5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 1/15
BabBab 99TeoriTeori ProduksiProduksi dandan KegiatanKegiatan
PerusahaanPerusahaan
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 2/15
Bentuk-bentuk Organisasi Perusahaan
� Perusahaan perseoranganPerusahaan perseorangan adalah organisasi perusahaan yangterbanyak jumlahnya dalam setiap perekonomian.
� FirmaOrganisasi perusahaan seperti ini adalah organisasi perusahaanyang dimiliki oleh beberapa orang.
� Perusahaan terbatas
Perseroan terbatas adalah perusahaan yang berkembang pesat dinegara maju yang mendapatkan modalnya dari mengeluarkansaham.
� Perusahaan milik negaraSeperti halnya perusahaan terbatas, namun saham dimiliki olehpemerintah.
� Perusahaan koperasi
Perusahaan ini didirikan bukan untuk mencari keuntungan tetapiuntuk melindungi kepentingan para anggotanya.
Perusahaan koperasi dibedakan menjadi 3:1. Koperasi konsumsi.2. Koperasi produksi.3. Koperasi kredit.
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 3/15
Tujuan Perusahaan: mengatur penggunaan faktor-faktor produksi dengan
cara seefisien mungkin sehingga usaha memaksimumkan kentungan dapatdicapai dengan cara yang paling efisien dari sudut teori ekonomi.
Keuntungan diperoleh apabila hasil penjualan melebihi dari biaya produksi, dan
kerugian akan dialami apabila hasil penjualan kurang dari biaya produksi.
Perusahaan Ditinjau dari Sudut Teori Ekonomi
Ada dua aspek yang harus dipikirkan dalam usahanya memperoleh keuntunganmaksimum, yaitu:
�Komposisi faktor produksi yang perlu digunakan untuk mencapai tingkat
produksi yang tinggi.
�Komposisi faktor produksi yang akan meminimumkan biaya produksi yang
dikeluarkan untuk mencapai satu tingkat produksi tertentu.
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 4/15
Faktor Produksi
Hubungan di antara faktor-faktor produksi dan tingkat produksi yangdiciptakannya dinamakan faktor produksi. Di dalam menggambarkan hubungan
di antara faktor produksi yang digunakan dan tingkat produksi yang dicapai,
yang digambaarkan adalah hubungan di antara jumlah tenaga kerja yang
digunakan dan jumlah produksi yang dicapai.
Peminimuman Biaya Produksi
Untuk meminimumkan biaya, prinsip yang harus dipegang produsen adalahmengambil unit tambahan faktor produksi yang biaya per rupiahnya akan
menghasilkan tambahan nilai penjualan yang paling maksimum.
Jangka Pendek dan Jangka Panjang
Teori ekonomi membedakan jangka waktu analisis kepada dua jangka waktu:
jangka pendek dan jangka panjang .Dikatakan di dalam jangka pendek apabila sebagian dari faktor
produksi dianggap tetap jumlahnya. Faktor produksi yang dianggap tetap biasanya
adalah faktor modal.
Dalam jangka panjang semua faktor produksi dapat mengalami
perubahan.
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 5/15
Fungsi produksi menunjukkan sifat hubungan di antara faktor-faktor produksi
dan tingkat produksi yang dihasilkan. Faktor-faktor produksi dikenal pula denganistilah i nput dan jumlah produksi selalu juga disebut sebagai output . Apabila
dinyatakan dalam bentuk rumus, yaitu:
Q = f ( K, L, R, T )
Fungsi Produksi
K = jumlah stok modal;
L = jumlah tenaga kerja (l abour);R = kekayaan alam ( resource);
T = tingkat teknologi yang digunakan ( technol ogy);
Q = jumlah produksi yang dihasilkam oleh berbagai faktor produksi tersebut (quant i ty).
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 6/15
Teori produksi dalam ilmu ekonomi membedakan analisisnya kepada dua
pendekatan berikut:
�Teori pendekatan dengan satu faktor berubah.�Teori pendekatan dengan dua faktor berubah.
Teori Produksi
T eor i pendekatan dengan satu faktor berubah.
Teori produksi yang sederhana menggambarkan tentang hubungan di antaratingkat produksi suatu barang dengan jumlah tenaga kerja yang digunakan
untuk menghasilkan berbagai tingkat produksi barang tersebut. Satu-satunya
faktor produksi yang dapat diubah jumlahnya adalah tenaga kerja.
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 7/15
Hukum hasil lebih yang semakin berkurang menyatakan bahwa apabila faktor
produksi yang dapat diubah jumlahnya (tenaga kerja) terus menerus ditambah
sebanyak satu unit, pada mulanya produksi total akan semakin banyak
pertambahannya, tetapi sesudah mencapai suatu tingkat tertentu produksitambahan akan semakin berkurang dan akhirnya mencapai nilai negatif. Sifat
pertambahan produksi ini menyebabkan pertambahan produksi total semakin
lambat dan akhirnya ia mencapai tingkat yang maksimum dan kemudian menurun.
H ukum
H asil Lebi h yang Semak i n Berkurang
Hukum ini dapat dibedakan menjadi tiga tahap:
Tahap pertama : Produksi total mengalami pertambahan semakin cepat.
Tahap kedua : Produksi total pertambahannya semakin lambat.
Tahap ketiga : Produksi total semakin lama semakin berkurang.
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 8/15
Nilai produksi marjinal yaitu tambahan produksi yang diakibatkan oleh
pertambahan satu tenaga kerja yang digunakan. Apabila L adalah pertambahan
tenaga kerja, TP adalah pertambahan produksi total, maka produksi marjinal
(MP) dapat dihitung dengan menggunakan persamaan berikut:
MP = TP/ L
Apabila produksi total adalah TP, jumlah tenaga kerja adalah L, maka produksi
rata-rata (AP) dapat dihitung dengan menggunakan persamaan berikut:
AP=TP/L
P roduksi T otal, P roduksi Rata-rata, dan P roduksi Marj i nal
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 9/15
Dalam analisis berikut dimisalkan terdapat dua jenis faktor produksi yang dapatdiubah jumlahnya. Kita misalkan yang dapat diubah adalah tenaga kerja dan
modal. Misalkan pula bahwa kedua faktor produksi yang dapat berubah ini dapat
dipertukar-tukarkan penggunaannya; yaitu tenaga kerja dapat menggantikan
modal atau sebaliknya.
T eor i pendekatan dengan dua faktor berubah.
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 10/15
TABEL 1.1
Gabungan Tenaga Kerja dan Modal untuk Menghasilkan 1000 Unit Produksi
Gabungan Tenaga kerja (unit) Modal (unit) A 1 6
B 2 3
C 3 2
D 4 1
K urva P roduksi Sama (I soquant)
Misalkan seorang pengusaha ingin memproduksi suatu barang sebanyak 1000 unit.
Untuk memproduksikan barang tersebut ia menggunakan tenaga kerja dan modalyang penggunaannya dapat dipertukarkan. Di dalam tabel 1.1 digambarkan empat
gabungan tenaga kerja dan modal yang akan menghasilkan produksi sebanyak
1000 unit.
Gabungan A menunjukkan bahwa 1 unit tenaga kerja dan 6 unit modal dapatmenghasilkan produksi yang diinginkan tersebut. Gabungan B menunjukkan
bahwa yang diperlukan adalah 2 unit tenaga kerja dan 3 unit modal. Begitu pula
dengan gabungan C dan D.
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 11/15
Kurva IQ dalam gambar 1.1 dibuat berdasarkan gabungan tenaga kerja dan modal
yang didapat dari table 1.1. Kurva tersebut dinamakan kurva produksi sama atau
isoquant.
Ia menggambarkan gabungan tenaga kerja dan modal yang akan menghasilkan satutingkat produksi tertentu. Dalam contoh tersebut dibuat tingkat produksi 1000 unit.
Ketiga kurva lain menggambarkan tingkat produksi yang berbeda-beda, yaitu berturut-
turut sebanyak 2000 unit, 3000 unit, dan 4000 unit. Semak i n jauh dar i t i t i k 0 l etaknya
kurva, semak i n t i ngg i t i ngkat produksi yang d i tunjukkan.
Gambar 1.1
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 12/15
Untuk membuat analisis mengenai peminimuman biaya produksi perlulah dibuat
garis biaya sama atau isocost. Garis ini menggambarkan gabungan faktor-faktor
produksi yang dapat diperoleh dengan menggunakan sejumlah biaya tertentu.
Untuk dapat membuat garis biaya sama data berikut diperlukan: (i) harga faktor-faktor produksi yang digunakan, dan (ii) jumlah uang yang tersedia untuk membeli
faktor-faktor produksi.
Gar i s Bi aya Sama (I socost)
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 13/15
Berdasarkan contoh yang telah dibuat di atas misalkan upah tenaga kerja adalah
Rp 10000 dan biaya modal per unit adalah Rp 20000; sedangkan jumlah uang yang
tersedia adalah Rp 80000. Garis TC dalam Gambar 1.2 menunjukkan gabungan-
gabungan tenaga kerja dan modal yang dapat diperoleh dengan menggunakan
Rp 80000 apabila upah tenaga kerja dan biaya modal per unit adalah seperti yang
dimisalkan di atas. Uang tersebut, apabila digunakan untuk memperoleh modal sajaakan memperoleh 80000/20000 = 4 unit, dan kalau digunakan untuk memperoleh
tenaga kerja saja akan memperoleh 80000/10000 = 8 unit. Seterusya titik A pada TC
menunkjukkan dana sebanyak Rp 80000 dapat digunakan untuk memperoleh 2 unit
modal dan 4 pekerja. Dalam Gambar 1.2 ditunjukkan beberapa garis biaya sama yang
lain yaitu TC1, TC2, dan TC3. Garis-garis itu menunjukkan garis biaya sama apabila
jumlah uang yang tersedia adalahR
p 100000,R
p 120000, danR
p 140000.
Gambar 1.2
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 14/15
Meminimumkan Biaya atau Memaksimumkan ProduksiDalam Gambar 1.3 secara serentak ditunjukkan kurva produksi sama dan
garis biaya sama.
5/7/2018 ppt bab 9 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-bab-9 15/15
Memaksimumkan Produksi
Dimisalkan biaya yang dibelanjakan untuk membeli per unit modal adalah
Rp 15000, upah tenaga kerja adalah Rp 10000, dan biaya yang disediakan oleh
produsen adalah Rp 300000. Dengan uang sebanyak Rp 300000 produsen dapat(sekiranya ia membeli satu jenis faktor saja) memperoleh 20 unit modal atau 30
tenaga kerja. Garis biaya sama TC3 menggambarkan gabungan tenaga kerja dan
modal yang dapat diperoleh dengan menggunakan uang yang tersedia. Terdapat
5 titik yang terletak pada berbagai kurva produksi sama yang merupakan titik
perpotongan atau titik persinggungan dengan garis TC2 yaitu A, B, C, D, dan E.
Dari kelima titik ini, titik E terletak di kurva produksi sama yang paling tinggi. Iniberarti gabungan yang diwujudkan oleh titik E akan memaksimumkan jumlah
produksi yang dapat dibiayai oleh uang sebanyak Rp 300000.
Meminimumkan Biaya
Misalkan produsen ingin memproduksi sebanyak 1500 unit. Dalam Gambar 1.3
keinginan ini digambarkan oleh kurva produksi sama IQ. Dapat dilihat bahwa kurva
ini dipotong atau disinggung oleh garis-garis biaya sama di 5 titik, yaitu A, B, Q, R,
dan P. Titik-titik ini menggambarkan gabungan-gabungan tenaga kerja dan modal
yang dapat digunakan untuk menghasilkan produksi sebanyak yang diinginkan.
Titik P menyinggung kurva produksi sama IQ dan berada di titik pada garis terendah,
yaitu TC. Dengan demikian titik ini menggambarkan gabungan tenaga kerja dan
modal yang akan membutuhkan biaya yang paling minimum untuk menghasilkan
1500 unit.