+ All Categories
Home > Documents > Sempro Bismillah

Sempro Bismillah

Date post: 15-Oct-2015
Category:
Upload: elvina-damayanti
View: 58 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
Description:
file sempro elvina
Popular Tags:

of 22

Transcript
  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    1/22

    OPTIMASI PENENTUAN RUTE PENGUMPULAN

    SUSU SAPI DENGAN LINEAR PROGRAMMING

    (Studi Kasus: Koperasi Unit Desa (KUD) Batu)

    Elvina Damayanti-105060701111036

    Seminar Proposal Skripsi

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    2/22

    BAB IPENDAHULUAN

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    3/22

    Latar Belakang

    Merencanakanaliran bahan

    baku

    Mengimpleme-ntasikan aliran

    bahan baku

    Mengaturefektifitas&

    efisiensi aliran

    Manajemen Logistik

    SUPPLYCHAIN

    MANAGEMENT

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    4/22

    Latar Belakang

    KUD BATU

    Susu segarSusu

    Pasteurisasi Yogurt

    Aktivitas Logistik

    Pengumpulan susu dari peternak ke pabrik

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    5/22

    Latar Belakang

    Pengumpulan susupada pagi dan sore

    harii

    Pengumpulandilakukan pada 19pos penampungan

    Setiap pos memilikikarakterisktik

    berbeda

    Berpendingin (waktu

    ketahanan 90 menit) dantidak berpendingin (waktu

    ketahanan 45 menit)

    Jarak antar posberbeda

    KUD merencanakan rute

    pengumpulan susu dengansederhana tanpamenggunakan metode

    apapun

    Perencanaan rute

    pengumpulan susu

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    6/22

    Latar Belakang

    Permasalahantransportasi

    Kondisi

    Truk yang melayani 2 pos penampungan harus kembali ke

    pabrik kemudian ke pos penampungan kedua untukmengambil susu

    Dampak

    menyebabkan pembengkakan biaya

    Kebutuhan

    penentuan rute untuk pengumpulan susuuntuk meminimasi biaya transportasi

    Penyelesaian dengan

    linear programming,

    karena:

    1. Merupakan metode

    optimasi

    2. Sumber nya terbatas

    (ex: waktu ketahanan

    susu, jarak, kapasitas

    armada)

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    7/22

    1. Perencanaan rute dalam mengumpulkan susu masih sederhanasementara susu adalah produk perishable yang mudah rusak

    2. Pengambilan susu di 2 tempat tidak bisa dilakukan dengan 1 rute.

    Identifikasi Masalah

    1. Bagaimana menentukan rute pengangkutan yang optimal dalam

    pengumpulan susu.2. Bagaimana perbandingan biaya transportasi total existingdengan

    biaya transportasi model rute optimal.

    Rumusan Masalah

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    8/22

    1. Untuk menentukan rute pengangkutan yang optimal dalam

    pengumpulan susu dari peternak.

    2. Untuk membandingkan biaya total existingdengan biaya dengan

    model optimal

    Tujuan Penelitian

    1. Memberi alternatif solusi kepada pihak manajemen KUD Batu

    mengenai rute pengangkutan optimal agar semua susu yang sudahdikumpulkan dapat terangkut

    2. Memberikan suatu metode yang dapat digunakan oleh KUD Batu

    dalam menentukan rute

    Manfaat Penelitian

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    9/22

    1. Pengumpulan susu yang dilakukan dalam penelitian kali ini adalah

    19 pos penampungan susu sapi yang dikelola oleh KUD Batu

    2. Penelitian ini tidak termasuk penjadwalan kendaraan

    Batasan Masalah

    1. Lama waktu loading dan unloading sama untuk masing-masing

    lokasi pos penampungan dan kendaraan

    2. Kecepatan kendaraan di setiap lintasan rute sama3. Tidak adanya pertimbangan mengenai kerusakan kendaraan di

    tengah perjalanan

    Asumsi Masalah

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    10/22

    BAB IITINJAUAN PUSTAKA

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    11/22

    No Penulis Judul

    Metode Heuristik Metode Optimasi

    ModelTSP

    ModelVRP

    Model Linear

    Programming

    1 Andriani

    Penentuan Rute dan Penjadwalan

    Disrtribusi dengan Metode

    Penghematan Clarke-Wright Untuk

    Meminimasi Biaya Transportasi

    2 Joseph

    Analisis Sistem Pengangkutan Sampah

    Kota Makassar Dengan Metode

    Penyelesaian Vehicle Routing Problem

    (VRP)

    3 Deddy

    Optimalisasi Aliran Distribusi dan Alokasi

    Material dengan Metode LinearProgramming (Studi Kasus: PT PLN

    (PERSERO) APJ Distribusi Malang)

    4Elvina

    Damayanti

    Optimasi Penentuan Rute Pengumpulan

    Susu dengan Linear Programming

    Penelitian terdahulu

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    12/22

    Menurut Pujawan dalam bukunya yang berjudul Supply Chain

    Management, supply chain adalah jaringan perusahaan-perusahaan

    yang secara bersama-sama bekerja untuk menciptakan danmenghantarkan suatu produk ke tangan pemakai akhir (dalam hal ini

    konsumen).

    Pada suatu supply chain biasanya ada tiga macam aliran yang harus

    dikelola, seperti yang terlihat pada gambar

    Supply Chain Management

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    13/22

    Manajemen logistik adalah pengelolaan proses perencanaan

    (planning), pelaksanaan (implementing) dan pengendalian

    (controlling) yang efisien dan efektif dari aliran atau pemindahan(flow atau movement) dan penyimpanan (storage) bahan baku (raw

    materials), in-process inventory,finished goods serta aliran informasi

    mulai dari titik awal dari mana bahan baku didatangkan sampai titik

    akhir konsumsi dalam rangka memenuhi kebutuhan dan kepuasanpelanggan (Bowersox, 1978).

    Menurut Bowersox (1978) tujuan dari manajemen logistik adalah

    menyampaikan barang jadi dan bermacam-macam material dalam

    jumlah yang tepat pada waktu yang dibutuhkan, dalam keadaan yang

    dapat dipakai, ke lokasi di mana barang tersebut dibutuhkan, dan

    dengan total biaya terendah

    Manajemen Logistik

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    14/22

    1. Customer Service

    2. Demand Forecasting

    3. Inventory Management

    4. Logistics Communications

    5. Material Handling

    6. Order Processing

    7. Packing8. Parts and Service Support

    9. Plan and Warehouse Site Selection

    10. Procurement

    11. Reverse Logistics12. Traffic and Transportation

    13. Warehouse and Storage

    Aktivitas Logistik

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    15/22

    Linear Programming merupakan salah satu teknik Operation

    Research yang digunakan dengan jelas dan diketahui dengan baik

    (Ignizio, 1994). Linear Programming merupakan metode matematikdalam mengalokasikan sumber daya yang langka untuk mencapai

    tujuan yang tunggal seperti memaksimumkan keuntungan atau

    meminimumkan biaya (Thie, 1988).

    Langkah-langkah dalam pembuatan formulasi model matematisadalah sebagai berikut (Aminudin, 2005):

    1. Mendefinisikan masalah.

    2. Memformulasikan model matematis. Komponen utama dalam

    memformulasikan model adalah sebagai berikut:

    a. Variabel keputusan

    b. Fungsi tujuan

    c. Kendala / Batasan

    4. Mengukur validitas

    5. Implementasi keputusan.

    Linear Programming

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    16/22

    Pada setiap masalah ditentukan variabel keputusan, fungsi tujuan,

    dan sistem kendala, yang bersama-sama membentuk suatu model

    matematis dari dunia nyata. Salah satu contoh dalam pemodelan

    linear programming adalah sebagai berikut (Aminudin, 2005):

    Andaikan Z adalah biaya distribusi total danxij (i= 1, 2, . . . ,m; j= 1, 2,

    . . . , n) adalah jumlah unit yang harus didistribusikan dari sumberi ke

    tujuanj,maka rumusan pemrograman linier masalah ini menjadi :

    Formulasi UmumLinear Programming

    Kendala:

    untuk i= 1, 2, . . . , m untuk j= 1, 2, . . . , n (untuk semua i danj )

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    17/22

    Model matematis diatas dapat juga digambarkan dalam tabel biaya

    dan kebutuhan seperti dibawah ini

    Formulasi UmumLinear Programming

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    18/22

    BAB IIIMETODE PENELITIAN

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    19/22

    Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan

    metode penelitian deskriptif. yang mendeskripsikan dan

    menginterpretasikan sesuatu yang kemudian dianalisis dan

    dibandingkan berdasarkan kenyataan yang sedang berlangsung

    sehingga dapat memberikan pemecahan masalah yang muncul

    Jenis Penelitian

    Penelitian dilaksanakan di Koperasi Unit Desa (KUD) Batu, Malang,untuk waktu penelitiannya dilaksanakan mulai bulan Februari sampai

    April 2014

    Tempat dan Waktu Penelitian

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    20/22

    Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data pada tahun2013. Data tersebut yaitu:

    1. Data mengenai sistem pengumpulan susu dari peternak

    2. Data jumlah susu yang dikumpulkan peternak

    3. Data wilayah pos pengumpulan susu

    4. Data jarak antara pabrik dan pos-pos pengumpulan susu

    5. Data jumlah alat angkut

    6. Data kapasitas alat angkut

    7. Data biaya transportasi pengumpulan susu

    Sumber Data Penelitian

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    21/22

    Langkah-langkah yang dlakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

    1. Survei pendahuluan

    2. Studi pustaka3. Mengidentifikasi permasalahan

    4. Merumuskan masalah penelitian

    5. Menentukan tujuan penelitian

    6. Pengumpulan data

    7. Pengolahan dataa. Membuat model struktur dari sistem pengumpulan susu

    b. Membuat matriks jarak antar pos penampungan

    c. Ditentukan variabel keputusan dalam formulasi matematis

    d. Ditentukan fungsi tujuan adalah minimasi biaya transportasi

    e. Menentukan fungsi kendala

    f. Menghitung biaya total existingpengumpulan susu

    g. Mengunakan solver untuk mengetahui biaya total akhir&rute optimal

    8. Analisis dan pembahasan (perbandingan existingdan optimal)

    9. Kesimpulan dan saran

    LangkahLangkah Penelitian

  • 5/25/2018 Sempro Bismillah

    22/22

    Diagram Alir Penelitian

    MULAI

    STUDI LAPANGAN

    STUDI LITERATUR

    IDENTIFIKASI MASALAH

    PERUMUSAN MASALAH

    TUJUAN PENELITIAN

    1. Data waktu transportasi dari pabrik ke tiap-tiap pos pengumpulan

    2. Data biaya transportasi pengumpulan susu

    3. Data mengenai sistem pengumpulan susu dari peternak4. Data jumlah susu yang dikumpulkan peternak

    5. Data wilayah pos pengumpulan susu

    6. Data jarak antara pabrik dan pos-pos pengumpulan susu

    7. Data jumlah alat angkut

    8. Data kapasitas alat angkut

    PENGUMPULAN DATA

    A


Recommended