+ All Categories
Home > Documents > Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

Date post: 16-Jan-2016
Category:
Upload: knyenk-cahbrutal
View: 312 times
Download: 52 times
Share this document with a friend
Description:
pipa
Popular Tags:
15
MESIN - MESIN MESIN - MESIN FLUIDA FLUIDA Jurusan Teknik Mesin Jurusan Teknik Mesin UMY UMY 2014 - 2015 2014 - 2015
Transcript
Page 1: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

MESIN - MESIN MESIN - MESIN FLUIDAFLUIDA

Jurusan Teknik MesinJurusan Teknik Mesin

UMYUMY

2014 - 20152014 - 2015

Page 2: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

REFERENSIREFERENSI

1. 1. Hydraulic Machines, 7Hydraulic Machines, 7thth edition edition

by : R.S. Khurmiby : R.S. Khurmi

2,32,3 Pumps, Compressors & Drivers:Pumps, Compressors & Drivers:

Design, Operation, Maintenance & Trouble-Design, Operation, Maintenance & Trouble-ShootingShooting

Volume Volume 1A (Pumps)1A (Pumps)

Volume Volume 1B (Compressors)1B (Compressors)

By : Dr. Maurice Stewart, PE, CSPBy : Dr. Maurice Stewart, PE, CSP

4. 4. Modul Kuliah Mesin FluidaModul Kuliah Mesin Fluida

Page 3: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

PENILAIANPENILAIAN

1. Ujian Kompetensi (UK)1. Ujian Kompetensi (UK)

- UK 1- UK 1 : 10 %: 10 %

- UK 2 - UK 2 : 10 %: 10 %

2. UTS (UK 3)2. UTS (UK 3) : 20 %: 20 %

3. Tugas (UK 4)3. Tugas (UK 4) : 20 %: 20 %

4. UAS4. UAS : 20 %: 20 %

5. Kehadiran 5. Kehadiran : 10 %: 10 %

6. Hafalan Qur’an & Doa 6. Hafalan Qur’an & Doa : 10 %: 10 %

-------- -------- + +

100 %100 %

A A 100 – 80 100 – 80 C 50 – 59,99 C 50 – 59,99

AB 75 – 79,99AB 75 – 79,99 D 35 – 49,99 D 35 – 49,99

B B 65 – 74,99 65 – 74,99 E < 35 E < 35

BCBC 60 – 64,99 60 – 64,99

Hafalan Qur’an & Doa Hafalan Qur’an & Doa ::

1. Ayat Kursi1. Ayat Kursi2. Doa Sesudah Adzan2. Doa Sesudah Adzan3. Doa sesudah Tahiyat 3. Doa sesudah Tahiyat

AkhirAkhir

Page 4: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

MATERI KULIAHMATERI KULIAH

1. Impact of Jet2. Water Wheels (Kincir Air)3. Turbin Impuls4. Turbin Reaksi5.5. Performansi TurbinPerformansi Turbin

6.6. Pompa SentrifugalPompa Sentrifugal7.7. Pompa ReciprocatingPompa Reciprocating8.8. KompresorKompresor

Referensi 1, 4

Referensi 3

Referensi 1, 2

Page 5: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

Download Materi-Materi Kuliah

Alamat url download materi kuliah :

learning.eng.umy.ac.id

Email Yahoo : [email protected]

HP (WA/SMS Only) : 0817-412-6377

Page 6: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

1. Impact of Jet1. Impact of Jet

1.1. PendahuluanPendahuluan2.2. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Plat Diam secara Plat Diam secara

normal (tegak lurus)normal (tegak lurus)3.3. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Plat Diam Plat Diam

MiringMiring4.4. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Plat pada EngselPlat pada Engsel5.5. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Plat yang Plat yang

BergerakBergerak6.6. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Rangkaian Sudu Rangkaian Sudu

yang Bergerakyang Bergerak7.7. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Sudu Lengkung Sudu Lengkung

yang Diamyang Diam8.8. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Sudu Lengkung Sudu Lengkung

yang Bergerakyang Bergerak

Page 7: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

1. Impact of Jet1. Impact of Jet

1.1. PendahuluanPendahuluan2.2. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Plat Diam secara normal Plat Diam secara normal

(tegak lurus)(tegak lurus)3.3. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Plat Diam MiringPlat Diam Miring4.4. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Plat pada EngselPlat pada Engsel5.5. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Plat yang BergerakPlat yang Bergerak6.6. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Rangkaian Sudu yang Rangkaian Sudu yang

BergerakBergerak7.7. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Sudu Lengkung yang DiamSudu Lengkung yang Diam8.8. Gaya dari Jet yang menumbuk Gaya dari Jet yang menumbuk Sudu Lengkung yang Sudu Lengkung yang

BergerakBergerak

9.9. Tekanan Air akibat Arah Aliran yang BerbelokTekanan Air akibat Arah Aliran yang Berbelok10.10. Gaya Dorong dari Jet (Jet Propulsion)Gaya Dorong dari Jet (Jet Propulsion)11.11. Gaya Dorong dari Kapal oleh Jet AirGaya Dorong dari Kapal oleh Jet Air12.12. Gaya Dorong dari Kapal yang Mempunyai Inlet Orifice Gaya Dorong dari Kapal yang Mempunyai Inlet Orifice

yang Membentuk Sudut terhadap Arah Gerak Kapalyang Membentuk Sudut terhadap Arah Gerak Kapal13.13. Gaya Dorong dari Kapal yang Mempunyai Inlet Orifice Di Gaya Dorong dari Kapal yang Mempunyai Inlet Orifice Di

Depan / Berhadapan dengan Arah Gerak KapalDepan / Berhadapan dengan Arah Gerak Kapal

Page 8: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

2. Water Wheels2. Water Wheels

1.1. Jenis-Jenis Water WheelsJenis-Jenis Water Wheels2.2. Overshot Water WheelsOvershot Water Wheels3.3. Breast Water WheelBreast Water Wheel4.4. Undershot Water WheelUndershot Water Wheel5.5. Poncelet Water WheelPoncelet Water Wheel6.6. Keuntungan & Kelemahan Water Keuntungan & Kelemahan Water

WheelsWheels7.7. Pengembangan Water WheelsPengembangan Water Wheels8.8. Keuntungan Turbin AirKeuntungan Turbin Air9.9. Klasifikasi Turbin AirKlasifikasi Turbin Air

Page 9: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

3. Turbin Impuls3. Turbin Impuls

1.1. PendahuluanPendahuluan2.2. Pelton WheelPelton Wheel3.3. NozzleNozzle4.4. Runner & BucketsRunner & Buckets5.5. CasingCasing6.6. Braking JetBraking Jet7.7. Kerja yang Kerja yang

dilakukan oleh dilakukan oleh Turbin ImpulsTurbin Impuls

8.8. Daya yang Daya yang dihasilkan Turbin dihasilkan Turbin ImpulsImpuls

9.9. Efisiensi Turbin Efisiensi Turbin ImpulsImpuls

10.10.Efisiensi HidrolikEfisiensi Hidrolik11.11.Efisiensi MekanikEfisiensi Mekanik12.12.Efisiensi Efisiensi

KeseluruhanKeseluruhan13.13.Jumlah Jet untuk Jumlah Jet untuk

Pelton WheelPelton Wheel14.14.Ukuran Bucket dari Ukuran Bucket dari

Pelton WheelPelton Wheel15.15.Jumlah Bucket dari Jumlah Bucket dari

Pelton WheelPelton Wheel16.16.Desain Pelton Desain Pelton

WheelWheel

Page 10: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

4. Turbin Reaksi4. Turbin Reaksi1.1. PendahuluanPendahuluan2.2. Komponen Utama Turbin Komponen Utama Turbin

ReaksiReaksi3.3. PenstockPenstock4.4. Casing SpiralCasing Spiral5.5. Mekanisme GuideMekanisme Guide6.6. Turbine RunnerTurbine Runner7.7. Perbedaan antara Turbin Perbedaan antara Turbin

Impuls & Turbin ReaksiImpuls & Turbin Reaksi8.8. Klasifikasi Turbin ReaksiKlasifikasi Turbin Reaksi9.9. Turbin Aliran RadialTurbin Aliran Radial10.10. Turbin Aliran AksialTurbin Aliran Aksial11.11. Turbin Aliran CampurTurbin Aliran Campur12.12. Turbin Reaksi Aliran Inward Turbin Reaksi Aliran Inward

(menuju Pusat Turbin)(menuju Pusat Turbin)13.13. Kerja yang dihasilkan oleh Kerja yang dihasilkan oleh

Turbin Reaksi Aliran InwardTurbin Reaksi Aliran Inward14.14. Turbin Reaksi Aliran Turbin Reaksi Aliran

Outward (Menjauhi Pusat Outward (Menjauhi Pusat TurbinTurbin

15.15. Debit suatu Turbin ReaksiDebit suatu Turbin Reaksi16.16. Daya yang Dihasilkan oleh Daya yang Dihasilkan oleh

Turbin ReaksiTurbin Reaksi17.17. Efisiensi Turbin ReaksiEfisiensi Turbin Reaksi18.18. Efisiensi HidrolikEfisiensi Hidrolik19.19. Efisiensi MekanikEfisiensi Mekanik20.20. Efisiensi KeseluruhanEfisiensi Keseluruhan21.21. Turbin FrancisTurbin Francis22.22. Turbin KaplanTurbin Kaplan23.23. Draft TubeDraft Tube24.24. Jenis-Jenis Draft TubeJenis-Jenis Draft Tube25.25. Conical Draft TubeConical Draft Tube26.26. Elbow Draft TubeElbow Draft Tube27.27. Efisiensi suatu Draft TubeEfisiensi suatu Draft Tube28.28. KavitasiKavitasi

Page 11: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

5. Performansi Turbin5. Performansi Turbin

1.1. PendahuluanPendahuluan2.2. Karakteristik TurbinKarakteristik Turbin3.3. Daya SatuanDaya Satuan4.4. Kecepatan SatuanKecepatan Satuan5.5. Debit Satuan Debit Satuan 6.6. Signifikansi Daya Satuan, Kecepatan Satuan & Debit SatuanSignifikansi Daya Satuan, Kecepatan Satuan & Debit Satuan 7.7. Kecepatan Spesifik suatu TurbinKecepatan Spesifik suatu Turbin8.8. Signifikansi Kecepatan SpesifikSignifikansi Kecepatan Spesifik9.9. Pemilihan TurbinPemilihan Turbin10.10. Pemilihan berdasarkan Kecepatan SpesifikPemilihan berdasarkan Kecepatan Spesifik11.11. Pemilihan berdasarkan Head dari AirPemilihan berdasarkan Head dari Air12.12. Kurva Karakteristik dari TurbinKurva Karakteristik dari Turbin13.13. Kurva Karakteristik Roda Pelton (Pelton Wheel)Kurva Karakteristik Roda Pelton (Pelton Wheel)14.14. Kurva Karakteristik Turbin FrancisKurva Karakteristik Turbin Francis15.15. Kurva Karakteristik Turbin Francis untuk Kecepatan dengan Kurva Karakteristik Turbin Francis untuk Kecepatan dengan

Variasi HeadVariasi Head16.16. Kurva Karakteristik Turbin Francis untuk Kecepatan pada Kurva Karakteristik Turbin Francis untuk Kecepatan pada

Head SatuanHead Satuan

Page 12: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

PLTA Poso 2 (3 x 65 MW)

Page 13: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

Penstock ke Power House

Page 14: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

Pemasangan Rotor ke Stator

Page 15: Kuliah Mesin-Mesin Fluida (2014-2015)

Power House


Recommended