Date post: | 19-Feb-2023 |
Category: |
Documents |
Upload: | ahmaddahlan |
View: | 0 times |
Download: | 0 times |
Pro.'itlin.,1 Si,ntt'tttt .\'n:i,.ntul Panclititttr, Pendidikan duir pt.tr".rrtltttn,l.!!p..1.f-tktil!tt.s ,\llP.l L'ttit,u.sitas Nageri Yog;,aliey1x, ltl \,lci 2i) I -l
EFEKTIVITAS PEN{BELAJAR.AN TUGAS MANDIRI KELGMPOK,DISKUSI DAN PRESENTASI BERBASIS TIK PADA MATER.I
PERKEN{BANGAN TEORI ATOM
Endang Sudarmiyati l), Dlvi Sulisworo2)
t ) Ma h u s i swa M og is t c r P t: rrl i ti i krt tt I: i s i krt, P rogrant P osca s a tj a tt uE m u i I : t t t d a t r gs I tn (u,.t,tt h oo. co rrt
)) Magister Penclidikun F-isika, lrl,-rgron, pascasarjattaUniver,ri t a.s A h m a d I ) a h I a n Yog1,a ka rta
Jl. Prumuke 42 Lt. J. Telp. (0)7r1 56Jsr-t ext 2J02, yogl,akarto 55t6i
AbstrakMateri perkenrbangatr tcori atont bagi srsu,a SMA nrerupakan bagian nratcrr
yanu dirasa paling sulit. Hal ini tcr.bukti dari hasil UN tahun 20 I lDAl2. bahrvallcrr!.luasaan llrateri terscbut untuk tingkar sckolah hanya 30.89%, kabupatcn -l l,g0 ,16.
propinsr 31,42 % dan nasional 50..1 I 'llo. lika riihandingkan dengan rnateri dalarl SK!.tisika iainnya, matet'i teori atom nienduciuki peringkat terenCah. Rendahnya penguasaanteori atom, karena materi ini dirasa sangat absirak dan tidak bisa diajarkan meialuipraktikum, apalagi hanya mengandalkan ceramah gulu saat tatap muka dal sumberbelajar dari bukri yang terbaias. Oieh karena itu peliu terobosan metcde pembelajaranfisika yang mampu memotivasi sisrva untuk mcningkatkan rasa ingin tahu dantncmahatni konsep secara mandiri. Penclrriair ini nrenggunakan metode pembelajaranrnela!ui pemberian tugas mandiri secara keli:mpok. Tujuan penelitiaa ini adalah unrukmeningkatkan penguasaan materi pcrkembangan ieori atom dengan rnetodepembelajaran melalui pemberian tusas rnandiri secara kelompok. Metode inirnemberikan keieluasaan siswa untuk mencari bahan/ rnateri dari berbagai surnber yanekemudian ditrrangkan dalam benruk piesentasi yang disimak dalam diskusi kclas.Dengan metode ini siswa akan terrrrotivirsi unruk bclajar lebih keras untuk 6apatbertanggungiawab atas rnateri yang akan disanrrraikan daiain presentasi dan nrcnjarvabpertanyaan-pertanyaan dalanr diskusi kclas Popul:::i pcnclitian ini adalah reluruh sisu,aketas XII iPA sma N I Servon tahun pclajara;r l0 l2'2013. Sampel penelitian tfianibilkclas Xii IPA i yang berjumlah 27 siss'a dan untuk kelas kontrol diaurbii kel:rs XIIIPA3 yang berjumlah 31 sisu'a. I)cnguruptri;:ri da(a nilai menggunakan Drerc.st dalPostest- Sebagai k-ovarian digunakan fi l'rtscsr dan morrvasi beiajar. Analisis darapcngrr-iia1 menggunakan Anakova dcrrgan p:'cg.l'aln SPSS 17.0 B:roasarkan hasrlpenelitian dipero!eh bahw-a rnodcl pctrtbclajaran aircntatil r'ar,g Cigunakan mer,,rbcrrkarrhasil belajar yang lebih tinggi secara signifikan untuk taraf signitikansi 0.0-s drninotivasi belajar dapat digunakan sebagai pcnjeias keberhasilan belajar siswa.
PENDAHULUANa. Latar Beiakang Masalah:
Pcmbelajaran merupakan suafu proses interaksi antara peserta didik den-ean pcntlidik dansunrllc; bclajar (Undang-undang Nomor 2u tahun 2003 tentang Sistem pendidikan Nasional,rUUSPN 2012003). Proses pembelajaran vang baik paCa satuan pendidikan atialali:l) disclenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangKan, menanrang, mernotivasi peser-ta
didik unruk berpartisipasi aktif, serta rrremberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreatifitas,
PF-75
l:.ttdo,tg,9udannbtati, Dwi Sulis*'ctro/ li.1tltivititt I'crrrltr luiurtn Tugu.s ts B N 97 8-9 7 9-96hE0. 7 - I
tlan kemandirian sesuai dengurr [.,ukat, nlnu( dan pcrkemLrangan fisik sr:rta psikologis pcscrtii
didik (PP No.19/2005, Pasal l9 ,'\1'Lrt l)2) pernbelajaran yang berpusat pada pcscrta didik dcugart rnctode dan mcdia sccara bctr ariitstj) tnr.lltilil(i alternatif pcmbela.jararr bervariasi unruk kegiatan tatap mtlka, penugasan terstt'uktur,
(lan kegiatan mandiri tidak terstruktur.{) bisa nreningkatkan mutu pendidikan rrrelirlui proses pernbelajaran yang elektif.
Merrurut Rosada, Anna (2009), kcbcrhasilarr belajar pcserta didik dipengamhi oleh faktor
irrtr:rnal rJan eksternal. Faktor intcrnal berasiil dari dalam diri sendiri, sehingga terjadi perubahan
tingl<ah laku. Faktor intemal itu antara lain kccerdasan, bal(at, ketrarnpilan (kccakapan), ntinat,
rnotivasi, kondisi fisik, dan mental. Faktor ek:;tcntal ini adalali kondisi di luar individu pcscrta
rlitlrk yang rnempenganrhi bclajanrya. Faktor ekstental itu antara lain lingkungan sekolah, kelurrglr
diil r rllasyarakat.l)alanr proses pembelajaran berbaqai cara clun ntctode sudah dicr:ba baik dr)llgall cara certttnlh,
tliskusi, rnaupun tanyajawab, narnun hasil yang dipcrolch belurn maksimal seperti yarrg kita
lrtrapkun. Kenyataan sangat mcrnprihatirtkan karcttl :
I ) N{asih sering kita dengar dari para siswa buhu'a lisika aclalah pelajaran yang paling sulit, terlalu
ball,np rLlnlus dan membiugungkan.l) Materi perkembangan teori atorn sangat abstrak karena belum bisa diajarkan melalui
praktikum di tingkat SMA.l t Nltrtcri Teori atom mempakan nrateri tcrsulrt (trcrclasarkan pcrsentase penguasaan tltateri soal
fisika pada UNAS SMA/MA tahun pelajaran 201 l-2012 pcrtguasaan materi itu untuk tingkatsckolah 30,89o , kabupaten 3 I ,80 %, propirtsi 31,42 % dan nasional 50,41 Yo).
[Jnruk materi yang bisa dipraktikkan pasti sangat mctnl:antu pemaltatnan siswa dalam
pelrguasaan konsep, asal alat peraga atau alat clan bahan praktikunr tersedia tli sekolah. Bagaimana
rlengan materi yang memang benar-benar susalr untuk dipraktikkan? Penulis yakin sistva akan
kesulitirn memahami karena matcri mcrnang sangat abstrtrk apalagi bila menggunakan ntctode
ceramah siswa akan ngantuk karcna dirasa tidak rrenarik dan membosankan.
Dalam mengatasi masalah ini pcnulis pernah rnencoba ruodel pembelajaran penugasan nLandiri
kelornpok, diskusi, presentasi. Rasanya model ini sangat cocok untuk materi yang sangat abstrak
dirn susah unfuk dipraktikkan. Melalui tugas kelotnpok para siswa tnenggali informasi melaluimedia apa saja kemudian kelompok tersebut rnenrpresentasikan hasil kerjanya dalam diskusi kelas.
Dengan metode ini siswa akan belajar bagainrana menggali informasi unfuk matet'i yang menjadi
tugas kelornpoknya, mereka akan belajar bekerja santa agar tugasnya menjadi yang tertragus dalam
ltrescntasi nanti dan mereka akan mernpelajari matcri dcngan sungguh-sungguh karena dituntut
tuntuk mempresentasikan serta menjawab pertanyaan di depan terlan-teman dari keiompok lain.
Sisu,a akan berpikir keras untuk rnendapatkan infonnasi yang konkrit dengan dasar-dasar teori
y'lng dapat mendukungnya. Karena berpikir adalah aktivitas utama dalam belajar seperti yang
tJrrrngkapkan oleh Maslow (1971) dalanr penclitiannya yang menyatakan batrwa keterlibatan
sdsc(rran{r dalam proses berpikir uktil'krcatil'rncrupakan faktor fttndantcntal untuk ntcnciptakan
l)crirsuan schat sccara psikologis dart dllaltr trtctt{cutblrtrttkatt potr:trsi manusia sccara utttlt.
I)rlaru ruodel pembela.jaran ini sclain tlipcrlukan kctranrpilan berpikir (thinking s,':i//) juga
rtipcrlukan ketrampilan bekerja sanra dengen tenlan-ternan sekelompoknya. Kecakapan sctiap
orrng dalam kelompok pasti berbeda-bcda, tapijika mereka bisa bekerja sama dengan baik maka
akan diperoleh hasil yang maksinral karena n'rereka bisa saling melengkapi dalam tugas yang
dicrrrblnnya. Dirunfut kenrampuarr dalant ltal rrrenggali inforrnasi, menrbuat presentasi, arrirnasi,
rncnyarnpaikan argumentasi didepan fbrurn dan ntcnjawab pcrtatryaan dari kelompok lain.
Dari kajian teori yang dilakukan bahrva nrodcl penrbclajaran tugas nrandiri kclornpok, diskusi
tlirn l.)rLrs(lttasi berbasis TIK pada rnatcri pcrkcrnbangan tcori atotn sangat resional tlntuk
tlikcrnbangkalt, karena :
1 ) Materi ini tidak bisa diajarkan nrelalui praktikurn di SMA N I Sewon
l) Sl\{A N I Sewon merupakan sekolah yang bcrbasis TIK
lrq -7 6
:
Pr.o:;idiug St,ntitnr fy,asionai Pcnclitkin. PcndicliL:tti iutr [.ctro-itltun lllP.l ,
l:akultas ltllP.4, Uni';ersita.e Nagcri l'og,tuktrtrt. i\ Mai 20ii
j) SN{A N ! Sewon incnlpakarl sckolah PSBSMA (pusat surxbci- b,:lajar 5Ni.\ ) schirlgg:r
diharapr:an para sisv,,a mudah daiarn mencari leteratur dari PSBSlt,IA/ilicruct4) Dalam OSN komputer, siswa SMA N I Sev,,on sudah masuk tingkat Nasional
5) Sebagian besar para siswa sudah terbiasa bicara di depan forum (seiah"i memperoleh ke.juaraan
dalam berbagai lomba : debat, baca puisi, MTQ dsb)
6) Melatih siswa unfuk berani tampil di depan forumDengan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan (enjoy iearning) akan ciiperoleh hasil yang
lebih optimal, sehingga dibur.rhkan rnodei pernbelajaran yang e fektif, nrcnantaitg dan
menyenangkan, agar siswa lel--ih muCah memahami materi abstrak. Misal pada konsepperkembangan teori atom dan mekanika kuantum, Inti atom dan radioaktlf, gelornbang
elektronragnetik dan sebagainya. Karenu maieri ini sangat abstrak dan sulit untuk dtpraktikkan,sisrva justru akan merasa lebih tertantang untuk dapat menanrpilkan yang tcrbaik tli tlc'pan teltlatl-tcmannya. Inilah salah satu usaha rlntuk nreningkatkan kualitas perrrbclajaran sains khususnyafisika arar lebih efektif, menarik dan rncnycnangkan melalui Tugas mandiri kelornpok. diskusi dan
prcscntasi Berbasis TIK pada materi perkcnrhangan teori Atorn tahun pclaiaran 2012-1013 di SMAN I Scu'on.
I Landasan Teoria. t fektivitas Pembelajaran
i\lakna dari efektivila.s adalah kctcpatuurraan, hasil guna, nicnun.jang tu.iuan. !:/i'kti/' adalah
bisa menghasilkan sesuaau yang diinginkar.i, scciangktn pembela-ioratt adalah seiiap perubahan
perilaku yang terjadi sebagai hasil pengalarnan (Sejathi, 201 i).
b. Tugas MandiriSuatu tugas dikatakan mandiri terstruktur manakala tugas iru diselesaikan seorang siswa
dcngan batas wakh: ya.ng telah ditentukan oleh guru. Kegiatan tugas tcrstruktur mcrupakankcgiatan pcmbelajaran yang rnengembangkan kcmanciirian belajar pescna dicik. peran guruscbagai fasilitaior, r'iior, teman belajar. Strategi yang Cisarankan adaiah discovery ineuiil'.l'4etodeyang digunakan seperti diskusi kelcmpok, pembeiajaran kolaboratif dan kooperatif, demonstrasi,el::pcrimen, observasi di sekolah, tksplorasi dan kajian pustaka atau iniernet, atau simulasi. Kalaurnentang tugas itu berat boieh dikerjakan scuar-a berkelcmpok- (Direktorat Pembinaan Sekalah
lr,lcncngah Aias, Bahan Bimtek SNP-KTSP edisi April 2009). Tugas mandiri kelornpok untukrnenggali informasi lalu membuatnya menjadi bahan presentasi dari suatu malcri varrll dibcbarrka:pada kelornpok tersebut adalah merupakan pendekatan pembelajaran yang berpusat pada paserta
didik (r/r'sc<rvery inquity). Hal ini dilakukan atas pertimbangan sebagai berikut:l) Karaktiristik peserta didik dengan kemandirian cukup memadai.1 ) Sunrhcr referensi, alat, media dan bahan ter sedia cukupi) Junriah pesefta didik dalam kelas tidak tcllalu banyak+ i l{atcri pcmbelajaran tidak terlalu luas
5.t ..\lokasi wakru yang cukup tersediaPemanfaatan teknologi informasi daiam rugas rnandiri akan dapat nieningkatkan motivasi dan
efektivitas belajar siswa (Sutisworo, et.al., 2011, Sulisworo, 2}ll,2012). Dalarn tugas Inandiriyang <lrbcrikan pada peserta didik secara tidak langsung sudah memberikan pengetahuan tentangteknologi pendidikan yaitu sf.rdi dan praktik etis rialam upaya memfasilitasi pernbeiajaran dengan
cara menciptakan, memanfaatran, mengelola proses dan sumber-surnber teknologi. Dirnulai daripcnr:.nfaatan itu sendiri yaitu aktivitas nrenggunakan proses dan sui;rl.ep untuk bclajar'. Salah
satunya adalah pemanfaatan mcdia yaitu penggunaan sumb€r-sumbe, betajar untuk b:lajar yangsalah saru implikasinya adalah penggunaan alat-alat teknolcgi yang digunakan da!ni pernhelajaran,
internet untuk mencari sumber belajar, Iilrn dan proyektor slide untuk: inenyampaikan maieripernbelajaran.
PF -11
litttlrtttg ,grrclarmivati, Dwi sulisttoroi lilt'kttritu.s ['t'tnltt'lu.irrIan Tugos t s lJ,\' 9 i 8-9 7 9-9 6,\ 3 0' 7' I
-l-Lrgas lnandiri yang diberikan l)cscrta rirdrk sccara bcrkclclnrpok untuk rrcrrggali irttbrrnarsi dan
r,,jlruar)gl(iir.,nyu *"n;Ioi baha. pi"s.,'trsi clltlurrr cak..ipan lllaturi yang sudnh ditcntukatl rrti,imal
tlibcri rvaklu dua minggu dan diitliilkatr cli lttar 1,,,,, pclajrran, kegiatan seperti inr yang dirr.rakstrcl
rlcngan kegiatan mandiri tidak terstruktttr'
licgliatan mandiri tidak terstnrktur lrdalah kcgratan pc'rnbclajaran yang rlirancang crlelt gtlru
narltun titlali dicantumkan dalarn.llrd*'itl pcl,r.iurttrl baik untuk sistem paket nraullun sistern SKS'
litratcgi pcnrbelajaran yang digunakan aclalalr drskoYcri inkuiri dengan metodc sepcrti l)entlgitsilrl!
t,b*..uusl I ingkungan, atau proyek'
l\{elalui kerja kelompok sisrva dibcri pcluang untuk-meneutukan tujuan, tnengajukan dan
nrcnyeliclihi, menjelaskan konsep, clan nrenrbaltas niasalah. Kerjasama dapat merangsang pemikiran
rrrereka untuk berbagi grgotun. Menjadi bagian tlari suatu kelompok akan metrumbul kan rasa
srrling ,rerriliki, satiri ho.ir.,ati clan tanggtrngir*ab. Sikap dan perilaku serla keterbukaan pikiran'
ta'ggungjawab, kerjasama dan 'erltatian
pitta orang lain juga clapat dikembangkan' Itu semua
adirlah keistimewaan p"n,irg tentang perilaku ketompok yang efbktif' Kerja kelompok yang baik
nrctrterlttlcan persiapan yang cerlllat dan dipakai hanya :
I ) Uptuk kegiatan yang memiltki saslran yang jelas dan yang dapat dilakukatr dengart lebih baik
u!eh suatu kelompok dibandingkan r'rlclt pcrorrtntltn
l) tlntuk kegiatan di rnana senlua,,nggo,^ kelornpok yarrg bersangkutarr clapat tlibcri ttrgrs
lrerguna yang harus dilaksanal:an :r .- .r;,.,.,\11]ilasenluaarrggotakeIonrpoktcrscbutrrrcrlrilikiketrampilanytlng,dipcrtukanunttlk
rnelaksanakan rugas yang tclah dibcr-ikrn llatla rttcrcka'
c. DiskusiDiskusi adalah sebuah intcraksi anr&ra tiua orang atau lebih/lcelompok. Biasanya komtrnikasi
Irntara mereka/kelompok tersebut bcrupa salah satu ilmu atau pengetahuan dasar yang akhimya
akan memberikan rasa pemahaman yang baik dan benar' Diskusi bisa berupa apa saja yang
arvalrrya disebur topik. bari topit< iriitaf, diskusi berkembang dan diperbincangkan yang pacla
,t t,i,-riyu akan mengiasilkan suatu pcr,a6ama, dari topik tersebut.
Diskusi adalah suatu perremuan yang dihadiri oleh beberapa orang 1'ang .bertujuan ingin
rncmbicaralcan suatu permasalahan yuig harus diselesaikan' Diskusi Kelornpok adalah
pcnyelesaian masalah dengan melibatkirn iclonrpok-kelonrpr;k kecil' Diskusi kelomlrok adalah
saluh saru bentuk kegiata;' yang tlrlakusanakatt dalam bimbingan' Kee11t11 diskusi kelompok
mcrupakan kegiatan yang dilakukan de.ngan rlclibatkan lebih claii satu inclividu' Kegiatan diskusi
kelompok i,i dapat mJnjadi alternatit'clalattt tnembantu melnecahkan perrnasalahan seorang
iudividu (Desi Natalia dkk, 2011)'
Dalam proses pembelajaran perencanaan pembelajaran akan Sangat mettentukan keberhasilan
pembelajaran itu sendiri. Karena dalam pembelajaran. memuat metode' standar kompetensi'
indikator, tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, penilaian bahkan sampai ke tindak
lanjut. Perencanaan Vung Uuif. akrir rlihasiiknn pembelajaran yang baik pula' Pada saat seorang
guru membuat suarri p.i.n"unuun pembelajaran seharusnya sudah dapat 'menyesuaikan dengan
r"rrateri dan pokok bahasan yang akan disarnpaikar
Gum arJalah perencana, jadi gur.r yang profesional, aktif, siap untul< tnemberikan pernbelajaran
dcngan penyampaian yang unik adalah guru yang punya p.r*n.unuun baik (cristoper clark-1995)'
Dari pendapat para 'ahil
dapat disinrpul;ikan bahrva perellcanaan tnerupakan sualtl proses
1'rct-rtccaltan masaiah untuk mertdapltkart hasil yarrg lebih baik'.'
l3clljar dan pembelajaran merupakan konscp yang saling bcrkaitan. Bclajar nrcrupakln proscs
,cruba6an tingkah laku akibat iirtcraksi ,t.,igun lingkungan proses prcubirha, tingkalr laku
rncrupakan Llpaya yang ditakukan sccara sadar berdasarkan pengalaman ketika bcrinteraksi dengan
liugkungan. Pola tingkah laku yang terjacli dapirt dilihat atau diamati dalam bcntuk perbuatatt rcrksi
se(:arx nrental dan fisik.Tingkah laku yang berubali scbagai hasil proses pembelajaran mengandung pngerrian [uas'
P F.7B
I
Pro.srlittg Seninar l',lasioital Pctt<:litiotr, Pcttdidikati clurt Patrarapatt ,1ilP.4,
Fakultcs il(lP.4, Unive t',situ.s ,tiagcri litgyakurta, l8 it'lai )013
mencakr-lp pcngctahuan, pemairaman, sikap, dan sebagainya.Berdasarkan pendekatan yang digunakan, secara umurr) acia dua strategi pembelajaran yaiiu yangberpusat pada guru (teacher cenler orientec{) dan strategi yang berpllsat pada peserta didik {stuCentceflter oriented). Pendekatan pembela-faran yang berprrsat pada guru menggunakan straregieksppositori, sedangkan pendekatan yang berpusat pada peserta didik menggunakan strategidiskoveri inkuiri (dis covery in q ui 4,).
d. PresentasiPresentasi adalah suatu kegiatan berbicara di hadapan banyak hadirin. Berbeda dengan pidato
yang lebih sering dibawakan d;rlam acara resmi acara politik, presentasi lebrh sering dibarvakandalam bisnis dan forunr ilrniah. Presentasi merupakan sahr bagian tak terpisahkan dari kegiatan kitasebagai peneliti. Dengan prescntirsi. kita berusaha mengkomunika.sikan idc kita secara langsurtg
kepada pendcngar yang bcrarti .iuqa pada komunitas ilmiah.
e. Perkembangan Teori AtornBanyak materi abstrak vang hams dipelajari oleh para sisrva untuk memperoleh kompetensi
dasar yang harus nrereka nriliki sctragai syarat kelulusan atau untuk melanjutkan pendidikan kejenjang yang lebih tinqgi. lr4ateri tersebut antara lain perkernbangan teori atom, strutur atom
hidrogen, inti atorrr. dan ritclioaktivitirs. rcaksi inti dan teknologi nuklir. dan sebagainya.
1) Model Atom DaltonPada arval abad ke-19, Joirn Dalton (1766-1844), seorang ilmurvan berkebangsaan inggris
mengembangkan suatu teori tcntanu atom. yang secara garis besar dapat dirangkum sebagai berikut(Supiyanto, 20C7):a) Zat terdiri dari atom-atonr vans merupakan sesuatu yang tidak dapt dibagi-bagi lagi.b) .A lom-atom penyusun sualu zat tsrtcntu memiliki sifat yang samac) Perberiaan antara satu zat de ngan zat lain disebalrkan oleh perbedaan atorn-atom penlusunnya.d) Reaksi kimia pada dasarnl'a mer.rpakan penyusunan kembali atom-atom penlusun zat.e) Dalam reaksi kirni:. j'.i,nlah eiom yang terlibat memilii:i perbandingan tertentu yang sederliana
Dalam teui'inva Dairon mcrr;'cbutkan bahwa atom acialah bagian terkecil dari suatu zat.
Pcrnyataan inilah yang akhirnva dibuktikan temya salah oleh J.J Thonrson melalui percobaan sinarkatoda. Dalam pcrcobairnnl.a. Thornson menemukan bahwa ada bagian dari zat yang lebih kecildari atom, yaitu clektron
7l Model Atom ThomsonPercobaam Thomson nrrnun.ltikklrn dengan jelas bahw-a atom terdiri dari muatan-n".uatan iistrik.
yang selan_jtrrnya disebut clektr,.'n. Dari hasil percobaannya ini akhirnya pada tahun 189? Thornsonmenyusun nro<lcl atorn schirr:ri hcrrl.:ui.a) Atom bukan merupakan bagran tcrkccil dari zat-
b) Atom berbentuk bulat dcngan nidatan positif dan rnuatan negatif tersebar rnerata cii seiuruhbagian atom
c) Jumlah muatan positif sanra dcngan muatan negatif sehingga atom bersifat netrald) Massa elektror: jauh lebih kc,ol Ceri massa atomModel atom Thomson tidak bcrlahan lama karena adanya percobaan yang dilakukan cleh ErnestRutherford pada tahun l9ll. vang membuktikan bahvra ternyata muatan positif tidak tersebr.rlerata di seluruh bagian atorn, tctapi terkonsentrasi di bagian rengah (pusat) atorn yang kemi,diandiscbut inti atorn.
3) l\{odei Atom RutherfordPercobaan Putherford yang menggugtrrkan rnodel aturn Thornson acialah percobaarr hambutan
t--
PF-79
l:|ntltlttg.s'ttrlarntiyali,Drr,iSir/isrr,ill.tl'lilcktit,ita.sl,t,nhc,lctjatunTutltt.r
p,rtikcl a, partikel ber,uatarr lrsrrrk Positil',.ritcrnLrakka, kc 1!rah suat. lo{..r tipi.s. ,rislr rcrbuer
clari r:rl1as. Ternyata hasil pcrc,ibarrrt lluthcrlbrd bcrtentangan dengall yirrrr'l diprcdiksikatt olclt
"lhornson.Ternyata'sebagianbcslrrllirrtikclrrdircntskankarenase,lagian[lesaratomnrerupakatl
l.uang kosong. Dan, uaa ,.dif it plrtlkcl '/ )'ilng justru tc'rpantttl dengart sttilut y'aug besar' bahka't
arla yang, berbalik arah. N{enurur [lutherlor..t, 'ni-it'nyo mungkin terjadi bila partrkel (I ditolak oleh
srtatu l<ortsentrasi ntuatan positi f'
/rklrrrrrya Rtttherford nl.ny.,,..n rlrtldcl atolnll\,il yang parla-garis besarnya sebagai berikLtt'
a) pacla atom rerdapat inri atorrl yang,xrcrupilti,l 1"1,.11::::::ii, positrl'atottr bcntl<uran kccrl
tetapimemilikimassal'nngt""'199'99't';odaritotalmassaatom)'b) Sebagian t,esar ruangan clalam atoln nlcrupakan ruang kosong' tlll ini ditunjukkarr
benyaknya partikel i yungditeruskan dalam percobaan tcrsebut' i halnva
;) lVleramalkan spektnltrt kgtrtirttt. p;rtlrtltal dari pcrcoblarr dipcloleh spcktrttrtt garts'
b) Merirrnalkarl bahwa atolll-at()lll tidak stabil 1',a,-la orbitnya untuk rrlctltlrct'trlclt sllcktt-ttttr
paclahal atol11 secara ulnulll bcrsitat stabil'
1) IlIodel Atom BohrNeils Bohr dengan percobaarr spektrutn atr:m hidrogen menyatakrtn ctnput postttl tt'
bcrikut:n) Hanya ada seperangkat orbit tcrtcntu yang dipcrbolehkan bagi satu elcktron dalanr atonr
hidrogen' L^-^r^ ,ror.,m tirrrnq: elektron tetai: sehingga tidak atlab) Sclama elektron berada dalam lintasan
:taslon:L'- el::l:-:-
.r,.rgi dalam bentuk radiasi yang dipancarkan maupqtti:-:iil;
c) ;i1:;* ffi,* ;;;;;;;;il?;;satu rintasan'b":1:'-l-' l',i:i:i?.:':':::.i:,1,'",';,,.:] iiffi::l:##1T;;;'5ilffi;in *.*rrri besaran dengan sirat-sirat tertcntu, terutama sirat
yang disebut momentttttt sudut
illffi:.Il t r'ri"' ^""|r.titingi inti pada lintasan-linta.san. tertentu,v::g oi::ll:'
-1,:,'::"i"!!i,i:::ff'Hr* ;;;;:1i;;-;,";;;;ip"ii,.,e *"aah adararr kurit eiiktron vans tcrretak paring
:- ri*,,^i ti-alzot errerrrirtVAffi;, ,"#;;;i:i"., sernakin besa. non',J, kulirnya dan semakin tinggi tingkat energrnya
METODE PENELITIANa. Desain Fenelitian
Dalarn model pembelajaran ini sctiap kclornpok diberi tugas untuk tnctnpelajari tnatcri yattg,-t lrohqn
,,,0#11L',,i;I, J* .i"J;;;;';;;;;i;;;bn
dari mana saja yang seranjurnva. hams. dibuat barian
' I --- r-^r^.. ^^L^-^i !.ohon rlicLrrqi
;::ffi:':Tffi;;i;;;i',"r"iri*' "*t ar;1;pi1iio1,*13,,1i1:'::Yf*,i'l,i:'"H:[iiI"JIi;# ,i"n'rr; kerornpok selesai presentasi daram ,Jiskusi kelas, maka secara bersama-
r-- -:^4^.- r^--akrrr l-lrlrm refleksifi]];:;'.1'r11.1ft"ru;#';fi *"iri.,[., reneksi terhadap kegiatan tersebut' Dalam reneksi
akarr dihasilkan :
l) Tentang cara berpikir apa yatrg baru dipclajari
2; Respon-terhadap kej ad Ln, ak t i v i ta srpe n 8'ctahuan van g b aru
3) Hasil konstruksi pengetahuan yang baru
4; Benhrknya dapat berupa kesan, catat'an atau hasil karya
l]ntukmerrgetahuisejauhnranatingkatkebcrlrasilansiswadalamperrrbelirjaraninirrrakaperlu
I S U N 97 8- 97 9-9 68 80-7' I
c) ffiilT'i:J;tii.,"u,ro"l berg"rak *.ngituri inti atom. pada jarak tenentu, seperli hainlra ps63
sistent tata surya, di mana planct-planet bcrgerak mengitari rnatahari'
Model atom Rurherfbrcl tidak dapat nrcnjclaskan mengapa atom-atolrr mcmpunyi i spektrurn
garis. Model ini juga memiliki kclcmahan lain. Menurut model atom Rutherford' elektron bergerak
rnengelilingi inti dan karena lintasannya melingkar, maka elektron dipercepat' Ketika dipercepat'
elektron harus inemancarkan cahaya d",', ,.s.tul dengan hukum kekekalan cnergi' energi elektron
htrus ber.ktirang. Akibatnya elektron akan bergerak nielingkar mengecil me nrtju inti atonr' I)etrgrtn
donikian acla dua keletnahatt ttro'lcl lttotrt t'tttltcrford'
PF-BO
diiakukan rcs scbciur,-t pelaksanaanpostest. Untr-rk mcngetahui irtotivasi
Prrt.ridiiit! Stnritrat',\'ustst:al Pstrtlrtrtttt, partdiclikatt datt perterapatt ivlIp.],["'akuha,s tr.| lp.q. (/ttit,t,r;iru.s Ncgari yog.yakarta, ti-c /t.let :OlS
pembelajaran/ ilretesi dan tcs sete lah dilakLikan pembeiajaran/belajarny2, maka siswa juga wajib mengisi lembar motivasi.
I{ASIL ANAI,ISIS DAT,TDari data 1'arrg dipcrolelr dari hasil pcnclitian kcnrudian dianalisa rnenggunakan anako'adengan pretes (kt'Inampuan au'al) dan motivasi sebagai variabel bebas atau fixfaktor dan hasil
belajar sebagai veriabel terikat (dependen variabel).Iiasil yang diperoieh adalah sebagai berikut :
Model Pernbelajaftrn Tugas rnan<iiti kelompok. Diskusi <lan prcsenrrsi Bcrbasis TIK memiliki sig:0'03 di marra (0.03 < ().()5) artirrya Model Pernbela.;aran rcrscbur bcrpengaruh terhadap hasiibclajar sisrva aiau acia perbcdaan aniar-a siswa yang iiajar dengan Moiel lembelajaran Tugasmandiri kelompok, diskusi dan presentasi -dengan
.ir*u lrurg diajar dengan ceramah. Sedangkanpretes tidak berpengaruh terhaCap hasil belajaikarena sig:6.ZSS > 0,0j. Motivasi berpengaruhterhadap hasil bclajar-karcna sig = C.05-
Saran-saran 1'ang dapat diberikan berdasarkan hasii penelitian ini adalair sebagai berikut :l) Dari hasil peneiitian ini mcnunjukkan bahu'a Model pembclajaran rugas manciiri, diskusikelompok dan prcscntasi bcrbasis TiK dapat meningkaikan prestasi bclajar siswa danmcrupakan pcnibciajaran yailg menarik khususnya pada-jrnatcri ierkernbangan teori Atom.Oleh karena itu, sebaiknya pembelajaran semacam ini digunakan untrrk mJteri nateri yanglaln-
2) Pcrlu penelitian lcbih laniut untuk tenis mengcnrbangkan pembelajaran berbasis TIK agarFisika semakin di.sukai olch masyarakat.
DAFTi\R PUSTAKA
Badan Srandar Nasron.rl i'cnrJitlikan. 2O06 Kurikultnt )r)(t6 KTjp: Mata pelajoran Fisika utriukJ:akolait l'4enenguh At(ts d.t,t lvladra.sah Atil'ah. Jakana: Departemen peJaidikan Nasicnal.
chellialr' J', & Clarkc, L'. (2011). Collaborative tcaching and lcai-ning: overcorning the digitaidivide? . On the I.lorizott, Volunre 19, t,iumber I ,Z7O_ZSS.
chen, c.-H-, chen, S -H., Hwang, G.-J., & yang, T.-c. (20r0). f actors influencing teachers,adoption of a ubiquitous technology applicaiion in supporting teacher performaiice.Internutionnl Journql o/'Mobile Ledrning and organisation, volume 4, I\.runtber I ,39-54.
Chu' S' K'-w', & Kennedy' D. M. (2011). using onlinc collaborarive tools for groups to co-construct knowlcdgc. Infc;.matiotr ilet,iew Voluine 35, Nun.ber. 4,5g1_5g1 .
Direktorat Pembinaan Sekalah lr{enengah .\tas, Buhqn BintteksNp-ffsp edisi April2009
NlodelPembelaiaran
PreTest
FosTest
Motivasi
X, Kelaskontrol(Ceramah)
o o o
Y, KelasIlksperimen(Tugas mandiri)
o o o
PF-8I
Fara.lollehi, Ivl.,
I earners[/olume
[ittiang ,lutlctrntit'ttti, Dwi Sulis*'oro,/ E/bktivitas Pembclclaran Tugus t,s B N.9 78-979-()6880-7- 1
& Moenikia, N,t. (l0ll). 'Ihc ct'fcct of corllprter-based iearning on distance
' self regulated lcarning stratcgics. ll'orl,l Jortrnal otr lirluc'ational lechnology,
3,Nuntber1,?-8-it{.
Kanginan, Marthen. 200"/. t:'isikn 5,1/.{. Jakarta: pe rrcrbit Erlrrngga
Strlisr,or.o. D., Aribowo, E., dtrn So1'usiau'a1i, I). 20 ll. Pemttnfitcttctn E-[,eortring L)rtluk Pertgayctan
petrrhelujttrort Di Ll ttit,t,rs'itrt.t ..lhnra,l [),.thlurt. l'ro:iitlirlg Sctttilrar Nasiorral Pengcrllbantan
I'encliclikan, uNS.20 April 2t)lt, hhn. l't9-159, ISUN !,78"60t-()913()-0-l
Sulisworo, D. 2011. Rctttccrttgart Stralcgi Pcmbclrtiurutrt 'leknik Jig sutv Dengan E-
Learning Di Matakulitilt Straregi Kitrporctsi Scnrinar Nasional l)ettranlaatan IC'f
clalam pendidikan, IJAD. 5 l;ebruari 201 l, hlnr,4l '48, ISBI'I 978-979-2522-04-'1
Sulisworo, D. 2012. Desigrtittg thc Otilina Collabctrrtrit'tt Learning Lt,ting the Il'ikispuces,
International Journal of Errerging Technologies in Lt'arning (iJE'I')' Vt'rl 7, I'lo t, ISSN:
I 863-0383
Sulriyantr.r, 20a7, Fisika sM,4. Jakarta: pencrbit Phibcta Atteka (latna
PF.82