+ All Categories
Home > Documents > BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau...

BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau...

Date post: 12-Mar-2019
Category:
Upload: hoangthu
View: 212 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
14
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN BAKU OBAT TRADISIONAL DI KLASTER BIOFARMAKA KABUPATEN KARANGANYAR Skripsi ESTI KOCO SUSILOWATI I 0309019 JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2013
Transcript
Page 1: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN

BAKU OBAT TRADISIONAL DI KLASTER BIOFARMAKA

KABUPATEN KARANGANYAR

Skripsi

ESTI KOCO SUSILOWATI

I 0309019

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2013

Page 2: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN

BAKU OBAT TRADISIONAL DI KLASTER BIOFARMAKA

KABUPATEN KARANGANYAR

Skripsi

Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

ESTI KOCO SUSILOWATI

I 0309019

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2013

Page 3: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

ABSTRAK

Esti Koco Susilowati, NIM : I 0309019. BUSINESS PROCESS

IMPROVEMENT PROSES PENGOLAHAN BAHAN BAKU OBAT

TRADISIONAL DI KLASTER BIOFARMAKA KABUPATEN

KARANGANYAR. Skripsi. Surakarta : Jurusan Teknik Industri Fakultas

Teknik, Universitas Sebelas Maret, September 2013.

Klaster Biofarmaka Kabupaten Karanganyar merupakan salah satu sentra

pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah.

Klaster ini merupakan salah satu pemasok bahan baku perusahaan jamu PT. Sido

Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia. PT. Sido Muncul memiliki

ketetapan standar kualitas yang harus dipenuhi dari bahan baku yang dipasok,

yaitu untuk rimpang segar harus berumur minimal 8 bulan dengan tampilan

produk besar, sehat, segar, berkulit kencang, dan cerah serta untuk produk

simplisia harus memiliki kadar air tidak lebih dari 10%. Saat ini, hasil produk

klaster biofarmaka masih sering mengalami retur dari PT. Sido Muncul karena

belum mampu memenuhi standar yang telah ditetapkan. Penelitian ini bertujuan

untuk mengidentifikasi permasalahan proses bisnis yang menghambat pencapaian

standar kualitas bahan baku obat tradisional dan mengembangkan rekomendasi

perbaikannya.

Penelitian ini dilakukan melalui tiga tahap. Tahap pertama adalah

observasi lapangan dan melakukan pemetaan proses bisnis Klaster Biofarmaka.

Tahap kedua adalah mengidentifikasi permasalahan proses bisnis Klaster

Biofarmaka. Tahap ketiga adalah mengidentifikasi akar permasalahan yang terjadi

menggunakan cause & effect diagram dan menentukan prioritas rekomendasi

perbaikan yang didasarkan pada rekapitulasi hasil identifikasi akar permasalahan.

Dari hasil penelitian diperoleh hasil, bahwa permasalahan yang

menghambat pencapaian standar kualitas bahan baku obat tradisional adalah

permasalahan administrasi dan teknis pengelolaan pasca panen. Rekomendasi

perbaikan untuk kedua permasalahan tersebut diprioritaskan pada faktor man atau

SDM terlebih dahulu. Upaya perbaikan proses bisnis pada faktor SDM dilakukan

dengan cara pengadaan pelatihan untuk pengurus dan anggota klaster sesuai

dengan kebutuhan masing-masing (antara lain, pelatihan manajemen administrasi

untuk sekretaris klaster, pengelolaan keuangan untuk bendahara klaster, dan

pembibitan sesuai standar untuk anggota klaster).

Kata kunci : Business Process Improvement, Cause & effect Diagram, Klaster

Biofarmaka Karanganyar, Bahan Baku Obat Tradisional

xv + 89 halaman; 45 gambar; 19 tabel; 4 lampiran

Daftar pustaka : 21 (1994-2012)

Page 4: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

ABSTRACT

Esti Koco Susilowati, NIM : I 0309019. BUSINESS PROCESS

IMPROVEMENT THE PROCESSING OF TRADITIONAL MEDICINE

RAW MATERIALS IN KLASTER BIOFARMAKA KABUPATEN

KARANGANYAR. Thesis. Surakarta: Industrial Engineering, Faculty of

Engineering, Sebelas Maret University, September 2013.

Klaster Biofarmaka of Karanganyar regency is one of the biofarmaka-

industry development in Central Java province. This is one of the supplier of raw

materials in PT. Sidomuncul, such as ginger rhizome and simplisia product. PT.

Sidomuncul has a standard quality that must be met, such as the rhizome product

must be at least 8 months and the appearance is big, health, fresh, tight skin, and

bright. In addition, the simplisia product must has moisture content less than

10%. Now, Klaster products are still returned by company because they are not

able to meet the company standard. This study aims to identify the problems of

business process blocking the standard quality performance of traditional

medicine raw material in order to arise improvement recommendation.

The study is consisted of three stages. The first stage is the field

observation and mapping the business process of Klaster Biofarmaka. The second

stage is to identify the business process. The third stage is to identify the problems

of business process using Cause & effect diagram and to determine the priority of

improvement recommendation based on the recapitulation of root causes.

From the study results, show that the problem activities which block the

quality standard of traditional medicine’s raw materials are the administrative

problems and technical problems of post-heaven processing. The improvement

recommendation is prioritized on man or SDM first. The effort of business process

improvement on man or SDM factor is done by holding a training fitting in the

each education of all entities in Klaster Biofarmaka. (such as administrastion

management training is done for secretary of klaster, finance management

training for treasurer of klaster, and standarization of seeding for all of klaster

members).

Key words : Business Process Improvement, Cause & effect Diagram, Klaster

Biofarmaka Karanganyar, Traditional Medicine Raw Material

xv + 89 pages; 45 pictures; 19 tables; 4 appendixes

References : 21 (1994-2012)

Page 5: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena

berkat rahmat dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Serta

shalawat dan salam tak lupa penulis haturkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Pada kesempatan ini dengan segenap ketulusan dan kerendahan hati, penulis ingin

mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak dan Ibuku tercinta yang senantiasa memberikan perhatian, curahan

kasih sayang, dukungan, dan doa yang tiada pernah ada hentinya. Aku

persembahkan karya ini untuk Bapak dan Ibu.

2. Kakakku Budi Sukoco dan adikku Trikosiwi Koco Setyowati yang senantiasa

memberi dukungan, semangat dan doa untuk penulis.

3. Bapak Dr. Cucuk Nur Rosyidi, ST, MT selaku Ketua Jurusan Teknik Industri

Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

4. Ibu Fakhrina Fahma STP, MT dan Ibu Retno Wulan Damayanti ST, MT

selaku dosen pembimbing, terima kasih atas bimbingan, motivasi, waktu, dan

kesabaran yang telah diberikan hingga terselesaikan skripsi ini.

5. Bapak Yuniaristanto ST, MT dan Bapak Roni Zakaria ST, MT, selaku dosen

penguji yang telah berkenan memberikan saran perbaikan terhadap skripsi ini.

6. Bapak Ilham Priadythama ST, MT selaku dosen pembimbing akademik,

terima kasih atas bimbingan dan nasehatnya.

7. Seluruh dosen Teknik Industri UNS yang telah memberikan ilmu dan motivasi

selama penulis mengikuti proses perkuliahan di Teknik Industri UNS.

8. Mbak Yayuk, Mbak Tutik, Mbak Rina, Pak Agus dan seluruh Admin TI,

terima kasih atas segala bantuan administrasinya.

9. Seluruh pengurus dan anggota Klaster Biofarmaka Kabupaten Karanganyar

yang telah bersedia meluangkan waktu dan kesempatannya untuk membantu

dalam memberikan ijin penelitian dan data.

10. Ayudia Rachma F dan Kartika Winingsih, teman-teman tempat curhat

berbagai masalah senang dan sedih. Terima kasih sharing dan semangatnya

selama ini.

Page 6: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

11. Sahabat-sahabat terbaik Dwi Indah Maryanie, Nariska Purbandari R, Imanuel

P W, Anggriyawan P, Hernawan S N, Hurrur Aini, Adnan Prabowo, Bara

Bimantara P, dan Muhammad Iqbal H, terima kasih untuk keceriaan, kegilaan,

dan kebersamaan selama 4 tahun ini. I’ll miss each moment that we’ve made.

12. Teman-teman satu atap kos, Ovi, Ium, Risma, Ajeng, Kiki, dan Lita, terima

kasih atas kebersamaan dan kekompakkannya selama dalam naungan

bougenville.

13. Special thanks to Novita Hadiningrum, Syarifah Dini A, dan Desy Meilina F,

teman-teman satu bimbingan, teman-teman satu laboratorium, dan teman-

teman yang sejak awal hingga akhir melakukan penelitian bersama dengan

penulis. Terima kasih atas kerjasamanya selama ini dan keep contact ya.

14. Novia Rakhmawati, sahabat selama di Solo dan 4 tahun terakhir ini selalu

membantu penulis dalam berbagai hal. Thank you so much, girl.

15. Keluarga besar TI 2009, terima kasih atas kebersamaan dan cerita yang

terjalin selama ini.

16. Monique dan Ajeng, terima kasih telah menjadi teman menggila di akhir

kehidupan kampus. Seandainya kita kenal dan akrab lebih awal dari

sebelumnya pasti akan lebih menyenangkan.

17. Kakak Sriwulan Larasati, ST dan Eka Syafitri, teman-teman seperjuangan

dalam melakukan tinjauan pustaka untuk laporan penelitian.

18. Kakak tingkat dan adik tingkat TI UNS.

19. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas

segala bantuan, doa, semangat, dan motivasi yang telah diberikan.

Penulis menyadari bahwa laporan skripsi ini masih jauh dari sempurna.

Oleh karena itu penulis membuka diri atas segala kritik, masukan dan saran yang

membangun. Semoga laporan skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi penulis

dan pembaca sekalian. Aamiin.

Surakarta, Oktober 2013

Penulis

Page 7: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................. i

KATA PENGANTAR .................................................................................. iv

ABSTRAK .................................................................................. vi

ABSTRACT .................................................................................. vii

DAFTAR ISI .................................................................................. viii

DAFTAR TABEL .................................................................................. xi

DAFTAR GAMBAR .................................................................................. xii

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................ xv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ............................................................... I – 1

1.2 Perumusan Masalah ............................................................... I – 3

1.3 Tujuan Penelitian ............................................................... I – 3

1.4 Manfaat Penelitian ............................................................... I – 4

1.5 Batasan Masalah ............................................................... I – 4

1.6 Sistematika Penulisan ............................................................... I – 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Umum Klaster Biofarmaka Kabupaten Karanganyar II – 1

2.1.1 Profil Klaster Biofarmaka Kab. Karanganyar ................. II – 1

2.1.2 Visi, Misi, dan Tujuan Klaster Biofarmaka .................... II – 2

2.1.3 Struktur Organisasi .......................................................... II – 2

2.1.4 Produktivitas Klaster Biofarmaka ................................... II – 3

2.2 Proses Bisnis ............................................................... II – 4

2.2.1 Definisi Proses Bisnis ...................................................... II – 4

2.2.2 Business Process Improvement ....................................... II – 5

2.2.3 Pemetaan Proses .............................................................. II – 10

2.3 Cause & Effect Diagram ........................................................... II – 12

2.4 Manajemen Organisasi ............................................................. II – 12

2.5 Histogram ............................................................... II – 14

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tahap Identifikasi Awal ............................................................ III – 2

3.1.1 Studi Pendahuluan ........................................................... III – 2

Page 8: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

3.1.2 Studi Literatur ............................................................... III – 2

3.1.3 Perumusan Masalah ......................................................... III – 3

3.1.4 Penentuan Tujuan ............................................................ III – 3

3.2 Tahap Pengumpulan Data ......................................................... III – 3

3.2.1 Data Primer ............................................................... III – 3

3.2.2 Data Sekunder ............................................................... III – 3

3.3 Tahap Pengolahan Data ............................................................ III – 4

3.3.1 Pemetaan dan Identifikasi Proses Bisnis Klaster

Biofarmaka ............................................................... III – 4

3.3.2 Identifikasi Permasalahan Proses Bisnis

Klaster Biofarmaka .......................................................... III – 5

3.3.3 Pelaksanaan Perbaikan Proses Bisnis .............................. III – 5

A. Identifikasi Akar Permasalahan................................ III – 5

B. Penentuan Prioritas Rekomendasi Perbaikan ........... III – 5

3.4 Tahap Akhir ............................................................... III – 5

3.4.1 Analisis dan Intepretasi Hasil .......................................... III – 6

3.4.2 Kesimpulan dan Saran ..................................................... III – 6

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

4.1 Pengumpulan Data ............................................................... IV – 1

4.1.1 Data Primer ............................................................... IV – 1

4.1.2 Data Sekunder ............................................................... IV – 1

4.2 Pengolahan Data ............................................................... IV – 1

4.2.1 Pemetaan dan Identifikasi Proses Bisnis Klaster

Biofarmaka ............................................................... IV – 1

4.2.2 Identifikasi Permasalahan Proses Bisnis

Klaster Biofarmaka .......................................................... IV – 7

4.2.3 Pelaksanaan Perbaikan Proses Bisnis .............................. IV – 29

A. Identifikasi Akar Permasalahan................................ IV – 29

B. Penentuan Prioritas Rekomendasi Perbaikan ........... IV – 41

BAB V ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL

5.1 Analisis Proses Bisnis Awal ..................................................... V – 1

5.2 Analisis Rekomendasi Perbaikan .............................................. V – 3

Page 9: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan ............................................................... VI – 1

6.2 Saran ............................................................... VI – 2

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 10: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Produktivitas Klaster Biofarmaka. ..................................................... II – 4

Tabel 2.2. Pemilihan Konsep Business Process Improvement ............................ II – 8

Tabel 3.1. Data-data Keperluan Penelitian .......................................................... III – 4

Tabel 4.1. Penjelasan Aktivitas dalam Mekanisme Pembiayaan ........................ IV – 8

Tabel 4.2. Penjelasan Aktivitas dalam Mekanisme Pelaksanaan Budidaya ........ IV – 12

Tabel 4.3. Penjelasan Aktivitas dalam Mekanisme Penyiapan Bahan Baku ....... IV – 16

Tabel 4.4. Penjelasan Aktivitas dalam Mekanisme Pengolahan Bahan Baku

Produk Simplisia ................................................................................ IV – 20

Tabel 4.5. Penjelasan Aktivitas dalam Mekanisme Pencarian Calon Pembeli ... IV – 24

Tabel 4.6. Penjelasan Aktivitas dalam Mekanisme Penanganan Retur ............... IV – 26

Tabel 4.7. Penjelasan Aktivitas dalam Mekanisme Pengiriman ......................... IV – 28

Tabel 4.8. Ringkasan Akar Permasalahan pada Proses Budidaya ....................... IV – 42

Tabel 4.9. Ringkasan Akar Permasalahan pada Proses Pengelolaan

Pasca Panen ........................................................................................ IV – 43

Tabel 4.10. Ringkasan Akar Permasalahan pada Proses Pemasaran ..................... IV – 44

Tabel 4.11. Hasil Penentuan Prioritas Penyelesaian Penyebab Masalah .............. IV – 44

Tabel 4.12. Hasil Penentuan Prioritas Penyelesaian Penyebab Masalah pada

Faktor Man ......................................................................................... IV – 45

Tabel 4.13. Hasil Penentuan Prioritas Penyelesaian Penyebab Masalah pada

Faktor Method .................................................................................... IV – 45

Tabel 4.14. Hasil Penentuan Prioritas Penyelesaian Penyebab Masalah pada

Faktor Material ................................................................................... IV – 46

Tabel 4.15. Hasil Penentuan Prioritas Penyelesaian Penyebab Masalah pada

Faktor Machine ................................................................................... IV – 46

Tabel 4.16. Hasil Penentuan Prioritas Penyelesaian Penyebab Masalah pada

Faktor Environment ............................................................................ IV – 47

Page 11: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Struktur Organisasi Klaster Biofarmaka Kab. Karanganyar ......... II – 3

Gambar 2.2. Tipe Proses ..................................................................................... II – 5

Gambar 2.3. Tahapan Aktivitas dalam Perbaikan Proses Bisnis ........................ II – 6

Gambar 2.4. Simbol Proses ................................................................................ II – 11

Gambar 2.5. Simbol Masukan/ Keluaran ........................................................... II – 11

Gambar 2.6. Simbol Keputusan .......................................................................... II – 11

Gambar 2.7. Simbol Garis Alur .......................................................................... II – 11

Gambar 2.8. Simbol Penghubung Antarhalaman untuk proses yang berbeda ... II – 11

Gambar 2.9. Simbol Penghubung Satu Halaman untuk proses yang sama ........ II – 11

Gambar 2.10. Simbol Titik Termal....................................................................... II – 12

Gambar 2.11. Cause & Effect Diagram................................................................ II – 12

Gambar 2.12. Organisasi dan Lingkungannya ..................................................... II – 13

Gambar 2.13. Tampilan Penyajian Data dengan Histogram ................................ II – 14

Gambar 3.1. Langkah-langkah Penelitian .......................................................... III – 1

Gambar 4.1. Proses Bisnis Umum Klaster Biofarmaka Kab. Karanganyar ....... IV – 2

Gambar 4.2. Diagram Alir Proses Bisnis Klaster Biofarmaka Kabupaten

Karanganyar ................................................................................... IV – 6

Gambar 4.3. Mekanisme Pengajuan Dana Pinjaman.......................................... IV – 7

Gambar 4.4. Mekanisme Budidaya Tanaman..................................................... IV – 10

Gambar 4.5. Mekanisme Budidaya oleh Petani Kontrak ................................... IV – 11

Gambar 4.6. Mekanisme Budidaya oleh Petani Independen .............................. IV – 11

Gambar 4.7. Mekanisme Penyiapan Bahan Baku .............................................. IV – 15

Gambar 4.8. Mekanisme Pengolahan Produk Simplisia .................................... IV – 19

Gambar 4.9. Mekanisme Pencarian Calon Pembeli ........................................... IV – 23

Gambar 4.10. Mekanisme Penanganan Retur....................................................... IV – 25

Gambar 4.11. Mekanisme Pengiriman ................................................................. IV – 27

Gambar 4.12. Identifikasi Akar Permasalahan Proses Administrasi yang Tidak

Efisien dan Tidak Efektif ............................................................... IV – 31

Page 12: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

Gambar 4.13. Identifikasi Akar Permasalahan Pengelolaan Keuangan yang

Belum Terstruktur .......................................................................... IV – 31

Gambar 4.14. Identifikasi Akar Permasalahan Bibit Tanaman Obat yang

Digunakan Petani Independen Belum Memenuhi Standar

Kualitas PT. Sidomuncul ............................................................... IV – 32

Gambar 4.15. Identifikasi Akar Permasalahan Kebersihan Hasil Rimpang

Tidak Terjamin .............................................................................. IV – 33

Gambar 4.16. Identifikasi Akar Permasalahan Pasokan Bahan Baku Tidak

Kontinyu ........................................................................................ IV – 34

Gambar 4.17. Identifikasi Akar Permasalahan Penyortiran (Awal) dan

Pemisahan (Grading) Menggunakan Waktu yang Lama .............. IV – 35

Gambar 4.18. Identifikasi Akar Permasalahan Kadar Air Simplisia Tidak

Terukur........................................................................................... IV – 35

Gambar 4.19. Identifikasi Akar Permasalahan Pengemasan Produk Simplisia

Belum Sesuai Standar BPOM ........................................................ IV – 36

Gambar 4.20. Identifikasi Akar Permasalahan Penyimpanan Produk Klaster

Biofarmaka Belum Memenuhi Standar Higienis Bahan Baku

Obat ................................................................................................ IV – 37

Gambar 4.21. Identifikasi Akar Permasalahan Belum Ada Sistem Administrasi

Penjualan Produk Klaster BIofarmaka .......................................... IV – 38

Gambar 4.22. Identifikasi Akar Permasalahan Klaster Biofarmaka Belum

Memiliki jaringan Pasar Produk (Diluar Program CSR) ............... IV – 39

Gambar 4.23. Identifikasi Akar Permasalahan Produk Serbuk, Instan, dan

Minuman Segar Belum Menjadi Produk yang Diunggulkan......... IV – 40

Gambar 4.24. Identifikasi Akar Permasalahan Produk Retur Belum Dikelola

dengan Konsisten Menjadi Produk Bernilai Tambah .................... IV – 40

Gambar 4.25. Identifikasi Akar Permasalahan Pengiriman Produk ke Industri

Belum Memenuhi Standar BPOm ................................................. IV – 41

Gambar 5.1. Histogram Prioritas Penyelesaian Permasalahan pada Faktor

Man ................................................................................................ V – 4

Gambar 5.2. Histogram Prioritas Penyelesaian Permasalahan pada Faktor

Method ........................................................................................... V – 6

Page 13: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiv

Gambar 5.3. Histogram Prioritas Penyelesaian Permasalahan pada Faktor

Material ......................................................................................... V – 9

Gambar 5.4. Histogram Prioritas Penyelesaian Permasalahan pada Faktor

Machine ......................................................................................... V – 11

Gambar 5.5. Histogram Prioritas Penyelesaian Permasalahan pada Faktor

Environment ................................................................................... V – 12

Gambar 5.6. Usulan Pengelolaan Eksternal Sistem Organisasi Klaster

Bifoarmaka..................................................................................... V – 13

Page 14: BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT PENGOLAHAN BAHAN …/Business...pengembangan industri biofarmaka atau tanaman obat di propinsi Jawa Tengah. Muncul, yaitu berupa rimpang segar dan simplisia.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran L1.1. Variabel dan Atribut Penelitian ..................................................... L1 – 5

Lampiran L1.2. Pedoman Wawancara ..................................................................... L1 – 6

Lampiran L2.1. Formulir Pengajuan Dana Pinjaman .............................................. L2 – 3

Lampiran L2.2. Formulir Pencairan Dana Pinjaman ............................................... L2 – 4

Lampiran L2.3. Surat Pernyataan Tanggung Renteng ............................................. L2 – 5

Lampiran L2.4. Surat Pernyataan Penggunaan Sertifikat/ BPKB sebagai Agunan

Pinjaman ........................................................................................ L2 – 6

Lampiran L2.5. Daftar Penggunaan Sertifikat/ BPKB sebagai Agunan Pinjaman . L2 – 7

Lampiran L2.6. Kuitansi Pencairan Dana Pinjaman................................................ L2 – 9

Lampiran L2.7. Kuitansi Pembayaran Bibit, Pupuk Organik, dan Peralatan

Budidaya ........................................................................................ L2 – 9

Lampiran L2.8. Surat Perjanjian Kredit................................................................... L2 – 10

Lampiran L3.1. Pembelian Rimpang Jahe bulan Agustus 2010 .............................. L3 – 2

Lampiran L3.2. Pembelian Rimpang Jahe bulan Juli 2011 ..................................... L3 – 3

Lampiran L3.3. Pembelian Rimpang Jahe bulan Agustus 2011 .............................. L3 – 5

Lampiarn L3.4. Pembelian Rimpang Jahe bulan September 2011 .......................... L3 – 6

Lampiran L3.5. Pembelian Rimpang Jahe bulan September 2012 .......................... L3 – 7

Lampiran L3.6. Pembelian Rimpang Temulawak bulan Agustus 2010 .................. L3 – 8

Lampiran L3.7. Pembelian Rimpang Temulawak bulan Juni 2011 ........................ L3 – 9

Lampiran L3.8. Pembelian Rimpang Temulawak bulan September 2011 .............. L3 – 10

Lampiran L3.9. Pembelian Rimpang Temulawak bulan September 2012 .............. L3 – 11

Lampiran L3.10. Pembelian Rimpang Kunyit bulan Agustus 2010........................ L3 – 13

Lampiran L3.11. Pembelian Rimpang Kunyit bulan Agustus 2011........................ L3 – 12

Lampiran L3.12. Pembelian Rimpang Kunyit bulan Juni 2011 .............................. L3 – 15

Lampiran L3.13. Pembelian Rimpang Kunyit bulan September 2011.................... L3 – 17

Lampiran L3.14. Pembelian Rimpang Kunyit bulan Agustus 2012........................ L3 – 18

Lampiran L3.15. Pembelian Rimpang Kunyit bulan September 2012.................... L3 – 19

Lampiran L4.1. Anggaran Dasar Klaster Biofarmaka Kabupaten Karanganyar .. L4 – 2

Lampiran L4.2. Anggaran Rumah Tangga Klaster Biofarmaka Kabupaten

Karanganyar ................................................................................ L4 - 5


Recommended