dipinda#kan untuk penyimpananatau pemeriksaan pst mrtem atau kepada satu pembakaran #arus diperiksa untuk 

    memastikan tidak ada benda tajam tertinggal didalamnya&

     $inatu %&aundry'

    Harus ada prsedur untuk mendistribusikan seprei/selimut bersi# dan mengumpulkan%

    menangani% menyimpan% mengangkut dan membersi#kan seprei/selimut yang tela# dipakai&

    Semua seprei/selimut yang tela# dipakai #arus diperlakukan sebagai ptensial infeksius% dan

    ditempatkan

    dalam kantng standar untuk seprei& 2ila ada risik kntaminasi akibat :airan tubu#% kantng

    untuk seprei #arus ditempatkan dalam kantng plastik yang ta#an b:r& ,antng untuk 

    seprei/selimut #arus diisi #anya tiga perempatnya dan #arus diamankan sebelum diangkut%

    sarungtangan kulit atau ba#an ta#an tusukan lainnya #arus dipakai karena benda3benda tajam

    mungkin tertinggal dalam seprei/selimut& Wada# untk benda tajam #arus tersedia untuk 

    membuang benda tajam yang ditemukan bila mensrtir seprei/selimut yang tela# dipakai bila

     benda tajam ditemukan atau timbul pajanan% #arus dilaprkan dan di:atat& Semua

    seprei/selimut #arus di:u:i dengan deterjen& 2ila tak ada akses pada pelayanan spesialis%

     pakaian atau seprei/selimut yang terkntaminasi #arus di:u:i dengan deterjen menggunakan

    air panas dengan mesin :u:i ruma# tangga% dan air panas dengan su#u paling kurang .NC%

    atau :u:i kering diikuti penyeterikaan& esin :u:i dengan beban berlebi#an #arus di#indari&

    2ila men:u:i dengan tangan tidak bisa di#indari sarung tangan karet ruma# tangga #arus

    dipakai&

     Pengelolaan limba

    0imba# pelayanan kese#atan mempunyai ptensi lebi# besar menyebabkan infeksi dan

    kesakitan daripada jenis limba# lainnya& =enanganan limba# pelayanan kese#atan yang buruk 

    dapat menimbulkan knsekwensi yang serius ter#adap kese#atan masayarakat dan

    lingkungan& emper#atikan limba# yang mereka #asilkan% karena itu pengusa#a pelayanan

    kese#atan mempunyai Mtugas kepedulianB kepada sterilisasi #arus digunakan sesuai dengan

    instruksi dan setela# memberikan pelati#an yang memadai&

    DIR2KT+RAT P2N*A3AAN K22HATAN K2R#A4 Pedoman 5ersama I6+"3H+

    Tentang Pela.anan Keseatan dan HIV"AID4 &''7


Recommended