Date post: | 26-Jun-2015 |
Category: |
Documents |
Upload: | nataradri1806 |
View: | 1,006 times |
Download: | 135 times |
Sesi 1 :Sesi 1 : HORENSO
LEADERSHIPLEADERSHIP
CONFIDENTIAL
This training material is solely for the use of training participants. No part of it may be circulated, quoted, or reproduced for distribution inside or outside the training participants organization without prior written approval from M-Knows Consulting.
Head Office: Jl. Radio IV No 8 B Jakarta 12130, Telp. 021-7265174, Fax. 021-7236076 email: [email protected], website: www.menaragroup.com
Surabaya Branch Office: Jl. Bratang Gede III F No 24 Surabaya 60245 Telp. 031-5051395, Fax. 031-5014446, email: [email protected]
Head Office: Jl. Radio IV No 8 B Jakarta 12130, Telp. 021-7265174, Fax. 021-7236076 email: [email protected], website: www.menaragroup.com
Surabaya Branch Office: Jl. Bratang Gede III F No 24 Surabaya 60245 Telp. 031-5051395, Fax. 031-5014446, email: [email protected]
2 dari 46
Manajemen JEPANG – INDONSIA
No: ITEMS Japanese Management
PROCESS-ORIENTED
Indonesia Management
COMPROMISE-ORIENTED
1 CUSTOMER
FOCUS
• Customer Satisfaction
• Build Customer Trust
• Relationship
• Individual Customer Oriented
not standard
2 LEADERSHIP • Policy Objective
• Detail Direction
• General policy
• Compromise (Collective
Responsibility)
3 PEOPLE
INVOLVEMENT
• Teamwork and task force
(HORENSO) : Houkoku=Report;
Renraku=Inform;
Soudan=Counsult
• Togetherness (Gotong Royong)
4 PROCESS
APPROACH
• PDCA (Plan, Do, Check, Action) to
support QCDSME
• Partial (not Completely PDCA)
3 dari 46
Manajemen JEPANG – INDONSIA
No: ITEMS Japanese Management
PROCESS-ORIENTED
Indonesia Management
COMPROMISE-ORIENTED
5 SYSTEM
APPROACH
• Integrated • Partial
6 FACT – DATA
ANALUSIS
• Based on the statistical data and
latest information
• Based on individual opinion
7 CONTINUAL
IMPROVEMENT
• Kaizen Activities
• 5S and Safety
• Individual Initiative
8 MUTUAL
BENEFIT
• Partnership relation
• Long – term
• Independent relation
• Short – term
4 dari 46
Ho – Ren – So Maksud Keterangan
Hokoku Melaporkan Melaporkan proses kerja dan hasil kerja yang dicapai.
Renraku Menghubungi / Komunikasi
Menghubungi / komunikasi dengan pihak manapun untuk kelancaran pekerjaan.
Sodan Konsultasi / Diskusi Membahas statu permasalahan / jalan keluar atau usulan
perbaikan.
Houkoku : Pelaporan
Renraku : Informasi
Soudan : Konsultasi / Diskusi
Arti kata HORENSO
5 dari 46
Konsep HOUKOKU
Pemberi TugasHoukoku adalah laporan
kepada orang yang relevan mengenai rincian perkembangan dan hasil
dari pemberian tugas
6 dari 46
Konsep RENRAKU
Pemberi TugasRenraku adalah
berhubungan dengan orang yang relevan dan
antar departemen tentang pekerjaan yang ditangani
7 dari 46
Konsep SOUDAN
Soudan adalah konsultasi dengan atasan ketika ragu-ragu tentang
sesuatu hal ayau menemukan ide
8 dari 46
Konsep HORENSO
Pengetahuan dasar untuk bekerja
Kualitas HORENSO = Kualitas Prosedur Bisnis
Kualitas Kerja = Kualitas Praktek Bisnis x Kualitas Horenso
9 dari 46
Konsep HORENSO
10 dari 46
Pendekatan ‘REAL HORENSO’
3 sudut pandang pengamatan
3 tingkat kedalam informasi
5 level dari ‘REAL HORENSO’
11 dari 46
3 sudut pandang pengamatan ‘REAL HORENSO’
Pihak Lain
Tujuan
DiriSendiri
Lingkungan
12 dari 46
3 tingkat kedalam informasi
Berdasarkan fakta (MENGETAHUI)
Mengenai arti (MENGERTI)
Memahami caraBerpikir (SALING
MEMAHAMI
13 dari 46
5 Level dari ‘REAL HORENSO’
Gambar puri jepang
14 dari 46
Tabel Level HORENSO ASLI
15 dari 46
HORENSO
Sebagai ketrampilan berkomunikasi di perusahaan Jepang
16 dari 46
No Houkoku Renraku Soudan
5
4
3
2
1
Su
dah
Dila
ks
ana
kan
Periksa Level HORENSO
17 dari 46
No Houkoku Renraku Soudan
5
4
3
2
1
Be
lum
Dila
ks
ana
kan
Periksa Level HORENSO
Area tempat kerjaOrang-orang yang akan diajak diskusi
18 dari 46
Implementasi HORENSO
Lakukan dengan 5W 2H, TPO
PDCA
Heart (perasaan)
19 dari 46
5W 2H
5W + 2H, TPO Arti Maksud
5W
What Apa Adanya kekurangan orang yang menggangu kelancaran produksi, karena tidak masuk bekerja.
Who Siapa Jelaskan siapa yang tidak masuk kerja.
When Kapan Jelaskan kapan teman (partner) tidak masuk kerja, apakah mulai hari itu, atau hari sebelumnya.
Where Dimana Tepatnya pada bagian mana yang kekurangan orang.
Why Mengapa Mengapa tidak masuk kerja? Apakah karena sakit atau ada halangan lainnya.
2H
How Bagaimana caranya Bagaimana cara menghindari dampak agar tidak lebih buruk?Bagaimana menangani permasalahan ini?
How much / How many
Berapa Banyak Berapa lama kondisi ini (kekurangan orang) akan berlangsung?
Berapa lama kondisi dapat ditangani / diselesaikan?
TPO
Time Waktu / kapan Kapan anda akan melaporkan. Apakah pada saat briefing, atau ketika sudah mulai bekerja.
Place Tempat Dimana anda akan melaporkan?
Organization Kepada siapa Kepada siapa anda melaporkan? Apakah kepada atasan atau teman kerja yang lain?
20 dari 46
PDCA
21 dari 46
• Perencanaan dan tugas secara
detail / Detailed Planning and
task.
• Metode monitoring & evaluasi.
• Coaching.
HORENSO
Show Your LEADERSHIP
SUPERIOR
ANDA
SUBORDINATES
Houkoku(Report)
Renraku(Inform)
Soudan(CounsultancyDiscussions)
Soudan(CounsultancyDiscussions)
22 dari 46
HORENSO
SUPERIOR
ANDA
SUBORDINATES
Houkoku(Report)
Renraku(Inform)
Soudan(CounsultancyDiscussions)
Soudan(CounsultancyDiscussions)
SUPERIOR
ANDA
SUBORDINATES
Houkoku(Report)
Renraku(Inform)
Soudan(CounsultancyDiscussions)
Soudan(CounsultancyDiscussions)
Concept &Authority
Detail A
InstructionDetail A
InstructionDetail A
JAPANESE INDONESIA
23 dari 46
24 dari 46
Games Sepak-bola: Tentukan Dept Apa Sebagai Apa, Tugasnya Apa, dan KENAPA ??
Taktik Permainan Taktik yang biasa dipakai:
4-4-2 4-3-2-1 4-5-1 3-4-3 3-5-2 4-3-3
Taktik yang dipakai oleh sebuah tim selalu berubah tergantung dari “kondisi” yang terjadi selama “permainan berlangsung”. Pada intinya ada tiga taktik yang digunakan yaitu; Bertahan, Menyerang dan Normal (Survival, Ekspansi atau Profitability).
Tim Setiap tim maksimal memiliki sebelas pemain (departemen di perusahaan), salah satunya
haruslah penjaga gawang. Sejumlah pemain (jumlahnya berbeda tergantung liga dan negara) dapat digantikan oleh
pemain cadangan pada masa permainan. Alasan umum digantikannya seorang pemain termasuk cedera, keletihan,
kekurangefektifan, perubahan taktik, atau untuk membuang sedikit waktu pada akhir sebuah pertandingan. Menurut kapten: Apakah “cedera, dlsb” yang mungkin terjadi dalam “proses bisnis” ?
25 dari 46
No. Weight Target Realization Score Total ScorePerformance Goals (PG) KPI Score x weight
Final Score
Format Format Scorecard Kinerja IndividualScorecard Kinerja Individual
Tulis bobot dari setiap SK menurut
dampaknya terhadap SS
unit
Kembangkan KPI/Indikator
Kinerja Utama (IKU) untuk setiap SK
26 dari 46
IlustrasiIlustrasi
Strategy MapDivisi HR
Contoh untuk MANAJER Training & Development
No. Performance Goals Weight KPI Target Realization Total 1
Jumlah modul baru tentang ketrampilan strategis yang dikembangkan
Persentase karyawan yang mengikuti pengembangan ketrampilan strategis
% realisasi jumlah karyawan yang mengikuti pelatihan teknikal terhadap rencana pelatihan teknikal
Rata-rata jumlah hari pelatihan teknikal bersertifikat dalam setahun per pegawai
3 Jumlah modul e-learning yang di-implementasikan
Jumlah karyawan yang telah mengikuti sesi E-learning
4 % Penyelesaian sistem dan panduan employee development coaching
% Jumlah karyawan yang telah melakukan employee development coaching
5
6 Jumlah kegiatan pelatihan yang telah dievaluasi sampai level 3 dan 4
20
Melakukan Pola Training yang Berkelanjutan*
30
10
15
Mengembangkan E-Learning Modul
Mengembangkan Kapbilitas Strategis *
Menciptakan Sistem Employee Development
Coaching
2 Mengembangkan Kompetensi Teknikal
Karyawan15
Mengembangkan kompetensi karyawan
internal Divisi HR *10
Jumlah internal knowledge sharing session yang dilakukan dalam satu tahun
Score
*) menunjukkan bahwa SK ini secara *) menunjukkan bahwa SK ini secara langsung diambil dari Strategy Map langsung diambil dari Strategy Map divisi HRdivisi HR
27 dari 46
Format Scorecard Kinerja IndividualFormat Scorecard Kinerja Individual
Kolom ini menunjukkan realisasi dari pencapaian sasaran kinerja yang diraih oleh pemegang posisi. Pencapaian atau realisasi target akan lebih mudah diukur jika penentuan
indikator keberhasilan dilakukan dengan tepat dan benar.
Kolom ini menunjukkan nilai yang didapat oleh pemegang posisi
berdasarperhitungan: Realisasi target yang
direncanakan dibanding dengan realisasi target (aktual) yang
dicapai
No. Performance Goals Weight KPI Target Realization Total Score
Skor juga bisa dilakukan dengan mendefenisikan kriteria pencapaian target
28 dari 46
No. Performance Goals Weight KPI Target Realization Total 1
Jumlah modul baru tentang ketrampilan strategis yang dikembangkan
6 dalam setahun 5 83.33
Persentase karyawan yang mengikuti pengembangan ketrampilan strategis
85 % dari total Manajer keatas
70% 82.35
% realisasi jumlah karyawan yang mengikuti pelatihan teknikal terhadap rencana pelatihan
100% 100% 100.00
Rata-rata jumlah hari pelatihan teknikal bersertifikat dalam setahun per pegawai
6 hari 6 hari 100.00
3 Jumlah modul e-learning yang di-implementasikan
3 dalam setahun 1 33.33
Jumlah karyawan yang telah mengikuti sesi E-learning
100 dalam setahun
50 50.00
4 % Penyelesaian sistem dan panduan employee development coaching
100 % pada 30 Juni
70% 70.00 51.67
% Jumlah karyawan yang telah melakukan employee development coaching
30 % dalam tahun 2004
10% 33.33
512 kali dalam setahun 10 kali 83.33
83.33
6 Jumlah kegiatan training yang telah dievaluasi pada level 3 dan level 4
100.00
Score 80.10
82.84 Score
100.00
8.33
41.67
24.85
15.00
4.17
7.75
2 Mengembangkan Kompetensi Teknik
Karyawan15
20.00 3 kegiatan pelatihan dalam
setahun
3 100.00
Mengembangkan kompetensi karyawan
internal Divisi HR *10
Jumlah internal knowledge sharing session yang dilakukan dalam satu tahun
20
Melakukan Pola Training yang Berkelanjutan
30
10
15
Mengembangkan E-Learning Modul
Mengembangkan Ketrampilan Strategis *
Menciptakan Sistem Employee Development
Coaching