Date post: | 05-Jul-2018 |
Category: |
Documents |
Upload: | angela-tiana |
View: | 215 times |
Download: | 0 times |
of 31
8/16/2019 PPT B17
1/31
Bayi Lahir dengan Ibu
Suspek HBV
Angela Tiana102013143
F1
8/16/2019 PPT B17
2/31
Skenario 3Seorang bayi cukup bulan lahir secarspontan per vaginam dari seorang ibdengan suspek hepatitis B. Menurut datyang diperoleh dokter, selama kehamilaibu tersebut tidak mengalami keluhayang berarti namun tidak rutin melakukaANC. Pada saat dilahirkan, bayi tampa
akti dan kuat menangis dengan P! dalam batas normal. "eluarga pasien kha#atirdengan status ibu dan bayinya sehinggmeminta pen$elasan dari dokter.
8/16/2019 PPT B17
3/31
Rumusan MasalahSeorang bayi cukup bulan lahir dengan ibususpek %B&.
8/16/2019 PPT B17
4/31
Mind Mapping
8/16/2019 PPT B17
5/31
Ana nesis ' Alloanamnesis
' (dentitas pasien' )PS' )P*
' Bagaimana ri#ayat kehamilan ibu+' Bagaimana ri#ayat vaksinasi pada saat hamil+' Pernah mekonsumsi obat, minum beralkohol ata
merokok+' )i#ayat persalinan+' )i#ayat penyakit ibu+' Sosial dan lingkungan
8/16/2019 PPT B17
6/31
!e eriksaan Fisik
' "eadaan umum
' &' (nspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi
8/16/2019 PPT B17
7/31
!e eriksan !enun"ang
' es !ungsi %ati- ransaminase - S/0 , S/P
' Serologi %B&' Pemeriksaan diagnostik lainnya
- 1S/, C Scan, M)(- 2aparoskopi Biopsi hati
8/16/2019 PPT B17
8/31
#$rking %iagn$sis#$rking %iagn$sis
&e$na'al Suspek HBV
8/16/2019 PPT B17
9/31
Hepadna virus
Hepatitis B virus (HBV)• Sifat penting
– Besar virion 42 nm, envelop (+) – Nucleocapsid icosa edral – !enom "N# circular – $erdapat antigen dalam core (HBc#g) %
indi&ator penularan
8/16/2019 PPT B17
10/31
An'igen dan An'ib$di pada in(eksi VHB4. %BsAg
*alam selubung virus, in eksius5. Anti %Bs
petanda penyembuhanimunitas terhadap re in eksirespons imun terhadap vaksin hepatitis Btrans er pasi dari %B(/titer 46 m(17m2 proteksi in eksi hepatitis
8/16/2019 PPT B17
11/31
An'igen dan An'ib$di pada in(eksi VHB3. %BcAg 8%epatitis B core Antigen9
Nukleokapsid membungkus *NA viruserdapat dalam hepatosit, tidak beredar dalam
darah
:kspresi pada permukaan hepatosit olehkompleks histokompatibilitas mayor 8M%Ckelas 4 )espons imun seluler 8sel sitotoksis9 hepatosit hancur
8/16/2019 PPT B17
12/31
8/16/2019 PPT B17
13/31
%i((erensial %iagn$sis' (n eksi Cytomegalovirus 8CM&9
Penyakit in eksi penyebab utama kelainankongenital dan kecacatan pada bayi dan anak.
(n eksi sistemik
Patogenesis aterosklerosis > memacu timbulnydan mempercepat progresivitas keganasan, (n ertilitas Prevalensi in eksi CM& di negara berkemban
mencapai ?6 @6 dari populasi
8/16/2019 PPT B17
14/31
' %epatitis Autoimun Penyakit hati kronis :tiologi belum diketahui Peradangan dan nekrosis hepatoseluler > ibro
> sirosis dan gagal hati
%i((erensial %iagn$sis
8/16/2019 PPT B17
15/31
Hepatitis B CMV HepatitisAutoimun
Insiden
Negara tropis, 1-5%dewasa, 90%
neonatus, dan 50%bayi
Negara berkembangdan miskin,
neonatus, dewasa
Dewasa, wanita >sering, ibu hamil
!enularan
"alan lahir, #$I,kontak darah,
hubungan seksual, arum suntik
"alan lahir, #$I,kontak darah,
hubungan seksual
&imbul denganpenyakit penyerta
'tiologi (irus )epatitis *+amili )epadna irus$itomegalo irus
+amili )erpes irus
Destruksi progresi
hepatosit yangter adi berkaitandengan adanya
autoantibodi dalamdarah, akibat obat
&anda.ge ala
#simtomatik,
ikterus,hepatomegali dannyeri tekan, tanda
prodroma
#simtomatik,anemia hemolitik,malaise, ikterus,
mialgia, nyerikepala,
hepatosplenomegali
/etargi, ikterus,tanda penyakit hatikronik
!enun ang &es serologi darah Isolasi, biopsi, '/I$#
#minotrans eraseserum,
hiperbilirubinemia,globulin gama
8/16/2019 PPT B17
16/31
)'i$l$gi
' &irus *NA < amili %epa *NA &iridae' Si at < hepatotropik non sitopatik ' *NA &%B < replikasi virus
' (n eksi &%B <- 5 partikel virus dalam darah- virion 8virus utuh9
- %BsAg 8selubung virus9
8/16/2019 PPT B17
17/31
8/16/2019 PPT B17
18/31
)pide i$l$gi
' :ndemis di seluruh dunia, terutama Asia enggaA rika' iga cara penularan utama< parenteral, perinata
seksual' Prevalensi di akarta < ;,4
beberapa daerah < 3 56"lasi ikasi %0 < (ndonesia < sedang tinggi
)ANSM(S(> &ertikal < ibu pengidap &%B> %oriDontal < kontak erat masa dini
8/16/2019 PPT B17
19/31
Trans isi u'a a * "alur paren'eral' ransmisi vertikal < dari ibu kepada bayi
Masa pranatal < $arang(ntranatalPasca natal
Ibu Trans isi VHB
%BsAg 8E9, %BeAg 8E9 F6 @6 %BsAg 8E9 55 GF
%epatitis B akutrimester ( dan (( 8 9
rimester ((( 8E9
8/16/2019 PPT B17
20/31
!a'$(isi$l$gi
2angsung pada hepatositAkibat respons imun < hepatosit hancur
+esp$ns i un• Spesi ik < humoral dan seluler • Non spesi ik
(!N < meningkatkan ekspresi %2A kelasSel sitotoksik hepatosit lisis
8/16/2019 PPT B17
21/31
!a'$(isi$l$gi
(n eksi &%B perinatal• (n eksi &%B kronis7pengidap persisten• Sistem imun belum sempurna• (g/ anti %Bc ibu secara pasi bayi
Menutup ekspresi %BcAgidak dikenal sel sitotoksik
%epatosit tidak lisis7hancur
8/16/2019 PPT B17
22/31
'anifestasi linis
nfe&si VHB pada ana& *• asimtomatis ge ala ringan
• 'asa in&u-asi * . / -ulan % simtomati&• 'alaise, anore&sia, rasa tida& ena& pada
perut, dan i&terus
8/16/2019 PPT B17
23/31
0a-oratorium
• $ransaminase mening&at• 1etanda serologis virus
nfe&si VHB a&ut dan 1e amu ronis ( 3-ulan)% HBs#g ( +) * infe&sius
% g! anti HBc ( +) * menetap seumuridup% g' anti HBc ( +) * -aru terinfe&si
8/16/2019 PPT B17
24/31
*iagnosis serologis <
' %BsAg 8E9 ge$ala klinik 8 9< pemba#a H penular ' %beAg 8E9 < daya penularan yang besar, I46 minggu menahun7pemba#a virus.
' Anti %Bc (gM < %B& yang akut, $adi merupakan stad
in eksi yang masih akut.' Anti %Bc (g/ < proses penyembuhan atau pernah mengin eksi %B&.
' Anti %BsAg < penyembuhan dan resiko penularan me berkurang dan akan memberi perlindungan pada in ek
' Adanya anti %beAg pertanda prognosis baik.
8/16/2019 PPT B17
25/31
"riteria ibu mengidap %epatitis B kronis<' %BsAg 8E9 IG bulan dan tetap 8E9 selama masa
kehamilan dan melahirkan' S/0 7S/P I 3 kali pemeriksaan dengan inte
pemeriksaan antara 5 3 bulan' Status %BsAg 8E9 dapat disertai dengan7tanpa %
8E9
Mani(es'asi ,linis
8/16/2019 PPT B17
26/31
!ena'alaksanaan
I unisasi Ak'i(
&aksin hepatitis B rekombinan 8dari selragi91ntuk semua BB2*apat mencegah &%B klinis 8@6 @= 9Memori sistem imun
idak dian$urkan booster : ek samping < lokal, ringan, sementara
1$i serologis 8anti%Bs9 < tidakdian$urkan, kecuali pada populasi risikotinggi
8/16/2019 PPT B17
27/31
!ena'alaksanaan
I unisasi !asi(
%B (g 8%epatitis B (mmune /lobulin9Proteksi cepat
angka pendek *osis < 466 u 86,= m29 J (MPemberian < dalam #aktu 45 $am setelah lahir
bersamaan dengan vaksin akti pad
sisi yang berbeda
8/16/2019 PPT B17
28/31
ompli&asi
• Hepatitis &ronis % sirosis dan &arsinomaepatoseluler
• !lomerulonefritis mem-ranosa ( arang)• Hepatitis ulminan (ne&rosis ati masif) *
567 &asus• 8esi&o H 9 : nfe&si -ersama (coinfectio
atau superinfe&si H"V)
8/16/2019 PPT B17
29/31
!r$gn$sis
' Penanggulangan cepat H tepat < prognosis baik ' Pada bayi < prognosis $elek
Penularan vertikal > penyakit hati kronis > sirosi
hepatis 7 karsinoma hati primer
8/16/2019 PPT B17
30/31
,esi pulan
!aktor resiko terbesar ter$adinya in eksi %B& pada
dan anak anak adalah melalui trans er perinatal dari ibudengan status %BsAg positi . ransmisi virus dari ibu kdapat ter$adi pada masa intra uterine, pada masa perinat
pada masa postnatal. (munisasi sesuai $ad#al pada orangorang dengan suspek kontak positi adalah cara preventiutama untuk mencegah transmisi
8/16/2019 PPT B17
31/31
&)#N 234 &)#N 234