www.bogasari.com @KreasiBogasari Kreasi Bogasari

Editor in Chief: Dhamar Januaji

Fotografer: Rahajeng A. Dita Gunadi | Eka Noa

Layouter: Carnegie Trihandono | Hanifah Azizah | Mutiara Hanifah

Advertising: Muhammad Adriansyah | Dinda A. Qurrotu’ain| Farah E. Nastiti |Alyssa Wilanda | Rianti P. Putri | Fitri Kurnia Dewi | Bagus E. Putra

Reporter: Shinta Iryaningsih | Naa F. Harwanti| Debbie Anjani | Maudytia R. Prabowo | Piety Yusyahbella | Maulidatuz Zahroo | Annisa

Editor: Kirana K. Haryadi | Farah D. Alifah | Tasya Amanda |Khadijah Hasyim

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terbitnya OMG! yang sekarang ini sudah memasuki edisi 13. Dalam edisi kali ini OMG! hadir dengan mengusung tema “Spirit of Youth”. Semangat muda harus senantiasa dimiliki oleh para pemuda saat ini, khususnya para civitas akademika FEM dan seluruh mahasiswa di Indonesia. Di tengah beragam kesibukan yang harus dihadapi saat ini, baik kesibukan dalam hal akademik maupun dalam organisasi hendaknya mahasiswa selalu bersemangat untuk menyelesaikannya dengan semaksimal mungkin. Bukan disebut Mahasiswa jika di kampus hanya menimba ilmu akademik saja, saatnya semua mahasiswa berkontribusi untuk kepentingan nusa dan bangsa ini. Saatnya mahasiswa membawa perubahan dan solusi ditengah permasalah yang sedang dihadapi oleh Indonesia. Kami atas nama seluruh redaksi OMG! mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penerbitan majalah ini. Semoga semangat muda senantiasa mengalir dalam darah seluruh mahasiswa Indonesia sebagai generasi perubahan. Semangat, FEM Dahsyat!

9 Pembawa Semangat Muda.............12Special Report: CSR.......................15Shout Out......................................16Special Report: Orangers...............18Kuliner............................................20Snapshoots......................................22Young & Inspiring............................23Tips................................................25Upcoming Events...........................26FEM Goes to OMI & IAC..................27Economic News..............................28Travelling.......................................30Games............................................32

Headline....................................................2H-Expo dan FEM Goes to Artefac..............4Budget Goes to Campus...........................5Apresiasi Mapres FEM...............................6Kastrad Page...........................................7Tokoh: Ratna S. Harriyati, S.E.......................8Quotes.....................................................11

Content

3OMG!

5OMG!

31OMG!

9OMG!

11OMG!

12OMG!

14OMG!

Campus Social Responsibility (CSR) merupakan program kerja yang d i l a k s a n a k a n o l e h D e p a r t e m e n Kesejahteraan Sosial (Kesos) BEM FEM IPB. CSR terdiri dari dua kegiatan, yaitu Bina Desa (Bindes) dan FEM Mengajar. Kegiatan Bindes FEM bekerja sama dengan Desa Sukadamai yang merupakan wilayah di lingkar kampus IPB, sedangkan kegiatan FEM Mengajar bekerja sama dengan SDN Cilubang 04. Angga Kurniawan (Manajemen 50) selaku ketua pelaksana mengatakan bahwa tahun ini program CSR memberikan n u a n s a d a n k o n s e p y a n g b a r u . M e m a s u k i t a h u n k e - 4 , C S R m e n g u s u n g t e m a M e n ge m b a n g k a n Karakter Baik pada Anak dan Daya Saing Masyarakat Desa dalam Bidang Pertanian. Antusiasme warga Sukadamai saat acara pembukaan sangat terlihat. Dari tiga puluh undangan yang disebar ke warga, dua puluh diantaranya hadir pada acara opening tersebut. Tidak ketinggalan, beberapa alumni Kesos FEM dan keluarga besar BEM FEM Cakrawala pun turut berpartisipasi. Tak hanya itu, anak-anak bimbingan CSR pun sangat bersemangat dan interaktif saat menyambut kedatangan kakak-kakak baru. Sikap mereka yang sangat hangat dalam menyambut kedatangan tim CSR membuat para pengurus dan peserta acara menjadi termotivasi untuk terus berkarya dan mengabdi pada desa tersebut. Rangkaian kegiatan opening CSR dimulai oleh ketua tim pengajar, Gita

Kusumawardiani (IE 50), yakni dengan mengajak anak-anak sekolah dasar ke Taman Baca Jingga yang didirikan oleh CSR. S e m e n t a ra i t u , t i m Pe n ge m b a n g a n Masyarakat dan Pengembangan Usaha Desa melakukan Focus Group Discussion (FGD) dengan warga mengenai keterkaitan program-program desa dengan program CSR. Setelah FGD selesai, t im CSR b e r ke l i l i n g d e s a , d i m u l a i d e n g a n mengunjungi Kelompok Wanita Tani (KWT), menulusuri jalan hingga melewati jembatan b a m b u . D a r i h a s i l m e n g a m a t i d a n menganalisis sekeliling disimpulkan bahwa keadaan lingkungan desa tersebut terbilang masih sederhana. Terakhir, tim CSR kembali ke tempat diskusi semula untuk melakukan evaluasi.

Harapan dari ketua pelaksana, adanya program CSR mampu menciptakan desa yang lebih mandiri, membangun generasi muda yang berkarakter, dan mengutamakan pendidikan di sekolah. Ia juga berpesan, “Lupakanlah masa lalu dan teruslah bergerak maju agar menjadi pemimpin bangsa yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar”.(ans/tsy)

15OMG!

16OMG!

17OMG!

21OMG!

Foto: Eka Nofia

22OMG!

23OMG!

Sumber: http://www.hipwee.com/tips/10-hal-yang-bisa-kamu-lakukan-agar-ide-selalu-datang-dan-tugasmu-cepat-terselesaikan/

Menyepi di tempat terpencil atau sunyiTidak selamanya sendirian itu menyedihkan. Kamu juga sangat perlu menyendiri di waktu tertentu. Kamu bukan hanya bisa menghilangkan penat dan menghibur diri, tapi akan ada banyak hal baru yang bermunculan di otak seiring kesegaran yang terasa. (jan)

Apa yang akan kamu lakukan ketika otak seolah tidak mau bekerjasama sementara tuntutan kuliah atau kerja semakin menumpuk, kamu harus

mencari cara yang beda dari biasa agar bisa semangat belajar dan

mendapatkan ide-ide berlian? Jangan memforsir dirimu menatap buku-buku sementara otak sudah paceklik, namun jangan asal-

juga mengerjakan tugas hanya karena deadline sudah datang. Sebenarnya mendapat ide segar dan mempertahankan semangat belajar ketika waktu sudah mendesak tetap mungkin kok. Coba saja aplikasikan cara-cara ini!

25OMG!

Upcoming Events

The 13th Economics Contest merupakan bagian dari rangkaian acara Dies Natalis ke-13 FEM IPB. Acara ini diadakan dalam sebuah kompetisi di bidang ekonomi yang diperuntukkan bagi siswa-siswi SMA/sederajat se-Indonesia. Economics Contest (EC) dirancang sebagai kegiatan bersama antara BEM FEM IPB dengan himpunan profesi dari masing-masing departemen, yaitu Hipotesa (Himpunan Profesi Peminat Ekonomi Studi Pembangunan), COM@ (Centre of Management), Hipma (Himpunan Profesi Mahasiswa Peminat Agribisnis), dan REESA (Resources and Environmental Economics Student Association). The 13th Economics Contest mengusung tema “Pemanfaatan Potensial Indonesia dalam Menghadapi Ekonomi Global”. Kegiatan yang akan diselenggarakan pada tanggal 22-25 Mei 2015 di Kampus IPB Darmaga Bogor kali ini sedikit berbeda dari tahun sebelumnya karena lomba yang diselenggarakan lebih kompetitif serta acara seminar pendidikannya akan menghadirkan pembicara yang berkompeten dan profesional dalam bidang tersebut. The 13th Economics Contest disusun sedemikan rupa menjadi 4 acara yaitu Economic Writing Test beserta Seminar Pendidikan dan Ekonomi, Idea Canvassing, Management Selling, Environmental Youth Debate, dan yang terakhir adalah babak final Cepat Tepat Ekonomi. Harapannya, EC tahun ini akan lebih spektakuler dan mampu menjadi sebuah acara pendidikan ekonomi terbaik bagi seluruh civitas ekonomi yang ada di Indonesia. (annisa/tsy)

JUST siap kembali memberi kejutan bagi para mahasiswa IPB khususnya mereka yang tertarik dengan bidang jurnalisme. Memasuki tahun kelimanya, event jurnalistik yang diselenggarakan oleh Departemen Kominfo BEM FEM ini mengusung tema “Economists Pursuing Career in Journalism” yang akan mengupas tuntas tentang karir di dunia jurnalisme yang dapat dimiliki oleh seorang lulusan ekonomi.The 5th JUST akan diselenggarakan pada tanggal 30 Mei 2015 di Auditorium Andi Hakim Nasution IPB Dramaga. Setelah di tahun-tahun sebelumnya sukses bekerja sama dengan berbagai stasiun televisi tanah air dari RCTI hingga Metro TV, The 5th JUST tahun ini akan dikemas dengan semakin heboh dengan rangkaian acara seminar, talkshow, serta perlombaan jurnalistik untuk mahasiswa perguruan tinggi se-Jabodetabek. The 5th JUST kembali mengundang jurnalis-jurnalis tersohor Indonesia yang akan menginspirasi para peserta dengan sharing kisah-kisah serta pengalaman menarik mereka. Mereka juga akan berbagi tips and trick bagaimana caranya sukses meniti karir di dunia jurnalisme.Penasaran kan bakal seseru apa The 5th JUST tahun ini? Nantikan tanggal mainnya!

Olimpiade Mahasiswa IPB (OMI) merupakan ajang olahraga bergengsi tahunan yang selalu dinanti oleh para mahasiswa IPB. OMI 2015 yang akan diselenggarakan pada tanggal 2 – 31 Mei 2015. Sebelas cabang olahraga yang akan dipertandingkan, yaitu tenis lapangan, tenis meja, sepakbola, futsal, voli, atletik, aerobik, basket, renang, catur, dan bulutangkis. OMI 2015 menambahkan pertandingan satu cabang baru yang tentunya menambah antusiasme civitas IPB, yakni futsal putri. Fakultas Ekonomi dan Manajemen merupakan satu-satunya fakultas di IPB yang selalu termasuk dalam peringkat tiga besar. Setelah empat tahun berada di urutan ketiga, akhirnya pada OMI 2014, FEM berhasil mengukir sejarah baru dengan menjadi fakultas pertama yang berani merebut gelar juara umum dari tangan TPB dan Diploma. FEM berhasil mencetak lima medali emas, satu medali perak, dua medali perunggu, dan MPV Aerobik yang jatuh kepada Rizkiyan Fajaresa Abdillah (AGB 47). Seleksi atlet-atlet OMI 2015 telah dilaksanakan pada tanggal 9 Maret 2015. Semoga sorakan para supporters di medan pertandingan maupun melalui media online dengan hashtag #FEMforOMI2015, #berkeringatitukeren, dan #bertahandipuncak dapat menjadi bahan bakar para atlet untuk mempertahankan gelar juara umum OMI. Salam semangat buat para atlet dan ayo FEMers kita berikan doa dan dukungan terdahsyat untuk mereka! (jan/kir)

Siapa yang tidak tahu IAC? IPB Art Contest, sebuah ajang kompetisi seni terbesar di IPB yang terbuka untuk mahasiswa IPB tingkat S1, D3, hingga ekstensi. IAC selalu memberikan warna yang berbeda-beda setiap tahunnya. Khusus untuk tahun ini, IAC mengambil tema IPB's Masterpiece Reborn, yang secara tidak langsung mendorong kita untuk bangkit melahirkan sebuah kontribusi dengan bakat dan karya kita yang telah lama tertimbun. Setiap pemuda dilahirkan dengan bakat dan potensinya masing-masing sehingga tidak hanya satu cabang seni saja yang dikompetisikan di IAC. Terdapat beragai wadah seni yang bebas dipilih oleh mahasiswa IPB, yakni berbagai jenis vocal, monolog, baca tulis puisi, tulis lakon, tulis cerpen, stand up comedy, seni lukis, komik strip, desain poster, fotografi dan lain-lain. Mulai dari seni yang bertajuk show up hingga seni yang bersifat belakang layar, semuanya ada di IAC 2015! Oleh karena i tu , Budaya dan Seni BEM FEM menjembatani FEMers dengan IAC agar lebih mudah melakukan proses pendataan, pendaftaran, penyampaian teknis lomba, hingga pendampingan ketika lomba sedang berlangsung. (NFH/kir)

27OMG!

28OMG!

29OMG!

31OMG!

32OMG!