+ All Categories
Home > Documents > Bahan Kobe 2003

Bahan Kobe 2003

Date post: 07-Aug-2018
Category:
Upload: helni-anggraini
View: 212 times
Download: 0 times
Share this document with a friend

of 10

Transcript
  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    1/22

    Dehidrasi

    A. Definisi

    Dehidrasi adalah berkurangnya cairan tubuh total, dapat berupa hilangnya air lebih banyak dari

    natrium (dehidrasi hipertonik), atau hilangnya cairan air dan natrium dalam jumlah yang sama

    (dehidrasi isotonik) atau hilangnya natrium yang lebih banyak dari pada air (dehidrrasi

    hipotonik). (Sudoyo Ani,dkk 200)

    !anda"tanda dehidrasi#

    $. Dehidrasi %ipertonik ditandai dengan tingginya kadar natrium serum (lebih dari $&' mg*)

    dan peningkatan osmolalitas efektif serum (lebih dari 2+' mosmalliter).

    2. Dehidrasi isotonic di tandai dengan normalnya kadar natrium serum ( $'"$&' mg*) dan

    osmolalitas efektif serum (2-0"2+' mosmolliter)

    . Dehidrasi hipotonik ditandai dengan rendahnya kadar natrium serum (kurang dari $' /*)

    dan osmolalitas efektif serum (kurang dari 2-0 mosmolliter)

    lasifikasi dehidrasi

    $. !anpa dehidrasi2. Dehidrasi ringansedang

    . Dehidrasi berat

    ebutuhan cairan rehidrasi oral (13) menurut usia untuk & jam pertama (Djuanda Adhi)

    Kebutuhan Cairan Rehidrasi Oral selama 4 jam pertama menurut usia

    4S5A SD & 6ulan &"$2 6ulan $2 bulan sd 2!h 2"' !ahun

    66

    13 dalam m*

    6. tiologi

    6ermacam"macam penyebab dehidrasi menentukan tipe jenis"jenis dehidrasi#

    $. Dehidrasi

    - 7erdarahan " Diaporesis

    - untah " *uka bakar  

    - Diare " 7uasa

    - %ipersali8asi " !erapi hipotonik  

    - 9istula " Suction gastrointestinal (cuci *ambung)

    - 5leustomi (pemotongan usus)

    2. Dehidrasi hipotonik 

    - 7enyakit D

    - ehidrasi cairan berlebih

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    2/22

    - al nutrisi berat dan kronis

    . Dehidrasi hipertonik 

    - %iper8entilasi

    - Diare air 

    - Diabetes insipedus (hormone AD% menurun)

    - ehidrasi cairan berlebihan

    - Disfagia- :angguan rasa haus, kesadaran

    - 5nfeksi sistemik # suhu tubuh meningkat

    1. anifestasi linis

    :ejala atau tanda dehidrasi berdasarkan tingkatannya

    $. Dehidrasi ringan (kehilangan cairan 2"'; dari 66 semula)

    - %aus, gelisah

    - Denyut nadi 0"$$0

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    3/22

    $. 3bat"obatan Antlemetik (untuk mengatasi muntah)

    2. 3bat"obatan anti diare diberikan oralit

    . 7emberian air minum

    &. 7emberian cairan intra8ena

    '. 7emberian bolus cairan 5@

    7enatalaksanaan ehidrasi

    7ada dehidrasi ringan terapi cairan dapat diberikan secara oral sebanyak $'00"2'00 ml2& am

    (0 mlkg. 662& jam) untuk kebutuhan dasar, di tambah dengan penggantian deficit cairan dan

    kehilangan cairan yang masih berlangsung.

    7ada dehidrasi sedang sampai berat pasien tidak dapat minum per oral, selain pemberian cairan

    enteral, dapat diberikan rehidrasi parental, jika cairan tubuh yang hilang terutama air, maka

     jumlah air rehidrasi dapat di hitung dengan rumus.

    44S#

    Deficit cairan (liter) B 66 total (66!) yang diinginkan C 66! saat ini

    66! yang diinginkan B

    66! saat ini (pria) B '0; berat badan (g)

    66! saat ini (Eanita) B&'; berat badan (g)

    enis cairan kristaloid yang digunakan untuk rehidarsi tergantung dari jenis dehidrasinya. 7ada

    dehidrasi isotonic dapat diberikan cairan =a1l 0,; atau dektrosan '; dengan kecepatan 2'"0; dari deficit cairan total per hari. 7ada dehidrasi hipertonik digunakan cairan =a1l 0,&';.

    Dehidrasi %ipotonik ditatalaksanakan dengan mengatasi penyebab yang mendasari, penambahandiet natrium, dan bila perlu pemberian cairan hipertonik.

    encana terapi 6

    7enanganan dehidrasi sedangringan dengan oralit

    6eri oralit di klinik sesuai yang di anjurkan selama periode jam

    !entukan jumlah oralit untuk jam pertama

    4mur Sampai & bulan &"$2 bulan $2"2& bulan 2" tahun

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    4/22

    6erat badan F ? kg ?"$0 kg $0"$2 kg $2"$ kg

    umlah cairan 200"&00 &00"-00 -00"00 00"$&00

    umlah oralit yang diperlukan B -' mlkg berat badan

    - ika anak menginginkan oralit lebih banyak dari pedoman di atas, berikan sesuai

    kehilangan cairan yang sedang berlangsung

    - 4ntuk anak berumur kurang dari ? bulan yang tidak menyusu, beri juga $00"200 ml air

    matang selama periode ini- ulailah memberi makan segera setelah anak ingin makan

    - *anjutkan pemberian AS5

    !unjukan kepada ibu cara memberikan larutan oralit

    - inumkan sedikit"sedikit tetapi sering dari cangkirmangkokgelas

    - ika muntah, tunggu $0 menit, kemudian lanjutkan lagi dengan lebih lambat

    - *anjutkan AS5 selama anak mau

    6erikan tablet >ink selama $0 hari

    Setelah jam

    - 4langi penilaian dan klasifikasikan kembali derajat dehidrasinya

    - 7ilih rencana terapi yang sesuai untuk melanjutkan pengobatan

    ika ibu memaksa pulang sebelum pengobatan selesai

    - !unjukan cara menyiapkan oralit di rumah

    - !unjukan berapa banyak larutan oralit yang harus diberikan di rumah untuk

    menyelesaikan jam pengobatan

    - 6eri bungkus oralit yang cukup untuk rehidrasi dengan menambahkan ? bungkus lagi

    sesuai yang di anjurkan dalam encana !erapi A.

    - elaskan & aturan peeraEatan di rumah#

    $. 65 1A5A= !A6A%A=

    2. *A=4!A= 765A= AA=

    . 65 !A6*! G5=1 S*AA $0 %A5&. A7A= %A4S 6A*5

    *ihat rencana terapi A # mengenai jumlah cairan dan lihat 6agan A!4 =AS5%A! 564.

    6eri tablet Ginc#

    6eritahu ibu berapa banyak tablet >inc yang diberikan kepada anak di baEah umur ? bulan# H tablet ($0mg) per hariI ? bulan ke atas $ tablet (20 mg) per hari selama $0 hari.

    DEKUBITUS

    A. Definisi

    Dekubitus adalah kerusakankematian kulit sampai jaringan di baEah kulit, bahkan menembus

    otot sampai mengenai tulang akibat adanya penekanan pada suatu area secara terus menerussehingga mengakibatkan gangguan sirkulasi darah setempat. Apabila ini berlangsung lama, hal ini

    dapat menyebabkan insufisiensi aliran darah, anoreksia atau iskemi jaringan dan akhirnya dapat

    mengakibatkan kematian sel.

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    5/22

    6. tiologi

    $. 9actor instrinsik# penuaan (regenerasi sel lemah), sejumlah penyakit yang menimbulkan

    seperti D,status gi>i, underEeight atau kebalikan o8erEeight, anemia, %ipoalbuminea.

    7enyakit"penyakit neurologic dan penyakit"penyakit yang merusak pembuluh darah, keadaan

    hidrasi cairan tubuh.2. 9actor ekstrinsik# kebersihan tempat tidur, alat"alat tenun yang kusut dan kotor, atau peralatan

    medik yang menyebabkan penderita terfiksasi pada suatu sikap tertentu. Duduk yang buruk, posisi yang tidak tepat, perubahan posisi yang kurang.

    !anda dan :ejala, stadium dan komplikasi

    $. Stadium Satu

    a. Adanya perubahan dari kulit yang di obser8asi. Apabila dibandingkan dengan kulit yang

    norma, maka akan =ampak salah satu tanda sebagai berikut# perubahan temperature kulit

    (lebih dingin atau lebih hangat)

     b. 7erubahan konsistensi jaringan (lebih keras atau lunak)

    c. 7erubahan sensasi (gatal atau nyeri)

    d. 7ada orang yang berkulit putih, luka mungkin kelihatan sebagai kemerahan yang

    menetap. Sedangkan pda yang berkulit gelap, luka akan kelihatan sebagai Earna yangmenetap, biru atau ungu.

    2. Stadium Dua

    %ilangnya sebagian lapisan kulit yaitu epidemis atau demis, atau keduanya. 1irinya adalah

    luka superficial,abrasi, melempuh, atau ,membentuk lubang yang dangkal.

    . Stadium !iga

    %ilangnya lapisan kulit secara lengkap, meliputi kerusakan atau nekrosis dari jaringan

    subkutan atau lebih dalam, tapi tidak sampai pada fascia. *uka terlihat seperti lubang yang

    dalam.

    &. Stadium mpat

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    6/22

    %ilangnya lapisan kulit secara lengkap dengan kerusakan yang luas, nekrosis jaringan,

    kerusakam otot, tulang atau tendon. Adanya lubang yang dalam serta saluran sinus yang juga

    termasuk dalam stadium 5@ dan luka tekan.

    9actor resiko

    $. obilitas dan akti8itas2. 7enurunan sensori persepsi

    . elembapan

    &. !enaga yang merobek (shear)

    '. 7ergesekan (friction)

    ?. =utrisi

    -. 4sia

    +. !ekanan arteriolar yang rendah

    . Stress emosional

    $0. erokok 

    $$. !emperature kulit

    1. anifestasi klinis

    $. !anda cidera aEal adalah kemerahan yang tidak menghilang apabila di tekan ibu jari.2. 7ada cidera yang lebih berat ditemui ulkus dikulit.

    . Dapat timbul rasa nyeri dan tanda"tanda sistematik peradangan, termasuk demam dan

     penigkatan hitung sel darah putih.

    &. Dapat terjadi infeksi sebagai akibat kelemahan dan peraEatan di umah Sakit yang

     berkepanjangan bahkan pada ulkus kecil

    7enilaian dikubitus berdasarkkan skor =orton

    5tem Skor  

    ondisi fisik umum

    • 6aik

    • *umayan

    • 6uruk 

    • Sangat buruk 

    esadaran

    • omposmentis

    - Apatis

    - onfussoporis

    - Stuporkoma

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    7/22

    Aktifitas

    - Ambulan

    - Ambulan dengan bantuan

    - %anya bias duduk 

    - !iduran

    obilitas

    - 6ergerak bebas- Sedikit terbatas

    - Sangat terbatas

    - !idak bisa bergerak 

    5nkontinensia

    - !idak 

    - adang"kadang

    - Sering inkontinensia urine

    - Sering inkotinensia al8i dan urine

    Skor total

    D. asalah yang *a>im uncul

    $. esiko kekurangan 8olume cairan b.d gejala polyuria dan dehidrasi

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    8/22

    2. etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d gangguan ketidakseimbagan

    insulin, makanan, dan aktifitas jasmani

    . esiko infeksi

    &. ekurangan integritas jaringan

    '. =yeri akut?. :angguan citra tubuh

    -. :angguan rasa nyaman+. %ambatan mobilitas fisik 

    . Discharge 7laning

    $. 7enkes tentang diskubitus bagi staf medis dan keluarga

    2. engurangimenghindari tekanan dari luar yang berlebihan daerah tubuh tertentu dengan

    cara perubahan posisi tiap 2 jam di tempat tidur sepanjang 2& jam

    . 7emeriksaan dan peraEatan kulit dilakukan 2 kali sehari tetapi dapat sering pada daerah

     potensial terjadi decubitus. 7emeriksaan kulit dapat dilakukan sendiri atau dengan bantuan

    orang lain

    &. 7embersihan dengan menggunakan sabun lunak dan menjaga kulit tetap bersih dari keringat,

    urine dan faces bila perlu dapat diberikan lotion yang mengandung alcohol, bedak 

    '. engurangi tekanan lebih lanjut pada daerah decubitus. Secara umum dengan tindakan

     pencegahan yang sudah dibicarakan di atas. 7engurangan tekanan yang sangat penting karenadecubitus tidak akan sembuh selama masih ada tekanan yang lama

    ?. empertahankan keadaan bersih pada ulkus dan sekitarnya,proses tersebut akan

    menyebabkan proses kesembuhan menjadi lebih cepat dan baik 

    -. engangkat jaringan nekrotik pada ulkus akan menghambat jaringan granulasi danepitalisasi. 3leh karena itu, pengangkatan jaringan nekrotik akan mempercepat kesembuhan

    +. enurunkan dan mengatasi infeksi

    . 7erlu pemeriksaan kultur dan tes resisten antibiotic sistemik dapat diberikan bila penderita

    mengalami sepsis, ulkus yang terinfeksi harus dibersihkan beberapa kali sehari dengan

    larutan antiseptic seperti larutan %2)2 0;, pro8idon lodin

    DEMAM BERDARAH DE!UE

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    9/22

    A. Definisi

    Demam dengueD9 dan demam berdarah dengueD6D (dengue haemorrhagic fe8erD%9)

    adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh 8irus dengue dengan manifestasi klinis demam,

    nyeri otot dan atau nyeri sendi yang disertai leukopenia, ruam, limfadenopati,

    trombositopenia dan ditesis hemoragik. 7ada D6D terjadi perembesan plasma yang ditandaidengan hemokosentrasi (peningkatan hemotokrit) atau oenumpukan cairan dirongga tubuh.

    Sindrom renjatan dengue (dengue shock syndrome) adalah demam berdarah yang di tandaioleh renjatansyok. (Sudoyo Aru,dkk 200)

    lasifikasi derajat penyakit infeksi 8irus dengue

    DDD6D Derajad Derajad laboratorium

    DD Demam disertai 2 atau

    lebih tandaJ myalgia,

    sakit kepala, nyeri

    retroarbital, arthralgia

    • *eokopenia

    • !rombositopenia,

    tidak ditemukan

     bukti ada kebocoran

     plasma

    Serologi

    dengue

     positif 

    D6D 5 :ejala diatas ditambah

    uji bending positif 

    !rombositopenia (F$00.000ul) bukti

    kebocoran ada plasma

    D6D 55 :ejala di atas ditambah perdarahan spontan

    D6D 555 :ejala diatas ditambah

    kegagalan

    sirkulasi( kulit dingin

    dan lembab serta

    gelisah)

    D6D 5@ Syok berat disertai

    dengan tekanan darah

    dan nadi tidak terukur 

    lasifikasi derajad D6D menurut K%3

    Derajad $ Demam disertai gejala tidak khas dan satu satunya menifestasi perarahan adalahuji torno/uet positif 

    Derajad 2 Derajad $ disertai perdarahan spontan dikulitatau perdarahan lain

    Derajad Ditemukannya tanda kegagalan sirkulasi, yaitu nadi cepat dan lembut, tekanan

    nadi menurun (L20mm%g) atau hipotensi disertai kulit dingin, lembab, dan

     pasien menjadi gelisah

    Derajad & Syok berat, nadi tidak teraba dan tekanan darah yang tidak dapat diukur 

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    10/22

    6. tiologi

    @irus dengue, termasuk genus fla8i8irus, keluarga fla8iridae. !erdapat & serotipe 8irus yaitu

    D="$, D="2, D=", dan D="&. eempatnya ditemukan diindonesia dengan den"

    serotype terbanyak. 5nfeksi salah satu serotype akan menimbulkan antibody terhadap

    serotype yang bersangkutan, sedangkan antibodi yang terbentuk terhadap serotype lain sangatkurang, sehigga dapat memberikan perlindungan yang memadai terhadap serotype lain

    tersebut. Seseorang yang tinggal di daerah endemis dengue dapat terinfeksi oleh atau &serotipe selama hidupnya. eempat serotype 8irus dengue dapat di temukan di berbagao

    daerah di 5ndonesia (Sudoyo Aru, dkk 200)

    1. anifestasi klinis

    $. Demam Dengue

    erupakan penyakit demam akut selama 2"- hari, ditandai dengan dua atau lebih

    menifestasi klinis sebagai berikut#

    -  =yeri kepala

    -  =yeri retro"orbital

    - yalgiaarthralgia

    - uam kulit

    - anifestasi perdarahan(petekie atau uji bending positif)

    - *eukopenia- 7emeriksaan serologi dengue positifJ atau ditemukan DDD6D yang sudah di konfirmasi

     pada lokasi dan Eaktu yang sama

    2. Demam 6erdarah Dengue

    6erdasarkan kriteria K%3 $- diagnosis D6D ditegakan bila semua hal dibaEah ini

    dipenuhi#

    a. Demam atau riEayat demam akut 2"- hari, biadanya bersifat bifasik 

     b. anifestasi perdatahan yang biasanya berupa#

    o 4ji tourni/uer positif 

    o 7etekie, ekimosis, atau purpura

    o 7erdarahan mukosa (epistaksis, perdarahan gusi), saluran cerna, tempat bekas

    suntikan

    o %ermatemasis atau melena

    c. !rombositopenia F$00.00ul

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    11/22

    d. ebocoran plasma yang ditandai dengan

    o 7eningkatan nilai hematocrit M20; dari nilai baku sesuai umur dan jenis

    kelamin

    o 7enurunan nilai hematocrit M 20; setelah pemberian cairan yang adekuat

    e. !anda kebocoran plasma seperti # hipoproteinemi, asites, efusi pleura

    . Sindrom Syok Dengue

    Seluruh kriteria D6D di atas disertai dengan tanda kegagalan sirkulasi yaitu #a. 7enurunan kesadaran, gelisah

     b. =adi cepat, lemah

    c. %ipotensi

    d. !ekanan darah turun L 20mm%g

    e. 7erfusi perifer menurun

    f. ulit dingin"lembabD. asalah yang la>im muncul

    $. etidakefektifan perfusi jaringan perifer b.d kebocoran plasma darah

    2. =yeri akut

    . %ipertermia b.d proses infeksi 8irus dengue

    &. ekurangan 8olume cairan b.d pindahnya cairan intra8eskuler 

    '. esiko syok (hypo8olemic) b.d perdarahan yang berlebihan, pindahnya cairanintra8eskular ke ekstra8eskular 

    ?. etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d intake nutrisi yang tidak

    adekuat akibat mual dan nafsu makan yang menurun

    -. esiko perdarahan b.d penurunan factor"faktor pembekuan darah (trombositopenia)

    +. etidakefektifan pola nafas b.d jalan nafas terganggu akibat spasme otot"otot pernafasan,

    nyeri, hipo8entilasi

    . Discharge 7lanning

    $. inum yang cukup, diselingi minuman sari buah"buahan (tidak harus jus jambu) dan

    ukur jumlah cairan yang keluar dan yang diminum

    2. 4payakan untuk makan dan istirahat yang cukup

    . 4ntuk perlindungan gunakanlah obat anti nyamuk yang mengandung D! saat

    mengunjungi tempat endemic dengue

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    12/22

    &. 1egah perkembangbiakan nyamuk dan kenali tanda dan gejalanya

    '. 6uang sampah pada tempatnya dan perbaiki tempat penyimpanan aiar untuk mencegah

    nyamuk berkembang biak dengan menutup tempat penampungan, mengosongkan air

    tergenang dari ban bekas, kaleng bekas, dan pot bunga

    ?. 7ada pasien D6D tidak boleh diberikan asetosal, aspirin, antiimflamasi nonsteroid karena potensial mendorong terjadinya perdarahan

    7. elakukan abatesasi tempat"tempat penampungan air untuk mencegah berkembangbiakanya nyamuk. 4ntuk abate yang ditaburkan kedalam tendon air, satu

    sendok makan abate untuk baik ukuran $ m < $ m < $ m atau $0 mg dalam $00 liter air,

     jangan dikuran $ bulan karena obat ini melapisi dinding baik air sehingga kalau ada

     jentik, jentik akan mati.

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    13/22

    DEMAM TI"OID

    A. Definisi

    erupakan suatu penyakit infeksi sistemik yang bersifat akut yang di sebabkkan oleh salmonella

    typhi. 7enyakit ini di tandai oleh panas berkepanjangan, di topang oleh bacteremia tanpa

    keterlibatan struktur endhotella atau endocardia dan in8aksi bakteri sekaligus multiplikasi ke

    dalam sel fagosit monocular dari hati, limfa, kelenjar limfe usus dan peyerNs patch dan dapatmenular pada orang lain melalui makanan atau air yang terkontaminasi (Sumarno,2002)

    6. tiologi

    Salmonella typhi dengan salmonella yang lain adalah bakteri gramnegatif, mempunyai flagella,

    tidak berkapsul, tidak membentuk spora,fakultatif anaerob. empunyai antigen somatic (3) yang

    terdiri dari oligosakarida, flagelar antigen (%) yang terdiri dari protein dan en8elope antigen ()yang terdiri dari polisakarida. empunyai makromolekuler lipopolisakarida kompleks yang

    membentuk lapis luar dari dinding sel dan dinamakan endotoksin. Salmonella typhi juga dapat

    memperoleh plasmid factor" yang berkaitan dengan resistensi terhadap multiple antibiotic.

    1. anifestasi klinik 

    $. :ejala pada anak# inkubasi antara '"&0 hari dengan rata"rata $0"$& hari

    2. Demam meninggal sampai akhir minggu pertama

    . Demam turun pada minguu ke empat. ecuali demam tidak tertangani akan menyebabkanshock, stupor dan koma.

    &. uam muncul Oada hari ke -"$0 dan bertahan selama 2" hari.

    '. =yeri kepala

    ?. =yeri perut

    -. embung

    +. ual, muntah

    . Diare

    $0. onstipasi

    $$. pusing

    $2. =yeri otot

    $. 6atuk 

    $&. pistaksis$'. 6radikardi

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    14/22

    $?. *idah yang berselaput ( kotor di tengah, tepid an ujung merah serta tremor)

    $-. %epatomegaly

    $+. Splenomegali

    $. eteroismus

    20. :angguan mental berupa samnolen2$. Delirium atau psikosis

    22. Dapat timbul dengan gejala yang tidak tipikal terutama pada bayi muda sebagai penyakitdemam akut dengan disertai syok dan hipotermia

    7eriode infeksi demam tifoid, gejala dan tanda

    eluhan dan gejala demam tifoid

    inggu pertama keluhan gejala

    inggu pertama 7anas berlangsung

    insidious, tipe panas

    stepkadder yang

    mencapai "&0o

    1,menggigil, nyeri

    kepala

    :angguan saluran

    cerna

     bakterinea

    inggu kedua

    inggu ketiga

    inggu keempat, dst

    D. asalah yang la>im muncul

    $. =yeri b.d proses peradangan

    2. etidakefektifan termoregulasi b.d fluktuassi suhu lingkungan, proses penyakit

    . etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d intake yang tidak adekuat

    &. esiko kekurangan 8olume cairan b.d intake yang tidak adekuat dan peningkatan suhu tubuh

    '. Diare b.d proses infeksi, inflamasi, iritasi diusus

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    15/22

    . Diascharge planning

    $. %indari tempat yang tidak sehat

    2. %indari daerah endemis demam tifoid

    . 1ucilah tangan dengan sabun dan air bersih

    &. akan lah makanan yang bernutrisi lengkap dan seimbang'. !ingkatkan asupan cairan untuk mencegah dehidrasi yang di akibatkna demam dan diare

    ?. :unakan air yang sudah di rebus untuk minum dan sikat gigi

    -. akanlah makanan yang telah dimasak 

    +. intalah minuman tanpa es kecuali air es sudah dididihkan atau dari botol

    . *alat perlu dicegah menghindari makanan dan minuman$0. 6erikan informasi tentang kebutuhan melakukan aktifitas sesuai dengan tingkat

     perkembangan dan kondisi fisik anak 

    $$. elaskan terapi yang diberikan# dosis, dan efek samping

    $2. enjelaskan gejala"gejala kekambuhan penyakit dan hal yang harus dilakukan untuk

    mengatasi gejala tersebut

    $. !ekanan untuk melakukan control sesuai Eaktu yang ditentukan

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    16/22

    DIABETES ME#ITUS

    A. Definisi

    Diabetes mellitus adalah gangguan metabolism yang ditandai dengan hiperglikemi yang

     berhubungan dengan metabolism karbohidrat, lemak dan protein yang disebabkan oleh penurunansekresi insulin atau penurunan sensiti8itas insulin atau keduanya dan menyebabkan komplikasi

    kronis mikro8askular, makro8askular, dan neuropati. (Puliana elin, 200)

    riteria diagnosis D (Sudoyo Arum dkk 200)

    $. :ejala klasik DQglukosa plasma M200 mgdl ($$,$ mmol*)

    2. :lukosa plasma seEaktu merupakan hasil pemeriksaan sesat pada suatu hari tanpa

    memperhatikan Eaktu

    . :ejala klasik DQ glukosa plasmaM$2? mgdl (-,0 mmol*)

    7uasa diartikan pasien tidak mendapat kalori sedikitnya + jam

    &. :lukosa plasma 2 jam pada !!: M220 mgd* ($$,$ mmol*)

    !!:3 dilakukan dengan standar K%3, menggunakan beban glukosa yang setara dengan -'

    gram glukosa anhidus dilarutkan kedalam air 

    1ara pelaksanaan !!:3 (K%3 $&)# (Sudoyo Aru, dkk 200)

    $. (tiga) hari sebelum pemeriksaan tetap makan seperti biasa (dengan karbohidrat yang cukup)

    2. 6erpuasa paling sedikit + jam (mulai malam hari) sebelum pemeriksaan, minum air putih

    tanpa gula tetap dibolehkan

    . Di periksa konsentrasi gula darah puasa

    &. Diberika glukosa -' gram (orang deEasa) atau $,-' gramkg66 (anak"anak), dilarutkan

    dalam air 2'0 m* dan diminut dalam Eaktu ' menit

    '. 6erpuasa kembali sampai pengambilan sampel darah untuk pemeriksaan 2 jam setelah

    minum larutan glukosa selesai

    ?. 7eriksa glukosa darah 2 jam sesudah beban glukosa

    -. Selama proses pemeriksaan subjek yang diperiksa tetap istirahat dan tidak merokok 

    %asil pemeriksaan glukosa darah 2 jam pasca pembedahan di bagi menjadi yaitu# (Sudoyo

    Aru,dkk 200)

    $. F $&0 mgd* =ormal

    2. $&0"F200 mgd* toleransi glukosa terganggu

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    17/22

    . M200mgd* diabetes

    lasifikasi diabetes mellitus#

    $) lasifikasi klinis #

    a. D

    - !ipe 5 # 5DD

    Disebabkan oleh destruksi sel beta pulau *angerhans akibat proses autoimun

    - !ipe 55 # =5DD

    Disebabkan oleh kegagalan relati8e sel beta dan resistensi insulin. esistensi insulin

    adalah turunnya kemampuan insulin untuk meransang pengambilan glukosa oleh jaringan

     perifer untuk menghambat produksi glukosa oleh hati #

    !ipe 55 dengan obesitas

    !ipe 55 tanpa obesitas

     b. :angguan toleransi glukosa

    c. Diabetes kehamilan

    2) lasifikasi resiko statistic #a. Sebelumnya pernah menderita kelainan toleransi glukosa

     b. 6erpotensi menderita kelainan glukosa

    6. tiologi

    $. D tipe 5Diabetes yang tergantung insulin ditandai dengan penghancuran sel"sel beta pancreas yang

    disebabkan oleh#

    - 9actor genetic penderita tidak meEarisi diabetes tipe itu sendiri, tetapi meEarisi suatu

     predisposisi atau kecendrungan genetic kearah terjadinya diabetes tipe 5

    - 9actor imunologi (autoimun)

    - 9actor lingkungan # 8irus atau toksin tertentu dapat memicu proses autoimun yang

    menimbulkan ekstruksi si beta2. D tipe 55

    Disebabkan oleh kegagalan relati8e sel beta dan resistensi insulin,

    9aktor resiko yang berhubungan dengan proses terjadinya diabetes tiep 55 # usia, obesitas,

    riEayat dan keluarga

    1. anifestasi klinis

    anifestasi klinis dikaitkan dengan konsekuensi metabolic defisiensi insulin (7riceRKilson)

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    18/22

    $. adar glukosa puasa tidak normal

    2. %iperhlikemia berat berakibat glukosuria yang akan menjadi dieresisi osmotic yang

    meningkatkan pengeluaran urine (polyuria) dan timbul rasa haus (polidispia). asa lapar yang semakin besar (polifagia), 66 berkurang

    &. *elah dan mengantuk '. :elaja lain yang dikeluhkan adalah kesemutan, gatal, mata kabur, impotensi, peruritas 8ul8a.

    D. asalah yang la>im muncul

    $. etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d gangguan keseimbangan insulin,

    makanan dan akti8itas jasmani

    2. esiko syok 

    . erusakan integritas jaringan

    &. esiko infeksi

    '. etensi urine b.d inkomplit pengosongan kandung kemih, sfingter kuat dan poliuri

    ?. etidakefektifan perfusi jaringan porifer b.d penurunan sirkukasi darah kerifer, proses

     penyakit (D)

    -. esiko ketidakseimbangan elektrolit b.d gejala polyuria dan dehidrasi

    . Discharge planning$. *akukan olahraga secara rutin dan pertahankan 66 yang ideal

    2. urangi konsumsi makanan yang banyak mengandung gula dan karbohidrat

    . angan mengurangi jadEal makan atau menunda Eaktu makan karena hal ini akan

    mengakibatkan flaktuasi ( ketidakstabilan) kadar gula darah&. Ajarkan mencegah infeksi # keberihan kaki, hindari perlukaan

    '. 7erbanyak konsumsi makanan yang banyak mengandung serat, seperti sayur dan sereal

    ?. %indari konsumsi makanan tinggi lemak dan yang mengandung nanyak kolesterol *D*,

    antara lain # daging merah, produk susu, kuning telur, mentega, saus salad, dan makanan

     pencuci mulut berlemak lainnya

    -. %indari minuman yang berakohol dan kurangi konsumsi garam

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    19/22

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    20/22

    - alabsorpsi

    - 5nfeksi kronik 

    1. enifestasi klinis

    $. Diare akut

    - Akan hilang dalam Eaktu -2 jam dari onset

    - 3nset yang tak terduga dari buang air besar encer, gas"gas dalam perut, rasa tidak enak,nyeri perut

    -  =yeri pada kuadran baEah kanan disertai kram dan bunyi pada perut

    - Demam

    2. Diare kronik 

    .

    - Serangan lebih sering selama 2" periode yang lebih panjang

    - 7enurunan 66 dan nafsu makan

    - Demam indikasi terjadi infeksi

    - Dehidrasi tanda"tandanya hipotensi takikardi, denyut lemah

    (Puliana elin,200)

    6entuk klinis diare

    Diagnose Didasarkan pada keadaan

    Diare cair akut   - Diare lebih dari kali sehari berlangsung

    kurang dari $& hari

    - !idak mengandung darah

    olera   - Diare air cucian beras yang sering dan banyak

    dan cepat menimbulkan dehidrasi nerat, atau

    - Diare dengan dehidrasi berat selama terjadi

    *6 kolera, atau

    - Diare dengan hasil kultur tinja positif untuk @.

    cholera 0$ atau0$

    Disentri   - Diare berdarah ( terlihat atau dilaporkan)

    Diare persisten   - Diare berlangsung selama $& hari atau lebihDiare dengan gi>i buruk    - Diare apapun yang disertai gi>i buruk 

    Diare terkait antibiotika

    (Antibiotic Associated

    Diarrhea)

    - endapat perngobatan antibiotic oral spectrum

    luas

    5n8aginasi - Dominan darah dan lender dalam tinja

    - asa intra abdominal (abdominal mass)

    - !angisan keras dan kepucatan pada bayi

    lasifikasi tingkat dehidrasi anak dengan diare

    lasifikasi !anda"tanda atau gejala 7engobatan

    Dehidrasi !erdapat 2 atau lebuh tanda 6eri cairan untuk diaredengan

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    21/22

    6erat   - *atergistidak sadar 

    - ata cekung- !idak bisa minum, atau malas

    minum

    - 1ubitan kulit perut kembali sangat

    lambat (M2 detik)

    Dehidrasi berat(lihat rencana terapi

    1 untuk diare dirumah sakit di babadehidrasi)

    Dehidrsi

    ringan

    atau

    sedang

    !erdapat 2 atau lebih tanda#

    - eEel, gelisah

    - ata cekung

    - inum dengan lahap, haus

    - 1ubitan kulit kembali dengan lambat

    - 6eri anak cairan dengan

    makanan untuk dehidrasi ringan

    (lihat rencana terapi 6 di bab

    dehidrasi)

    - Setelah rehidrasi, nasihati ibu

    untuk penanganan dirumah dan

    kapan kembali segera

    !anpadehidrasi

    !idak terdapat cukup tanda untukdiklasifikasikan sebagai dehidrasi ringan

    atau berat

    - 6eri cairan dan makanan untukmanenagani diare di

    rumah(lihat rencana terapi A)

    - unjungan ulang dalam Eaktu

    ' hari jika tidak membaik 

    D. asalah yang la>im muncul

    $. Diare b.d proses infeksi, inflamasi usus (hal. 2&&)

    2. ekurangan 8oliBume cairan b.d kehilangan cairan aktif (hal. 2+)

    . erusakan integritas kulit b.d eksresi6A6 sering (hal. 2++)&. etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d penurunan intake makakanan

    (hal. 0)

    '. esiko syok (hipo8olemik) (hal. &)?. :angguan pertukaran gas (hal. 2?$)-. Ansietas b.d perubahan status kesehatan (hal. 20)

    . Discharge palnning

    $. Ajarkan pada orang tua mengenal peraEatan anak, pemberian makanan dan minuman (misal

    oralit)

    2. Ajarkan mengenai tanda"tanda dehidrasi (ubun"ubun dan mata cekung, turgor kulit tidak

    elastis, membrane mukosa kering) dan segera di baEa kedokter 

    . elaskan obat"oabatan yang diberikan, efek samping dan kegunaannya

    &. Asupan nutrisi harus diteruskan untuk mencegah atau menimalkan gangguan gi>i yang terjadi

    '. 6anyak minum air 

  • 8/20/2019 Bahan Kobe 2003

    22/22

    ?. %indari mengkonsumsi minuman bersodaminuman ringan yang banyak mengandung

    glokosa karena glukosagula dapat menyebabkan aoBir tidak terserap ke usus sehingga

    memperberat kondisi diare-. 6iasakan cuci tangan selurug bagian dengan sabun dan air tiap kali sesudah buanga air besar

    atau kecil dan sebelum menyiapkan makanan untuk mencegah penularan diare

    +. %indari produk susu dan makanan berlemak, tinggi serat atau sengat manis hingga gejala

    diare membaik 

    encana terapi A

    7enanganan diare di rumah

    *ASA= 7ADA 564 !=!A=: & A!4A= 7AKA!A= D54A% # 65

    1A5A= !A6A%A=, 65 !A6! G5=1, *A=4!A= 765A= AA=,

    A7A= %A4S 6A*5

    $. 65 1A5A= !A6A%A= (sebanyak anak mau)

    *ASA= 7ADA 564

    - 7ada bayi muda, pemberian AS5 merupakan cairan tambahan yang utama. 6eri AS5

    lebih sering dan lebih lama pada setiap kali pemberian

    - ika anak memperoleh AS5 ekslusif, beri oralit atau air matang sebagai tambahan

    - ika anak tidak memperoleh AS5 ekslusif, beri $ atau lebih cairan berikut ini # oralit,

    cairan makanan (kuah, sayur atau tajin) atau air matang.

    Anak harus diberikan larutan oralit dirumah jika#

    - Anak telah diobati dengan rencana terapi 6 atau 1 dalam kunjungan ini

    - Anak tidak dapat kembali ke klinik jika diarenya bertambah parah

    AAA= 564 1AA =1A74 DA= 65A= 3A*5!. 65 564 ?

    64=:4S 3A*5! (200 ml) 4=!4 D5:4=AA= D5 4A% !4=4A= 7ADA 564 6A7A 6A=PA 1A5A= !AS4 3A*5!

    PA=: %A4S D565A= S6A:A5 !A6A%A= 6A:5 64!4%A=

    1A5A==PA S%A5"%A5#

    F 2 tahun '0 sampai $00 ml setiap kali 6A6M 2 tahun $00 sampai 200 ml setiap kali 6A6

    atakan kepada ibu#

    - Agar meminunkan sedikit"sedikit tetapi sering dari mangkukcangkirgelas.

    - ika anak muntah tunggu $0 menit. emudian lanjutkan lagi dengan lebih

    lambat.

    - *anjutkan pemberian cairan tambahan sampai diare berhenti.

     


Recommended