VARIATION OF “PURING”(Codiaeum

variegatum L.)

PRESENTED BY :

Rizqi Syaiful4401408065

Mariana Dewi4401408066

Sandra Atikasari4401408103

The Presenters is. . .“Crossing Over Group”

Observation :

1. Desa Bandungan “Nusa Indah Nursery”

26 September 20102. Lingkungan Kampus UNNES

Sekaran4 Oktober 2010

Alat yang digunakan

KameraAlat tulis

The classification. . .

Kingdom: PlantaeDivisi : SpermatophytaSubdivisi: Angiospermae Class : Dicotyledoneae Ordo : Euphorbiales Family : EuphorbiaceaeGenus : CodiaeumSpesies : Codiaeum variegatum L.

At glance about puring. . .

Tanaman ini tumbuh dan tersebar dari daerah beriklim panas hingga daerah subtropika 200 C – 350 C. . Tanaman puring di Indonesia dapat tumbuh di dataran rendah ataupun di dataran tinggi, dengan ketinggia mencapai 1.500 m dpl. Kebutuhan air tidak terlalu banyak sehingga tanaman puring dapat tumbuh di daerah-daerah yang agak kering dengan kelembaban udara sekitar 30% - 60%. Menurut beberapa sumber pustaka, puring sudah lama ada di Indonesia dan pertama kali ditemukan di kepulauan Maluku yang dimanfaatkan sebagai tanaman pagar atau pekuburan.

RUMUSAN MASALAH

Variasi apa sajakah yang ada pada tanaman puring?

simple GOAL

Untuk mengetahui variasi pada spesies puring

Hasil pengamatan

Bangun daun Garis 2

Lanset 1

Pita 2

Elips 4

Memanjang 12

Bulat 4

Ujung daun Runcing 10

Meruncing 5

Membulat 4

Tumpul 6

Data Pengamatan

Warna daun Hijau kekuningan 7

Hijau tua 9

Kuning 4

Merah 2

Ungu 3

Warna tulang daun Kuning 10

Merah 8

Hijau tua 5

Oranye 2

Corak daun Berbintik 3

Bergaris 7

Polos 9

Belang 6

Tepi daun Rata 14

Berpilin 3

Bertoreh 5

Bergelombang 3

1st variation :-Warna-

Hijau tua Hijau kekunginganMerahUnguKuning

PS :Biasanya, semakin tua usia tanaman, warnanya semakin menonjol. Bahkan, dalam satu tanaman bisa memiliki dua atau tiga warna

2nd Variation :

-Corak-

Berbintik-bintikBergaris-garisBelang-belangPolos

3rd Variation-Bangun Daun-

PitaElipsMemanjangBulatLansetGaris

4th Variation -Tepi Daun-

RataBergelombangBerpilinBertoreh

5th variationWarna tulang daun

KuningHijauMerahOranye

6th Variation -Ujung Daun-

Acutus/ lancipAcuminatus/ meruncingMembulatTumpul

Explanation

Variasi yang ditemukan pada tanaman puring adalah : warna daun (monocolor, bicolor, multicolor), corak, bangun daun, tepi daun, ujung daun dan warna tulang daun.Variasi bentuk daun puring bisa dilakukan dengan rekayasa, antara lain dengan cara okulasi dan menyambung. Dengan cara ini, akan terbentuk varian-varian baru yang memiliki variasi daun baru pada satu batang pohon

Untuk memperoleh varietas puring baru dapat pula dilakukan dengan cara kawin silang, yaitu mengawinkan putik jenis puring tertentu dengan benang sari puring lainnya. Namun, memerlukan waktu lebih lama.Untuk persilangan ini bisa dengan cara penyerbukan alami.proses persilangannya bisa dibantu oleh manusia.

Nama pada puring berdasarkan bentuk daunnya dan nama lokal habitatnya.Variasi tanaman puring dapat disebabkan secara alami (penyerbukan) dan buatan (okulasi atau menyambung) maupun mutasi

Conclusion

Selain faktor genetis, variasi pada puring juga dipengaruhi oleh lingkungan. Misal suhu, intensitas cahaya matahari dan mutasi.Menurut Gregori G Hambali, mutasi yang menyebabkan banyak kultivar adalah mutasi somatik, yang menyebabkan fenotip satu pohon bisa berbeda.

Go to variation of “Goldfish”

ThAnKs