Pemahaman tentang RI 4.0
Knowledge and information are not shared and cross sector values are difficult to create
IoT will connect all people and things, all sort of knowledge and information are shared, and totally new values will be born
Social issues will be overcome and human will be liberated from various
types of constrains
A variety of constrain exist with respect to social problems such as the
aging society and regional depopulation making suficient
respons difficult
AI will free human from the burdensome work of analyzing huge amount of information
The pliability open to humans will expand through use of robots,
automatic driving cars, etc.
With an overflow of information the work of finding and analyzing the information desired is difficult and budersome
People do a large amount of works, their abilities had
limitation, and the behavior physically challenge is
constrained
Menteri Perindustrian Republik Indonesia
lima sektor manufaktur dengan daya saing regional
CP ..Materi pendidikan tersedia luas seperti
video, presentasi, dan forum dari berbagai sumber dalam berbagai format, membuat belajar lebih mudah
AR .. memiliki potensi
besar untuk digunakan dalam proses pendidikan.
Menggunakan perangkat seluler untuk menambahkan lapisan
informasi ke realitas fisik. Google Glass
adalah contoh sempurna tentang cara kerja AR.
VR .. Microsoft Hololens sudah digunakan
oleh sekolah-sekolah kedokteran. memungkinkan siswa untuk
memvisualisasikan fungsi tubuh manusia
dalam 3D
--E-learning, Blended and Flipped Learning, Mobile
Learning AI menggunakan algoritme untuk
mempersonalisasi pengalaman siswa.
IoT
11
Anda dapat menggenggam buku dunia nyata tentang dinosaurus, yang ketika dilihat dengan piranti cerdas akan tampak bentuk real 3D.
Virtual Reality - anda dapat menggunakan headset di ruang rumah dan secara virtual anda terbang dengan shuttle mengelilingi planet Jupiter.
FUTURE WORK SKILLS OF 2020
Source: https://www.top10onlinecolleges.org/work-skills-2020/ [email protected]
Important Qualities and skills to have for Industry 4.0
• We argue that one insightful lens of today’s life is based on intelligent technology that is powered by artificial intelligence.
• Fast changes in physical (e.g., intelligent robots, autonomous drones, driverless cars, 3D printing, and smart sensors), digital (e.g., the internet of things, services, data and even people) and biological (e.g., synthetic biology, individual genetic make-up, and bio-printing) technologies, and generally in the way we work, we learn, and we live, make it a crucial force for economic competitiveness and social development.
Tim KKNI Direktorat Pembelajaran
The breadth and depth of the IR 4.0 herald the transformation of entire systems of production, management and human resources
Literasi Data Kompetensi TIK Literasi Manusia
• Mampu mengidenfikasi data apa yang tepat digunakan untuk tujuan tertentu.
• Mampu menafsirkan data visual, seperti grafik dan bagan.
• Berpikir kritis tentang informasi yang dihasilkan oleh analisis data.
• Memahami alat dan metode analisis data dan kapan dan di mana digunakan
• Mengenali ketika data salah diartikan atau digunakan secara menyesatkan.
• Mampu Mengkomunikasikan informasi tentang data kepada yang membutuhkan.
• Mampu menggunakan teknologi digital, alat komunikasi, dan / atau jaringan.
• Mampu menentukan kebutuhan informasi, mengakses, mengelola, mengintegrasikan dan mengevaluasi informasi.
• Mampu merumuskan informasi atau pengetahuan baru dan dapat mengkomunikasikannya kepada orang lain.
• Kreatif-inovatif dan berjiwa wirausaha, serta memiliki fleksibilitas kognitif untuk menghadapi kompleksitas permasalahan.
• Mempunyai level skill kognitif yaitu aplikasi, analisis, evaluasi dan kreasi .
• Mempunyai keterampilan komunikasi dan kolaboratif, dan belajar mandiri.
Matematika dan Statistika - Algoritme IoT – AI - AR - VR Soft / transferable skills – Cognitive Skills
• Perlunya pusat inovasi pembelajaran.
• Prodi merumuskan kembali kebutuhan dunia kerja dan reorientasi kurikulum.
• Prodi mengembangkan pendekatan dan metode pembelajaran termasuk
pebelajaran kontekstual bekerjasama dengan industri.
• Melaksanakan hybrid / blended learning online
• Mengembangkan mutu / kualifikasi dosen dan kemampuan pedagogiknya ,serta
ICT
• Mengembangkan sarana dan prasarana pendukung untuk pembelajaran
berorientasi pada nilai-nilai RI 4.0.
• Mengembangkan dan melaksanakan sistem penjaminan mutu secara terkedali
dengan baik.
Pembelajaran dan Kemahasiswaan • Penyesuaian sistem & kurikulum yang diintegrasikan dengan sistem pembelajaran
online ataupun blended learning tanpa menambah SKS. Penyesuaian ini termasuk fleksibilitas dalam penerapan model semester atau triwulan.
• Penyiapan kebutuhan lulusan pendidikan tinggi yang memiliki kompetensi dan kemampuan kerja dan sikap kerja (employability) dengan pemberian sertifikasi, peningkatan prestasi kemahasiswaan, dan pemberian pengalaman profesional.
• Pembentukan sikap mahasiswa dan lulusan yang toleran, empati, menghargai ragam budaya, dan cinta tanah air yang perlu diintegrasikan dengan pendidikan antikorupsi dan belanegara dalam kurikuler, kokurikuler, atau ekstrakulikuler.
• Pengajuan pembukaan prodi inovatif untuk bidang ilmu yang menjadi prioritas negara yang saat ini dijamin mudah dan cepat, asalkan memenuhi persyaratan yang ditentukan.
• Kemitraan dengani ndustri dalam perumusan kurikulum, pelaksanaan teaching industry, program multi entry multi exit system(MEME), dan magang gindustri, dan penjaminan mutu untuk penyelenggaraan pendidikan vokasi yang bermutu.
Pendekatan Sistem Pendidikan
External Environment
Incoming Student Graduates
Learning Environment
Management
External Environment
Learning Supports
Student
Facilitator/Lecturer
Learning Outcomes
Big Data, external needs Scholls/student chrateristic
Atraction for student: selection and enrolement
Quality graduates & employability
Industrial big data and and ofering
Industrial Revolution 4.0
Disruptions and values emerge
Converting the values to LOs
Learning approaches
Capturing the Values
Identifying Values
Creating the Values
REO
RIE
NTA
SI
KU
RIK
ULU
M
LO & LEARNING TRATEGIES AND
METHODS
HIGHER EDUCATION
Identifying the Values
Capturing the Values
Creating the Values
Identifikasi nilai-nilai kehidupan dan dunia
kerja yang berkembang dinamis (tracer study,
employer survey, benchmarking, etc.)
Rumuskan nilai-nilai yang esensial untuk
diintegrasikan ke dalam kurikulum (pengetahuan, keterampilan dan sikap)
Kreasi nilai-nilai esensial melalui
aktivitas pembelajaran yang terencana, terukur
dan terkendali dengan baik.
BATASAN PENYUSUNAN CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN
COMPETEN-CIES FOR
IR 4.0
?
MANDATORY
Penyusunan CPL Mandatory Berdasarkan Peraturan/Perundangan
Gunakan deskripsi capaian pembelajaran
KKNI sebagai batasan perumusan CPL
Prodi sesuai dengan bidang dan
jenjangnya yang dilaksanakan oleh prodi
atau forum prodi sejenis
Gunakan pernyataan CPL yang
terdapat pada Permenristekdikti No. 44
tahun 2015 sebagai kriteria minimal
Penyusunan CPL Kekhususan Prodi
Rumuskan nilai-nilai yang
terkandung dalan visi
lembaga dan ditransformasi
menjadi CPL Prodi
Rumuskan kompetensi yang dibutuhkan di
era RI 4.0 dan diadopsi sebagai CPL Prodi
Rumuskan kompetensi yang
dibutuhkan untuk kemampuan
interaksi internasional/global dan
diadopsi sebagai CPL Prodi
Rumuskan nilai-nilai budaya lokal bersifat universal dan
diadopsi sebagai CPL Prodi
MRA?
Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu
Aktivitas Pembelajaran
Kepuasan lulusan dan pengguna
Stadar Kompetensi
Lulusan
Prosedur Operasionalisasi
Standar
Inovasi Pembelaaran
Generasi pembelajar berada pada era ‘perkembangan jejaring digital’
Generasi pembelajar dihadapkan pada tantangan kemandirian, kreativitas, pikiran terbuka, dan inovatif
IoT
Virtual Reality
(VR)
Collaboration Platforms
Augmented Reality
(AR)
Artificial Intelligence (AI)
Student Centered Learning E-learning / Blended Learning STEM Education Industrial Based Learning Dll.
Lecturing
Small Group Discussion
Problem/Case/ Project
Based Learning
Collaborative Learning
Self Study
Field Study
Internship
Role Play
Simulation
Subject Expert, Instructional Designer Pedagogic ability, ICT literate
ELO
LEARNING ACTIVITIES Learning Approach
and Methods
ACADEMIC ATMOSPHERE
LEARNING EQUIPMENT/ INSTRUMENTS/
FACILITIES
Management, Infrastructures, Facilities,
Finance
Creative, motivated, Deep Learners
Learning facilities, Learning Modules/ Teaching Guidance ,
Instrument of assessments and others
Convenience, enjoyable, motivating
Standard of Graduate Competencies Standard of Contents Standard of Process Standard of Assessment
Standard of Leacturer and Staffs Standard of Infrastructures and Facilities Standard of Management Standard of Finance
QU
ALI
TY A
SSU
RA
NC
E SY
STEM
QU
ALITY
ASSU
RA
NC
E SYSTEM
Interactive Thematic Holistic Effective Integrated Collaborative Scientific SCL Contextual
Kebijakan Unud – Online Learning
STRENGTH WEAKNESS OPPORTUNITIES THREATS
Strong and Clear Institutional Vision
Insufficient graduate relevance
Growing tourism industry in Bali
Strong dynamic competitiveness for graduates
Intense global interaction
National-Institutional Accreditation “A”
Insufficient pedagogic skills
Strong development of online learning
Disruptive education and technology
Suitable number of lecturer and staffs
Lack of institutional support system on instructional design for the lecturer
Shifting from traditional toward modern society
Sufficient capacity of bandwidth-internet
Lack of reward and punishment system
Motivated young lecturer to perform e-learning
Insufficient out door spaces or facilities for student learning
Mengapa Blended learning?
• Meningkatkan ICT literacy bagi mahasiswa.
• Mengoptimalkan waktu pembelajaran dan perluasan sumber pembelajaran.
• Meningkatkan atmosfer akademik.
• Meningkatkan kemampuan personalize learning.
• Pemerataan pembelajaran terhadap mahasiswa.
• Meningkatkan keaktifan dan motivasi mahasiswa.
• Meningkatkan progress individu.
• Membantu dosen melaksanakan pembelajaran secara efektif.
Kurikulum dan Pembelajaran
Dosen Sarana dan Prasarana
SPMI
• Sudah berdasarkan tracer study dan employer survey yang baik?
• Profil dan CPL sudah dirumuskan yg juga mengintegrasikan nilai-nilai RI 4.0 dengan baik?.
• Sudah ada kerjasama dengan industri untuk pelaksanaan pembelajaran?
• Pembelajaran sudah berbasis ICT – blended elearning ?
• Mutu/kualifikasi dosen?
• Kemampuan pedgogik?
• Komitmen: menyediakan RPS dan perangkat pembelajaran serta waktu yang mencukupi?
• ICT literate? • Mengembangkan
blended learning ?
• Ruang kelas dan ruang lainnya tersedia mencukupi dan nyaman untuk pembeajaran?
• Fasilitas laboratrium, perpustakaan virtual, laboratorium lapangan, bengkel, studio tersedia dengan baik?
• Akses internet free untuk mahasiswa sudah tersedia?
• Amanities lainnya?
• SPMI di tingkat prodi (SPMPS) sudah terbentuk dengan tugas dan fungsinya yang jelas?
• Kapasitas personil SPMPS sudah mencukupi untuk melaksanakan tugasnya?
• Perangkat instrumen kendali mutu pada prodi sudah ada dan dilaksanakan dengan baik?
• Apakah hasil Monev sudah menjadi rekomendasi kepada Koprodi dan Dekan untuk melakukan perbaikan sexara berkelanjutan?
• Reward and punishment system sudah terlaksana dengan baik?
I made supartha utama 2018