Business Plan “Raja Resto Seafood”
Kelompok 6:
Moch Anugrah Huse 0911030031
Kustania Probosuci 105100701111033
Widya Ika Erfiana105100713111003
Latar Belakang
• Bisnis restoran semakin berkembang• Banyak penggemar makanan seafood• Konsumen ingin restoran dengan pelayanan baik namun harga
terjangkau
Tujuan,Manfaat, Visi dan misiTujuan• Menyediakan tempat makan yang nyaman• Menyajikan menu makanan bagi pecinta dan penikmat seafoodManfaat • Membuka lahan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar Raja
Resto.• Sebagai sarana pengelolaan sumber daya modal yang bertujuan
untuk mendapatkan laba.Visi dan misi• Visi : Memberikan pelayanan semaksimal mungkin bagi
pengunjung yang datang sehubungan dengan misi.• Misi : Menyediakan suatu tempat makan dengan menu
berbahan baku seafood yang sesuai dengan visi
Ruang Lingkup Bisnis • Kegiatan Pembelian Bahan-Bahan Produksi • Kegiatan Produksi • Kegiatan Pemasaran Produk
MARKETING PLAN • Deskripsi Sektor Industri Raja Resto adalah bisnis restoran yang bergerak di bidang industri jasa makanan dan minuman. Restoran mengutamakan pelayanan dan menyajikan menu-menu makanan untuk makan siang maupun makan malam. Raja Resto memproduksi menu makanan dengan bahan baku seafood.
• Perkembangan Sektor Industri Dan Bisnis Yang Terkait Saat ini sudah menjadi trend untuk menjadi seorang wiraswasta. Jenis wiraswasta yang sedang diminati oleh banyak orang yaitu jenis yang bergerak dalam bidang makan dan minuman. Sehingga kami menyimpulkan bahwa dengan mengikuti trend tersebut bisnis yang kami jalani akan berkembang dengan pesat dan menghasilkan banyak keuntungan bagi kami melalui bisnis wiraswasta dalam bidang industri jasa makanan.
Analisis SWOTStrength (Kekuatan) • Harga terjangkau.• Pelayanan memuaskan.• Fasilitas hotspot, TV• Tempat strategis.• Suasana nyaman dan bersih Weakness (Kelemahan)• Belum dikenal.• Sumber bahan baku jauh dari lokasi RestoranOpportunity (Peluang)• Penduduk kota Malang semakin bertambah• Banyak pencinta makanan seafoodThreath (Ancaman)• Munculnya pesaing dengan harga yang lebih terjangkau dan menu lebih
variatif• Kurangnya minat masyarakat dengan menu yang disediakan.
Segmenting
Taregeting
Analisis STP
Positioning
Product Price
Promotion Place
Marketing mix
Struktur Organisasi
Pemilik Usaha
Manajer
Koki Barista Kasir Satpam
Pelayan
Analisis finansial
Biaya Investasi
Biaya Tetap
Biaya Tidak Tetap
Total Biaya operasionalTotal biaya operasional diperoleh dari penjumlahan biaya tetap dan biaya tidak tetap.
Total Biaya operasional = Biaya tetap + Biaya tidak tetap = Rp 175.200.000 + Rp 1.214.295.000 = Rp 1.389.495.000
Hasil Usaha
KeuntunganKeuntungan adalah selisih dari hasil usaha dengan total investasiKeuntungan = hasil usaha – biaya operasional
= Rp 303.000.000 –Rp 278.700.000 = Rp 24.300.000
Payback Period (PBP)= Total biaya operasional : keuntungan tiap bulan= Rp 278.700.000 :Rp 24.300.000= 11.5 bulan
Benefit cost ratioBenefit Cost Ratio = total penghasilan : total biaya keseluruhan = Rp 303.000.000 : Rp 278.700.000
= 1.01Nilai BCR lebih besar dari 1 maka bisnis ini layak
Kesimpulan• Dilihat dari sisi finansial bisnis ini akan menerima
pengembalian modal kurang dari 1 tahun yaitu 11,5 bulan. Dari sisi BCR bernilai lebih dari 1, maka bisnis layak untuk dijalankan.