+ All Categories
Home > Documents > 116 UNSUR KIMIA

116 UNSUR KIMIA

Date post: 13-Jul-2015
Category:
Upload: causahrul
View: 335 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
Popular Tags:

of 315

Transcript

Created By: Sahrul Djamuddin

1

2

H1.008 3 4 5 6 7 8 9

He4.003 10

Li6.941 11

Be9.012 12

B10.81 13

C12.01 14

N14.01 15

O16.00 16

F19.00 17

Ne20.18 18

Na22.99 19

Mg24.31 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

Al26.98 31

Si28.09 32

P97.97 33

S32.07 34

Cl35.45 35

Ar39.95 36

K39.10 37

Ca40.08 38

Sc44.96 39

Ti47.87 40

V50.94 41

Cr52.00 42

Mn54.94 43

Fe55.85 44

Co58.93 45

Ni58.69 46

Cu63.55 47

Zn65.41 48

Ga69.72 49

Ge72.61 50

As74.92 51

Se78.96 52

Br79.90 53

Kr83.80 54

Rb85.47 55

Sr87.62 56 5770 89102

Y85.91 71

Zr91.22 72

Nb92.91 73

Mo95.94 74

Tc(98) 75

Ru101.1 76

Rh102.9 77

Pd106.4 78

Ag107.9 79

Cd112.4 80

In114.8 81

Sn118.7 82

Sb121.8 83

Te127.6 84

I126.9 85

Xe131.3 86

Cs132.9 87

Ba137.3 88

Lu175.0 103

Hf178.5 104

Ta180.9 105

W183.8 4 106

Re186.2 107

Os190.2 108

Ir192.2 109

Pt195.1 110

Au197.0 110

Hg200.6 112

Tl204.4 113

Pb207.2 114

Bi209.0 115

Po(209) 116

At(210)

Rn(222)

Fr(223)

Ra226

Lr(260)

Rf(261)

Db(262)

Sg(266)

Bh(262)

Hs(263)

Mt(268)

Ds(271)

Uuu(271)

Uub(277)

Uut(284)

Uuq(285)

uup(288)

Uuh(292)

57

58

59

60

61

62

63

64

65

66

67

68

69

70

La138.9 89

Ce140.1 90

Pr140.9 91

Nd144.2 92

Pm(145) 93

Sm150.4 94

Eu152.0 95

Gd157.3 96

Tb158.9 97

Dy162.5 98

Ho164.9 99

Er167.3 100

Tm168.9 101

Yb173.0 102

Ac(227)

Th232.0

Pa(231)

U238.0

Np(237)

Pu(244)

Am(243)

Cm(247)

Bk(247)

Cf(251)

Es(252)

Fm(257)

Md(258)

No(259)

Non Logam

Logam Transisi Metaloid

Gas Mulia Deret Lantanida Deret Aktinida

Logam Alkali Logam Alkali Tanah

Halogen

Hidrogen merupakan unsur yang sangat ringan dan di alam berada dalam bentuk gas H2, air (H2O), senyawa-senyawa organik dan isotop protium, deuterium , dan tritium yang terdapat pada reaksi inti di matahari dan bintang-bintang. Hidrogen dapat dibuat di dalam laboratorium melalui proses elektrolisis air dengan reaksi sebagai berikut: 2 H2O + Energi listrik 2H2+O2 Atau dengan mereaksi suatu logam dengan larutan asam, misalnya seng (Zn) dengan larutan asam klorida melalui reaksi sebagai berikut: Zn + 2HCl ZnCl2 + H2

Ditemukan oleh Henry Cavendish pada tahun 1766 Mempunyai massa atom 1,00794 sma Mempunyai nomor atom 1 Mempunyai jari-jari atom 2,08 Mempunyai konfigurasi elektron 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, tetapi pada senyawa hibrida bilangan oksidasi hidrogen -1 Mempunyai volum atom 14,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 20,28 K Mempunyai titik lebur 13,81 K Mempunyai massa jenis 0,0899 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 14,304 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 13,598 volt Mempunyai elektronegativitas 2,10 Mempunyai konduktivitas kalor 0,1815 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,00585 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 0,4581 kJ/mol

Digunakan dalam proses pembuatan amonia (proses Harber) melalui

reaksi berikut: N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g) Digunakan dalam sintesis metanol melalui reaksi sebagai berikut: CO(g) + 2H2(g) CH3OH Digunakan sebagai bahan bakar roket dalam bentuk cair, karena dapat menghasilkan energi yang besar melalui reaksi berikut: 2H2 + O2 2H2O + energi Digunakan pada proses pembuatan margarin melalui reaksi sebagai berikut: -CH = CH + H2(g) -CH2-CH2Dalam bentuk senyawanya, hidrogen banyak dimanfaatkan orang, misalnya air dan senyawa-senyawa organik (senyawa hidrokarbon) Hidrogen cair juga digunakan oleh para ahli untuk menyelidiki efek superkonduktor, karena hidrogen cair mempunyai suhu yang sangat rendah.

Litium merupakan unsur logam alkali yang berwarna putih perak (mengkilat) dan merupakan unsur yang sangat reaktif, sehingga di alam tidak terdapat secara bebas, tetapi dalam bentuk senyawa seperti spodomene [LiAl(SiO3)2] dan senyawa pollucit [H2Cs4Al4(SiO3)9]. Litium dapat diperoleh dari proses elektrolisis dari campuran leburan litium dan kalium klorida.

Ditemukan oleh Johan Arfwedson pada tahun 1817 Mempunyai massa atom 6,941 sma Mempunyai nomor atom 3 Mempunyai jari-jari atom 1,55 Mempunyai konfigurasi elektron 2 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 13,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 1615 K Mempunyai titik lebur 453,7 K Mempunyai massa jenis 0,53 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 3,582 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,392 volt Mempunyai elektronegativitas 0,98 Mempunyai konduktivitas listrik 11,7 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 84,7 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 3,0 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 147,1 kJ/mol

Digunakan pada proses yang terjadi pada tungku

peleburan logam (misalnya baja) Digunakan untuk mengikat karbondioksida dalam sistem ventilasi pesawat dan kapal selam Digunakan pada pembuatan bom hidrogen Litium karbonat digunakan pada proses perawatan penyakit atau gangguan sejenis depresi Digunakan sebagai katalisator dalam reaksi organik

Natrium merupakan unsur logam alkali yang berwarna putih perak, sangat reaktif, dan merupakan logam yang lunak. Natrium dapat bereaksi hebat dengan air yang membentuk natrium hidroksida dan gas hidrogen. unsur natrium di alam ditemukan dalam bentuk garam-garam mineral seperti natrium klorida (NaCl), natrium karbonat (Na2CO3), dan natrium sulfat (Na2SO4). Untuk memperoleh natrium dapat dilakukan dengan elektolisis lelehan NaCl.

Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1807 Mempunyai massa atom 22,98977 sma Mempunyai nomor atom 11 Mempunyai jari-jari atom 1,90 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 23,70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 1156 K Mempunyai titik lebur 371,0 K Mempunyai massa jenis 0,91 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 1,23 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,139 volt Mempunyai elektronegativitas 0,93 Mempunyai konduktivitas listrik 20,1 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 141 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,601 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 98,01 kJ/mol

Digunakan dalam proses pembuatan TEL (tetraethyl lead) Digunakan pada alat pendingin reaktor nuklir Garam dapur (NaCl) digunakan sebagai bumbu masak Natrium bikarbonat (soda kue) digunakan dalam pembuatan kue Natrium hidroksida (soda api) digunakan pada proses pembuatan sabun, rayon, kertas, penyulingan minyak, industri tekstil dan industri karet Natrium tetraborat (borax) digunakan sebagai bahan pengawet Natrium fluorida (NaF) digunakan sebagai antiseptik, racun tikus dan obat pembasmi serangga (misalnya kecoa) Natrium nitrat (NaNO3), dikenal dengan sedawa Chili (Chile saltpeter) digunakan sebagai pupuk Natrium peroksida (Na2O2) digunakan sebagai pemutih dan oksidator yang kuat Natrium tiosulfat (Na2S2O3 5H2O) digunakan sebagai suntikan obat penyakit cemas (hypo) dan digunakan pada alat fotografi

Kalium merupakan unsur logam alkali yang sangat reaktif, berwarna putih perak dan merupakan logam yang lunak. Kalium dapat bereaksi dengan air yang menghasilkan kalium hidroksida dan gas hidrogen. Kalium ditemukan di alam dalam bentuk mineral seperti carnallite, feldspar, saltpeter, greensand, dan sylvite. Kalium dapat membentuk 3 buah isotop, yaitu kalium -39, kalium -40 dan kalium -41. kalium -40 merupakan unsur radioaktif. Logam kalium dapat dibuat dalam laboratorium melalui elektrolisis lelehan kalium hidroksida atau campuran kalium klorida dan kalium fluorida. Logam kalium dapat teroksidasi di udara dan dapat bereaksi dengan air menghasilkan kalium hidroksida dan gas hidrogen, sehingga biasanya logam kalium disimpan dalam minyak tanah.

Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1807 Mempunyai massa atom 39,0983 sma Mempunyai nomor atom 19 Mempunyai jari-jari atom 2,35 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 45,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 1033 K Mempunyai titik lebur 336,8 K Mempunyai massa jenis 0,86 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,757 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 4,341 volt Mempunyai elektronegativitas 0,82 Mempunyai konduktivitas listrik 16,4 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 102,5 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,33 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 76,9 kJ/mol

Logam kalium digunakan dalam sel foto listrik Kalium bromida (KBr) yang dihasilkan dari reaksi kalium hidroksida dengan bromin biasanya digunakan dalam bidang fotografi, litografi, pembuatan ukiran, dan sebagai obat penenang Kalium kromat (K2CrO4) dan kalium bikromat atau kalium dikromat (K2Cr2O7) digunakan pada pembuatan korek api, pembuatan petasan, bahan celup tekstil dan penyamakan kulit Kalium iodida (KI) yang mudah larut dalam air digunakan dalam fotografi, dan digunakan dalam pengobatan encok serta produksi kelenjar tiroid yang berlebih Kalium nitrat (KNO3) digunakan dalam pembuatan korek api, bahan peledak, petasan dan pengawetan daging Kalium permanganat digunakan sebagai disinfektan Kalium sulfat (K2SO4) dan kalium klorida (KCl) digunakan sebagai pupuk Kalium hidrogen tartat (KHC4H4O6) yang dikenal dengan krim tartar digunakan sebagai serbuk pengembang kue dan sebagai obat (medicine) Kalium karbonat (K2CO3) digunakan dalam pembuatan kaca dan sabun Kalium klorat (KClO3) digunakan sebagai oksidator yang kuat pada pembuatan korek api, bahan peledak, petasan Kalium hidroksida (KOH) digunakan dalam pembuatan sabun dan sebagai pereaksi kimia

Rubidium merupakan salah satu unsur logam alkali yang juga sangat reaktif, berwarna putih perak dan sangat lunak. Rubidium mudah bereaksi dengan udara luar dan membentuk senyawa rubidium oksida dan bereaksi kuat dengan air. Secara umum sifat-sifat kimia rubidium mirip dengan natrium dan kalium. Unsur rubidium banyak terdapat di alam dalam jumlah yang kecil pada mineral-mineral tertentu yang biasanya bersatu dengan logam alkali lainnya. Selain itu unsur rubidium juga terdapat pada teh, kopi, tembakau dan beberapa tumbuhan lain.

Ditemukan oleh Robert Bunsen dan Gustav Kirchhoff pada tahun 1861 Mempunyai massa atom 85,4678 sma Mempunyai nomor atom 37 Mempunyai jari-jari atom 2,48 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 55,9 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 961 K Mempunyai titik lebur 312,63 K Mempunyai massa jenis 1,532 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,363 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 4,177 volt Mempunyai elektronegativitas 0,82 Mempunyai konduktivitas listrik 47,8 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 58,2 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,34 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 69,2 kJ/mol

Dibutuhkan untuk kelangsungan hidup beberapa

makhluk hidup (misalnya oleh tumbuhan) Digunakan sebagai katalis pada beberapa reaksi kimia Digunakan sebagai sel foto listrik Sifat radioaktif rubidium-87 digunakan dalam bidang geologi (untuk menentukan umur batuan atau benda-benda lainnya)

Cesium merupakan salah satu unsur logam alkali yang reaktif, berwarna putih dan lunak. Cesium banyak terdapat di alam pada lapisan-lapisan batuan, dan dalam bentuk mineral seperti pollux (pollucit), lepidotite, carnallite dan feldspar. Dalam laboratorium cesium dapat dibuat melalui proses elektrolisis ekstrak mineral dalam bentuk sianida (cianyde) atau melalui pemanasan hidroksida atau karbonat magnesium atau aluminium.

Ditemukan oleh Robert Wilhelm Bunsen dan Gustav Kirchhoff pada tahun 1860 Mempunyai massa atom 132,9054 sma Mempunyai nomor atom 55 Mempunyai jari-jari atom 2,67 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 944 K Mempunyai titik lebur 301,54 K Mempunyai massa jenis 1,87 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,24 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 3,894 volt Mempunyai elektronegativitas 0,79 Mempunyai konduktivitas listrik 5,3 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 35,9 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,092 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 67,740 kJ/mol

Digunakan

untuk menghilangkan sisa oksigen dalam tabung hampa Karena mudah memancarkan elektron ketika disinari cahaya, maka cesium digunakan sebagai keping katoda photosensitive pada sel foto listrik Isotop radioaktif cesium-137 yang dihasilkan dari reaksi fisi nuklir digunakan sebagai penghasil energi atom serta digunakan juga dalam bidang kedokteran dan penelitian.

Fransium merupakan unsur logam alkali yang bersifat radioaktif dan sifat-sifat kimianya sangat mirip dengan cesium. Fransium dihasilkan ketika unsur radioaktif aktinium meluruh melalui reaksi sebagai berikut: Ac227 87 Fr223 + 2He4 8 9 Selain itu fransium merupakan unsur logam berat yang sangat elektropositif dan merupakan unsur radioaktif alami yang isotop-isotopnya mempunyai massa atom dalam rentang 204 sampai 224.

Ditemukan oleh Marguerite Perey pada tahun 1939 Mempunyai massa atom (223) sma Mempunyai nomor atom 87 Mempunyai jari-jari atom 2,7 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 8 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 950 K Mempunyai titik lebur 300 K Mempunyai elektronegativitas 0,7 Mempunyai konduktivitas listrik 15 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 35,9 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,1 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 67,740 kJ/mol

Berilium merupakan unsur logam alkali tanah yang berwarna abu-abu, dan merupakan logam yang rapuh. Senyawa-senyawa berilium umumnya berwarna putih atau tak berwarna dalam larutannya. Secara umum sifat-sifat kimia berilium sangat mirip dengan aluminium, sehingga biji aluminium dan berilium yang diperoleh dari alam sukar dibedakan.

Ditemukan oleh Louis Nicolas Vauquelin pada tahun 1798 serta berhasil diisolasi secara terpisah oleh Fredrich Wohler dan Antoine Alexandre Brutus Bussy pada tahun 1828 Mempunyai massa atom 9,01218 sma Mempunyai nomor atom 4 Mempunyai jari-jari atom 1,12 Mempunyai konfigurasi elektron 2 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 5,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 3249 K Mempunyai titik lebur 1560 K Mempunyai massa jenis 1,65 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 1,825 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,322 volt Mempunyai elektronegativitas 1,57 Mempunyai konduktivitas listrik 25 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 200 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 11,71 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 297 kJ/mol

Campuran logam berilium dengan logam lain digunakan

mencegah korosi logam Digunakan sebagai campuran bahan-bahan dari bagianbagian pesawat supersonik, hal ini karena berilium mempunyai sifat mengkilat, kuat dan stabil Karena berilium murni mudah menghantarkan sinyal-sinyal elektronik dan dilalui sinar X, maka digunakan sebagai jendela pada tabung sinar X Berilium dan oksidasinya digunakan sebagai moderator pada reaktor nuklir, karena berilium mempunyai kecenderungan menangkap neutron Digunakan dalam pembuatan komputer, laser, televisi, dan alat-alat oseanografi

Magnesium merupakan unsur logam alkali tanah yang berwarna putih perak, kurang reaktif dan mudah dibentuk atau ditempa ketika dipanaskan. Magnesium tidak bereaksi dengan oksigen dan air pada suhu kamar, tetapi dapat bereaksi dengan asam. Pada suhu 800 0C magnesium bereaksi dengan oksigen dan memancarkan cahaya putih terang. Di alam magnesium banyak terdapat pada lapisanlapisan batuan dalam bentuk mineral seperti earnallite, dolomite, dan magnesite yang membentuk batuan silikat. Selain itu dalam bentuk garam seperti magnesium klorida. Sedangkan dalam laboratorium magnesium dapat diperoleh melalui elektrolisis lelehan magnesium klorida.

Ditemukan oleh Joseph Black pada tahun 1755 Mempunyai massa atom 24,305 sma Mempunyai nomor atom 12 Mempunyai jari-jari atom 1,60 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 14,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 1380 K Mempunyai titik lebur 922 K Mempunyai massa jenis 1,74 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 1,02 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,646 volt Mempunyai elektronegativitas 1,31 Mempunyai konduktivitas listrik 22,4 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 156 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,95 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 127,6 kJ/mol

Magnesium karbonat (MgCO3) digunakan sebagai refraktor dan

bahan isolasi Magnesium klorida (MgCl2 6H2O), digunakan dalam pembuatan kain katun, kertas, semen dan keramik Magnesium sitrat (Mg3(C6H5O7)2 4H2O), digunakan sebagai bahan obat-obatan dan minuman bersoda Magnesium hidroksida (Mg(OH)2), digunakan sebagai obat (laxative), dan digunakan pada proses penyulingan gula Magnesium sulfat (MgSO4 7H2O), yang dikenal dengan garam Inggris (Epsom salt) dan magnesium oksida (MgO), digunakan pada pembuatan kosmetik, kertas dan obat cuci perut Campuran magnesium, aluminium dan baja digunakan pada bahan pembuatan bagian-bagian pesawat, kaki atau tangan buatan, vacuum cleaner, alat-alat optik dan furniture

Kalsium merupakan unsur logam alkali tanah yang reaktif, mudah ditempa dan dibentuk serta berwarna putih perak. Kalsium bereaksi dengan air dan membentuk kalsium hidroksida dan hidrogen. Di alam kalsium ditemukan dalam bentuk senyawa-senyawa seperti kalsium karbonat (CaCO3) dalam batu kalsit, pualam dan batu kapur, kalsium sulfat (CaSO4) dalam batu pualam putih atau gypsum, kalsium fluorida (CaF2) dalam fluorit, serta kalsium fosfat (Ca3(PO4)2) dalam batuan fosfat dan silikat. Sedangkan logam magnesium dapat dibuat dalam laboratorium melalui elektrolisis lelehan kalsium klorida.

Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1808 Mempunyai massa atom 40,078 sma Mempunyai nomor atom 20 Mempunyai jari-jari atom 1,97 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 29,90 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 1757 K Mempunyai titik lebur 1112 K Mempunyai massa jenis 1,55 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,647 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,113 volt Mempunyai elektronegativitas 1,00 Mempunyai konduktivitas listrik 31,3 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 200 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,53 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 154,67 kJ/mol

Digunakan sebagai deoxidizer untuk tembaga,

nikel dan stainless steel Campuran logam kalsium-timbal (leadcalsium) digunakan pada akumulator Digunakan dalam pembuatan kapur, semen dan mortar Digunakan untuk membuat gigi, dan tulang atau rangka tiruan

Stronsium merupakan unsur logam alkali tanah yang reaktif, mudah ditempa, mudah dibentuk dan berwarna putih perak ketika baru dipotong. Stronsium dapat segera teroksidasi di udara luar dan bereaksi dengan air membentuk stronsium hidroksida dan gas hidrogen. Di alam stronsium tidak pernah ditemukan dalam keadaan bebas, tetapi dalam bentuk senyawa strontianit (SrCO3) dan selestit (SrSO4). Sedangkan dalam laboratorium stronsium dapat dibuat melalui elektrolisis senyawa-senyawa karbonat, sulfat atau klorida dari stronsium.

Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1808 Mempunyai massa atom 87,63 sma Mempunyai nomor atom 38 Mempunyai jari-jari atom 2,15 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 33,7 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 1655 K Mempunyai titik lebur 1042 K Mempunyai massa jenis 2,54 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,30 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,695 volt Mempunyai elektronegativitas 0,95 Mempunyai konduktivitas listrik 5,0 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 35,3 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,2 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 136,9 kJ/mol

Digunakan

pada pembuatan kembang api, petasan dan lampu jalan kereta api Stronsium oksida digunakan pada proses pembuatan gula pasir Isotop stronsium-85 digunakan untuk mendeteksi kanker tulang Isotop stronsium-90 digunakan sebagai senjata nuklir

Barium merupakan unsur logam alkali tanah yang lunak, sangat reaktif dan mempunyai warna putih perak. Unsur barium bereaksi secara dahsyat dengan air dan mudah rusak (berkarat) dalam udara yang basah. Karena sangat reaktif, barium di alam hanya terdapat dalam bentuk senyawa seperti barium sulfat (BaSO4) dan barium karbonat (BaCO3).

Ditemukan oleh Humphry Davy pada tahun 1808 Mempunyai massa atom 137,33 sma Mempunyai nomor atom 56 Mempunyai jari-jari atom 2,22 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 39,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 2078 K Mempunyai titik lebur 1002 K Mempunyai massa jenis 3,59 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,204 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,212 volt Mempunyai elektronegativitas 0,89 Mempunyai konduktivitas listrik 2,8 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 18,4 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,01 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 140,2 kJ/mol

Logam

barium digunakan sebagai pelapis konduktor listrik Barium sulfat (BaSO4) digunakan dalam industri karet, cata dan linolium Barium nitrat digunakan untuk membuat petasan dan kembang api Digunakan untuk pengujian sistem gastrointestinal sinar X

Radium merupakan unsur logam alkali tanah yang reaktif, berwarna putih perak dan merupakan unsur yang bersifat radioaktif. Unsur radium terdapat dalam jumlah sedikit di alam dan terdapat bersama-sama dengan biji uranium (orepitchblende). Radiasi dari radium berbahaya bagi makhluk hidup karena dapat membunuh selsel makhluk hidup, termasuk manusia.

Ditemukan oleh Marie Curie pada tahun 1898 Mempunyai massa atom 226,0254 sma Mempunyai nomor atom 88 Mempunyai jari-jari atom 2,23 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 8 2 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 Mempunyai volum atom 45,2 cm3/mol Mempunyai struktur kristal bcc Mempunyai titik didih 1413 K Mempunyai titik lebur 973 K Mempunyai massa jenis 5,0 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,094 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,279 volt Mempunyai elektronegativitas 0,89 Mempunyai konduktivitas listrik 1,0 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 18,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 8,37 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 136,82 kJ/mol

Digunakan dalam bidang kedokteran, misalnya

dalam pengobatan beberapa penyakit kanker Digunakan untuk membuat cat bercahaya (luminous paint) yang digunakan piringan jam, tombol pintu atau benda-benda lain agar tampak bercahaya (berpijar) dalam kegelapan

Boron adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur metaloid (semi logam) yang rapuh. Boron tidak bereaksi dengan air atau dengan asam hidrolik dan tidak terpengaruh oleh udara pada suhu normal. Dengan pemanasan boron dapat bereaksi dengan nitrogen yang membentuk boron nitrida dan dengan oksigen yang membentuk boron oksida (B2O3), serta dengan logam, seperti magnesium membentuk magnesium borida (Mg3B2). Sumber-sumber boron di alam terdapat dalam bentuk mineral seperti borax, asam boric, ulexite (NaCaB5O9 8H2O), colemanite (Ca2B6O11 5H2O), kernite Na2B4O7 4H2O), dan boracite. Dalam bentuk senyawa, boron bersifat seperti materi non logam, tetapi dalam keadaan murni boron bersifat seperti logam, yaitu dapat menghantarkan arus listrik.

Ditemukan oleh Humphry pada tahun 1808, secara terpisah juga ditemukan oleh Joseph Gay Lussac dan Louis Jacques Thenard Mempunyai massa atom 10,811 sma Mempunyai nomor atom 5 Mempunyai jari-jari atom 0,98 Mempunyai konfigurasi elektron 2 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 4,60 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rombohedral Mempunyai titik didih 4275 K Mempunyai titik lebur 2365 K Mempunyai massa jenis 2,34 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 1,026 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 8,298 volt Mempunyai elektronegativitas 2,04 Mempunyai konduktivitas listrik 0,05 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 27,0 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 22,6 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 507,8 kJ/mol

Borax (Na2B4O7 10H2O) digunakan sebagai bahan

pembersih (pemutih), kaca, keramik, pupuk, kertas dan cat Asam boric (H3BO3) digunakan dalam bidang medis sebagai antiseptik dan astringent Boron karbida (B4C) digunakan untuk membuat amplas Digunakan untuk mendeteksi dan mengontrol jumlah neutron pada reaktor nuklir

Aluminium adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur logam yang berwarna putih perak mengkilat. Aluminium merupakan logam yang sangat elektropositif dan di udara aluminium akan terlindungi oleh lapisan transparan dari aluminium oksida yang menghambat proses perkaratan, sehingga aluminium merupakan logam yang tahan karat. Di alam, aluminium tidak pernah ditemukan dalam keadaan logam bebas, tetapi umumnya dalam bentuk aluminium silikat atau sebagai silikat aluminium dan campurannya dengan logam lain, seperti natrium, kalium, besi, kalsium dan magnesium. Beberapa senyawa aluminium di alam tersebut terdapat dalam bentuk silikat (Al2Si2O5(OH)4), bauksit (Al2O3 nH2O), kriolit (Na3AlF6), veldspath (KAlSi3O8) dan pada beberapa jenis batu permata seperti sapphire (campuran Al2O3 dengan besi dan titan). Tetapi dalam proses industri sekarang ini, bahan baku utama aluminium adalah bauksit dan kriolit. dalam industri, aluminium diproduksi dalam jumlah yang besar, hal ini karena aluminium banyak dimanfaatkan orang. Proses pembuatan aluminium dalam industri dikenal dengan proses Hall yang terdiri dari dua tahapan proses, yaitu tahap pemurnian bauksit atau kriolit yang memanfaatkan sifat amfoter dari aluminium oksida dan tahap elektrolisis untuk memperoleh aluminium murni yang kemudian melalui proses lebih lanjut aluminium dibuat dalam bentuk tertentu.

Ditemukan oleh Hans Oersted pada tahun 1824 Mempunyai massa atom 26,98154 sma Mempunyai nomor atom 13 Mempunyai jari-jari atom 1,43 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 10,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2740 K Mempunyai titik lebur 933,5 K Mempunyai massa jenis 2,70 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,90 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,986 volt Mempunyai elektronegativitas 1,61 Mempunyai konduktivitas listrik 37,7 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 237 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 10,7 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 290,8 kJ/mol

Digunakan dalam konstruksi pesawat, mobil dan mesin

mesin lainnya Karena sifatnya yang mudah menghantarkan panas dan tahan karat, aluminium banyak digunakan untuk membuat alat-alat masak Digunakan dalam bidang arsitektur dan ornamen-ornamen rumah Digunakan dalam reaktor nuklir pada suhu rendah untuk mengontrol jumlah neutron Aluminium foil digunakan sebagai pembungkus makanan Karena tidak mudah berkarat aluminium juga digunakan untuk melapisi badan kapal atau kendaraan laut lainnya

Galium adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur logam yang berwarna biru keabu-abuan dalam bentuk padat dan berwarna putih perak dalam bentuk cairan. Galium dapat berbentuk cairan pada suhu yang mendekati suhu kamar misalnya di telapak tangan yang bersuhu sekitar 30 0C, galium dapat meleleh. Galium terdapat dalam jumlah yang sedikit di alam, yaitu dalam bentuk bauksit, pirit, magnetik dan kaolin. Seperti aluminium, maka galium dapat membentuk garam-garam dan oksida.

Ditemukan oleh Paul Lecoq de Boisbaudran pada tahun 1875 Mempunyai massa atom 69,723 sma Mempunyai nomor atom 31 Mempunyai jari-jari atom 1,41 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 11,80 cm3/mol Mempunyai struktur kristal orthorombik Mempunyai titik didih 2878 K Mempunyai titik lebur 302,92 K Mempunyai massa jenis 5,91 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,371 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,999 volt Mempunyai elektronegativitas 1,81 Mempunyai konduktivitas listrik 1,8 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 40,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 5,59 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 256,06 kJ/mol

Digunakan

untuk membuat termometer suhu tinggi (high-temperature thermometer) Galium merupakan bahan semikonduktor yang digunakan untuk membuat transistor, foto konduktor, laser dan dioda

Indium adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur logam yang lunak, mudah dibentuk dan berwarna putih perak. Indium tidak pernah ditemukan dalam bentuk logam bebas di alam, tetapi dalam bentuk sulfida (In2S3) dan dalam bentuk campuran seng, serta biji tungsten, timah, dan besi.

Ditemukan oleh Ferdinand Reich dan Hieronymus Richter pada tahun 1863 Mempunyai massa atom 114,82 sma Mempunyai nomor atom 49 Mempunyai jari-jari atom 1,66 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 Mempunyai volum atom 15,70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal tetragonal Mempunyai titik didih 2350 K Mempunyai titik lebur 429,78 K Mempunyai massa jenis 7,31 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,233 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 5,786 volt Mempunyai elektronegativitas 1,78 Mempunyai konduktivitas listrik 3,4 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 81,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 3,26 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 226,35 kJ/mol

Digunakan sebagai campuran logam Digunakan sebagai batang kontrol dalam reaktor

atom Senyawa indium tertentu merupakan bahan semikonduktor yang mempunyai karakteristik unik

Talium adalah salah satu unsur golongan IIIA yang merupakan unsur logam yang lunak, mudah ditempa dan berwarna abu kebiru-biruan. Talium membentuk suatu hidroksida di dalam air serta mudah larut dalam asam nitrat dan asam sulfat. Di alam, talium terdapat dalam batu-batuan dan merupakan keluarga logam aluminium yang terdapat dalam bentuk gabungan dengan pirit, campuran seng dan hematik. Tetapi adakalanya juga dapat diekstrak dari lumpur yang diproduksi pada proses pembuatan asam sulfat.

Ditemukan oleh William Crookes pada tahun 1861 dan secara terpisah oleh Claude August pada tahun 1862 Mempunyai massa atom 204,383 sma Mempunyai nomor atom 81 Mempunyai jari-jari atom 1,71 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 3 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +1 Mempunyai volum atom 17,20 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 1746 K Mempunyai titik lebur 577 K Mempunyai massa jenis 11,85 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,129 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 6,108 volt Mempunyai elektronegativitas 2,04 Mempunyai konduktivitas listrik 5,6 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 46,1 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 4,27 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 162,09 kJ/mol

Talium sulfat, yang tak berwarna, tak berasa dan sangat beracun

digunakan sebagai obat pembasmi hama Talium yang dihasilkan dari kristal natrium iodida dalam tabung photomultiplier digunakan pada alat pendeteksi radiasi sinar gamma Kemampuan kristal talium bromoiodida untuk memancarkan radiasi infra merah dan kristal talium oksisulfida untuk mendeteksi beberapa jenis radiasi gelombang dimanfaatkan dalam sistem komunikasi militer Campuran talium dengan raksa yang membentuk cairan logam yang membeku pada suhu -60 0C digunakan untuk membuat termometer suhu rendah dan relay Garam-garam talium yang dapat terbakar dan menghasilkan pencaran cahaya hijau digunakan dalam roket dan kembang api

Ununtrium disebut juga dengan unsur 113 merupakan unsur yang ditemukan atau dibuat dengan menembakkan atom-atom kalsium pada sasaran unsur amerisium yang menghasilkan unsur 115 dan unsur 113 yang bersifat radioaktif. Nama ununtrium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 113 (un=1, un=1, tri=3 + ium= ununtrium)

Ditemukan

oleh team Lawrence Livermore Laboratory di Amerika Serikat dan tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Rusia pada tahun 2003 Mempunyai massa atom (284) sma Mempunyai nomor atom 113 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 3

Catatan: keterangan lain tentang unsur ununtrium ini belum diketahui secara pasti

Karbon adalah salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur non logam, dan merupakan unsur penyusun senyawa-senyawa organik. Karbon di alam terdapat dalam bentuk intan, grafit, batubara, minyak bumi, batu kapur, gas CO2, gas CO dan sebagian besar zat yang ada di alam ini terutama yang berasal dari hewan, tumbuhan, dan bahkan manusia (misalnya karbohidrat, protein, lemak, arang, DNA dan lain-lain). Sebuah atom karbon dapat berikatan dengan unsur-unsur lain dan bahkan dengan sesama unsur karbon yang membentuk ikatan rantai karbon. Senyawa-senyawa yang terdiri dari atom-atom karbon dikenal dengan sebutan senyawa organik. Unsur karbon mempunyai 3 buah isotop, yaitu karbon-12, karbon13, dan karbon-14. Dalam hal ini massa satu atom isotop karbon-12 digunakan sebagai acuan massa atom relatif suatu unsur yaitu: massa unsur X Massa Unsur X= ------------------------1/12 massa C-12

Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 12,011 sma Mempunyai nomor atom 6 Mempunyai jari-jari atom 0,91 Mempunyai konfigurasi elektron 2 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -4, +4 dan 2 Mempunyai volum atom 5,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 5100 K Mempunyai titik lebur 3825 K Mempunyai massa jenis 2,26 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,709 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 11,260 volt Mempunyai elektronegativitas 2,55 Mempunyai konduktivitas listrik 0,07 x 106 ohm-1 cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 80 W/m K sampai 230 W/m K Mempunyai harga entalpi penguapan -715 kJ/mol

Digunakan dalam bidang industri baja, plastik, cat, karet

dan lain-lain Dalam bentuk intan dapat digunakan sebagai perhiasan dan untuk membuat alat pemotong, karena sifatnya yang sangat keras Dalam bentuk senyawa-senyawa hidrokarbon, seperti minyak bumi dan turunannya digunakan sebagai bahan bakar, obat-obatan, dan industri-industri petrokimia Gas karbondioksida digunakan oleh tumbuhan hijau untuk proses fotosintesis yang menghasilkan gas oksigen untuk pernapasan manusia Isotop karbon-14 digunakan dalam bidang arkheologi Dalam bentuk batu bara digunakan sebagai bahan bakar, dan masih banyak lagi kegunaan karbon lainnya

Silikon adalah salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur metaloid (semi logam), dan berbentuk serbuk atau dalam bentuk kristal hitam keabu-abuan. Silikon tidak bereaksi dengan asam nitrat, asam hidroklorik dan asam sulfat, tetapi larut dalam asam hidrofluorik yang membentuk gas dan silikon tetrafluorida (SiF4). Pada suhu normal, silikon tidak bereaksi dengan udara, tetapi pada suhu tinggi dapat bereaksi dengan oksigen yang membentuk lapisan silika, selain itu pada suhu tinggi silikon juga bereaksi dengan nitrogen dan klor yang membentuk silikon nitrida dan silikon klorida. Di alam silikon tidak terdapat dalam keadaan bebas, tetapi dalam bentuk senyawa silikon dioksida dan dalam bentuk silikat kompleks yang terdapat pada beberapa jenis batuan kuarsa (carnelian, chrysoprase, onyx, flint, dan jasper).

Ditemukan oleh Jons Jacob Berzelius pada tahun 1823 Mempunyai massa atom 28,08555 sma Mempunyai nomor atom 14 Mempunyai jari-jari atom 1,32 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 dan 2 Mempunyai volum atom 12,1 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2630 K Mempunyai titik lebur 1683 K Mempunyai massa jenis 2,33 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,70 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 8,151 volt Mempunyai elektronegativitas 1,90 Mempunyai konduktivitas listrik 0,0004 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 148 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan -50,2 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan -359 kJ/mol

Digunakan dalam industri baja sebagai campuran pokok

baja-silikon, yang digunakan sebagai inti transformator karena baja-silikon menunjukkan karakteristik histerisis yang rendah Baja campuran yang dikenal dengan duriron (mengandung 15% silikon) digunakan untuk mencegah korosi logam Digunakan sebagai campuran logam tembaga, kuningan, dan perunggu Digunakan sebagai bahan untuk membuat piranti semikonduktor (elektronika) seperti IC, dioda dan transistor Silika dan silikat digunakan dalam pembuatan kaca semen dan porselin Silikon monoksida (SiO) digunakan sebagai lapisan pelindung bahan-bahan lain

Germanium adalah salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur metaloid (semi logam) yang keras, rapuh dan berwarna putih keabu-abuan. Germanium mempunyai kesamaan sifat kimia dengan karbon, silikon, timah dan timbal. Germanium dapat membentuk hidridagermanometana, germana (GeH4), germanometana (Ge2H6), dan germanoetana (Ge3H8) yang analog dengan ikatan karbon dalam deret metana. Senyawa germanium yang paling penting adalah germanium oksida (GeO2) dan senyawa halidanya. Di alam, germanium terdapat dalam jumlah yang sedikit dalam biji perak, tembaga, seng dan mineral germanit (mengandung 8% germanium).

Ditemukan oleh Clemens Alexander Winkler pada tahun 1886 Mempunyai massa atom 74,9216 sma Mempunyai nomor atom 32 Mempunyai jari-jari atom 1,37 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 Mempunyai volum atom 13,60 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 3107 K Mempunyai titik lebur 1211,5 K Mempunyai massa jenis 5,32 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,32 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,899 volt Mempunyai elektronegativitas 2,01 Mempunyai konduktivitas listrik 3000000 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 59,90 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 31,8 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 334,3 kJ/mol

Kristal germanium digunakan pada alat detektor

frekuensi radio yang tinggi dan sinyal-sinyal radar Kristal germanium digunakan pada pembuatan piranti semikonduktor, seperti transistor dan dioda Germanium oksida digunakan dalam pembuatan kaca optik dan pengobatan anemia

Timah merupakan salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur logam dan telah digunakan orang sejak jaman dahulu. Timah mempunyai warna putih perak, mudah dibentuk dan ditempa, serta dapat bereaksi dengan asam kuat. Di alam, biji timah terdapat dalam bentuk mineral kassiterit atau tinstone (SnO2), dan dapat dibuat dalam laboratorium melalui proses elektrolisis. Pada suhu yang tinggi, timah dapat bereaksi dengan udara dan oksigen membentuk senyawa H2SnO4. Timah larut dalam asam hidroklorik membentuk SnCl4 yang bereaksi dengan larutan natrium hidroksida, dan masih banyak lagi reaksi-reaksi lain yang melibatkan timah.

Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 118,710 sma Mempunyai nomor atom 50 Mempunyai jari-jari atom 1,62 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 dan +2 Mempunyai volum atom 16,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal tetragonal Mempunyai titik didih 2876 K Mempunyai titik lebur 505,12 K Mempunyai massa jenis 7,31 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,228 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,344 volt Mempunyai elektronegativitas 1,96 Mempunyai konduktivitas listrik 8,7 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 66,6 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 7,2 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 290,37 kJ/mol

Dalam bentuk lembaran, timah digunakan untuk

lapisan pelindung kaleng atau bejana dari tembaga Digunakan sebagai logam campuran perunggu Digunakan untuk perekat komponen elektronika pada PCB (timah solder) Dicampur dengan titanium dan digunakan dalam industri aerospace dan bahan insektisida

Timbal adalah salah satu unsur golongan IVA yang merupakan unsur logam yang berwarna abu kebiru-biruan, lunak, mudah ditempa, mudah dibentuk dan padat. Timbal merupakan konduktor listrik yang buruk dan jika dipotong, maka permukaannya nampak mengkilat seperti perak yang bertahan sesaat dan kemudian memudar membentuk warna aslinya, yaitu abu kebiru-biruan. Timbal dapat larut dalam asam nitrat dan sedikit bereaksi dengan asam sulfat dan asam hidroklorik pada suhu kamar. Selain itu timbal bereaksi lambat dengan air yang membentuk timbal hidroksida. Biji timbal diperoleh dari alam dalam bentuk kerusit, dan galena. Timbal diekstrak dari pemanasan (pemanggangan) gelena yang membentuk oksida timbal dan kemudian direduksi dengan kokas dalam tungku pembakaran. Selain itu, timbal terdapat dalam bentuk isotop-isotop stabil maupun isotop-isotop yang bersifat radioaktif. Beberapa isotop timbal tersebut antara lain timbal-206, timbal-207, timbal-208 dan timbal-204

Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 207,2 sma Mempunyai nomor atom 82 Mempunyai jari-jari atom 1,75 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 4 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4 dan +2 Mempunyai volum atom 18,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2023 K Mempunyai titik lebur 600,65 K Mempunyai massa jenis 11,35 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,129 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,416 volt Mempunyai elektronegativitas 2,33 Mempunyai konduktivitas listrik 4,8 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 35,3 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 4,77 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 177,9 kJ/mol

Digunakan sebagai bahan pengisi baterai dan

pelapis kabel listrik Digunakan dalam industri pipa, tank dan alat sinar X Karena mempunyai kerapatan yang tinggi, timbal digunakan untuk melindungi bahan-bahan radioaktif Dicampur dengan timah digunakan sebagai perekat komponen-komponen elektronika pada PCB

Ununquadium atau unsur 114 merupakan salah satu unsur kimia yang mempunyai nomor atom 114. Ununquadium mempunyai inti atom yang tersusun atas proton dan neutron. Unsur 114 atau ununquadium tidak terdapat di alam, tetapi dibuat melalui reaksi fusi nuklir. Unsur ununquadium ini meluruh dengan cepat menjadi atom-atom unsur lain. Nama ununquadium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 114 (un=1, un=1, quad=4 + ium = ununquadium).

Ditemukan

oleh team yang tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Dubna-Rusia pada tahun 1998 Mempunyai massa atom (285) sma Mempunyai nomor atom 114 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 4

Catatan: keterangan lain tentang unsur ununquadium ini belum diketahui secara pasti

Nitrogen adalah salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur nonlogam, dan gas yang paling banyak di atmosfer bumi (sekitar 78%). Nitrogen merupakan unsur-unsur yang relatif stabil, tetapi dapat membentuk isotop-isotop yang 4 di antaranya bersifat radioaktif. Di alam nitrogen terdapat dalam bentuk gas N2 yang tidak berwarna, tidak berbau, tidak berasa dan tidak beracun. Pada suhu yang rendah nitrogen dapat membentuk cairan atau bahkan kristal padat yang tak berwarna (bening). Selain itu nitrogen juga terdapat dalam bentuk senyawa nitrat, amoniak, protein dan beberapa mineral penting seperti (KNO3) dan senyawa Chili (NaNO3). Untuk memperoleh nitrogen dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu: Pemanasan NH4NO2 melalui reaksi sebagai berikut: NH4NO2 N2 + 2H2O Oksidasi NH3 melalui reaksi sebagai berikut: 2NH3 + 3CuO N2 + 3Cu + 3H2O Destilasi (penyulingan) bertingkat dari udara cair

Ditemukan oleh Daniel Rutherford pada tahun 1772 Mempunyai massa atom 14,0067 sma Mempunyai nomor atom 7 Mempunyai jari-jari atom 0,92 Mempunyai konfigurasi elektron 2 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -3, +5, +4 dan +2 Mempunyai volum atom 17,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 77,344 K Mempunyai titik lebur 63,15 K Mempunyai massa jenis 1,251 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 1,042 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 14,534 volt Mempunyai elektronegativitas 3,04 Mempunyai konduktivitas kalor 0,02598 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan -0,36 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan -2,7928 kJ/mol

Dalam

bentuk amonia nitrogen digunakan sebagai bahan pupuk, obat-obatan, asam nitrat, urea, hidrasin, amin dan pendingin Asam nitrat digunakan dalam pembuatan zat pewarna dan bahan peledak

Fosfor adalah salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur non logam yang reaktif dan banyak dibutuhkan oleh makhluk hidup serta banyak digunakan dalam kegiatan industri. Fosfor terdapat dalam bentuk tiga allotrop utama, yaitu fosfor putih, fosfor merah dan fosfor hitam. Ketika baru diperoleh umumnya fosfor berwarna putih tetapi karena berinteraksi dengan cahaya (matahari), maka fosfor dapat berubah warna menjadi kuning. Fosfor berbentuk kristal yang tembus cahaya (translucent), tidak larut dalam air, berbentuk seperti lilin, dapat sedikit berpijar dalam udara basah dan sangat beracun. Pada suhu 34 0C fosfor dapat terbakar di udara. Di alam fosfor tidak terdapat dalam keadaan bebas, tetapi umumnya dalam bentuk senyawa fosfat, seperti dalam batuan fosfat dan apatit. Selain itu fosfor juga terdapat dalam bentuk kalsium fosfat (pada tulang dan gigi) serta dalam tanah yang subur dan di dalam air.

Ditemukan oleh Hennig Brand pada tahun 1674 Mempunyai massa atom 30,97376 sma Mempunyai nomor atom 15 Mempunyai jari-jari atom 1,28 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -3, +5, dan +4 Mempunyai volum atom 17,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal monoklinik Mempunyai titik didih 553 K Mempunyai titik lebur 317,3 K Mempunyai massa jenis 1,82 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,769 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 10,486 volt Mempunyai elektronegativitas 2,19 Mempunyai konduktivitas listrik 10-10 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 0,235 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,63 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 12,4 kJ/mol

Fosfor oksida (P2O3) dalam bentuk padatan kristal

putih digunakan sebagai reduktor P2O5 yang dapat bereaksi dengan air membentuk larutan asam dapat digunakan pada alat pengering Asam fosfat dan garam-garam fosfat merupakan senyawa-senyawa fosfor yang bernilai ekonomi Senyawa fosfor digunakan pada pembuatan gula, sutera, dan logam-logam tahan api (misalnya perunggu fosfor dan tembaga fosfor) Fosfor putih digunakan untuk bahan racun tikus Fosfor merah digunakan pada korek api

Arsenik merupakan salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur metaloid (mempunyai sifat diantara logam dan non logam), dan sangat beracun serta umumnya berwarna abu-abu. Di alam arsenik terdapat dalam bentuk mineral-mineral seperti arsenopirit (FeAsS), realgar (As2S2), orpiment (As2S3). Selain itu juga terdapat dalam bentuk senyawa arsenik trioksida (As2O3), dan adakalanya juga terdapat dalam bentuk unsur bebas.

Penemunya tidak diketahui secar pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 74,9216 sma Mempunyai nomor atom 33 Mempunyai jari-jari atom 1,39 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -3 dan +5 Mempunyai volum atom 13,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rombohedral Mempunyai titik didih 876 K Mempunyai titik lebur 1090 K Mempunyai massa jenis 5,78 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,33 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,81 volt Mempunyai elektronegativitas 2,18 Mempunyai konduktivitas listrik 3,8 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 50 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 27,7 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 32,4 kJ/mol

Digunakan dalam industri kaca Dicampur dengan timbal untuk

digunakan pada pembuatan gas racun untuk keperluan militer, misalnya sebagai lewisit dan adamsit Digunakan dalam bidang kedokteran, misalnya untuk pengobatan penyakit syphilis, dan antibiotik Timbal arsenat dan kalsium arsenat digunakan sebagai insektisida Galium arsenida (GaAs) digunakan sebagai bahan piranti semikonduktor dan sebagai bahan laser Arsenik disulfida (As2S2) digunakan sebagai zat warna pada pembuatan kembang api, petasan dan cat

Antimon adalah salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur metaloid (semi logam), rapuh dan berwarna putih kebiru-biruan. Di alam antimon terdapat pada lapisanlapisan batuan dalam bentuk biji antimon seperti stibnit (salah satu senyawa sulfida antimon) dan adakalanya dalam bentuk unsur bebas yang biasanya bersatu dengan perak, arsenik dan bismut.

Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 121,757 sma Mempunyai nomor atom 51 Mempunyai jari-jari atom 1,59 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -3 dan +5 Mempunyai volum atom 18,40 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rhombohedral Mempunyai titik didih 1860 K Mempunyai titik lebur 903,91 K Mempunyai massa jenis 6,69 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,207 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 8,641 volt Mempunyai elektronegativitas 2,05 Mempunyai konduktivitas listrik 2,6 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 24,3 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 19,83 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 67,97 kJ/mol

Antimon

triklorida digunakan sebagai bahan campuran dalam industri logam (misalnya baja), dan obat-obatan Antimon sulfida digunakan pada proses vulkanisasi karet, dan pembuatan korek api Campuran antimon sulfida dan oksida digunakan sebagai zat pewarna pada pembuatan kaca dan porselin

Bismut adalah salah satu unsur golongan VA yang merupakan unsur logam yang langka dan mempunyai warna kemerah-merahan. Di alam bismut terdapat pada lapisan kerak bumi. Terdapat beberapa senyawa bismut, yaitu bismut nitrat (Bi(NO3)3), bismut trinitrat, dan bismut nitrat pentahidrat (Bi(NO3)3 5H2O). Bismut merupakan bahan diamagnetik yang kuat dan bersifat sebagai isolator panas maupun listrik, serta tidak tembus sinar X.

Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 208,9804 sma Mempunyai nomor atom 83 Mempunyai jari-jari atom 1,70 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 5 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +5 Mempunyai volum atom 21,3 cm3/mol Mempunyai struktur kristal rhombohedral Mempunyai titik didih 1837 K Mempunyai titik lebur 544,59 K Mempunyai massa jenis 9,75 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,122 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,289 volt Mempunyai elektronegativitas 2,02 Mempunyai konduktivitas listrik 0,9 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 7,87 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 11,0 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 179 kJ/mol

Bismut oxinitrat dan bismutil nitrat digunakan

sebagai bahan obat-obatan dan kosmetik Digunakan pada alat-alat ukur listrik Digunakan pada alat fluoroskopi

Ununpentium disebut juga dengan unsur 115 merupakan unsur yang ditemukan atau dibuat dengan menembakkan atom-atom kalsium pada sasaran unsur amerisium yang menghasilkan unsur 115 yang bersifat radioaktif dan segera meluruh menjadi unsur 113 (ununtrium). Nama ununpentium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 115 (un=1, un=1, penta=5 + ium = ununpentium).

Ditemukan oleh tim Lawrence Livermore National

Laboratory yang tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Rusia pada tahun 2003 Mempunyai massa atom (288) sma Mempunyai nomor atom 115 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 5

Catatan: keterangan lain tentang unsur ununpentium ini belum diketahui secara pasti

Oksigen merupakan unsur non logam yang sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Di alam unsur oksigen terdapat dalam keadaan bebas maupun berikatan dengan unsur-unsur lain (membentuk senyawa). Dalam keadaan bebas, oksigen berwujud gas O2 yang tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa. Gas oksigen dalam atmosfer bumi menempati porsi yang cukup besar, yaitu menempati 21% volum atmosfer atau 23,15% berat atmosfer. Sedangkan pada tubuh manusia, oksigen menempati sekitar 65% berat tubuh. Selain itu, oksigen juga membentuk allotrop seperti ozon (O3) yang terdapat dalam atmosfer dan berfungsi untuk melindungi bumi dari bahaya radiasi ultraviolet dari matahari. Oksigen dapat membentuk isotop-isotop yang stabil, yaitu oksigen-16, oksigen-17 dan oksigen-18. Akan tetapi yang paling banyak terdapat di alam adalah oksigen-16. Dalam bentuk senyawa, oksigen terdapat pada senyawa-senyawa nitrat, sulfat, fosfat, senyawa-senyawa organik dan senyawa-senyawa lainnya. Oksigen merupakan unsur yang mudah bereaksi dengan unsur-unsur lainnya, kecuali dengan unsur-unsur gas mulia (golongan VIIIA). Reaksi antara oksigen dengan unsur atau zat lainnya dikenal dengan sebutan reaksi oksidasi yang akan menghasilkan senyawa-senyawa oksida dan zat lainnya. Dalam laboratorium, oksigen dapat dibuat dari garam-garam seperti kalium klorat, barium peroksida, dan natrium peroksida. Sedangkan untuk keperluan industri, oksigen dibuat melalui proses destilasi (penyulingan) bertingkat dari udara cair, dan melalui proses elektrolisis air dengan reaksi sebagai berikut: 2H2O(1) elektrolisis 2H2(g) + O2(g)

Ditemukan oleh Joseph Priestley dan Karl Scheele pada tahun 1774 Mempunyai massa atom 15,9994 sma Mempunyai nomor atom 8 Mempunyai jari-jari atom 0,65 Mempunyai konfigurasi elektron 2 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -2, kecuali dalam senyawa peroksida yang mempunyai bilangan oksidasi -1 Mempunyai volum atom 14,0 cm3/mol Mempunyai struktur kristal kubus Mempunyai titik didih 90,168 K Mempunyai titik lebur 54,8 K Mempunyai massa jenis 1,429 gram/cm3 pada suhu 0 0C Mempunyai kapasitas panas 0,92 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 13,618 volt Mempunyai elektronegativitas 3,44 Mempunyai konduktivitas kalor 0,2674 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,222 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 3,4109 kJ/mol

Oksigen digunakan sebagai udara pernafasan bagi manusia dan

sebagian besar makhluk hidup lainnya Oksigen berperan pada proses pembakaran Campuran gas oksigen dan gas asetilin dapat menghasilkan suhu yang sangat tinggi dan digunakan untuk mengelas logam Digunakan dalam tungku pada proses pembuatan baja Digunakan pada proses sintesis metanol dan amonia Oksigen cair digunakan sebagai bahan bakar untuk menjalankan rudal dan roket Dalam industri, oksigen digunakan untuk membuat beberapa senyawa kimia dan sebagai oksidator Dalam bentuk senyawa seperti air (H2O), asam sulfat (H2SO4) dan senyawa-senyawa lainnya, oksigen banyak dimanfaatkan orang untuk berbagai keperluan Dalam bentuk allotrop O3 (ozon) yang bersifat oksidator kuat, digunakan sebagai desinfektan dan sebagai bahan pemutih

Belerang atau sulfur merupakan unsur non logam yang dalam bentuk padatnya berwarna kuning, rapuh, tak berasa, dan tak berbau. Semua bentuk belerang tidak larut dalam air, tetapi dalam bentuk kristal (padatan), belerang dapat larut dalam karbon disulfida. Belerang dapat membentuk senyawa dengan unsur-unsur lain, seperti besi sulfida (FeS), belerang dioksida (SO2), barium sulfat (BaSO4), hidrogen sulfida (H2S), belerang monoklorida (S2Cl2), asam sulfat (H2SO4), kalium sulfit (K2SO3) dan lain-lain. Di alam, belerang terdapat dalam bentuk unsur bebas dan dalam bentuk senyawa-senyawa sulfida, seperti timbal sulfida atau galena (PbS), zinc blende (ZnS), tembaga pyrit (Cu,Fe)S2), cinnabar (HgS), stibnit (Sb2S3), dan besi pyrit (FeS2). Selain itu juga terdapat dalam bentuk senyawa-senyawa sulfat seperti barit (BaSO4), celesit (SrSO4), dan gypsum (CaSO4 2H2O) serta dalam bentuk molekul-molekul pada beberapa bahan organik, mustard, telur, rambut, protein, dan bawang putih. Untuk memperoleh belerang dari alam umumnya dapat dilakukan dengan 2 cara, yaitu dengan cara Sisila (untuk memperoleh belerang yang ada di permukaan tanah) dan cara Frash (untuk memperoleh belerang yang ada di bawah permukaan tanah).

Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 32,066 sma Mempunyai nomor atom 16 Mempunyai jari-jari atom 1,27 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -2, +2, +4 dan +6 Mempunyai volum atom 15,50 cm3/mol Mempunyai struktur kristal orthorombik Mempunyai titik didih 717,82 K Mempunyai titik lebur 392,2 K Mempunyai massa jenis 2,07 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,710 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 10,360 volt Mempunyai elektronegativitas 2,58 Mempunyai konduktivitas listrik 5 x 10-10 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 0,269 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 1,73 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 10 kJ/mol

Digunakan untuk membuat beberapa senyawa penting dalam

industri, seperti asam sulfat, asam sulfit, belerang dioksida, dan lain sebagainya Asam sulfat (H2SO4) digunakan untuk berbagai keperluan, seperti pembersih logam, bahan baku industri dan sebagai cairan pengisi akumulator Digunakan dalam bidang kedokteran sebagai obat sulfa Digunakan dalam industri korek api, vulkanisasi karet, obat celup, dan bubuk mesiu (bahan peledak) Dicampur dengan kapur digunakan sebagai fungisida Senyawa Garam natrium tiosulfat (Na2S2O3 5H2O) yang sering disebut hypo digunakan dalam fotografi

Selenium merupakan unsur yang mempunyai kemiripan sifat kimia dengan unsur belerang dan terdapat dalam beberapa bentuk yang berbeda (allotrop), diantaranya adalah selenium abu-abu, selenium merah bata serbuk, selenium yang berbentuk seperti bahan kaca berwarna hitam kecoklatan dan selenium yang berbentuk kristal berwarna merah Selenium dapat membentuk senyawa-senyawa seperti H2SeO3, H2SeO4), dan garam-garam seperti selenit dan selenat. Di alam, selenium terdapat pada beberapa mineral selenida dan yang paling umum adalah clausthalit atau timbal selenida. Selain itu juga terdapat bersama belerang bebas dan dalam beberapa biji sulfida.

Ditemukan oleh Jons Berzelius pada tahun 1817 Mempunyai massa atom 78,96 sma Mempunyai nomor atom 34 Mempunyai jari-jari atom 1,40 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -2, +4 dan +6 Mempunyai volum atom 16,50 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 958 K Mempunyai titik lebur 494 K Mempunyai massa jenis 4,79 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,32 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,752 volt Mempunyai elektronegativitas 2,55 Mempunyai konduktivitas listrik 8 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 2,04 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 5,54 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 26,32 kJ/mol

Selenium abu-abu merupakan konduktor listrik yang baik,

sehingga digunakan pada alat-alat foto listrik Dalam bentuk selenium merah atau sebagai natrium selenida digunakan untuk memberi warna pada gelas, kaca dan porselin agar tampak lebih terang Dalam jumlah yang sedikit, selenium digunakan dalam proses vulkanisasi karet dan berfungsi untuk mencegah goresan Natrium selenat digunakan untuk insektisida sebagai obat pembasmi hama tanaman Selenium sulfida digunakan untuk obat ketombe, jerawat, eksim, panu, dermatitis dan penyakit-penyakit kulit lainnya

Telurium merupakan unsur metaloid (semi logam) yang berwarna putih perak, dan rapuh. Pada dasarnya telurium merupakan unsur yang stabil, tidak dapat larut dalam air dan dalam asam hidrolik, tetapi dapat larut dengan baik dalam asam nitrat dan air raja (aqua regia). Unsur telurium dapat bereaksi dengan unsur-unsur lain yang membentuk beberapa senyawa, seperti telurium diklorida (TeCl2) dan telurium tetraklorida (TeCl4), telurium dioksida (TeO2), hidrogen telurida (H2Te), natrium telurida (Na2Te), dan beberapa senyawa lainnya. Di alam, unsur telurium dapat ditemukan dalam bentuk unsur bebas, atau bersatu dengan beberapa logam, seperti emas, tembaga, perak, timbal dan nikel yang terdapat pada mineral-mineral seperti silvanit, petzit, tetradymit dan telurit.

Ditemukan oleh Franz Muller pada tahun 1782 Mempunyai massa atom 127,60 sma Mempunyai nomor atom 52 Mempunyai jari-jari atom 1,42 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -2, +4 dan +6 Mempunyai volum atom 20,50 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 1261 K Mempunyai titik lebur 722,72 K Mempunyai massa jenis 6,24 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,202 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,009 volt Mempunyai elektronegativitas 2,1 Mempunyai konduktivitas listrik 0,0002 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 2,35 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 17,49 kJ/Mol Mempunyai harga entalpi penguapan 50,63 kJ/mol

Digunakan pada pembuatan alat termolistrik Digunakan dalam penelitian ilmiah semikonduktor Dalam campurannya dengan bahan-bahan organik

digunakan pada proses vulkanisasi karet sintesis Digunakan sebagai campuran senyawa anti ketukan (antiknock) dalam bensin Digunakan sebagai bahan insektisida, germisida, dan fungisida Digunakan untuk memberi warna biru dalam proses pembuatan kaca

Polonium merupakan unsur yang terdapat dalam deretan uranium-radium yang bersifat radioaktif. Polonium terdapat dalam kandungan biji radium dan ditemukan dalam bentuk isotop yang mempunyai rentang nomor massa antara 192 sampai 218. Polonium-209 atau yang disebut dengan radium-F merupakan isotop polonium alam yang mempunyai waktu paruh 138 hari. Pada umumnya unsur polonium meluruh dengan memancarkan partikel-partikel alfa ().

Ditemukan oleh Marie Curie dan Pierre Curie pada tahun 1898 Mempunyai massa atom (209) sma Mempunyai nomor atom 84 Mempunyai jari-jari atom 1,67 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 6 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +4, +2 dan +6 Mempunyai volum atom 22,70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal monoklinik Mempunyai titik didih 527 K Mempunyai titik lebur 544,59 K Mempunyai massa jenis 9,3 gram/cm3 Mempunyai potensial ionisasi 8,42 volt Mempunyai elektronegativitas 2,0 Mempunyai konduktivitas listrik 0,7 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 20 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 13 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 120 kJ/mol

Digunakan untuk menghasilkan radiasi sinar alfa

() Digunakan dalam penelitian ilmiah tentang nuklir Digunakan pada peralatan mesin cetak dan fotografi Digunakan pada alat yang dapat mengionisasi udara untuk menghilangkan akumulasi muatanmuatan listrik

Ununhexium atau unsur 116 merupakan salah satu unsur buatan (dari reaksi fusi nuklir) dan tidak terdapat di alam. Ununhexium mempunyai inti yang terdiri dari proton dan neutron. Jumlah proton dalam inti ununhexium terdiri dari 116 proton. Ununhexium berhasil dibuat pada pertengahan tahun 2001 oleh tim ilmuwan yang tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Dubna-Rusia, yaitu dengan menembakkan atom-atom kalsium (Ca) menggunakan mesin pemercepat partikel pada atom-atom curium (Cm), dan sebagian kecil dari atomatom kalsium dengan atom-atom curium yang bertumbukan tersebut membentuk isotop-isotop ununhexium (ununhexium-292). Seperti sebagian besar atom-atom unsur berat lainnya, maka unsur ununhexium bersifat radioaktif (tidak stabil). Isotop unsur ununhexium-292 meluruh dengan sangat cepat, dan membutuhkan waktu rata-rata sekitar 76 milisekon untuk meluruh. Berdasarkan hal tersebut, maka sifat-sifat unsur ununhexium belum diketahui secara pasti, tetapi diperkirakan mirip dengan unsur-unsur golongan VIA. Nama ununhexium diperoleh dari aturan penamaan unsur baru yang ditetapkan oleh IUPAC (The International Union of Pure and Applied Chemistry), yaitu dengan menggunakan awalan bahasa latin yang berdasarkan nomor atom unsur, unsur 116 (un=1, un=1, hexa=6 + ium = ununhexium).

Ditemukan

oleh tim yang tergabung dalam lembaga penelitian nuklir di Dubna - Rusia pada tahun 2003 Mempunyai massa atom (292) sma Mempunyai nomor atom 116 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 32 18 6

Catatan: keterangan lain tentang unsur ununhexium ini belum diketahui secara pasti

Fluorin merupakan salah satu unsur halogen berbentuk gas (non logam) yang sangat reaktif, beracun, korosif, berbau menyengat dan tidak enak serta berwarna kuning kehijau-hijauan. Fluorin terdapat di alam, terdapat dalam bentuk fluorit, kryolit, dan apatit. Fluorin juga terdapat dalam bentuk senyawa-senyawa fluorida yang terdapat di air laut, sungai dan dalam bentuk mineral yang terdapat pada batang tanaman, tulang dan gigi hewan. Sedangkan dalam laboratorium fluorin dihasilkan melalui proses elektrolisis yang menghasilkan fluorin dalam bentuk gas. Karena merupakan unsur yang reaktif, maka fluorin dapat membentuk beberapa jenis senyawa seperti hidrogen fluorida, natrium fluorida, dan lain-lain.

Ditemukan oleh Karl Scheele pada tahun 1771 dan diisolasi oleh Henri Moissan pada tahun 1886 Mempunyai massa atom 18,99840 sma Mempunyai nomor atom 9 Mempunyai jari-jari atom 0,57 Mempunyai konfigurasi elektron 2 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi -1 Mempunyai volum atom 17,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal kubus Mempunyai titik didih 85,0 K Mempunyai titik lebur 53,55 K Mempunyai massa jenis 1,696 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,824 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 17,422 volt Mempunyai elektronegativitas 3,98 Mempunyai konduktivitas kalor 0,0279 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,26 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 3,2698 kJ/mol

Dalam bentuk klorofluorokarbon (CFC), digunakan

sebagai freon yang terdapat pada aerosol spray (misalnya pada parfum) dan sebagai refrigerant Digunakan untuk membuat teflon (polimer dari senyawa tetra fluoroetilena) Digunakan dalam industri minyak pelumas Uranium heksafluorida digunakan dalam proses difusi gas pada proses pembuatan bahan bakar untuk mesin pembangkit listrik tenaga atom

Klorin merupakan unsur halogen yang pada suhu normal berbentuk gas yang berwarna kuning kehijauan. Gas klorin berbau busuk (tidak enak), dan dalam jumlah yang besar gas ini cukup berbahaya bagi manusia, sebagai contoh gas ini digunakan sebagai racun pada perang dunia (1914-1919). Klorin merupakan salah satu unsur yang sangat reaktif, sehingga di alam tidak terdapat dalam keadaan bebas, tetapi dalam keadaan berikatan dengan unsur-unsur lain yang membentuk mineral-mineral, misalnya natrium klorida (NaCl), kalium klorida (KCl), magnesium klorida (MgCl2), dan lain-lain. Sedangkan dalam industri khlor dapat dibuat dalam laboratorium melalui reaksi elektrolisis NaCl dengan reaksi sebagai berikut: 2NaCl + 2H2O elektrolisis H2 + Cl2 + 2NaOH Atau dengan proses Dacon melalui reaksi sebagai berikut: 4HCl + O2 2H2O + 2Cl2

Ditemukan oleh Karl Scheele pada tahun 1774 Mempunyai massa atom 35,4527 sma Mempunyai nomor atom 17 Mempunyai jari-jari atom 0,97 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, -1, +3, +5 dan +7 Mempunyai volum atom 18,7 cm3/mol Mempunyai struktur kristal ortorombik Mempunyai titik didih 239,16 K Mempunyai titik lebur 172,17 K Mempunyai massa jenis 3,214 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,48 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 12,967 volt Mempunyai elektronegativitas 3,16 Mempunyai konduktivitas kalor 0,0089 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 3,21 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 10,20 kJ/mol

Larutan klorin dalam air digunakan sebagai pemutih Digunakan pada pembuatan plastik PVC (Polivinil Klorida) Digunakan pada proses untuk memperoleh bromin, TEL

(tetraethyl lead), dan senyawa-senyawa penting lainnya Digunakan sebagai pembunuh kuman dalam air Digunakan pada proses klorinasi untuk memperoleh kembali timah Klorat (V) dan klorat (VII) digunakan sebagai bahan peledak pada roket Dalam bentuk garam dapur (NaCl) digunakan sebagai bumbu masak dan lain-lain

Bromin merupakan unsur halogen yang beracun, dan pada suhu kamar berbentuk cairan coklat kemerahan, dan mudah menguap untuk membentuk molekul gas diatomik. Cairan bromin dapat menimbulkan luka apabila kontak dengan kulit, dan luka tersebut sembuh dalam jangka waktu yang lama. Bromin dapat larut dalam air, dan sangat larut dalam pelarut-pelarut organik, seperti alkohol, ether, kloroform, dan karbon disulfida. Selain itu juga bromin dapat membentuk senyawa-senyawa seperti (HBr), (HOBr), dan beberapa senyawa lainnya. Di alam, bromin tidak terdapat dalam bentuk unsur bebas tetapi ditemukan dalam senyawa-senyawa bromida. Untuk memperoleh bromin salah satu caranya dapat dilakukan dengan mengekstraksi KCl dan MgCl2 dari karnalit yang mengandung 0,2% MgBr2, kemudian MgBr2 yang diperoleh direaksikan dengan klorin untuk memperoleh bromin melalui reaksi sebagai berikut: MgBr2 + Cl2 MgCl2 + Br2 Selain cara tersebut masih banyak cara lain untuk memperoleh bromin.

Ditemukan oleh Antoine Jerome Balard pada tahun 1826 Mempunyai massa atom 79,904 sma Mempunyai nomor atom 35 Mempunyai jari-jari atom 112 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, -1, +5, dan +7 Mempunyai volum atom 23,5 cm3/mol Mempunyai struktur kristal ortorombik Mempunyai titik didih 331,85 K Mempunyai titik lebur 265,95 K Mempunyai massa jenis 3,12 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,226 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 11,814 volt Mempunyai elektronegativitas 2,96 Mempunyai konduktivitas listrik 10-10 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 0,122 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 5,286 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 14,725 kJ/mol

Digunakan untuk bahan obat celup dan untuk

membuat senyawa dibromoetana (umumnya, ethylene bromida) yang digunakan sebagai bahan baku zat anti ketukan pada bensin bertimbal Beberapa senyawa bromida, misalnya AgBr digunakan pada fotografi, serta pada pengolahan gas alam dan minyak bumi KBr dan NaBr digunakan sebagai obat penenang

Iodin merupakan unsur halogen yang reaktif, dan berbentuk padat, berwarna biru-hitam pada suhu kamar, serta dalam bentuk murninya iodin merupakan unsur yang bersifat racun. Seperti sifat halogen lainnya, iodin mudah beraksi dengan unsur-unsur lain, dapat larut dalam air. Selain itu iodin juga larut dengan cepat dalam larutan natrium iodida. Di alam, iodin terdapat dalam bentuk senyawasenyawa yang banyak tersebar di dalam air laut, tanah dan batuan. Selain itu iodin juga terdapat dalam jaringan tubuh organisme laut (misalnya dalam ganggang laut) dan dalam garam Chili yang mengandung 0,2% natrium iodat (NaIO3).

Ditemukan oleh Bernard Courtois pada tahun 1811 Mempunyai massa atom 126,045 sma Mempunyai nomor atom 53 Mempunyai jari-jari atom 1,2 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +0, +2, +4, dan +6 Mempunyai volum atom 25,70 cm3/mol Mempunyai struktur kristal ortorombik Mempunyai titik didih 457,5 K Mempunyai titik lebur 386,7 K Mempunyai massa jenis 4,93 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,145 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 10,451 volt Mempunyai elektronegativitas 2,66 Mempunyai konduktivitas listrik 10-5 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 0,449 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 7,76 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 20,9 kJ/mol

Natrium iodida (NaI) yang digunakan pada garam

dapur berfungsi untuk mencegah penyakit gondok Iodoform (CHI3) digunakan sebagai desinfektan (untuk mengobati penyakit borok) Digunakan dalam industri tapioka Larutan iodin dalam alkohol digunakan sebagai obat luka Radioisotop iodin digunakan dalam bidang kedokteran dan penelitian Beberapa jenis senyawa iodin digunakan sebagai oksidator

Astatin merupakan unsur halogen yang bersifat radioaktif, bersifat karsinogen dan menunjukkan sifat seperti logam. Unsur ini diperoleh dari penembakan bismut dengan menggunakan partikel alfa berenergi tinggi. Unsur ini pada awalnya disebut dengan alabamin, karena penelitian awal terhadap unsur ini dilakukan di Alabama Polytechnic Institute. Isotop astatin yang pertama kali disintesis mempunyai nomor massa 211 yang mempunyai waktu paruh 7,2 jam, kemudian astatin-210 yang mempunyai waktu paruh, dan akhirnya ditemukan beberapa isotop astatin lainnya yang mempunyai rentang nomor massa dari 200 sampai 219.

Ditemukan oleh Dale R. Corson, K.R. Mackenzie, dan

Emilio Segre pada tahun 1940 Mempunyai massa atom (210) sma Mempunyai nomor atom 85 Mempunyai jari-jari atom 1,45 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 7 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1, -1, +3, +5 dan +7 Mempunyai titik didih 610 K Mempunyai titik lebur 575 K Mempunyai elektronegativitas 2,2 Mempunyai konduktivitas kalor 1,7 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 12 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 30 kJ/mol

Helium merupakan salah satu unsur gas mulia yang paling ringan, tidak reaktif (stabil) dan pada suhu kamar berbentuk gas tak berwarna serta tak berbau. Helium membentuk molekul-molekul gas nonoatomik, dan sukar bereaksi dengan unsur-unsur lain, hal ini karena atom unsur helium mempunyai konfigurasi duplet (satu kulit atomnya terisi penuh elektron = 2 buah elektron). Helium merupakan gas yang paling sukar mencair dan tidak mungkin membentuk padatan pada tekanan atmosfer. Di alam helium dapat ditemukan dalam lubang-lubang atau rongga di bawah tanah dan bercampur dengan gas-gas lainnya, dan dapat dengan segera lepas ke dalam atmosfer. Dalam atmosfer helium menempati jumlah sekitar 5,4 ppm dan semakin tinggi lapisan atmosfer dari permukaan bumi, maka semakin banyak helium di dalamnya.

Ditemukan oleh Pierre Jansen pada tahun 1868 Mempunyai massa atom 4,00260 sma Mempunyai nomor atom 2 Mempunyai konfigurasi elektron 2 Mempunyai volum atom 32,80 cm3/mol Mempunyai struktur kristal heksagonal Mempunyai titik didih 4,216 K Mempunyai titik lebur 0,95 K pada tekanan 26 atm Mempunyai massa jenis 0,1785 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 5,193 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 24,587 volt Mempunyai konduktivitas kalor 0,152 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 0,021 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 0,084 kJ/mol

Digunakan sebagai pendingin (refrigerant) Digunakan penelitian, produksi, dan pengukuran suhu

suatu benda yang mendekati suhu nol mutlak (absolute zero) Digunakan sebagai gas pengisi balon untuk menggantikan gas hidrogen yang mudah meledak Dalam campuran dengan oksigen digunakan untuk pernafasan bagi penderita asma, pekerja tambang di dasar laut dan tempat-tempat bertekanan tinggi Digunakan untuk menekan tangki hidrogen cair sebagai bahan bakar roket Digunakan sebagai medium perambatan atau perpindahan kalor pada reaktor nuklir Digunakan untuk pengobatan tumor

Neon merupakan salah satu unsur gas mulia yang berbentuk gas tak berwarna, tak berbau dan tidak reaktif (karena mempunyai konfigurasi elektron yang stabil, yaitu konfigurasi oktet). Dalam atmosfer, neon menempati porsi sekitar 15 ppm. Untuk tujuan komersial neon diperoleh dari proses destilasi bertingkat. Neon terdapat di alam dalam bentuk 3 isotop stabil, yaitu neon-20, neon-21, dan neon-22.

Ditemukan oleh William Ramsay dan Morris Travers pada

tahun 1898 Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai

massa atom 20,1797 sma nomor atom 10 jari-jari atom 0,51 konfigurasi elektron 2 8 volum atom 16,90 cm3/mol struktur kristal fcc titik didih 27,10 K titik lebur 24,55 K massa jenis 0,900 gram/cm3 kapasitas panas 1,030 J/g K potensial ionisasi 21,564 volt konduktivitas kalor 0,0493 W/m K harga entalpi pembentukan 0,34 kJ/mol harga entalpi penguapan 1,77 kJ/mol

Digunakan sebagai gas pengisi bola lampu listrik Digunakan pada tabung televisi, laser gas dan alat

penunjuk tegangan tinggi Neon cair digunakan sebagai pendingin

Argon merupakan salah satu unsur gas mulia yang stabil (karena mempunyai konfigurasi oktet), dan berbentuk gas monoatomik, tak berwarna, tak berbau dan menempati 0,93% gas dalam atmosfer. Argon dapat diproduksi melalui proses destilasi bertingkat dari udara cair. Meskipun pada dasarnya unsur-unsur gas mulia, termasuk argon sukar membentuk senyawa, tetapi para ilmuwan berhasil membuat senyawa argon. Pada tahun 2000 para peneliti University of Helsinki berhasil membuat senyawa argon dengan menyinari argon beku yang terdapat sedikit hidrogen fluorida menggunakan sinar ultraviolet yang menghasilkan senyawa argon fluorohidrida (HArF) 2000.

Ditemukan oleh John Rayleigh dan William Ramsay pada tahun

1894 Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai Mempunyai

massa atom 39,948 sma nomor atom 18 jari-jari atom 0,88 konfigurasi elektron 2 8 8 volum atom 24,2 cm3/mol struktur kristal fcc titik didih 87,45 K titik lebur 83,95 K massa jenis 1,784 gram/cm3 kapasitas panas 0,520 J/g K potensial ionisasi 15,759volt konduktivitas kalor 0,0177 W/m K harga entalpi pembentukan 1,188 kJ/mol harga entalpi penguapan 6,506 kJ/mol

Digunakan sebagai gas pengisi bola lampu listrik

yang menghasilkan warna biru, dan mengawetkan kawat filamen dalam bola lampu listrik tersebut. Digunakan untuk membuat laser, dan untuk mengelas

Kripton merupakan salah satu unsur gas mulia yang tak berwarna, tak berbau dan sedikit terdapat dalam lapisan atmosfer bumi, yaitu sekitar 1/20 ppm dari keseluruhan volum atmosfer dan 1/7 ppm dari keseluruhan berat atmosfer. Kripton dapat diperoleh dari destilasi bertingkat dari campuran gas-gas mulia, yang pertama kali dilakukan oleh Sir William Ramsay dan Morris W. Travers pada tahun 1898.

Ditemukan oleh William Ramsay dan Morris Travers pada tahun 1898 Mempunyai massa atom 83,80 sma Mempunyai nomor atom 36 Mempunyai jari-jari atom 1,03 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 8 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi 0, dan +2 Mempunyai volum atom 32,2 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 120,85 K Mempunyai titik lebur 116 K Mempunyai massa jenis 3,75 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,248 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 13,999 volt Mempunyai konduktivitas kalor 0,00949 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 1,638 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 9,029 kJ/mol

Digunakan sebagai gas pengisi bola lampu listrik seperti

argon dan neon, serta kadang-kadang ketiganya digunakan secara bersama-sama. Lampu kripton memancarkan radiasi cahaya merah-jingga Digunakan sebagai lampu yang dapat menembus kabut Diadopsi oleh International Commission on Weights and Measures sebagai standar satuan panjang meter, yaitu satu meter sama dengan 1.650.763,73 panjang gelombang cahaya merah-jingga yang dipancarkan oleh isotop kripton86 dalam ruang hampa pada suatu lucutan listrik. (catatan: standar meter ini akhirnya diubah berdasarkan jarak yang ditempuh oleh cahaya dalam selang waktu 1/299.792.458 sekon).

Xenon merupakan salah satu unsur gas mulia yang juga berbentuk gas tak berwarna, tak berbau dan stabil (tidak mudah bereaksi). Xenon terdapat di atmosfer bumi dalam jumlah yang sedikit. Seperti unsur gas mulia lainnya, selain helium, xenon juga mempunyai konfigurasi oktet dan merupakan unsur yang stabil. Akan tetapi pada tahun 1962 beberapa senyawa xenon berhasil dibuat, misalnya XePtF6, XeF2, XeF4, dan XeF6.

Ditemukan oleh William Ramsay dan Morris Travers pada tahun 1898 Mempunyai massa atom 131,29 sma Mempunyai nomor atom 54 Mempunyai jari-jari atom 1,24 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 8 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi 0, +2, +4 dan +6 Mempunyai volum atom 42,9 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 165,1 K Mempunyai titik lebur 161,39 K Mempunyai massa jenis 5,90 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,158 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 12,130 volt Mempunyai elektronegativitas 2,6 Mempunyai konduktivitas kalor 0,00569 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,30 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 12,64 kJ/mol

Digunakan dalam tabung fotografi berkecepatan

tinggi Digunakan sebagai obat bius untuk operasi, karena xenon bersifat anestetika

proses

Radon merupakan salah satu unsur gas mulia yang tidak berwarna, tidak berbau dan bersifat radioaktif. Seperti unsur gas mulia lainnya, maka radon merupakan unsur yang mempunyai konfigurasi elektron stabil (konfigurasi oktet). Akan tetapi pada tahun 1962 para ilmuwan berhasil membuat beberapa senyawa radon, misalnya RnF2 dan RnF4. Radon membentuk beberapa isotop, misalnya radon-222 (paling banyak), radon-219, radon-220 dan radon-226. Peluruhan radon diikuti dengan pemancaran partikel-partikel alfa. Radon-222 dapat diperoleh dengan mengalirkan udara melalui larutan garam radium, sehingga gas radon akan diperoleh dalam larutan.

Ditemukan oleh Friedrich Dorn pada tahun 1900 Mempunyai massa atom (222) sma Mempunyai nomor atom 86 Mempunyai jari-jari atom 1,34 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 8 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi 0, dan +2 Mempunyai volum atom 50,5 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 211 K Mempunyai titik lebur 202 K Mempunyai massa jenis 9,73 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,094 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 10,748 volt Mempunyai konduktivitas kalor 0,00364 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 2,9 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 16,40 kJ/mol

Digunakan untuk pengobatan (terapi) penyakit

tumor ganas atau kanker

Tembaga merupakan salah satu unsur logam transisi yang berwarna coklat kemerahan dan merupakan konduktor panas dan listrik yang sangat baik. Di alam, tembaga terdapat dalam bentuk bebas maupun dalam bentuk senyawa-senyawa, dan terdapat dalam bentuk biji tembaga seperti kalkopirit (CuFeS2), cuprite (Cu2O), chalcosite (Cu2S), dan malasite (Cu2(OH)2CO3). Tembaga dapat bersenyawa dengan unsurunsur lain seperti CuSO4, CuO, CuS, CuOH2 dan beberapa senyawa lainnya.

Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 63,546 sma Mempunyai nomor atom 29 Mempunyai jari-jari atom 1,28 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +2 dan +1 Mempunyai volum atom 7,10 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2840 K Mempunyai titik lebur 1356,6 K Mempunyai massa jenis 8,96 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,385 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,726 volt Mempunyai elektronegativitas 1,90 Mempunyai konduktivitas listrik 60,7 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 401 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 13,14 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 300,5 kJ/mol

Digunakan untuk membuat alat-alat listrik dan salah

satunya adalah kabel Digunakan sebagai campuran atau paduan logam seperti kuningan (tembaga+seng), perunggu (tembaga+timah), alniko, monel dan paduan-paduan logam lainnya Senyawa CuSO4 digunakan untuk menguji kemurnian alkohol, dan sebagai campuran pereaksi fehling A dan fehling B yang berguna untuk menguji senyawa hidrokarbon yang mengandung gugus aldehid. Cu(OH)2 dalam larutan NH4OH digunakan untuk melarutkan selulosa pada pembuatan rayon (sutera buatan) Campuran Cu(H)2 dan CaSO4 (bubur bordeaux) digunakan sebagai obat anti hama dan serangga

Perak merupakan salah satu unsur logam transisi yang berwarna putih mengkilat, dan mudah menghantarkan listrik maupun panas. Setelah emas, perak merupakan logam yang paling mudah dibentuk dan ditempa di antara semua logam. Logam perak sangat tidak reaktif dan tidak larut dalam larutan asam encer, tetapi dapat larut dalam asam nitrat dan asam sulfat pekat. Perak tidak bereaksi dengan udara dan air pada suhu normal. Di alam, perak terdapat dalam bentuk unsur-unsur bebas yang banyak terdapat dalam lapisan-lapisan batuan, dan terdapat bersama-sama dengan logam-logam lain, misalnya emas. Selain itu juga terdapat dalam bentuk persenyawaan dengan unsur-unsur lain mineral dan biji besi. Beberapa mineral perak yang penting antara lain cerargyrite, pyrargyrite, sylvanite, dan argentite. Dalam industri perak dapat dibuat melalui proses metalurgi biji perak atau dalam campurannya dengan biji logam lain.

Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 107,868 sma Mempunyai nomor atom 47 Mempunyai jari-jari atom 1,44 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 18 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +1 Mempunyai volum atom 10,30 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 2436 K Mempunyai titik lebur 1235,08 K Mempunyai massa jenis 10,50 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,235 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 7,576 volt Mempunyai elektronegativitas 1,93 Mempunyai konduktivitas listrik 62,9 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 429 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 11,30 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 250,63 kJ/mol

Digunakan untuk membuat perhiasan, aksesoris, uang logam (koin)

dan ornamen-ornamen Digunakan sebagai pelapis kaca pada cermin Digunakan sebagai bahan pembuat komponen-komponen elektronika dan rangkaian listrik Koloid perak dan larutan perak nitrat (AgNO3) encer digunakan sebagai campuran bahan obat antiseptik dan pembunuh bakteri Argyrol (senyawa perak-protein) digunakan sebagai antiseptik lokal pada mata, telinga, hidung dan tenggorokan Garam-garam halida perak, perak bromida, perak klorida dan perak iodida digunakan untuk mengemulsi pelat fotografi, film dan kertas Garam-garam perak dalam larutannya dengan natrium tiosulfat digunakan pada proses fotografi (Ag2S) digunakan untuk memisahkan ion perak dari ion positif lainnya.

Emas merupakan salah satu unsur logam transisi yang dikenal dengan logam mulia, hal ini karena emas merupakan logam yang paling indah di antara semua logam yang ada di alam ini (berwarna kuning menyala dan tidak mudah pudar) serta mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. Logam emas bersifat lunak, mempunyai massa jenis yang besar (kerapatannya tinggi), mudah dibentuk, mudah ditempa, serta bersifat sebagai konduktor panas dan listrik yang baik. Emas merupakan logam yang sangat tidak reaktif dan tidak bereaksi dengan udara basah, udara panas dan sebagian besar larutan, tetapi emas dapat larut dalam beberapa cairan (larutan) senyawa-senyawa halogen, seperti klorida, bromida dan iodida. Selain itu juga, emas dapat larut dalam beberapa senyawa asam, air raja, senyawa sianida dan lain-lain. Di alam, emas ditemukan dalam lapisan-lapisan kuarsa, batuan mineral dan tumpukan tanah dalam bentuk logam bebas atau dalam bentuk gabungan dengan mineral atau logam-logam lainnya (misalnya perak). Beberapa mineral yang mengandung emas antara lain calaverite, nagyagite, dan sylvanite dan lain-lain. Emas juga terdapat dalam air laut, yaitu dari sekitar 100 juta bagian air laut, 5 sampai 250 bagiannya adalah emas.

Penemunya tidak diketahui secara pasti (sudah ada sejak jaman prasejarah) Mempunyai massa atom 196,9665 sma Mempunyai nomor atom 79 Mempunyai jari-jari atom 1,46 Mempunyai konfigurasi elektron 2 8 18 32 18 1 Dalam senyawa mempunyai bilangan oksidasi +3 dan +1 Mempunyai volum atom 10,20 cm3/mol Mempunyai struktur kristal fcc Mempunyai titik didih 3130 K Mempunyai titik lebur 1337,58 K Mempunyai massa jenis 19,3 gram/cm3 Mempunyai kapasitas panas 0,128 J/g K Mempunyai potensial ionisasi 9,225 volt Mempunyai elektronegativitas 2,54 Mempunyai konduktivitas listrik 48,8 x 106 ohm-1cm-1 Mempunyai konduktivitas kalor 317 W/m K Mempunyai harga entalpi pembentukan 12,36 kJ/mol Mempunyai harga entalpi penguapan 324,43 kJ/mol

Digunakan untuk membuat perhiasan, aksesories,

koin, dan ornamen-ornamen yang mempunyai nilai ekonomi lebih tinggi dari perak.

Unununium atau unsur 111 merupakan salah satu unsur buatan yang mempunyai nomor atom 111. Unununium dibuat melalui reaksi fusi nuklir dengan menggunakan bismut dan nikel. Inti atom unununium sangat besar dan terdiri dari proton dan neutron, sehingga unsur unununium bersifat radioaktif dan dapat meluruh menjadi unsurunsur lain yang lebih ringan. Para ahli menduga bahwa unununium mempunyai kemiripan sifat dengan unsur-unsur tembaga, perak, dan emas, sehingga dikelompokkan dalam golongan unsur IB. Karena unsur unununium diperoleh dala


Recommended