Dari Perspektif Big Data & Strategi Digital Dengan ...€¦Nusantara TV Serial Talkshow! Dari...

Nusantara TV Serial Talkshow!

Dari Perspektif Big Data & Strategi Digital Dengan Dukungan Budaya Digital •  Dr. Ir. MANEREP PASARIBU

(Penulis Buku Big Data Strategy/Dosen Pascasarjana Universitas Indonesia) •  Dr. KOMANG B. ARYASA

(Praktisi Big Data Analytics & Technology Digital) •  MUHAMAD YOPAN

(Praktisi Digital Transformasi/Kandidat Doktor Universitas Indonesia) •  MARTIN MOHEDE

(Host)

2!

MAKE INDONESIA GREAT 4.0!

2!

Dari Perspektif Big Data & Strategi Digital Dengan Dukungan Budaya Digital

! Dr. Ir. MANEREP PASARIBU ! Dr. KOMANG B. ARYASA ! MUHAMAD YOPAN ! MARTIN MOHEDE

5 Pilar Digitalisasi Dalam Lingkungan Bisnis

Big Data

Media Sosial

Internet of Things

(IoT)

Smartphone

Cloud Computing

KORPORASI: •  Produktivitas •  Efisiensi " Biaya " Waktu

•  Inovasi

DAYA SAING •  SDM •  System •  Teknologi •  Leadership

INDONESIA GREAT

4.0

• Digital strategy • Business Model

Innovator (BMI)

Budaya Digital (Digital Culture)

Revolusi Industri (RI) 4.0 merupakan keniscayaan/absolut/pasti. Harus masuk ke RI 4.0. RI 4.0 menciptakan produktivitas tinggi dan efisien.

Ada lima trend dunia yang berada pada lingkungan bisnis dengan perangkat teknologi (Big Data, Media Sosial, IoT, Smartphone, dan Cloud Computing).

Negara yang kuat adalah negara yang mempunyai korporasi yang kuat dan mempunyai daya saing berkesinambungan.

Negara tak berkompetisi tetapi korporasi yang dimiliki negara tersebut harus berkompetisi.

Manfaatkan lingkungan bisnis dengan Digital Strategy dan Business Model Innovation dengan dukungan budaya digital.

GAP

1

2

3

4

5

Korporasi masih melaksanakan operasionalisasi dengan cara tradisional/manual.

RI 4.0 bicara “system” dengan teknologi yang akan mentrans-formasi system dan proses bisnis (model bisnis) ke digital.

Dunia sudah menuju era industri 4.0 dengan transformasi system ke digital technology.

1

2

3

KERANGKA BERPIKIR:

(Manerep Pasaribu, 2019; dalam Serial Talkshow Nusantara TV)

3!


3!



BIG DATA

Internet

Algorithms

Digital Economy

People Analytics Data Science

Cloud Computing

Smartphones

Online Interaction

Facebook

Google

Twitter

Digital Technology Platforms

Hadoop

Microsoft Instagram

WhatsApp

Artificial Intelligence

Robotics IoT

YOU

Data Lake

We now live

in Big Data and

digital era

A brave new world – data driven world (Marr, 2017)

Pasaribu, 2019

4!


4!



Five IT Megatrends

Changes in Organizations and Society

BIG DATA

Social Media Cloud Computing

Mobile/Smartphone Internet of Things

World, Nations Corporations Institutions /

Educations Individuals/You/Family YOU / ME.

(Information Systems Today, Managing in the Digital World, 8TH, Global Edition, Pearson, 2018)

INTRODUCTION TO BIG DATA AND PRACTICES Knowledge Sharing & Halal Bi Halal Indonesia Strategic Management Society (ISMS) Senin, 24 Juni 2019, MMUI-Salemba, Jakarta 5!

INTRODUCTION TO BIG DATA AND PRACTICES!

CLOUD COMPUTING Trafik Cloud mencapai 8,6 Zettabyte pada akhir 2019 dan akan menguasai 83% lalu lintas data center. Data yang terkumpul dari internet 2013-2015 > dibanding ... s/d 2013 *Cisco Global Cloud Index

INTERNET OF THINGS (IoT) Tahun 2020 akan membelanjakan USD 1.500 Miliar membeli software dan USD 1.400 Miliar untuk hardware. Tahun 2015 akan terhubung 18,2 miliar peralatan terhubung internet dan 2020 (50 Miliar peralatan terhubung internet). *Gartner Survey

MOBILE DEVICES 7,3 Miliar Unit Mobile Devices di dunia pada 2015. Lebih besar dari populasi penduduk yang hanya 7 miliar jiwa.*We are Social

SOCIAL MEDIA 1,9 Milliar pengguna Sosial Media Facebook . Total pengguna sosmed 2,8 Milliar dari 7,3 milliar penduduk dunia. *We are Social

PERKEMBANGAN 5 PILAR DIGITALISASI

BIG DATA 75% pengguna digital akan memanfaatkan analisis big data pada tahun 2020 untuk mengambil keputusan pasar, tidak lagi berdasarkan pengalaman, intuisi/keyakinan. *Gartner Survey


6!


6!



RI 4.0 merupakan keniscayaan/absolut/pasti. Harus masuk ke RI 4.0. RI 4.0 menciptakan produktivitas tinggi dan efisien.

Ada lima tren dunia yang berada pada lingkungan bisnis dengan perangkat teknologi (Big Data, Media Sosial, IoT, Smartphone, dan Computing clouds).

Negara yang kuat adalah negara yang mempunyai korporasi yang kuat dan mempunyai daya saing berkesinambungan.

Negara tak berkompetisi tetapi korporasi yang dimiliki negara tersebut.

Manfaat lingkungan bisnis dengan digital strategy dan business model, innovation dengan dukungan budaya digital.

Revolusi Industri (RI) 4.0 merupakan keniscayaan/absolut/pasti. Harus masuk ke RI 4.0. RI 4.0 menciptakan produktivitas

tinggi dan efisien.

Ada lima tren dunia yang berada pada lingkungan bisnis dengan perangkat teknologi (Big Data, Media Sosial, IoT, Smartphone,

dan Cloud Computing).

Negara yang kuat adalah negara yang mempunyai korporasi yang kuat dan mempunyai daya saing

berkesinambungan.

Negara tak berkompetisi tetapi korporasi yang dimiliki negara tersebut harus berkompetisi.

Manfaatkan lingkungan bisnis dengan Digital Strategy dan Business Model Innovation dengan dukungan budaya

digital.


1 2

3 4

5


7!


7!



“Physical World” “Digital World”

(Industrial Revolutions 1-3) (Industrial Revolutions 4)

Teknological Digital & Internet

Pasaribu, 2019

Teknologi digital 1-0 (binary system)

Menghadirkan " BIG DATA

A brave new world

Data – Driven world Digital world

Ackaff, 1989; Sveiby.com, 2013

WISDOM

KNOWLEDGE

INFORMATION

DATA (SMALL DATA & BIG DATA)

WORLD

TEORI DASAR "

8!


8!



3 Aspek Penting: •  Analytical •  Technical •  Strategic

KERANGKA BERPIKIR BIG DATA " Tim Berners-Lee menciptakan world-wide web (1988)

Teknologi Internet " Revolusi Digital

(hal. 15, 50)

• Internet (kualitas & kuantitas) • Smartphones • Social media (Facebook, Twitter, etc.)

• Web (online interaction) • ML/algorithma, etc. (hal. 6)

Perangkat Teknologi

•  A Brave New World •  Data Driven World

•  Big Data

Big Data (Chapter 2, hal. 63, 65) Dengan ciri:3V, 4V,

5V, dan 6V (hal. 71,76, 78)

•  Trend/Megatrends •  Opportunity

•  Solusi & Masalah •  Decision/

keputusan bisnis •  SOP, dll

Small Data: Terstruktur

Big Data: Tidak Terstruktur

(hal. 89) (hal. 89)

VISI, MISSI, VALUE

(hal. 161)

• Strategi • Model Bisnis

• Monetisasi Big Data (hal. 172)

Organisasi: • Businesses • Companies

• Lembaga/institusi • Pendidikan

(hal. 6)

•  Machine Learning/Algorithma •  Statistics •  Analytics/Experts/Statisticiens (hal. 36)

• Keputusan bisnis yang lebih baik dan memahami pasar (hal. 173)

• Memperbaiki kinerja operasi (IoT, layanan, realtime online. Hal. 175)

• Mengoptimalkan proses bisnis dan penjualan (Bukalapak, Tokopedia, Amazon, Alibaba. Hal. 175)

• Mengubah proses transport (GoJek, Grab, Uber. Hal. 177)

• Mendorong sukses manufaktur (Pabrik mobil, Roll-Royce, Tesla. Hal. 177)

Strategy: Mengubah data menjadi nilai (value) (hal. 165,172)

• Data meningkatkan nilai perusahaan (IBM akuisisi Weather Company, hal. 178)

• Data meningkatkan pendapatan baru (hal. 178) • Kerangka model bisnis berbasis big data (hal. 44, 179)

Model Bisnis: Data sebagai asset (hal. 177)

• Big data sebagai The Core Business Asset (hal. 185)

• Semua aktivitas bekerja dengan big data (hal. 185) • Menjual data ke pelanggan atau organisasi lainnya (hal. 186)

• Memahami The Value of User-Generated Data (hal. 186)

Monetisasi Big Data (hal. 184)

•  The New Oil (hal. 118)

•  Comodities •  The Most

Valuablle Asset

Generasi Milenial (Y & Z)

(hal. 2)


9!


9!



“Physical World” “Digital World”

BIG DATA

“BUSINESSES” “COMPANIES”

(Pelayanan, Kinerja, dan Daya Saing)

• Social Media • Mobile devices • Web/Online interaction • Activities or Behavior

" Big Data • Sensors • Machines Learning (Collect,

Store, processing Information) • Algorithms

“Address the most pressing questions to our business,

our lives, our world”:

• More informed decisions • Adapt to change more quickly • Better understand the world

around us

“Tanpa disadari, setiap hari kita telah

membagi aneka informasi pribadi, mulai dari perbincangan sosial, kebiasaan belanja, pola

bepergian, hingga transaksi keuangan, melalui berbagai

aplikasi berbasis internet yang kita miliki.”

(Junanto Herdiawan, Kepala Bank Indonesia

Fintech Office, 2017)

(Industrial Revolutions 1-3) (Industrial Revolutions 4)

Teknological Digital & Internet

Pasaribu, 2019

10!


10!



TRANSLATING DATA INTO DECISIONS

Sumber: David A.J. Axson (2003), modified by Pasaribu, 2019

•  Algorithms •  Machine learning •  Statistics

Analytics Experts

Statisticiens

The basic of decision making

DATA

ACTIONS

DECISIONS

KNOWLEDGE INFORMATION

Small Data

Big Data

•  Implementation of SOP •  Evaluation •  Result

•  Strategy •  Policy •  SOP

•  Trends •  Ideas •  Solutions

.

INSIGHTS

WISDOM

KNOWLEDGE

INFORMATION

DATA (SMALL DATA & BIG DATA)

WORLD

Ackaff, 1989; Sveiby.com, 2013

TEORI DASAR "

11!


11!



The Three Imperialist Big Waves

DESCRIPTION IMPERIALISM 1.0 IMPERIALISM 2.0 IMPERIALISM 3.0

What to Conquer Land Internet Big Data

Conqueror Nation, global corporation Digital Corporation Corporaticracy, data

analytic company

Enabler Weapons/battleships

Digital biz models & capital

Algorithms & data analytics

Monetization Industrial commerce Digital commerce Data commerce

Economies Global economy Digital economy Surveillance economy

Influential Players EIC, VOC, etc. The Big Four (Amazone, Apple, Google, Facebook)

Facebook, Cambridge Analytics, etc.

“Imperialism 1.0-3.0”, Yuswohady, Koran Sindo, Minggu, 8 April 2018

12!


12!


! Dr. Ir. MANEREP PASARIBU ! Dr. KOMANG B. ARYASA ! MUHAMAD YOPAN ! MARTIN MOHEDE 12

Data…as the new oil…… Small Data ! Big Data.... Data Menjadi Komoditi

•  Dulu rempah-rempah menjadi komoditi utama. •  Kemudian hasil tambang seperti emas dan perak. •  Kemudian menyusul minyak/oil sebagai komoditi utama. •  Sekarang data menjadi komoditi utama yang diperebutkan,

khususnya Big Data.

13!


13!



13

PRODUK (JASA) KONVENSIONAL

PRODUK (JASA) DISRUPTIVE

Blue Bird " 9,8 triliun Grab " 20 triliun (USD 1.6 milliards) Garuda Indonesia " 12,3 triliun GO-JEK " 17 triliun (USD 1.3 milliards)

Nilai Valuasi 2016 (rupiah)

•  Garuda Indonesia (sejak 1947) dan mengoperasikan 197 pesawat. Blue Bird yang rnemiliki sekitar 27 ribu taksi reguler dan ribuan taksi eksekutif serta limosin. Padahal kita tahu bahwa GO-JEK sama sekali tak mempunyai armada, tetapi b e r m i t r a d e n g a n 2 0 0 r i b u pengemudi pemilik kendaraan di kota- kota besar.

•  Akibat serangan disruption, laba bersih dua perusahaan taksi besar di Indonesia turun drastis per September 2016. Berdasarkan data dari Spetember 2015 hingga September 2016, Blue Bird, mengalami penurunan laba bersih sebesar 42,3% (dari 629,1 miliar rupiah menjadi 360,8 miliar rupiah). Sementara itu, Taksi Express mengalami rugi bersih sebesar 81,8 miliar rupiah (dari sebelumnya meraup untung sebesar 11,8 miliar rupiah).

Tech Crunch, Juni 2016

• Blue Bird " 9,8 triliun • Garuda Indonesia "

12,3 triliun

PRODUK (JASA) KONVENSIONAL

• Grab " 20 triliun (USD 1.6 milliards)

• GO-JEK " 17 triliun (USD 1.3 milliards)

PRODUK (JASA) DISRUPTIVE

14!


14!



Membangun Budaya Digital VISI & MISI

• Para manajer memiliki pemahaman yang jelas dan dapat berbagi tentang bagaimana teknologi digital mempengaruhi bisnis perusahaan (menghasilkan output yang paling maksimal).

• Para manajer jelas mengartikulasikan/menciptakan kebutuhan bisnis untuk berubah menjadi bisnis yang benar-benar digital.

• Setiap orang di organisasi/perusahaan memiliki pemahaman yang sama tentang apa arti 'menjadi digital' bagi bisnis perusahaan.

• Para manajer memahami apa arti transformasi digital bagi bagian pekerjaan mereka sendiri.

• Perusahaan dapat mengartikulasikan/menciptakan dengan jelas untuk transformasi digital yang telah dibagikan dan dipahami di seluruh organisasi/perusahaan.

VISI DAN MISI Para manajer memiliki pemahaman yang jelas dan dapat berbagi tentang bagaimana teknologi digital mempengaruhi bisnis perusahaan (menghasilkan output yang paling maksimal).

Para manajer jelas mengartikulasikan/menciptakan kebutuhan bisnis untuk berubah menjadi bisnis yang benar-benar digital.

Setiap orang di organisasi/perusahaan memiliki pemahaman yang sama tentang apa arti 'menjadi digital' bagi bisnis perusahaan.

Para manajer memahami apa arti transformasi digital bagi bagian pekerjaan mereka sendiri.

Perusahaan dapat mengartikulasikan/menciptakan dengan jelas untuk transformasi digital yang telah dibagikan dan dipahami di seluruh organisasi/perusahaan.

1

2

3

4

5

15!


15!



•  Para manajer adalah duta besar bagi digital untuk organisasi, terus-menerus memperkuat ambisi, melibatkan diri secara pribadi dan memberi contoh peran cara kerja dan perilaku perusahaan digital.

•  Para manajer terus menantang para staff/bawahan tentang komitmen mereka terhadap agenda digital, menyelaraskan staff/bawahan di seluruh bisnis dan menyelesaikan konflik.

•  Membangun kemampuan digital adalah tujuan bersama yang dimiliki oleh semua tim dalam organisasi.

•  Tujuan digital dan KPl diberlakukan ke dalam semua fungsi organisasi/perusahaan.

•  Sumber daya, anggaran, dan rencana di seluruh organisasi mencerminkan prioritas utama dalam implementasi digital.

KEPEMIMPINAN

TERIMA KASIH

Date post:	24-Oct-2019
Category:	Documents
Upload:	others
View:	11 times
Download:	0 times

Dari Perspektif Big Data & Strategi Digital Dengan ...€¦Nusantara TV Serial Talkshow! Dari...

Documents