Date post: | 15-Jan-2016 |
Category: |
Documents |
Upload: | jauharisebayang156 |
View: | 150 times |
Download: | 6 times |
Refinery :
1. Netralizing & Washing Tank
2. Bleaching Tank
3. Deodorizing Reactor
4. Cooling Tank
5. Polishing Filter
6. Crude Storage
7. Oil Storage
8. Filter Press
9. Steam Boiler
10. Vaccum Pump
Spesifikasi :
1. Kapasitas : 250L, 500L, 1000L, 2000L, 3500L, 5000L, 10.000L, 20.000L
2. Material : Full Stainless Steel
3. Power : 3KW - 100KW
Keterangan :- semua produk yang kami tawarkan tidak ready stock- Pemesanan barang besifat Made By Order- Lama pengerjaan alat tergantung dari jumlah barang yang dipesan- Kami melayani untuk pemesanan barang yang bersifat spesifik- Semua proses produksi yang kami kerjakan melalui proses desain
.....
Paket Pengolahan
Paket pengolahan minyak goreng skala UKM meliputi :
1. Pengolahan sawit menjadi minyak sawit kasar (CPO)
2. Pengolahan minyak sawit kasar (CPO) menjadi minyak goreng sawit
3. Pengolahan kopra menjadi minyak kelapa (minyak kopra)
Produk Yang Dihasilkan :
Minyak sawit kasar (CPO) kualitas bagus atau minyak goreng dengan mutu di atas minyak
goreng curah)
Kapasitas :
10 ton s/d 30 ton bahan baku sawit per 24 jam, atau
300 liter s/d 9000 liter CPO per 24 jam, atau
500 kg s/d 4000 kg bahan baku kopra per 24 jam
Spesifikasi:
Material Mesin : Disesuaikan dengan standar pengolahan minyak goreng
Penggerak : disesuaikan dengan jenis dan fungsi mesin
Kelengkapan : disesuakan dengan jenis dan fungsi alat atau mesin.........
Mesin Minyak GorengWritten By ThoLe on Senin, 29 November 2010 | 16.35
Mesin Minyak GorengKapasitas 1500 liter/hariMengola CPO menjadi Minyak goreng
DESKRIPSI PROSES PABRIK MINYAK GORENGPabrik Pengolahan Minyak Goreng (PPMG) ini adalah pabrik yang memproduksi minyak goreng dari bahan baku CPO (Crude Palm Oil / minyak sawit mentah). CPO yang diperoleh dari hasil proses pressing dan ekstraksi di Pabrik Kelapa Sawit (PKS) masih mengandung komponen-komponen yang tidak diinginkan yaitu asam lemak bebas (FFA = Free Fatty Acid), resin, gum, protein, fosfatida, pigmen warna dan bau. Agar dapat dipergunakan sebagai bahan makanan, maka CPO tersebut harus diproses lagi di Pabrik Pengolahan Minyak Goreng.Secara garis besar proses pada Pabrik Pengolahan Minyak Goreng terdiri dari proses refining (pemurnian) dan fractionation (fraksionasi). Proses pemurnian terdiri dari proses degumming, proses netralisasi, proses bleaching dan proses deodorisasi. Minyak yang diperoleh dari proses
refining terdiri dari olein (minyak goreng) dan stearin, dalam proses fraksionasi stearin dipisahkan dari olein. Untuk memperjelas alur proses pengolahan minyak goreng dapat dilihat pada diagram blok Pengolahan CPO menjadi Minyak Goreng sebagai berikut :1 Proses DegummingProses degumming bertujuan untuk menghilangkan zat-zat yang terlarut atau zat-zat yang bersifat koloidal, seperti resin, gum, protein dan fosfatida dalam minyak mentah. Pada prinsipnya proses degumming ini adalah proses pembentukan dan pengikatan flok-flok dari zat-zat terlarut dan zat-zat yang bersifat koloidal dalam minyak mentah, sehingga flok-flok yang terbentuk cukup besar untuk bisa dipisahkan dari minyak. Proses degumming yang paling banyak digunakan dewasa ini adalah proses degumming dengan menggunakan asam. Pengaruh yang ditimbulkan oleh asam tersebut adalah menggumpalkan dan mengendapkan zat-zat seperti protein, fosfatida, gum dan resin yang terdapat dalam minyak mentah.
2 Proses NetralisasiProses netralisasi atau deasidifikasi pada pemurnian minyak mentah bertujuan untuk menghilangkan asam lemak bebas yang terdapat dalam minyak mentah. Asam lemak bebas (FFA) dapat menimbulkan bau yang tengik. Proses netralisasi yang paling sering digunakan dalam industri kimia adalah proses netralisasi dengan soda kostik, dengan prinsip reaksi penyabunan antara asam lemak bebas dengan larutan soda kostik, yang reaksi penyabunannya sebagai berikut :
R----COOH + NaOH R-COONa + H2OKondisi reaksi yang optimum pada tekanan atmosfir adalah pada suhu 70 oC, dimana reaksinya merupakan reaksi kesetimbangan yang akan bergeser ke sebelah kanan.Soda kostik yang direaksikan biasanya berlebihan, sekitar 5 % dari kebutuhan stokiometris. Sabun yang terbentuk dipisahkan dengan cara pengendapan. Soda kostik disamping berfungsi sebagai penetralisir asam lemak bebas, juga memiliki sifat penghilang warna (decoulorization).
3 Proses BleachingProses bleaching (pemucatan) dimaksudkan untuk mengurangi atau menghilangkan zat-zat warna (pigmen) dalam minyak mentah, baik yang terlarut ataupun yang terdispersi.Warna minyak mentah dapat berasal dari warna bawaan minyak ataupun warna yang timbul pada proses pengolahan CPO menjadi minyak goreng. Pigmen yang biasa terdapat di dalam suatu minyak mentah ialah carotenoid yang berwarna merah atau kuning, chlorophillida dan
phaephytin yang berwarna hijau. Proses bleaching yang digunakan adalah proses bleaching dengan absorbsi. Proses ini menggunakan zat penyerap (absorben) yang memiliki aktivitas permukaan yang tinggi untuk menyerap zat warna yang terdapat dalam minyak mentah. Disamping menyerap zat warna, absorben juga dapat menyerap zat yang memiliki sifat koloidal lainnya seperti gum dan resin.Absorben yang paling banyak digunakan dalam proses bleaching minyak dan lemak adalah tanah pemucat (bleaching erath) dan arang (carbon). Arang sangat efektif dalam penghilangan pigmen warna merah, hijau dan biru, tetapi karena harganya terlalu mahal maka dalam pemakaiannya biasanya dicampur dengan tanah pemucat dengan jumlah yang disesuaikan terhadap jenis minyak mentah yang akan dipucatkan.
4 Proses DeodorisasiProses deodorisasi bertujuan untuk mengurangi atau menghilangkan rasa dan bau yang tidak dikehendaki dalam minyak untuk makanan. Senyawa-senyawa yang menimbulkan rasa dan bau yang tidak enak tersebut biasanya berupa senyawa karbohidrat tak jenuh, asam lemak bebas dengan berat molekul rendah, senyawa-senyawa aldehid dan keton serta senyawa-senyawa yang mempunyai volatilitas tinggi lainnya. Kadar senyawa-senyawa tersebut di atas, walaupun cukup kecil telah cukup untuk memberikan rasa dan bau yang tidak enak, kadarnya antara 0,001 – 0,1 %.Proses deodorisasi yang banyak dilakukan adalah cara distilasi uap yang didasarkan pada perbedaan harga volatilitas gliserida dengan senyawa-senyawa yang menimbulkan rasa dan bau tersebut, dimana senyawa-senyawa tersebut lebih mudah menguap dari pada gliserida. Uap yang digunakan adalah superheated steam (uap kering), yang mudah dipisahkan secara kondensasi.Proses deodorisasi sangat dipengaruhi oleh faktor tekanan, temperatur dan waktu, yang kesemuanya harus disesuaikan dengan jenis minyak mentah yang diolah dan sistim proses yang digunakan. Temperatur operasi dijaga agar tidak sampai menyebabkan turut terdistilasinya gliserida. Tekanan diusahakan serendah mungkin agar minyak terlindung dari oksidasi oleh udara dan mengurangi jumlah pemakaian uap. Pada sistem batch ini, tekanan operasi sekitar 3 torr dan temperatur 240 oC.
5 Proses FraksionasiProses fraksionasi terdiri atas kristalisasi suatu fraksi yang menjadi padat pada temperatur tertentu dan disusul dengan pemisahan kedua fraksi itu. Fraksi yang menjadi kristal adalah stearin dan yang tetap cair adalah olein.Beberapa proses fraksionasi yang sering digunakan yaitu :
· Fraksionasi kering (fraksionasi tanpa pelarut).· Fraksionasi basah (fraksionasi dengan pelarut).· Fraksionasi dengan menggunakan larutan deterjen sodium lauryl sulphat.Proses fraksionasi kering didasarkan pada pendinginan minyak dengan kondisi yang terkendali tanpa penambahan bahan kimia apapun. Ada tiga operasi yang terlibat yaitu seeding, kristalisasi, dan filtrasi. Mula-mula minyak dipanasi sampai 70 oC untuk memperoleh cairan homogen dan kemudian didinginkan dengan air pendingin sampai temperatur 40 oC, selanjutnya didinginkan samapi temperatur 20 oC dan dipertahankan sampai proses kristalisasi dianggap selesai.
.............
PAKET MESIN MINYAK VCO
Paket VCOMesin Pembuat Minyak VCO
Garuda Machinery menyediakan paket Mesin pembuat minyak VCO
(VIrgine Coconut Oil) yang telah digunakan oleh banyak pengusaha
minyak VCO di Indonesia.
Pemarut Kelapa
Fungsi : memarut kelapa pada proses pembuatan VCO
Kapasitas : 400 kelapa / jam
Dimensi : 46 x 88 x 82 cm
Bahan : Hopper, Rol parut, Outlet, Stainless Steel
Frame : Plat MS
Motor : 1 PK
Pemeras Santan/ Screw Press
Fungsi : memeras santan pada proses pembuatan VCO
Kapasitas : 80 kg / jam
Daya : 3 PK , 1 Phase
Rpm : 50
Dimensi : 120 x 100 x 60 cm
Bahan : Full Stainleess kecuali rangka
Mixer VCO
Fungsi : membentuk kristal es pada santan setelah melalui pendingin
cepat
Kapasitas : 100 liter
Penggerak : Motor listrik 2 PK
Putaran : 1100 rpm
Bahan : Steinless steel 312, 2mm
Pendingin Cepat
Fungsi : mesin pendingin untuk proses pembekuan
Kapasitas : 100 liter/ jam
Dimensi : 1 x 1,75 x 1,25 m
Pompa : ½ PK
Kompesor Pendingin : 2 PK
Suhu : Terkontrol (6°C Off. Start 10°C)
Body : Stainless Steel
Penghangat Cepat
Fungsi : meleburkan kristal es pada santan
Kapasitas : 100 liter / proses
Tabung : Double Jacket
Heater : 800 watt (2x)
Dimensi : 1 x 1 x 1,5 m
Body : Stainless Steel
Sentrifuse Cairan
Fungsi : memisahkan santan dan minyak VCO
Kapasitas : 36 botol (34 liter/ proses)
Putaran : 800 rpm
Kelengkapan : Timer Set
Bahan : Stainless Steel 304 2 mm
Penggerak : Motor listrik 2 PK
Kapasitas : 18 botol (16 liter/ proses)
Putaran : 800 rpm
Kelengkapan : Timer Set
Bahan : Stainless Steel 304 2 mm
Penggerak : Motor listrik 1 PK
Evaporator Vacuum
Fungsi : Untuk mengurangi kadar air pada proses pembuatan VCO,
Minyak goreng, susu, kental manis, sirup
Kapasitas : 100 lt / proses
Bahan : Steinless steel 312, 3mm
Kecepatan : 60 Rpm
Suhu Kerja : di bawah 60°C terkontrol
Heater : 800 Watt (3x), pemanasan double jacket
Sistem : Vacuum.........
Mesin Peniris Minyak – Pengering Minyak Pada Gorengan Keripik Abon Jamur Bawang Goreng Dll Pengaktus MinyakSaturday, April 24th 2010. | Mesin Agroindustri, Mesin Usaha & Bisnis, Teknologi Tepat Guna
PENIRIS MINYAK – PENGERING MINYAK PADA GORENGAN
Alat Untuk Mengeringkan Minyak Pada Gorengan Keripik Buah, Abon, Bawang, Pengering Jamur Goreng Dll
Mesin yang sangat efektif untuk mengeringkan makanan hasil gorengan dari minyak segingga
kering dari minyak yang mengakibatkan bau dan tidak renyah. Bagi Anda yang memiliki usaha
makanan berbasis gorengan WAJIB memiliki alat ini, karena dengan alat ini pemakaian minyak
Anda akan lebih efisien danhasil gorengan lebih renyah.
Kapasitas : 1,5 Kg
Dimensi ( p x l x t ) : 46x31x40cm
Bahan : – Frame : Pipa Besi Kotak
- Silinder : Stainless Steel
- Keranjang Bahan : Vorporasi SS
Ukuran Keranjang Bahan : O19, t =14 cm
Daya : 125 Watt
RPM : 700-900 rpm
Kapasitas : 5 Kg
Dimensi ( p x l x t ) : 60x45x53cm
Bahan : – Frame : Pipa Besi Kotak
- Silinder : Stainless Steel
- Keranjang Bahan : Vorporasi SS
Ukuran Keranjang Bahan : O 32, t = 24 cm
Daya : 250 Watt
RPM : 900-1200 rpm
Kapasitas : 10 kg
Diameter tabung : 50 cm
Tinggi : 50 cm
Panjang mesin : 60 cm
Motor : 1 HP
Rpm : 1300 rpm
Bahan : – Frame : Pipa Besi Kotak
- Silinder : Stainless Steel
- Keranjang Bahan : Vorporasi SS............
Mesin Spinner Peniris Minyak Goreng Model Terbaru RH-SPIN2Thursday, March 15th 2012. | Mesin Agroindustri
Mesin Spinner
Inovasi terbaru mesin pengering minyak goreng kapasitas 2 kg/proses. dijual dengan HARGA
MESIN MURAH kapasitas mesin LEBIH BESAR.
SPESIFIKASI:
Tipe : RH-SPIN2
Merk : ROBHAN Machinery
Kapasitas : 2 Kg/Proses
Dimensi : 55 x 35 x 50 (PxLxT)
Ø Luar : 30 cm
Ø Keranjang : 25 cm
T Keranjang : 30 cm
Bahan : Full Stainless Steel
Penggerak : Motor Listrik 125 Watt
RPM : 2900
...........
Proses Produksi Minyak Goreng
Minyak Kelapa Sawit (Palm Oil)Tahapan Proses Pembuatan Minyak kelapa sawit sebagai berikutPreprocessing:
1. Sterilisation (perebusan buah)2. Stripping (pelepasan buah)3. Digestion (pelumatan)4. Oil Extraction
• Pressing (pengeluaran minyak)• Crude oil• Nuts/Fibre5. Static Settling6. Centrifugal Purification7. Drying8. Refinering
A. SterilisasiTujuan dari sterilisasi adalah :
• Untuk membunuh enzim penstimulir pembentukan asam lemak bebas.• Agar daging buah menjadi lunak.• Untuk memudahkan terlepasnya inti dari cangkangnya.• Untuk menambah kelembaban dalam daging buah sehingga minyak lebih mudah dikeluarkan
(dipisahkan).• Untuk mengkoagulasikan protein sehingga proses pemurnian minyak lebih mudahB. Stripping dan Digestion• Tandan buah yang telah direbus dimasukkan ke dalam mesin pelepas buah (thresher),
kemudian buah yang lepas (rontok) dibawa ke dalam mesin pelumat (digester).• Sambil dilumat, buah dipanasi (diuapi) lagi supaya daging buah hancur dan lepas dari bijinya,
keadaan demikian memudahkan proses pengeluaran (ekstraksi) minyak.• Tandan kosong (telah lepas buah-buahnya) kemudian diangkut ke tempat pembakaran
(incinerator) dan digunakan sebagai bahan bakar untuk menghasilkan uap yang digunakan dalam proses sterilisasi.
• Sisa pembakaran berupa abu yang mengandung ± 30% K2O, yang digunakan untuk pemupukan Kalium di kebun. Sebagian tandan kosong digunakan sebagai bahan mulsa.
C. Proses Ekstraksi MinyakExpeller pressed
Ekstraksi mekanis dengan menggunakan screw press, dengan suhu sekitar 49-93oC yang
diproduksi oleh tekanan hidrolis.Cold pressed :
Metode ini juga termasuk expeller pressed, namun tidak semua expeller pressed dalam kondisi
suhu yang rendah Memproses bahan dasar dalam jumlah besar. Suhu yang rendah memungkinkan minyak dapat mempertahankan keadaan alaminya. Ekstraksi mekanis dengan suhu dibawah 120°F
Solvent extracted Pemurnian minyak dapat juga dilakukan secara kimiawi dengan menggunakan solvent (pelarut
organik), medium ekstraktor atau zat-zat kimia lainnya. Pengekstraksian minyak kimiawi merupakan cara yang paling ekonomis karena membutuhkan
sedikit biaya dengan hasil yang banyak.
Kelemahannya bahan-bahan kimia yang digunakan dikhawatirkan dapat mengganggu
kesehatan dan mencemari lingkunganD. Refining1.Dry degumming
2.Bleaching
Suatu proses pemurnian untuk menghilangkan zat-zat warna yang tidak disukai dalam minyak.
Pemucatan dilakukan dengan mencampur minyak dengan sejumlah kecil adsorben, seperti bleaching
earth (tanah pemucat), dan karbon aktif.
3.Deodorization
Dengan cara mengalirkan superheated steam pada minyak di bawah tekanan vakum dengan range
tekanan 180-800 Pa dan range temperatur 210-275oC. Tujuanya adalah untuk menghilangkan rasa
yang tidak enak dalam minyak
........
MESIN FILLING STANDING POUCH ( KEMASAN REFILL )
Mesin Filling Standing Pouch ( Kemasan Refill )
MESIN STANDING POUCH ( REFILL )Mesin filling standing pouch ( Kemasan Refill )untuk kemasan Minyak Goreng, kecap, saos, liquid soap, shampoo, chemical clean dsb...Mesin Filling ini berfungsi sebagai filling untuk produk cair ke dalam plastik standing pouch, untuk output bisa diaturKami adalah produsen mesin mesin Packaging,Mesin Filling atau Mesin pengisian,Mesin filling Botol,Mesin Filling Gallon, Mesin Filling Cup,Mesin
Filling Semiauto,Mesin Filling Rotary,Mesin Filling Inline,Mesin Filling Olie,Mesin Sachet,Mesin Filling AMDK,Mesin Stand Up Pouch,Mesin Filling Jerrycan,mesin label sticker,mesin standing pouch,Rotary cup Filling,Mesin Cup Sealer,Mesin Sachet.
MESIN STANDING POUCHMesin Filling Standing Pouch (Kemasan Refill )untuk kemasan Minyak Goreng, kecap, saos, liquid soap, shampoo, sabun cair, dllMesin Filling ini berfungsi sebagai filling untuk produk cair ke dalam plastik standing pouch, untuk output bisa diatur.Spesification : Model : WSP 2 Nozzle Filling system : Injection Nozzle : 2 Nozzle filling Speed : 20 pack/menit Control system : PCB (Printed Circuit Board) Air Supply : Air 6 – 8 Bar Power Supply : 220V/50HZ/3 kW Pneumatic : FESTO Tank Storage : 50 Liter ( depend on Product ) Contruction : Body Cover = SUS 304 Contact Product = SUS 316L Penjual: Ricky AdiyantaNo. Telp : 081332224496 / 081934686696Barang dikirim dari: SurabayaKondisi: BaruHarga belum termasuk ongkos kirimGaransi 12 BulanDiposkan oleh RICKY di 19.15 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Selasa, 22 Januari 2013
Storage Tank
Storage tank / tangki penyimpanganbisa di gunakan untuk menyimpan berbagi macam bahan cairan, baik food / not food yang telah selesai di produksi
mesin yang dibutuhkan para pengusaha produk-produk cairan seperti : Kecap, Saos, madu, Jamu Cair, Susu bantal, Saos Sambal, Sambal cair, Minyak Goreng , Flavor , Syrup dll.Diposkan oleh RICKY di 10.57 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
RIBBON MIXER
RIBBON MIXER DOUBLE BLADEdengan resistansi rendah dan awet, mudah pemeliharaan dan dapat diandalkan, dengan penampilan bagus , Mudah perawatan.
mixer doblr blade ini cocok untuk pencampuran dua atau tiga macam bubuksecara merata, memiliki jumlah akurat .
Jumlah baku yang berbeda bahan dapat dengan mudah disesuaikan dengan aplikasi yang handal. sistem listrik dikontrol dengan Inventer, cetakan coremaking jalur produksi dapat di satukan dengan mesin lainnya.
Ribbon mixer mencampur dengan cepat dan efesien semua komposisi dalam pembuatan pupuk organik atau NPK. Casing terbuat dari bahan SUS 304 dengan dua multiple ribbon blend flight terbuat dari SUS 304. Dilengkapi dengan penggerak motor gearbox, sprocket dan rantai. Terdapat chute hopper yang bisa diatur.
Mesin mixer horizontal ( ribbon Mixer) . Mesin mixer horizontal ini berfungsi untuk mengaduk adonan kering produk Anda. Mesin ini biasa digunakan untuk mencampur produk berupa bubuk, pabrik sereal, bumbu kering,
industri pupuk, dll.
Mesin mixer powder adalah alat untuk mencampur produk yang jenis bahan bakunya terbuat dari powder/ bubuk atau granule hingga pencampuran dapat merata secara sempurna ( Homogen) . Dapat digunakan untuk produk seperti : kopi + gula , kopi instan , kopi susu , kopi jahe , minuman serbuk, tepung bumbu , bahan kimia dll.bahan yang digunakan untuk kontak produk adalah stainles steel.Range kasitas dapat disesuaikan dengan kebutuhan, adapun kapasitas yang tersedia sbb : kap.25 kg , 50 kg , 70 kg , 100 kg , 150 kg dan 200 kg.Diposkan oleh RICKY di 10.55 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Senin, 14 Januari 2013
FILLING WEIGHING 5-25 KGMesin Filling ini merupakan mesin filling yang dibutuhkan para pengusaha produk-produk cairan seperti : Kecap, Saos, madu, Jamu Cair, Susu bantal, Saos Sambal, Sambal cair, Minyak Goreng , Flavor , Syrup dll.
Mesin filling ini otomatis mengisi produk cairan / liquid dengan kapasitas 5 – 25 kg dengan menggunakan system timbangan dan dilengkapi system pneumatic FESTO ( Germany ) bukan China ataupun Taiwan
Spesification : Model : WF – SA (SEMI AUTO)Filling system : WeighingNozzle : 1 NozzleAir Supply : 6 – 8 BarPower Supply : 3 Kw / 380 VAC / 3 PhaseCapacity : 5-25 KgSystem Control : PLC Sytem ControlMaterial : SUS 316 (Contact Product)
Hub. Ricky AdiyantaNo. Telp. 081934686696 / 081332224496
Diposkan oleh RICKY di 02.05 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
Minggu, 13 Januari 2013
Mesin Packing Cairan Kecap, Saos, Madu, Susu (LIQUID)
Mesin Kemasan Kecap Saset – Pengemas Shampo Sacet – Pengemasan Jamu Cair
Mesin pengemas sachet ini merupakan mesin pengemas yang dibutuhkan para pengusaha produk-produk cairan seperti : Kecap, Saos, madu, Jamu Cair, Susu bantal, saos sambal, sambal cair, dll.mesin packing liquid ini dapat mendongkrak pemasaran dengan memberikan kemasan produk yang bagus dan higienis.
SpesifikasiProduct : Liquid etcSeal Type : Three side sealMachine Type : Vertical sachet with fix bag former size and volumetric cup systemSeal Dimension : W : 50-100 mm, L : 50-140 mmProduct Weight : Up to 50 gramMachine Dimension : W x L x H = (670 x 600 x 1770)mmPackaging Material : AL + PE, OPP + PE, NY + PE and other sealable papersOperating Speed : 40-80 packs/minuteSupply Voltage : 220/380, 1ph/3ph, neutral 50 Hz/60 HzPower Requirement : 1.4 kVA