+ All Categories
Home > Documents > PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian...

PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian...

Date post: 20-May-2018
Category:
Upload: hoanganh
View: 214 times
Download: 2 times
Share this document with a friend
17
PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA DI SMP NEGERI 11 YOGYAKARTA UNTUK KELAS VII Naskah Publikasi diajukan oleh Diah Vitaloka 07.11.1671 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011
Transcript
Page 1: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA DI SMP NEGERI 11 YOGYAKARTA

UNTUK KELAS VII

Naskah Publikasi

diajukan oleh

Diah Vitaloka

07.11.1671

kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM YOGYAKARTA

2011

Page 2: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

2

Page 3: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

3

THE DESIGNATION OF FAMILY WELFARE EDUCATION MEDIA LEARNING

BASED ON MULTIMEDIA IN SMP NEGERI 11 YOGYAKARTA

FOR CLASS VII

PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN

KELUARGA DI SMP NEGERI 11 YOGYAKARTA UNTUK KELAS VII

Diah Vitaloka

Jurusan Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Development of science and technology at present, is growing very rapidly,

especially computers. Benefits of sophistication of computer technology can be felt by almost everyone all over the world, not least in the field of education. There is a phenomenon that subjects considered less attractive by some students to be extra work for teachers, parents and students themselves. Lessons that many considered as not to be fun is PKK or subjects that are common with the subjects Family Welfare Education.

To trigger the students to interest learn Family Welfare Education is one of them accommodate to the interests of students and to the education media, bridge their daily activity patterns with the patterns they learned, where they are very happy with something funny and they like to learn while playing.

Through the design of interactive education media is expected perceptions of Family Welfare Education is lessons that are less fun it can slowly begin to be removed and interactive media will be useful for teachers and students of the Family Welfare Education. Keywords : Interactive education media, PKK (Family Welfare Education)

Page 4: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

4

1. Pendahuluan

Perkembangan teknologi dewasa ini mengalami kemajuan yang begitu pesat.

Teknologi informasi ini dapat dilihat dari perkembangan komputer yang merupakan

sumber IT (Information Technology) paling dominan. Baik pelajar dan masyarakat umum

telah memanfaatkan komputer sebagai alat bantu. Tak dapat dipungkiri lagi bahwa

teknologi menjadi kebutuhan yang mutlak untuk masyarakat modern, dari anak-anak

hingga orang dewasa memanfaatkannya sebagai media pembelajaran dan untuk

mendapatkan informasi. Pemanfaatan teknologi informasi sangatlah luas, diantaranya

adalah untuk pendidikan. Dalam dunia informasi dan pendidikan perkembangannya pun

sangat pesat, ini bisa kita lihat dari berbagai macam sarana pendidikan untuk

penyampaian informasi, dalam hal ini di bidang ilmu pendidikan kesejahteraan keluarga.

Semua itu tak lepas dari peran komputer yang mengolahnya menjadi sesuatu yang lebih

menarik. Bisa kita lihat hampir setiap orang yang kita temui telah mengenal komputer

sebagai media penyampaian informasi.

Seiring dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat, dunia pendidikan

sangat membutuhkan suatu metode pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi agar

penyampaian teknologi menjadi lebih efektif. Penyampaian informasi yang interaktif

dapat membantu pelajar untuk lebih aktif dalam belajar. Perkembangan teknologi di

bidang multimedia memberikan potensi yang cukup besar dalam cara belajar, yaitu

pelajar mempunyai kesempatan untuk lebih mengembangkan diri dengan menentukan

teknik belajar sendiri, membentuk pengetahuan sesuai dengan apa yang mereka

butuhkan serta mendapatkan suasana pembelajaran yang lebih menarik dan berkesan.

Penyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan

pengetahuan suatu bidang studi.

Dewasa ini multimedia dapat diklasifikasikan ke berbagai bentuk yang menarik

contohnya adalah media pembelajaran interaktif. Media pembelajaran memiliki kinerja

yang positif, antara lain meningkatkan ketertariakan dan minat dalam pembelajaran PKK

(Pendidikan Kesejahteraan Keluarga) salah satunya adalah pelajaran menyulam. Seperti

yang kita ketahui metode ceramah cenderung tidak membuat siswa tertarik dan antusias

untuk mengikuti dan memperhatikan jalannya proses pembelajaran PKK. Sehingga

kesulitan makin nampak jelas ketika seorang guru hanya mengandalkan kemampuannya

untuk mengenalkan jenis-jenis tusuk dalam menyulam tanpa menggunakan suatu media

yang dapat merangsang siswa untuk lebih tertarik dan antusias. Oleh karena itu dalam

penulisan skripsi ini dirancanglah sebuah media pembelajaran multimedia dengan

visualisasi dan audio yang menarik sehingga memudahkan guru maupun siswa dalam

proses belajar mengajar.

Page 5: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

5

2. Landasan teori

2.1. Pengertian Multimedia

Multimedia merupakan kombinasi dari teks, seni, suara, animasi, dan elemen-

elemen video yang disampaikan dengan komputer atau peralatan manipulasi elektronik

dan digital yang lain.1 Definisi lain dari multimedia yaitu pemanfaatan komputer untuk

membuat dan menggabungkan, teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan animasi)

dengan menggabungkan link dan tools yang memungkinkan pemakai untuk melakukan

navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi. Multimedia terbagi menjadi dua

kategori, yaitu: multimedia linier dan multimedia interaktif.

2.2. Sistem Pengembangan Multimedia

Dalam perkembangan sistem multimedia tahap pengembangan yang harus

diikuti adalah sebagai berikut :2

Gambar 2.1 Sistem Pengembangan Multimedia

1 Tay Vaughan, Multimedia : Making It Work, Edisi 6, Andi, Yogyakarta, 2004, hal. 2.

2 Raymond McLeod, Jr., Sistem Informasi Manajemen Jilid II, PT Prenhallindo, Jakarta,

1995, hal.139.

Page 6: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

6

2.3. Pengertian Media Pembelajaran

Media pembelajaran adalah semua alat (bantu) atau benda yang digunakan

dalam kegiatan belajar mengajar, dengan maksud untuk menyampaikan pesan

(informasi) pembelajaran dari sumber (guru maupun sumber lain) kepada penerima

(dalam hal ini anak didik ataupun warga belajar). Pesan (informasi) yang disampaikan

melalui media, dalam bentuk isi atau materi pengajaran itu harus dapat diterima oleh

penerima pesan (anak didik), dengan menggunakan salah satu ataupun gabungan

beberapa alat indera mereka. Bahkan lebih baik lagi bila seluruh alat indera yang dimiliki

mampu dapat menerima isi pesan yang disampaikan (Latuheru, 1988 :13).

2.4. Pengertian Menghias kain/menyulam

Menghias kain adalah membuat hiasan pada kain polos dengan berbagai macam

tusuk hias pada sulaman dengan menggunakan benang sulam, dengan tujuan untuk

menambah keindahan nilai estetis dari suatu benda agar dapat mempertinggi mutu dari

benda tersebut. Menghias kain dapat dilakukan dengan dua cara yaitu secara manual

dan menggunakan mesin jahit.

3. Analisis

3.1 Analisis SWOT

Analisis SWOT merupakan salah satu metode perencanaan strategis yang

digunakan untuk menggambarkan kondisi dan mengevaluasi suatu masalah, proyek atau

konsep bisnis yang berdasarkan faktor internal dan faktor eksternal yaitu Strengths,

Weakness, Opportunities dan Threats. Analisis ini dikenal dengan SWOT analysis

(Strenght, Weaknesses, Oportunities, Threats).

3.1.1. Analisis Strenght (Kekuatan)

Kekuatan yang dimiliki oleh media pembelajaran interaktif PKK adalah sebagai

berikut :

Tersedianya fasilitas sarana dan prasarana pendidikan yang menunjang

pengoperasian dari sistem, yang dimaksud dalam hal ini berupa komputer.

Merupakan media pembelajaran yang dilengkapi dengan video yang berbentuk

tutorial pembuatan tusuk hias sebagai tusuk dasar dalam menyulam, dimana hal

tersebut akan menjadikan suatu daya tarik tersendiri bagi siswa SMP dalam belajar

menyulam. Faktor inilah yang akan menjadi kekuatan dari media pembelajaran

interaktif PKK.

Page 7: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

7

Waktu tanggap yang dibutuhkan oleh sistem dalam menampilkan informasi yang

dibutuhkan pengguna relative kecil, sehingga sangat membantu dalam

mengefektifkan waktu belajar mengajar.

Media pembelajaran interaktif PKK ini dilengkapi dengan latihan soal yang dapat

digunakan sebagai evaluasi belajar siswa dan tips yang dapat membantu siswa

dalam menyulam.

3.1.2. Analisis Weakness (Kelemahan)

Adapun kelemahan dari media pembelajaran interaktif PKK yaitu sistem media

pembelajaran interaktif PKK ini belum dapat melakukan update informasi atau add data

sehingga informasi yang disajikan terbatas pada kurikulum KTSP yang berlaku saat itu.

3.1.3. Analisis Opportunities (Peluang)

Peluang yang dimiliki oleh media pembelajaran interaktif PKK antara lain :

Belum adanya media pembelajaran interaktif untuk PKK khususnya untuk pokok

bahasan menyulam yang digunakan sebagai alat bantu dalam proses kegiatan

belajar mengajar.

Tersedianya fasilitas sarana dan prasarana yang memadai yang belum digunakan

secara optimal.

Perlunya inovasi baru dalam dunia pendidikan agar tidak terpaku pada metode

konvensional.

3.1.4. Analisis Threats (Ancaman)

Ancaman ini dapat mengganggu sistem, adapun ancaman tersebut yaitu sebagai

berikut :

Serangan virus yang dapat merusak sistem dari media pembelajaran interaktif PKK.

Dibutuhkan biaya yang cukup besar untuk membuat media pembelajaran PKK ini.

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem

Analisis kebutuhan sistem dibagi menjadi dua, yaitu analisis kebutuhan non

fungsional dan analisis kebutuhan fungsional. Analisis kebutuhan sistem ini akan

mendukung tercapainya tujuan pendidikan ataupun tujuan peserta didik. Fungsi media

pembelajaran yang dibuat ini adalah untuk memberikan informasi dan gambaran umum

dalam format media pembelajaran berbasis multimedia interaktif.

Page 8: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

8

3.2.1. Analisis Kebutuhan Non Fungsional

Analisis kebutuhan non fungsional adalah tipe kebutuhan yang berisi properti

perilaku yang dimiliki oleh sistem, meliputi :3

1. Hardware

Menyangkut tentang kebutuhan perangkat keras (Hardware). Dalam hal ini perangkat

yang dimaksud adalah komputer yang dibutuhkan untuk membangun serta

mengimplementasikan aplikasi multimedia, dengan spesifikasi sebagai berikut :

a. Intel Core 2 Duo Processor T5800 (2.0 GHz, FSB 800 MHz, 2MB L2 Chace)

b. 1GB DDR2 Memory

c. 14.1" WXGA HD BrightView, 1280 x 800 resolution

d. 250 GB Hard Disk Drive (5400RPM)

e. Integrated Bluetooth 2.0+EDR, Altec Lansing speakers

f. DVD +/-/R/RW Super Multi double-layer drive

g. Intel 5100ABG 802.11 a/b/g Wireless LAN

2. Software

Menggunakan sistem operasi Windows XP Professional Version 2002 Service

Pack 2, sedangkan untuk merancang program aplikasi media pembelajaran interaktif

yang menarik, lengkap dan bermanfaat menggunakan Macromedia Flash 8.

3. Brainware

Komponen inilah yang nantinya akan mengoperasikan teknologi tersebut,

sehingga perlu dilakukan pelatihan terhadap komponen brainware yang akan

menggunakan sistem baru tersebut nantinya, dalam hal ini adalah para guru.

3.2.2. Analisis Kebutuhan Fungsional

Analisis kebutuhan fungsional merupakan jenis kebutuhan yang berisi proses-

proses apa saja yang nantinya dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi

informasi-informasi apa saja yang harus ada dan dihasilkan oleh sistem. Berikut ini

adalah kebutuhan fungsional dari sistem yaitu :

1. Sistem harus dapat menampilkan informasi yang berhubungan dengan materi PKK.

2. Sistem harus dapat menampilkan tutorial pembuatan bermacam-macam tusuk hias

yang digunakan dalam menyulam.

3. Sistem harus dapat menampilkan galeri sulaman yang berisi galeri alat dan bahan,

galeri pola dan galeri hasil sulaman.

4. Sistem harus dapat melakukan latihan soal yang berhubungan dengan materi.

5. Sistem dapat menampilkan tips-tips dalam menyulam.

3 Hanif Al Fatta, analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk keunggulan bersaing

perusahaan & Organisasi Modern, Andi Offset, Yogyakarta 2007, Hal 63.

Page 9: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

9

4. Hasil Penelitian dan Implementasi

4.1. Hasil Penelitian

Setelah melakukan berbagai macam analisis maka aplikasi multimedia interaktif

Pendidikan Kesejahteraan Keluarga. layak untuk diproduksi. Sehingga bisa membantu

dalam proses penyampaian informasi saat kegiatan proses belajar mengajar.

4.2. Memproduksi Sistem

Pada tahap memproduksi sistem adalah pembuatan aplikasi menggunakan

Macromedia Flash 8. Pada tahap ini semua file-file yang telah dibuat akan digabungkan

atau disusun agar menjadi suatu aplikasi multimedia interaktif.

Jalankan aplikasi Macromedia Flash 8. Buatlah lembar kerja dengan cara pilih

menu file New Flash Document, atur ukuran stage pada Macromedia Flash 8

dengan cara klik menu Modify Document, dengan spesifikasi sebagai berikut :

Dimensions (ukuran) : 800 pixel x 600 pixel

Background color : #FFFFFF (putih)

Frame rate : 12 fps

Import semua file yang dibutuhkan untuk pembuatan aplikasi multimedia di

masukan atau di importkan kedalam Macromedia flash atau library flash. Adapun langkah

mengimportnya dengan cara klik menu file → import → import to library kemudian pilih

file yang akan di import terus klik open, maka file-file tersebut akan terimport dan masuk

ke library. Kemudian disusun di stage. Untuk membuat tombol menjadi berfungsi

digunakan bahasa pemrograman atau action script.

Coba jalankan movie dengan cara Tekan ctrl + enter pada keyboard untuk

melihat hasilnya atau dengan cara klik menu control → pilih test movie. Untuk berhenti

klik stop. Buat frame yang lainnya dengan cara yang hampir sama. Setelah semua frame

selesai dibuat, maka langkah selanjutnya adalah menjadikannya file *.exe dengan cara

klik file pilih Publish Setting kemudian nonaktifkan pilihan Html (.html) lalu aktifkan

windows projector (.exe). Klik tombol folder select publish destination yang terletak

disebelah kanan windows projector(.exe), tentukan direktori penyimpanan dan beri nama

file “Multimedia Interaktif Pendidikan Kesejahteraan Keluarga.exe”. Klik OK lalu klik

tombol publish untuk publikasi. Burning semua file yang dibutuhkan menggunakan

aplikasi Nero atau yang lainnya. Maka hasil akhirnya akan berupa CD Interaktif.

Page 10: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

10

4.3 Pengetesan Sistem

Penerapan pengetesan yang digunakan yaitu pengujian yang dilakukan pada

komputer pribadi dengan spesifikasi hardware sebagai berikut :

- Intel(R) Core(TM) 2 Duo CPU T5800 @ 2.00GHz (2 CPUs), ~798MHz

- Memory 2048MB DDR2

- 14.1" WXGA TFT LCD, 1280 x 800 resolution

- 250GB Hard Disk Drive (5400RPM)

- VGA INTEL Int. GMA 4500M

- 8X DVD-Super Multi double-layer drive

- Intel 5100ABG 802.11 a/b/g Wireless LAN

Pengetesan yang dilakukan adalah dengan cara menjalankan aplikasi Multimedia

Interaktif Pendidikan Kesejahteraan Keluarga.exe, kemudian dilakukan hal-hal sebagai

berikut:

1. Menjalankan aplikasi dan secara otomatis akan masuk ke halaman intro.

2. Setelah halaman intro selesai, maka masuk ke halaman menu utama secara

otomatis.

3. Mengetes tombol volume baik itu musik ataupun narasi dapat berfungsi dengan

baik.

4. Mengetes tombol bunyi dan diam juga berfungsi dengan baik.

5. Mengetes semua tombol untuk berpindah ke halaman lain seperti tombol

Pengetahuan Dasar, Ragam Tusuk Hias, Teknik Sulaman dan yang lainnya dapat

berfungsi dengan baik.

6. Animasi, gambar, audio, dan video dapat ditampilkan dengan baik.

7. Mengetes keluar dari aplikasi juga tidak ada masalah.

4.4 Menggunakan Sistem

Adapun langkah-langkah untuk mengoperasikan aplikasi multimedia ini, antara

lain sebagai berikut :

1. Hidupkan komputer yang akan digunakan sebagai media untuk menjalankan

aplikasi.

2. Terlebih dahulu lakukan pengistalan software-software pendukung aplikasi

multimedia seperti Macromedia Flash 8.

3. Kemudian cari folder dimana aplikasi multimedia tersebut disimpan, jika sudah

berbentuk CD jalankan file indeknya atau file *.exe

4. Setelah aplikasi terbuka maka tayangan pertama yang muncul adalah intro.

Page 11: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

11

5. Selanjutnya user dapat memulai proses pembelajaran pada media pembelajaran

PKK dengan pokok bahasan menyulam atau menghias kain dengan cara menekan

tombol-tombol menu yang tersedia.

Berikut ini adalah tampilan dari halaman-halaman menu yang ada pada aplikasi

multimedia interaktif Pendidikan Kesejahteraan Keluarga.exe.

Gambar 4.1 Tampilan Halaman Intro

Gambar 4.2 Tampilan Halaman Menu Utama

Page 12: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

12

Gambar 4.3 Tampilan Halaman Pengetahuan Dasar

Gambar 4.4 Tampilan Halaman Ragam Tusuk Hias

Page 13: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

13

Gambar 4.5 Tampilan Halaman Teknik Sulaman

Gambar 4.6 Tampilan Halaman Tutorial

Page 14: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

14

Gambar 4.7 Tampilan Halaman Galeri

Gambar 4.8 Tampilan Halaman Latihan Soal

Page 15: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

15

Gambar 4.9 Tampilan Halaman Tips

4.5 Memelihara Sistem

Aplikasi Media Pembelajaran Pendidikan Kesejahteraan Keluarga berbasis

Multimedia dikemas dalam bentuk CD Interaktif merupakan salah satu media

pembelajaran dalam jangka panjang untuk siswa SMP kelas VII. Untuk itu perlu adanya

pemeliharaan. Untuk pemeliharaan aplikasi multimedia, khususnya untuk duplikasi dapat

dilakukan dengan meng-copykan semua file ke dalam sebuah CD untuk mempermudah

melakukan update data. Jika ingin meng-update ataua memodifikasi aplikasi multimedia,

dapat dilakukan dengan membuka file-file mentah pada Macromedia Flash 8 yang mana

secara langsung file tersebut akan tampil seperti pada saat merancang aplikasi

multimedia, dengan syarat Macromedia Flash 8 sudah terinstal. Lakukan modifikasi atau

update sesuai dengan kebutuhan. Selain itu untuk memelihara aplikasi ini dapat pula

dilakukan dengan cara menambahkan aplikasi antivirus pada komputer, karena aplikasi

ini berupa file berekstensi *.exe sehingga perlu adanya pencegahan virus. Antivirus

haruslah selalu diupdate.

Page 16: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

16

5. Kesimpulan

Dari berbagai penjelasan yang telah diuraikan dalam laporan maka dapat

disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :

1. Multimedia dapat dipakai sebagai salah satu alternative penyampaian informasi

mengenai media pembelajaran PKK khususnya pada menghias kain atau

menyulam.

2. Informasi berbasis multimedia pada aplikasi ini membentuk metode baru dalam

pola pembelajaran antara guru dan siswa, sehingga diharapkan dapat

mempermudah guru dalam menyampaikan materi pelajaran PKK.

3. Aplikasi Media Pembelajaran PKK ini selain mudah untuk digunakan juga

merupakan sebuah inovasi baru dalam kegiatan belajar mengajar.

Dari hasil jawaban responden dari beberapa pertanyaan menyatakan bahwa

aplikasi multimedia ini layak digunakan sebagai media pembelajaran PKK.

Disamping itu juga dari hasil studi kelayakan aplikasi ini juga dinyatakan layak

untuk digunakan sebagai media pembelajaran PKK untuk siswa SMP kelas VII.

Page 17: PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN …repository.amikom.ac.id/files/Publikasi_07.11.1671.pdfPenyampaian ilmu dengan cara interaktif akan lebih mempengaruhi perkembangan pengetahuan suatu

17

DAFTAR PUSTAKA

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan

Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern, Andi Offset. Yogyakarta

Raymond McLeod, Jr. 1995. Sistem Informasi Manajemen Jilid II, PT. Prenhallindo,

Jakarta

Suyanto, M.. 2003. Multimedia Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing. Andi

Offset, Yogyakarta

Suyanto, M.. 2004. Analisis & Desain Aplikasi Multimedia untuk Pemasaran, Andi Offset,

Yogyakarta

Vaughan, Tay. 2004. Multimedia: Making It Work, Edisi 6, Andi Offset, Yogyakarta.


Recommended