PRESSURE VESSEL PRESSURE VESSEL INSPECTIONINSPECTION
Referensi (International)Referensi (International)
ASME Sec VII Div 1, Boiler and Pressure Vessel Code
API 510 Pressure Vessel Inspection Code: Maintenance Inspection, Rating, Repair, and Alteration
RP 571 Damage Mechanisms Affecting Fixed Equipment in the Refining Industry
RP 572 Inspection of Pressure Vessels
RP 576 Inspection of Pressure-Relieving Devices
RP 579 Fitness-for-Service
NB-23National Board Inspection Code
ASME PCC-2, Repair of Pressure Equipment and Piping
Referensi (MIGAS)Referensi (MIGAS)
Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi No.06P/0746/M.PE/1991Tentang pemeriksaan kerja atas instalasi, peralatan, dan teknik yang dipergunakan dalam Pertambangan Minyak dan Gas Bumi dan Pengusahaan Sumber Daya Panas Bumi.
Peraturan Direktur Jendral Minyak dan Gas Bumi No.43P/382/DDJM/1992Tentang syarat-syarat dan tata kerja perusahaan Jasa Inspeksi Teknik bidang Pertambangan Minyak dan Gas Bumi dan Pengusahaan Sumber Daya Panas Bumi.
Keputusan Direktur Jendral Minyak Dan Gas Bumi No.SK 39K/38/DJM/2002Tentang Pedoman dan Tatacara Pemeriksaan keselamatan Kerja atas Tangki Penimbun Minyak dan Gas Bumi.
Methode Inspeksi Methode Inspeksi ::• Review Dokumen.• Inspeksi Ekternal / Internal.• Pengukuran Thickness.• NDT.• Perhitungan MAWP.• Pelaporan.
Review Dokumen / DataReview Dokumen / Data
Operating Permit :
Tanggal dari last inspection.
Design pressure dan temperature.
Location pemasangan (installation).
Item number dan Serial number.
Review Dokumen / Data (contReview Dokumen / Data (cont’’d)d)Manufacturer Data Report (MDR) :
Manufacturer data report / data sheet.
Item number dan Serial number.
Material yang digunakan shell, head, nozzle, dll.
Corrosion Allowance.
Design pressure dan temperature.
As built drawing.Record :
Review Pressure Vessel log record, maintenance, corrosion rate dan repair
Inspeksi Eksternal Inspeksi Eksternal
Shell and Head :
Permukaan shell dan head terhadap kemungkinan crack, blister, bulge & deteriorasi.
Jika ditemukan distorsi, harus dilakukan pemeriksaan dimensional & kontur yang lebih detail.
Manways dan Nozzle :Permukaan dari manway, nozzle dan opening
yang lain dari kemungkinan distorsi, crack dan cacat yang lain.
Inspeksi Eksternal (contInspeksi Eksternal (cont’’d) d)
DrainsPeriksa drainase bila menggunakan. Bila diperlukan, bisa dibuka untuk memastikan fungsinya.
Ladders, Stairways, Platfomrs dan walkwaysPeriksa kondisi dari masing bagian tersebut, kondisi cat, kelengkapan dan kekokohan baut
Foundation dan SupportPeriksa kondisi concrete, steel support, anchor bolt .
Inspeksi Eksternal (contInspeksi Eksternal (cont’’d) d)
Grounding connectionPastikan kable grounding terpasang dengan baik
Protective Coating dan insulationPastikan kondisi cat pelindung khusus dan isulasai dalam kondisi baik, jika terjadi perubahan dilakukan inspeksi lebih detail
Inspeksi Eksternal (contInspeksi Eksternal (cont’’d) d)
Safety controls :
pressure gauge.
temperature gauge.
level glass.
Safety device :
PSV
Rapture disc
Inspeksi Eksternal (contInspeksi Eksternal (cont’’d) d)
Pressure Safety Valve :Harus diperiksa terhadap :
Setting pressure
Tanggal terakhir kalibrasi
Kondisi terhadap kemungkinan korosi atau bolting connection kendor / hilang.
Name PlateName Plate
ScaffoldingScaffolding
Contoh temuanContoh temuan
Flange Remove
Bolt tidak lengkap
Contoh temuanContoh temuan
Painting pull off Bolt tidak lengkap
Contoh temuanContoh temuan
Cable grounding not installed Pressure gauge damage
Contoh temuanContoh temuan
Corrosion on anchor bolt External corrosion on channel
Inspeksi Internal Inspeksi Internal
Pressure Vessels yang digunakan untuk bahan non corrosive disyaratkan hanya inspeksi external.
Untuk pressure vessels yang tidak ada akses (manhole), inspeksi bisa menggunakan metode non destructive testing (NDT) untuk menentukan kondisi internal vessel.
Pemeriksaan permukaan shell, head, manway, nozzles terhadap kemungkinan deteriorasi dari internal vessel antara lain :
Inspeksi Internal Inspeksi Internal (cont(cont’’d) d)
Corrosion :
Pitting.
General Corrosion.
Grooving.
Galvanic Corrosion
ErosionKecepatan aliran yang terlalu tinggi bisa menyebabkan terjadinya erosi pada permukaan metal.
DistortionPengukuran dimensi dari pressure vessel harus dilakukan untuk menentukan tingkat distorsi.
Inspeksi Internal Inspeksi Internal (cont(cont’’d) d)
Cuts atau GougesCut atau Gouge disebabkan oleh karena kontak dengan benda tajam, sehingga bisa mengurangi wall thickness.Cuts dan Gouges dapat menyebabkan konsentrasi tegangan, tergantung tingkat dari
cacat.
LiningPerlu diperiksa secara detail dengan metode NDT untuk memastikan tidak ada kebocoran dari linning.
Dent
Pengukuran ThicknessPengukuran Thickness
Untuk menentukan thickness digunakan metode NDT, misalnya dengan ultrasonic testing. Maximum allowable working pressure (MAWP) harus dihitung berdasarkan pada remaining thickness.Berikut adalah lokasi yang perlu dilakukan
pengukuranthickness :
Shell.
Head.
Nozzle.
Manway.
Reinforcement Pad (jika menggunakan).
Non Destructive TestingNon Destructive Testing
Harus dilakukan pengujian NDT padasambungan las untuk memastikan tidak adacrack atau cacat lainnya, NDT bisa dengan metode ultrasonic testing, magnetic particle atau liquid penetrant testing.
Inspeksi EksternalInspeksi Eksternal
Wall Thickness
B Scan Inspection
TOFD InspectionTOFD Inspection
INDICATION
Lateral Pulse
Backwall Pulse
Report B Scan
Report TOFD
PerhitunganPerhitungan MaksimumMaksimum Allowable Allowable Working Pressure (MAWP)Working Pressure (MAWP)Kalkulasi dilakukan untuk mengetahuiMAWP, minimum thickness yang diperlukan,laju korosi dan sisa umur dari pressure vessel.
PelaporanPelaporan
Laporan terdiri dari :
Certificate of Inspection dari PJIT
Record pengukuran thickness.
Laporan nondestructive testing.
Laporan visual inspeksi.
Kalkulasi MAWP dan remaining life.
Report pressure test (jika dilakukan).
TERIMAKASIHTERIMAKASIH