+ All Categories
Home > Documents > Intervensi Militer dalam Politik

Intervensi Militer dalam Politik

Date post: 08-Apr-2023
Category:
Upload: unismuh
View: 0 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
13
MILITER DAN POLITIK
Transcript

MILITER DAN POLITIK

Teori-Teori

Intervensi Militer dalam Politik

Polemik Teoritis ttg dalam keadaan bagaimana militer mengambilalih kekuasaan?

• Kerelaan dan kapasitas militer adalah faktor utama (diilhami Janowitz)

• Akibat kelemahan sistem (Huntington)

• Sintesa faktor2 tersebut, internal dan eksternal (Sundhaussen)

Bagaimana kudeta itu berkembang?

Huntington pilihan kebijakan militer setelah kudeta

• Mempertahankan kekuasaan dan membatasi partisipasi

• Mempertahankan kekuasaan dan memperluas partisipasi

• Mengembalikan kekuasaan dan membatasi partisipasi

• Mengembalikan kekuasaan dan memperluas partisipasi

Mengapa Militer Intervensi?

Faktor Intervensi Militer dalam Politik

Faktor PenjelasanInternal

Perwira2 intervionis terutama didorong oleh motivasi untuk membela atau memajukan kepentingan militer yg berlawanan dgn norma konstitusional.Intervensi militer didorong oleh kepentingan kelas untuk membela nilai2 dan aspirasi kelas menengah yg darinya mereka berasalKemahiran profesional dikalangan militer menyebabkan perwira2 percaya bahwa mereka lebih mampu dari segi kepemimpinan nasional dibanding kelompok sipilIntervensi militer dalam politik sebagai akibat ambisi pribadi perwira2 yang haus kekuasaan

Faktor Intervensi Militer dalam Politik

Faktor PenjelasanEksternal

Intervensi militer dalam politik sebagai akibat dari struktur politik masyarakat yg masih rendah dan rentan.Kegagalan sistem politik dari kalangan sipil yg memerintah.Kelompok sipil dianggap tidak mampu melakukan modernisasi ekonomi.Terjadinya disintegrasi nasional

Hubungan Sistem Politik dan Intervensi MIliter

Tingkat Intervensi

Sistem Politik / Budaya Politik

Matang Sudah Maju

Rendah Minim

Tinggi Tidak Tidak Ya ya

Rendah Ya Ya Tidak tidak

Menurut Nodlinger• Kepentingan Korporat militer• Dukungan Dana• Otonomi Militer

K.Man Haim• Ambisi pribadi para perwira• Kepentingan kelompok, yakni keinginan untuk mendominasi kelompok lain.

• Kepentingan nasionalintegrasi bangsa

• Perwira militer percaya bahwa mereka lebih mampu dari segi kepemimpinan nasional dibandingkan dengan kelompok sipil

Bagaimana Militer & Politik di Indonesia?

• Orde BaruMiliter sangat kuatAda dwi fungsi ABRIPembentukan peran teritorialJalur ABG

Orde Reformasi• Peran menurun• UU 34 tentang TNI yang menghendaki TNI profesional

Q & A


Recommended