+ All Categories
Home > Documents > Modul 1.A.P.Kerja

Modul 1.A.P.Kerja

Date post: 25-Jun-2015
Category:
Upload: panji-liem
View: 595 times
Download: 4 times
Share this document with a friend
Popular Tags:
37
3/10/2009 3/10/2009 1 1 Modul 1 Modul 1 Work Work Analysis and Design Analysis and Design Analisa Analisa DAN DAN Perancangan Perancangan KERJA KERJA
Transcript
Page 1: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/20093/10/2009 11

Modul 1Modul 1

WorkWorkAnalysis and DesignAnalysis and Design

AnalisaAnalisaDAN DAN

PerancanganPerancangan KERJAKERJA

Page 2: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 2

BUKU ACUANBUKU ACUAN

1. Iftikar Z. Sutalaksana , 1. Iftikar Z. Sutalaksana , ““ Teknik Tata Cara Kerja Teknik Tata Cara Kerja ““ , ITB , Bandung, ITB , Bandung

2. B. W. Niebel & A. Freivalds 2. B. W. Niebel & A. Freivalds ““Methods, Standards, and Works DesignMethods, Standards, and Works Design”” , , McGrawMcGraw--HILLHILL

3. Barnes R. M, 3. Barnes R. M, ““ Motion and Time Study Motion and Time Study -- Design and Measurement of Design and Measurement of Work Work ““ , John Wiley & Sons .Inc, New York., John Wiley & Sons .Inc, New York.

4. Kazarian E. A. 4. Kazarian E. A. ““ Work Analisis and Design for Hotel, Restaurants and Work Analisis and Design for Hotel, Restaurants and Institutions Institutions ““ , Avi Publishing Company, Inc. Westport , Connecticut , Michiga, Avi Publishing Company, Inc. Westport , Connecticut , Michigan.n.

5. Eko Nurmianto ,5. Eko Nurmianto ,”” Ergonomi , Konsep Dasar dan Aplikasinya Ergonomi , Konsep Dasar dan Aplikasinya ““, ITSN , , ITSN , Surabaya.Surabaya.

6. Wignjosoebroto, Sritomo , 6. Wignjosoebroto, Sritomo , ““ Ergonomi , Studi Gerak dan Waktu Ergonomi , Studi Gerak dan Waktu ““ Guna Guna Widya, SurabayaWidya, Surabaya

7. Tarwaka, Solichul, Lilik S ,7. Tarwaka, Solichul, Lilik S ,”” Ergonomi Ergonomi ”” untuk keselamatan, kesehatan untuk keselamatan, kesehatan

kerja dan produktivitaskerja dan produktivitas

Page 3: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 3

Tujuan Instruksional KhususTujuan Instruksional Khusus

Diharapkan mahasiswa dapat memahamiDiharapkan mahasiswa dapat memahamikonsep dasar analisa perancangan kerja , konsep dasar analisa perancangan kerja , terutama pemahaman studi kerja dan ruangterutama pemahaman studi kerja dan ruanglingkup teknik tata cara kerja serta penggunaanlingkup teknik tata cara kerja serta penggunaanteknik tata cara kerja.teknik tata cara kerja.

Page 4: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 4

POKOK BAHASANPOKOK BAHASAN

Pengertian Analisa & Perancangan KerjaPengertian Analisa & Perancangan KerjaStudi KerjaStudi KerjaPengertian dan Ruang Lingkup Teknik Tata Pengertian dan Ruang Lingkup Teknik Tata Cara KerjaCara KerjaPenggunaan Teknik Tata Cara KerjaPenggunaan Teknik Tata Cara Kerja

Page 5: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 5

Pengertian Analisa dan Perancangan KerjaPengertian Analisa dan Perancangan Kerja

Definisi untuk bekerja yang diberikan oleh W.S. Neff Definisi untuk bekerja yang diberikan oleh W.S. Neff ““Bekerja adalah kegiatan Bekerja adalah kegiatan manusia merubah keadaan tertentu dari alam lingkungan, yang ditumanusia merubah keadaan tertentu dari alam lingkungan, yang ditujukan jukan untuk mempertahankan dan memelihara kelangsungan hidupnyauntuk mempertahankan dan memelihara kelangsungan hidupnya”” .Definisi ini .Definisi ini tampaknya sangat luas tetapi mencerminkan dorongan dasar dari tampaknya sangat luas tetapi mencerminkan dorongan dasar dari bekerja bekerja yaitu dalam rangka mempertahankan dan memelihara kelangsungan hyaitu dalam rangka mempertahankan dan memelihara kelangsungan hidup idup manusia. manusia.

Sedangakan oleh Toole memberikan definisi yang bunyinya agak terSedangakan oleh Toole memberikan definisi yang bunyinya agak terdengar lain dengar lain yaitu bahwa yaitu bahwa ““bekerja adalah kegiatan untuk menghasilkan sesuatu yang bekerja adalah kegiatan untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya dan orang lainbermanfaat bagi dirinya dan orang lain””. .

Setelah seseorang berada dalam dunia pekerjaan, terdapat berbagaSetelah seseorang berada dalam dunia pekerjaan, terdapat berbagai i faktorfaktor yang yang mempengaruhimempengaruhi jalannya pekerjaan tersebut, akibatnya pekerjaan perlu jalannya pekerjaan tersebut, akibatnya pekerjaan perlu dilakukan dilakukan analisa , perancangan dan pengukuran. analisa , perancangan dan pengukuran. Faktor yang mengakibatkan keterbatasan pekerja, yakni Faktor yang mengakibatkan keterbatasan pekerja, yakni keterbatasan panca keterbatasan panca indra dan fisik.indra dan fisik.

Page 6: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 6

•• Literatur tentang analisa perancangan kerja, tidak dapat lepas dLiteratur tentang analisa perancangan kerja, tidak dapat lepas dari dua nama, ari dua nama, yaituyaitu F.W. Taylor dan F.B. Gilberth F.W. Taylor dan F.B. Gilberth , dari dua nama tersebut yang mengawali , dari dua nama tersebut yang mengawali pengembangan ilmu ini yang digabungkan sebagai suatu kesatuan , pengembangan ilmu ini yang digabungkan sebagai suatu kesatuan , maka maka dikenal sebagai Teknik Tata Cara Kerja atau Methods Engineering dikenal sebagai Teknik Tata Cara Kerja atau Methods Engineering yang lebih yang lebih dikenal secara umum adalah analisa & perancangan kerja . dikenal secara umum adalah analisa & perancangan kerja .

•• Dalam tahun 1918 metode Dalam tahun 1918 metode FW TaylorFW Taylor mulai digunakan sebagai mulai digunakan sebagai ““ usaha usaha penggunaan buruh minimal pada setiap jenis pekerjaan melalui penpenggunaan buruh minimal pada setiap jenis pekerjaan melalui penelitian ilmiah elitian ilmiah untuk mendapatkan metode pekerjaan terbaik pada setiap kasus. Anuntuk mendapatkan metode pekerjaan terbaik pada setiap kasus. Analisis alisis keperluan kerja dan spesifikasi suatu metode untuk melakukan suakeperluan kerja dan spesifikasi suatu metode untuk melakukan suatu operasi, tu operasi, pada saat ini disebut dengan pada saat ini disebut dengan ‘‘ Perancangan KerjaPerancangan Kerja”” atau atau ““ Teknik Tata CaraTeknik Tata Cara”” . . TaylorTaylor juga mempelopori apa yang sekarang ini disebut sebagai juga mempelopori apa yang sekarang ini disebut sebagai ““ Pengukuran Pengukuran KerjaKerja””. Aktivitas ini mengacu pada pengukuran jumlah waktu yang dibutu. Aktivitas ini mengacu pada pengukuran jumlah waktu yang dibutuhkan hkan untuk melakukan pekerjaan bagi seorang operatoruntuk melakukan pekerjaan bagi seorang operator

•• Frank Gilbreth,Frank Gilbreth, tertarik pada analisis gerakan dasar atas kegiatan manusia. tertarik pada analisis gerakan dasar atas kegiatan manusia. Beliau memperkenalkan analisis gerakan yang disebut micrmotion sBeliau memperkenalkan analisis gerakan yang disebut micrmotion studies pada tudies pada pertemuan American Society of Mechanical Engineers (ASME) Dia pertemuan American Society of Mechanical Engineers (ASME) Dia sangat sangat berjasa dalam usaha memberikan landasan untuk mengindentifikasi berjasa dalam usaha memberikan landasan untuk mengindentifikasi dan dan menganalisa gerakanmenganalisa gerakan--gerakan dasar manusia pada saat melakukan kerja manual, gerakan dasar manusia pada saat melakukan kerja manual, yang kemudian dia beri nama yang kemudian dia beri nama ““ TherbligsTherbligs””

Page 7: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 7

Studi KerjaStudi KerjaBanyak pekerjaan diselesaikan lebih lama dari waktu yang sepantaBanyak pekerjaan diselesaikan lebih lama dari waktu yang sepantasnya dibutuhkan untuksnya dibutuhkan untukmenyelesaikan pekerjaan tersebut.menyelesaikan pekerjaan tersebut.Pada pabrik misalnya, merupakan penyebab lain terjadi keterlambPada pabrik misalnya, merupakan penyebab lain terjadi keterlambatan :atan :1.1. Bentuk suatu produk kadangkala sedemikian rupa sehingga sulit unBentuk suatu produk kadangkala sedemikian rupa sehingga sulit untuk dikerjakan tuk dikerjakan 2.2. Kurang jelas/kurang baik metode kerja dapat memperpanjang waktu Kurang jelas/kurang baik metode kerja dapat memperpanjang waktu kerja. kerja. 3.3. Tata letak peralatan atau keadaan ruang tempat kerja yang kurangTata letak peralatan atau keadaan ruang tempat kerja yang kurang baik,.baik,.4.4. Pekerja juga merupakan unsur yang bisa memperlambat kerja juga,Pekerja juga merupakan unsur yang bisa memperlambat kerja juga, misalnya kurang disiplin atau misalnya kurang disiplin atau

kurang gairah kerja akibat kurang baiknya motivasi kerja.kurang gairah kerja akibat kurang baiknya motivasi kerja.Dalam ruang lingkup yang lebih luas, pihak manajemen sendiri punDalam ruang lingkup yang lebih luas, pihak manajemen sendiri pun harus bertanggung jawab untukharus bertanggung jawab untukMengatasi pemborosan waktu kerja, antara lain yang disebabkan olMengatasi pemborosan waktu kerja, antara lain yang disebabkan oleh kurang baiknya penjadwalan /eh kurang baiknya penjadwalan /rencana kerja, kebijakan lain yang harus berperan dalam mengelolrencana kerja, kebijakan lain yang harus berperan dalam mengelola sumber daya perusahaan/industri.a sumber daya perusahaan/industri.Secara umum , studi kerja adalah penelitian secara sistimatik teSecara umum , studi kerja adalah penelitian secara sistimatik terhadap pekerjaan, dengan maksudrhadap pekerjaan, dengan maksuduntuk :untuk :1.1. Mengembangkan sistem dan metode kerja yang lebih baik.Mengembangkan sistem dan metode kerja yang lebih baik.2.2. Membakukan sistem dan metode kerja yang sudah baik.Membakukan sistem dan metode kerja yang sudah baik.3.3. Menetapkan waktu baku untuk pekerjaan tersebut.Menetapkan waktu baku untuk pekerjaan tersebut.4.4. Membantu melatih pekerja dengan sistem dan metode kerja yang telMembantu melatih pekerja dengan sistem dan metode kerja yang telah diperbaiki.ah diperbaiki.

Page 8: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 8

Unsur Pokok Studi KerjaUnsur Pokok Studi Kerja

1.1. Perancangan metode kerja ( method design ), Perancangan metode kerja ( method design ), dimaksudkan untuk menetapkan tatacara kerja atau dimaksudkan untuk menetapkan tatacara kerja atau menyederhanakan pekerjaan dan mengusulkan cara menyederhanakan pekerjaan dan mengusulkan cara yang lebih baik.yang lebih baik.

2.2. Pengukuran kerja ( work measurement ) , ditujukan Pengukuran kerja ( work measurement ) , ditujukan untuk menetapkan waktu penyelesaian suatu pekerjaan untuk menetapkan waktu penyelesaian suatu pekerjaan secara pantas oleh pekerja yang normal dengan metode secara pantas oleh pekerja yang normal dengan metode kerja yang sudah dirancang dengan baik.kerja yang sudah dirancang dengan baik.

Page 9: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 9

Tahapan Pelaksanaan Studi KerjaTahapan Pelaksanaan Studi KerjaSecara umum pelaksanaan studi kerja mengikuti delapan tahapan, ySecara umum pelaksanaan studi kerja mengikuti delapan tahapan, yakni :akni :

1.1. Pemilihan pekerjaan yang hendak diteliti.Pemilihan pekerjaan yang hendak diteliti.2.2. Pencatatan segala fakta mengenai pekerjaan kedalam bentuk yang Pencatatan segala fakta mengenai pekerjaan kedalam bentuk yang

memudahkan untuk dianalisis lebih lanjut.memudahkan untuk dianalisis lebih lanjut.3.3. Mempelajari secara seksama catatan yang telah dibuat, dan mempMempelajari secara seksama catatan yang telah dibuat, dan mempertanyakan ertanyakan

segala sesuatu mengenai pekerjaan untuk membuka peluang bagi pesegala sesuatu mengenai pekerjaan untuk membuka peluang bagi perbaikan rbaikan metode kerja.metode kerja.

4.4. Pengembangkan / perancangan alternatif metode kerja yang lebih bPengembangkan / perancangan alternatif metode kerja yang lebih baik aik (berupa usulan).(berupa usulan).

5.5. Perhitungan prestasi atau waktu baku untuk masingPerhitungan prestasi atau waktu baku untuk masing--masing metode kerja masing metode kerja yang diusulkan.yang diusulkan.

6.6. Pemilihan metode kerja yang akan digunakan, kemudian menyusun Pemilihan metode kerja yang akan digunakan, kemudian menyusun petunjukan pelaksanaannya, berikut data prestasi atau waktu bakupetunjukan pelaksanaannya, berikut data prestasi atau waktu baku yang sesuai.yang sesuai.

7.7. Pemberitahuan metode kerja yang baru.Pemberitahuan metode kerja yang baru.8.8. Pengawasan agar metode kerja tersebut selalu dijalankan sesuai dPengawasan agar metode kerja tersebut selalu dijalankan sesuai dengan engan

petunjuk pelaksanaannya.petunjuk pelaksanaannya.

Page 10: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 10

PRINSIP2 PENGATURANMETODA KERJA

1. Studi Gerakan2. Ekonomi Gerakan3. Ergonomi

TEKNIK-TEKNIKPENGUKURAN KERJA1. Pengukuran Waktu2. Pengukuran Tenaga3. Pengukuran Dampak

Psikologis & Sosiologis

Beberapa AlternatifSistem Kerja

Sistem Kerja Terbaik

ProduktifitasMeningkat

PENELITIAN KERJA

Page 11: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 11

Perubahan Masyarakat.Perubahan Masyarakat.

•• Perubahan masyarakat dalam arti luas diartikan sebagai Perubahan masyarakat dalam arti luas diartikan sebagai perubahan atau perkembangan dengan arti positif perubahan atau perkembangan dengan arti positif maupun negative. maupun negative.

•• Pada umumnya motivasi untuk merubah memiliki Pada umumnya motivasi untuk merubah memiliki kaitan dengan kemajuan teknologi. kaitan dengan kemajuan teknologi.

•• Kemajuan teknologi tidak saja mempengaruhi ilmu Kemajuan teknologi tidak saja mempengaruhi ilmu pengetahuan akan tetapi juga berubah pola hidup pengetahuan akan tetapi juga berubah pola hidup manusia dan struktur sosial secara keseluruhan. manusia dan struktur sosial secara keseluruhan.

Page 12: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 12

Masyarakat Pertanian 8000 SmMasyarakat Pertanian 8000 Sm--17001700

•• Disebut juga gelombang pembaharuan manusia Disebut juga gelombang pembaharuan manusia menemukan dan menerapkan teknologi pertanian.menemukan dan menerapkan teknologi pertanian.

•• Manusia yang semula suka berpindahManusia yang semula suka berpindah--pindah menjadi pindah menjadi suka tinggal menetap (desa)suka tinggal menetap (desa)

•• Manusia menggunakan energi dari alam, otot binatang, Manusia menggunakan energi dari alam, otot binatang, matahari, angin dan air (sifat : tidak dapat diperbaharui)matahari, angin dan air (sifat : tidak dapat diperbaharui)

•• Masyarakat produsen sekaligus konsumen.Masyarakat produsen sekaligus konsumen.

Page 13: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 13

Masyarakat Industri 1700Masyarakat Industri 1700--19701970

•• Bersamaan dengan masa revolusi industri yang ditandai Bersamaan dengan masa revolusi industri yang ditandai digunakannya mesindigunakannya mesin--mesin/mekanisasi produksi (pelipat mesin/mekanisasi produksi (pelipat gandaan kekuatan fisik manusia)gandaan kekuatan fisik manusia)

•• Manusia beralih ke energi tak terbarukan : minyak, batu Manusia beralih ke energi tak terbarukan : minyak, batu bara dan gas.bara dan gas.

•• Masyarakat produsen terpisah dengan konsumen (mulai Masyarakat produsen terpisah dengan konsumen (mulai ada spesialisasi)ada spesialisasi)

•• Terjadi pengrusakan alam akibat pengedukan sumber daya.Terjadi pengrusakan alam akibat pengedukan sumber daya.•• Adanya ekspansi dan integrasi dari pasaran ke seluruh Adanya ekspansi dan integrasi dari pasaran ke seluruh

dunia.dunia.

Page 14: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 14

Masyarakat Informasi 1970 Masyarakat Informasi 1970 -- >2000>2000

•• Peradaban yang didukung oleh kemajuan teknologi Peradaban yang didukung oleh kemajuan teknologi komunikasi dan pengolahan data, penerbangan dan komunikasi dan pengolahan data, penerbangan dan aplikasi angkasa luar.aplikasi angkasa luar.

•• Pelipatgandaan kekuatanPelipatgandaan kekuatan--pikir manusia.pikir manusia.•• Ditemukannya energi alternative dan energi terbarukan Ditemukannya energi alternative dan energi terbarukan

serta rekayasa genetik dan bioteknologi dengan serta rekayasa genetik dan bioteknologi dengan komputer dan mikro elektronik sebagai teknologi komputer dan mikro elektronik sebagai teknologi intinya proses produksi cenderung menjauhi produksi intinya proses produksi cenderung menjauhi produksi massa yang terkonsentrasi.massa yang terkonsentrasi.

Page 15: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 15

Manual

Mesin

Penemuan Mesin

jaman Batu

akhir abad ke 19

jaman Pertengahan

awal abadke 20

CorakPekerjaan

- sederhana- lengkap

- rumit- lengkap

- 0tomisasi

Perkembangan Cara Kerja

Page 16: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 16

PENGENAL PERUBAHAN PENGENAL PERUBAHAN

“ … a method for systematic study of the physiological and psychological requirements for a product and Its manufacturing process from a human point of view “

(Knut Holt, Product Innovation Management, 1983)

Page 17: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 17

PENGERTIAN DAN

RUANG LINGKUP TEKNIK TATA CARA

KERJA

Page 18: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 18

Suatu Ilmu yang Terdiri dari TeknikSuatu Ilmu yang Terdiri dari Teknik--Teknik dan PrinsipTeknik dan Prinsip--Prinsip Prinsip Untuk Mendapatkan Rancangan Terbaik dari Sistem Kerja. Untuk Mendapatkan Rancangan Terbaik dari Sistem Kerja. TeknikTeknik--Teknik dan PrinsipTeknik dan Prinsip--Prinsip ini Digunakan untuk Prinsip ini Digunakan untuk Komponen Komponen –– Komponen Sistem Kerja yang Terdiri dari :Komponen Sistem Kerja yang Terdiri dari :

Manusia dengan Sifat, Kemampuan dan Keterbatasannya,Manusia dengan Sifat, Kemampuan dan Keterbatasannya,Bahan,Bahan,Perlengkapan dan Peralatan Kerja, sertaPerlengkapan dan Peralatan Kerja, sertaLingkungan Kerja,Lingkungan Kerja,

sedemikian rupa sehingga dicapai Tingkat Efisiensi dan sedemikian rupa sehingga dicapai Tingkat Efisiensi dan Produktifitas yang Tinggi, diukur dengan :Produktifitas yang Tinggi, diukur dengan :

Waktu yang Dihabiskan,Waktu yang Dihabiskan,Tenaga yang Dipakai, sertaTenaga yang Dipakai, sertaAkibat Psikologis dan Sosiologis yang DitimbulkannyaAkibat Psikologis dan Sosiologis yang Ditimbulkannya

( ( Sumber : Iftikar SutalaksanaSumber : Iftikar Sutalaksana ))

Page 19: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 19

Bagan Teknik Tata Cara KerjaBagan Teknik Tata Cara Kerja

TEKNIK TATA CARA KERJA

PekerjaBahanMesin/peralatanLingkungan fisik

Beberapa Alternatif

Sistem Kerja

Alternatif Sistem Kerja

Page 20: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 20

1.1. Meminimalkan Waktu Penyelesaian Pekerjaan,Meminimalkan Waktu Penyelesaian Pekerjaan,2.2. Perbaikan Kesinambungan dari Mutu dan Reliabilitas Perbaikan Kesinambungan dari Mutu dan Reliabilitas

Produk dan Jasa Produk dan Jasa 3.3. Penghematan Resources dan Ongkos melalui Penggunaan Penghematan Resources dan Ongkos melalui Penggunaan

Bahan Langsung dan Tidak langsung yang Tepat dalam Bahan Langsung dan Tidak langsung yang Tepat dalam Memproduksi Barang dan Jasa Memproduksi Barang dan Jasa

4. Memaksimalkan Keselamatan, Kesehatan, dan Kesejahteraan 4. Memaksimalkan Keselamatan, Kesehatan, dan Kesejahteraan PegawaiPegawai

5. Melindungi Lingkungan5. Melindungi Lingkungan6. Meningkatkan Daya tarik Pekerjaan6. Meningkatkan Daya tarik Pekerjaan dandan Kepuasaan PegawaiKepuasaan Pegawai

( Sumber : Niebel& Freivalds, ( 2003 )( Sumber : Niebel& Freivalds, ( 2003 )

Page 21: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 21

Designing, Creating, and Selecting the Best Manufacturing Methods,

Processes, Tools, Equipment, and Skills

to Manufacture a Product based on The Working Drawings that have been Developed by the Product Engineering Section.

( Sumber : Niebel& Freivalds, ( 2003 )

Page 22: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 22

•• Teknik Tata Cara Kerja merupakan hasil perpaduan teknikTeknik Tata Cara Kerja merupakan hasil perpaduan teknik--teknik pengukuran teknik pengukuran waktu dan perinsipwaktu dan perinsip––perinsip studi gerakan , tetapi juga banyak menyangkut perinsip studi gerakan , tetapi juga banyak menyangkut prinsip lain dalam perancangan sistem kerja seperti perancanganprinsip lain dalam perancangan sistem kerja seperti perancangan tata letak tata letak tempat kerja dan peralatan dalam lingkungannya dengan manusia petempat kerja dan peralatan dalam lingkungannya dengan manusia pekerjanya. kerjanya.

•• Yang dicari dengan teknikYang dicari dengan teknik--teknik dan perinsipteknik dan perinsip––perinsip ini adalah sistem kerja perinsip ini adalah sistem kerja yang terbaik yaitu yang memiliki yang terbaik yaitu yang memiliki efisiensi efisiensi dan dan produktivitasproduktivitas yang tinggi. yang tinggi.

•• Sistem kerja itu sendiri terdiri dari empat komponen , yakni Sistem kerja itu sendiri terdiri dari empat komponen , yakni manusia, bahan, manusia, bahan, perlengkapan dan peralatan kerja perlengkapan dan peralatan kerja seperti masin dan pekakas pembantuseperti masin dan pekakas pembantu, , lingkungan kerja, lingkungan kerja, seperti ruangan dengan udaranya dan keadaan pekerjaanseperti ruangan dengan udaranya dan keadaan pekerjaan--pekerjaan lain disekelilingnya. pekerjaan lain disekelilingnya.

•• Artinya komponenArtinya komponen--komponen itulah yang mempengaruhi efisiensi dan komponen itulah yang mempengaruhi efisiensi dan produktivitas kerja. produktivitas kerja.

•• Dengan menggunakan teknikDengan menggunakan teknik--teknik dan prinsipteknik dan prinsip--prinsip yang disebut diatas prinsip yang disebut diatas komponenkomponen--komponen diatur sehingga berada dalam komposisi dalam suatu komponen diatur sehingga berada dalam komposisi dalam suatu komposisi yang memungkinkan tercapainya tujuan tersebut.komposisi yang memungkinkan tercapainya tujuan tersebut.

Page 23: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 23

•• Bila kita tinjau lebih lanjut maka ruang lingkup ilmu teknik tatBila kita tinjau lebih lanjut maka ruang lingkup ilmu teknik tata cara kerja dapat a cara kerja dapat dibagi kedalam dua bagian besar masingdibagi kedalam dua bagian besar masing--masing masing pengaturan kerja dan pengaturan kerja dan pengukuran kerja. pengukuran kerja.

•• Pengaturan kerja berisikan prinsipPengaturan kerja berisikan prinsip--prinsip mengatur komponenprinsip mengatur komponen--komponen komponen sistem kerja untuk mendapatkan alternatif sistem kerja untuk mendapatkan alternatif –– alternatif sistem kerja yang lebih alternatif sistem kerja yang lebih baik. Jadi pada bagian pengaturan ini kita dipersenjatai denganbaik. Jadi pada bagian pengaturan ini kita dipersenjatai dengan prinsipprinsip--prinsip prinsip yang harus diperhatikan dan diusahakan pelaksanaannya. Macam peyang harus diperhatikan dan diusahakan pelaksanaannya. Macam pekerjaan yang kerjaan yang terdapat disekeliling kita begitu banyaknya, dengan masingterdapat disekeliling kita begitu banyaknya, dengan masing--masing mempunyai masing mempunyai karakteristikkarakteristik--karakteristik sendirikarakteristik sendiri--sendiri sehingga tidak mungkin untuk sendiri sehingga tidak mungkin untuk menyusun rumus tunggal untuk semua dengan jawaban atas pertanyaamenyusun rumus tunggal untuk semua dengan jawaban atas pertanyaan n ‘‘ sistem sistem mana yang terbaik mana yang terbaik ““ dapat langsung diperoleh.dapat langsung diperoleh.

•• Setelah mendapatkan beberapa alternatif terbaik, langkah berikutSetelah mendapatkan beberapa alternatif terbaik, langkah berikutnya adalah nya adalah memilih salah satu diantaranya yang terbaik. memilih salah satu diantaranya yang terbaik.

•• Pekerjaan ini bukanlah pekerjaan mudah karena kita dapat begitu Pekerjaan ini bukanlah pekerjaan mudah karena kita dapat begitu saja saja menentukannya, sebab antara satu alternatif dengan lainnya sangamenentukannya, sebab antara satu alternatif dengan lainnya sangat berdekatan , t berdekatan , ataupun satu nampak mempunyai kelebihan disatu segi tetapi keleataupun satu nampak mempunyai kelebihan disatu segi tetapi kelemahan dilain mahan dilain segi, sementara alternatif lainnya memiliki kelebihan dan kelemasegi, sementara alternatif lainnya memiliki kelebihan dan kelemahan pada segi han pada segi yang berlawanan. yang berlawanan.

Page 24: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 24

•• Kesulitan inilah yang menyebabkan perlu dilakukan Kesulitan inilah yang menyebabkan perlu dilakukan pengukuran terhadap masingpengukuran terhadap masing--masing alternatif.masing alternatif.

•• Ada empat kriteria yang dipandang sebagai pengukur Ada empat kriteria yang dipandang sebagai pengukur yang baik tentang kebaikan suatu alternatif kerja , yang baik tentang kebaikan suatu alternatif kerja , yaitu : yaitu : waktu, tenaga. psikologiwaktu, tenaga. psikologi dan dan sosiologi.sosiologi. Artinya Artinya suatu sistem kerja dinilai baik jika sistem ini suatu sistem kerja dinilai baik jika sistem ini memungkinkan waktu penyelesaian sangat singkat , memungkinkan waktu penyelesaian sangat singkat , tenaga yang diperlukan untuk penyelesaian sangat tenaga yang diperlukan untuk penyelesaian sangat sedikit. Dan akibat sedikit. Dan akibat ––akibat psikologi dan sosiologi akibat psikologi dan sosiologi yang ditimbulkan sangat minim. Berdasarkan kriteria yang ditimbulkan sangat minim. Berdasarkan kriteria --kriteria inilah alternatifkriteria inilah alternatif--alternatif sistem kerja alternatif sistem kerja dibandingkan satu dengan yang lainnya.dibandingkan satu dengan yang lainnya.

Page 25: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 25

Ruang lingkup teknik tata cara kerjaRuang lingkup teknik tata cara kerja

TEKNIK TATA CARA KERJA

PERINSIP PENGATURAN KERJA

Studi gerakanEkonomi gerakan Faktor manusia

TEKNIK PENGUKURAN KERJA

Pengukuran WaktuPengukuran TenagaPengukuran PsikologisPengukuran Sosiologis

Beberapa alternatif sistem kerja

Sistem Kerja terbaik

Page 26: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 26

PENGGUNAAN TEKNIK TATA CARA

KERJA

Page 27: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 27

•• Sering kali pimpinan perusahaan pada tingkat manapun tidak menyaSering kali pimpinan perusahaan pada tingkat manapun tidak menyadari tentang dari tentang selalu adanya kemungkinanselalu adanya kemungkinan--kemungkinan melakukan perbaikankemungkinan melakukan perbaikan--perbaikan perbaikan terhadap sistem kerja karena tidak mengetahui adanya prinsipterhadap sistem kerja karena tidak mengetahui adanya prinsip--prinsip dan teknik prinsip dan teknik teknik untuk itu , ataupun berpendapat bahwa sistem yang ada sudteknik untuk itu , ataupun berpendapat bahwa sistem yang ada sudah baik hanya ah baik hanya karena setiap orang telah terbiasa dan telah menerima sistem terkarena setiap orang telah terbiasa dan telah menerima sistem tersebut. sebut.

•• Disamping melalui perbaikanDisamping melalui perbaikan--perbaikan sistem kerja , teknik dan tata cara kerja perbaikan sistem kerja , teknik dan tata cara kerja memberikan keuntungan melalui berbagai jalur lain, misalnya dalamemberikan keuntungan melalui berbagai jalur lain, misalnya dalam penjadwalan m penjadwalan produksi dimana diperlukan pengetahuan tentang berapa lamanya beproduksi dimana diperlukan pengetahuan tentang berapa lamanya berbagai rbagai kegiatan kerja diselesaikan. kegiatan kerja diselesaikan.

•• Berbagai teknik telah dikembangkan untuk penjadwalan dan mengatuBerbagai teknik telah dikembangkan untuk penjadwalan dan mengatur r pembebanan mesin dan tenaga kerja dan semuanya ditujukan untuk pembebanan mesin dan tenaga kerja dan semuanya ditujukan untuk mendapatkan keadaan yang optimal. mendapatkan keadaan yang optimal.

•• Lebih jauh lagi waktu penyelesaian yang sebenarnya merupakan wakLebih jauh lagi waktu penyelesaian yang sebenarnya merupakan waktu yang tu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan sistem kerdibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan sistem kerja yang lebih ja yang lebih baik. baik.

•• Dengan demikian terlihatlah bagaimana teknikDengan demikian terlihatlah bagaimana teknik--teknik dan perinsipteknik dan perinsip––perinsip perinsip dalam teknik tata cara kerja berperan dalam perencanaan dan peradalam teknik tata cara kerja berperan dalam perencanaan dan perancangan ncangan kegiatan produksi.kegiatan produksi.

Page 28: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 28

•• Sesuatu hal yang sering kali merupakan penghambat terlaksananya Sesuatu hal yang sering kali merupakan penghambat terlaksananya perubahanperubahan--perubahan (perbaikanperubahan (perbaikan--perbaikan) ini adalah ketidak sediaan pekerja perbaikan) ini adalah ketidak sediaan pekerja menerimanya. menerimanya.

•• Memang hal ini harus disadari karena hampir untuk setiap usaha mMemang hal ini harus disadari karena hampir untuk setiap usaha merubah suatu erubah suatu keadaan, apa lagi yang sudah mapan, akan mendapat tantangan , dakeadaan, apa lagi yang sudah mapan, akan mendapat tantangan , dan hal ini adalah n hal ini adalah sesuatu yang wajar . sesuatu yang wajar .

•• Kecurigaan bahwa cara baru akan memberatkan pekerja adalah salahKecurigaan bahwa cara baru akan memberatkan pekerja adalah salah satu sebab satu sebab adanya tantangan. adanya tantangan.

•• Sebab lain adalah keengganan untuk merubah kebiasaan yang telah Sebab lain adalah keengganan untuk merubah kebiasaan yang telah dirasakan enak dirasakan enak dan menyatu dengan diri pekerja . dan menyatu dengan diri pekerja .

•• Sering kali sistem kerja telah begitu lama berjalan sehingga pekSering kali sistem kerja telah begitu lama berjalan sehingga pekerja betulerja betul--betul betul telah terbiasa sehingga perbaikan yang menuntut perubahantelah terbiasa sehingga perbaikan yang menuntut perubahan--perubahan kebiasaan perubahan kebiasaan dirasakan sebagai sesuatu yang menyulitkan. dirasakan sebagai sesuatu yang menyulitkan.

•• Untuk mengatasi halUntuk mengatasi hal--hal seperti ini pimpinann perusahaan perlu memberikan hal seperti ini pimpinann perusahaan perlu memberikan penjelasan penjelasan -- penjelasan yang cukup tentang kebaikan dari sistem kerja yang penjelasan yang cukup tentang kebaikan dari sistem kerja yang direncanakan. direncanakan.

•• Khususnya untuk pekerjaKhususnya untuk pekerja--pekerja yang berada pada tingkat terbawah, penjelasan pekerja yang berada pada tingkat terbawah, penjelasan perbaikan akan menguntungkan pekerjaperbaikan akan menguntungkan pekerja--pekerja itu sendiri juga perusahaan, pekerja itu sendiri juga perusahaan, coba , jelaskan ?.coba , jelaskan ?.

Page 29: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 29

J

KASUS ;

KONDISI TEMPAT KERJA

Page 30: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 30

SISTEM KERJA YG DIATURSISTEM KERJA YG DIATUR

Posisi material peralatan pekerjaPosisi material peralatan pekerja

Page 31: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 31

POSIS DUDUK DAN MEJA KERJAPOSIS DUDUK DAN MEJA KERJA

•• Ukuran tempat, tinggi tempat duduk & meja kerjaUkuran tempat, tinggi tempat duduk & meja kerja

Page 32: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 32

Page 33: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 33

Page 34: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 34

Page 35: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 35

Cost Quality Delivery Flexibility/Responsiveness Innovation

Perkembangan Atribut KompetisiPerkembangan Atribut Kompetisi

1800 1960 1970 1980 1990 2000

Page 36: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 36

ARE YOU A TIGER OR DEER ARE YOU A TIGER OR DEER ????

•• Every morning , I have to run Every morning , I have to run faster than the slower deer or I faster than the slower deer or I will diewill die

•• Every morning , I have to run Every morning , I have to run faster than the fasterst tiger or faster than the fasterst tiger or I will be a breakfast of tigerI will be a breakfast of tiger

Tiger thinksTiger thinks

Deer thinksDeer thinks

Page 37: Modul 1.A.P.Kerja

3/10/2009 37

Terima KasihTerima Kasih


Recommended