+ All Categories
Home > Documents > PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB...

PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB...

Date post: 31-Jul-2019
Category:
Upload: phungthuan
View: 216 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
79
PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN PENERAPAN AKUNTANSI AKRUAL TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN DI KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI LAMPUNG (Tesis) Oleh BAROKATUN PROGRAM PASCASARJANA ILMU AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2018
Transcript
Page 1: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DANPENERAPAN AKUNTANSI AKRUAL TERHADAP

KUALITAS LAPORAN KEUANGANDI KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI LAMPUNG

(Tesis)

Oleh

BAROKATUN

PROGRAM PASCASARJANA ILMU AKUNTANSIFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMPUNGBANDAR LAMPUNG

2018

Page 2: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

ABSTRACTTHE EFFECT OF COMPETENCE OF HUMAN RESOURCES AND

IMPLEMENTATION OF ACCRUAL ACCOUNTING ON THEQUALITY OF FINANCIAL STATEMENTS IN THE MINISTRY OF

RELIGION IN PROVINCE LAMPUNG

By

BAROKATUN

The lack of knowledge and understanding of the Head of FinancialSubdivision and Treasurer on the application of accrual accounting has aneffect on the quality of financial statement presentation in the Ministry ofReligion of Lampung Province. This study aims to determine the effect ofcompetency of human resources, and the application of accrual accountingto the quality of financial reports at the Ministry of Religion Office inLampung region. Variables in this study are the quality of financialstatements as the dependent variable and human resource competencies andthe application of accrual accounting as a variable independent.

The data used are primary data sourced from questionnairesdistributed on samples obtained and collected directly. The sample of thisstudy was the Head of the Subdivision of Finance and Treasurer at theMinistry of Religion Office in the Lampung Region, totaling 107 people.The hypothesis of this study was tested by the analysis model used in thisstudy is structural equation modeling (Structural Equation Modeling) basedon components or variants (component based), namely Partial Least Square(PLS). The results of this study conclude that the variable competence ofhuman resources has a significant positive effect on the quality of financialstatements, and the variable implementation of accrual-based financialaccounting standards has a significant positive effect on the quality offinancial statements.

Keywords: Quality of Financial Statements, Competence of HumanResources, Application of Accrual Accounting

Page 3: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

ABSTRAKPENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN

PENERAPAN AKUNTANSI AKRUAL TERHADAPKUALITAS LAPORAN KEUANGAN

DI KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI LAMPUNG

Oleh

BAROKATUN

Kurangnya pengetahuan serta pemahaman Kasubag keuangan danbendahara terhadap penerapan akuntansi akrual sehingga berpengaruhterhadap kualitas penyajian laporan keuangan di kementerian AgamaProvinsi Lampung. Penelitian Ini bertujuan untuk Untuk mengetahuipengaruh kompetensi sumber daya manusia, dan penerapan akuntansi akrualterhadap kualitas laporan keuangan pada Kantor Kementerian Agama diwilayah Lampung.Variabel dalam penelitian ini adalah kualitas laporankeuangan sebagai variable dependen dan kompetensi sumber daya manusiadan penerapan akuntansi akrual sebagai variabel independen.

Data yang digunakan adalah data primer yang bersumber darikuisioner yang disebar pada sampel yang diperoleh dan dikumpulkan secaralangsung. Sampel penelitian ini adalah Kasubag Keuangan dan Bendaharapada Kantor Kementerian Agama di Wilayah Lampung yang berjumlah 107orang. Hipotesis dari penelitian ini diuji dengan model analisis yangdigunakan dalam penelitian ini adalah pemodelan persamaan struktural(Structural Equation Modeling) yang berbasis komponen atau varian(component based) yaitu Partial Least Square (PLS). Hasil Penelitan inimenyimpulkan bahwa variable kompetensi sumber daya manusiamempunyai pengaruh yang signifikan positif terhadap kualitas laporankeuangan, dan variable penerapan standar akuntansi keuangan berbasisakrual mempunyai pengaruh yang signifikan positif terhadap kualitaslaporan keuangan

Kata kunci : Kualitas Laporan Keuangan, Kompetensi Sumber DayaManusia, Penerapan Akuntansi Akrual

Page 4: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DANPENERAPAN AKUNTANSI AKRUAL TERHADAP

KUALITAS LAPORAN KEUANGANDI KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI LAMPUNG

Oleh

BAROKATUN

Tesis

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai GelarMAGISTER ILMU AKUNTANSI

Pada

Program Pascasarjana Ilmu AkuntansiFakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung

PROGRAM PASCASARJANA ILMU AKUNTANSIFAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMPUNGBANDAR LAMPUNG

2018

Page 5: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan
Page 6: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan
Page 7: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan
Page 8: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Lampung Selatan pada tanggal 23 Agustus 1981, sebagai

putri Bungsu dari empat bersaudara dari Pasangan Bapak Ahmad Zaini dan Ibu

Wasiyem.

Penulis menempuh pendidikan mulai dari jenjang pendidikan Dasar di SDN 2

Sindang Sari Lampung Selatan pada tahun 1993. Tahun 1996 penulis

menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

dan kemudian menyelesaikan pendidikan selanjutnya di SMAN 5 Bandar

Lampung Tahun 1999. Pada tahun 2005 penulis mendapat gelar Sarjana Ekonomi

Islam di Fakultas Syariah Prodi Akuntansi Syariah di Sekolah Tinggi Agama

Islam Negeri Surakarta.

Pada Tahun 2015 penulis mendapat beasiswa program State Accountability

Revitalization (STAR) Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP)

untuk menempuh pendidikan pascasarjana pada program Studi Magister Ilmu

Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung.

Page 9: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

MOTTO

Sesunggunya Jika Kamu Bersyukur, Pasti Aku Akan

Menambah (Nikmat) Kepadamu, Dan Jika Kamu

Mengingkari (Nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya Azab-KU

Sangat Pedih. “(QS. Ibrahim[14]:7)

Page 10: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

PERSEMBAHAN

Puji Syukur hamba ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat

dan karunia-Nya, shalawat dan salam senantiasa tercurah bagi panutan hamba

Nabi Besar Muhammad SAW.

Karya sederhana ini kupersembahkan bagi kedua orang tuaku tersayang dan bagi

keluarga kecilku tercinta.

Page 11: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

x

SANWACANA

Puji dan syukur Penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas limpahan Rahmat dan

Karunia-Nya, sehingga Tesis ini dapat terselesaikan. Tesis dengan judul

“PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN

PENERAPAN AKUNTANSI AKRUAL TERHADAP KUALITAS

LAPORAN KEUANGAN DI KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI

LAMPUNG “ merupakan salah satu syarat untuk mencapai gelar Magister Ilmu

Akuntansi pada Program Studi Magister Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Lampung.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Tesis ini memiliki kelemahan dan

kekurangan karena keterbatasan yang dimiliki Penulis, namun berkat adanya

arahan, bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak maka Tesis ini dapat

diselesaikan, oleh karena itu Penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Hi. Satria Bangsawan, S.E.,M.Si., selaku Dekan Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung;

2. Prof. Dr. Mustofa, M.A., Ph.D. selaku Direktur Program Pascasarjana

Universitas Lampung;

3. Ibu Dr. Rindu Rika Gamayun, SE., M.Si., Selaku Ketua Program Studi

Magister Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Lampung;

Page 12: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

xi

4. Ibu Dr. Agrianti Komalsari, SE., M.Si., Akt selaku selaku Pembimbing,

terima kasih atas bimbingan, arahan dan waktunya selama ini sehingga

Penulis bisa menyelesaikan tesis ini;

5. Bapak Yuliansyah, S.E., M.S.A., Ph.D.,Akt., selaku Pembimbing, terima

kasih atas bimbingan, arahan dan waktunya selama ini sehingga Penulis

bisa menyelesaikan tesis ini;

6. Ibu Prof. Dr. Lindrianasari, SE., M.Si., Akt. selaku Penguji, terima kasih

atas saran, kritik dan masukannya sehingga tesis ini menjadi lebih baik;

7. Ibu Dr. Farichah, S.E., M.Si., Akt. selaku Penguji, terima kasih atas saran,

kritik dan masukannya sehingga tesis ini menjadi lebih baik;

8. Bapak dan ibu Dosen yang telah memberikan ilmu dan pengalamannya

selama Penulis menimba ilmu sebagai mahasiswi pada Program Studi

Magister Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Lampung;

9. State Accountability Revitalization (STAR) Badan Pengawasan Keuangan

dan Pembangunan (BPKP) terima kasih atas beasiswa yang diberikan

kepada Penulis;

10. Mas Andri serta seluruh staf Program Studi Magister Ilmu Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung yang turut membantu

dalam kelancaran perkuliahan dan penyelesain Tesis;

11. Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung terima kasih atas

ijin tugas belajar yang diberikan kepada Penulis;

12. Temen temen Kepala Sub Bagian Keuangan dan Bendahara pada Kantor

Kementerian Agama Se-Provinsi Lampung atas bantuannya dalam

pengumpulan data.

13. Orang Tua, Bapak Ahmad Zaini, Ibu Wasiyem dan kakak kakakku

Kaolan, Jamil dan Siti Rohimah, yang sudah memberikan restu, doa dan

bantuannya selama penulis menyelesaikan studi ini;

14. Suamiku Suparmin Aminuddin dan anak tersayang Azkiya dan Labib yang

selalu mendukung dan mendoakan keberhasilan Penulis;

15. Teman teman dan 25 orang saudaraku Kelas MIA STAR BPKP Batch 2

yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas

Page 13: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

xii

kebersamaan, berbagi suka duka, canda tawa selama ini. Semoga

kebersamaan dan tali silaturahmi ini tetap erat dan tidak pernah putus.

16. Pihak Pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Kiranya segala bentuk dukungan dan bantuan yang diberikan mendapat balasan

dari Allah SWT dan semoga Tesis ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Bandar Lampung, Februari 2018

Barokatun

Page 14: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

i

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR TABEL ......................................................................................... iv

DAFTAR GAMBAR .................................................................................... v

DAFTAR LAMPIRAN................................................................................. vi

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ....................................................................... 1

1.2 Perumusan Masalah ................................................................ 7

1.3 Tujuan Penelitian .................................................................... 8

1.4 Manfaat Penelitian .................................................................. 8

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Teoritis .................................................................... 9

2.1.1. Teori Keagenan............................................................ 9

2.1.2. Teori Kegunaan Informasi ........................................... 9

2.1.3. Pengertian Kompetensi ............................................... 14

2.1.4. Pengertian Sumber Daya Manusia.............................. 15

2.1.5. Pengertian Akuntansi.................................................. 22

2.1.6. Akuntansi Berbasis Akrual ......................................... 24

2.1.7. Penerapan Akuntansi Akrual ..................................... 25

2.1.8. Kualitas Laporan Keuangan........................................ 31

2.2 Pengembangan Hipotesis ..................................................... 34

2.2.1. Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia terhadap

Kualitas Laporan keuangan .......................................... .34

2.2.2. Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia terhadap

Penerapan Akuntansi Akrual ........................................ .35

2.2.3. Pengaruh Penerapan Akuntasi Akrual terhadap

Kualitas Laporan keuangan .......................................... .36

Page 15: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

ii

2.2.4. Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia terhadap

Kualitas Laporan keuangan Melalui Penerapan

Akuntans Akrual .......................................................... 37

2.3 Penelitian Terdahulu ............................................................. 38

2.4 Kerangka Pikiran................................................................... 40

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian................................................................... 36

3.2 Lokasi Penelitian................................................................... 36

3.3 Sumber Data.......................................................................... 36

3.4 Populasi dan Sampel Penelitian ............................................ 37

3.5 Metode Pengumpulan Data................................................... 37

3.6 Definisi Operasional Variabel............................................... 38

3.7 Teknik Pengambilan Sampel ................................................ 44

3.8 Skoring dan Skala Pengukuran Penelitian ............................ 44

3.9 Metode Analisi Data ............................................................. 45

3.9.1. Uji Kuliatas Data ......................................................... 45

3.9.1.1. Uji Validitas .................................................... 45

3.9.1.2. Uji Reliabilitas ................................................ 46

3.9.1.3. Pengujian Inner Model (Model Struktural) .... 46

3.10 Alat Analisi Data................................................................... 47

3.11 Pengujian Hipotesis............................................................... 47

3.11.1. Uji Statistik t (ttest)........................................... 47

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Tempat Penelitian .................................. 48

4.2 Profil Responden ..................................................................48

4.3 Statistik Deskriptif Variabel .................................................49

4.4 Analisis Data.........................................................................52

4.4.1. Uji Validitas .............................................................. 52

4.4.2. Pengujian Model Pengukuran (Outer Model) ........... 54

4.4.1. Uji Reliabiltas ........................................................... 55

Page 16: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

iii

4.5 Pengukuran Model Struktural..............................................56

4.6 Pengujian Hipotesis .............................................................57

4.6.1. Pengaruh Langsung .................................................. 58

4.6.1. Pengaruh Tidak Langsung ........................................ 59

4.7 Pembahasan .........................................................................60

4.7.1. Kompetensi SDM berpengaruh terhadap Kualitas

Laporan Keuangan.....................................................60

4.7.2. Kompetensi SDM berpengaruh terhadap

Penerapan Akuntansi Akrual ......................................61

4.7.3. Penerapan Akuntansi Akrual berpengaruh terhadap

Kualitas Laporan Keuangan .....................................61

4.7.4. Kompetensi SDM berpengaruh terhadap Kualitas

Laporan Keuangan Melalui Penerpan Akuntansi

Akrual .........................................................................62

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ......................................................................... 64

5.2 Keterbatasan Penelitian ...................................................... 66

5.3 Saran .....................................................................................66

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 17: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

iv

DAFTAR TABEL

TABEL Halaman

2.1. Penelitian Terdahulu ............................................................................ 38

3.1. Rangkuman Definisi Operasional Variabel dan Indikatornya.............. 40

4.1. Profil Responden Yang Meliputi Jenis Kelamin

Jabatan, pendidikan............................................................................... 48

4.2. Statistik Deskriptif Variabel Kompetensi SDM ................................... 49

4.3. Statistik Deskriptif Variabel Penerapan Akuntansi Akrual .................. 50

4.4. Statistik Deskriptif Variabel Kualitas Laporan Keuangan ................... 51

4.5. AVE (Average Variance Extrated)....................................................... 58

4.6. Outer Loading....................................................................................... 54

4.7. Composite Reliability dan Cronbach’s Alpha ...................................... 55

4.8. R Square................................................................................................ 56

4.9. Q Square ............................................................................................... 60

Page 18: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

v

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR Halaman

2.1. Model Penelitiam.................................................................................. 40

4.1. Full Model Structural Partial Least Square Setelah

Eliminasi Indikator ............................................................................... 52

Page 19: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN Halaman

1. Kuesioner Penelitian ................................................................................ 72

2. Hasil Jawaban Responden ........................................................................ 78

3. Model Awal Sebelum Eliminasi .............................................................. 82

4. Model Setelah Eliminasi Indikator ........................................................... 83

5. Statistik Deskiptif .................................................................................... 84

6. Hasil Outer Model Reabilitas ................................................................... 85

7. Hasil Inner Model Simultan ..................................................................... 86

8. Hasil Uji Outer Loading ........................................................................... 87

9. Grafik Hasil Uji ........................................................................................ 88

Page 20: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Penerapan Sistem Akuntansi Instansi pada Kantor Kementerian

Agama Provinsi Lampung selama ini sudah berjalan dengan cukup baik,

akan tetapi masih sering terjadi kendala. Kendala yang terjadi, masih adanya

unit kerja sebagai pengguna anggaran yang terlambat menyampaikan

laporan keuangan oleh unit kerja ke KPPN, karena dipengaruhi oleh

sumber daya manusia sehingga kurang efektif dan efisien.

Berdasarkan kendala tersebut sistem akuntansi instansi saat ini

sangat besar pengaruhnya terhadap laporan keuangan, karena sanksi

keterlambatan penyampaian laporan keuangan bagi instansi berdampak

buruk bagi kinerja instansi dimasa mendatang. Pengaruh kinerja dimaksud

adalah apabila Kuasa Pengguna Anggaran yakni unit kerja tidak atau

terlambat menyampaikan laporan keuangan tersebut, KPPN dapat menunda

penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) atas Surat Perintah

Membayar (SPM) yang diajukan oleh unit kerja. Prestasi dalam

penyampaian laporan keuangan yang menyangkut ketepatan waktu dan

keakuratan data dapat tidak terpenuhi.

Page 21: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

2

Kompleksitas tugas penyusun laporan keuangan mengakibatkan

keterlambatan pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan khususnya

proses rekonsiliasi dengan KPPN setempat sebagai dasar penyusunan

laporan keuangan. Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor

210/PMK.05/2013 pasal 11 tentang sanksi atas keterlambatan penyampain

laporan keuangan ke KPPN, menyebutkan bahwa penyampain laporan

keuangan paling lambat tanggal 10 setelah bulan bersangkutan berakhir.

Beberapa satuan kerja (Satker) di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian

Agama Provinsi Lampung masih ada yang terlambat dalam menyampaikan

laporan keuangan salah satu faktor penyebabnya sumber daya manusia yang

tidak memadai, keterlambatan ini KPPN memberikan sanksi administratif

terhadap unit kerja yang tidak atau terlambat menyampaikan laporan

keuangan.

Sehubungan dengan hal tersebut, diperlukan kompetensi SDM yang

memadai untuk menyajikan laporan keuangan yang berkualitas.

Kompetensi dasar seseorang untuk mencapai kinerja tinggi dalam

menyelesaikan kinerjanya. Dengan adanya kompetensi sumber daya

manusia maka waktu pembuatan laporan keuangan dapat efisien, karena

sumber daya manusia tersebut telah memiliki pengetahuan dan pemahaman

mengenai hal-hal yang dikerjakan sehingga laporan keuangan yang disusun

dapat diselesaikan dan disajikan tepat pada waktunya. Semakin cepat

laporan keuangan disajikan maka akan semakin baik dalam hal pengambilan

keputusan (Mardiasmo, 2002).

Page 22: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

3

Penyusunan Laporan Keuangan yang berkualitas membutuhkan

SDM yang kompeten dan memahami aturan penyusunan laporan keuangan

dengan standar akuntansi pemerintah. Menurut Sari (2016) kompetensi

SDM merupakan kombinasi pengetahuan, ketrampilan dan kemampuan

dalam bidang karir tertentu yang memungkinkan seseorang untuk

melakukan tugas atau fungsi sesuai dengan keahliannya. Dalam hal ini

adanya kompetensi SDM mendasari seseorang mencapai kinerja yang tinggi

dalam pekerjaannya memiliki peranan yang sangat penting untuk

merencanakan, melaksanakan, dan mengendalikan entitas yang

bersangkutan.

Laporan keuangan merupakan media sebuah entitas dalam hal

ini pemerintah untuk mempertanggungjawabkan kinerja keuangannya

kepada publik. Pemerintah harus mampu menyajikan laporan keuangan

yang mengandung informasi keuangan yang berkualitas. Standar

Akuntansi Pemerintahan (SAP) menyatakan bahwa laporan keuangan

berkualitas jika memenuhi karakteristik; relevan, andal, dapat

dibandingkan, dan dapat dipahami (PP No. 71 Tahun 2010). Seiring dengan

adanya Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 Kementerian Agama

diwajibkan menggunakan sistem akuntansi berbasis akrual, perubahan

laporan keuangan dari basis kas ke basis akrual memang menjadi tantangan

bagi pemerintah daerah untuk dapat menyelesaikan laporan keuangan

agar dapat memberikan informasi-informasi yang dibutuhkan bagi para

penggunanya. Untuk itu Kementerian Agama khususnya Provinsi

Page 23: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

4

Lampung mulai tahun 2015 sudah menerapkan berbasis akrual sesuai

dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010.

Penerapan akuntansi berbasis akrual harus diterapkan secara hati-hati

mengingat Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) akuntansi akrual baru

diimplementasikan sepenuhnya oleh Kementerian Agama pada tahun 2015,

kondisi diatas bagaimanapun akan memungkinkan timbulnya kesulitan

dalam penerapan akuntansi pemerintah berbasis akrual, bagi kalangan yang

baru menerapkan akuntansi berbasis kas menuju akrual, peralihan ini

menuntut waktu untuk memahaminya (Sumardi, 2008).

Laporan keuangan dibuat untuk menyajikan informasi yang relevan,

andal, dapat dipercaya berkenaan dengan posisi keuangan dan seluruh data

transaksi yang dicatat oleh suatu entitas pelaporan keuangan dan seluruh

data transaksi yang dicatat oleh suatu entitas pelaporan selama satu periode

pelaporan. Laporan keuangan di Kementerian Agama yang setiap tahunnya

mendapat penilaian dari auditor Pemerintah dalam hal ini adalah Badan

Pemeriksa Keuangan (BPK) yang berupa opini. Badan Pemeriksa Keuangan

(BPK) dapat memberikan 4 macam opini yaitu: opini Wajar Tanpa

Pengecualian (WTP), opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP), opini

Tidak Wajar (TW), dan pernyataan menolak memberi opini atau Tidak

Memberi Pendapat (Disclaimer atau TMP). Ketika Badan pemeriksa

memberikan opini Wajar Tanpa Pengecualian Kepada Laporan Keuangan

Pemerintah Daerah (LKPD) ini berarti laporan keuangan yang dilaporkan

sudah memenuhi syarat atau dapat dikatakan laporan keuangan sudah

Page 24: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

5

disajikan dan diungkapkan secara relevan, andal, dapat dipercaya, dan dapat

dibandingkan.

Berdasarkan siaran pers Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Sesuai

Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SKPN), Badan Pemerikasa

Keuangan (BPK) dalam memberikan opini pemeriksaan setidaknya

didasarkan atas empat hal yaitu: Kesesuaian penyajian laporan keuangan

dengan Standar Akuntansi Pemerintahan, Kecukupan pengungkapan,

Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, Efektifitas sistem

pengendalian intern. Hasil evaluasi oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

menunjukkan bahwa Laporan Keuangan Kementerian Agama tahun 2015

memperoleh Wajar Dengan Pengecualian, ini berarti tahun 2015

mengalamai penurunan opini dari WTP DPP ke WDP. Dari tahun 2011 s.d.

2014 opini Laporan Keuangan Kementerian Agama WTP DPP. Laporan

Keuangan Kementerian Agama tahun 2015 adalah laporan yang disusun

pertama kali menggunakan basis akuntansi akrual, sehingga masih banyak

terdapat permasalahan dalam penyajian laporan keuangan. Basis akuntansi

akrual berbeda dengan basis kas menuju akrual yang digunakan pada tahun

sebelum 2015 yaitu basis akuntansi akrual mengakui dan mencatat transaksi

apabila telah munculnya hak atau kewajiban tanpa melihat apakah terjadi

aliran kas keluar atau masuk.

Penelitian yang dilakukan Andini dan Yusrawati (2015)

menyimpulkan Kompetensi SDM merupakan salah satu faktor penting

dalam menghasilkan laporan keuangan pemerintah. Sebaik apapun sistem

dan peraturan yang dibuat tapi jika Kompetensi SDM yang menjalankan

Page 25: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

6

kurang memadai maka hasilnya tidak akan sesuai dengan yang diharapkan.

Penelitian mengenai Kompetensi SDM, terutama dalam pengelolaan

akuntansi pemerintah daerah dalam kaitannya dengan pertanggungjawaban

keuangan juga pernah dilakukan oleh Indriasih (2014). yang menunjukkan

bahwa kompetensi SDM berpengaruh terhadap kualitas pelaporan

keuangan yang dilakukan oleh pemerintah daerah. Penelitian lain yang

dilakukan Fadilah dan Kamaliah (2011) dalam penelitiannya menyatakan

bahwa Kompetensi tidak berpengaruh terhadap Kualitas Pertanggungjawaban

laporan keuangan dan SAI berpengaruh positif terhadap Kualitas

Pertanggungjawaban laporan keuangan.

Penelitian Syarifudin (2014) melakukan penelitian terhadap 29 SKPD

pada pemerintah Kabupaten Kebumen yang menunjukkan hasil bahwa

kompetensi sumber daya manusia tidak mempunyai pengaruh yang signifikan

terhadap kualitas laporan keuangan daerah. Penelitian Wijayanti (2017)

menyimpulkan bahwa kompetensi sumber daya manusia tidak berpengaruh

positif terhadap kualitas laporan keuangan daerah sedangkan implementasi

akuntansi berbasis akrual berpengaruh positif terhadap kualitas laporan

keuangan daerah.

Penelitian yang dilakukan Najati (2016) menyimpulkan

implementasi akuntansi akrual mempunyai implikasi terhadap kualitas

laporan keuangan. Hal ini disebabkan karena dengan basic akrual informasi

yang dihasilkan lebih komprehensif dan sesuai dengan kondisi yang

sekarang. Informasi yang berkualitas tinggi hanya dapat dibuat melalui

adopsi dan penerapan akuntansi berbasis akrual di sektor publik (Ofoegbu

Page 26: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

7

dan Grace, 2014). Namun, di sisi lain, penurunan opini audit dikhawatirkan

akan terjadi. Hal ini mungkin terjadi bila pemerintah kurang mengantisipasi

dampak penyusunan laporan keuangan berbasis akrual yang jauh lebih

kompleks (Amriani, 2014).

Dikarenakan masih terdapatnya ketidak konsistenan pada hasil

penelitian sebelumnya, maka penulis mencoba untuk mengkaji kembali

penelitian tentang pengaruh kompetensi sumber daya manusia dan

penerapan akuntansi akrual terhadap kualitas laporan keuangan.

Berdasarkan penjelasan di atas maka penulis tertarik melakukan penelitian

yang berjudul “Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia Dan

Penerapan Akuntansi Akrual Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Di

Kementerian Agama Provinsi Lampung.”

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan penjelasan tersebut, maka yang menjadi rumusan

masalah dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Apakah kompetensi sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap

kualitas laporan keuangan?

2. Apakah kompetensi sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap

penerapan akuntansi akrual?

3. Apakah penerapan akuntansi akrual berpengaruh positif terhadap

kualitas laporan keuangan?

4. Apakah kompetensi sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap

kualitas laporan keuangan melalui penerapan akuntansi akrual?

Page 27: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

8

1.3. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, maka tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk menguji secara empiris pengaruh kompetensi sumber daya

manusia berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan.

2. Untuk menguji secara empiris pengaruh kompetensi sumber daya

manusia berpengaruh terhadap penerapan akuntansi akrual.

3. Untuk menguji secara empiris pengaruh penerapan akuntansi akrual

berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan.

4. Untuk menguji secara empiris pengaruh kompetensi sumber daya

manusia berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan melalui

penerapan akuntansi akrual.

1.4. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Akademis

Penelitian ini diharapkan dapat menambah literatur akuntansi sektor

publik dan menyedikan bukti terkait kompetensi dan penerapan

akuntansi akrual terhadap kualitas laporan keuangan.

2. Manfaat Praktis

Penelitian ini dapat memberi manfaat sebagai saran dan bahan

pertimbangan bagi Kementerian Agama Provinsi Lampung guna

meningkatkan kualitas laporan keuangannya dalam melakukan

kebijakan yang berkaitan dengan kinerja.

Page 28: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

9

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Teoritis

2.1.1 Teori Keagenan

Teori keagenan pada dasarnya merupakan teori yang muncul

karena adanya konflik kepentingan antara prinsipal dan agen. Teori ini

mengasumsikan bahwa masing-masing individu semata-mata termotivasi

oleh kepentingan dirinya sendiri sehingga menimbulkan konflik

kepentingan antara prinsipal dan agen. Prinsipal mengontrak agen untuk

melakukan pengelolaan sumber daya dalam perusahaan dan berkewajiban

untuk memberikan imbalan kepada agen sedangkan agen berkewajiban

melakukan pengelolaan sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan dan

bertanggungjawab atas tugas yang dibebankan kepadanya (Jensen dan

Meckling, 1976).

Lane (2002) menyatakan bahwa hubungan prinsipal dan agen terjadi

apabila tindakan yang dilakukan seseorang memiliki dampak pada orang

lain atau ketika seseorang sangat tergantung pada tindakan orang lain.

Pengaruh atau ketergantungan ini diwujudkan dalam kesepakatan-

kesepakatan dalam struktur institusional pada berbagai tingkatan, seperti

norma perilaku dan konsep kontrak antara keduanya.

Page 29: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

10

Teori keagenan dilandasi oleh 3 (tiga) asumsi yaitu (a) asumsi

tentang sifat manusia; (b) asumsi tentang keorganisasian dan (c) asumsi

tentang informasi. Asumsi tentang sifat manusia menekankan bahwa

manusia memiliki sifat mementingkan diri sendiri, memiliki keterbatasan

rasionalitas dan tidak menyukai resiko. Asumsi keorganisasian menekankan

adanya konflik antar anggota organisasi, efisiensi sebagai kriteria

produktivitas. Informasi asimetri merupakan informasi yang tidak

seimbang karena perbedaan distribusi informasi antara prinsipal dan agen

(Giraldi, 2001).

Teori keagenan akan terjadi pada berbagai organisasi termasuk

dalam organisasi pemerintahan dan berfokus pada persoalan

ketimpangan/asimetri informasi antara pengelola (agen/pemerintah) dan

publik (diwakili prinsipal/ dewan). Prinsipal harus memonitor kerja agen,

agar tujuan organisasi dapat dicapai dengan efisien serta tercapainya

akuntabilitas publik (Lane, 2000). Mardiasmo (2007) menjelaskan bahwa

pengertian akuntabilitas publik sebagai kewajiban pihak pemegang amanah

untuk memberikan pertanggungjawaban, menyajikan, melaporkan, dan

mengungkapkan segala aktivitas dan kegiatan yang menjadi tanggung

jawabnya kepada pihak pemberi amanah yang memiliki hak untuk meminta

pertanggungjawaban tersebut. Akuntabilitas publik terdiri dari dua

macam, yaitu: (a) pertanggungjawaban atas pengelolaan dana kepada

otoritas yang lebih tinggi (akuntabilitas vertikal), dan (b)

pertanggungjawaban kepada masyarakat luas (akuntabilitas horizontal).

Page 30: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

11

Praktek pelaporan keuangan dalam organisasi sektor publik

merupakan suatu konsep yang didasari oleh teori keagenan. Pemerintah

yang bertindak sebagai agen mempunyai kewajiban menyajikan informasi

yang bermanfaat bagi para pengguna informasi keuangan pemerintah yang

bertindak sebagai prinsipal dalam menilai akuntabilitas dan membuat

keputusan baik keputusan ekonomi, sosial, maupun politik serta baik secara

langsung atau tidak langsung melalui wakil-wakilnya. Dalam penelitian ini,

Kementerian Agama merupakan agen yang mendapat mandat untuk

menyampaikan Laporan Keuangan, juga sesuai dengan amanat undang

undang bahwa laporan keuangan tersebut harus disusun berdasarkan basik

akrual. Penerapan akuntansi akrual pada Kementerian Agama dapat menjadi

tolak ukur dan pertanggungjawaban Kementerian Agama sebagai agen

kepada masyarakat sebagai prinsipal.

2.1.2 Teori Kegunaan Informasi

Teori kegunaan informasi menyatakan bahwa informasi yang

terkandung dalam laporan keuangan harus bermanfaat bagi para pengguna

sebagai dasar pengambilan keputusan. Laporan keuangan yang bermanfaat

dapat dikatakan sebagai laporan keuangan yang berkualitas bila memenuhi

syarat kualitatif informasi keuangan yang berkualitas bila memenuhi syarat

kualitatif informasi keuangan, yaitu relevan, andal, mudah dipahami dan

dapat dibandingkan. Pergeseran dari akuntansi berbasis kas menjadi

akuntansi berbasis akrual untuk mendapatkan informasi keuangan yang

bermanfaat (simanjuntak, 2005).

Page 31: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

12

Sikap manajemen terhadap penerapan suatu standar akuntansi

berhubungan dengan kepentingannya terhadap pengungkapan informasi

akuntansi yang menggambarkan kinerja finansial dalam bentuk pelaporan

keuangan. Teori kegunaan-keputusan informasi akuntansi tercermin dalam

bentuk kaidah-kaidah yang harus dipenuhi oleh komponen-komponen

pelaporan keuangan agar dapat bermanfaat dalam rangka

pengambilan keputusan ekonomi. Adapun kaidah-kaidah yang harus

terpenuhi sesuai dengan Karakteristik kualitatif laporan keuangan yang

dimuat dalam kerangka Konseptual agar memenuhi tujuannya yaitu relevan,

andal, dapat dibandingkan, dan dapat dipahami.

Kegunaan-keputusan informasi akuntansi mengandung

komponen-komponen yang perlu dipertimbangkan oleh para penyaji

informasi akuntansi agar cakupan yang ada dapat memenuhi kebutuhan para

pengambil keputusan yang akan menggunakannya. SFAC No. 2 tentang

Qualitative Characteristics of Accounting Information menggambarkan

hirarki dari kualitas informasi akuntansi dalam bentuk kualitas primer,

kandungannya dan kualitas sekunder. Kualitas primer dari informasi yang

berguna dalam pengambilan keputusan ekonomi adalah nilai relevan

(relevance) dan reliabilitas (reliability). FASB menyatakan bahwa nilai

relevan dan reliabilitas adalah dua kualitas utama yang membuat informasi

akuntansi berguna dalam pengambilan keputusan.

Page 32: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

13

Nilai relevan diklasifikasikan sebagai kapasitas informasi untuk

membuat suatu perbedaan dalam pengambilan keputusan oleh pemakai.

Reliabilitas didefinisikan sebagai kualitas pemberian jaminan bahwa

informasi itu secara rasional bebas dari kesalahan dan bias, dan mewakili apa

yang digambarkan. Kandungan kualitas primer kegunaan-keputusan

informasi akuntansi meliputi komponen-komponen kandungan dari nilai

relevan, yaitu ketepatwaktuan, nilai umpan balik, dan nilai prediktif, dan

komponen-komponen kandungan reliabilitas, yaitu penggambaran yang

senyatanya, netralitas, dan dapat diperiksa. Selain itu juga terdapat kualitas

sekunder, sebagai penghubung antara kualitas primer, yaitu komparabilitas

dan taat asas.

Indonesia sampai dengan saat ini, telah ada komite yang bekerja

menyusun standar akuntansi pemerintahan di Indonesia yang dibentuk

berdasarkan surat keputusan Menteri Keuangan nomor 308/KMK/2002

yaitu Komite Standar Akuntansi Pemerintahan (KSAP), akan tetapi

yang menetapkan Standar Akuntansi Pemerintahan adalah pemerintah

dengan Peraturan Pemerintah. Berbeda dengan GASB yang memiliki

otoritas tertinggi, pemerintah Indonesia mengenal hirarki PABU dan SAK

sebagai acuan utama yang memiliki otoritas. Dalam Standar Akuntansi

Pemerintahan (SAP) yang terkandung dalam Undang-undang No. 71 tahun

2010 menekankan pada empat prasyarat normatif yakni: relevan, andal, dapat

dibandingkan, dan dapat dipahami. Untuk karakteristik konsistensi, menjadi

bagian dari prinsip akuntansi dan pelaporan keuangan.

Page 33: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

14

2.1.3 Pengertian Kompetensi

Menurut Badan Kepegawaian Negara No. 46A (2003)

mendefinisikan kompetensi sebagai kemampuan dan karateristik yang

dimiliki seorang Pegawai Negeri Sipil yang berupa pengetahuan,

keterampilan, dan sikap perilaku yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas

dan jabatannya, sehingga Pegawai Negeri Sipil tersebut dapat melaksanakan

tugasnya secara profesional, efektif dan efisien.

Menurut Wyatt (2000) mendefinisikan kompetensi sebagai :

“Kompetensi merupakan kombinasi dari keterampilan (skill), pengetahuan

(knowledge) dan perilaku yang dapat diamati dan diterapkan secara kritis

untuk suksesnya sebuah organisasi dan prestasi kerja serta kontribusi pribadi

karyawan terhadap organisasinya.

Menurut Spencer and Spencer (1993) “A competency is an

underlying characteristic of an individual that is causually related to

criterian referenced effective and or superrior performance in a job or

situatuion.”

“Kompetensi sebagai karakteristik yang mendasari seseorang berkaitan

dengan efektivitas kinerja individu dalam pekerjaannya atau karakteristik

dasar individu yang memiliki hubungan kausal atau sebab akibat dengan

kriteria yang dijadikan acuan, efektif atau berkinerja prima atau superior di

tempat kerja atau pada situasi tertentu.”

Page 34: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

15

Berdasarkan uraian di atas maka kompetensi merupakan

karakteristik yang dimiliki oleh seseorang baik dilihat dari segi

keterampilan, perilaku, pengetahuan sehingga seseorang tersebut dapat

melaksanakan tugasnya secara profesional, efektif dan efisien.

2.1.4 Pengertian Sumber Daya Manusia

Schultz (1961) menjelaskan bahwa peningkatan kesejahteraan pada

perusahaan tidak tergantung pada tanah, peralatan, atau energi saja atau

sumber daya, melainkan pada kompetensi pengetahuan (knowledge) dari

para karyawannya. Menurut Wiley (2002) mendefinisikan bahwa Sumber

Daya Manusia merupakan pilar penyangga utama sekaligus penggerak roda

organisasi dalam usaha mewujudkan visi dan misi serta tujuan dari

organisasi tersebut.

Menurut Matindas (2002) mendefinisikan Sumber Daya Manusia

sebagai :

“Satu kesatuan tenaga manusia yang dalam organisasi dan bukan hanya

sekedar penjumlahan karyawan-karyawan yang ada. Sebagai kesatuan,

sumber daya manusia harus dipandang sebagai suatu sistem di mana tiap-

tiap karyawan berfungsi untuk mencapai tujuan organisasi. Sumber daya

manusia diukur berdasarkan latar belakang pendidikan yang diperoleh

pegawai.”

Kompetensi sumber daya manusia juga dijelaskan oleh Suhaenah

(2001) yaitu kecakapan yang memadai untuk melakukan sutu tugas atau

memiliki keterampilan dan kecakapan yang diisyaratkan. Sukmadinata

Page 35: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

16

(2012) menjelaskan bahwa suatu kompetensi dengan tahap tinggi minimal

mencakup beberapa aspek yaitu : Pengetahuan, keterampilan, proses

berfikir, penyesuaian diri, sikap, dan nilai-nilai. Meskipun hal-hal tersebut

sukar diamati atau diukur tetapi manifestasinya atau penerapannya dalam

berbagai situasi dapat diamati atau diukur.

Moeheriono (2014) menjelaskan bahwa human capital terdiri dari

pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan seseorang yang dapat

digunakan untuk menghasilkan layanan profesional. Dalam Keputusan

kepala Badan Kepegawaian Negara (KKBKN) No. 46 A Tahun 2003

menjelaskan bahwa kompetensi adalah kemampuan dan karakteristik yang

dimiliki oleh seorang Pegawai Negeri Sipil berupa pengetahuan,

keterampilan, dan sikap perilaku yang diperlakukan dalam pelaksanaan

tugas jabatannya, sehingga Pegawai Negeri Sipil tersebut dapat

melaksanakan tugasnya secara profesional, efektif dan efisien.

Menurut Boyatzis (1982) komponen-komponen kompetensi sumber

daya manusia terdiri dari :

1. Motive merupakan perhatian berulang terhadap pernyataan tujuan,

atau kondisi, yang muncul dalam bayangan yang mendorong,

memerintahkan atau menyeleksi perilaku individu. Motive juga

termasuk pemikiran-pemikiran yang berhubungan dengan peryataan

tujuan atau tema tertentu. Motive ini hadir dalam level kesadaran dan

ketaksadaran setiap orang. Contohnya: kebutuhan atau dorongan

berprestasi, kebutuhan atau dorongan berkuasa.

Page 36: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

17

2. Traits merupakan pemikiran-pemikiran dan aktivitas psikomotorik

yang berhubungan dengan kategori umum dari kejadian-kejadian.

Contohnya adalah seseorang yang berani mengambil risiko.

3. Self Image merupakan persepsi orang terhadap dirinya dan evaluasi

terhadap citranya tersebut.

4. Social role merupakan persepsi orang terhadap seperangkat norma

sosial perilaku yang diterima dan dihargai oleh sekelompok sosial

atau organisasi yang memilikinya.

5. Skills merupakan kemampuan yang menunjukan sistem atau urutan

perilaku yang secara fungsional berhubungan dengan pencapaian

tujuan kinerja. Skill juga merupakan kapabilitas seseorang secara

fungsional dapat efektif atau tidak efektif dalam situasi pekerjaan.

Hasil dari skill adalah sesuatu yang dapat dilihat dan diukur.

Sedangkan, menurut Spencer (1993) komponen-komponen sumber

daya manusia mencakup beberapa hal berikut:

1. Motives adalah sesuatu yang secara konsisten dipikirkan atau

dikendaki seseorang yang menyebabkan tindakan. Motif

menggerakan, mengarahkan dan menyeleksi perilaku terhadap

kegiatan atau tujuan tertentu dan menjauh dari yang lain.

2. Traits adalah karakteristik-karakteristik fisik dan respons-respons

konsisten terhadap berbagai situasi atau informasi.

3. Self concept adalah sikap, nilai, dan citra diri seseorang.

4. Knowledge adalah pengetahuan atau informasi seseorang dalam

bidang spesifik tertentu.

Page 37: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

18

5. Skill adalah kemapuan untuk melaksankan tugas fisik tertentu atau

tugas mental tertentu.

Komponen pembentukan kompetensi sumber daya manusia juga

diungkapkan oleh Hutapea dkk (2008) yaitu:

1. Pengetahuan adalah informasi yang dimiliki seorang pegawai untuk

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan bidang

yang digelutinya (tertentu)

2. Keterampilan adalah merupakan suatu upaya untuk melaksanakan

tugas dan tanggung jawab yang diberikan perusahaan kepada

seorang pegawai dengan baik dan maksimal.

3. Sikap merupakan pola tingkah laku seorang pegawai di dalam

melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan peraturan

perusahaan.

Menurut Zwell (2000) terdapat 7 determinan yang mempengaruhi

atau membentuk kompetensi sumber daya manusia, yaitu:

1. Kepercayaan dan Nilai

Kepercayaan dan nilai seseorang terhadap sesuatu sangat

berpengaruh terhadap sikap dan perilaku seseorang. Seseorang yang

memiliki nilai dan kepercayaan diri tidak kreatif dan inovatif

cenderung tidak berfikir dan bersikap untuk menemukan sesuatu

yang baru dan menantang bagi dirinya. Kepercayaan dan nilai

seseorang dapat diubah. Maka demikian, hal ini sangat sulit dan

memakan waktu yang lama, karena nilai dan kepercayaan sering kali

Page 38: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

19

telah menjadi karakter, pandangan, atau identitas seseorang.

Lingkungan sosial memiliki pengaruh besar terhadap kepercayaan

dan nilai, dan budaya perusahaan memiliki dampak signifikan

terhadap aspek-aspek kompetensi. Kompetensi berakar pada budaya

organisasi . budaya organisasi terbentuk dari aspek nilai dan

kepercayaan seseorang.

2. Keahlian/keterampilan

Aspek ini memegang peranan sangat penting dalam membentuk

kompetensi. Pengembangan keahlian khusus yang berhubungan

dengan kompetensi dapat berdampak pada budaya perusahaan dan

kompetensi individu.

3. Pengalaman

Pengalaman merupakan elemen penting dalam membentuk

pengusaan kompetensi seseorang terhadap tugas. Seseorang dengan

jumlah pengalaman tertentu dalam mengorganisi orang dalam

orgainisasi yang komplek akan berbeda pengusaan potensi

manajerialnya dibandingkan dengan seseorang yang tidak

mempunyai pengalaman. Akumulasi pengetahuan dan pengalaman

menyatu dalam diri orang akan menjadikan seseorang memiliki

kompetensi yang tidak disadari dalam dirinya, atau akan terbentuk

dalam sikap dan perilaku seseorang.

Page 39: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

20

4. Karateristik personal

Karateristik kepribadian seseorang turut berpengaruh terhadap

kompetensi eorang. Kompetensi seseorang dalam manajemen

konflik dan negosiasi dari orang yang memiliki sifat penyebar.

Kompetensi membangung hubungan dan komunikasi dengan tim

kerja dari orang yang memiliki sifat introvert akan berbeda dengan

orang yang memeiliki sifat ekstrovet. Karakteristik kepribadian

betapapun dapat diubah, tetapi cenderung lebih sulit.

5. Motivasi

Motivasi seseorang terhadap suatu pekerjaan atau aktivitas akan

berpengaruh terhadap hasil yang dicapai. Motivasi merupakan faktor

kompetensi yang sangat penting. Motivasi merupakan faktor

kompetensi yang sangat penting. Motivasi merupakan faktor yang

cenderung dapat diubah. Dorongan, penghargaan, pengakuan, dan

perhatian terhadap individu dapat berpengaruh terhadap motivasi

seseorang.

6. Isu-isu emosional

Hambatan dan blok-blok emosional sering kali dapat membatasi

penguasaan kompetensi. Ketakutan membuat kesalahan, perasaan

malu, perasaan tidak suka, selalu berfikir negatif terhadap seseorang,

pengalaman masa lalu yang selalu negatif sangat berpengaruh

terhadap penguasaan kompetensi seseorang. Hal-hal tersebut pada

dasarnya dapat diubah dengan menciptakan lingkungan kerja yang

Page 40: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

21

positif, terapi, dan mendorong seseorang agar mengatasi hambatan

dan blok-blok tersebut.

7. Kapasitas intelektual

Kapasitas intelektual seseorang berpengaruh terhadap penguasaan

kompetensi. Kompetensi tergantung pada kemampuan kognitif,

seperti berfikir konseptual dan berfikir analitis. Perbedaan

kemampuan berfikir konseptual dan berfikir analitis antara satu sama

lain akan membedakan kompetensi seseorang dalam pengambilan

keputusan, kompetensi perencanaan dan lain-lain.

Kompetensi merupakan karateristik yang dimiliki oleh seseorang

baik dilihat dari segi keterampilan, perilaku, pengetahuan sehingga

seseorang tersebut dapat melaksanakan tugasnya secara profesional, efektif

dan efisien, dengan karateristik (Sumber : Keputusan Badan Kepegawaian

Negara No. 46 A Tahun 2003):

1. Keterampilan

a) Kemapuan untuk melaksanakan tugas.

b) Bertanggung jawab pada tugas yang diberikan

2. Pengetahuan

a) Pendidikan formal

b) Pendidikan dan pelatihan

c) Pengalaman kerja

3. Sikap

a) Pola tingkah laku pegawai dalam melaksanakan tugas.

Page 41: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

22

b) Tanggung jawab pegawai terhadap peraturan perusahaan.

2.1.5 Pengertian Akuntansi

Pengertian akuntansi dapat dijelaskan melalui dua pendekatan yaitu

dari segi proses dan dari segi fungsinya. Dilihat dari segi prosesnya,

akuntansi adalah suatu keterampilan dalam mencatat, menggolongkan dan

meringkas transaksi-transaksi keuangan yang dilakukan oleh suatu lembaga

atau perusahaan serta melaporkan hasil-hasilnya di dalam suatu laporan

yang disebut sebagai laporan keuangan.

Dilihat dari segi fungsinya, akuntansi merupakan suatu kegiatan jasa

yang berfungsi menyajikan informasi kuantitatif terutama yang bersifat

keuangan, dari suatu lembaga atau perusahaan yang diharapkan dapat

digunakan sebagai dasar dalam mengambil keputusan-keputusan ekonomi

di antara berbagai alternatif tindakan.

Berdasarkan kedua pengertian akuntansi sebagaimana di atas, maka

dapat disimpulkan bahwa fungsi akuntansi pada dasarnya adalah untuk

memberikan informasi kuantitatif mengenai kesatuan-kesatuan ekonomi

terutama yang bersifat keuangan yang bermanfaat dalam pengambilan

keputusan.

Hal lain yang juga dapat disimpulkan dari kedua pengertian

akuntansi dimaksud adalah mengenai pembidangan akuntansi.

Menurut kedua pengertian akuntansi, kegiatan jasa yang dilakukan oleh

akuntansi dalam menyajikan informasi keuangan, selalu berkaitan dengan

kegiatan suatu lembaga atau suatu perusahaan. Secara umum, akuntansi

Page 42: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

23

dibagi dalam tiga cabang, yaitu: akuntansi keuangan, akuntansi

manajemen dan akuntansi pemerintahan.

Secara umum, baik dalam akuntansi keuangan, akuntansi manajemen

maupun akuntansi pemerintahan, siklus yang terjadi pada dasarnya sama,

dimulai dari suatu transaksi yang berkaitan dengan keuangan, sampai

dengan laporan keuangan disusun. Berikut siklus akuntansi yang terjadi,

secara umum di semua entitas:

Akuntansi adalah suatu sistem. Sistem adalah suatu kesatuan yang

terdiri atas subsistem-subsistem atau kesatuan yang lebih kecil, yang

berhubungan satu sama lain dan memiliki tujuan tertentu. Suatu sistem

mengolah masukan (input) menjadi keluaran. Input sistem akuntansi

adalah bukti-bukti transaksi dalam bentuk dokumen atau formulir.

Output-nya adalah laporan keuangan. Di dalam proses akuntansi, terdapat

beberapa catatan yang dibuat. Catatan-catatan tersebut adalah jurnal, buku

besar, dan buku pembantu.

Page 43: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

24

Sistem akuntansi dapat dijelaskan secara rinci melalui siklus

akuntansi. Yang dimaksud dengan siklus akuntansi adalah serangkaian

tahapan yang harus dilalui untuk merubah input dalam bentuk dokumen

transaksi keuangan sehingga menghasilkan ouput berupa laporan keuangan.

2.1.6 Akuntansi Berbasis Akrual

Basis akrual adalah suatu basis akuntansi di mana transaksi ekonomi

atau peristiwa akuntansi diakui, dicatat, dan disajikan dalam laporan

keuangan berdasarkan pengaruh transaksi pada saat terjadinya transaksi

tersebut, tanpa memperhatikan waktu kas diterima atau dibayarkan.

Dengan kata lain, basis akrual digunakan untuk pengukuran aset,

kewajiban dan ekuitas dana.

Akrual basis mendasarkan konsepnya pada dua pilar yaitu:

1. Pengakuan pendapatan

Saat pengakuan pendapatan pada basis akrual adalah pada saat

pemerintah mempunyai hak untuk melakukan penagihan dari hasil

kegiatan pemerintah. Dalam konsep basis akrual, mengenai kapan

kas benar-benar diterima menjadi hal yang kurang penting. Oleh

karena itu, dalam basis akrual kemudian muncul estimasi piutang

tak tertagih, sebab penghasilan sudah diakui padahal kas belum

diterima.

Page 44: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

25

2. Pengakuan beban

Pengakuan beban dilakukan pada saat kewajiban membayar sudah

terjadi. Sehingga dengan kata lain, pada saat kewajiban membayar

sudah terjadi, maka titik ini dapat dianggap sebagai starting point

munculnya biaya meskipun beban tersebut belum dibayar.

2.1.7 Penerapan Akuntansi Akrual (PP nomor 71 tahun 2010)

Pada tahun 2010 dikeluarkan PP nomor 71 tentang standar

akuntansi pemerintahan yang menggantikan PP No. 24 tahun 2005,

perkembangan akuntansi memasuki tahap ke empat. Sejak

diterbitkannya PP No. 71 tahun 2010, semua entitas dalam lingkup

pemerintah pusat dan daerah harus melaksanakan sistem akuntansi

pemerintah bebasis akrual, meskipun entitas pemerintah yang belum siap

menerapkan akuntansi berbasis akrual masih diperkenankan menggunakan

basis akuntansi kas menuju akrual dan di harapkan pada tahun anggaran

2014 sudah menerapkan sistem akuntansi berbasis akrual secara

penuh.

Para pendukung penerapan basis akrual dalam organisasi sektor

publik, meyakini bahwa akuntansi akrual mengakui beban ketika

transaksi tersebut terjadi, dianggap menyediakan gambaran

operasional pemerintahan secara lebih transparan (Boothe, 2007) Ahyani

(2007) mengungkapkan bahwa penerapan basis akrual memberikan hasil

yang lebih baik dan memberikan keuntungan sebagai berikut:

Page 45: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

26

1. Memberikan ketelitian dalam penyajian laporan keuangan

pemerintah daerah dan memungkinkan untuk melakukan

penlaian secara lengkap terhadap kinerja pemerintah.

2. Lebih akurat dalam melaporkan nilai asset, kewajiban,

maupun pembiayaan pemerintah Memungkinkan dilakukan cut

off (pemisahan suatu periode dengan periode yang lain) secara

lebih sempurna dan menginformasikan nilai-nilai ekonomis yang

terkandung dalam suatu periode tertentu Meningkatkan

transparansi dalam pengelolaan keuangan pemerintah dalam

rangka akuntabilitas publik.

Terbitnya PP No. 71 Tahun 2010 ini merupakan pelaksanaan dari

amanat Undang-undang (UU) Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Negara Pasal 36 yang menyatakan bahwa penerapan akuntansi berbasis

akrual di Indonesia adalah selambat-lambatnya 5 (lima) tahun setelah

undang-undang tersebut ditetapkan, artinya pada tahun 2008 seharusnya

semua entitas pemerintahan sudah harus menerapkan akuntansi berbasis

akrual. Namun kenyataannya, baru pada tahun 2010 Komite Standar

Akuntansi Pemerintahan (KSAP) menerbitkan SAP berbasis akrual

dan diharapkan implementasinya secara penuh di seluruh entitas

pemerintahan dapat terlaksana di tahun 2015 (Halim, 2012).

Page 46: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

27

Peraturan yang diterbitkan pemerintah dalam mengatur dan

mengelola penyajian laporan keuangan yaitu tertuang dalam PP No. 71

Tahun 2010 tentang SAP berbasis akrual dalam lampiran I. Penerapan

akuntansi akrual dimaksud dibutuhkan dalam rangka penyusunan laporan

pertanggungjawaban peaksanaan APBN berupa laporan keuangan yang

berkualitas, transparan dan akuntabel. Dalam PP 71 tahun 2010 tentang

Standar Akutansi Pemerintahan berbasis akrual lampiran I terdapat dua

belas pernyataan Atandar Akuntansi Pemerintah sebagai berikut :

1. PSAP No. 01 (Penyajian Laporan Keuangan)

Basis akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan

pemerintah yaitu basis akrual untuk pengakuan pendapatan, beban,

pengakuan aset, kewajiban dan ekuitas. Komponen pokok laporan

keuangan terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran (LRA),

Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (Laporan Perubahan

SAL), Neraca, Laporan Operasional (LO), Laporan Arus Kas

(LAK), Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) dan Catatan atas Laporan

Keuangan (CaLK)

2. PSAP No. 02 (Laporan Realisasi Anggaran)

Laporan Realisasi Anggaran menyajikan informasi realisasi

pendapatan- LRA, belanja, transfer, surplus/defisit-LRA dan

pembiayaan, yang masing-masing diperbandingkan dengan

anggarannya dalam satu periode.

Page 47: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

28

3. PSAP No. 03 (Laporan Arus Kas)

Laporan arus kas menyajikan informasi penerimaan dan pengeluaran

kas selama periode tertentu yang diklasifikasikan berdasarkan

aktivitas operasi, investasi, pendanaan, dan transitoris.

4. PSAP No. 04 (Cattan Atas Laporan Keuangan)

Catatan atas Laporan Keuangan meliputi penjelasan atau daftar

terinci atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi

Anggaran (LRA), Laporan Perubahan Saldo Anggaran lebih

(SAL) Neraca, Laporan Operasional (LO), Laporan Arus Kas

(LAK) dan Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) dan Catatan atas

Laporan Keuangan (Calk).

5. PSAP No. 05 (Akuntansi Persediaan)

Persediaan diakui pada saat potensi manfaat ekonomi masa

depan diperoleh pemerintah dan mempunyai nilai atau biaya yang

dapat diukur dengan andal dan juga pada saat diterima atau hak

kepemilikannya atau kepenguasaannya berpindah.

6. PSAP No. 06 (Akuntansi Investasi)

Dengan menggunakan metode biaya investasi dicatat sebesar biaya

perolehan. Kemudian dengan metode ekuitas pemerintah mencatat

investasi awal sebesar biaya perolehan dan ditambah atau

dikurangi sebesar bagian laba atau rugi pemerintah setelah

tanggal perolehan. Metode nilai bersih yang dapat direalisasikan,

digunakan, untuk kepemilikan yang akan dilepas/dijual dalam jangka

waktu dekat.

Page 48: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

29

7. PSAP No. 07 (Akuntansi Aset Tetap)

Aset tetap dinilai dengan biaya perolehan. Apabila penilaian aset

tetap dengan menggunakan biaya perolehan tidak memungkinkan

maka nilai aset tetap didasarkan pada nilai wajar pada saat

perolehan.

8. PSAP No.08 (Akuntnasi Kontruksi Dalam Pengerjaan)

Suatu aset berwujud harus diakui sebagai Konstruksi

Dalam Pengerjaan jika: besar kemungkinan bahwa manfaat

ekonomi masa yang akan datang berkaitan dengan aset tersebut

akan diperoleh, biaya perolehan tersebut dapat diukur secara andal,

dan aset tersebut masih dalam proses pengerjaan. Konstruksi Dalam

Pengerjaan dipindahkan ke pos aset tetap yang bersangkutan jika

kriteria berikut ini terpenuhi (a) Konstruksi secara substansi telah

selesai dikerjakan (b) Dapat memberikan manfaat/jasa sesuai

dengan tujuan perolehan.

9. PSAP No. 09 (Akuntansi Kewajiban)

Kewajiban diakui jika besar kemungkinan bahwa pengeluaran

sumber daya ekonomi akan dilakukan atau telah dilakukan untuk

menyelesaikan kewajiban yang ada sampai saat ini, dan

perubahan atas kewajiban tersebut mempunyai nilai penyelesaian

yang dapat diukur dengan andal. Kewajiban diakui pada saat dana

pinjaman diterima dan/atau pada saat kewajiban timbul. Kewajiban

dicatat sebesar nilai nominal.

Page 49: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

30

10. PSAP No. 10 (Koreksi Kesalahan, Perubahan Kebijakan

Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi, dan Operasi yang tidak

dilanjutkan)

Dalam menyususun dan menyajikan laporan keuangan suatu entitas

harus menerapkan pernyataan standar ini untuk melaporkan

pengaruh kesalahan, perubahan kebijakan akuntansi, perubahan

estimasi akuntansi, dan operasi yang tidak dilanjutkan dalam

Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Laporan Perubahan Saldo

Anggaran lebih (SAL) Neraca, Laporan Operasional (LO),

Laporan Arus Kas (LAK) dan Laporan Perubahan Ekuita (LPE) dan

Catatan atas Laporan Keuangan (Calk).

11. PSAP No. 11 (Laporan Keuangan Konsolidasi)

Laporan keuangan untuk tujuan umum dari unit pemerintahan yang

ditetapkan sebagai entitas pelaporan disajikan secara terkonsolidasi

menurut pernyataan standar ini agar mencerminkan satu kesatuan

entitas.

12. PSAP No. 12 (Laporan Operasional)

Laporan Operasional memnyediakan informasi mengenai seluruh

kegiatan operasional keuangan entitas pelaporan yang tercerminkan

dalam pendapatan-LO, Beban dan surplus/defisit operasional dari

entitas pelaporan yang penyajianya disandingkan dengan priode

sebelumnya.

Page 50: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

31

2.1.8 Kualitas Laporan Keuangan

Laporan keuangan merupakan bentuk pertanggungjawaban

pengelolaan keuangan Negara selama satu periode. Laporan keuangan yang

diterbitkan disusun berdasarkan standar akuntansi yang berlaku agar laporan

keuangan tersebut dapat dibandingkan dengan laporan keuangan periode

sebelumnya atau dibandingkan dengan laporan keuangan entitas yang lain

(Nordiawan dkk. 2012) . Adapun menurut Peraturan Pemerintah Nomor 71

Tahun 2010 laporan keuangan merupakan laporan struktur mengenai posisi

keuangan dan transaksi-transaksi yang dilakukan oleh suatu entitas

pelaporan.

Laporan keuangan yang dihasilkan oleh pemerintah akan digunakan

oleh beberapa pihak yang berkepentingan sebagai dasar untuk pengambilan

keputusan. Oleh karena itu, informasi yang terdapat di dalam Laporan

Keuangan Pemerintah harus bermanfaat dan sesuai dengan kebutuhan para

pemakai. Pemerintah wajib memperhatikan informasi yang disajikan dalam

laporan keuangan untuk keperluan perencanaan, pengendalian, dan

pengambilan keputusan. Informasi akuntansi yang terdapat di dalam laporan

keuangan pemerintah harus memenuhi beberapa karakteristik kualitatif yang

sebagaimana disyaratkan dalam Peraturan Pemerintah No. 71 Tahun 2010

tentang Standar Akuntansi Pemerintahan, yakni:

1. Relevan

Laporan keuangan dikatakan relevan apabila informasi yang termuat

di dalamnya dapat mempengaruhi keputusan pengguna dengan

membantu mereka mengevaluasi peristiwa masa lalu atau masa kini

Page 51: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

32

dan memprediksi masa depan serta menegaskan atau mengkoreksi

hasil evaluasi mereka di masa lalu. Dengan demikian informasi

laporan keuangan yang relevan dapat dihubungkan dengan maksud

penggunaannya. Informasi yang relevan:

a. Memiliki manfaat unpan balik (feedback value)

Informasi memungkinkan pengguna untuk menegaskan alat

mengoreksi ekspektasi mereka dimasa lalu.

b. Memiliki manfaat prediktif (predictive value)

Informasi dapat membantu pengguna untuk memprediksi masa

yang akan datang berdasarkan hasil masa lalu dan kejadian masa

kini.

c. Tepat waktu

Informasi disajikan tepat waktu sehingga dapat berpengaruh dan

berguna dalam pengambilan keputusan.

d. Lengkap

Informasi akuntansi keuangan pemerintah disajikan selengkap

mungkin yaitu mencakup semua informasi akuntansi yang dapat

mempengaruhi pengambilan keputusan dengan memperhatikan

kendala yang ada. Informasi yang melatarbelakangi setiap butir

informasi utama yang termuat dalam laporan keuangan

diungkapkan dengan jelas agar kekeliruan dalam pengguanaan

informasi tersebut dapat dicegah.

Page 52: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

33

2. Andal

Informasi dalam laporan keuangan bebas dari pengertian yang

menyesatkan dan kesalahan material, menyajikan setiap fakta secara

jujur serta dapat diverifikasi. Informasi mungkin relevan, tatapi jika

hakikat atau penyajiannya tidak dapat diandalkan maka penggunaan

informasi tersebut secara potensial dapat menyesatkan. Informasi

yang andal memenuhi karakteristik;

a. Penyajian jujur

Informasi menggambarkan dengan jujur transaksi serta peristiwa

lainnya yang seharusnya disajikan atau yang secara wajar dapat

diharapkan untuk disajikan.

b. Dapat diverifikasi (verifiability)

Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan dapat diuji,

dan apabila penggujian dan dilakukan lebih dari sekali oleh

pihak yang berbeda, hasilnya tetap menunjukkan simpulan yang

tidak berbeda jauh.

c. Netralitas

Informasi yang diarahkan pada kebutuhan umum dan tidak

berpihak pada kebutuhan pihak tertentu.

3. Dapat dibandingkan.

Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan akan lebih

berguna jika dapat dibandingkan dengan laporan keuangan periode

sebelumnya atau laporan keuangan entitas pelaporan lain pada

umumnya. Perbandingan dapat dilakukan secara internal dan

Page 53: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

34

eksternal. Perbandingan secara internal dapat dilakukan bila suatu

entitas menerapkan kebijakan akuntansi yang sama dari tahun ke

tahun. Perbandingan secara eksternal dapat dilakukan bila entitas

yang diperbandingkan menerapkan kebijakan akuntansi yang sama.

4. Dapat dipahami.

Informasi yang disajikan dalam laporan keuangan dapat dipahami

oleh pengguna dan dinyatakan dalam bentuk serta istilah yang

disesuaikan dengan batas pemahaman para pengguna. Untuk itu,

pengguna diasumsikan memiliki pengetahuan yang memadai atas

kegiatan dan lingkungan operasi entitas pelaporan, serta adanya

kemauan pengguna untuk mempelajari informasi dimaksud.

2.2 Pengembangan Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara yang perlu dibuktikan

kebenarannya secara statistik. Penelitian ini membuktikan kompetensi SDM

dan Penerapan akuntansi akrual yang diduga berpengaruh positif terhadap

kualitas laporan keuangan Kementerian Agama Provinsi Lampung.

Perumusan Hipotesis penelitian sebagai berikut :

2.2.1. Pengaruh kompetensi SDM terhadap kualitas laporan keuangan

di Kementerian Agama Provinsi Lampung.

Kompetensi SDM merupakan salah satu faktor penting dalam

menghasilkan laporan keuangan pemerintah. Sebaik apapun sistem dan

peraturan yang dibuat tapi jika Kompetensi SDM yang menjalankan kurang

memadai maka hasilnya tidak akan sesuai dengan yang diharapkan (Andini

Page 54: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

35

2015). Penelitian mengenai Kompetensi SDM, terutama dalam pengelolaan

akuntansi pemerintah daerah dalam kaitannya dengan pertanggungjawaban

keuangan juga pernah dilakukan oleh Indriasih (2014). yang menunjukkan

bahwa kompetensi SDM berpengaruh terhadap kualitas pelaporan

keuangan yang dilakukan oleh pemerintah daerah. Berdasarkan uraian

tersebut diatas maka penulis menduga terdapat pengaruh positif antara

Kompetensi SDM terhadap kualitas laporan keuangan maka penulis

mengajukan hipotesis:

H1 : kompetensi sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap

kualitas laporan keuangan

2.2.2. Pengaruh kompetensi SDM terhadap penerapan akuntansi

akrual di Kementerian Agama Provinsi Lampung

Kompetesi sumber daya manusia (SDM) adalah salah satu faktor

penting yang mempengaruhi penerapan akuntansi akrual. Penelitian

pengaruh kompetensi terhadap penerapan akuntansi akrual pernah dilakukan

oleh Adventana (2013) dan Sari (2016) Kompetensi sumberdaya manusia

berpengaruh positif terhadap keberhasilan penerapan akuntansi

pemerintah berbasis akrual (PP No.71 Tahun 2010). Berdasarkan uraian

tersebut diatas maka penulis menduga terdapat pengaruh positif antara

Kompetensi SDM terhadap penerapan akuntansi akrual maka penulis

mengajukan hipotesis:

H2 : kompetensi sumber daya manusia berpengaruh positif terhadap

penerapan akuntansi akrual

Page 55: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

36

2.2.3. Pengaruh Penerapan akuntansi akrual terhadap kualitas

laporan keuangan di Kementerian Agama Provinsi Lampung

Laporan keuangan yang disusun dengan basis akrual dapat

menganalisis transaksi secara layak dan lebih dapat diandalkan. Selain itu

basis akrual dapat merepresentasikan reliabulitas, relevansi dan

komparabilitas informasi yang diungkapkan dalam laporan, sehingga dapat

dipastikan bahwa informasi telah disajikan secara jujur (Sari dan Putra,

2012). Kajian dari Deloitte menyebutkan bahwa akuntansi berbasis akrual

secara signifikan memberikan kontribusi untuk meningkatkan kualitas

pengambilan keputusan untuk efesiensi dan efektivitas pengeluaran publik

melalui informasi keuangan yang akurat dan transparan (Simajuntak, 2005).

Penelitian yang dilakukan Najati (2016) menyimpulkan

implementasi akuntansi akrual mempunyai implikasi terhadap kualitas

laporan keuangan. Hal ini disebabkan karena dengan basic akrual informasi

yang dihasilkan lebih komprehensif dan sesuai dengan kondisi yang

sekarang. Informasi yang berkualitas tinggi hanya dapat dibuat melalui

adopsi dan penerapan akuntansi berbasis akrual di sektor publik (Ofoegbu

dan Grace, 2014). Namun, di sisi lain, penurunan opini audit dikhawatirkan

akan terjadi. Hal ini mungkin terjadi bila pemerintah kurang mengantisipasi

dampak penyusunan laporan keuangan berbasis akrual yang jauh lebih

kompleks (Amriani, 2014). Berdasarkan kerangka pemikiran di atas,

hipotesis penelitian ini adalah :

Page 56: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

37

H3 : penerapan akuntansi akrual berpengaruh positif terhadap kualitas

laporan keuangan

2.2.4. Pengaruh Kompetensi SDM terhadap kualitas laporan

keuangan melalui Penerapan akuntansi akrual di Kementerian

Agama Provinsi Lampung

Sumber daya manusia yang berkualitas mempunyai pengaruh yang

penting dalam mencapai tujuan organisasi. Peraturan Pemerintah Nomor 71

Tahun 2010 telah membawa perubahan besar dalam pengelolaan keuangan

pemerintah. Perubahan tersebut membutuhkan sumber daya manusia yang

berkompeten. Seseorang yang memiliki kompetensi akan bekerja dengan

pengetahuan dan ketrampilanya sehingga dapat bekerja dengan mudah,

cepat, dan dengan pengalamanya bisa meminimalkan kesalahan dalam

pembuatan laporan keuangan. Kualitas laporan keuangan tidak terlepas dari

penerapan akuntansi akrual. Ketika laporan keuangan itu bagus maka

penerapan akuntansi akrual sudah diterapkan. Berdasarkan kerangka

pemikiran di atas, hipotesis penelitian ini adalah :

H4 : Kompetensi SDM berpengaruh positif terhadap kualitas laporan

keuangan melalui penerapan akuntansi akrual

Page 57: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

38

2.3 Penelitian terdahulu

Tabel 2.1.Penelitian Terdahulu

Peneliti Judul Temuan Penelitian

Fenty Herlina

Sari,

Bambang

Suprapto,

Dwirandra

(2016)

Motivasi Sebagai Pemoderasi

Pengaruh Kompetensi dan

Teknologi Informasi Pada

Penerapan Akuntansi

Berbasis Akrual

Kompetensi tidak

berpengaruh pada

penerapan akuntansi

berbasis akrual

Ratna

Wijayanti

(2017)

Pengaruh Kompetensi SDM

dan Implementasi Akuntansi

Akrual Terhadap Kualitas

Laporan Keuangan

Penerapan akuntansi

akrual berpengaruh

Positif terhadap kualitas

laporan keuangan.

Ida Najati,

Endar

Pituringsih,

Animah

(2016)

Implementasi Akuntansi

Berbasis Akrual : Pengujian

Determinan dan imlpikasinya

Terhadap Kualitas Laporan

Keuangan Kementerian/

Lembaga

Implementasi akuntansi

berbasis akrual

berpengaruh positif

terhadap kualitas laporan

keuangan.

Indra Kesuma,

Nadirsyah,

Darwanis

(2014)

Pengaruh kompetensi sumber

daya manusia, peran internal

auditor dan aktivitas

pengendalian terhadap nilai

informasi pelaporan keuangan

pemerintah daerah (studi pada

pemerintah kabupaten Aceh

Utara)

Kompetensi Sumber

Daya Manusia

berpengaruh terhadap

kualitas laporan

keuangan.

Nugraheni dan

Subaweh

(2011)

Pengaruh Kompetensi dan

Pengetahuan Pengelola

UAPPAEI dan UAPPB dalam

Kompetensi Sumber

daya Pengetahuan

pengelola UAPPAEI dan

Page 58: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

39

Peneliti Judul Temuan Penelitian

penerapan Sistem Akuntansi

Pemerintah (SAP) terhadap

Persepsi Kualitas Laporan

Keuangan

UAPPB, kompetensi dan

ketersediaan sarana dan

prasarana terhadap

peningkatan kualitas

laporan keuangan

Firdaus,

Nadirsyah,

Heru Fahlevi

(2015)

Pengaruh Kualitas Sumber

Daya Manusi Pemanfaatan

Teknologi Informasi dan

Penerapan Kebijakan

Akuntansi Terhadap Kualitas

Laporan Keuangan

Pemerintah Kota Banda Aceh

Kualitas Sumber Daya

Manusi Pemanfaatan

Teknologi Informasi dan

Penerapan Kebijakan

Akuntansi berpengaruh

terhadap Kualitas

Laporan Keuangan

Fadilah dan

Kamaliah

(2011)

Pengaruh Kompetensi Dan

Sistem Akuntansi Terhadap

Kualitas Pertanggungjawaban

Laporan Keuangan Pada

Satuan Kerja Di Lingkungan

Kanwil Kementerian Agama

Provinsi Riau

Menyimpulkan bahwa

Kompetensi tidak

berpengaruh terhadap

kualitas

pertanggungjawaban

laporan keuangan. SAI

berpengaruh positif

terhadap kualitas

pertanggungjawaban

laporan keuangan.

Najati, dkk

(2016)

Implementasi Akuntansi

Berbasis Akrual : Pengujian

Determinan dan Implikasinya

Terhadap Kualitas Laporan

Keuangan

Kementerian/Lembaga

Penggunaan aplikasi

SAIBA tidak

berpengaruh terhadap

implementasi akuntansi

berbasis akrual,

sedangkan budaya

organisai berpengaruh,

dan Implementasi

Page 59: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

40

Peneliti Judul Temuan Penelitian

akuntansi berbasis akrual

mempunyai implikasi

terhadap kualitas LKKL.

2.4 Kerangka Penelitian

Kompetensi SDM merupakan faktor penting di dalam penyusunan

laopran keuangan, Kementerian Agama membutuhkan pegawai yang

mempunyai kompetensi dan keunggulan individu didalam melaksanakan

tugas berdasarkan standar dan peraturan yang telah ditetapkan. Penerapan

akuntansi akrual pertama kali di Kementerian Agama Provinsi Lampung

akan berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan.

Gambar. 2.1 Model Penelitian

KUALITAS LAPORANKEUANGAN

(Y)

KOMPETENSI SDM(X1)

PENERAPAN AKUNTANSI AKRUAL(X2)

Page 60: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

36

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1.Desain Penelitian

Penelitian ini akan mengukur dan menganalisis pengaruh penerapan

kompetensi SDM dan penerapan akuntansi akrual terhadap kualitas laporan

keuangan Kementerian Agama Provinsi Lampung. Penelitian ini dilakukan

pada Kementerian Agama Se-Provinsi Lampung. Penetapan hipotesis yang

mengacu pada kajian teoretis dan empiris merupakan langkah selanjutnya.

Variabel-variabel penelitian yang dihasilkan dari hipotesis tersebut

dilengkapi dengan instrumen penelitian. Teknik pengumpulan data adalah

dengan penyebaran kuesioner.

3.2. Lokasi Penelitian

Lokasi Penelitian ini dilakukan di Seluruh Kantor Kementerian

Agama Se-Provinsi Lampung.

3.3. Sumber Data

Data yang digunakan untuk penelitian adalah data primer yang

dikumpulkan untuk penelitian dari tempat aktual terjadinya peristiwa

(Sekaran, 2009). Metode pengumpulan data dalam penelitian ini

menggunakan metode survei. Metode survei adalah metode pengumpulan

data dengan menggunakan kuesioner.

Page 61: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

37

3.4. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi merupakan seluruh objek yang akan diteliti dalam

penelitian. (Sugiyono,2016) menyatakan bahwa populasi merupakan

wilayah generalisasi yang terdiri dari objek dan subjek yang mempunyai

kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk

dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah

107 responden yang menangani laporan keuangan yang terdapat di seluruh

Satker Kementerian Agama di Provinsi Lampung. Sampel adalah bagian

dari jumlah dan karateristik yang dimiliki oleh populasi tersebut (Sugiyono,

2016).

Teknik Pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh yaitu

penentuan sampel dengan menggunakan seluruh populasi (Sugiyono, 2016).

Sampel penelitian adalah 107 responden yang menangani laporan keuangan

yang terdapat di seluruh Satker Kementerian Agama di Provinsi Lampung.

3.5. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan antara lain :

a. Observasi adalah cara pengumpulan data dengan melakukan

pencatatan secara cermat dan sistematik. Pengamatan yang

dilakukan adalah dengan observasi secara partisipasi atau peneliti

ikut menjadi partisipan/ terlibat langsung dalam penelitian.

b. Kuisioner atau dengan memberikan daftar pertanyaan kepada

responden.

Page 62: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

38

3.6. Definisi Operasional Variabel

Variabel penelitian adalah suatu atribut, sikap atau nilai dari orang,

objek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2016).

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan sebelumnya maka

variabel-variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut:

1. Kompetensi SDM

Kompetensi SDM yang dimaksud dalam penelitian ini adalah

kemampuan yang dimiliki pembuat laporan keuangan di lingkungan

Kementerian Agama di Provinsi Lampung dalam pelaksanaan tugas jabatan

melalui skala likert lima yang dimensi dan indikatornya diperoleh dari

Sudiarianti (2015) sebagai berikut:

a) Pengetahuan adalah pengetahuan yang dimiliki oleh seorang

pembuat laporan keuangan untuk melaksanakan tugas dan tanggung

jawabnya.

b) Keterampilan adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap

pembuat laporan keuangan untuk melaksanakan suatu tugas dan

tanggung jawab yang diberikan oleh pemerintah secara maksimal.

c) Perilaku adalah pola tingkah laku pembuat laporan keuangan

dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan

peraturan yang telah ditetapkan.

Page 63: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

39

2. Penerapan Akuntansi Akrual

Penerapan akuntansi akrual mengacu pada PP Nomor 71 tahun 2010

tentang Standar Akuntansi Pemerintah berbasis akrual pada Lampiran I.

Adapun instrumen dan indikatornya diperoleh dari penelitian Najati et al.

(2016) dan Kusuma (2013) Yaitu :

a) Pengakuan Pendapatan

b) Pengakuan Beban dan Belanja

c) Akuntansi Persediaan

d) Akuntansi Aset Tetap

e) Akuntansi Kewajiban

f) Laporan Operasional

g) Laporan Perubahan Ekuitas

3. Kualitas laporan keuangan

Kualitas penyajian laporan keuangan pemerintah sangat dipengaruhi

oleh faktor kepatuhan terhadap standar akuntansi, kapabilitas sumber daya

manusia, serta dukungan sistem akuntansi yang ada. Tidak pula terlepas

dinamika perubahan eksternal yang tidak dapat dikendalikan oleh

organisasi. Laporan keuangan yang dihasilkan oleh pemerintah akan

digunakan oleh beberapa pihak yang berkepentingan sebagai dasar untuk

pengambilan keputusan. Oleh karena itu, informasi yang terdapat di dalam

Laporan Keuangan Pemerintah harus memenuhi beberapa karakteristik

kualitatif yang sebagaimana disyaratkan dalam Peraturan Pemerintah No. 71

Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.

Page 64: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

40

Kualitas laporan keuangan yang dimaksud dalam penelitian ini

adalah berdasarkan karakteristik kualitatif laporan keuangan yang

terdapat dalam PP Nomor 71 tahun 2010, yang diukur melalui skala

likert lima dimensi dan indikator diperoleh dari Penelitian Najati et al.

(2016), yaitu:

a) Relevan

b) Andal

c) Dapat Dibandingkan

d) Dapat Dipahami

Tabel 3.1.Rangkuman Definisi Operasional Variabel dan Indikatornya

No Variabel Definisi Dimensi Indikator

1 Kompetensi

SDM (X1)

Kompetensi

merupakan

kombinasi dari

ktrampilan (skill)

pengetahuan

(knowledge), dan

perilaku (attitude)

yang dapat diamati

dan diterapkan

secara kritis untuk

suksesnya sebuah

organisasi dan

prestasi kerja serta

kontribusi pribadi

karyawan terhadap

1. Pengetahuan 1. Pemahaman

tentang tugas

pokok, fungsi dan

uraian tugas

2. Pemahaman

teknis pekerjaan

3. Memahami siklus

akuntansi

4. Membaca

literatur

akuntansi

5. Memahami

peraturan

akuntansi

Page 65: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

41

No Variabel Definisi Dimensi Indikator

organisasinya.

(Keputusan Badan

Kepegawaian

Negara No. 46 A

Tahun 2003)

2. Keahlian

3. Perilaku

6. Mampu membaca

jurnal

7. Mampu

memposting

jurnal

8. Mampu

Menyusun dan

Menyajikan

Neraca

9. Mampu

Menyusun dan

Menyajikan LRA

10. Mampu

Menyusun dan

Menyajikan

Catatan Atas

Laporan

Keuangan

11. Mampu

Menyusun dan

Menyajikan

Laporan Arus

Kas

12. Pelatihan

13. Mengedepankan

etika dalam

bekerja

14. Menolak

Intervensi yang

dapat

Page 66: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

42

No Variabel Definisi Dimensi Indikator

menimbulkan

pelanggaran

15. Bekerja

berdasarkan

praktik yang

diterima secara

umum.

2 Penerapan

Akuntansi

Akrual (X2)

Acrrual bassis

adalah “akuntansi

yang mengakui

transaksi dan

peristiwa lainnya

pada saat transaksi

dan peristiwa

tersebut terjadi

(bukan hanya pada

saat kas yang

diterima atau

dibayar)” Halim

(2007)

1. Pengakuan

Pendapatan

2. Pengakuan

Beban dan

Belanja

3. Akuntansi

Persediaan

4. Akuntansi

Aset Tetap

5. Akuntansi

Kewajiban

6. Laporan

Operasional

7. Laporan

Perubahan

1. Pengakuan

pendapatan LO

2. Pengakuan

Pendapatan LRA

3. Pengakuan beban

4. Pengakuan Belanja

5. Pengakuan,

pengukuran dan

perungkapan

persediaan

6. Pengakuan,

pengukuran dan

perungkapan aset

tetap

7. Depresiasi

8. Pengakuan,

pengukuran dan

perungkapan

kewajiban

9. Penyajian Laporan

Operasional

10. Penyajian

Laporan Perubahan

Page 67: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

43

No Variabel Definisi Dimensi Indikator

Ekuitas Ekuitas

3 Kualitas

Laporan

Keuangan

(Y)

Laporan keuangan

adalah ukuran-

ukuran normatif

yang perlu

diwujudkan dalam

informasi

akuntansi sehingga

dapat memenuhi

tujuannya. (PP No.

71 Tahun 2010).

1. Relevan

2. Andal

3. Dapat

dibandingkan

4. Dapat

dipahami

1. Sesuai standar

akuntansi

2. Mempunyai

manfaat umpan

balik

3. Mempunyai

manfaat prediksi

4. Tepat waktu

5. Lengkap

6. Penyajian laporan

keuangan yang

jujur

7. Bebas dari

kesalahan yang

bersifat matrial

8. Teruji

kebenarannya

9. Memenuhi

Kebutuhan

10. Netralitas

11. Internal

12. Eksternal

13. Dapat

dipahami oleh

pengguna

Page 68: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

44

3.7. Teknik Pengambilan Sampel

Pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling

yaitu dengan mengambil sampel dengan kriteria tertentu. Kriteria pemilihan

sampel sebagai berikut:

1. Kasubag Keuangan Sebagai Penyusunan Laporan Keuangan.

2. Bendahara Sebagai Penyusunan Laporan Keuangan.

3. Menjabat minimal 1 tahun.

3.8. Skoring dan Skala Pengukuran

Instrumen penelitian digunakan untuk mengukur nilai variabel yang

diteliti serta melakukan pengukuran dengan tujuan menghasilkan data

kuantitatif yang akurat, sehingga setiap instrumen harus mempunyai skala

pengukuran, maka nilai variabel yang diukur dengan instrumen tertentu

dapat dinyatakan dalam bentuk angka (Sugiyono, 2016).

Skala pengukuran kuesioner menggunakan 5 skala likert, dimana

setiap jawaban item instrumen mempunyai bobot nilai dengan tingkatan

sebagai berikut:

1. Sangat Setuju (SS) diberi bobot 5

2. Setuju (S) diberi bobot 4

3. Netral (N) diberi bobot 3

4. Tidak Setuju (TS) diberi bobot 2

5. Sangat Tidak Setuju (STS) diberi bobot 1

Page 69: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

45

3.9. Metode Analisis Data

3.9.1. Uji Kualitas Data

3.9.1.1. Uji Validitas

Uji validitas bertujuan untuk memeriksa isi kuesioner sudah tepat

sesuai dengan apa yang ingin diukur. Pengujian validitas dilakukan dengan

menggunakan Partial Least Square (PLS) dengan pengujian validitas

convergent dan discriminant. Validitas convergent dihitung dengan melihat

skor average variance extracted (AVE). Jika nilai AVE > 0,50 maka

dikatakan model memiliki nilai convergent validity yang baik (Ghozali,

2014). Validitas discriminant bertujuan untuk melihat apakah suatu item itu

unik dan tidak sama dengan konstruk lain dalam model. Validitas

discriminant uji validitas bertujuan untuk memeriksa isi kuesioner sudah

tepat sesuai dengan apa yang ingin diukur. Pengujian validitas dilakukan

dengan menggunakan Partial Least Square (PLS) dengan pengujian

validitas convergent dan discriminant. Validitas discriminant bertujuan

untuk melihat apakah suatu item itu unik dan tidak sama dengan konstruk

lain dalam model. Validitas discriminant dapat diuji dengan menggunakan

dua metode, yaitu metode fornell-lacker dan cross loading. dapat diuji

dengan menggunakan dua metode, yaitu metode fornell-lacker dan cross

loading.

Page 70: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

46

3.9.1.2. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan

indikator dari variabel. Suatu kuesioner dikatakan reliable atau handal jika

jawaban seseorang terhadap pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari

waktu ke waktu. Uji reliabilitas dengan uji statistic Cronbach’s alpha (a)

yaitu variabel dikatakan reliable jika memberikan nilai Cronbach’s alpha >

0,60 (Ghozali, 2014).

3.9.1.3. Pengujian Inner Model (Model Struktural)

Inner model atau model struktural menggambarkan hubungan

antara variabel laten. Pengujian inner model atau model struktural diukur

dengan menggunakan R-square variabel dependen dengan interpretasi yang

sama dengan regresi. Q-square predective relevance untuk inner model

digunakan untuk mengukur seberapa baik nilai observasi yang dihasilkan

model dan juga estimasi parameternya. Nilai Q-square > 0 menunjukkan

model memiliki predictive relevance, sebaliknya jika nilai Q-square ≤ 0

menunjukkan model kurang memiliki predictive relevance. Besaran Q-

square memiliki nilai dengan rentang 0 < Q2 <1, dimana semakin

mendekati 1 berarti model semakin baik (Ghozali, 2014).

Page 71: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

47

3.10. Alat Analisis Data

Dalam penelitian ini analisis data yang digunakan menggunakan

Structural Equation Modeling (SEM) dengan pendekatan Partial Least

Square (PLS). SEM adalah sekumpulan alat-alat atau teknik statistika yang

memungkinkan, tidak hanya mendapatkan model hubungan namun juga

pengujian sebuah rangkaian hubungan yang relatif rumit secara simultan

(Mattjik dan Sumertajaya, 2011). Sedangkan PLS adalah model persamaan

Structural Equation Modeling yang berbasis komponen atau varian.

PLS merupakan metode analisis yang powerfull, karena tidak

didasarkan pada banyak asumsi misalnya, data harus terdistribusi normal

dan sampel tidak harus besar (Ghozali, 2014). Untuk pengujian pada

penelitian ini menggunakan software SmartPLS versi 3.2.3. Sebelum

dilakukan pengujian hipotesis terlebih dahulu dilakukan analisis statistik

deskriptif untuk mengetahui mengenai gambaran data yang akan diuji.

3.11. Pengujian Hipotesis

3.11.1. Uji Statistik t (t-test)

Pengujian hipotesis dilakukan untuk menguji pengaruh variabel

independen terhadap variabel dependen. Pengujian hipotesis dilakukan

dengan t-test dengan alpha 5%. Jika diperoleh p-value ≤ 0,05 atau t-statistik

> 1,96 maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang diajukan di dukung

dan signifikan.

Page 72: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

64

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kompetensi sumber

daya manusia (SDM), penerapan akuntansi akrual, terhadap kualitas

Laporan Keuangan di Kementerian Agama Provinsi Lampung Kabupaten/kota

di Provinsi Lampung. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang

telah diuraikan pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa :

1. Kompetensi SDM berpengaruh positif terhadap kualitas laporan

keuangan. Salah satu faktor penting dalam menghasilkan laporan

keuangan yang berkualitas adalah tersedianya SDM yang terampil

dan mempunyai keahlian di bidang akuntansi, keahlian ini dapat

dicapai melalui peningkatan keterampilan, pengetahuan, pendidikan

dan pelatihan khususnya bagi aparatur pemerintah yang memiliki

tanggung jawab dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan

di kementerian agama.

2. Kompetensi SDM berpengaruh positif terhadap penerapan akuntansi

akrual. Semakin baik sumber daya manusianya maka penerapan

akuntansi akrualnya juga semakin baik, karena penerapan akuntansi

akrual dipengaruhi aluh sumber daya manusianya.

Page 73: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

65

3. Penerapan akuntansi akrual berpengaruh positif terhadap kualitas

laporan keuangan. Semakin baik tingkat penerapan akuntansi akrual

yang dilakukan oleh kementerian agama dalam penyusunan laporan

keuangan maka akan berdampak positif pada peningkatan kualitas

laporan keuangan kementerian agama terutama di Provinsi

Lampung.

4. Kompetensi SDM berpengaruh positif pada kualitas laporan

keuangan melalui penerapan akuntansi akrual. Semakin tinggi

kompetensi yang dimiliki penyusun laporan keuangan melalui

peningkatan penerapan akuntansi akrual, berdampak pada

meningkatnya kualitas laporan keuangan kementerian agama

terutama di Provinsi Lampung.

5.2. Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini mempunyai keterbatasan sebagai berikut :

1. Penelitian ini hanya dilakukan di kementerian agama di Provinsi

Lampung sehingga hasil penelitian yang yang bersifat umum.

2. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan kuesioner

sehingga memungkinkan terjadinya ketidakobjektifan dalam

menjawab kuesioner dan akan mempengaruhi validitas hasil. Hal ini

berbeda jika data diperoleh juga dengan wawancara.

Page 74: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

66

3. Penelitian ini hanya terbatas pada variabel kompetensi SDM,

penerapan akuntansi akrual dan kualitas laporan keuangan,

sementara masih ada variabel lain yang bisa mempengaruhi kualitas

laporan keuangan.

5.3. Saran

Bagi penelitian selanjutnya, sebaiknya memperluas lingkup

penelitian tidak hanya di Kementerian Agama Provinsi Lampung agar

hasilnya dapat diperbandingkan dan perlu menambah variabel lain. Selain

itu, dalam pengumpulan data sebaiknya ditambahkan teknik wawancara

sehingga hasil penelitian dapat lebih maksimal.

Page 75: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

DAFTAR PUSTAKA

Adventana, Gabriella Ara .( 2013). Analisis Faktor – Faktor YangMempengaruhi Pemerintah Provinsi Daerah IstimewaYogyakarta Dalam Implementasi Standar Akuntansi PemerintahBerbasis Akrual Menurut PP Nomor 71 Tahun 2010. E-JournalUniversitas Atmajaya Yogyakarta. http://e journal.uajy.ac.id.

Andini, Dewi & Yusrawati (2015). Pengaruh Kompetensi Sumber DayaManusia dan penerapan Sistem Akuntansi Keuangan DaerahTwerhadap Kualitas Laporan keuangan Daerah Pada SatuanKerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Empat LawangSumatera Selatan. Jurnal Ekonomi manajemen dan Akuntansi 1Vol 24 No.1 Juni 2015.

Amriani, Tenry Nur. (2014). Menyongsong Penerapan AkuntansiPemerintah Berbasis Akrual.http://www.bppk.kemenkeu.go.id/berita-makassar/19410-menyongsong-penerapan-akuntansi-pemerintahan-berbasis-akrual

Boyatzis, R. E. (1982). The Competent Manager. A Model for EffectivePerformance. Jhon Wiley & Sons. USA.

Fadilah, M. Rasuli dan Kamaliah. (2011). Pengaruh Kompetensi danSistem Akuntansi Instansi Terhadap KualitasPertanggungjawaban Laporan Keuangan pada Satuan Kerja diLingkungan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Riau. JurnalAkuntansi Vol 9. Universitas Riau

Financial Accounting Standard Board (FASB). (2000). SFAC No. 2.Qualitative Characteristic of Accounting Information.

Gilardi, Fabrizio. (2001). Principal-agent models go to Europe:Independent regulatory agencies as ultimate step of delegation.Paper presented at the ECPR General Conference, Canterbury(UK).

Ghozali, Imam. (2014). Struktural Equation Model Metode Alternatifdengan Partial Least Square (PLS). Edisi 4. Semarang: BadanPenerbit Universitas Diponegoro.

Halim, Abdul., dan M. S. Kusufi. (2012). Akuntansi Sektor PublikAkuntansi Keuangan Daerah. Edisi Empat. Erlangga. Jakarta.

Page 76: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

68

Hutapea, Parulin dan Nuriana, Thoha. Kompetensi Plus Teori, DesainKasus dan Penerapan untuk HR dan Organisasi yangDinamis. (2008). Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.

Indriasih, Dewi dan P. S. Koeswayo. (2014). The Effect of GovernmentApparatus Competence and the Effectiveness of GovernmentInternal Control toward the Quality of Financial Reporting andits Impact on the Performance Accountability in LocalGovernment. Research Journal of Finance and Accouting. Vol.5. No. 20 ISSN 2222-2847.

Jensen M.C., Meckling W.H. (1976). Theory of the Firm: ManagerialBehavior, Agency Costs and Ownership Structur. Journal ofFinancial Economic. Vol. 3.

Kesuma, I, Nadirsyah, Darwanis. (2014). Pengaruh kompetensi sumberdaya manusia, peran internal auditor dan aktivitas pengendalianterhadap nilai informasi pelaporan keuangan pemerintah daerah(studi pada pemerintah kabupaten Aceh Utara). Jurnal AkuntansiPascasarjana Universitas Syiah Kuala Vol. 3 No.1 Februari2014

Kusuma, Yudha Indra Muhammad (2013). Analisis faktor-faktor YangMempengaruhi Tingkat Penerapan Akuntansi Akrual PadaPemerintah. Diponegoro Journal Of Accounting. Volume 2Nomor 3.

Lane, Jan-Erik. (2000). The Public Sector-Concepts, Models andApproaches. London: SAGE Publications.

Mardiasmo. (2009). Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta

Matindas, R. W. (2002) Manajemen Sumber Daya Manusia, LewatKonsep Ambisi, Kenyataan dan Usaha. Jakarta; Edisi II, Grafiti.

Moeheriono, (2014). Pengukuran Kinerja Berbasis Kompetensi. EdisiRevisi Jakarta. Rajawali Pers.

Najati, dkk (2016). Implementasi akuntansi berbasis akrual : pengujiandeterminan dan implikasinya terhadap kualitas laporan keuangankementerian/lembaga. Jurnal Akuntansi Universitas Jember.Vol. 14 No.1.

Nordiawan, D. dan Hertianti, A. (2012). Akuntansi Sektor Publik Edisi 2Jakarta: Salemba Empat

Page 77: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

69

Ofoegbu and Grace N. (2014). New Public Management and AccrualAccounting Basis For Transparency and Accountability in theNigerian Public Sector.IOSR-JBM. 16 (7) 104-113.S

Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003tentang Keuangan Negara.

Republik Indonesia. (2010). Peraturan Pemerintah Nomor 71 tahun2010 Tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.

Republik Indonesia. (2003). Keputusan Kepala BadanKepegawaian Negara (KKBKN) Nomor 46A Tahun 2003tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi JabatanStruktural Pegawai Negeri Sipil

Ruki. Ahmad.S. (2003). Sumber Daya Manusia BerkualitasMengubah Visi Menjadi Realitas. Jakarta: Gramedia PustakaUtama.

Sari, Dita Puspita., Hendrawan Santosa Putra. (2012). MenelisikAkuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual. JEAM, XI(2)

Sari, Herlina Fenty,. Suprasto Bambang & Dwirandra (2016). MotivasiSebagai Pemoredasi Pengaruh Kompetensi dan TeknologiInformasi Pada Penerapan Akuntansi Berbasis Akrual. E-JurnalEkonomi dan Bisnis Universitas Udayana 5.8 (2016) :ISSN2403-2430.

Schultz,T.W, (1961).”Education and Economic Growth”,In N.B.Henryed.,Social Forces Influencing AmericanEducation,Chicago:University of Chicago Press.

Sekaran, Uma. (2009). Research Methods for Business : MetodologiPenelitian untuk Bisnis. Edisi 4 Buku 1. Jakarta Salemba Empat.

Simanjuntak, Binsar H. (2005). Menyongsong Era Baru AkuntansiPemerintahan di Indonesia http ://www.ksap.org/sap/menyonsong-era-baru-akuntansi-pemerintahan-di-indonesia

Sugiyono. (2016). Statistika Untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.

Spencer , Peter M., & Signe M. Spencer (1993). Competense At Work“Model for Superior Performance”. New York; Jhon Wiley &Sonc Inc.

Page 78: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

70

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sumardi. (2008). Siapkah Basis Akrual Ditetapkan Pada InstansiPemerintahan Secara Menyeluruh?, Buletin Pengawasan.

Sudaryati, dwi (2012) Pengaruh Kompetensi Sumber Daya ManusiaTerhadap Penerapan Akuntansi Akrual Dengan PerangkatPendukung Sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris PadaPemerintah Kota Yogyakarta). Jurnal.

Sudiarianti, M.N. (2013). Pengaruh Kompetensi Sumber Daya ManusiaPada Penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah DanStandar Akuntansi Pemerintah Serta Implikasinya Pada KualitasLaporan Keuangan Pemerintah Daerah. SNA 18 UniversitasUtara. Medan. 16-19 September 2015.

Sukmadinata, N. S. (2012). Metode Penelitian Pendidikan, Bandung.Remaja Rosda Karya

Suhaenah. (2001). Membangun Kompetensi Belajar. Yogyakarta.Departemen Pendidikan Nasional.

Switriansyah, Zulfirman. (2015). Pengaruh Kompetensi Aparatur,Pemanfaatan Teknologi Informasi, Time Pressure dan PenerapanSAP Basis Akrual Terhadap keandalan informasi Laporankeuangan. Universitas Mataram.

Syarifudin, A. (2014). Pengaruh Kompetensi SDM dan Peran AuditIntern terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerahdengan Variabel Intervening Sistem Pengendalian InternalPemerintah. Jurnal Fokus Bisnis 14 hal 02.

Wyatt, Watson. (2000) Effective communication: A leading indicator offinancial performance. Executive summary available at:http;//www.watsonwyatt.com//reports.asp

Winidyaningrum, Celvianan dan Rahmawati (2010). Pengaruh SumberDaya Manusi dan Pemanfaatan Teknologi Informasi terhadapKeterandalan dan Ketepatanwaktuan Pelaporan KeuanganPemerintah Daerah Dengan Variabel Intervening PengendalianInternal Akuntansi (Studi Empiris di PemdaSubosukawonosraten). Simposium Nasional Akuntansi XIIIPurwokerto.

Page 79: PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN …digilib.unila.ac.id/54693/3/TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · menyelesaikan jenjang pendidikan di SMPN 2 Tanjung Bintang Lampung Selatan

71

Wijayanti, R. (2017). Pengaruh Kompetensi SDM dan ImplementasiAkuntansi Akrual terhadap Kualitas Laporan Keuangan Daerah.Jurnal Ilmu dan Riset Akuntansi Vol. 6. No. 3.

Wiley, John. (2002). Human Resource Management, edisi 3. Australia.

Zwell, Michael.(2000). Creating a Culture of Competence. New York:John Wiley & Sonc.Inc.


Recommended