+ All Categories
Home > Documents > Modul 1 - Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... #...

Modul 1 - Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... #...

Date post: 16-Mar-2018
Category:
Upload: ngothuy
View: 216 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
125
Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST Modul 1 A. Tujuan Pemelajaran 1. Siswa memahami tentang jaringan 2. Siswa memahami kegunaan jaringan 3. Siswa memahami kelebihan dan kekurangan jaringan. B. DASAR TEORI I. Sejarah Jaringan. Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University yang dipimpin profesor H. Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat kompiuter yang harus dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian. Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, maka sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal. Untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System), maka untuk pertama kali bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS 1 Pengenalan Jaringan
Transcript
Page 1: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Modul 1

A. Tujuan Pemelajaran 1. Siswa memahami tentang jaringan

2. Siswa memahami kegunaan jaringan

3. Siswa memahami kelebihan dan kekurangan jaringan.

B. DASAR TEORI

I. Sejarah Jaringan.

Konsep jaringan komputer lahir pada tahun 1940-an di Amerika dari sebuah

proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset

Harvard University yang dipimpin profesor H. Aiken. Pada mulanya proyek

tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat kompiuter yang harus

dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang

waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa

program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian.

Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super

komputer, maka sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal. Untuk itu

ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan

nama TSS (Time Sharing System), maka untuk pertama kali bentuk jaringan

(network) komputer diaplikasikan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung

secara seri ke sebuah host komputer. Dalam proses TSS mulai nampak

perpaduan teknologi kompiuter dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya

berkembang sendiri-sendiri.

1

Pengenalan Jaringan

Page 2: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 1.1 Jaringan Komputer Model TSS

Memasuki tahun 1970-an, setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga

perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan

konsep proses distribusi (Distributed Processing). Dalam proses ini beberapa

host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk

melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer.

Dala proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara

teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus

didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam

satu perintah dari komputer pusat.

Gambar 1. 2 Jaringan Komputer dengan Model (Distributed Processing)2

Page 3: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Selanjutnya ketika harga-harga kompiuter kecil sudah mulai menurun dan konsep

proses distribusi sudah matang, maka penggunaan kompiuter dan jaringannya

sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama maupun komunikasi

antar kompiuter (Peer to Peer System) saja tanpa melalui kompiuter pusat.

Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan

sebutan LAN. Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan, maka sebagian

besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan terbentuklah jaringan

raksasa WAN.

II. Definisi Jaringan.Network atau jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan

peralatan jaringan lainnya yang saling terhubung. Informasi dan data bergerak

melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat

saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan

bersama sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan

jaringan. Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan

disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan

atau bahkan jutaan node. Sebuah jaringan biasanya terdiri dari 2 atau lebih

komputer yang saling berhubungan diantara satu dengan yang lain, dan saling

berbagi sumber daya misalnya CDROM, Printer, pertukaran file, atau

memungkinkan untuk saling berkomunikasi secara elektronik. Komputer yang

terhubung tersebut, dimungkinkan berhubungan dengan media kabel, saluran

telepon, gelombang radio, satelit, atau sinar infra merah.

III. Keuntungan dan Kekurangan Jaringan1. Keuntungan Jaringan.Keuntungan utama yang langsung terasa dari jaringan/network adalah Internet

yang mendunia, karena pada hakikatnya Internet itu  sendiri  adalah  serangkaian

komputer (ribuan bahkan jutaan komputer) yang saling terhubung satu sama lain.

Berevelusi dan berkembang dari waktu ke waktu, sehingga membentuk satu

jaringan kompleks seperti yang kita rasakan sekarang ini.

Keuntungan lain dilihat dari sisi internal jaringan/network adalah :

Resource Sharing, dapat menggunakan sumberdaya yang ada secara

bersama-sama. Misal seorang pengguna yang berada 100 km jauhnya 3

Page 4: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

dari suatu data, tidak mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data

tersebut, seolah-olah data tersebut berada didekatnya. Hal ini sering

diartikan bahwa jaringan komputer mangatasi masalah jarak.

Reliabilitas tinggi, dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan

reliabilitas yang tinggi dengan memiliki sumber-sumber alternatif

persediaan. Misalnya, semua file dapat disimpan atau dicopy ke dua, tiga

atu lebih komputer yang terkoneksi kejaringan. Sehingga bila salah satu

mesin rusak, maka salinan di mesin yang lain bisa digunakan.

Menghemat uang, Komputer berukutan kecil mempunyai rasio

harga/kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan komputer yang besar.

Komputer besar seperti mainframe memiliki kecapatan kira-kira sepuluh

kali lipat kecepatan komputer kecil/pribadi. Akan tetap, harga mainframe

seribu kali lebih mahal dari komputer pribadi. Ketidakseimbangan rasio

harga/kinerja dan kecepatan inilah membuat para perancang sistem untuk

membangun sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi.

Hardware sharing, Bagi pakai hardware secara bersama-sama. Dengan

adanya fasilitas jaringan kemudian menggunakan alat yang bernama

printer server. maka sebuah printer laser berwarna yang mahal sekali

harganya dapat dipakai secara bersama-sama oleh 10 orang pegawai.

Begitu pula halnya dengan scanner, Plotter, dan alat-alat lainnya.

Keamanan dan pengaturan data, komputer dalam sebuah lingkungan

bisnis, dengan adanya jaringan tersebut memungkinkan seorang

administrator untuk mengorganisasi data-data kantor yang paling penting.

Dari pada setiap departemen menjadi terpisah-pisah dan data-datanya

tercecer dimana-mana. Data penting tersebut dapat di manage dalam

sebuah server back end untuk kemudian di replikasi atau dibackup sesuai

kebijakan perusahaan. Begitu pula seorang admin akan dapat mengontrol

data-data penting tersebut agar dapat diakses atau di edit oleh orang-

orang yang berhak saja.

Ke-stabilan dan Peningkatan performa komputasi, Dalam kondisi tertentu,

sebuah jaringan dapat digunakan untuk meningkatkan performa

keseluruhan dari aplikasi bisnis, dengan cara penugasan komputasi yang

di distribusikan kepada beberapa komputer yang ada dalam jaringan.

2. Kerugian Jaringan Komputer

4

Page 5: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Berbagai keuntungan dari media-media jaringan telah panjang lebar dijelaskan

diatas, akan tetapi kerugian belum disinggung sama sekali. Jaringan dengan

berbagai keunggulannya memang sangat membantu sekali kerja dalam suatu

perusahaan. Tetapi kerugiannya juga banyak apabila tidak di sadari dari awal.

Berikut beberapa kerugian dari implementasi jaringan  : 

Biaya yang tinggi kemudian semakin tinggi lagi. pembangunan jaringan

meliputi berbagai aspek: pembelian hardware, software, biaya untuk

konsultasi perencanaan jaringan, kemudian biaya untuk jasa

pembangunan jaringan itu sendiri. Infestasi yang tinggi ini tentunya untuk

perusahaan yang besar dengan kebutuhan akan jaringan yang tinggi.

Sedangkan untuk pengguna rumahan biaya ini relatif kecil dan dapat

ditekan. Tetapi dari awal juga network harus dirancang sedemikian rupa

sehingga tidak ada biaya overhead yang semakin membengkak karena

misi untuk pemenuhan kebutuhan akan jaringan komputer ini.

Manajemen Perangkat keras Dan Administrasi sistem : Di suatu organisasi

perusahaan yang telah memiliki sistem, administrasi ini dirasakan

merupakan hal yang kecil, paling tidak apabila dibandingkan dengan

besarnya biaya pekerjaan dan biaya yang dikeluarkan pada tahap

implementasi. Akan tetapi hal ini merupakan tahapan yang paling penting.

Karena Kesalahan pada point ini dapat mengakibatkan peninjauan ulang

bahkan konstruksi ulang jaringan. Manajemen pemeliharaan ini bersifat

berkelanjutan dan memerlukan seorang IT profesional, yang telah

mengerti benar akan tugasnya. Atau paling tidak telah mengikuti training

dan pelatihan jaringan yang bersifat khusus untuk kebutuhan kantornya.

Sharing file yang tidak diinginkan : With the good comes the bad, ini selalu

merupakan hal yang umum berlaku (ambigu), kemudahan sharing file

dalam jaringan yang ditujukan untuk dipakai oleh orang-orang tertentu,

seringkali mengakibatkan bocornya sharing folder dan dapat dibaca pula

oleh orang lain yang tidak berhak. Hal ini akan selalu terjadi apabila tidak

diatur oleh administrator jaringan.

Aplikasi virus dan metode hacking : hal-hal ini selalu menjadi momok yang

menakutkan bagi semua orang, mengakibatkan network down dan

berhentinya pekerjaan. Permasalahan ini bersifat klasik karena system

yang direncanakan secara tidak baik. Masalah ini akan dijelaskan lebih

lanjut dalam bab keamanan jaringan.

5

Page 6: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

IV. Jenis – Jenis Jaringan.1. Jenis Jaringan Berdasarkan Cara Pemrosesan dan Pengaksesannya.

Jenis jaringan komputer dilihat dari cara pemrosessan data dan

pengaksesannya, dapat dibagi menjadi 3, seperti berikut.

a. Host Terminal, dimana terdapat sebuah host atau lebih server

yang dihubungkan dalam suatu dumb terminal. Karena dumb terminal

hanyalah sebuah monitor yang dihubungkan dengan menggunakan

kabel RS-232, maka pemrosesan data dilakukan di dalam server, oleh

karena itu maka suatu server haruslah sebuah sistem komputer yang

memiliki kemampuan pemrosesan data yang tinggi dan penyimpanan

data yang sangat besar

b. Client Server, Dimana sebuah server atau lebih yang

dihubungkan dengan beberapa client. Server bertugas menyediakan

layanan, bermacam-macam jenis layanan yang dapat diberikan oleh

server misalnya pengaksesan berkas, database, peripheral, dan

lainnya. Sedangakan client adalah sebuah terminal yang menggunakan

layanan tersebut.

c. Peer to peer, Diaman terdapat beberapa terminal komputer

yang dihubungkan dengan media kabel atau nirkabel (tanpa kabel).

Prinsip dari hubungan peer to peer adalah bahwa setiap komputer

dapat berfungsi sebagai server (penyedia layanan) dan sebagai client,

keduanya dapat difungsikans sewaktu-waktu secara bersamaan.

2. Jenis Komputer Berdasarkan Ruang Lingkup dan Jangkauannya.Jenis jaringan berdasarkan lingkup atau jangkauannya dapat dibagi menjadi

beberapa jenis.

a. Local Area Network (LAN) /Jaringan Area Lokal, Sebuah

LAN, adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relatif kecil,

umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di

sebuah gedung, atau sebuah sekolah, dan biasanya tidak jauh dari

sekitar 1 km persegi. Beberapa model konfigurasi LAN, satu komputer

biasanya di jadikan sebuah file server. Yang mana digunakan untuk

menyimpan perangkat lunak (software) yang mengatur aktifitas

jaringan, ataupun sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh

komputerkomputer yang terhubung ke dalam network. Komputer-

komputer yang terhubung ke dalam jaringan (network) itu biasanya 6

Page 7: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

disebut engan workstation. Biasanya kemampuan workstation lebih di

bawah dari file server dan mempunyai aplikasi lain di dalam

harddisknya selain aplikasi untuk jaringan. Kebanyakan LAN

menggunakan media kabel untuk menghubungkan antara satu

komputer dengan komputer lainnya.

b. Metropolitan Area Network (MAN) / Jaringan area Metropolitan, Sebuah MAN, biasanya meliputi area yang lebih besar

dari LAN, misalnya antar wilayah dalam satu propinsi. Dalam hal ini

jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke

dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu :

jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam

sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya. Misalnya

Bank BNI yang ada di seluruh wilayah Ujung Pandang atau Surabaya.

c. Wide Area Network (WAN) / Jaringan area Skala Besar, Wide

Area Networks (WAN) adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah

menggunakan sarana Satelit ataupun kabel bawah laut sebagai contoh

keseluruhan jaringan BANK BNI yang ada di Indonesia ataupun yang

ada di Negara-negara lain. Menggunakan sarana WAN, Sebuah Bank

yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di

Hongkong, hanya dalam beberapa menit. Biasanya WAN agak rumit

dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk

menghubungkan antara LAN dan WAN ke dalam Komunikasi Global

seperti Internet. Tapi bagaimanapun juga antara LAN, MAN dan WAN

tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup areanya saja

yang berbeda satu diantara yang lainnya.

V. Topologi JaringanTopologi jaringan menjelaskan struktur dari suatu jaringan komputer. Satu bagian

dari definisi topologi adalah physical topology, dimana merupakan suatu layout

aktual dari kabel. atau media. Bagian lainnya adalah logical topology, yang

menjelaskan bagaimana host-host mengakses media untuk mengirim data.

Topologi-topologi physical yang biasanya digunakan adalah dibawah ini :   

a. Topologi Bus.

7

Page 8: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Topologi Bus, cocok digunakan untuk daerah yang tidak terlalu luas. Setiap komputer (setiap simpul) akan dihubungkan dengan sebuah kabel komunikasi melalui sebuah interface. Setiap komputer dapat berkomunikasi langsung dengan komputer ataupun peralatan lainnya yang terdapat didalam network, dengan kata lain, semua simpul mempunyai kedudukan yang sama.

Gambar 1.3. Topologi Bus

Topologi bus terlihat pada skema di atas. Terdapat keuntungan dan kerugian dari tipe ini yaitu:

Keuntungan : Kerugian :

- Hemat Kabel

- Layout kabel sederhana

- Mudah dikembangkan

- Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil.

- Kepadatan lalu litas data

- Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi.

- Diperlukan repeater untuk jarak jauh.

b. Topologi Token RING

[[[[

Gambar 1.4 Topologi Ring

8

Page 9: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Topologi Token RING terlihat pada skema di atas. Metode token-ring (sering

disebut ring saja) adalah cara menghubungkan komputer sehingga berbentuk

ring (lingkaran). Setiap simpul mempunyai tingkatan yang sama. Jaringan

akan disebut sebagai loop, data dikirimkan kesetiap simpul dan setiap

informasi yang diterima simpul diperiksa alamatnya apakah data itu untuknya

atau bukan. Terdapat keuntungan dan kerugian dari tipe ini yaitu:

Keuntungan : Kerugian :

- Hemat Kabel - Peka kesalahan

- Pengembangan jaringan lebih kaku

c. Topoogi STAR

Gambar 1.5 Topologi Star

Merupakan kontrol terpusat, semua link harus melewati pusat yang

menyalurkan data tersebut kesemua simpul atau client yang dipilihnya. Simpul

pusat dinamakan stasium primer atau server dan lainnya dinamakan stasiun

sekunder atau client server. Setelah hubungan jaringan dimulai oleh server

maka setiap client server sewaktu-waktu dapat menggunakan hubungan

jaringan tersebut tanpa menunggu perintah dari server. Terdapat keuntungan

dan kerugian dari tipe ini yaitu:

9

Page 10: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Keuntungan : Kerugian :

- Paling fleksibel

- Pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain

- Kontrol terpusat

- Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan

- Kemudahaan pengelolaan jaringan

- Boros kabel                      - Perlu penanganan khusus- Kontrol terpusat (HUB) jadi

elemen kritis

10

Page 11: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Modul 2

A. Tujuan Pemelajaran.1. Siswa mampu menjelaskan cara kerja FTP

2. Siswa mampu untuk melakukan konfigurasi FTP Server dan Client.

B. Dasar Teori.FTP menggunakan protokol TCP untuk mengirimkan data/file. TCP dipakai

sebagai protokol transport karena protokol ini memberikan garansi pengiriman

dengan FTP yang dapat memungkinkan user mengakses file dan direktori

secara interaktif, diantaranya :

Melihat daftar file pada direktori remote dan lokal.

Menganti nama dan menghapus file.

Transfer file dari komputer remote ke lokal (download).

Transfer file dari komputer lokal ke remote (upload).

Gambar 2.1 di bawah ini menunjukkan mekanisme transfer file dari host lokal ke

remote, proses transfer file seperti ditunjukkan dengan tanda panah pada

gambar tersebut. Tahapan FTP dimulai dari client memasuki jaringan TCP/IP,

komputer remote yang akan dituju disebut host FTP, dan host FTP ini harus

memiliki software FTP server yang telah diinstall agar dapat berinteraksi dengan

sistem file pada host. Untuk memulai melakukan FTP, maka berikan perintah

seperti berikut :

%ftp [hostname]tanda % adalah prompt default pada OS Unix, hostname merupakan nama

secara simbolik atau nomor IP dari komputer yang akan dituju. Bila sudah dapat

tersambung maka akan ditanyakan nama user dan password, isian nama user

dan password sesuai dengan account yang diberikan seperti yang digunakan

bila user akan menggunakan server tersebut, tetapi pada FTP server yang

umum, untuk nama user dapat digunakan ftp atau anonymous dengan

11

FTP Server

Page 12: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

menggunakan password yaitu alamat e-mail, akan tetapi memiliki hak akses

yang terbatas sesuai yang ditetapkan administrator FTP server.

Gambar 2.1 : Sistem Kerja FTP

Contoh aplikasi FTP server :- Proftpd

- Vsftpd

- Wuftpd

- IIS (didalamnya terdapat FTP Server)

Contoh aplikasi FTP client- CuteFTP, Wget

- WsFTP

- GetRight

- AbsoluteFTP

- SmartFTP

- Filezilla( Mendukung SFTP)

C. TUGAS PENDAHULUAN1. Apa fungsi dari aplikasi FTP

2. Apa perbedaan ftp dengan telnet

3. Sebutkan

12

Page 13: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

D. PraktikumI. Konfigurasi FTP Server.

1. Login sebagi root.

Untuk mendapatkan hak akses yang penuh pada Sistem Operasi Linux, kita

harus berada pada posisi user root.

2. Lakukan pengecekan IP Address pada komputer. dengan menjalankan

perintah berikut.

Output pada layar.

3. Lakukan pengecekan paket FTP pada komputer yang kita fungsikan sebagai

server apakah paket proftp sudah terinstall.

4. Cek FTP server sudah port 21, dengan menjalankan perintah berikut.

5. Jika hasil pengecekan paket FTP belum ter-install, lakukan installasi paket 13

abyong:~# ifconfig

eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 00:19:D1:96:0F:B4 inet addr:192.168.168.200 Bcast:192.168.168.255 Mask:255.255.255.0 UP BROADCAST MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:0 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:0 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:1000 RX bytes:0 (0.0 b) TX bytes:0 (0.0 b) Interrupt:169 Base address:0x4000

lo Link encap:Local Loopback inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0 inet6 addr: ::1/128 Scope:Host UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 RX packets:75 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:75 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0 RX bytes:5416 (5.2 KiB) TX bytes:5416 (5.2 KiB)

abyong:~# dpkg -l | grep proftpd

abyong:~#netstat - nlptu

Page 14: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

FTP.

Jalankan perintah Installasi.

Masukan CD master Debian yang diminta system diikuti dengan menekan

tombol Enter.

6. Setelah terinstall paket proftpd selanjutnya adalah lakukan konfigurasi file

proftpd untuk memberikan rule-rule ftp pada file /etc/proftpd/proftpd.conf.

Lakukan perintah berikut pada console.

Pada layar akan ditampilkan isi file configurasi proftpd.conf, edit isi file

konfigurasi sebagai berikut.

14

abyong:~# apt-get install proftpd

abyong:~# vi /etc/proftpd/proftpd.conf

UseIPv6 onServerName "Debian"ServerType standaloneDeferWelcome off

MultilineRFC2228 onDefaultServer onShowSymlinks on

TimeoutNoTransfer 600TimeoutStalled 600TimeoutIdle 1200

DisplayLogin welcome.msgDisplayFirstChdir .messageListOptions "-l"DenyFilter \*.*/

# Port 21 is the standard FTP port.Port 21User proftpdGroup nogroup# Umask 022 is a good standard umask to prevent new files and dirs# (second parm) from being group and world writable.Umask 022 022# Normally, we want files to be overwriteable.AllowOverwrite on

Page 15: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

15

# Uncomment this if you are using NIS or LDAP to retrieve passwords:# PersistentPasswd off

# Be warned: use of this directive impacts CPU average load!## Uncomment this if you like to see progress and transfer rate with ftpwho# in downloads. That is not needed for uploads rates.# UseSendFile off

TransferLog /var/log/proftpd/xferlogSystemLog /var/log/proftpd/proftpd.log

<IfModule mod_tls.c>TLSEngine off</IfModule>

<IfModule mod_quota.c>QuotaEngine on</IfModule>

<IfModule mod_ratio.c>Ratios on</IfModule># Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in# http://security.lss.hr/index.php?page=details&ID=LSS-2004-10-02# It is on by default.<IfModule mod_delay.c>DelayEngine on</IfModule># It is on by default.<IfModule mod_delay.c>DelayEngine on</IfModule>

<IfModule mod_ctrls.c>ControlsEngine onControlsMaxClients 2ControlsLog /var/log/proftpd/controls.logControlsInterval 5ControlsSocket /var/run/proftpd/proftpd.sock</IfModule>

<IfModule mod_ctrls_admin.c>AdminControlsEngine on</IfModule>

Page 16: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

16

# A basic anonymous configuration, no upload directories.

<Anonymous ~ftp> User ftp Group nogroup# # We want clients to be able to login with "anonymous" as well as "ftp" UserAlias anonymous ftp# # Cosmetic changes, all files belongs to ftp user DirFakeUser on ftp DirFakeGroup on ftp# RequireValidShell off## # Limit the maximum number of anonymous logins MaxClients 10## # We want 'welcome.msg' displayed at login, and '.message' displayed# # in each newly chdired directory. DisplayLogin welcome.msg DisplayFirstChdir .message## # Limit WRITE everywhere in the anonymous chroot <Directory *> <Limit WRITE> DenyAll </Limit> </Directory>## # Uncomment this if you're brave.# # <Directory incoming># # # Umask 022 is a good standard umask to prevent new files and dirs# # # (second parm) from being group and world writable.# # Umask 022 022# # <Limit READ WRITE># # DenyAll# # </Limit># # <Limit STOR># # AllowAll# # </Limit># # </Directory># </Anonymous>

Page 17: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Pada konfigursi anonymous di atas adalah untuk memberikan izin kepada

siapa saja yang ingin melakukan ftp ke komputer server. Dengan menggunakan

user : anonymous dan password : (dikosongkan)

7. Sebelum kita melangkah untuk melakukan ftp ke server dari sisi client, kita

siapkan terlebih dahulu user yang akan melakukan ftp, selain dari pada user

anonymous. Buatlah beberapa user pada komputer server. Jalankanlah

perintah berikut.

Masukan password dari user yang baru dibuat, serta informasi lainnya sesuai

yang direkomendasikan. Selengkapnya seperti pada gambar

Gambar 2.2 Tampilan Konsule Pembuatan User Baru8. Jalankan service proftpd, dengan perintah berikut.

Hasil selengkapnya seperti pada gambar.

17

abyong:~# adduser siswa

abyong:~# /etc/init.d/proftpd restart

Page 18: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 2.3 Tampilan Menjalankan Service proftpd

9. Lakukan uji coba dengan melakukan FTP ke server, dengan user :

anonymous dan password : (tanpa password), dengan menjalankan perintah

berikut.

Masukan username dan password, jika sukses pada layar akan tampil seperti

pada gambar.

Gambar 2.4 Tampilan Lembar Kerja FTP dg User anonymous

Untuk keluar, ketik perintah : byeProses konfigurasi FTP server sudah selesai, selanjutnya kita akan melakukan

praktikum untuk konfigurasi Ftp di sisi client, baik itu disisi client linux dan

windows.

18

abyong:~# ftp localhost

Page 19: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

II. Konfigurasi FTP Pada Client Linux dan Windows. Konfigurasi di sisi Client Linux.

1. Login sebagai root.

2. Lakukan pengecekan IP pada PC client, dengan menjalkan perintah

ifconfig.

Hasil yang ditampilkan pada layar, seperti berikut

3. Cek apakah paket FTP client sudah ter-install, dengan menjalankan

perintah berikut.

Jika hasil yang ditampilkan dilayar seperti berikut, artinya paket Ftp client

sudah terinstall, dan jika belum Anda dapat melakukan installasi dengan

perintah: apt-get install <namapaket>

19

eth0:1 Link encap:Ethernet HWaddr 00:19:D1:96:0F:B4 inet addr:192.168.168.168 Bcast:192.168.168.255 Mask:255.255.255.0 UP BROADCAST MULTICAST MTU:1500 Metric:1 Interrupt:169 Base address:0x4000lo Link encap:Local Loopback inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0 inet6 addr: ::1/128 Scope:Host UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 RX packets:194 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:194 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0 RX bytes:13485 (13.1 KiB) TX bytes:13485 (13.1 KiB)

siswa:~#ifconfig

siswa:~# dpkg -l | grep ftp

ii ftp 0.17-16 The FTP client

Page 20: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

4. Lakukan ping ke komputer Server.

Jika hasilnya replay, artinya client sudah terkoneksi dengan server,

selanjutknya kita bisa melakukan FTP ke server.

5. Lakukan FTP ke komputer server, dengan langkah berikut.

Masukan Username : siswa dan password: *******

Jika proses login diterima maka pada layar akan tampil seperti pada

gambar berikut.

Gambar 2.5 Tampilan Koneksi FTP

Untuk membuat file baru.

Untuk meng-upload file dapat menggunakan perintah berikut.

Untuk men-download file dapat menggunakan perintah berikut.

20

siswa:~# ping 192.168.168.200

PING 192.168.168.200 (192.168.168.200) 56(84) bytes of data.64 bytes from 192.168.168.200: icmp_seq=1 ttl=64 time=0.031 ms64 bytes from 192.168.168.200: icmp_seq=2 ttl=64 time=0.022 ms64 bytes from 192.168.168.200: icmp_seq=3 ttl=64 time=0.021 ms64 bytes from 192.168.168.200: icmp_seq=4 ttl=64 time=0.019 ms64 bytes from 192.168.168.200: icmp_seq=5 ttl=64 time=0.019

siswa:~# ftp 192.168.168.200

siswa:~# mput <nama file>

siswa:~# mget <nama file>

siswa:~# vim <namafile baru>

Page 21: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Keluar dari FTP, ketikan perintah berikut.

Konfigurasi FTP Client pada Windows.1. Lakukan pengecekan koneksi ke komputer server.

Aktifkan MS-Dos, Start > Run > Ketikan CMD.

Pada layar akan tampil lembar MS-Dos, dan ketikan perintah ping

ke komputer server.

Gambar 2.6 Tampilan Hasil Ping ke Komputer ServerApabila terkoneksi dengan server akan tampil jawaban replay, seperti

pada gambar di atas.

2. Untuk melakukan ftp ke server dengan menggunakan DOS , aktikan MS-

Dos dan ketikan perintah ftp seperti berikut.

Ketikan User dan password.

Setelah tampil seperti pada gambar di atas, kita bisa melakukan proses

ftp. Ketikan bye untuk keluar dari lembar kerja ftp.

Gambar 2.7 Tampilan Hasil FTP dari MSDOS

3. Selain menggunaka MS-DOS kita juga bisa menggunakan Explorer, untuk

melakukan ftp ke server Linux, dengan menjalankan perintah berikut.

Atifkan layar Web Browser.

21

ftp> bye

Page 22: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Pada Address bar, ketikan perintah ftp <no ip server> seperti pada

gambar.

Gambar 2.8 Tampilan Hasil Koneksi FTP dengan Web Browser

Klik File > Close untuk keliuar dari area kerja FTP.

4. Untuk FTP dengan tools atau software ftp client tertentu, misalkan pada

praktikum ini kita menggunakan tools FIlezila, terlebih dahulu kita harus

melakukan installasi software aplikasi filezila client. Selanjutnya dapat

mengikuti langkah berikut.

Aktikan aplikasi FileZile.

Ketikan ip Server, user, password, port, kemudian klik Quickconnect.

Seperti pada gambar berikut.

Gambar 2.9 Tampilan Hasil Koneksi FTP dengan FileZilla

Jika login diterima pada layar akan tampil lembar kerja dari filezila,

yang menampilkan dua posisi direktori satu untuk poisis server dan

22

Page 23: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

satu untuk client. Selengkapnya seperti pada gambar berikut.

Gambar 2.10 Tampilan Direktori Sisi Server dan Client.

Untuk mengirim file atau mendownload file, kita tinggal klik file yang di

upload atau didownlod di drag ke posisi direktori /home/siswa atau dari

atau sebaliknya.

23

Direktori pada posisi /home/siswa

Direktori pada posisi Client/local

Page 24: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Modul 3

A. Tujuan Pembelajaran.Setelah melakukan praktikum ini, diharapkan.

1. Siswa mampu menjelsakan system kerja dari telnet.

2. Siswa mampu meyebutkan paket telnet server dan telnet client.

3. Siswa mampu menjelaskan kelebihan dan kekurangan dari telnet.

4. Siswa mampu melakukan konfigurasi telnet server dan client.

B. Dasar Teori.Telnet kepanjangan dari Telecommunications network protocol. Telnet adalah

salah satu dari aplikasi internet yang paling tua. Telnet memungkinkan kita untuk

menghubungkan “terminal” kita dengan host remote yang berada di luar jaringan.

Pada masa ARPANET sebelum workstation grafis atau personal komputer

ditemukan, setiap orang menggunakan terminal yang terhubung dengan

mainframe atau minicomputer melalui koneksi serial (gambar xx.x). Setiap

terminal memiliki keyboard sebagai masukan dan monitor untuk keluaran, tanpa

memiliki CPU sendiri, semua proses dijalankan di mainframe atau minicomputer.

Gambar 3.1 Terminal dihubungkan dengan kabel serial ke minicomputer

Pada saat sekarang terminal riil seperti di atas sangat jarang, hanya ada terutama

sebagai terminal emulator seperti hyperterminal pada windows (hyperterminal

windows digunakan untuk mengkonfigurasi router/switch cisco).24

Telnet Server

Page 25: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Telnet biasanya digunakan untuk “remote login” dari PC ke PC lain dalan jaringan.

Remote login semacam ini memungkinkan anda untuk menggunakan aplikasi

yang berada dalam sistem remote. Remote login semacam ini hanya

menyediakan koneksi text only, biasanya dalam bentuk command line prompt,

seakan-akan anda duduk di terminal yang terhubung pada mesin remote.

Telnet adalah aplikasi client/server. Client mengambil karakter yang dimasukkan

dari keyboard, mengirimkannya ke server dan mencetak output yang dikirim oleh

server. Server melakukan lebih banyak tugas, melewatkan karakter input dari

client, menginterpretasikannya sebagai perintah, membaca output dan mengirim

balik ke client untuk dicetak ke layar.

C. Praktikum.1. Login sebagai root2. Lakukan pengecekan ip address dari komputer yang akan kita seting sebagai

telnet, dengan menjalankan perintah berikut

Jika NIC sudah dikonfigurasi, pada layar akan tampil seperti berikut.

3. Siapkan user yang akan dijadikan percobaan untuk login dan meremote 25

abyong:~# ifconfig

eth0 Link encap:Ethernet HWaddr 00:19:D1:96:0F:B4 inet addr:192.168.168.200 Bcast:192.168.168.255 Mask:255.255.255.0 inet6 addr: fe80::219:d1ff:fe96:fb4/64 Scope:Link UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1 RX packets:38 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:53 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:1000 RX bytes:4256 (4.1 KiB) TX bytes:4781 (4.6 KiB) Interrupt:169 Base address:0xa000

lo Link encap:Local Loopback inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0 inet6 addr: ::1/128 Scope:Host UP LOOPBACK RUNNING MTU:16436 Metric:1 RX packets:54 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0 TX packets:54 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0 collisions:0 txqueuelen:0 RX bytes:3966 (3.8 KiB) TX bytes:3966 (3.8 KiB)

abyong:~#

Page 26: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

komputer server dengan fasilitas telnet.

Setelah kita mengetikan perintah adduser, kita akan diminta untuk

memasukan password dan informasi dari user yang kita buat, selengkapnya

seperti berikut.

Isikan data user yang diperlukan, dan ulangi perintah adduser untuk membuat

user yang lainnya.

4. Cek paket telnet server apakah sudah terinstall atau belum pada komputer

kita, dengan menjalankan perintah berikut.

Jika paket belum terintsall lakukan perncarian nama paket dan proses

installasi.

5. Lakukan pencarian nama paket yang akan di install dengan menggunakan

perintah apt-cache search <namapaket>.

26

abyong:~# adduser guru

abyong:~# adduser guruAdding user `guru' ...Adding new group `guru' (1002) ...Adding new user `guru' (1002) with group `guru' ...Creating home directory `/home/guru' ...Copying files from `/etc/skel' ...Enter new UNIX password:Retype new UNIX password:passwd: password updated successfullyChanging the user information for guruEnter the new value, or press ENTER for the default Full Name []: Room Number []: Work Phone []: Home Phone []: Other []:Is the information correct? [y/N] y

abyong:~# dpkg -l telnet

abyong:~# apt-cache search telnet

Page 27: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Temukanlah paket telnet server seperti pada tabel berikut.

6. Lakukan installasi paket telnet.

Tunggu hasilnya seperti berikut.

7. Lakukan pengujian dengan melakukan telnet ke localhost, seperti berikut.

Masukan user dan password, yang sudah dibuat, misalkan pada praktikum ini

kita memasukan user : guru dengan password : *****

27

.....telnetd - The telnet servertelnetd-ssl - The telnet server with SSL encryption support.....

abyong:~# apt-get install telnetd

Selecting previously deselected package telnetd.(Reading database ... 69205 files and directories currently installed.)Unpacking telnetd (from .../telnetd_0.17-34_i386.deb) ...Setting up telnetd (0.17-34) ...Selecting previously deselected package telnetd.(Reading database ... 69205 files and directories currently installed.)Unpacking telnetd (from .../telnetd_0.17-34_i386.deb) ...Setting up telnetd (0.17-34) ...

abyong:~# telnet localhost

Trying 127.0.0.1...Connected to localhost.Escape character is '^]'.Debian GNU/Linux 4.0abyong login: guruPassword:*******

Page 28: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Jika sukses pada layar akan ditampilkan seperti pada gambar.

Gambar 3.2 Tampilan Koneksi dengan Telnet

8. Keluar dari telnet, bisa menjalankan perintah berikut.

Setelah service telnet berjalan dengan baik pada mechine server, sekarang

kita bisa melakukan remote login dari PC client ke server atau dari PC ke PC.

pada praltikum ini kami akan melakuak remote login dari client dengan sistem

operasi windows XP Profesioanl. Langkah-langkahnya seperi pada hasil

praktikum berikut.

Melakukan Remote Login dengan telnet dari sisi client dengan sistem operasi windows.

Pada praktikum ini, kami memakai dua interface untuk melakukan remote login dengan telnet ke server, yaitu dengan menggunakan command prompt, dan mengguanakan software PuTTY. Untuk lebih lengkapnya seperti pada hasil praktikum berikut.

Dengan memakai software PuTTY.1. Lakukan pengecekan konektifitas ke server, dengan menjalankan perintah

berikut.

Jika hasil ping tampil seperti pada gambar berikut, artinya client sudah

terkoneksi dengan server.

28

guru@abyong:~$ exit

c:\ping 192.168.10.254

Page 29: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 3.3 Tampilan Hasil Ping ke Komputer Server

2. Aktifkan software Putty, pada layar akan muncul kotak dialog PuTTY

configuration seperti pada gambar.

Gambar 3.4 Tampilan Kotak Dialog Putty

Keterangan :Host Name (or IP address) : isi dengan ip_address dari mechine server/pc

yang akan di remote.

Port : isi dengan port dari telnet yaitu 23 (port akan

otomatis terisi saat kita memilih protocol).

Protocol : pada protocol pilih telnet.

Saved Sessions : ketikan namaserver atau PC untuk lebih

mudah mengingatnya.

3. Setelah selesai melakukan konfigurasi, klik tombol Save.

4. Pilih dan klik nama server yang akan diremote dan klik open, seperti pada

gambar

29

Page 30: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 3.5 Tampilan Kotak Dialog Putty

pada layar akan muncul tampilan berikut,

Gambar 3.6 Tampilan Login Ke Server Telnet

Keterangan : nakkampung login : : isi dengan username, yang sudah didaftarkan pada

mechine server. Diikuti dengan menekan tombol

enter.

Password : isi dengan password dari user, diikuti dengan

menekan tombol enter.

Jika berhasil login, akan tampil seperti pada gambar

30

Page 31: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 3.7 Tampilan Lembar Kerja Telnet

Setelah berhasil login kita bisa mengendalikan server dari client, seakan-akan

kita berada didepan server. Misal pada praktikum ini kami menjalankan perintah

untuk melihat isi file dengan perintah ls dan perintah lainnya. Lebih lengkapnya

seperti pada hasil praktikum berikut.

Praktikum melakukan remote server dengan telnet.

1. melihat isi file

Gambar 3.8 Tampilan Daftar File

2. pindah ke user, sebagai root.

31

Page 32: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 3.9 Tampilan Lembar Kerja Telnet

3. menambah user baru.

Gambar 3.10 Tampilan Lembar Kerja Telnet

5. Keluar dari telnet, dengan menjalan perintah berikut

Dengan memakai MS-DOS.1. Jalakan MS-DOS pada windows XP Profesional

Klik Stara > Klik Run

Gambar 3.11 Tampilan Kotak Dialog Run

Ketikan cmd > Klik Tombol OK.

Pada layar akan muncul tampilan MS-DOS

32

ayounk@nakkampung:/$exit

Page 33: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 3.12 Tampilan MS DOS

2. Lakukan perintah telnet ke server, dengan menjalankan perintah berikut.

Hasilnya seperti pada gambar.

Gambar 3.13 Tampilan Login ke Server

Ketikan user dan password diikuti dengan menekan tombol enter.

Jika berhasil di layar akan tampil, tampilan seperti berikut

Gambar 3.14 Tampilan Hasil Koneksi ke Server Telnet

3. Keluar dari telnet.

33

ayounk@nakkampung:/$exit

Page 34: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Modul 4

A. Tujuan Pembelajaran.Setelah melakukan praktikum ini, diharapkan.

1. Siswa mampu menjelsakan system kerja dari ssh

2. Siswa mampu meyebutkan paket ssh server dan ssh client.

3. Siswa mampu menjelaskan kelebihan dan kekurangan dari ssh.

4. Siswa mampu melakukan instalasi dan konfigurasi ssh server dan client.

B. Dasar Teori.

Secure Shell (ssh) adalah suatu protokol yang memfasilitasi sistem komunikasi

yang aman diantara dua sistem yang menggunakan arsitektur client/server, serta

memungkinkan seorang user untuk login ke server secara remote. Berbeda

dengan telnet dan ftp yang menggunakan plain text, SSH meng-enkripsi data

selama proses komunikasi sehingga menyulitkan intruder yang mencoba

mendapatkan password ya ng tidak dienkripsi. Fungsi utama aplikasi ini adalah

untuk mengakses mesin secara remote. Bentuk akses remote yang bisa

diperoleh adalah akses pada mode teks maupun mode grafis/X apabila

konfigurasinya mengijinkan

SSH dirancang untuk menggantikan service-service di sistem unix/linux yang

menggunakan sistem plain-text seperti telnet, ftp, rlogin, rsh, rcp, dll). Untuk

menggantikan fungsi ftp dapat digunakan sftp (secure ftp), sedangkan untuk

menggantikan rcp (remote copy) dapat digunakan scp (secure copy).

Dengan SSH, semua percakapan antara server dan klien di-enkripsi. Artinya,

apabila percakapan tersebut disadap, penyadap tidak mungkin memahami isinya.

Bayangkan seandainya Anda sedang melakukan maintenance server dari jauh,

tentunya dengan account yang punya hak khusus, tanpa setahu Anda, account

dan password tersebut disadap orang lain, kemudian server Anda dirusak

setelahnya.

34

SSH Server

Page 35: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Implementasi SSH yang banyak dipakai saat ini adalah OpenSSH, aplikasi ini

telah dimasukkan kedalam berbagai macam distribusi linux. Redhat Linux versi 9

sudah menyediakan program tersebut dalam format RPM.

Fitur-fitur SSH

Protokol SSH menyediakan layanan sbb.:

Pada saat awal terjadinya koneksi, client melakukan pengecekan apakah host

yang dihubungi sudah terdaftar pada client atau tidak

Client mengirimkan proses autentifikasi ke server menggunakan teknik

enkrisp 128 bit

Semua data yang dikirimkan dan diterima menggunakan teknik enkripsi 128

bit sehingga sangat sulit u dibaca tanpa mengetahui kode enkripsinya

Client dapat memforward aplikasi Xwindows / X11 ke server, layanan ini

disebuat

C. Praktikum.

1. Untuk mendapatkan hak akses penuh dari sistem Linux, terlebih dahulu

kita harus login sebagai root. Apabila kita sudah terlanjur login sebagai user biasa

kita bisa, pindah user dengan mengetikan perintah su diikuti dengan menekan

tombol enter dan ketikan password root.Seperti perintah berikut.

2. Aktifkan program console, dengan menjalankan perintah berikut :

Klik Tombol Start Application > System > Terminal Program (Konsole). Pada

layar akan ditampilkan seperti berikut :

Gambar 4.1. Tampilan Konsule

35

linkzir@nakkampung:~$ suPassword:

Page 36: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

3. Lakukan pengecekan ip_address pada mechine server, dengan

menjalankan perintah berikut.

Hasil dari perintah di atas seperti yang ditampilkan pada gambar.

Gambar 4.2. Tampilan Hasil ifconfig

Apabila output yang ditampilkan seperti pada gambar di atas, artinya ip_address

pada mechine server sudah dikonfigurasi, hal ini penting karena tiap akan

melakukan ssh ke server dari client, terlebih dahulu kita harus mengetahui

ip_address dari server.

3. Lakukan pengecekan paket SSH Server pada mechine server, apakah sudah

terinstall atau belum, dengan menjalankan perintah, berikut.

Jika ditampilkan hasil seperti pada gambar berikut, artinya paket SSH server

belum diinstall dan kita harus melakukan installasi.

Gambar 4.3. Tampilan Hasil Pengecekan Paket SSH

36

nakkampung:~# ifconfig

nakkampung:~# dpkg -l ssh

Page 37: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

4. Installasi paket ssh, dengan langkah berikut:

Jalankan perintah installasi berkut.

Pada layar akan muncul tampilan seperti pada gambar, berikut. Masukan CD 1 dari distro Linux Debian tekan tombol ENTER.

Gambar 4.4. Tampilan Proses Installasi Paket SSH

Lanjutkan proses instalasi dengan mengikuti perintah yang direkomendasikan oleh system. Sampai terakhir muncul tampilan seperti gambar berikut.

Gambar 4.5. Tampilan Sukses Proses Installasi.

Jika tampilan muncul seperti tampilan di atas, proses installasi paket ssh

berjalan sukses, dan selanjutkan kita bisa melakukan pengujian dengan

melakukan ssh ke localhost.

5. Lakukan restart sevice ssh, dengan menjalankan perintah berikut.37

nakkampung:~# apt-get install ssh

Page 38: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Jika pada layar muncul seperti pada tampilan gambar berikut, service ssh berjalan dengan baik.

Gambar 4.6. Tampilan Service SSH Server.

Untuk melakukan stop service ssh jalankan perintah

Untuk menjalankan kembali serivice ssh, jalankan perintah berikut.

6. Lakukan pengujian ssh, dengan melakukan ssh ke localhost, jalankan perintah berikut.

Pada layar akan tampil seperti pada gambar.

Gambar 4.7. Tampilan Proses Melakukan Pengujian SSH ke Localhost .

Apabila baru pertama kali kita melakukan ssh ke server maka akan ada

konfirmasi apakah kita setuju untuk melanjutkan koneksi. Jika setuju jawab yes

dan jika tidak jawab no.

Jika ktia menjawab yes maka system meminta kita untuk memasukan password

dari root.

38

nakkampung:~# ssh localhost

nakkampung:~# /etc/init.d/ssh restart

nakkampung:~# /etc/init.d/ssh stop

nakkampung:~# /etc/init.d/ssh start

Page 39: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 4.8. Tampilan Proses Login ke Server SSH.

masukan password root pada mechine server, diikuti dengan menekan enter.

7. Keluar dari tssh, bisa menjalankan perintah berikut.

hasilnya seperti berikut.

8. Proses remote diatas bisa dilakukan dari komputer lain atau client. melihat

kejadian diatas saat kita atau orang lain melakukan remote login dengan ssh ke

mechine server, secara default mechine server mengijinkan kita untuk login

sebagai root, mungkin kita berpikir masalah keamanan bila seseorang bisa login

sebagai root pada mechine server maka orang itu akan bisa melakukan apa saja

pada mechine server kita. Dan untuk memblok orang lain tidak bisa login sebagai

root dengan ssh, maka pada mechine server harus melakukan sedikit

konfigurasi.

9. Lakukan konfigurasi file sshd_config untuk memberi rule user untuk login ke

server. jalakan perintah berikut.

lakukan perubahan pada baris berikut pada secara default PermitRootLogin yes diset yes dan rubah menjadi no. hasilnyas sepertri berikut.

39

nakkampung:~#exit

nakkampung:~# exitlogoutConnection to 192.168.10.254 closed.nakkampung:~#

nakkampung:~# vi /etc/ssh/sshd_config

# Authentication:LoginGraceTime 600PermitRootLogin noStrictModes yes

Page 40: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

10.Lakukan restart service ssh, dengan menjalakan perinah berikut.

11.Lakukan pengujian dengan melakukan remote login ke server dan input kan

password root jika muncul tampilan seperti berikut maka proses perubahan

sukses.

nakkampung:~# ssh 192.168.10.254

pada tampilan di atas system akan menolak password root dan untuk bisa

melakukan remote login ke server kita harus login sebagai user biasa, dan jalan

satu-satunya kita harus terdaftar dahulu sebagai user di komputer server. langkah

untuk menambah user pada server seperti pada langkah 13.

12.Menambah user baru, jalankan perintah berikut.

Setelah service SSH berjalan dengan baik pada mechine server, sekarang kita

40

nakkampung:~# /etc/init.d/ssh restart

The authenticity of host '192.168.10.254 (192.168.10.254)' can't be established.RSA key fingerprint is 12:4b:89:f0:b3:98:07:39:13:34:94:6f:2e:aa:59:6f.Are you sure you want to continue connecting (yes/no)? yesWarning: Permanently added '192.168.10.254' (RSA) to the list of known hosts.Password:Password:

nakkampung:~# adduser tesanAdding user `tesan'...Adding new group `tesan' (1011).Adding new user `tesan' (1011) with group `tesan'.Creating home directory `/home/tesan'.Copying files from `/etc/skel'Enter new UNIX password:Retype new UNIX password:passwd: password updated successfullyChanging the user information for tesanEnter the new value, or press ENTER for the default Full Name []: Room Number []: Work Phone []: Home Phone []: Other []:Is the information correct? [y/N] y

Page 41: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

bisa melakukan remote login dari PC client ke server atau dari PC ke PC. pada

praltikum ini kami akan melakuak remote login dari client dengan sistem operasi

windows XP Profesioanl. Langkah-langkahnya seperi pada hasil praktikum

berikut.

Melakukan Remote Login dengan SSH dari sisi client dengan sistem operasi windows.

Untuk dapat melakukan remote login dari sisi client windiws, pada client harus

ada software yang bisa mendukung ssh, pada praktikum ini kami menggunakan

software PuTTY. Adapun langkah untuk melakukan remote ke sever seperti

berikut.

1. Lakukan pengecekan konektifitas ke server, dengan menjalankan perintah

berikut.

Jika hasil ping tampil seperti pada gambar berikut, artinya client sudah

terkoneksi dengan server.

Gambar 4.9. Tampilan Hasil Ping ke Komputer Server

2. Aktifkan software Putty, pada layar akan muncul kotak dialog PuTTY

configuration seperti pada gambar.

41

c:\ping 192.168.10.254

Page 42: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 4.10. Tampilan Kotak Dialog Configuration Putty

Keterangan :Host Name (or IP address) : isi dengan ip_address dari mechine server/pc

yang akan di remote.

Port : isi dengan port dari ssh yaitu 22 (port akan

otomatis terisi saat kita memilih protocol).

Protocol : pada protocol pilih SSH

Saved Sessions : ketikan namaserver atau PC untuk lebih

mudah mengingatnya.

3. Setelah selesai melakukan konfigurasi, klik tombol Save.

4. Pilih dan klik nama server yang akan diremote dan klik open, seperti pada

gambar

Gambar 4.11. Tampilan Kotak Dialog Putty

pada layar akan muncul tampilan berikut,

42

Page 43: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 4.12. Tampilan Login Ke SSH Server

Keterangan : nakkampung login : : isi dengan username, yang sudah didaftarkan pada

mechine server. Diikuti dengan menekan tombol

enter.

Password : isi dengan password dari user, diikuti dengan

menekan tombol enter.

Jika berhasil login, akan tampil seperti pada gambar

Gambar 4.13. Tampilan Lembar Kerja SSH Server dg User tesan

Pada tampilan di atas kita login sebai user tesan bukan root, karena pada

server kita sudah meberi rule user mana yang bisa login untuk menjaga

keamanan, dan jika kita ingin melakuakn konfigurasi server bisa melakukan

pidah hak akses dari user biasa ke root dengan mengetikan perintah

43

tesan@nakkampung:~$ su

Page 44: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

selanjutnya masukan password root.

5. Keluar dari ssh. Jalankan perintah berikut

Modul 544

tesan@nakkampung:~$ exit

Page 45: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

A. Tujuan Pembelajaran.Setelah melakukan praktikum ini, diharapkan.

1. Siswa mampu menjelsakan pengertian DHCP

2. Siswa mampu menjelaskan kegunaan DHCP dan paket installasi DHCP.

3. Siswa mampu menjelaskan kelebihan dan kekurangan dari DHCP.

4. Siswa mampu melakukan konfigurasi DHCP server dan client.

B. Dasar Teori.Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) merupakan protocol jaringan yang

secara otomatis menunjuk informasi TCP/IP kepada komputer client. Masing-

masing DHCP client terhubung ke server DHCP sentral yang berfungsi

mengembalikan konfigurasi jaringan client termasuk IP address, gateway, and

DNS servers.

DHCP berfungsi untuk pengiriman secara cepat konfigurasi jaringan client. Ketika

mengkonfigurasi sistem client, administrator dapat memilih DHCP dan tidak

harus memasukkan IP address, netmask dan gateway atau DNS servers. Clien

memperoleh informasi dari server DHCP. Selain itu, jika sebuah laptop atau jenis

mobile komputer yang lain dikonfigurasi untuk DHCP, maka dapat dipindahkan

dari kantor satu ke kantor lain tanpa menkonfigurasi kembali selama masing-

masing kantor memiliki server DHCP yang

memungkinkan komputer tersebut terhubung ke jaringan.

Mengkonfigurasi server DHCPAnda bisa mengkonfigurasi sebuah server DHCP dengan mengggunakan file

/etc/dhcpd.conf. DHCP juga menggunakan file /var/lib/dhcp/dhcpd.leases untuk

menyimpan transaksi database client.

Konfigurasi FileLangkah pertama dalam mengkonfigurasi server DHCP adalah membuat

konfigurasi file informasi jaringan untuk client. Opsi umum dapat di deklarasikan

untuk semua client, atau pilihan dapat dideklarasikan untuk masing- masing

45

DHCP Server

Page 46: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

client. Konfigurasi fle dapat berisi berbagai tab extra atau baris kosong untuk

pemformatan yang lebih mudah. Kata kuncinya adalah “case- insensitive, dan

baris yang dimulai dengan tanda pagar (#) dianggap komentar.

Ada dua bentuk pernyataan dalam konfigurasi file :

tugas atau pilihan konfigurasi jaringan apa yang dikirm ke client Deklarasi

menggambarkan topologi jaringan, menggambarkan client, menyediakan alamat-

alamat untuk client atau mengaplikasikan kelompok parameter ke kelompok

deklarasi. Beberapa parameter harus dimulai dengan kata kunci option dan

dianggap sebagai pilihan. Pilihan mengkonfigurasi opsi DHCP, dimana parameter

mengkonfigurasi nilai yang bukan opsional atau mengkontrol bagaimana server

DHCP bekerja. Parameters (termasuk opsi) dideklarasikan sebelum sebuah

bagian disertakan dalam tanda kurung kurawal ({ }) dianggap parameter global.

C. Praktikum.Dalam praktikum membuat Server DHCP ini peralatan yang dipakai yaitu :

1 Unit PC Celeron 1,8 Ghz, yang difungsikan sebagai server, dengan

OS Linux Debian

1 Unit Laptop P4 2.4 Ghz, yang difungsikan sebagai client, dengan OS

Windows XP Profesional.

1 PC PIII 600MB, yang difungsikan sebagai client dengan OS Linux

Debian

1 Unit Switch 8 Port.

Pada praktikum kami melakukan configurasi dari awal seperti configurasi IP pada

mechine server, instalasi DHCP Server, configurasi file DHCP, configurasi

mechine client, melakukan test hasil configurasi server DHCP. Hasil dari

percobaan yang kami lakukan seperti berikut.

1. Untuk dapat memiliki hak akses secara penuh pada system Linux kita harus

login sebagai root.

2. Melakukan pengecekan ip adress, pada mechine server, dengan menjalankan

perintah berikut.

Output yang ditampilkan.

46

linknix:~# ifconfig

Page 47: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 5.1. Tampilan Hasil Ifconfig

3. Melakukan configurasi ulang ip address pada mechine server secara static.

File konfigurasi disimpan pada /etc/network/interfaces. Untuk melakukan edit

file dapat menggunakan batnuan editor, seperti vi atau editor lainnya. Dengan

menjalankna perintah dan mengikuti file konfigurasi seperti berikut.

isi file configurasi /etc/network/interfaces

Simpan hasil konfigurasi, dengan menekan tombol : Esc + :wq 4. Lakukan restart network mechine server. Dengan menjalankan perintah

47

linknix:~# vi /etc/network/interfaces

#This file describes the network interfaces available on your system

# and how to activate them. For more information, see interfaces(5).

# The loopback network interface

auto lo

iface lo inet loopback

# The primary network interface

auto eth0

iface eth0 inet static

address 192.168.10.254

netmask 255.255.255.0

network 192.168.10.0

broadcast 192.168.10.255

gateway 192.168.10.254

Page 48: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

berikut.

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.2. Tampilan Hasil Restart Service Network

5. Lakukan pengecekan hasil konfigurasi IP Address yang baru dilakukan.

Dengan menjalankan perintah berikut.

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.3. Tampilan Hasil ifconfig untuk pengecekan ip

setelah menchine server kita konfigurasi dengan memberi ip statis, langkah

selanjutnya yaitu melakukan installasi paket DHCP dan konfigurasi file DHCP.

6. Lakukan pencarian paket DHCP3-Server. Dengan menjalankan perintah

berikut.

48

linknix:~# /etc/init.d/networking restart

linknix:~# ifconfig

linknix:~# apt-cache search dhcp3-server |grep server |more

Page 49: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.4. Tampilan Hasil Pencarian Paket DHCP

7. Melakukan installasi paket DHCP3-Server. Dengan menjalankan perintah

berikut.

Setelah mengetikan perintah installasi dan menekan tombol Enter, pada layar

akan ditampilkan kotak dialog seperti pada gambar berikut.

Gambar 5.5. Tampilan Proses Installasi Paket DHCP

Masukan CD Linux Binary 3, dan tekan tombol Enter. Pada layar akan tampil

kotak dialog seperti pada gambar berikut.

49

linknix:~# apt-get install dhcp3-server

Page 50: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Untuk melanjutkan proses instalasi tekan Enter. Pada layar akan muncul

kotak dialog seperti pada gambar berikut.

Pada kotak dialog di atas ketikan nama interface yang kita setting untuk

DHCP. Karena pada menchine server hanya ter-install 1 NIC maka kami

mengetikan eth0. Dilanjutkan dengan menekan tombol Enter. Untuk

selanjutknya tinggal memilih OK dan diikuti menekan tombol Enter, sampai

proses instalasi selesaia. Maka dilayar akan ditampilkan layar konsole seperti

pada gambar.

Gambar 5.6. Tampilan Proses Installasi Paket DHCP Sukses

Secara otomatis setelah melakukan installasi paket dhcp3-server akan

terbentuk folder dhcp3 dan file-file konfigurasinya pada direktory /etc/dhcp3.

Untuk melihat isi file DHCP3 dengan menjalankan perintah berikut.

50

Page 51: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.7. Tampilan Folder DHCP dan File Konfigurasi

8. Lakukan restart service DHCP. Dengan menjalankan peritah berikut.

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.8. Tampilan Proses Restart Service DHCP

9. Melakukan konfigurasi DHCP Server. Konfigurasi utama untuk server DHCP

pada Linux Debian adalah /etc/dhcp3/dhcpd.conf. Server ini sangat flesibel

dan bisa dikonfigurasi untuk menjalakan banyak service, tetapi dalam bentuk

paling sederhana, file ini akan kelihatan seperti pada tabel isi file dhcp.conf.

Isi file konfigurasi dhcpd.conf

51

linknix:~# ls /etc/dhcp3/

linknix:~# vi /etc/dhcp3/dhcpd.conf

# option definitions common to all supported networks...option domain-name "kampoeng.net";option domain-name-servers ns.kampoeng.net;

# If this DHCP server is the official DHCP server for the local# network, the authoritative directive should be uncommented.authoritative;

# A slightly different configuration for an internal subnet. subnet 192.168.10.0 netmask 255.255.255.0 { range 192.168.10.150 192.168.10.254; option domain-name-servers ns.kampoeng.net; option domain-name "kampoeng.net"; option routers 192.168.10.254; option broadcast-address 192.168.10.0; default-lease-time 600; max-lease-time 7200;}

linknix:~# /etc/init.d/dhcp3-server restart

Page 52: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Simpan hasil konfigurasi. Esc + :wq10. Lakukan restart service sever DHCP. Dengan menjalankan perintah berikut.

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.9. Tampilan Proses Restart Service DHCP

Setelah proses configurasi ip-address, installasi paket DHCP, configurasi dhcp

selesai, dan server DHCP sudah bisa dijalankan, alangkah selanjutnya adalah

configurasi mechine client. Pada percobaan ini kami akan melakukan configurasi

mechine pada client dengan os Linux dan Windows. Hasil configurasinya seperti

berikut.

Konfigurasi Mechine Client dengan Sistem Operasi Windows Xp Profesional.Untuk melakukan konfigurasi pada client dengan sistem operasi windows, dapat

mengikuti perintah berikut.

1. Klik start > Control Panel. Shingga pada layar kan ditampilkan kotak dialog

kontrol panel seperti pada gambar berikut.

52

linknix:~# /etc/init.d/dhcp3-server restart

Klik Icon Network ini

Page 53: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 5.10. Tampilan Control Panel

2. Pilih dan klik double icon Network Connections, Pada layar akan ditampilkan

tampilan seperti gambar berikut.

Gambar 5.10. Tampilan Network Connection

3. Klik kanan pada Local Area Connection, lalu pilih properties, pada tampilan

local area connection properties ada beberapa item protokol, seperti gambar.

Gambar 5.11. Kotak Dialog Properties Local Area Conection

4. Selanjutnya kita pilih dan klik Internet Protocol (TCP/IP)

5. Klik pilih Properties, untuk melakukan setting IP, di layar akan muncul kotak

dialog Internet Protocol (TCP/IP) > Selanjutnya pilih dan klik Obtain an IP

53

Klik Kanan Icon Local Area Network

Klik tombol properties

Page 54: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

address automatically, untuk men-setting ip secara DHCP, seperti gambar

berikut.

Gambar 5.12. Kotak Dialog Iternet Protocol (TCP/IP) Properties

6. Klik tombol OK

7. Klik tombol Close

8. Restart Komputer client.

9. Setelah komputer di restart lakukan pengecekan ip yang diberi oleh server,

dengan menjalankan perintah berikut.

Output yang ditampilkan pada layar.

54

ipconfig /all

Pilih Kedua Option Berikut

Page 55: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 5.13. Tampilan IP Address pada Sisi Client

Dari hasil di atas mechine client yang melakukan broadcast pertama ke server

akan diberi IP paling besar yaitu 192.168.10.253 dari range yang disetting

pada server dhcp yaitu 192.168.10.150 s/d 192.168.10.254 (untuk ip

192.168.10.254 sudah dipakai oleh server maka untuk client yang broadcast

pertama akan diberi ip address 192.168.10.253)

10.Lakukan pengecekan koneksi ke mechine server atau client lain, dengan

menjalankan perintah berikut.

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.13. Tampilan Hasil Ping ke Server

Konfigurasi Mechine pada Client dengan Sistem Operasi Linux Debian.

55

ping 192.168.10.254

Page 56: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Untuk melakukan configurasi pada client dengan sistem operasi linux debian,

dapat mengikuti langkah berikut.

1. Login sebagai root.

2. Lakukan konfigurasi file /etc/network/interface, dengan mengikuti file

konfigurasi berikut.

Isi file /etc/network/interfaces pada mechine client.

3. Restart service networking pada mechine client. Dengan menjalankan

perintah berikut.

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.14. Tampilan Hasil Restart Service Network

4. Lakukan pengecekan hasil configurasi. Dengan menjalankan perintah

berikut.

56

salnux:/# vi /etc/network/interfaces

auto lo eth0iface lo inet loopback

# The primary network interfaceauto eth0iface eth0 inet dhcp

salnux:/# vi /etc/network/interfaces

Page 57: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.15. Tampilan Hasil Ifconfig pada Client

Dari hasil di atas mechine client yang melakukan broadcast ke dua ke server

akan mendaptkan IP addres 192.168.10.252, dari renge ip 192.168.10.150

s/d 192.168.10.254. (untuk IP 192.168.10.254 dipakai oleh server).

5. Cek konektifitas ke mechine client lain atau ke server. Dengan menjalankan

perintah berikut.

Output yang ditampilkan pada layar.

Gambar 5.16. Tampilan Hasil Ping ke Server

Untuk memastikan bahwa IP pada mechine client akan mengikuti range

yang direkomendasikan oleh server, pada percobaan kali ini kami juga

melakukan perubahan configurasi dhcpd.conf dengan meng-edit range ip 57

salnux:/# ifconfig

salnux:/# ping 192.168.10.254

Page 58: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

pada server DHCP, yang dulunya 192.168.10.150 s/d 192.168.10.254 kami

rubah menjadi 192.168.10.1 s/d 192.168.10.5. dan setelah dilakukan restart

pada mechine server dan mechien client maka didapatkan hasil seperi pada

gambar.

Output setelah dilakukan perubahan range pada server.

Gambar 5.17. Tampilan Hasil ifconfig untuk mengecek hasil perubahan IP.

Dari hasil tampilan gambar di atas ip address yang dulunya 192.168.10.252

pada mechine client sudah berubah menjadi 192.168.10.5.

Modul 658

Page 59: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

A. Tujuan Pembelajaran.Setelah melakukan praktikum ini, diharapkan.

1. Siswa mampu menjelsakan pengertian DNS

2. Siswa mampu menjelaskan kegunaan DNS dan paket installasi DNS.

3. Siswa mampu melakukan konfigurasi DNS server dan client.

B. Dasar Teori.Sejarah DNSSebelum dipergunakannya DNS, jaringan komputer menggunakan HOSTS files

yang berisi informasi dari nama komputer dan IP address-nya. Di Internet, file ini

dikelola secara terpusat dan di setiap loaksi harus di copy versi terbaru dari

HOSTS files, dari sini bisa dibayangkan betapa repotnya jika ada penambahan 1

komputer di jaringan, maka kita harus copy versi terbaru file ini ke setiap lokasi.

Dengan makin meluasnya jaringan internet, hal ini makin merepotkan, akhirnya

dibuatkan sebuah solusi dimana DNS di desain menggantikan fungsi HOSTS

files, dengan kelebihan unlimited database size, dan performace yang baik. DNS

adalah sebuah aplikasi services di Internet yang menerjemahkan sebuah domain

name ke IP address. Sebagai contoh, www untuk penggunaan di Internet, lalu

diketikan nama domain, misalnya: yahoo.com maka akan di petakan ke sebuah

IP mis 202.68.0.134. Jadi DNS dapat di analogikan pada pemakaian buku

telepon, dimana orang yang kita kenal berdasarkan nama untuk

menghubunginya kita harus memutar nomor telepon di pesawat telepon. Sama

persis, host komputermengirimkan queries berupa nama komputer dan domain

name server ke DNS, lalu oleh DNS dipetakan ke IP address.

Domain Name System (DNS)DNS adalah singkatan dari Domain Name System. Kadang-kadang diartikan

sebagai Domain Name Server, jika sedang membahas server. DNS berfungsi

untuk mengatur proses penerjemahan nama domain ke nomor IP atau

sebaliknya. DNS adalah juga sistem database yang terdistribusi, sehingga

memungkinkan setiap bagian dari database dikelola secara terpisah.

59

DNS Server

Page 60: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

DNS bekerja dengan konsep client-server, yang menjalankan fungsi sebagai

server adalah server DNS. Di dunia *nix (Unix/Linux) biasanya dipakai program

yang bernama named dari paket Berkeley Internet Name Domain (BIND) yang

saat ini versi terbarunya yaitu BIND9, sedangkan di sisi klien disebut dengan

resolver.

Database DNS mempunyai struktur yang mirip dengan pohon yang terbalik atau

direktori dalam sistem operasi *nix. Kalau root direktori diberi lambang dengan

karakter garis miring (/), dalam DNS root dilambangkan dengan karakter titik (.).

Antara nama domain dan sub-domain dipisahkan dengan karakter titik juga.

DNS memegang peranan penting dalam komunikasi melalui Internet. Karena kita

mengetahui komputer saling mengenal dan berkomunikasi memakai nomor IP.

Sedangkan manusia lebih mudah berkomunikasi dengan nama. Sebagai contoh,

lebih mudah bagi kita mengirim e-mail dengan alamat [email protected],

daripada salman@[202.159.11.155]. Demikian juga akan lebih mudah mengingat

nama host www.salman.or.id dari pada nomor IP-nya.

Selain digunakan di Internet, DNS juga dapat di implementasikan ke private

network atau intranet dimana DNS memiliki keunggulan seperti:

1. Mudah, DNS sangat mudah karena user tidak lagi direpotkan untuk

mengingat IP address sebuah komputer cukup host name (nama

Komputer).

2. Konsisten, IP address sebuah komputer bisa berubah tapi host name

tidak berubah.

3. Simple, user hanya menggunakan satu nama domain untuk mencari baik

di Internet maupun di Intranet.

Struktur DNSDomain Name Space merupakan sebuah hirarki pengelompokan domain

berdasarkan nama, yang terbagi menjadi beberapa bagian diantaranya:

Root-Level DomainsDomain ditentukan berdasarkan tingkatan kemampuan yang ada di struktur

hirarki yang disebut dengan level. Level paling atas di hirarki disebut dengan root

60

Page 61: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

domain. Root domain di ekspresikan berdasarkan periode dimana lambang

untuk root domain adalah (“.”).

Top-Level DomainsPada bagian dibawah ini adalah contoh dari top-level domains:

com Organisasi Komersial

edu Institusi pendidikan atau universitas

org Organisasi non-profit

net Networks (backbone Internet)

gov Organisasi pemerintah non militer

mil Organisasi pemerintah militer

num No telpon

arpa Reverse DNS

xx dua-huruf untuk kode negara

(id:Indonesia,sg:singapura,au:australia,dll) Top-level domains dapat berisi sec-

ond-level domains dan hosts.

Gambar 6.1 Struktur DNSSecond-Level DomainsSecond-level domains dapat berisi host dan domain lain, yang disebut dengan

subdomain. Untuk contoh: Domain Bujangan, bujangan.com terdapat komputer

(host) seperti server1.bujangan.com dan subdomain training.bujangan.com.

Subdomain training.bujangan.com juga terdapat komputer (host) seperti

client1.training.bujangan.com.

Host Names61

Page 62: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Domain name yang digunakan dengan host name akan menciptakan fully quali-

fied domain name (FQDN) untuk setiap komputer. Sebagai contoh, jika terdapat

fileserver1.detik.com, dimana fileserver1 adalah host name dan detik.com

adalah domain name.

Bagaimana DNS itu bekerja?Fungsi dari DNS adalah menerjemahkan nama komputer ke IP address

(memetakan). Client DNS disebut dengan resolvers dan DNS server disebut

dengan name servers. Resolvers atau client mengirimkan permintaan ke name

server berupa queries. Name server akan memproses dengan cara mencek ke

local database DNS, menghubungi name server lainnya atau akan mengirimkan

message failure jika ternyata permintaan dari client tidak ditemukan.

Gambar 6.2 Diagram Kerja DNSProses tersebut disebut dengan Forward Lookup Query, yaitu permintaan dari

client dengan cara memetakan nama komputer (host) ke IP address.

1. Resolvers mengirimkan queries ke name server

2. Name server mencek ke local database, atau menghubungi name server

lainnya, jika ditemukan akan diberitahukan ke resolvers jika tidak akan

mengirimkan failure message

3. Resolvers menghubungi host yang dituju dengan menggunakan IP ad-

dress yang diberikan name server

C. Praktikum.

1. Untuk mendapatkan hak akses penuh dari sistem Linux, terlebih dahulu kita

harus login sebagai root. Apabila kita sudah terlanjur login sebagai user biasa kita

62

Page 63: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

bisa, pindah user dengan mengetikan perintah su diikuti dengan menekan tombol

enter dan ketikan password root.Seperti perintah berikut.

2. Untuk melakukan setting DNS Server kita bisa melakukan dengan berbasis

GUI (Graphis User Interface) atau berbasis text/konsole. Pada praktikum ini kami

mealakukan dengan berbasis text. Untuk itu kita terlebih dahulu harus

mengaktikan Program Terminal Konsole. Perintahnya seperti berikut :

Klik Tombol Start Application > System > Terminal Program (Konsole).

3. Lakukan pencarian paket bind9, dengan menjalankan perintah berikut..

Hasilnya seperti pada gambar berikut :

Gambar 6.3 Tampilan Hasil Pencarian Paket Bind

4. Lakukan pengecekan paket bind9, pada mechine apakah sudah terinstall atau

belum, dengan menjalankan perintah berikut.

Hasilnya seperti berikut.

63

linkzir@nakkampung:~$ suPassword:

nakkampung:~# apt-cache search bind9

nakkkampung:~# dpkg -l bind9

Page 64: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 6.4 Tampilan Hasil Pengecekan Paket Bind

Apabila pada layar konsole muncul nama paket ii bind9 x.x, artinya paket

tersebut sudah terinstall. Namun pada praktikum kali ini kami akan memulai

instalasi DNS Server dari awal untuk itu kita akan menghapus terlebih dahulu

paket BIND9 yang sudah terinstall.

5. Remove paket bind9 yang sudah ada dengan mengetikan perintah berikut.

6. Installasi paket bind9, pada distro Linux Debian paket bind9 ada pada CD

binarry 1. Perintah installasi paket seperti berikut.

selanjutnya masukan CD binarry 1 dan telan enter.

Perintah secara detail dan hasilnya seperti pada gambar berikut.

Gambar 6.5 Tampilan Proses Installasi Paket Bind

Jika proses instalasi berhasil maka akan terbentuk folder bind pada folder

/etc/bind dengan isi folder seperti berikut :

64

nakkampung:~# dpkg -P bind9

nakkampung:~# apt-get install bind9

Page 65: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

db.0 db.255 db.local named.conf named.conf.options zones.rfc1918

db.127 db.empty db.root named.conf.local rndc.key

Dari File di atas ada tiga file yang penting, seperti uraian berikut.

file named.conf.

file ini berisikan path yang saling berhubungan pada configurasi DNS

server, dan file ini tidak boleh di edit, mungkin berbeda dengan distro

lainya, seperti yang pernah saya install sebut aja Linux Red Hat9, file

named.conf yang ada pada direktori /etc/named.conf diperbolehkan untuk

kita edit misalkan untuk penambahan zone dan no ip pada mechine kita.

Mungkin beda antara Debian dan Redhat seperti itu, dan mungkin anda

bertaya kalau kita ingin menambahkan konfigurasi untuk DNS di debian

dimana? Debian menyediakan file yang bernama named.conf.local, file ini

lah yang bisa kita edit, dan file ini sudah di include kan pada file

named.conf, lebih lengkanpya kita bisa melihat isi filenya, dengan

mengetikan perintah.

vim /etc/bind/named.conf, isi filenya seperti berikut.

// This is the primary configuration file for the BIND DNS

server named.

//

// Please read /usr/share/doc/bind9/README.Debian.gz for

information on the

// structure of BIND configuration files in Debian,

*BEFORE* you customize

// this configuration file.

//

// If you are just adding zones, please do that in

/etc/bind/named.conf.local

65

Catatan : Paket yang kita install bawaan dari Debian, jika kita menginstall paket BIND9 dari Source hasil download di Internet kita dapat menentukan sendiri letak file configurasi dari BIND9

Page 66: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

include "/etc/bind/named.conf.options";

// prime the server with knowledge of the root servers

zone "." {

type hint;

file "/etc/bind/db.root";

};

// be authoritative for the localhost forward and reverse

zones, and for

// broadcast zones as per RFC 1912

zone "localhost" {

type master;

file "/etc/bind/db.local";

};

zone "127.in-addr.arpa" {

type master;

file "/etc/bind/db.127";

};

file db.root

file ini berisikan server dari DNS yang ada di seluruh dunia, dan sebaiknya

kita tidak usah melakukan peng-editan atau perubahan pada file ini.

file named.conf.local

file inilah yang disediakan oleh Debian yang bisa kita edit, dan apabila ada

kesalahan pada konfigurasi DNS kita cukup mengecek file ini dan path file

yang diincludekan pada file nemed.conf.local

7. Lakukan configurasi file DNS pada direktory /etc/bind/named.conf.local

Mungkin berbeda dengan distro linux lainnya seperti red hat yang mana file

configurasi utamaya ada pada named.conf. Karena pada debian file yang perlu

kita edit ada pada named.conf.local dan named.conf memuat path yang saling

berhubungan dengan file-file DNS, bila ada kesalahan konfigurasi DNS cukup kita

66

Page 67: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

mengecek pada named.conf.local

8. Configurasi file /etc/bind/named.conf.local, perintah dan isi filenya seperti

berikut.

Tambahkan isi file berikut.

9. Setelah configurasi file /etc/bind/named.conf.local selanjutnya kita harus

membuat dua file yang harus kita letakan pada folder /var/cache/bind yang

pertama db.kampoeng dan file yang kedua file db.168, untuk memudahkan kita

bisa mengcopy yang sudah ada, selanjutnya kita konfigurasi. Perintahnya seperti

berikut.

10.Untuk memastikan apakah file db.kampoeng dan db.168 sudah ada pada

direktori /var/cache/bind, anda bisa mengecekan dengan menjalankan perintah

berikut.

67

nakkampung:~# vim /etc/bind/named.conf.local

zone "kampoeng.net" IN {

type master;

file "/var/cache/bind/db.kampoeng";

};

zone "10.168.192.in-addr.arpa" IN {

type master;

file "/var/cache/bind/db.168";

};

nakkampung:~# cp /etc/bind/db.local /var/cache/bind/db.kampoeng

nakkampung:~# cp /etc/bind/db.255 /var/cache/bind/db.168

nakkampung:~# ls -l /var/cache/bind/

Page 68: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Hasilnya seperti berikut.

Gambar 6.6 Tampilan Hasil Penecekan File Konfigurasi Bind

11. Lakukan peng-editan file db.kampoeng, jalankan perintah berikut.

isi file konfigurasinya seperti berikut.;

; BIND data file for local loopback interface

;

$TTL 604800

@ IN SOA ns.kampoeng.net.

[email protected]. (

3507 ; Serial

604800 ; Refresh

86400 ; Retry

2419200 ; Expire

604800 ) ; Negative Cache TTL

;

IN NS ns.kampoeng.net.

IN MX 10 mail.kampoeng.net.

ns A 192.168.10.168

www IN CNAME ns

68

nakkampung:~# vim /var/cache/bind/db.kampoeng

Page 69: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

cyber IN CNAME ns

belajar IN CNAME ns

mail IN CNAME ns

abyong-blog IN CNAME ns

Lakukan penyimpanan hasil configurasi, Tekan Ecs -> :wq

12. Lakukan configurasi file db.168, jalankan perintah berikut.

isi filenya seperti berikut.;

; BIND reverse data file for broadcast zone

;

$TTL 604800

@ IN SOA ns.kampoeng.net

[email protected]. (

3507 ; Serial

604800 ; Refresh

86400 ; Retry

2419200 ; Expire

604800 ) ; Negative Cache

TTL

;

@ IN NS localhost.

IN NS ns.kampoeng.net.

IN PTR ns.kampoeng.net.

168 IN PTR www.kampoeng.net.

69

nakkampung:~# vi /var/cache/bind/db.168

Page 70: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

168 IN PTR cyber.kampoeng.net.

168 IN PTR belajar.kampoeng.net.

168 IN PTR mail.kampoeng.net.

168 IN PTR abyong-blog.kampoeng.net.

Lakukan penyimpanan hasil configurasi, Tekan Ecs -> :wq

13. Tambakan scrip search kampoeng.net pada file /etc/resolv.conf, lengkapnya

seperti berikut.

Gambar 6.7 Tampilan Konfigurasi /etc/resolv.conf

14. Lakukan restart service bind9, dengan menjalankan perintah berikut.

Hasilnya Seperti berikut :

Gambar 6.8 Tampilan Restart Service bind9

Untuk menghentikan service bind9, perintahya seperti berikut

nakkampung:~# /etc/init.d/bind9 stopMenjalankan kembali service bind9, perintahya seperti berikut.

nakkampung:~# /etc/init.d/bind9 start

70

nakkampung:~# /etc/init.d/bind9 restart

Page 71: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

15. Lakukan pengencekan apakah service bind9 sudah berjalan dengan baik,

dengan menjalankan perintah berikut.

Hasilnya seperti berikut.

Gambar 6.8 Tampilan dari /var/log/syslog

16. Selain mengecek apakah DNS kita berjalan dengan baik dengan melihat syslog-

nya, kita juga bisa menjalakan perintah nslookup ke nomor ip dan ke nama

domain yang sudah kita buat, seperti berikut.

melakukan nslookup ke nomor ip.

hasilnya seperti berikut.

Gambar 6.9 Tampilan Hasil nslookup ke ip server

71

nakkampung:~# tail -f /var/log/syslog

nakkampung:~# nslookup 192.168.10.168

Page 72: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Melakukan nslookup ke nama domain.

hasilnya seperti berikut.

Gambar 6.10 Tampilan Hasil nslookup ke domain.

Modul 7

72

nakkampung:~# nslookup www.kampoeng.net

Page 73: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

A. Tujuan Pembelajaran.Setelah melakukan praktikum ini, diharapkan.

1. Siswa mampu menjelsakan pengertian Web server

2. Siswa mampu melakukan installasi dan konfigurasi Web Server Linux

3. Siswa mampu melakukan troubleshoting web server pada Linux

B. Dasar Teori.Apache web ServerWeb server adalah software yang memberikan layanan web. Web server meng-

gunakan

protocol yang disebut dengan HTTP (HyperText Transfer Protocol). Anda

mempunyai banyak pilihan di dunia open source, tergantung pada keperluan

Anda. Salah satu web server yang sangat terkenal dan menjadi standar de facto

setiap distribusi Linux, yaitu Apache.Apache adalah nama web server yang dibuat

berbasiskan kode sumber dan ide-ide yang ada pada web server leluhurnya, yaitu

web server NCSA.

Sesuai namanya, web server NCSA dibuat oleh National Center for

Supercomputing

Applications. Tidak seperti poryek leluhurnya yang dibiayai oleh pemerintah

Amerika, web server Apache dikembangkan oleh sekelompok programer yang

bekerja tanpa dibayar oleh siapapun. Mereka mengerjakan proyek ini dengan

berbagai macam alasan, akan tetapi alasan yang paling mendasar adalah

mereka senang jika perangkat lunak mereka digunakan oleh banyak orang.

Apache adalah web server yang kompak, modular, mengikuti standar protokol

HTTP,

dan tentu saja sangat digemari. Kesimpulan ini bisa didapatkan dari jumlah

pengguna yang jauh melebihi para pesaingnya. Sesuai hasil survai yang

dilakukan oleh Netcraft, bulan Januari 2005 saja jumlahnya tidak kurang dari 68%

pangsa web server yang berjalan di Internet. Ini berarti jika semua web server

selain Apache digabung, masih belum bias mengalahkan jumlah Apache. Saat ini 73

Web Server

Page 74: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

ada dua versi Apache yang bisa dipakai untuk server produksi, yaitu versi mayor

2.0 dan versi mayor 1.3. Anda bisa menggunakan salah satu dari keduanya. Tapi

sangat dianjurkan Anda memakai versi 2.0.

Fitur ApacheMengapa kita harus memilih Apache? Tentu itu pertanyaan yang terfi kir dalam

benak Anda. Ya, tentu saja kita harus mempunyai alasan untuk segala hal,

termasuk memilih Apache sebagai web server pilihan. Mungkin daftar berikut bisa

menjadi jawabannya.

Arsitektur modular.

Mendukung banyak sistem operasi, termasuk di dalamnya adalah Windows

NT/2000/XP dan berbagai varian Unix.

Mendukung IP versi 6 (Ipv6).

Mendukung CGI (Common Gateway Interface) dan SSI (Server Side In-

clude).

Mendukung otentifi kasi dan kontrol akses.

Mendukung SSL (Secure Socket Layer) untuk komunikasi terenkripsi.

Konfi gurasi yang mudah dipahami.

Mendukung Virtual Host.

Pesan kesalahan multi bahasa dan bias dimodifikasi.

PHPPHP adalah bahasa skripting yang mendukung halaman dynamic HTML. PHP

mirip dengan SSI dari Apache, hanya jauh lebih kompleks dan memiliki modul

database untuk banyak database yang populer. PHP juga memerlukan GD

libraries SSL adalah implementasi dari Secure-Socket-Layer dari Netscape yang

akan memungkinkan koneksi yang aman lewat jaringan yang belum aman, misal,

untuk mengirim nomor kartu kredit ke form berbasis web. Frontpage adalah

perangkat authoring wysiwyg yang menggunakan beberapa ekstensi spesifik

server yang disebut webbot. Beberapa orang berpendapat bahwa frontpage

cukup baik karena dapat membuat form feedback dan diskusi web tanpa harus

mengerti html atau cgi Frontpage malah menggantikan tugas mengupload site

lewat ftp dengan publisher bawaan Frontpage jika Anda ingin mendukung

Frontpage Extension tapi tidak ingin mensetup server Windows maka Frontpage

Extension untuk server Apache adalah pilihan anda.

74

Page 75: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

MySQLMySQL adalah sebuah server database SQL multi-user dan multi-threaded. SQL

sendiri adalah salah satu bahasa database yang paling populer di dunia. Imple-

mentasi program server database ini adalah program daemon MySQLd dan be-

berapa program lain serta beberapa referensi.

C. Praktikum.Installasi Paket Apache2

1. Login ke mechine server sebagai root

2. Aktifkan program console, dengan menjalankan perintah berikut :

Klik Tombol Start Application > System > Terminal Program (Konsole). Pada

layar akan ditampilkan seperti berikut :

Gambar 7.1 Tampilan Konsole

3. Untuk memastikan bahwa sudah ada pada root, bisa menjalankan peritnah berikut.

Hasilnya seperti yang ditampilkan pada gambar berikut.

Gambar 7.2 Tampilan Hasil Perintah whoami

4. Lakukan pencarian paket apache2, dengan menjalankan perintah berikut.

75

nakkampung:~# whoami

Page 76: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

5. Melakukan Installasi Paket Apache2. dengan menjalankan perintah berikut.

Pada layar akan muncul tampilan seperti pada gambar, berikut. Masukan CD 7 dari distro Linux Debian tekan tombol ENTER.

Gambar 7.3 Proses Installasi Apache2

Jika proses installasi sukses, maka pada layar akan tampil seperti pada gambar berikut.

Gambar 7.4 Tampilan Hasil Akhir Proses Installasi Apache2

6. Jalankan service Apache2, dengan menjalankan perintah berikut.

76

nakkampung:~# apt-cache search apache2 |grep server

nakkampung:~# apt-get install apache2

nakkampung:~# /etc/init.d/apache2 start

Page 77: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Jika ditampilkan hasil seperti pada gambar berikut, artinya Service Apache2

sudah berjalan dengan baik.

Gambar 7.5 Tampilan Hasil Proses Start Service Apache2

Untuk menghentikan service apache, jalankan perintah berikut.

7. Untuk memastikan apakah service apache2 yang kita install sudah berjalan

dengan baik, lakukan pengecekan port apache2, dengan menjalakan perintah

berikut.

Pada layar akan muncul tampilan seperti pada gambar berikut.

Gambar 7.6 Tampilan Hasil Pengecekan Port Apache2

8. Lakukan pengujian web server dengan mengaktifkanweb browser, dan

ketikan http://localhost pada address bar web browser. Seperti pada gambar.

77

nakkampung:~# nmap localhost |grep http

nakkampung:~# /etc/init.d/apache2 stop

Page 78: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 7.7 Tampilan http://localhost

Jika tampilan yang muncul pada layar browser seperti di atas, artinya service

webserver sudah berjalan dengan baik.

9. Selain melakukan browsing dari web browser yang berbasis GUI, kita bisa

juga menjalankan web browser berbasis mode text, namun untuk menjalankan

web browser berbasis mode text terlebih dahulu kita harus melakukan installasi

paket lynx. dengan menjalankan perintah berikut.

Pada layar akan muncul tampilan seperti pada gambar, berikut. Masukan CD 3 dari distro Linux Debian tekan tombol ENTER.

Gambar 7.8 Proses Instalasi Paket Lynk

10. Lakukan testing dari web browser text mode, dengan menjalankan perintah berikut.

78

nakkampung:~# apt-get install lynx

nakkampung:~# lynx http://localhost

Page 79: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Hasil yang ditampilkan seperti gambar berikut.

Gambar 7.9 Hasil Pengujian Apache2 dg Web Browser Text Mode Lynk

Proses installasi paket webserver Apache2 sudah selesai, sekarang dilanjutkan dengan installasi paket PHP4.

Installasi PHP4.

1. Login ke komputer sebagai root.

2. Lakukan pecarian paket PHP4, dengan menjalankan perintah berikut.

Hasil yang ditampilkan seperti pada gambar berikut.

Gambar 7.10 Proses Pencarian Paket PHP4

3. Lakukan pengecekan paket PHP4, apakah sudah terinstall atau belum

pada mechine server kita, dan jalankan perintah berikut.

79

nakkampung:~# apt-cache search php4 |grep server-side

Page 80: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Jika hasil yang ditampilkan seperti gambar berikut, paket PHP4 belum terinstall.

Kita harus melakukan proses installasi.

Gambar 7.11 Hasil Pengecekan Paket php4

4. Lakukan installasi paket PHP4, dengan menjalakan perintah berikut.

Gambar 7.12 Proses Installasi Paket php4

5. Selain melakukan installai paket PHP4 Server, kita juga harus melakukan

install paket pendukung dari PHP4, yaitu paket libapache2-mod-php4. dan

jalankan perintah berikut.

6. Untuk melakukan testing fungsi php, buat file pada direktory /var/www

80

nakkampung:~# dpkg -l |grep php4

nakkampung:~# apt-get install libapache2-mod-php4

nakkampung:~# apt-get install php4

Page 81: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

dengan nama file phpinfo.php, dan isi file langkah pembuatannya seperti berikut.

7. Restart service apache2, dengan menjalankan perintah berikut.

Hasil yang dihasilkan seperti pada gambar berikut.

Gambar 7.13 Proses Pembuatan File phpinfo.php

8. Testing fungsi PHP, dengan menjalankan perintah berikut.

Jika hasil yang tampil seperti pada gambar berikut, artinya fungsi PHP sudah berjalan.

81

Masuk ke direktori /var/www nakkampung:~# cd /var/www Buat file phpinfo.phpnakkampung:/var/www# cat > phpinfo.php<? phpinfo(); ?>

nakkampung:/var/www# /etc/init.d/apache2 restart

nakkampung:/var/www# lynx http://localhost/phpinfo.php

Page 82: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 7.14 Tampilan Hasil Testing php dengan Browser Text Mode Lynk

Untuk melihat hasil berbasis GUI, kita dapat mengaktifkan web browser dan

mengetikan alamat http://localhost/phpinfo.php pada address bar. Jika hasil

yang tampil seperti pada gambar berikut, fungsi PHP sudah berjalan.

Gambar 7.15 Tampilan Hasil Testing php dengan Web Browser Text Mode Lyn

C. Installasi MySQL.1. Login ke komputer sebagai root.

2. lakukan pencarian paket mysql-server.4.1, dengan menjalankan

82

Page 83: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

perintah berikut.

Hasil yang ditampilkan pada layar, seperti pada gambar berikut.

Gambar 7.16 Tampilan Hasil Pencarian Paket Mysql

3. lakukan pengecekan paket mysql-server.4.1, dengan menjalankan perintah berikut.

Jika paket mysql belum terinstall lakukan proses installasi paket mysql.

4. Lakukan Installasi paket mysql-server-4.1, dengan menjalankan perintah berikut.

Gambar 7.17 Proses Installasi Paket Mysql

83

nakkampung:~# apt-cache search mysql-server

nakkampung:~# dpkg -l mysql-server

nakkampung:~# apt-get install mysql-server-4.1

Page 84: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Untuk installasi paket mysql, system akan meminta untuk memasukan 3 CD dari

distro Debian yaitu CD 1, CD 8 dan CD 14, diikuti dengan menekan tombol

ENTER dan mengikuti perintah installasi yang direkomendasikan oleh system.

5. Installasi peket pendukung libapache2-mod-auth-mysql

Pada layar akan muncul tampilan seperti pada gambar, berikut. Masukan CD 12

dari distro Linux Debian tekan tombol ENTER.

Gambar 7.18 Proses Installasi libapache2-mod-auth-mysql

6. Restart service mysql-server, dengan menjalankan perintah berikut.

Hasil dari perintah seperti pada gambar berikut.

84

nakkampung:~# apt-get install libapache2-mod-auth-mysql

nakkampung:~# /etc/init.d/mysql restart

Page 85: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 7.19 Proses Restart Service mysql

7. Restart service apache2, dengan menjalankan perintah berikut.

8. Lakukan pengecekan port, dengan menjalankan perintah berikut.

Pada layar akan tampil seperti pada gambar berikut.

Gambar 7.20 Hasil Pengecekan Port mysql

9. Lakukan pengetesan mysql-server, dengan menjalankan perintah berikut.

85

nakkampung:~# mysql -u root -p

nakkampung:~# /etc/init.d/apache2 restart

nakkampung:~# nmap localhost |grep mysql

Page 86: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Hasilnya seperti pada gambar berikut.

Gambar 7.21 Hasil Pengujian Mysql-Server

Setelah mysql berjalan dengan baik, untuk memudahkan pada proses

pembuatan, update, atau proses mysql yang lainnya kita dapat menggunakan

tool phpmyadmin. Untuk itu kita harus melakukan installasi paket phpmyadmin

terdahulu.

10. Installasi paket phpmyadmin.

86

nakkampung :~# apt-get install phpmyadmin

Page 87: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Pada layar akan muncul tampilan seperti pada gambar, berikut. Masukan CD 3

dari distro Linux Debian tekan tombol ENTER.

Gambar 7.22 Proses Installasi Paket Phpmyadmin

11. Install paket pendukung php4-mysql

12. Restart service apache2.

13. Lakukan pengujian phpmyadmin dengan melakukan browsing ke

http://localhost/phpmyadmin

Jika hasil yang ditampilkan seperti pada gambar proses installasi paket mysql

suskes.

Gambar 7.23 Form Login Phpmyadmin

87

nakkampung:~# apt-get install php4-mysql

nakkampung:~# /etc/init.d/apache2 restart

Page 88: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Modul 8

A. Tujuan Pembelajaran.Setelah melakukan praktikum ini, diharapkan.

1. Siswa mampu melakukan konfigurasi virtual host pada web server

Linux

2. Siswa mampu melakukan troubleshoting virtual host pad web server

Linux

B. Praktikum.

Pengecekan service Apche dan DNS Server pada mechine server.1. Login sebagi root

2. lakukan restart service apache2, dan pastikan web server berjalan dengan

baik. dengan menjalankan perintah berikut

Perintah untuk restart service apache2

Hasilnya seperti berikut.

Gambar 8.1 Hasil Restart Service Apache2

Peritah penecekan port service apache2

88

nakkampung:~# /etc/init.d/apache2 restart

nakkampung:~# nmap localhost |grep http

Virtual Host

Page 89: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Hasilnya seperti berikut.

Gambar 8.2 Hasil Pengecekan Port Apache2

Jika output dari hasil pengecekan service seperti di atas artinya paket web

server sudah berjalan dengan baik.

3. Lakukan pengecekan service DNS Server pada mechine server, dengan

menjalankanperitnah berikut.

Perintah restart service DNS server

Hasilnya seperti berikut.

Gambar 8.3 Hasil Restart Service Bind9

Perintah melakukan pengecekan port DNS server

Hasilnya seperti berikut.

89

nakkampung:~# /etc/init.d/bind9 restart

nakkampung:~# nmap localhost |grep 53

Page 90: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Gambar 8.4 Hasil Pengecekan Port Bind9

4. Lakuan pengecekan dengan menjalakan sintak nslookup ke ip_address dan

ke nslookup nama_domain.

Hasilnya seperti berikut.

Gambar 8.5 Hasil Perintah nslookup <no ip>

nslookup ke nama domain, perintahnya seperti berikut.

Hasilnya seperti berikut.

Gambar 8.6 Hasil Perintah nslookup <nama domain>

5. Bila service apache2 dan DNS server sudah berjalan dengan baik selanjutnya

90

nakkampung:~# nslookup 192.168.10.168

nakkampung:~# nslookup abyong-blog.kampoeng.net

Page 91: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

kita buatkan direktori masing-masing dari nama web yang telah kita daftarkan

pada DNS server.

Konfigurasi Virtual Host.Kita buatkan direktori dari web yang terdaftar pada DNS Server. Langkahnya

seperti berikut.

a. masuk ke direktori /var/www

b. buat direktori baru dan isi dengan situs sederhana misalkan dengan file

index.php

– pembuatan direktori dan file index.php untuk web mail.kampeong.net

– pembuatan direktori dan file index.php untuk web cyber.kampeong.net

91

nakkampung:~# cd /var/www

#nakkampung:~# cd /var/www

#nakkampung:/var/www# mkdir mail

#nakkampung:/var/www/mail# cat > index.php

<?

echo "<center> SELAMAT DATANG DI WEB MAIL KAMPOENG

</center>";

?>

nakkampung:/var/www# mkdir cyber

nakkampung:/var/www# cd cyber

nakkampung:/var/www/cyber# cat > index.php

nakkampung:/var/www/cyber# cat > index.php

<?

echo "<center> Selamat Datang Di Situs Cyber

Kampoeng </center>";

echo "<br>";

echo "<i><center><b>By Abyong

</i></b></center>";

?>

Page 92: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

– pembuatan direktori dan file index.php untuk web linux.kampeong.net

– pembuatan direktori dan file index.php untuk web abyong-

blog.kampeong.net

#nakkampung:~# cd /var/www/

92

nakkampung:/var/www# mkdir linux

nakkampung:/var/www# cd linux

nakkampung:/var/www/linux# cat > index.php

<?

echo "<center><b>LINUX</b></center>";

echo "<center><i>The Revolution Of

Choice</i></center>";

?>

#nakkampung:/var/www# mkdir abyong-blog

#nakkampung:/var/www# cd abyong-blog/

#nakkampung:/var/www/abyong-blog# cat >

index.php

<?

echo "<br>";

echo "<center><b> Blog-nya Abyong

</b></center>";

echo "<br>";

echo "<center>Tempat untuk belajar nulis dengan

harapan bermanfaat untuk orang lain <br> Juga

tempat untuk aku curhat he he he..</center>";

?>

Page 93: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

– pembuatan direktori dan file index.php untuk web belajar.kampeong.net

Membuat alias dari masing-masing server, yang kita letakan pada direktori

/etc/apache2/site-enabled. ini dilakukan agar server di atas dapat diakses cukup

mengetikan nama domainnya misalkan http://abyong-blog.kampoeng.com

pembuatan alias untuk server mail

93

#nakkampung:~# cd /var/www/

#nakkampung:/var/www# mkdir belajar

#nakkampung:/var/www# cd belajar

#nakkampung:/var/www/belajar# cat > index.php

<?

echo "<br>";

echo "<center><b>Tempat Belajar Online-nya Anak

Kampoeng </b></center>";

echo "<br>";

echo "<center>Berkumpul Berkarya, Bina Anak

Kampoeng Bangun Negeri </center>";

echo "<br>";

echo "<center>By Abyong 100% AnakKampoeng

</center>";

?>

#nakkampung:~# cd /etc/apache2/sites-enabled/

#nakkampung:/etc/apache2/sites-enabled# cat > mail

<VirtualHost *>

DocumentRoot /var/www/mail

ServerName mail.kampoeng.net

ErrorLog /var/log/apache2/error.log

</virtualHost>

Page 94: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

pembuatan alias untuk server cyber

pembuatan alias untuk server linux

pembuatan alias untuk server abyong-blog

94

#nakkampung:~# cd /etc/apache2/sites-enabled/

#nakkampung:/etc/apache2/sites-enabled# cat > cyber

<VirtualHost *>

DocumentRoot /var/www/cyber

ServerName cyber.kampoeng.net

ErrorLog /var/log/apache2/error.log

</virtualHost>

#nakkampung:~# cd /etc/apache2/sites-enabled/

#nakkampung:/etc/apache2/sites-enabled# cat > linux

<VirtualHost *>

DocumentRoot /var/www/linux

ServerName linux.kampoeng.net

ErrorLog /var/log/apache2/error.log

</virtualHost>

#nakkampung:~# cd /etc/apache2/sites-enabled/

#nakkampung:/etc/apache2/sites-enabled# cat > abyong-

blog

<VirtualHost *>

DocumentRoot /var/www/abyong-blog

ServerName abyong-blog.kampoeng.net

ErrorLog /var/log/apache2/error.log

</virtualHost>

Page 95: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

pembuatan alias untuk server belajar.

Lakuan restart service apache2, dengan menjalankan perintah

Lakukan pengujian dengan menjalankan web browser dan mengetikan alamat

masing situs yang telah kita buat. Hasil pengujiannya seperti berikut.

Tampilan http://cyber.kampoeng.net

95

#nakkampung:~# cd /etc/apache2/sites-enabled/

#nakkampung:/etc/apache2/sites-enabled# cat > belajar

<VirtualHost *>

DocumentRoot /var/www/belajarl

ServerName belajar.kampoeng.net

ErrorLog /var/log/apache2/error.log

</virtualHost>

nakkampung:~# /etc/init.d/apache2 restart

Page 96: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

Tampilan http://abyong-blog.kampoeng.net

Tampilan http://mail.kampoeng.net

Tampilan http://belajar.kampoeng.net

Tampilan http://linux.kampoeng.net

96

Page 97: Modul 1 -    Web view# Delay engine reduces impact of the so-called Timing Attack described in ... # A basic anonymous configuration, ... Pengenalan Jaringan

Mengadministrasi Server Jaringan Disusun Oleh : I Wayan Abyong, S.ST

PENUTUP

97


Recommended