Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
11
Pengembangan e-modul dengan adobe captivate software pada materi
matriks
Mariska Alfiani, Farida, Siska Andriani
Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung
Jalan Endro Suratmin, Sukarame, Bandar Lampung 35133
E-mail: [email protected]
Abstract
Mathematics is a science that plays an important role in the development of Science and
Technology (Science and Technology). One of the learning media that can be used in
helping a learning process is computer media using software can change the way students
learn in order to obtain information quickly and efficiently. The purpose of this study is
to produce an E-Module product with Adobe Captivate Software on the matrix material,
determine the response of the attractiveness of educators and students to the development
of the E-Module with Adobe Captivate Software on the matrix material, and determine
the effectiveness of developing the E-Module with Adobe Captivate. This research and
development uses ADDIE model which includes 5 steps, namely: analysis, design,
development, implementation, and evaluation. The results of the study are based on the
results of the material and media expert test, the average values obtained respectively
(3,305) and (3,399). In the small-scale test obtaining an average score (3.66) for very
interesting criteria, while in the large-scale test obtaining an average score (3.50) these
results place the E-Module teaching materials on very interesting criteria. The quality of
the effectiveness of the product can be seen from the test of learning outcomes. The results
of research and data processing using the effect size test with the results (0.66) in the
experimental class for medium criteria and the control class obtained results (0.58) with
moderate criteria. Based on these results it can be concluded that E-Module teaching
materials with Adobe Captivate Software on matrix material are feasible and effective
enough to be used as learning aids.
Keywords: E-Module Development, Adobe Captivate Software, Matrix
Abstrak
Matematika adalah ilmu yang berperan penting dalam perkembangan Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi (IPTEK). Salah satu media pembelajaran yang dapat dipergunakan dalam
membantu suatu proses pembelajaran yaitu media komputer dengan menggunakan
software dapat merubah cara belajar peserta didik guna memperoleh informasi secara
cepat dan efisien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan produk E-Modul
dengan Adobe Captivate Software pada materi matriks, mengetahui respon kemenarikan
pendidik dan peserta didik terhadap pengembangan E-Modul dengan Adobe Captivate
Software pada materi matriks, dan mengetahui efektivitas pengembangan E-Modul
dengan Adobe Captivate. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan model ADDIE
yang meliputi 5 langkah yaitu: analisis (analyze), perancangan (design), pengembangan
(development), implementasi (implementation), dan evaluasi (evaluation). Hasil
Penelitian berdasarkan hasil uji ahli materi dan media nilai rata-rata yang diperoleh
berturut-turut (3,305) dan (3,399). Pada uji skala kecil memperoleh skor rata-rata (3,66)
untuk kriteria sangat menarik, sedangkan pada uji skala besar memperoleh skor rata-rata
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
12
(3,50) hasil ini menempatkan bahan ajar E-Modul pada kriteria sangat menarik. Kualitas
keefektifan produk dilihat dari tes hasil belajar. Hasil penelitian dan pengolahan data
menggunakan uji effect size dengan hasil (0,66) pada kelas eksperiment untuk kriteria
sedang dan pada kelas kontrol memperoleh hasil (0,58) dengan kriteria sedang.
Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa bahan ajar E-Modul dengan Adobe
Captivate Software pada materi matriks layak dan cukup efektif untuk dijadikan alat
bantu pembelajaran.
Kata Kunci: Pengembangan E-Modul, Adobe Captivate Software, Matriks
PENDAHULUAN
Pendidikan ialah keperluan manusia yang bersifat krusial guna bekal kehidupan.
Pendidikan bukan hanya penyaluran informasi dan pembentukan keterampilan,
melainkan juga usaha guna terwujudnya keinginan, kebutuhan, dan kemampuan manusia
sampai mencapai pola hidup dan sosial yang memuaskan (Rani Indria & Siska Andriani,
2018). Hasil proses pendidikan, manusia memperoleh manfaatnya yaitu seseorang
dipandang terhormat dan dapat bertingkah sesuai norma-norma yang berlaku serta
memiliki karir yang baik. Pola fikir pendidik yang awalnya cenderung awam dan kaku
berangsur menjadi modern dikarenakan perkembangan zaman yang merubah dunia
pendidikan secara signifikan, hal itu sangat mempengaruhi kemajuan pendidikan di
Indonesia (Sri Anggoro, 2015). Hal ini sejalan dengan UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional bahwasanya fungsi pendidikan yaitu “membentuk watak dan
mengembangkan kemampuan serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa,” bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik
agar menjadi manusia yang bertakwa dan beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, berilmu, mandiri, sehat, cakap, kreatif dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab (Departemen Pendidikan Nasional, 2012).
Dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kehidupan bangsa, matematika
adalah salah satu ilmu yang turut andil dan tidak kalah pentingnya dengan ilmu lain (Leni
Trisnawati, Abi Fadila & Farida, 2018). Ilmu matematika berhubungan dengan struktur
kehidupan sehari-hari sehingga menjadi salah satu pelajaran yang menjadi alat dalam
mengembangkan pola berpikir. Matematika juga adalah ilmu yang berperan penting
dalam perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) (Ganda Putra, 2017).
Adanya teknologi informasi yang canggih dan mengarah pada komunikasi yang
komprehensif sangat mempengaruhi aktifitas kehidupan (Maesaroh Lubis, 2016). Salah
satu media pembelajaran yang dapat dipergunakan dalam membantu suatu proses
pembelajaran yaitu media komputer dengan menggunakan software dapat merubah cara
belajar peserta didik guna memperoleh informasi secara cepat dan efisien.
Program/software juga dapat membantu pendidik dalam mengembangkan
kemampuannya dalam mengolah multi media serta dapat membantu pendidik dalam
menyampaikan informasi secara maksimal. Hal ini sangat dirasakan kebermanfaatannya
media pembelajaran di dunia pendidikan.
Adobe Captivate (sebelumnya Robo Demo) merupakan suatu media pembelajaran
elektronik pada Microsoft Windows, serta dari v.5 Mac OS X yang bisa dipergunakan
untuk demonstrasi, simulasi, serta kuis dalam bentuk format swf. Dapat juga
mengkonversi dari hasil Adobe Captivate berupa Swf ke avi yang kemudian diupload ke
situs hosting video. Simulasi perangkat lunak, Adobe Captivate mampu mempergunakan
tekan mouse kiri atau kanan, menekan tobol serta gambar pada rollover. Selain itu dapat
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
13
dipergunakan untuk screencasts, podcast, serta konversi presentasi Microsoft Power Point
untuk Adobe (Nurwahid Syam, 2017). Cara kerja Adobe Captivate serupa Power Point,
tetapi memiliki kelebihan dibandingkan dengan Power Point yaitu memiliki templat kuis
dan tes yang dapat dipergunakan dengan mudah dan pertanyaan yang dibuat dapat
disajikan secara acak (Eka Herdyansyah & Yudha Anggana Agung, 2017).
Berdasarkan uraian diatas, tujuan dari artikel ini adalah mengembangan e-modul
dengan Adobe Captivate Software, mengetahui respon kemenarikan dari peserta didik
dan pendidik serta melihat keefektifan dari pengembangan e-modul dengan Adobe
Captivate Software pada pokok bahasan matriks.
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan atau
Research and Development. Research and Development (R&D) adalah metode penelitian
yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk
tertentu (Sugiyono, 2016). Metode penelitian merupakan suatu cara ilmiah yang
digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data penelitian dengan tujuan dan
kegunaan tertentu. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian ADDIE yang
dikembangkan oleh Maribe Brach yaitu model perancangan yang berfungsi sebagai
pedoman dalam membangun perangkat dan infrastruktur program pembelajaran (Yusuf
Bilfaqih, 2009). Model ADDIE terdiri “dari lima fase, yaitu 1) Analisis (Analysis), 2)
Perencanaan (Design), 3) Pengembangan (Development or Production), 4) Implementasi
(Implementation or Delivery), dan 5) Evaluasi (Evaluation). Secara umum langkah-
langkah model ADDIE disajikan dalam gambar 1 :
Gambar 1. Langkah-langkah Model ADDIE
Instrumen yang digunakan dalm pengumpulan data dilakukan dengan
menggunakan: lembar validasi materi, lembar validasi media dan lembar validasi
pendidik. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket (kuisioner),
dokumentasi dan tes. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis data
Evaluate
Analisys
Design
Develop
Implement
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
14
deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Teknik yang digunakan untuk menganalisis data
menggunakan skala likert. Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan
persepsi seseorang atau sekelompok orang (Sugiyono, 2016). Instrumen yang digunakan
memiliki 4 jawaban, sehingga skor penilaian total dapat dirinci menggunakan rumus
sebagai berikut (Rizki Yunian, 2018):
�̅� = ∑ 𝑥𝑖
𝑛𝑖=1
𝑛, dengan 𝑥𝑖 =
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟
𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 x 4
Keterangan :
�̅� = rata-rata akhir
𝑥𝑖 = nilai uji operasional angket tiap peserta didik
𝑛 = banyaknya peserta didik yang mengisi angket
Skor setiap opsi jawaban yang dapat dilihat pada tabel 1:
Tabel 1. Skor Penilaian Uji Coba Produk (modifikasi)
Skor Pilihan Jawaban Kemenarikan
4 Sangat menarik
3 Menarik
2 Kurang menarik
1 Sangat kurang menarik
Pengkonversian skor menjadi pernyataan penilaian ini dapat dilihat dalam Tabel 2 (Ana
Kurnia Sari, Chandra Ertikanto, and Wayan Suana, 2015) :
Tabel 2. Kriteria Untuk Uji Kemenarikan (modifikasi)
Skor Kualitas Kriteria Kemenarikan
3,26 <�̅�≤ 4,00 Sangat menarik
2,51 <�̅�≤ 3,26 Menarik
1,76 <�̅�≤ 2,51 Kurang Menarik
1,00<�̅�≤ 1,76 Sangat kurang Menarik
Analisis data uji efektivitas dilakukan dengan menggunakan analisis statistik
terhadap data yang diperoleh yang dilakukan dengan menggunakan uji effect size. Effect
size dapat dihitung dengan formulasi sebagai berikut (Richard R Hake, 2002) :
𝑑 =(𝑀2−𝑀1)
𝑆𝐷𝑃𝑜𝑜𝑙𝑒𝑑 Dengan : 𝑆𝐷𝑃𝑜𝑜𝑙𝑒𝑑 = √(𝑆𝐷1
2+𝑆𝐷22)
2
Mencari Standar Deviasi (SD) : 𝑆𝐷 = √(∑𝑋2−∑𝑋2
𝑁)
𝑁
Kriteria besar kecilnya effect size dapat dilihat sebagai berikut:
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
15
Tabel 3. Kategori Effect Size
Effect Size Kategori
𝑑 < 0,2 Kecil
0,2 < 𝑑 < 0,8 Sedang
𝑑 > 0,8 Tinggi
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Produk E-modul dengan Adobe Captivate Software Produk yang dihasilkan dari penelitian pengembangan yang telah dilakukan di MAN
1 Lampung Utara adalah bahan ajar berupa modul elektronik dengan Adobe Captivate
Software yang sudah divalidasi oleh para ahli, praktisi pendidikan serta telah diuji coba
dengan peserta didik untuk melihat efektifitas pembelajaran menggunakan bahan ajar E-
modul dengan Adobe Captivate Software pada materi matriks.
Hasil analisis yang telah dilakukan peneliti digunakan sebagai data awal untuk
mengembangkan modul pembelajaran elektronik. Analisis yang dilakukan meliputi: 1)
analisis kebutuhan, dimana kurangnya ketertarikan peserta didik terhadap pembelajaran
matematika karena pembelajaran yang monoton berdampak pada rendahnya hasil belajar
peserta didik khususnya pada mata pelajaran matriks; 2) analisis kurikulum, yakni
sekolah sudah menggunakan kurikulum 2013; dan 3) analisis karakteristik peserta didik,
dimana peserta didik merasa bosan dengan pemakaian buku cetak serta perlu adanya
pembaharuan pengemasan materi matematika yang dikemas dalam bentuk bahan ajar E-
modul.
Setelah melakukan tahap analisis, langkah berikutnya yakni tahap perencanaan
(design) produk bahan ajar E-modul dengan Adobe Captivate Software pada materi
matriks. Pengerjaan produk yang dipersiapkan peneliti meliputi pengerjaan kerangka
media pembelajaran, defenisi materi, serta pengerjaan instrumen. Fase desain dilakukan
sebagai berikut:
a. Penyusunan kerangka bahan ajar E-modul dengan Adobe Captivate Software,
bagian awal terdiri cover awal yang berisi pintasan menuju profil pengembangan,
penjelasan fungsi tombol, dan pintasan untuk memulai pembelajaran; bagian isi
terdiri atas uraian materi yang dijabarkan secara terstruktur selaras terhadap
indikator pencapaian; bagian terakhir bahan ajar e-modul terdiri dari refrensi.
b. Materi disuguhkan selaras sub materi yang disinkronkan terhadap kompetensi
dasar.
c. Instrument yang dibuat berbentuk angket berasaskan aspek yang telah
disesuaikan. Angket kelayakan produk berupa check list ke para ahli yang berisi
pertanyaan mengenai bahan ajar yang dikembangkan. Uji kelayakan serta tes
keefektifan bahan ajar E-modul dibagikan ke peserta didik.
Bahan ajar E-modul yang akan dibentuk dalam tahap pengembangan (development)
selaras dengan fase design.
2. Penilaian Kelayakan Media Pembelajaran
Media pembelajaran yang selesai di rancang kemudian di validasikan, validasi
meliputi uji ahli materi, uji ahli media, uji kelas kecil, dan uji kelas besar yang terdiri dari
validator dan peserta didik. Uji ahli materi meliputi 3 aspek penilaian yaitu kelayakan isi,
kelayakan penyajian dan bahasa. Sedangkan uji ahli media terdiri dari 6 aspek penilaian
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
16
yang meliputi ukuran modul, desain sampul modul (cover), desain isi modul, efesiensi
modul, fungsi tombol, dan kesesuaian dengan unsur-unsur modul.
Penilaian kelayakan media pembelajaran (E-Modul) dengan Adobe Captivate
Software pada pokok bahasan matriks diberikan olehahli materi dan ahli media. Masing-
masing penilaian akan mengisi angket lembar penilaian yang diberikan pada bahan ajar
E-modul dengan Adobe Captivate Software pada materi matriks di kelas XI sebagai bahan
evaluasi bagi penulis untuk melakukan revisi, sehingga dapat diperoleh hasil maksimal.
Setelah lembar angket diisi, maka tahap selanjutnya adalah menghitung skor rata-
rata dari setiap kriteria penilaian yang diberikan oleh masing-masing validator (penilai).
Hasil akhir dari data tersebut dituangkan pada sebuah tabel.
a. Ahli Materi
Tabel 4. Hasil Penilaian Angket Validasi Tahap 1 oleh Ahli Materi
Aspek Analisis Validator
V1 V2 V3
Kelayakan
Isi Materi
∑𝑥𝑖 34 26 36
𝑥�̅� 3,4 2,6 3,6
�̅� 3,2
Kriteria Cukup Valid
Kelayakan
Penyajian
∑𝑥𝑖 23 21 25
𝑥�̅� 3,28 3 3,57
�̅� 3,28
Kriteria Valid
Bahasa
∑𝑥𝑖 10 7 12
𝑥�̅� 3,33 2,33 4
�̅� 3,22
Kriteria Cukup Valid
Pada tabel 4, uji ahli materi terdiri dari 3 validator yakni Ibu Indah Resti Ayuni
Suri, M. Si. (validator 1), Bapak Abi Fadila, M. Pd. (validator 2) dan Ibu Azimah, S. Pd
selaku Guru Matematika MAN 1 Lampung Utara (validator 3) sebelum dilakukan revisi
aspek kelayakan isi didapatkan nilai rata-rata yakni 3,2 untuk kriteria “cukup valid”,
aspek kelayakan penyajian didapatkan nilai rata-rata 3,28 untuk kriteria “valid”, aspek
bahasa didapatkan nilai rata-rata 3,22 untuuk kriteria “cukup valid” karena evaluasi yang
disajikan belum bervariasi dan masih terdapat tulisan typo pada materi. Berdasarkan
penilaian tersebut maka E-Modul dengan Adobe Captivate Software pada materi matriks
masih memperoleh penilaian dalam kategori Cukup Valid.
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
17
Tabel 5. Hasil Penilaian Angket Validasi Tahap 2 oleh Ahli Materi
Aspek Analisis Validator
V1 V2 V3
Kelayakan
Isi Materi
∑𝑥𝑖 34 30 36
𝑥�̅� 3,4 3 3,6
�̅� 3,33
Kriteria Valid
Kelayakan
Penyajian
∑𝑥𝑖 23 23 25
𝑥�̅� 3,28 3,28 3,57
�̅� 3,38
Kriteria Valid
Bahasa
∑𝑥𝑖 10 9 12
𝑥�̅� 3,33 3 4
�̅� 3,44
Kriteria Valid
Pada tabel 5, menunjukkan hasil penilaian produk E-Modul dengan Adobe
Captivate Software pada materi matriks sesudah direvisi tampak bahwa didapatkan nilai
rata-rata yakni 3,33 untuk kriteria “valid”, aspek kelayakan penyajian didapatkan nilai
rata-rata yakni 3,38 untuk kriteria “valid” dan aspek bahasa didapatkan nilai rata-rata 3,44
untuk kriteria “valid”.
Berikut disajikan diagram perbandingan hasil penilaian ahli materi tahap 1 dan
tahap 2
Diagram 1. Perbandingan Hasil Penilaian Ahli Materi Tahap 1 dan Tahap 2
3.2
3.28
3.22
3.33
3.38
3.44
Kelayakan Isi Kelayakan Penyajian Bahasa
Tahap 1 Tahap 2
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
18
b. Ahli Media
Tabel 6. Hasil Penilaian Angket Validasi Tahap 1 Oleh Ahli Media
Aspek Analisis Validator
V1 V2 V3
Ukuran Modul
∑𝑥𝑖 7 4 8
𝑥�̅� 3,5 2 4
�̅� 3,17
Kriteria Cukup Valid
Desain Sampul
Modul (Cover)
∑𝑥𝑖 21 20 32
𝑥�̅� 3 2,86 4,57
�̅� 3,48
Kriteria Valid
Desain Isi Modul
∑𝑥𝑖 49 47 56
𝑥�̅� 3,06 2,94 3,5
�̅� 3,17
Kriteria Cukup Valid
Efisiensi Modul
∑𝑥𝑖 9 9 12
𝑥�̅� 3 3 4
�̅� 3,33
Kriteria Valid
Fungsi Tombol
∑𝑥𝑖 6 6 8
𝑥�̅� 3 3 4
�̅� 3,33
Kriteria Valid
Kesesuaian Dengan
Unsur-unsur Modul
∑𝑥𝑖 9 9 12
𝑥�̅� 3 3 4
�̅� 3,33
Kriteria Valid
Pada tabel 6, Uji ahli media dilakukan terhadap 3 validator yakni Bapak Iip
Sugiharta, M.Si. (validator 1), Ibu Fraulein Intan Suri, M.Si (validator 2), dan Bapak
Taufiqur Rahman, M. Pd. I. (validator 3) sebelum dilakukan revisi aspek ukuran modul
diperoleh nilai rata-rata yakni 3,17 untuk kriteria “cukup valid”, aspek desain sampul
modul (cover) diperoleh nilai rata-rata yakni 3,48 untuk kriteria “valid”, aspek desain isi
modul diperoleh nilai rata-rata yakni 3,17 untuk kriteria “cukup valid”, aspek efesiensi
modul diperoleh nilai rata-rata yakni 3,33 untuk kriteria “valid”, aspek fungsi tombol
diperoleh nilai rata-rata yakni 3,33 untuk kriteria “valid”, dan aspek kesesuaian dengan
unsur-unsur modul diperoleh nilai rata-rata yakni 3,33 untuk kriteria “valid”. Karena
tampilan yang disajikan dalam E-Modul dengan Adobe Captivate Software sudah
mendekati valid. Namun, ada beberapa background tampilan yang memenuhi layout
sehingga perlu adanya revisi untuk perbaikan tampilan E-Modul dengan Adobe Captivate
Software, beberapa masukan-masukan dari para ahli E-Modul dapat dibuka Hp (Aplikasi
tambahan), jangan gunakan efek pencerminan, tidak perlu tombol back, home, next
karena sudah ada dan buat tombol home dipojok atas, serta buat tampilan awal menarik.
Berdasarkan penilaian tersebut maka E-Modul dengan Adobe Captivate Software pada
materi matriks masih memperoleh penilaian dalam kategori Cukup Valid.
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
19
Tabel 7. Hasil Penilaian Angket Validasi Tahap 2 Oleh Ahli Media
Aspek Analisis Validator
V1 V2 V3
Ukuran Modul
∑𝑥𝑖 7 6 8
𝑥�̅� 3,5 3 4
�̅� 3,5
Kriteria Valid
Desain Sampul
Modul (Cover)
∑𝑥𝑖 23 21 32
𝑥�̅� 3,28 3 4,57
�̅� 3,62
Kriteria Valid
Desain Isi Modul
∑𝑥𝑖 53 48 56
𝑥�̅� 3,31 3 3,5
�̅� 3,27
Kriteria Valid
Efisiensi Modul
∑𝑥𝑖 12 9 12
𝑥�̅� 4 3 4
�̅� 3,66
Kriteria Valid
Fungsi Tombol
∑𝑥𝑖 7 6 8
𝑥�̅� 3,5 3 4
�̅� 3,5
Kriteria Valid
Kesesuaian Dengan
Unsur-unsur Modul
∑𝑥𝑖 10 9 12
𝑥�̅� 3,33 3 4
�̅� 3,44
Kriteria Valid
Pada tabel 7, menunjukkan hasil penilaian produk E-Modul dengan Adobe
Captivate Software pada materi matriks sesudah direvisi tampak bahwa ukuran modul
diperoleh nilai rata-rata yakni 3,5 untuk kriteria “valid”, aspek desain sampul modul
(cover) diperoleh nilai rata-rata yakni 3,62 untuk kriteria “valid”, aspek desain isi modul
diperoleh nilai rata-rata yakni 3,27 untuk kriteria “valid”, aspek efesiensi modul diperoleh
nilai rata-rata yakni 3,66 untuk kriteria “valid”, aspek fungsi tombol diperoleh nilai rata-
rata yakni 3,5 untuk kriteria “valid”, dan aspek kesesuaian dengan unsur-unsur modul
diperoleh nilai rata-rata yakni 3,44 untuk kriteria “valid”.
Berikut disajikan perbandingan hasil penilaian ahli media tahap 1 dan tahap 2.
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
20
Diagram 2. Perbandingan Hasil Penilaian Ahli Media Tahap 1 Dan Tahap 2
c. Uji Coba Kemenarikan
Produk yang selesai divalidasi seluruh ahli, selanjutnya peserta didik diberikan
lembar skala untuk mengukur kemenarikan bahan ajar E-Modul dengan Adobe Captivate
Software pada materi matriks. Uji coba kemenarikan skala kecil adalah kelas XI MIA 2
dengan jumlah 10 peserta didik, sedangkan uji coba kemenarikan skala besar sebanyak
31 peserta didik dari kelas XI MIA 1. Hasil dari uji coba kemenarikan dari kedua kelas
sebagai berikut.
Tabel 8. Hasil Uji Kemenarikan Skala Kecil
Uji Coba
Kemenarikan N
∑ Skor yang
Diperoleh
Skor
Maksimum
Rata-
Rata
USK 10 36,6 52 3,66
USB 31 108,5 52 3,50
Hasil uji skala kecil dari 10 peserta didik dan uji skala besar dari 31 peserta didik
didapatkan skor rata-rata berturut-turut (3,66) dan (3,50) untuk kategori “Sangat
Menarik” disimpulkan bahwa bahan ajar E-Modul dengan Adobe Captivate Software
pada materi matriks layak digunakan.
d. Uji Efektifitas
Efektifitas hasil pengembangan mencakup pretest serta posttest. Selain kelas
eksperiment yakni kelas XI MIA 1, peneliti memilih satu kelas yang bertindak sebagai
kelas kontrol dari penelitian ini yakni kelas XI MIA 3. Berikut hasil rekapitulasi skor
pretest serta posttest dari masing-masing kelas disuguhkan dalam tabel berikut:
Tabel 9. Hasil Rekapitulasi skor pretest serta posttest Kelas XI MIA 1
Nilai N Skor
Ideal
Skor
Minimum
Skor
Maksimum
Rata-
Rata
Pretest 31 100 25 55 41,61
Posttest 31 100 65 100 85,64
Dari data yang didapatkan pada tabel 9, diatas data pretest untuk skor minimum
yakni 25, skor maksimum yakni 55 dengan rata-ratanya 41,61 dan posttest skor minimum
3.17
3.48
3.17
3.33 3.33 3.33
3.5
3.62
3.27
3.66
3.53.44
Ukuran Modul Desain Sampul
Modul (Cover)
Desain Isi
Modul
Efesiensi
Modul
Fungsi Tombol Kesesuaian
dengan Unsur-
unsur Modul
Tahap 1 Tahap 2
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
21
yakni 65, skor maksimum yakni 100 dengan rata-ratanya 85,64. Berdasarkan perolehan
pretest serta posttest selanjutnya peneliti menganalisis efektifitas. Analisis efektifitas data
kelas yang diterapkan pada pembelajaran menggunakan bahan ajar E-modul dengan
Adobe Captivate Software dengan menghitung Effect Size (Es). Hasil analisis data
diperoleh nilai Es = 0,66. Hasil perhitungan Es selanjutnya ditafsirkan untuk melihat
kriteria efektifitas besarnya Es = 0,66 yaitu rentang 0,2 < Es ≤ 0,80, berdasarkan kategori
yang ditentukan tingkat efektifitas besarnya Es kelas yang diterapkan pembelajaran
menggunakan bahan ajar E-Modul dengan Adobe Captivate Software pada materi matriks
cukup efektif.
Tabel 10. Hasil Rekapitulasi skor pretest serta posttest Kelas XI MIA 3
Nilai N Skor
Ideal
Skor
Minimum
Skor
Maksimum
Rata-
Rata
Pretest 29 100 25 50 39,14
Posttest 29 100 55 90 73,37
Tabel 10, dijelaskan data pretest untuk skor minimum yakni 25, skor maksimum
yakni 50 dengan rata-ratanya 39,14 dan nilai posttest untuk skor minimum yakni 55, skor
maksimum yakni 90 dengan rata-ratanya 73,37. Berdasarkan perolehan pretest serta
posttest, hasil analisis data diperoleh nilai Es = 0,58. Hasil perhitungan Es selanjutnya
ditafsirkan untuk melihat kriteria efektifitas besarnya Es = 0,58 yaitu rentang 0,2 < Es ≤
0,80, berdasarkan kategori yang ditentukan tingkat efektifitas besarnya Es kelas yang
diterapkan pembelajaran menggunakan bahan ajar E-Modul dengan Adobe Captivate
Software pada materi matriks cukup efektif.
SIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa Penelitian
dan pengembangan ini menghasilkan sebuah produk yakni E-Modul dengan Adobe
Captivate Software yang dimodifikasi dari model pengembangan ADDIE, materi yang
dibahas pada e-modul ini adalah matriks kelas XI di MAN 1 Lampung Utara. Hasil angket
validasi dan respon peserta didik mengenai kelayakan dan kemenarikan, e-modul
matematika sudah layak di ujicobakan kepada peserta didik MAN 1 Lampung Utara
sedangkan hasil angket respon peserta didik skala kecil diperoleh 3,66 dan pada skala
besar diperoleh 3,50 dengan kriteria “sangat menarik”. Dan hasil uji effect size di kelas
XI MIA 1 menggunakan bahan ajar E-Modul dengan Adobe Captivate Software diperoleh
Es = 0,66 untuk kategori cukup efektif sedangkan di kelas XI MIA 3 menggunakan bahan
ajar cetak diperoleh Es = 0,58 untuk kategori efektif. Dari kedua data tersebut
menunjukkan bahwa bahan ajar E-Modul dengan Adobe Captivate Software yang
dikembangkan layak dan cukup efektif digunakan sebagai bahan ajar untuk membentuk
peserta didik dalam proses belajar.
Adapun saran dari hasil penelitian ini adalah Bahan ajar E-Modul dengan Adobe
Captivate Software berisi materi matriks, sehingga penulis mengharapkan kedepannya
dapat dikembangkan pada materi matematika lainnya. Harapan peneliti yakni bahan ajar
E-Modul dengan Adobe Captivate Software dapat efisien dalam penyajian. Bahan ajar E-
Modul dengan Adobe Captivate Software dapat digunakan pada sampel yangberbeda
untuk memaksimalkan bahan ajar agar lebh menarik dan efektif.
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
22
DAFTAR PUSTAKA
Anggoro, Bambang Sri. “Pengembangan Modul Matematika Dengan Strategi Problem
Solving Untuk Mengukur Tingkat Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis
Siswa.” Al-Jabar, Jurnal Pendidikan Matematika, 6, no. 2 (2015): 121–129.
Bilfaqih, Yusuf. Esensi Penyusunan Materi Pembelajaran. Yogyakarta: CV Budi Utama,
2009.
Hake, Richard R. “Relationship of Individual Student Normalized Lerning Gains
InMechanics with Gender, High-School Physich, and Petest Score on
Mathematics and Spacial Visualization,” Jurnal International Imdian University,
1, no. 1 (2002): 3.
Herdyansyah, Eka, and Yudha Anggana Agung. “Pengembangan Media Pembelajaran
Interaktif Berbantuan Software Adobe Captivate 9 Pada Mata Pelajaran Teknik
Listrik Kelas X TA V Di SMK N 1 Sidoarjo,” Jurnal Pendidikan Teknik Elektro,
6, no. 1 (2017).
Indria Rani dan Siska Andriani, "Efektifitas Model Pembelajaran Missouri Mathematics
Project dalam Meningkatkan Pemecahan Masalah Matematis Turunan Fungsi
Aljabar", Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika,
1.2 (2018).
Lubis, Maesaroh. “Peluang Pemanfaatan Pembelajaran Berorientasi Teknologi Informasi
Di Lingkup Madrasah (Mepersiapkan Madrasah Berwawasan Global),” Jurnal
Keguruan Dan Ilmu Tarbiyah, 1, no. 2 (2016): 147–53.
Nasional, Departemen Pendidikan. Undang-Undang SISDIKNAS. Bandung: Fokiusindo
Mandiri, 2012.
Putra, Riski Wahyu Yunian, and Neni Setiawati. “Pengembangan Desain Diktatis Bahan
Ajar Persamaan Garis Lurus,” Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika,
11, no. 1 (2018): 141.
Putra, Fredi Ganda. “Eksperimentasi Pendekatan Kontekstual Berbantuan Hands On
Activity (HoA) Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik,” Jurnal
Pendidikan Matematika, 8, no. 1 (2017): 73–80.
Sari, Ana Kurnia, Chandra Ertikanto, and Wayan Suana. “Pengembangan Lks
Memanfaatkan Laboratorium Virtual Pada Materi Optik Fisis Dengan Pendekatan
Saintifik,” Jurnal Pembelajaran Fisika, 3, no. 2 (2015): 5
Sugiyono. Metode Penelitian Dan Pengembangan, Research and Development.
Bandung: Alfabeta, 2016.
Syam, Nurwahid. “Peranan Software Adobe Captivate Untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Fisika Pada Peserta Difdik Kelas VIIIA SMP Negeri 5 Pallangga Gowa,”
Jurnal Pendidikan Fisika Universitas Muhammadiyah Makasar, 5, no. 1 (n.d.): 44.
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
23
Trisnawati, Leni, Abi Fadila, and Farida. “Pengembangan Audio Visual Berbasis
Macromedia Flsh Pada Materi Dimensi Tiga,” Prossiding Seminar Nasional
Matematika Dan Pendidikan Matematika, no. 1 (2018): 499–506
Prosiding
Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika 2020
UIN Raden Intan Lampung
24