8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
1/26
LAPORAN PENDAHULUAN PADA ANAK DENGAN DOWN
SYNDROME
OLEH :
D-IV KEPERAWATAN TINGKAT II SEMESTER 3
I GUSTI NGURAH AGUNG KUSUMA SEDANA (P07120214015)
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
URUSAN KEPERAWATAN
TAHUN 2015
1
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
2/26
2!1 KONSEP DASAR PENYAKIT DOWN SYNDROME
2!2!1! P"#$"%&'# Down Syndrome
Down Syndrome adalah suatu kondisi keterbelakangan perkembangan fisik
dan mental anak yang diakibatkan adanya abnormalitas perkembangan kromosom.
Kromosom ini terbentuk akibat kegagalan sepasang kromosom untuk saling
memisahkan diri saat terjadi pembelahan. Sindrom Down (bahasa inggris:Down
Syndrome) adalah suatu kumpulan gejala akibat dari abnormalitas kromosom,
biasanya kromosom 1, yang tidak berhasil memisahkan diri selama meiosis
sehingga terjadi indi!idu dengan "# kromosom. Sindrom ini pertama kali
diuraikan oleh $angdon Down pada tahun 1%&&.
Sindrom Down adalah suatu kelainan kromosom yang menyebabkan
keterbelakangan mental (retardasi mental) dan kelainan fisik (medi'astore).nak
dengan sindrom down adalah indi!idu yang dapat dikenali dari fenotipnya dan
mempunyai ke'erdasan yang terbatas, yang terjadi akibat adanya kromosom 1
yang berlebihan (Soetjiningsih).
enurut *+. haplin (1--), down syndrome adalah satu kerusakan atau 'a'at
fisik bawaan yang disertai keterbelakangan mental, lidahnya tebal, dan retak/retak
atau terbelah, wajahnya datar 'eper, dan matanya miring. Sedangkan menurut
Kartini dan 0ulo (1-%#), down syndrome adalah suatu bentuk keterbelakangan
mental, disebabkan oleh satu kromosom tembahan. 2 anak down syndrome
biasanya dibawah 3, sifat/sifat atau 'iri/'iri fisiknya adalah berbeda, 'iri/'iri
jasmaniahnya sangat men'olok, salah satunya yang paling sering diamati adalah
matanya yang serong ke atas.
Sehingga dapat disimpulkan, Down Syndrome adalah suatu kondisi
keterbelakangan perkembangan fisik dan mental anak yang diakibatkan adanya
abnormalitas perkembangan kromosom 1 yang berlebih.
Down Syndrome atau dikenali sebagai 4risomi 1 adalah suatu kondisi di
mana bahan genetik tambahan menyebabkan keterlambatan pada perkembangan
seorang anak, baik se'ara mental dan fisik. 5itur fisik dan masalah medis yang
terkait dengan sindrom down dapat ber!ariasi dari satu anak dengan anak lainnya.
Sementara beberapa anak dengan Down Syndrome membutuhkan banyak
perhatian medis, yang lain menjalani kehidupan yang sehat. 6erlu diketahui
bahwa penyakit Down Syndrome tidak dapat di'egah, namun dapat dideteksi
sebelum anak lahir atau pada masa prenatal.
Sedangkan, dari segi sitologi, down syndrome dapat dibedakan menjadi tipe,
yaitu:
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
3/26
1. Syndroma Down Triplo-21 atau Trisomi 21, sehingga penderita memiliki "#
kromosom. 6enderita laki/laki7 "#,8y,91, sedangkan perempuan 7 "#,88,91.
Kira/kira -, dari semua kasus syndrome down tergolong dalam tipe ini.
. Syndrome Down Translokasi, yaitu peristiwa terjadinya perubahan struktur
kromosom, disebabkan karena suatu potongan kromosom bersambungan dengan
potongan kromosom lainnya yang bukan homolog/nya (Suryo, 331).
Kesimpulan yang diperoleh dari berbagai definisi di atas adalah down
syndrome merupakan suatu kondisi keterbelakangan mental dan fisik yang
disebabkan oleh kelainan kromosom. nak yang mengalami down syndrome,
biasanya memiliki 2 di bawah 3.
2!2!2! E&'*$'
6enyebab dari Down Syndrome adalah adanya kelainan kromosom yaitu
terletak pada kromosom 1 dan 1 dengan kemungkinan/kemungkinan:
1. ;on Disjun'tion sewaktu osteogenesis (4risomi)
. 4ranslokasi kromosom 1 dan 1
ukti yang mendukung teori ini adalah berdasarkan atas hasil penelitian
epidemiologi yang menyatakan adanya peningkatan risiko berulang bila dalam
keluarga terdapat anak dengan down sindrom.
. ?adiasi.
?adiasi dikatakan merupakan salah satu penyebab terjadinya
“nondisjunction” pada sindrom Down ini. @'hida 1-%1 menyatakan bahwasekitar
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
4/26
. @mur ibu.
pabila umur ibu di atas ilangan kromosomnya normal yaitu < pasang atau jumlah kesemuanya "&
kromosom. ekanisme ini biasanya berlaku pada ibu/ibu di peringkat umur
yang lebih muda. Sebahagian ke'il down syndrom disebabkan oleh mekanisme
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
5/26
yang dinamakan “mosaicE. Selain itu, wanita yang mempunyai anak dengan
Down Syndrome berkemungkinan mempunyai risiko sebanyak 1 untuk
mempunyai anak dengan Down Syndrome lagi. bu bapak yang membawa
genetik sindroma down juga berisiko untuk diturunkan kepada anaknya. *ika si
ayah menjadi 'arrier kemungkinan untuk diturunkan kepada anaknya adalah
sebanyak
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
6/26
a'teria infe'tions, fungal infe'tions (tinea), and
e'toparasitism (s'abies), Alastosis perforans serpiginosa, Syringomas,
lope'ia areata (&/%.-), Litiligo, ngular 'heilitis
%. 4anda klinis pada bagian tubuh lainnya berupa tangan yang pendek termasuk
ruas jari/jarinya serta jarak antara jari pertama dan kedua baik pada tangan
maupun kaki melebar.
-. Sementara itu lapisan kulit biasanya tampak keriput (dermatoglyphi's).
13. Kelainan kromosom ini juga bisa menyebabkan gangguan atau bahkankerusakan pada sistem organ yang lain. 6ada bayi baru lahir kelainan dapat
berupa 'ongenital heart disease. Kelainan ini yang biasanya berakibat fatal
karena bayi dapat meninggal dengan 'epat. asalah jantung yang paling
sering ialah jantung berlubang seperti Lentri'ular Septal Defe't (LSD) yaitu
jantung berlubang di antara bilik jantung kiri dan kanan atau trial Septal
Defe't (SD) yaitu jantung berlubang diantara atria kiri dan kanan.
11. 6ada sistem pen'ernaan dapat ditemui kelainan berupa sumbatan pada
esofagus (esophageal atresia) atau duodenum (duodenal atresia).Saluran
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
7/26
esofagus yang tidak terbuka (atresia). >iasanya ini dapat dilihat semasa
berumur 1 M hari dimana bayi mengalami masalah menelan air liurnya.
Saluran usus ke'il duodenum yang tidak terbuka, penyempitan yang
dinamakan Birshprung DiseaseE. Keadaan ini disebabkan sistem saraf yang
tidak normal di bagian rektum. >iasanya bayi akan mengalami masalah pada
hari kedua dan seterusnya selepas kelahiran di mana perut membun'it dan
susah untuk buang air besar. Saluran usus re'tum atau bagian usus yang
paling akhir (dubur) yang tidak terbuka langsung atau penyempitan yang
dinamakan Birshprung DiseaseE. Keadaan ini disebabkan sistem saraf yang
tidak normal di bagian rektum.
1. Sifat pada tangan dan lengan : Sifat/sifat yang jelas pada tangan adalah
mereka mempunyai jari/jari yang pendek dan jari kelingking membengkok
ke dalam. 4apak tangan mereka biasanya hanya terdapat satu garisan urat
dinamakan simian 'reaseE.
1
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
8/26
Faktor penyebab:
enetick, Umur, Radiasi,Infeksi , toksikAbnormalitaskromosom (kelebihan kromosom X)
ost !i"otik non dis#unctional $ranslokasi kromosom %& ' &on *is#un"tional
Defsiensi pengetahuanembentukan or"an +an" kuran" sempurna
enyakit antun" kon"enital
Keterlambatan Pertumbuhan dan Perkembangan
Ketidak seimbangan Nutrisi Kurang Dari Kebutuhan TResiko Ineksi
ertumbuhan palatum abnormalnin"katan konsentrasi terhadap infeksi
2!2!4! P# M* (P&.)
2!2!5! P&''*$'
2!2!! P"/"%'# D'$#&'
1. 6emeriksaan fisik penderita
. 6emeriksaan kromosom (kariotip manusia biasa hadir sebagai"& atosom9
atau "& autosom9F, menunjukkan "& kromosom dengan aturan bagi
betina dan "& kromosom dengan aturan F bagi jantan, tetapi pada sindromdown terjadi kelainan pada kromosom ke 1 dengan bentuk trisonomi atau
translokasi kromosom 1" dan ). Kemungkinan terulang pada kasus (trisomi
adalah sekitar 1, sedangkan translokasi kromosom /1)
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
9/26
mengetahui ada tidaknya kelainan jantung bawaan mungkin terdapat SD atau
LSD
&. 6emeriksaan darah (per'utaneus umbili'al blood sampling) salah satunya
adalah dengan adanya leukemia akut menyebabkan penderita semakin rentan
terkena infeksi, sehingga penderita ini memerlukan monitoring serta
pemberian terapi pen'egah infeksi yang adekuat.
#. 6enentuan aspek keturunan
%. Dapat diteggakkan melalui pemeriksaan 'airan amnion atau korion pada
kehamilan minimal < bulan, terutama kehamilan di usia diatas
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
10/26
) 6ermainan merangsang pergerakan otot
>erlali, melompat, memanjat, dan menari
&) 6ermainan bahasa
a) eniru gaya bi'ara
b) enyayi
'. 4erapi fisik4erapi fisik yang digunakan untuk menangani anak/anak yang mengatasi
kelainan down syndrome adalah dengan terapi treadmill , yaitu dengan 'ara
melatih ibu atau pengasuh dan anak yang mengalami down syndrome. bu atau
pengasuh anak down syndrome dilatih bagaimana 'ara yang tepat untuk
melatih anak down syndrome agar dapat berjalan dan dapat melatih
keterampilan motoriknya, misalnya bagaimana 'ara memegang bayi, melatih
anak untuk duduk dan berjalan sendiri. Bal ini dilakukan karena anak/anak
down syndrome seringkali mengalami keterbelakangan kemampuan motorik,
seperti terlambat berdiri dan berlari. >erdasarkan penelitian yang dilakukan
oleh 6alisano, dkk membuktikan bahwa #
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
11/26
isalkan saja hypotonia pada anak dengan Down Syndrome dapat
menyebabkan pasien berjalan dengan 'ara yang salah yang dapat mengganggu
posturnya, hal ini disebut sebagai kompensasi.
4anpa fisioterapi sebagian banyak anak dengan Down Syndrome
menyesuaikan gerakannya untuk mengkompensasi otot lemah yang
dimilikinya, sehingga selanjutnya akan timbul nyeri atau salah postur.
4ujuan fisioterapi adalah untuk mengajarkan pada anak gerakan fisik yang
tepat. @ntuk itu diperlukan seorang fisioterapis yang ahli dan berpengetahuan
dalam masalah yang sering terjadi pada anak Down syndrome seperti
perbedaan yang terjadi pada otot/tulangnya.
5isioterapi dapat dilakukan seminggu sekali untuk terapi, tetapi terlebih
dahulu fisioterapi melakukan pemeriksaan dan menyesuaikan dengan
kebutuhan yang dibutuhkan anak dalam seminggu. Disini peran orangtua
sangat diperlukan karena merekalah nanti yang paling berperan dalam
melakukan latihan dirumah selepas diberikannya terapi. @ntuk itu sangat
dianjurkan untuk orangtua atau pengasuh mendampingi anak selama sesi
terapi agar mereka mengetahui apa/apa yg harus dilakukan dirumah.
e. 4erapi +i'ara
Suatu terapi yang di perlukan untuk anak DS yang mengalami
keterlambatan bi'ara dan pemahaman kosakata.
Saat ini sudah banyak sekali jenis/jenis terapi selain di atas yang bisa
dimanfaatkan untuk tumbuh kembang anak DS misalnya 4erapi Ckupasi.
4erapi ini diberikan untuk melatih anak dalam hal kemandirian,
kognitifJpemahaman, kemampuan sensorik dan motoriknya. Kemandirian
diberikan kerena pada dasarnya anak DS tergantung pada orang lain atau
bahkan terlalu a'uh sehingga beraktifitas tanpa ada komunikasi dan tidak
memperdulikan orang lain. 4erapi ini membantu anak mengembangkan
kekuatan dan koordinasi dengan atau tanpa menggunakan alat.f. 4erapi ?emedial
4erapi ini diberikan bagi anak yang mengalami gangguan kemampuan
akademis dan yang dijadikan a'uan terapi ini adalah bahan/bahan pelajaran
dari sekolah biasa.
g. 4erapi Sensori ntegrasi
Sensori ntegrasi adalah ketidakmampuan mengolah rangsangan J sensori
yang diterima. 4erapi ini diberikan bagi anak DS yang mengalami gangguan
integrasi sensori misalnya pengendalian sikap tubuh, motorik kasar, motorik
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
12/26
halus dan lain/lain. Dengan terapi ini anak diajarkan melakukan akti!itas
dengan terarah sehingga kemampuan otak akan meningkat.
h. 4erapi 4ingkah $aku (>eha!iour 4heraphy)
engajarkan anak DS yang sudah berusia lebih besar agar memahami
tingkah laku yang sesuai dan yang tidak sesuai dengan norma/norma dan
aturan yang berlaku di masyarakat!
h. 4erapi alternati!e
6enanganan yang dilakukan oleh orangtua tidak hanya penanganan medis
tetapi juga dilakukan penanganan alternatif. hanya saja terapi jenis ini masih
belum pasti manfaatnya se'ara akurat karena belum banyak penelitian yang
membuktikan manfaatnya, meski tiap pihak mengklaim dapat menyembuhkan
DS. Crang tua harus bijaksana memilih terapi alternatif ini, jangan terjebak
dengan janji bahwa DS pada sang anak akan bisa hilang karena pada
kenyataannya tidaklah mungkin DS bisa hilang. DS akan terus melekat pada
sang anak. Fang bisa orang tua lakukan yaitu mempersempit jarak perbedaan
perkembangan antara anak DS dengan anak yang normal. 4erapi alternatif
tersebut di antaranya adalah :
• 4erapi kupuntur. 4erapi ini dilakukan dengan 'ara menusuk titik
persarafan pada bagian tubuh tertentu dengan jarum. 4itik syaraf yang
ditusuk disesuaikan dengan kondisi sang anak.• 4erapi usik. nak dikenalkan nada, bunyi/bunyian, dll. nak/anak sangat
senang dengan musik maka kegiatan ini akan sangat menyenangkan bagi
mereka dengan begitu stimulasi dan daya konsentrasi anak akan meningkat
dan mengakibatkan fungsi tubuhnya yang lain juga membaik
• 4erapi $umba/$umba 4erapi ini biasanya dipakai bagi anak utis tapi hasil
yang sangat mengembirakan bagi mereka bisa di'oba untuk anak Down
Syndrome. Sel/sel saraf otak yang awalnya tegang akan menjadi relaks
ketika mendengar suara lumba/lumba.• 4erapi raniosa'ral. 4erapi dengan sentuhan tangan dengan tekanan yang
ringan pada syaraf pusat. Dengan terapi ini anak Down Syndrome
diperbaiki metabolisme tubuhnya sehingga daya tahan tubuh lebih
meningkat.
Dan tentu masih banyak lagi terapi/terapi alternatif lainnya, ada yang
berupa !itamin, supplemen maupun dengan pemijatan pada bagian tubuh
tertentu.
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
13/26
2!2!! P"#6"$#
1! Konseling 0enetik maupun amniosentesis pada kehamilan yang di'urigai akan
sangat membantu mengurangi angka kejadian Sindrom Down.
2! Dengan >iologi olekuler, misalnya dengan gene targeting atau yang
dikenal juga sebagai homologous re'ombination sebuah gen dapat
dinonaktifkan.
6en'egahan dapat dilakukan dengan melakukan pemeriksaan kromosom
melalui amnio'entesis bagi para ibu hamil terutama pada bulan/bulan awal
kehamilan. 4erlebih lagi ibu hamil yang pernah mempunyai anak dengan sindrom
down atau mereka yang hamil di atas usia "3 tahun harus dengan hati/hati
memantau perkembangan janinnya karena mereka memiliki risiko melahirkan
anak dengan sindrom down lebih tinggi. Sindrom down tidak bisa di'egah, karenaDS merupakan kelainan yang disebabkan oleh kelainan jumlah kromosom. *umlsh
kromosm 1 yang harusnya 'uma menjadi erikut merupakan teknik/teknik
yang dapat dilakukan:
a. aternal Serum S'reening
Darah ibu diperiksa kombinasi dari berbagai marker: alpha/fetoprotein
(56), un'onjugated estriol (uA
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
14/26
@S0 untuk memandu jarum. Sekitar 1ml 'airan diambil untuk pengujian.
airan ini mengandung sel/sel janin yang dapat diperiksa untuk tes
kromosom. Dibutuhkan sekitar minggu untuk menentukan apakah janin
menderita DS atau tidak.
mnio'entesis biasanya dilakukan antara 1& dan 3 minggu kehamilan.
Afek samping kepada ibu termasuk kejang, perdarahan, infeksi dan bo'ornya
'airan ketuban setelah prosedur dilakukan. da peningkatan risiko keguguran
sekitar . mniosentesis tidak dianjurkan sebelum minggu ke/1" kehamilan
karena risiko komplikasi lebih tinggi karena kehilangan kehamilan.
'. horioni' Lillus Sampling (LS)
Dalam prosedur ini, bukan 'airan ketuban yang diambil, jumlah ke'il
jaringan diambil dari plasenta muda (juga disebut lapisan 'horioni'). Sel/sel
ini berisi kromosom janin yang dapat diuji untuk sindrom Down. Sel dapat
dikumpulkan dengan 'ara yang sama seperti amniosentesis, tetapi metode lain
untuk memasukkan sebuah tabung ke dalam rahim melalui !agina.
LS biasanya dilakukan antara 13 dan 1 minggu pertama kehamilan.
Afek samping kepada ibu adalah sama dengan amniosentesis (di atas). ?isiko
keguguran setelah LS sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan
amniosentesis, meningkatkan risiko keguguran normal < sampai .
6enelitian telah menunjukkan bahwa dokter lebih berpengalaman melakukan
LS, semakin sedikit tingkat keguguran.
d. @ltrasound S'reening (@S0 S'reening)
Kegunaan utama @S0 (juga disebut sonografi) adalah untuk
mengkonfirmasi usia kehamilan janin (dengan 'ara yang lebih akurat daripada
yang berasal dari ibu siklus haid terakhir). anfaat lain dari @S0 juga dapat
mengambil masalah/masalah dalam medis serius, seperti penyumbatan usus
ke'il atau 'a'at jantung. engetahui ada 'a'at ini sedini mungkin akan
bermanfaat bagi perawatan anak setelah lahir.da beberapa item lain yang dapat ditemukan selama pemeriksaan @S0
bahwa beberapa peneliti telah merasa bahwa mungkin memiliki hubungan
yang bermakna dengan sindrom Down. 4emuan ini dapat dilihat dalam janin
normal, tetapi beberapa dokter kandungan per'aya bahwa kehadiran mereka
meningkatkan risiko janin mengalami sindrom Down atau abnormalitas
kromosom lain. 6enanda yang lebih spesifik yang sedang diselidiki adalah
pengukuran dari hidung janinP janin dengan Down syndrome tampaknya
memiliki hidung lebih ke'il @S0 dari janin tanpa kelainan kromosom, masih
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
15/26
belum ada teknik standar untuk mengukur tulang hidung dan dianggap benar/
benar dalam penelitian saat ini.
2!2 ASUHAN KEPERAWATAN PADA ANAK DENGAN DOWN SYNDROME
2!2!1 P"#$,'#
6engkajian merupakan langkah pertama dari proses keperawatan dengan
mengumpulkan data/data yang akurat dari klien sehingga akan diketahui berbagai
permasalahan yang ada. @ntuk melakukan langkah pertama ini diperlukan
pengetahuan dan kemampuan yang harus dimiliki oleh perawat diantaranya
pengetahuan tentang kebutuhan atau system biopsikososial dan spiritual bagi
manusia yang memandang manusia dari aspek biologis, psikologis, so'ial dan
tinjauan dari aspek spiritual. ( =i= limul B, 33" ).
. dentitas 6asiendentitas pasien meliputi nama, tanggal lahir, nama ayah, nama ibu,
pekerjaan ayahJibu, alamatJ no telp , kultur, agama, pendidikan
klienJayahJibu.
>. ?iwayat Kesehatan
1. Keluhan utama
0ejala yang biasanya merupakan keluhan utama dari orang tua adalah
retardasi mental atau keterbelakangan mental (disebut juga tunagrahita),
dengan 2 antara 3/#3, tetapi kadang/kadang 2 bisa sampai -3 terutama
pada kasus/kasus yang diberi latihan. Kemunduran dalam pertumbuhan
fisik, perkembangan otorik, perkembangan kognitif, perkembangan
psikososial jika dibandingkan dengan anak seusianya.
. ?iwayat penyakit sekarang
Crang tua mengatakan anaknya mengalami keterbelakangan
perkembangan mental dan fisik. nak biasanya mempunyai tubuh pendek,
lengan atau kaki kadang/kadang bengkok, kepala lebar, wajah membulat,
mulut selalu terbuka, ujung lidah besar, hidung lebar dan datar, kedua
lubang hidung terpisah lebar, jarak lebar antar kedua mata, kelopak mata
mempunyai lipatan epikantus, sehingga mirip dengan orang oriental, iris
mata kadang/kadang berbintik, yang disebut bintik >rushfiel.
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
16/26
%. ?iwayat so'ial
a. Fang mengasuh
b. Bubungan dengan anggota keluarga
'. Bubungan dengan teman sebaya
d. $ingkungan rumah
. Kebutuhan dasar a. airan Q nutrisi
b. Aliminasi
'. 6ola tidur
d. 6ersonal hygiene
e. kti!itasJ >ermain
D. 6emeriksaan fisik
Sistematika daripada pemeriksaan fisik sentiasa dimulai dengan
melihat keadaan umum pasien, pemeriksaan fisik yang harus dilakukan pada
anak tersebut meliputi:
a. Keadaan umum : 6ertumbuhan tinggi badan dan >> menurun,
umumnya obesitas
b. 4anda/ tanda !ital : 4D, ;adi, Suhu, ??
'. 6emeriksaan kepala dan leher : tengkorak bulat ke'il dengan oksiput
datar, lipatan epikantus bagian dalam dan fisura palpebra serong (mata
miring ke atas dan keluar), hidung ke'il dengan batang hidung tertekan
kebawah (hidung sadel), lidah menjulur kadang berfisura, mandibula
hipoplastik (membuat lidah tampak besar), palatum berlengkung tinggi,
leher pendek tebal
d. 6emeriksaan integument
e. 4hora8
f. bdomen : uskulatur Bipotonik (perut bun'it, hernia umbilikus)
g. 0enetalia : 6erkembangan seksual terhambat, tidak lengkap atau
keduanya, infertile pada pria, wanita dapat fertile, penuaan premature
uum terjadi, harapan hidup rendah.
h. 6unggung
i. Akstremitas : Sendi hiperfleksibel dan lemas, tangan dan kaki lebar,
pandek tumpul, garis simian (pun'ak trans!ersal pada sisi telapak
tangan)
j. Status neurologi : asalah Sensori (seringkali berhubungan) kehilangan
pendengaran konduktif (sangat umum), strabismus, myopia, nistagmus,
katarak, konjungti!itis
2!2!2 D'$# K""%&#
1! K"&"%*/8&# P"%&9/89# D# P"%"/8#$#
Definisi : 6enyimpangan atau Kelainan dari aturan kelompok usia
>atasan Karakteristik :• 0angguan pertumbuhan fisik
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
17/26
• 6enurunan waktu respon
• 4erlambat dalam melakukan keterampilan umum kelompok usia
• Kesulitan melakukan keterampilan umum kelompok usia
• fek datar
•
Ketidak mampuan melakukan akti!itas perawatan diri yang sesuaidengan usianya
• Ketidak mampuan melakukan akti!itas pengendalian diri yang sesuai
dengan usianya
• $esuJtidak bersemangat
5aktor Fang >erhubungan
• Afek ketunadayaan fisik
• Defisiensi lingkungan• 6engasuhan yang tidak adekuat
• ?esponsi!itas yang tidak konsisten
• 6engabaian
• 6engasuh ganda
• Ketergantungan yang terprogram
• 6erpisan dari orang yang diaggap penting
• Defisiensi stimulasi
2! R'' I#"'
Definisi : mengalami peningkatan risiko terserang organism patogenik 5aktor ?esiko :
• 6enyakit kronis
/ Diabetes ilitus
/ Cbesitas
• 6engetahuan yang tidak 'ukup untuk mengihindari pemanjaan patogen
• 6ertahankan tubuh primer yang tidak adekuat
/ 0angguan peristalsis
/ Kerusakan integritas kulit (pemasangan kateter intra!ena,
prosedur in!asi!e)
/ 6erubahan sekresi pB/ 6enurunan kerja siliaris
/ 6e'ah ketuban didni
/ 6e'ah ketuban lama
/ erokok
/ Statis 'airan tubuh
/ 4rauma jaringan (mis: trauma, destruksi jaringan)
• Ketidakadekuatan pertahanan sekunder
/ 6enurunan hemoglobin
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
18/26
/ munosupresi (mis : imunitas didapat tidak adekuat, agens
farmaseutikal termasuk imunosupresan, steroid, antibody
mono'lonal, imunomodulator)
/ $eukopenia
/ Supresi respons inflamasi• Laksinasi tidak adekuat
• 6emanjanan terhadap patogen lingkungan meningkatR
/ +abah
• alnutrisi
3! K"&'+"'/8#$# N9&%'' K9%#$ D%' K"89&9# T989
Definisi : supan nutrisi tidak 'ukup untuk memenuhi kebutuhan metabolik.
>atasan Karakteristik:
• Kram abdomen
• ;yeri abdomen
• enghindari makanan
• >erat badan 3 atau lebih di bawah berat badan ideal
• Kerapuhan kapiler
• Diare
• Kehilangan rambut berlebihan
• >ising usus hiperaktif
• Kurang makanan
• Kurang informasi
• Kurang minat pada makanan
• 6enurunan berat badan dengan asupan makanan adekuat
• Kesalahan konsepsi
• Kesalahann informasi
• embran mukosa pu'at
• Ketidakmampuan memakan makanan
• 4onus otot menurun
• engeluh gangguan sensasi rasa
• engeluh asupan makanan kurang dari ?D
• epat kenyang setelah makan
•Sariawan rongga mulut
• Steatorea
• Kelemahan otot pengunyah
• Kelemahan otot untuk menelan
>erhubungan dengan:
• 5aktor biologis
• 5aktor ekonomi
• Ketidakmampuan untuk mengabsorpsi nutrien
• Ketidakmampuan untuk men'erna makanan
• Ketidakmampuan menelan makanan
• 5aktor psikologis
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
19/26
4! D"''"#' P"#$"&9#
Definisi : Ketiadaan atau defisiensi informasi kognitif yang berkaitan dengan
topik tertentu.
>atasan Karakteristik :
•
6erilaku hiperbola• Ketidakakuratan mengikuti perintah
• Ketidakakuratan melakukan tes
• 6erilaku tidak tepat (misalnya: histeris, bermusuhan, agitasi, apatis)
• 6engungkapan masalah
5aktor yang >erhubungan :
• Keterbatasan kognitif
• Salah interpretasi informasi
• Kurang pajanan
• Kurang minat dalam belajar • Kurang dapat mengingat
• 4idak famailier dengan sumber in formasi
2!2!3 I#&"%"#';R"#6# K""%&#
N D'$# K""%&# T9,9# +# K%'&"%' '* I#&"%"#'
1 Keterlambatan
pertumbuhan dan
perkembangan
;C
0rown and
De!elopment, Delayed
;utrition mbalan'e
$ess 4han >ody
?eIuirements
Kriteria Basil
nak berfungsi optimal
sesuai tingkatannya
Keluarga dan anak
mampu menggunakan
koping trhadap
tantangan karena adanya
ketidakmampuan
Keluarga mampu
mendapatkan sumber/
sumber sarana
komunitas Kematangan fisik:
;
6eningkatan
perkembangan anak dan
remaja
• Kaji faktor penyebab
gangguan perkembanan
anak
• dentifikasi dan gunakan
sumber pendididkan
untuk memfasilitasi
perkembangan anak
yang optimal
• >erikan perawatan yang
konsisten
• 4ingkatkan komunikasi
!erbal dan stimulasi
taktil
• >erikan instruksi berulang
dan sederhana
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
20/26
wanita : perubahan fisik
normal pada wanita
yang terjadi dengan
transisi dari masa kanak/
kanak ke dewasau
Kematangan fisik : 6ria :
6erubahan fisik
normalpada pria yang
terjadi dengan transisi
dari masa kana/kanak ke
dewas
Status nutrisi seimbang >erat badan
• >erikan reinfor'ement
positif atas hasil yang
di'apai anak
• Dorong anak melakukan
perawatan sendiri
• anajemen perilaku anak
yang sulit
• Dorong anak melakukan
sosialisasi
• iptakan $ingkungan
Fang aman
;utrition anagement:
• Kaji keadekuatan asupan
nutrisi (misalnya kalori,
=at gi=i)
• 4entukan makanan yang
disukai anak
• 6antau ke'enderungan
kenaikan dan penurunan
berat badan
;utrition 4herapy:
• enyelesaikan penilaian
gi=i
• emantau makanan
J'airan tertelan dan
menghitung asupan
kalori harian• emantau kesesuaian
perintah diet untuk
memenuhi kebutuhan
gi=i sehari/hari
• Kolaborasi dengan ahli
gi=i, jumlah kalori dan
jenis nutrisi yang
dibutuhkan untuk
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
21/26
memenuhi persyaratan
gi=i yang sesuai
• 6ilih suplemen gisi
• Dorong pasien untuk
memilih makanan
semisoft, jika kurangnya
air liur menghalangi
menelan
• endorong asupan
makanan tinggi kalsium
• endorong asupan
makanan dan 'airan
tinggi kalium, yang
sesuai pastikan bahwa
diet termasuk makanan
tinggi kandungan serat
untuk men'egah
konstipasi
• emberikan pasien
dengan tinggi protein,
tinggi kalori, makanan
dan minuman bergi=i
yang dapat mudah
dikonsumsi
• dminister menyusui
enternal
?isiko nfeksi ;C
mmune Status Knowledge : nfe'tion
'ontrol
?isk 'ontrol
Kriteria Basil:
Klien bebas dari tanda
dan gejala infeksi
endeskripsikan proses
penularan penyakit,
;
nfe'tion ontrol (Kontrol
nfeksi)
• >ersihkan lingkungan
setelah dipakai pasien
lain
• 6ertahankan teknik isolasi
• >atasi pengunjung bila
perlu
•nstruksikan pada
pengunjung untuk
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
22/26
fa'tor yang
mempengaruhi
penularan serta
penatalaksanaannya
enunjukkan
kemampuan untuk
men'egah timbulnya
infeksi
*umlah leukosit dalam
batas normal
enunjukkan perilaku
hidup sehat
men'u'i tangan saat
berkunjung dan setelah
berkunjung
mrninggalkan pasien
• 0unakan sabun
antimikrobia untuk 'u'i
tangan
• u'i tangan setiap dan
sebelum dan sesudah
tindakan keperawatan
• 0unakan baju, sarung
tangan sebagai alat pelindung
• 6ertahankan $ingkungan
asepti' selama
pemasangan alat
• 0anti letak L perifer dan
line 'entraldan dressing
sesuai dengan petunjuk
umum• 0unakan kateter
intermiten untuk
menurunkan infeksi
kandung ken'ing
• 4ingkatkan intake nutrisi
• >erikan terpi antibioti'
bila perlu
nfe'tion 6rote'tion
(6roteksi terhadap infeksi)
• onitor tanda dan gejala
infeksi sistemik dan
lo'al
• monitor hitung granulosit,
+>
• onitor kerentanan
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
23/26
terhadap infeksi
• >atasi pengunjung
• Sharing pengunjung
terhadap penyakit
menular
• 6ertahankan teknik
asepsis
< Ketidakseimbangan ;utrisi
Kurang Dari Kebutuhan
4ubuh
;C
;utritional Status
;utritional Status : food
and fluid intake
;utritional Status :
nutrient intake +eight 'ontrol
Kriteria Basil :
1. danya peningkatan
berat badan sesuai
dengan tujuan
. >erat badan ideal sesuai
dengan tinggi badan
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
24/26
untuk mendapatkan
nutrisi yang dibutuhkan
;utrition onitoring
• >> pasien dalam batas
normal
• onitor adanya
penurunan berat badan
• onitor tipe dan jumlah
akti!itas yang biasa
dilakukan
• onitor interaksi anak
atau orang tua selama
makan
• onitor lingkungan
selama makan
• *adwalkan pengobatan
dan tindakan tidak
selama jam makan
• onitor kulit kering dan
perubahan pigmentasi
• onitor turgor kulit
• onitor kekeringan,
rambut kusam, dan
mudah patah
• onitor mual dan muntah
• onitor kadar albumin,
total protein, Bb, dan
kadar Bt
• onitor pertumbuhan dan
perkembangan
• onitor pu'at,
kemerahan, dan
kekeringan jaringan
konjungti!a
• onitor kalori dan intake
kalori
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
25/26
• atat adanya edema,
hiperemik, hipertonik
papilla lidah dan 'a!itas
oral• atat jika lidah berwarna
magenta, s'arlet
" Defisiensi 6engetahuan NO<
Knowledge : disease
pro'es
Knowledge : health
beha!ior
K%'&"%' '* 6asien dan keluarga
menyatakan tentang
penyakit, kondisi,
prognosis dan program
pengobatan
6asien dan keluarga
mampu melaksanakan
prosedur yang dijelaskan
se'ara benar.
6asien dan keluarga
mampu menjelaskan
kembali apa yang
dijelaskan perawatJtim
kesehatan lainnya.
NI<
T"6'#$ : +'"" %6"
• >erikan penilaian
tentang tingkat
pengetahuan pasien
tentang proses penyakit
yang spesifik
• *elaskan patofisiologi
dari penyakit dan
bagaimana hal ini
berhungan dengan
anatomi dan
fisiologi ,dengan 'arayang tepat.
• 0ambarkan tanda dan
gejala yang biasa pada
penyakit, dengan tanda
yang tepat
• dentifikasi
kemungkinan
penyebab,dengan 'ara
yang tepat
• Sediakan informasi
pada pasien tentang
kondisi,dengan 'ara
yang tepat
• Bindari jaminan yang
kosong
• Sediakan bagi keluarga
8/20/2019 Down Sydrome Poli Anak
26/26
atau SC informasi
tentang kemajuan
pasien dengan 'ara
yang tepat
• Diskusikan perubahan
gaya hidup yang
mungkin diperlukan
untuk men'egah
komplikasi yang akan
datang dan atau proses
pengontrolan penyakit.
• Diskusikan pilihan
terapi atau penanganan.
• Dukung pasien untuk
mengeksplorasi atau
mendapatkan se'ond
informasi atau opinion
dengan 'ara yang tepat
atau diindikasikan.
• ?ujuk pasien pada grup
atau agensi di
komunitas
lokal,dengan 'ara yang
tepat.
• nstruksikan pasien
mengenai tanda dan
gejala untuk
melaporkan pada
pemberi perawatan
kesehatan,dengan 'ara
yang tepat.