+ All Categories
Home > Documents > II I -...

II I -...

Date post: 11-Apr-2019
Category:
Upload: trinhdan
View: 213 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
162
ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PROCESSOR INTEL (Study Kasus Mahasiswa UIN yang Menggunakan Komputer dengan Processor Intel) SKRIP SI ••• II I Disusun Oleb : KHA WWAS ADIMAS MAKRUF! NIM: 205081000141 1''-l. : ...... wi · : ........ i, ......... ········· ......... ::;,.2:.8 .. ;1 : .......................................... JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAY ATULLAH JAKARTA
Transcript
Page 1: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE

(CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC TERHADAP

KEPUTUSAN PEMBELIAN PROCESSOR INTEL

(Study Kasus Mahasiswa UIN yang Menggunakan Komputer dengan Processor Intel)

SKRIP SI

• ••• •

II I

Disusun Oleb :

KHA WWAS ADIMAS MAKRUF! NIM: 205081000141

rl~ri • 1''-l. : ••~51J:•:n'(1:'!'"Q~~ ...... ~_, .~ wi · : ·oTP.J::T'C::···~L ........ i, ~ ......... ········· ......... ::;,.2:.8 .. ;1 ·k~I : ......................................... .

JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSIT AS ISLAM NE GERI SY ARIF HIDAY ATULLAH

JAKARTA

Page 2: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

II.AN UTAMA Uffi,! §'I' l\t' I '1 j,I\ Kil ~(TA.

ANALISIS PEN GAR UH QUALITY PRODUCT, BRAND

IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBE.LIAN PROCESSOR INTEL

(Study Kasus Mahasiswa UIN SyarifHidayatullah Jakarta Pengguna Komputer

dengan Processor Intel)

Skripsi

Diajukan kepada Falnt!tas Ekonomi dan Ilmu Sosial

Untuk Memenuhi Persyaratan Meraih Gelar Sa~jana Ekonomi

Oki!;

KHA WWAS ADIMAS MAKRUF{ NIM : 205081000141

Di bawah bimbingan

Pembimbing I Pembimbing II

Prof. Dr. Abdul Hamid. MS NIP. 195 706171985031 022

H. Amir Syarifudin, SH.,MM NIP. 194 608 181 966 031 001

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS ISLAM NEGRI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1430 H/ 2009 M

Page 3: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Hari ini selasa tanggal 17 Bulan November Tahun Dua Ribu Sembilan telah

dilaksanakan Ujian Komprehensif atas nama Khawwas Adimas Makrufi NIM:

205081000141 dengan judul Skripsi "ANALISIS PENGARUH QUALITY

PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING

STRATF,r.n: TF,RHAnAP KF.PTITTTSAN PF,MRF.LTAN PROC:F.S~OR

INTEL" (Study Kasus Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Pengguna

Komputer dengan Processor Intel). Memperhatikan penampilan mahasiswa

tersebut selama ujian berlangsung, maka skripsi ini sudah dapat diterima sebagai

salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Jurusan

Manajemen Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negri Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Jakarta. 19 November 2009

Tim PenguJi Ujian Komprehensif

~~ Herni Ali. HT, SE., MM

Ketna

Yahya Hamza. Dr Penguji Ahli

Leis Suzanawati. SE., M.Si Sekerfaris

Page 4: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

I. IDENTITAS PRIBADI

1. Nama

2. Tempat & Tgl. Lahir

3. Alamat

4. Telepon

Daftar Riwayat Hidup

: Khawwas Adimas Makrufi

: Semarang, 09 September 1987

: JI. Manggar I b3/l 7 Larangan Selatan 15154

: 021- 7326838

II. PENDIDIKAN

I. SD : 1993- 1999 SD Joglo 05 pagi JakBar

2. SMP

3. SMA

4. SI

III. PRESTASI

: 1999- 2002 Tsanawiyah Pon:Pes Darunnajah

: 2002- 2005 SMUN 2 Krakatau Steel Cilegon

: 2005- 2009 Ekonomi UIN SyarifHidayatullah Jakarta

I. Memperoleh sertifikat Program Microsoft Office 2000 dari Lembaga pendidikan dan

Pelatihan "Karya Insan Mandiri" [2005]

2. Memperoleh sertifikat Program Education English di SMAN 2 Krakatau Steel Cilegon

[2005]

IV. LATAR BELAKANG KELUARGA

1. Ayah : H. Djrwadi,. MT

2. Pekerjaan : Pegawai Negri

3. Ibu : Noor Insaningsih

4. Pekerjan : Ibu rumah tangga

5. Alamat : JI. Manggar I B3/17 Larangan Selatan 15154

6. Telepon : 021- 7326838

7. AnakKeDari : Pertama dari empat bersaudara

Page 5: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

ABSTRACT

"Analysis Influencing of Product Quality, Brand Image, and

Marketing Strategic toward Buying Desicion Intel Processors"

(Case Study On Student UIN SyarifHidayatullah Jakarta

Used Computers With Intel Processors Inside)

By:

Khawwas Adimas Makrufi

Resaerch Title: "Analysis Influencing of Product Quality, Brand Image, and Marketing

Strategic toward Buying Desicion Intel Processors" Case Study On Student UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta Used Computers With Intel Processors Inside.

The objective of this research are to analyze the influences of product Quality, Brand Image,

and Marketing Strategi toward Decision. This research uses non probability sampling by

convenience sampling method. The data is obtained by spreading the anquette for 100

respondents student VIN Syarif Hidayatullah Jakarta. The result of this research show that

Product Quality Influenced toward buying decision with the value of probability 0,000 < 0,05

or T count 3,801 > T table 1,985, and Brand Image influenced to the puchase decision with

the value of probability 0,008 < 0,05 or T count 2,728 > T table 1,985. While for Marketing

Strategic also had influenced toward Buying Decision with the value probability 0,000 < 0,05

or T count 5,187 > T table 1,985. and the result ofhypotesis regresion (F) show the value F

count 414,382 > F table 2,70 or the value probability 0,000 < 0,05.

The result of this research show that Product Quality, Brand Image, and Marketing Strategic

toward Buying Decision simultaneously and partially are means rejected Ho and accepted Ha.

Keyword: Product Quality, Brand Image, Marketing Strategi and Buying Decision

Page 6: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

ABSTRAK

"Analisis Pengarnh Kualitas Produk, Citra Merek, dan

Strategi Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Prosessor Intel"

(Studi Kasus pada Mahasiswa UIN SyarifHidayatullah Jakarta pengguna

Komputer dengan Prosessor Intel)

Oleh:

Khawwas Adimas Makrufi

Judul Skripsi: "Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek, dan Strategi Pemasaran

Terhadap Keputusan Pembelian Prosessor Intel" Studi Kasus pada Mahasiswa UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta pengguna Komputer dengan Prosessor Intel.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Kualitas Produk, Citra Merek, dan

Strategi Pemasaran terhadap Keputusan Pembelian Prosessor Intel. Penelitain ini

menggunakan nonprobabiliti sampling melalui metode convenience sampling. Data diperoleh

dengan cara penyebara:n angket kepada 100 responden Mahasiswa UIN Syarif Hidayatulah

Jakarta. Penelitian ini menunjukan bahwa kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan

pembelian dengan nilai probabilitas 0,000 < 0,05 atau T hitung 3,801 > T tabel 1,985. dan

citra merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian dengan nilai probabilitas 0,008 < 0,05

or T hitung 2, 728 > T tabel 1,985. sedangkan untuk strategi pemasaran juga berpengaruh

terhadap keputusan pembelian dengan nilai probabilitas 0,000 < 0,05 or T count 5, 187 > T

table 1,985. dan basil uji hipotesis regresi (Uji F) menunjukan nilai F hitung 414,382 > F tabel

2,70 atau nilai probabilitasnya 0,000 < 0,05.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Kualitas Produk, Citra Merek, da Strategi Pemasaran

berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian baik secara parsial maupun simultan,

artinya menolak Ho dan menerima Ha

Kata kunci: Kualitas Produk, Citra Merek, Strategi Pemasaran dan Keputusan Pembelian.

Page 7: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah menganugrahkan segala rahmat,

nikmat dan karuniannya sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan

judul "Analisis Pengaruh Quality Product, Brand Image. ,(citra merek), dan

Marketing Strategic terhadap Keputusan Pembelian Processor Intel" (Studi Kasus

pada Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Pengguna Komputer dengan

Prosessor Intel). Tak lupa shalawat serta salam agar senantiasa tercurah kepada

Nabi akhir zaman, yaitu Nabi Muhammad SAW beserta selmuh keluarganya, para

sahabat, dan pengikutnya yang setia hingga akhir zaman.

Atas segenap upaya maupun perhatian dari seluruh pihak yang senantiasa

turut andil dalam penyelesaian skripsi ini, penulis mengucapkan banyak terima

kasih yang sebcsar- besarnya kepada kerabat, dosen- dosen, teman, serta keluarga

yang turut serta memberik:an partisipasinya dan dukungan bai.k itu materi maupun

mental terima kasih semuanya itu memberikan saya sebuah motifasi schingga

penulisan skripsi ini dapat berjalan lancar.

Atas segala bantuan, arahan, serta bimbingan berbagai pihak semua itu

merupakan suatu pembelajaran untuk penulis yang nantinya penulis yakin akan

sangat bermanfaat bagi kehidupan sekarang maupun di masa yang akan datang.

Oleh karena itu, penulis mengucapkan segenap ungkapan terima kasih yang tak

terkira kepada :

I. Kedua orang tuaku tercinta (H. Djarwadi. MT: Ayahanda dan Hj. Noor

Insaningsih: Ibunda) yang telah merawatku semenjak dini sampai saat ini,

yang selalu memberikan segenap cinta dan kasih sayangnya, yang telah

mendidik dan mengarahkanku pada secerah harapan menuju masa depan

yang lebih baik. Terima kasih atas kesabaran dan petuah- petuahnya,

dukungan moril, materil, semangat, serta doa yang tiada henti- hentinya

mengiringi jejak langkahku meniti masa depan gemilang. Adik- adiklrn

tercinta yang memberikan dukungan yang dan selalu menyangiku terima

kasih, ·aku akan selalu menyayangi kalian dan meqjadi contoh yang baik

untuk kalian kelak.

Page 8: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

2. Bapak Prof. Dr. H. Abdul Hamid, Ms selaku dosen Dekan Fakultas

Ekonomi dan Ilmu Sosial UIN SyafifHidayatullah Jakarta.

3. Bapak Prof. Dr. H. Abdul Hamid, Ms dan Bapak Fl. Amir Syarifudin,

SH.MM, selaku Dosen Pembimbing I dan Pembimbing II yang telah

banyak membantu, mengarahkan, memberi saran, nasihat, petunjuk,

motifasi, ilmu pengetahuan, dan kesabaranya meluangkan waktunya

sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

4. Bapak Prof. Dr. Ahmad Rodoni, MM selaku penguji ahli danjuga sebagai

dosen pembimbing pengganti dikala bapak Abdul Hamid tiada ditempat,

terima kasih pak telah membantu saya.

5. Bapak Dr. Yahya Hamza selaku dosen penguji ahli pada bidang

konsentrasi marketing.

6. Bapak Indo Yama Nasarudin selaku ket1ia jurusan Manajemen Fakultas

Ekonomi dan Ilmu Sosial UIN SyarifHidayatullah Jakarta

7. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial yang telah memberikan

ilmu dan nasihatnya kepada penulis selama masa perk-uliahan atau

pembelajaran, tak lupa penulis ucapakan hormat dan terima kasih.

8. Seluruh Staf Akademik, Keuangan, Perpustakaan, sertit seluruh pibak yang

terkait pada Program Non Reguler Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial yang

tidak dapat disebutkan satu persatu, penulis ucapkan banyak terima kasih.

9. Seluruh teman- temanku seperjuangan juga tidak dapat disebutkan satu

persatu. Terima kasih telah meluangkan waktunya untuk selalu berbagi

kebersamaan juga rasa persahabatan. Ayo kawan kita hadapi tantangan

masa depan selanjutnya.

10. Lembaga Zeta "Kak Denis "data yang juga telah m~mberikan saya

bimbingan dalam finising skripsi ini juga Bimbingan Program SPSS nya.

Terima kasih kak alas bantuan dan waktunya dalam mengevaluasi

kekurangan skripsi ini.

11. Kekasihk-u tercinta dan tersayang, Rahmi Umami. terima kasih atas

kesabarannya, pengertian, perhatian, kesetiaan, spirit, serta bantuannya

mendampingi hari- hari terindah bersamaku

Page 9: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Segala kesempumaan hanyalah milik Allah semata. Oleh karena itu,

dengan segenap kerendahan hati penulis sangat mengharapkan saran, kritik, dan

masukan yang dapat membangun dari berbagai pihak guna perbaikan skripsi ini.

Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca yang

budiman pada umumnya dan penulis.khususnya. Semoga Allah melimpahkan

banyak karunianya untuk membalas segala budi baik semua pihak yang telah

membantu penulis selama ini.

Jakarta, 30 November 2009

Penulis,

Khawwas Adimas Makrufi

Page 10: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

DAFTARISI

Halaman

Daftar Riwayat Hidup...................................................................................... ... i

Abstract......................................................................................................... ii

Abstrak.................................................................................................. .. . ... .. iii

Kata Pengantar.. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . .. iv

Daftar Isi................. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... vii

Daftar Tabel....................................................................... ..................................... xi

Daftar Gambar ................................................................................................. xiv

Daftar Lampiran........ .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. xv

BAB. I. PENDAHULUAN........................................................................ 1 A. Latar Belakang........................................................................ 1

B. Perumusan Masalah.. .. . .. . .. . . . . .. . .. . . . . .. . .. . .. . .. . .. ... . . . . ............................. 5

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian.. ... .. . ... .. . .. . .. . .. . .. ... . .. . ... .. .... .. . .. . ... .... 6

I. Tujuan Penelitian.......................................... .. . . . . . . . .. . .. . . . . . . . .... 6

2. Manfaat Penelitian..... .. . .. . . . . ... .. .. . . .. . . . . .. . .. . . .. .. . .............................. 6

BAB. II. TINJAUAN PUSTAKA.................................................................. 8 A. Definisi Manajemen Pemasaran dan Pemasaran.................................. 8

I. DefinisiManajemen ................................................................ 8

2. Definisi Pemasaran............................................... ........... .... .. 10

3. Definisi Manajemen Pemasaran.. .. . ... .. .. . . ... . .. .. . .. .. .. ... .. ... .. . . .. .. .. . . 11

B. Kualitas Produk..... .. . .. . . . . .. . .. . . . . .. ... . ... .. . . .. .. . .. . .. . . . . .. . .. . .. . . . . ............ 12

1. Definisi Kualitas.. .. ... . .. . . . . .. ... . .. . .. .. . . .. . .. . .. ... . . .. .. . .. . .. . .. . . . . .. . . .. . . 12

2. Definisi Produk..... ... .. . . . . .. ... . ... .. .. . . .. . . . . . . . .. . .. . .. . . .. .. . .. . .. . ...... .. . . 12

3. Klasifikasi Produk. .. . . ..... ... . . . ... . . . . .. . .. . ... ... .. . .. . .. . .. . .. ... . .. . . . . . . ..... 14

4. Manfaat Produk.. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 15

5. Dimensi Kualitas Produk.......................................................... 15

C. Brand Image (Citra Merek)............................. .............................. 18

1. Definisi Brand (Merek).. .. . ... ...... .. . .. . . .. .. ...... ... . .. . ... ... .. . .. . . .. .. . .. .. 18

Page 11: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

2. Definisi Image (Citra).. .. . .. . .. . .. . .. . ... ... .. . .. . .. . .. .. .. ... .. . .. . .. . .. . . . . .. . ... 23

3. Definisi Brand Image (Citra Merek).. .. . .. ... .. . . . . . .. ... . . . .. . . . . . .. . . . . . . . .. .. 24

4. Pengukuran Citra Merek. ... ... . . . . . . . .. . .. . .. .. . . .. . . . . .. ... . .. . .. . .. . . . . . .. . . . ... 25

D. Marketing Strategi.................................................................... .. 26

I. Definisi Marketing Strategi..................................................... .. 26

2. Segmentasi Pasar................................................................. .. 28

3. Targeting............................................................................ 29

4. Positioning (Penempatan Posisi)... .. .. . .. .. . . . . . .... .. . .. ... . .. . ... .. . .. .. . . . . . .. 30

5. Bauran Pemasaran. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 31

a. Definisi Bauran Pemasaran. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 31

6. Factor- Faktor Yang Mempengaruhi Strategi Pemasaran Perusahaan...... 36

a. Lingkungan Mikro........... .. . .. . .. . . . . . . . .. . .. ... . . . . . .. .. . .. . .. . . . . .. ... . .. 36

b. Lingkungan Makro.. .. . .. . ... .. . .. .. . . . . . ... .. . .. . .. .. . . . .. .. . .. .... ... .. . .. . . 40

c. Rencana Strategi............................................................... 41

E. Keputusan Pembelian........ ......... ....................................... .......... 43

I. Definisi Keputusan Pembelian.. .. . . .. .. . .. ... . . . . .. . .. . . . . .. ... . .. . . . . .. . .. .. . .. 43

2. Factor- Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen

Terhadap Keputusan Pembelian............................................... .. 44

3. Jenis Perilaku Pembelian.. .. . . . . . . . . . . .. ... . . . ... . ... ... .. ... . .. . . . . ... .. .. . . .. . . 49

4. Tahap- tahap Proses Pengambilan Keputusan.. .. . .. . .. . .. . . . . .. . .. . .. .. . . . . . . 50

F. Kerangka Pemikiran Konseptual...................................................................... 52

G. Hipotesis.......................................................................................................... 55

BAB. Ill. METODE PENELITIAN .. .. ...... .. . .. ... .. .. .. ... ... .......... ... ..... .. .. ... .. .... ... 56

A. Ruang Lingkup Penelitian ............................................................. 56

B. Metode Penetuan Sampel..... ... ... ... .. .... ... ... .. . .. . ... .. .. .. . .. ... .... .. ... ... . .. 56

C. Metode Pengumpulan Data........................................................... 57

I. Data Primer.......................................................................... 57

2. Data Sekunder ....................................................................... 57

D. Metode Analisis..... .. ... . .. . .. ... . . . . .. . . . ... . ... .. . . . . . .. .. ... . .. . .. . . . . .. . . . ... . .. .. 58

1. Analisis Kualitatif.. .. . ... .. . .. . .. . . . . .. . .. . .. . .. . .. . . . . . . . .. . .. .. . . . . . .. . .. . .. . . . . . 58

Page 12: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

a. Uji Validitas................... .................................................. 60

b. Uji Reabilitas.............. ..... .... ...... ...................................... 61

2. Analisis Kuantitatif.............................................................. .. 62

a. Uji Normalitas...... .. .. . .. . . . . . . . .. . . . . .. . .. .. . .. . . .. . .. . .. . . . . .. . .. . .. . . . .. . . . 62

b. Uji Asumsi Klasik................................... .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... 63

c. Uji Regresi Linier Berganda.. .. . .. . . . . . . ... . .. . .. . .. . .. . .. . . .. .. .. . . .. .... ... 65

I) Uji F (uji simultan)............. ............................................. 66

2) Uji t (uji parsial). ... . .. . .. . ... . .. .. . ... . . . .. . .. .. .. . . . . .. . ... .. . .. . .. . ... .. . .. 67

3) Koefisien Determinasi (R2).. •• ••• • • • • ••• •• ••• • •• • •• • •• • •• • ••• •• ••• • •• •• • • • 68

E. Operasional Variabel Penelitian.................... .............................. ... 72

BAB.IV. HASIL DAN PEMBAHASAN.......................... •..••••.•••••.•.••••.••••••••••• 75

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian... .. .. . ... ...... .. . .. ... . . .. .. . .. . .. . ... 75

I. Sejarah singkat perusahaan Intel................................................................. 76

B. Analisis Kualitatif.. .. . . . . .. . .. . . . . .. . .. . . . . .. ... . .. . .. . .. . .. . .. . .. . .. . . . . . . . .. . . . . . . . .. 80

I. Uji Validitas dan Reliabilitas..... ................................................ 80

a. Hasil Uji Variabel Quality Product (X1)............................................... 81

b. Hasil Uji Variabel Brand Image (X2)....................................... 82

c. Hasil Uji Variabel Marketing Strategics (X3)....................................... 84

d. Hasil Uji Coba Variabel Keputusan Pembelian Processor Intel (Y) .... 85

C. Analisis Kuantitatif........................................................................................... 87

1. Uji Asumsi Klasik....................................................................................... 87

a. Hasil Uji Normalitas............................................................................. 87

b. Hasil Uji Multikolinearitas.................................................................... 90

c. Hasil Uji Heterokesdatisitas.................................................................. 91

2. Uji Regresi Linier Berganda........................................................................ 92

a. Statistik Deskri ptif......... ...... .... .. ........ .... ............................ .. .............. .... 92

b. Persamaan Regresi Linier Berganda....................................................... 93

c. Uji F (Uji Simultan) ............................................................................... 95

d. Uji T (Uji Parsial) .................................................................................. 96

e. Koefisien Determinasi (R2).............. ••• .. ... .... .. .. • • .. .... ... ... •• • • 98

Page 13: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

D. Gambaran Umum Data.................................................................................. 98

I. Distribusi Frekuensi............................................................................. ... 99

a. Distribusi Frekuensi Quality Product (X1)........................................ 99

b. Distribusi Frekuensi Brand Image (X2) .................................... 104

c. Distribusi Frekuensi Marketing Strategics ()~3).................................. 110

d. Distribusi Frekuensi Keputusan Pembelian Processor Intel (Y) ....... 114

BAB. V. KESIMPULAN DAN IMPLIKASI .................................................... 118

A. Kesimpulan ............................................................................. 118

B. Implikasi ................................................................................ 120

C. Saran ..................................................................................... 120

DAFT AR PUST AKA..................................................................................... 122

LAMPIRAN- LAMPIRAN

Page 14: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

DAFTAR TABEL

Nomor Keterangan Halaman

2.1 langkah- langkah dalam proses segmentasi 28

3.1 Kategori Skala Likert 59

3.2 Operasional variabel penelitian 72

4.1 Hasil Uji Validitas Quality Product (X1) 81

4.2 Hasil Uji Reliabilitas Quality Product (X1) 81

4.3 Hasil Uji Validitas Brand Image (X2) 83

4.4 Hasil Uji Reliabilitas Brand Image (X2) 83

4.5 Hasil Uji Validitas Marketing Strategics (X3) 84

4.6 Hasil Uji Reliabilitas Marketing Strategics (X3) 85

4.7 Hasil Uji Validitas Keputusan Pembelian Processor Intel (Y) 86

4.8 Hasil Uji Reliabilitas Keputusan Pembelian Processor Intel (Y) 87

4.9 Hasil Uji Normalitas 89

4.10 Hasil Uji Multikolinearitas 90

4.11 Statistik Deskrptif 92

4.12 Hasil Uji Regresi Linier Berganda 93

4.13 Hasil Uji Simultan (Uji F) 95

4.14 Hasil Uji Parsial (Uji t) 96

4.15 Hasil Koefisien Determinasi (R2) 98

4.16 Intel Lebih Cepat Dalam Membaca Program 99

4.17 Intel Selalu Menciptakan Tipe yang Beragam 100

Sesuai Kebutuhan Konsumen

4.18 Intel Mempunyai Tingkatan Gratis yang Baik 100

Sesuai dengan Fitur Produk

4.19 Intel Diterapkan dengan Kreatif sehingga 101

Memudahkan Penggunaannya

4.20 Cara Instalasi Intel Mudah, sehingga Konsumen Cepat 102

Mengerti Fitur di dalamnya

4.21 Intel Tahan Lama, bila Ada Kerusakan Stand Servicenya 102

Page 15: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Banyak dan Mudah Ditemukan

4.22 Semakin Tinggi Tipe yang Ditawarkan, 103

Semakin Cepat Processor Membaca Program

4.23 Intel sebagai Perusahaan yang Menjadi 104

Market Leader dalam Pasar Micro Chip Processor

4.24 Intel merupakan Merek Micro Chip yang Tahan Lama, 104

Berkualitas, dan Bergaransi

4.25 Merek Produk Micro Chip Intel Mudah Dikenali 105

4.26 Intel Sudah Mempunyai Market Leader 106

di Pasar Micro Chip di Indonesia

4.27 Pemberdayaan Merek Intel di Semua Lini Produk 106

Berjalan dengan Baik

4.28 Pengalaman Menggunakan Intel secara Tidak Langsung 107

Membentuk Citra Merek Intel

4.29 Slogan yang Diberikan Intel Memberikan Rasa Perea.ya 108

ketika Memutuskan Membeli

4.30 Citra Merek Intel Mempunyai Tingkat 108

Puma Jual Lebih Tinggi Dibanding Merek Lain

4.31 Brand Awamess Intel telah Ada Dibenak Konsumen 109

saat Ingin Membeli PC

4.32 Produk Intel Bervariasi sesuai Kebutuhan Konsumen 110

4.33 Harga Bervariasi sesuai Tingkat Kemampuan Kualitas Produk Intel llO

4.34 Perusahaan Intel Rajin Menciptakan Produk Baru 111

Dibanding Perusahaan Lain

4.35 Intel selalu Menciptakan Produk Baru yang Tidak 111

Dimiliki Perusahaan Lain

4.36 Distribusi Pemasaran Intel Mencakup Seluruh Pasar 112

4.37 Intel Selalu Melakukan Promosi ketika Meluncurkan Produk Baru 112

4.38 Processor Intel Pemasok Utama Bagi Hampir Semua PC 113

4.39 Intel Mendukung Pemain Baru dalam Industri PC 114

4.40 Keputusan Membeli Sesuai Dengan Kebutuhan 114

Page 16: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

4.41 Informasi di Media Masa Maupun Elektronik secara 115

Tidak Langsung Mempengarnhi Keputusan Pembelian

4.42 Kepuasan saat Membeli Mempengaruhi untuk Membeli 116

Kembali Produk Intel

4.43 Manfaat yang Diberikan Intel Memberikan Kepuasan 116

4.44 Kebutuhan PC yang Berkualitas Sangat Penting untuk Pekerjaan, 117

sehingga Membeli Intel

4.45 Processor Intel Dibeli karena Telah Terbukti Ketangguhannya 117

Page 17: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

DAFTAR GAMBAR

Nomor Keterangan Halaman

2.1 Kerangka Pemikiran 54

4.1 Kurva Normal P- Plot 88

4.2 Histogram Dependent V ariabel 88

4.3 Scatter Plot Heterokesdasitas 91

Page 18: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Keterangan Halaman

Lampiran 1 Kuesioner Penelitian 126

Lampiran 2 Data Primer Responden 131

Lampiran 3 Distribusi Frekuensi 143

Lampiran 4 Output Regresi Linier Berganda 150

Page 19: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

A. Latar Belakang Penelitian

BABI

PENDAHULUAN

Persaingan yang semakin ketat dalam dunia bisnis menjadi ha! yang tidak

dapat dihindari. Untuk itu peranan marketing pada perusahaan pada saat ini,

menjadi penting dimana perusahaan harus menggunakan konsep marketing

secara tepat untuk dapat memenangkan persaingan bisnis, atau dengan kata

lain menjadi marketing company.

Suatu pemerekkan yang tepat akan mempermudah penjualan produk, dan

dapat menyedot animo massa untuk datang, melihat dan akhirnya memiliki

produk itu. Brand (merek) yang mampu memberikan kesan yang beraiti bagi

konsumen akan lebih mudah mendapat perhatian khusus dari konsumen,

artinya sebuah merek dapat mengerti apa keinginan konsumennya, agar

konsumen dapat merasakan bahwa merek tersebut menjadi bagian dan

kebanggaan bagi dirinya, sehingga kesetiaan merek (brand loyalty) akan lebih

mudah dibentuk.

Seperti halnya di Indonesia, bagi sebagian orang pembelian komputer

masih merupakan pembelian barang mewah. Didalam tersebut ada perangkat

utaina yaitu Processor. Di Indonesia, Intel merupakan salah satu raja terbesar

di pasar Processor komputer. Tak ayal lagi, serangan terhadap dominasi

kekuasaannya datang silih berganti dari pesaing-pcsaingnya. Salah satu

kompetitor yang terlihat sangat gigih adalah AMD.

Page 20: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Sebagai merek yang mendunia, Intel memiliki kategori produk yang

sangat beragam, dengan demikian konsumen dimanjakan dengan berbagai

pilihan mulai dari kategori Processor untuk basic, midle, high. Untuk produk

basic tersedia Processor Intel Celeron dan Pentium 4. Sedangkan yang midle

pilihannya mulai dari Intel Pentium Dual Core dan Core 2 Duo. Dan yang

paling terbaru dan dikenal sebagai Processor yang cukup ekstrem, cocok bagi

mereka pecinta Game dengan gratis tinggi tersedia Processor Intel Quad Core

dan Core 2 Quad. Artinya, produk Intel memang diarahkan untuk segmen

konsumen yang berbeda pula. Inilah strategi Intel yang terbukti ampuh

menjaring pelanggannya.

Diera globalisasi, peran merek semakin besar, banyaknya pilihan produk

membuat konsumen lebih cenderung menjatuhkan pilihan sesuai dengan

persepsi mereka terhadap merek tertentu yang menjad.i kepercayaan mereka.

Ditengah waktu yang sangat berharga bagi para konsumen dalam proses

pembelian, mengambil keputusan adalah dengan memilih merek yang telah

dikenal. Hal ini yang dilakukan untuk mengurangi resiko yang akan terjadi

bila hendak berganti merek, bahwa nilai yang diterima tidak sesuai dengan

nilai yang diharapkan.

Merek juga membentuk personifikasi dari produk atau perusahaan yang

menghasilkannya. Merek produk membentuk atau memiliki identitas atau citra

dari produk/perusahaan melalui proses persepsi dalam pik.iran hingga

membentuk top of mind bagi pelanggannya. Hal ini dapat dinyatakan bahwa

mutu merek berkaitan dengan bagian pelanggan potensial meyakini produk

2

Page 21: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

(kepercayaan merek) merupakan suatu janji yang menciptakan preferensi dan

juga simbol aktivitas.

Merek sebenarnya merupakan jaitji penjual untuk secara konsisten

memberikan feature, manfaat, dan jasa tertentu pada pembeli. Merek terbaik

memberikan jaminan kualitas, tetapi merek lebih dari sekedar simbol. Merek

dapat memiliki enam tingkat pengertian; atribut, manfaat, budaya,

kepribadian, pemakai. Layaknya merek Intel, yang terlintas saat kita ingin

membeli sebuah PC atau komputer adalah komputer yang menggunakan

Processor Intel didalaiu nya. Hal tersebut jelas merek Intel sudah

mendominasi minset custemer.

Kualitas produk juga menjadi penentu keberhasilan penjualan saat produk

tersebut dilempar ke pasaran. Apalagi untuk sebuah produk yang berbasis

teknologi seperti Processor komputer yang menjadi inti dari suatu komputer,

kualitas menjadi suatu keharusan. Terlebih kini konsumen makin sensitif

dimana mutu dari produk yang lebih diutamakan.

Suatu produk yang terdiri dari barang ataupun jasa memiliki kualitas

tersendiri, dimana kualitas merupakan suatu kondisi dinaiuis yang

berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses maupun lingkungan yang

dapat memenuhi atau melebihi harapan, sedangkan kepuasan konsumen

merupakan tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan antara kinerja

yang ia rasakan dibandingkan dengan harapannya. Mungkin kualitas Intel bagi

sebagian pengguna komputer sudah tidak dihiraukan lagi segingga costemer

membeli produknya.

1

Page 22: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Ketepatan dalam menentukan Strategi Pemasaran atau dengan istilah

"rencana permainan" menjadi salah satu faktor penting dalam memasarkan

suatu produk, didalam mengembangkan strategi pemasaran, manajer

dihadapkan kepada banyak sekali pilihan yang memungkinkan, untuk itu

manajer terlebih dahulu menentukan tujuan perusahaan. Dengan menelusuri

tiap tujuan, manajer dapat mengenali altematif strategi utama yang dapat

diaplikasikan ke lini produk. Seperti halnya pada lini produk Intel yang

mencangkup semua segmen pasar sehingga menyebabkan perusahaan

produksi processor lain jadi kalah saing.

Dengan demikian, dalam menghadapi persaingan yang cukup ketat dalam

bisnis micro chip processor. Intel sebagai produsen processor yang memiliki

pasar hampir masyarakat global mengetahui keberadaannya, periu

memperhatikan sejauh mana kualitas yang dimiliki telah memenuhi harapan

dari konsumen, juga seberapa besar citra merek yang dimiliki tertanam dalam

benak konsumen, serta ketepatan Intel dalam memutuskan strategi pemasaran

agar tetap menjadi leader dalam bisnis micro chip processor.

Melalui penelitian ini, dapat dilihat faktor- faktor apa saja yang telah

memenuhi harapan konsumen dan faktor- faktor apa saja yang masih perlu

diperbaiki untuk meningkatkan kualitas,citra merek serta pengembngan

strategi pemasaran dari Processor Intel. Penelitian ini merupakan penelitian

awal, untuk mengetahui lebih lanjut sejauh mana peran masing- masing

variabel dalam keputusan pembelian processor Intel perlu diadakan penelitian

lebih lanjut.

Page 23: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Berdasarkan uraian tersebut diatas penulis mencoba menelitinya dalam

bentuk skripsi yang berjudul "Analisis Pengaruh Quality Product Dan

Brand Image (Citra Merek) serta Marketing Strategic Terhadap

Keputusau Pembeliau Processor Intel".

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, penulis merumuskan

permasalahan yaitu mengenai apa yang menjadi penyebab Intel Processor

banyak digunakan oleh sebagian besar pengguna computer, penulis menduga

apakah ha! tersebut disebabkan atau berhubungan oleh pengaruh brand image

( citra merek) dan quality product serta markerting strategic. Sehingga penulis

merumuskan pokok permasalahan yaitu :

1. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Quality

Product Terhadap variabel Keputusan Pembelian Processor Intel

2. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Brand

Image (Citra Merek) Terhadap variabel Keputusan Pembelian

Processor Intel

3. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Marketing

Strategic Terhadap variabel Keputusan Pembelian Processor Intel

4. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Quality

Product, Brand Image, dan Marketing Strategic Terhadap variabel

Keputusan Pembelian Processor Intel

'i

Page 24: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah di atas maka tttjuan dilakukannya

penelitian ini adalah :

a. Menganalisis pengaruh quality product terhadap keputusan pembelian

Processor Intel

b. Menganalisis pengaruh brand image (Citra Merek) terhadap keputusan

pembelian Processor Intel

c. Menganalisis pengaruh marketing strategi terhadap keputusan

pembelian Processor Intel

d. Menganalisis pengaruh quality product, brand image, dan marketing

strategic terhadap keputusan pembelian Processor Intel

2. Manfaat Penelitian

Dengan dilakukannya penelitiaan ini diharapkan akan memberikan

manfaat dan kegunaan sebagai berikut :

a. Bagi Peneliti :

Sebagai sarana untuk menambah pengetahuan teoritis dan menambah

wawasan mengenai brand image ( citra merek) dan quality product

serta markerting strategic

b. Bagi Produsen :

Sebagai sumber referensi dalam rangka memelihara dan melindungi

merek serta mengembangkan dan meningkatkan kualitas produk.

6

Page 25: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

c. Bagi Mahasiswa Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah :

Dapat dijadikan acuan atau studi literatur untuk penelitian lebih lanjut

dan dapat memberikan masukan informasi mengenai brand image

(citra merek) dan quality product serta markerting strategic.

d. Bagi Para Manager Marketing :

Dapat menambah wawasan dan sumber inforrnasi dalam menentukan

strategi yang tepat dalam memasaran suatu produk, juga dapat

bermanfaat untuk mengevaluasi kekurangan dan kelemahan produk

tersebut sehingga perusahaan dapat lebih menigkatkan kua!itas produk

dan dapat menjaga produk nya agar tetap diminati para customer.

e. Bagi Perguruan Tinggi :

Dapat memperkaya wacana untuk kepentingan pendidikan dimasa

yang akan datang.

f. Bagi Masyarakat :

Dapat memberikan informasi mengenai pentingnya kualitas, citra

merek serta marketing strategic didalam membuat keputusan untuk

membeli suatu produk

dari Intel

7

Page 26: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Definisi Manajemen Pemasaran dan Pemasaran

1. Definisi Manajemen

Istilah manajemen mengacu pada proses mengkoordinasi dan

mengintegrasikan kegiatan-kegiatan ke1ja agar diselesaikan secara efisien

dan efektif dengan dan melalui orang lain.

Arti manajemen, yaitu asal kata dari manage dan dalam bahasa

latin manus, yang berarti memimpin, menangani, mengatur, dan

membimbing. George R. Terry (2003:25) mendefinisikan manajemen

adalah sebuah proses yang khas, yang terdiri dari tindakan perencanaan,

pengorganisasian, penggiatan dan pengawasan, yang dilakukan untuk

menentukan serta mencapai sasaran yang telah ditetapkan melalui

pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber lainnya.

Bila mempelajari literatur manajemen, maka akan ditemukan

bahwa istilah manajemen mengandung tiga penge1tian, yaitu pertama,

manajemen sebagai suatu proses, kedua, manajemen sebagai kolektivitas

orang yang melakukan aktivitas manajemen, dan ketiga manajemen

sebagai suatu seni (art) dan sebagai suatu ilmu.

Manajemen sebagai suatu proses, berbeda-beda definisi yang

diberikan oleh para ahli. Dalam Encyclopedian of the Science dikatakan

bahwa menejemen adalah suatu proses dengan pelaksanaan suatu tujuan

8

Page 27: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

tertentu diselenggarakan dan diawasi. Menurnt pengertian kedua,

manajemen adalah kolektivitas orang melakukan aktivitas manajemen, jadi

dengan kata lain, segenap orang-orang yang melakukan aktivitas

manajemen dalam suatu badan te1ierntu disebut manajemen. Menurut

pengertian ketiga, manajemen itu adalah ilmu. Chaster I Bernard dalam

bukunya (The Function of the Executive, 2005:15), menyatakan bahwa

manajemen itu adalah "seni" dan juga sebagai "ilmu". Demikian pula

dengan Henry Fayal, A/fin Brown, Harold Koontz dan Cyril 0 'Donnel,

dan George R Terry beranggapan bahwa man~jemen itu adalah ilmu

sekaligus seni. Manajemen sebagai seni berfungsi untuk mencapai tujuan

yang nyata mendatangkan hasil atau manfaat, sedangkan manajemen

sebagai ilmu berfungsi menerangkan fenomena dan gejala, kejadian,

keadaan, jadi memberikan penjelasan.

Dari berbagai definisi diatas, manajemen dapat diaiiikan sebagai

"seni dan ilmu perencanaan, pengorganisasian, pimyusunan, pengarahan

dan sumber daya untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan".

(Manullang, 2004:3-5). Sebagaimana perbedaan definisi tentang

manajemen, definisi pemasaran pun didefmisikan berbeda-beda menurnt

para ahli. Di bawah ini dikemukakan beberapa pendapat mengenai

pengertian pemasaran.

(}

Page 28: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

2. Definisi Pemasaran

Menurut Kotler (2005: I 0) pemasaran adalah proses sosial yang

dengan proses itu individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka

butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara

be bas mempertukarkan produk dan jasa yang bemilai dengan pihak lain.

(Buchari Alma, 2000:1): Menurut Charles F. Philips Ph.D and

Delbert J. Duncan Ph.D, dalam bukunya Marketing Principles and

Methods menyatakan bahwa "Marketing wich is often reffered to as

distribution by businessmen - includes all the activities necessary to place

tangible goods in the hands of house hold consumers and users". Artinya,

marketing yang oleh para pedagang diartikan sama dengan distribusi

dimaksudkan segala kegiatan untuk menyampaikan barang-barang ke

tangan konsumen (rumah tangga) dan ke konsumen industri.

William J. Stanton mendefinisikan pemasaran adalah suatu system

keseluruhan dari kegiatan bisnis yang ditujukan dari kegiatan bisnis yang

ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan

mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada

pembeli yang ada maupun pembeli potensial. (Briefease Book Edukasi

Professional Syariah, 2005:15). Sedangkan menurut Sofjan Assauri

(2004:5) pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk

memenuhi kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran.

Pengertian tersebut di atas dapat memberikan gambaran bahwa

pemasaran sebagai suatu sistem dari kegiatan yang saling berhubungan,

10

Page 29: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan

mendistribusikan barang atau jasa kepada pembeli secara individual

maupun kelompok pembeli. Kegiatan tersebut beroperasi dalam suatu

lingkungan yang dibatasi sumber dari perusahaan, peraturan-peraturan,

maupun konsekuensi sosial perusahaan.

3. Definisi Manajemen Pemasaran

Menurut Ernie dan Kumiawan (2005:14) manajemen pemasaran

adalah kegiatan manajemen berdasarkan fungsinya yang pada intinya

berusaha untuk mengidentifikasi apa sesungguhnya yang dibutuhkan oleh

konsumen, dan bagaimana cara pemenuhannya dapat diwujudkan.

Manajemen pemasaran adalah merupakan kegiatan menganalisis,

merencanakan, mengkoordinasikan dan mengendalikan semua kegiatan

yang terkait dengan perancangan dan peluncuran produk,

pengkomunikasian, promosi dan pendistribusian produk tersebut,

menetapkan harga dan mentransaksikannya, dengan tujuan agar dapat

memuaskan konsumennya dan sekaligus dapat mencapai tujuan organisasi

perusahaan jangka panjang. (Sofjan Assauri 2004).

Sedangkan menurut Kotler dan Annstrong (2001:1) menyatakan

manajemen pemasaran adalah analisis, perencanaan, implementasi, dan

pengendalian program yang dirancang untuk mendptakan, membangun,

dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli

dengan sasaran demi mencapai tujuan organisasi.

11

Page 30: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

B. Kualitas Produk

I. Definisi Kualitas

Kualitas adalah keseluruhan ciri serta sifat dari suatu produk atau

pelayanan yang berpengaruh pada kemampuannya untuk memuaskan

kebutuhan yang dinyatakan atau yang tersirat. Ini merupakan kualitas yang

berpusat pada konsumen. (Kotler:2002)

Kualitas adalah kemampuan suatu produk untuk untuk memenuhi

fungsi-fungsinya. Dimensinya meliputi daya tahan, keandalan

(kemampuan selalu dalam keadaan baik atau siap pakai), presisi,

kemudahan mengoperasikan dan mereparasi, dan atribut lain yang bernilai.

Kualitas menurnt Lupioyadi (2001: 144) adalah keseluruhan cirri­

ciri dan karakteristik-karakteristik dari suatu produk atau jasa dalam ha!

kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang telah

ditentukan atau bersifat laten.

2. Definisi Produk

Sedangkan pengertian Prociuk adalah segala sesuatu yang dapat

ditawarkan ke suatu pasar untuk memenuhi keinginan atau kebutuhan

konsumen (Kotler, 2002:448)

Menurut Husein Umar (2003 :31) produk adalah segala sesuatu

yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian dibeli,

digunakan atau dikonsumsi yang dapat memenuhi suatu keinginan atau

1')

Page 31: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

kebutuhan yang termasuk dalam produk selain berbentuk fisik juga

berbentukjasa atau layanan.

Produk adalah sekumpulan atribut yang nyata (tangible) dan tidak

nyata (intangible) didalamnya sudah tercakup warna, harga, kemasan,

prestise pabrik:, prestise pengecer, dan pelayanan dari pabrik serta

pengecer yang mungkin diterima oleh pembeli sebagai sesuatu yang bisa

memuaskan keinginannya. (William J Stanton dilrntip oleh Arif Isnaini,

2005)

Jika suatu perusahaan sudah memutuskan segmen mana yang akan

dimasuki maka perusahaan tersebut harus memutuskan posisi yang tepat

bagi segmen tersebut. Maka produk position (posisi produk) adalah suatu

cara dimana produk tersebut didefinisikan konsumen sebagai atribut yang

penting atau produk tersebut menempati suatu tempat di benak konsumen

daripada produk pesaing. (Amstrong, Kotler, 2000:206).

Berdasarkan pengertian diatas dapat diket'1hui bahwa konsumen

membeli suatu produk tidak hanya sekedar kumpulan atribut tampak atau

nyata saja melainkan pada dasarnya konsumen membayar sesuatu yang

dapat memenuhi dan memuaskan keinginannya, baik itu yang berwujud

maupun yang berupa jasa.

Ada lima tingkatan produk Kotler, 2005:69) yaitu :

a. Manfaat inti (core benefit), yaitu jasa atau manfaat dasar yang

sesungguhnya dibeli oleh pelanggan.

b. Produk dasar (basic product), versi dasar dari produk tersebut.

Page 32: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

c. Pruduk yang diharapkan (expected product), yaitu serangkaian atribut

dan kondisi yang biasanya diharapkan oleh para pembeli ketika mereka

membeli produk tersebut.

d. Produk tambahan (augmented product), yaitu meliputi tambahan jasa

dan manfaat yang akan membedakan dari produk pesaing.

e. Produk potensial (Potential Product), mencakup semua peningkatan

dan tramsformasi yang pada akhirnya akan dialami produk tersebut

dimasa depan.

3. Klasifikasi Produk

Menurut Philip Kotler (2005:72) dalam mengembangkan strategi

pemasaran produk dan jasa pemasaran mengembangkan beberapa

klasifikasi produk. Pemasaran biasanya meng,klasifikasikan produk

berdasarkan macam-macam karakteristik produk seperti :

a. Menurut Sifatnya antara lain :

I) Durable goods (barang tahan lama) merupakan barang yang

berwujud yagn biasanya dapat dig,unakan dalam waktu yang

relative lama. Contohnya : Handphone telepon seluler).

2) Nondurable goods (barang tidak tahan lama) merupakan barang

berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam satu atau beberapa kali

pengg,unaan. Contohnya: pasta gigi, sabun mandi dan lain-lain.

3) Services (Jasa) merupakan benda yang tidak berwujud, tidak dapt

dipisahkan dan mudah habis, jasa hanya dapat dirasakan oleh

1A

Page 33: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

penerima jasa dan penilaian akan suatu jasa sangat subjektif atau

relatif. Akibatnya, jasa biasanya memerlukan lebih banyak

pengendalian kualitas, kredibilitas pemasok, dan kemampuan

penyesuaian. Contohnya: bengkel, salon, dan lain-lain.

b. Menurut bentuknya antara lain :

1) Tangible Goods (barang berwujud) yaitu setiap basil produksi yang

dapat dilihat, dirasakan dan dipegang.

2) Intangible (barang yang tidak berwujud) yaitu setiap basil produksi

yang tidak dapat dilihat dan dipegang tetapi dapat dirasakan

manfaatnya.

4. Manfaat Produk

Suatu produk dikatakan bermanfaat bila dlengan pembelian atau

penggunaan produk tersebut masalah konsumen atau pembeli terpecahkan.

Pada dasarnya konsumen tidak hanya membeli produk secara fisik dengan

kata lain pelanggan membeli manfaat. Pelanggan sering berfikir tentang

produk dalam konteks konsekuensinya.

5. Dimensi Knalitas Prodnk

Menrut Philip Kotler (2001:319-394) didalam kualitas produk, terdapat

delapan dimensi, yaitu :

a. Kinerja (performance) yang merupakan karakteristik dasar produk.

Menurut Amstrong dan Kotler (1996: 584) performance merupakan

Page 34: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

tingkat dimana produk mampu me1tjakankan fungsinya kinerja

performance merupakan karakteristik operasi produk dari produk inti

(core product) yang dibeli. Misalnya kecepatan, konsumsi bahan bakar,

kemudahan dan kenyamanan dalam mengemudi dan sebagainya

(Tjiptono. 1999: 3)

b. Ciri- ciri atau keistimewaan tambahan (features) yang merupakan

karakteristik pelengkap istimewa yang menambahkan penglainan

pemakaian. Ciri- ciri atau keistimewaan tarnbahan, yaitu karakteristik

sekunder atau pelengkap.

c. Kehandalan (wiihiulity). Yang merupakan kemungkinan kegagalan

produk dalam rencana waktu yang diberikan. Kehandalan (reability)

yaitu kemungkinan kecil kecil akan mengalami kerusakan atau gaga!

pakai. Misalnya mobil yang tidak sering ngadat atau rewel atau rusak

(Tjiptono. 1999 : 25)

d. Kesesuaian (conformance) yang merupakan derajat atau tingkat

dimana sebuah barang atau jasa memenuhi penetapan suatu standar.

Kesesuaian dengan spesifikasi (conformance to spesification) yaitu

sejauh mana karakteristik desain dan operasi memenuhi standar­

standar yang telah ditetapkan sebelumnya (Tjiptono. 1999 : 25)

e. Daya tahan (durability) yang merupakan jumlah penggunaan produk

yang dapat diterima sebelum produk ters•ebut diganti. Daya tahan

berkaitan dengan berapa lama produk tersebut dapat terus digunakan.

16

Page 35: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Dimensi ini mencangkup umur teknis maupun umur ekonomis

(Tjiptono. 1999 : 26)

f. Service ability yang merupakan kecepatan dan kemudahan pembetulan

dan kehormatan dan kemampuan dari jasa individu. Seviceability

meliputi kecepatan, kompetensi, kenyamanan, mudah direparasi, serta

penanganan keluhan yang memuaskan. Pelayanan yang diberikan tidak

terbatas hanya sebelum penjualan, tetapi juga selama proses penjualan

hingga puma jual, yang juga mencangkup pelayanan reparasi dan

ketersediaan komponen yang dibutuhkan (Tjiptono. 1999: 26)

g. Etetika, merupakan bagaimana penampilan produk, rasanya, suaranya,

atau baunya. Estetika bisa juga diartikan dengan daya tarik produk

terhadap panca indera. Misalnya bentuk mobil yang menarik, model

atau desain yang yang artistik, wama dan sebainya (Tjiptono.1999 :

26)

h. Kualitas yang dipersesikan (percived quality) yang merupakan kualitas

yang diambil dari reputasi peajualnya. Menurut Amstong dan Kotler

(1996 : 283) cap dagang dapat diidentifikasikan sebai pembuat atau

penjual produk. Brand atau cap dagang adalah nama, istilah, tanda,

simbol atau desain atan kombinasi dari ha!- ha! tersebut yang

mengidentifiksikan barang atau jasa dari suatu penjual atau grnp dari

penjual untuk membedakan mereka dari para kompetitor (Kotler,

1996 : 283). Kualitas yang dipersepsikan (perceived quality) yaitu citra

dan reputasi produk serta tanggung jawab perusahaan terhadapnya.

17

Page 36: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

B iasanya karena kurangnya pengetahuan a:tau infirmasi akan atribut

atau ciri- ciri produk yang akan dibeli. Maka seringkali pembeli

mempersepsikan kualitas produk dari beberapa aspek, yaitu harga,

nama merek, iklan, reputasi perusahaan, maupun negara pembuatanya

(Tjiptono. 1999: 26)

C. Brand Image (Citra Merck)

1. Definisi Bra11d (Merck)

American Marketing Association mendefinisikan merek sebagai

nama, istilah, tanda, simbol, atau desain, atau kombinasi semuanya, yang

dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa seorang atau

sekelompok penjual dan untuk membedakannya dari barang atau jasa

pesaing. (Kotler, 2005:82)

Menurut David Aaker "Merek adalah nama dan atau symbol yang

bersifat membedakan (seperti sebuah logo, cap, atau kemasan) dengan

maksud mengidentifikasi barang atau jasa dari seorang penjual atau sebuah

kelompok penjual tertentu". (Rangkuti, 2002:36)

Menurut William J. Stanton "Merek adalah nama, istilah, simbol,

atau desain khusus atau beberapa kombinasi unsure-unsur ini yang

dirancang untuk mengidentifikasi barang atau jasa yang ditawarkan oleh

penjual. (Rangkuti, 2002:36)

Merek adalah nama, sebutan, tanda, lambang, atau kombinasinya,

yang dipakai penjual mengenali dari barang dan jasa pesaing (kamus

18

Page 37: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

istilah manajemen 1994) atau dapat diartikan sebagai metode untuk

mengidentifikasikan dan membedakan berbagai produk dari produk

pesaing (JeffMadura, 2001:101)

Merek adalah suatu simbol yang dapat menyampaikan hingga

enam tingkat pengertian (Kotler, 2005:82) :

a. Atribut: Merek mengingatkan atribut-atribut tertentu. Mercedes

menyiratkan mobil yang mahal, kokoh, direkayasa dengan baik, tahan

lama, bergengsi tinggi.

b. Manfaat: Atribut-atribut yang harus diterjemahkan menjadi manfaat

fungsional.

c. Nilai: Merek tersebut juga mengatakan sesuatu tentang nilai

produsennya.

d. Budaya : merek tersebut juga mungkin melarnbangkan budaya tertentu.

e. Kepribadian: Merek tersebut dapat mencerminkan kepribadin tertentu

f. Pemakai: Merek tersebut menyiratkan jenis konsumen yang membeli

atau menggunakan produk tersebut.

Sedangkan menurut UU Merek No. 15 tahun 2001 pasal I ayat 1,

merek adalah ''tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf, angka,

susunan warna, atau kombinasi dari unsur tersebut yang memiliki daya

pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang atau jasa".

Definisi ini memiliki kesamaan dengan versi American Marketing

10

Page 38: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Association yang menekankan peranan merek sebagai identifier dan

differentiator. (Pandy Tjiptono, 2005:2).

Merek menjadi sangat penting saat ini, karena beberapa faktor

seperti (Durianto dkk. :2004:2) :

a. Emosi konsumen terkadang turun naik. Merek mampu membuat janji

emosi menjadi konsisten dan stabil.

b. Merek mampu menembus setiap pagar budaya dan pasar. Bisa dilihat

bahwa suatu merek yang kuat mampu diterima di seluruh dunia dan

budaya. Contoh yang paling fenomenal adalah Coca-Cola yang

berhasil menjadi "Global Brand", diterima dimana saja dan kapan saja

di seluruh dunia.

c. Merek mampu menciptakan komunikasi interaksi dengan konsumen.

Semakin kuat suatn merek, makin kuat pul.a interaksinya dengan

konsumen dan makin banyak brand association (asosiasi merek) yang

terbentuk dalam merek tersebut. Jika asosiasi merek yang terbentnk

memiliki kualitas dan kuantitas yang kuat, potensi ini akan

meningkatkan brand image ( citra merek).

Pada umumnya konsumen akan membdi barang-barang dengan

merek yang sudah dikenal, karena para konsumen tersebut merasa aman

dengan sesuatu yang sudah dikenal. Merek yang sudah dikenal diangr

dapat diandalkan dan memiliki kemampuan dalam bisnis serta me

kualitas yang bisa dipertanggungjawabkan. Tetapi merek itu ju

dilengkapi dengan citra yang baik di benak konsumen seb ·

Page 39: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

dipercaya, diingat, dan dikenal oleh konsmnen. Merek sebenarnya

merupakan janji penjual untuk secara konsisten memberikan feature,

manfaat, dan jasa tertentu kepada pembeli. Merek-merek terbaik

memberikan jaminan kualitas.

Mennrut Keller (2003) merek bermanfa11t bagi produsen dan

konsumen. Bagi produsen merek berperan sebagai :

a. Sarana identifikasi untuk memudahkan proses penanganan atau

pelacakan produk bagi perusahaan, terutama dalam pengorganisasian,

persediaan, dan pencatatan akuntansi.

b. Bentuk proteksi hukum terhadap fitur atau aspek produk yang unik.

c. Signal tingkat kualitas bagi para pelanggan yang puas, sehingga

mereka bisa dengan mudah memilih dan membelinya lagi dilain

waktu.

d. Sarana penciptaan asosiasi dan makna unik yang membedakan produk

dari para pesaing.

e. Sumber keunggulan kompetitif, terutama melalui perlindungan hokum,

loyalitas pelanggan, dan citra unik yang terbentuk dalam benak

konsumen.

f. Sumber financial return, terutama menyangkut pendapatan masa

datang.

Bagi konsumen merek bisa memberikan beraneka macam nilai

melalui sejumlah fungsi dan manfaat potensial. Ambler (2000)

mengelompokkan merek ke dalam tiga kategori :

21

Page 40: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

a. Manfaat ekonomik

I) Merek merupakan sarana bagi perusahaan untuk saling bersaing

memperebutkan pasar.

2) Konsumen memilih merek berdasarkan value for money yang

ditawarkan berbagai macam merek.

3) Relasi antara merek dan konsumen dimulai dengan peajualan.

b. Manfaat fungsional

I) Merek memberikan peluang bagi differensiasi. Se lain memperbaiki

kualitas (differensiasi vertical), perusahaan-perusahaan juga

memperluas mereknya dengan tipe-tipe produk baru (differensiasi

horizontal).

2) Memberikan jaminan kualitas.

3) Pemasar merek berempati dengan para pe.,makai akhir dan masalah

yang akan diatasi merek yang ditawarkan.

4) Merek memfasilitasi ketersediaan produk secara luas.

5) Merek memudahkan iklan dan sponsorship

c. Manfaat psikologis

I) Merek merupakan penyederhanaan atau simplikasi dari semua

informasi produk yang perlu diketahui konsumen

2) Pilihan merek tidak selalu didasarkan pada pertimbangan rasional.

3) Merek bisa memperkuat citra diri dan persepsi orang lain terhadap

pemakainya/pemiliknya.

Page 41: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

4) Brand symbolism tidak hanya berpengaruh pada persepsi orang

lain, namun juga pada identifikasi diri sendiri dengan obyek

tertentu.

Suatu citra merek yang kuat memberikan beberapa keunggulan

utama bagi perusahaan. Nama merek membedakan suatu produk dari

produk-produk pesaing. Sebuah identitas merek yang kuat menciptakan

suatu keunggulan bersaing utama. Merek yang dikenal oleh pembeli

mendorong pembelian secara berulang-ulang. (Bilson diln1tip dari David

W. Cravens 1996:19).

2. Definisi Image (Citra)

Citra (image) adalah persepsi masyarakat terhadap perusahaan atau

produknya. Image dipengaruhi oleh banyak faktor yang diluar kontrol

perusahaan.

Citra yang efektif melakukan tiga hal, yang pe1tama

memantapkan karakter produk dan usulan nilai, yang kedua

menyampaikan karakter itu dengan cara yang berbeda sehingga tidak

dikacaukan dengan karakter pesaing, yang ketiga : memberikan kekuatan

emosional yang lebih dari sekedar citra mental. Supaya bisa berfungsi citra

itu harus disampaikan melalui setiap sarana komunikasi yang tersedia

dalam kontak merek. (Kotler, 2002:338).

Page 42: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Mengembangkan citra yang kuat membutuhkan kreatifitas dan

kerja keras. Citra tidak dapat ditanamkan dalam pikiran masyarakat dalam

semalam atau disebarkan melalui satu media masa. Sebaliknya, citra itu

harus disampaikan melalui tiap sarana komunikasi yang tersedia dan

disebarkan secara terns menerus. Untuk berhasil memperoleh dan

mempertahankan konsumennya maka perusahaan harus berusaha

semaksimal mungkin untuk menampilkan produk dengan memiliki citra

merek (Brand Image) yang positif di mata konsumen. Dengan

menampilkan produk yang memiliki citra mernk yang positif dapat

mempertinggi kepercayaan konsumen terhadap produknya dan mendorong

konsumen semakin lama akan menjadi konsumen yang loyal terhadap

produknya tersebut.

3. Definisi Brand Image (Citra Merek)

Adapun pengertian Brand Image adalah "pada mulanya konsumen

mengembangkan sekumpulan keyakinan merek tentang dimana posisi

setiap merek dalam masing-masing atribut. Kumpulan dari keyakinan atas

suatu merek tersebut akan membentuk Brand Image (Citra Merek)"

(Kotler, 2002:338).

Brand Image ( citra merek) adalah sekumpulan asosiasi merek yang

terbentuk dan melekat dibenak konsumen. Konsumen yang terbiasa

menggunakan merek tertentu cenderung memilikii konsistensi terhadap

Brand Image (Rangkuti, 2002:244-245)

'1A

Page 43: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

4. Pengnknran Citra Merek

Menutut pendapat Keller (1993), sebagaimana dikutip oleh

martinez (2002 :3) pengukuran citra merek adalah subjektif, artinya tidak

ada ketentuan baku untuk pengukuran citra merk

Selanjutnya menurut Keller (2003:78) bahwa pengukuran citra merek

dapat dilakukan berdasarkan pada aspek sebuah merek, yaitu :

Strengthness, Uniqueness, dan Favorable.

a. Kekuatan (Strengthness)

kekuatan dalam ha! ini adalah keunggulan- keunggulan yang dimiliki

oleh merek yang bersifat fisik dan tidak clitemukan pada merek

lainnya. Keunggulan merek ini mengacu pada atribut- atribut fisik atas

merek tersebut sehingga bisa dianggap sebagai sebuah kelebihan

dibandingkan dengan merek lainnya. Yang termasuk pada kelompok

strength ini antara lain : penampilan fisik produk, keberfungsian semua

fasilitas produk, harga produk, maupun penampilan fasilitas

pendukung dari produk tersebut.

b. Keunikan (Uniqueness)

Keunikan adalah kemampuan untuk membedakan sebuah merek di

antara merek- merek lainnya. Kesan unik ini muncul dari atribut

produk, menjadi kesan unik berarti terdapat diforensiasi antara produk

satu dengan produk lainnya. Termasuk dalam kelompok unik ini antara

lain : variasi layanan yang bisa diberikan sebuah produk, variasi harga

Page 44: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

dari produk- produk yang bersangkutan maupun diferensiasi dari

penampilan fisik sebuah produk.

c. Favorable

Favorable mengarah kepada kemampuan men:k tersebut agar mudah

diingat oleh konsumen. Yang termasuk dalam kelompok favorable ini

antara lain : kemudahan merek produk untuk diucapkan, kemampuan

merek untuk tetap diingat oleh pelanggan, maupun kesesuaian antara

kesan merek dibenak pelanggan dengan dtra yang diinginkan

perusahaan atas merek bersangkutan

D. Marketing Strategic

1, Definisi Marketing Strategi

Marketing Strategi adalah langkah- langkah atau cara- cara yang

digunakan seorang manajer pemasaran dalam memasarkan produknya

konsumen sehingga perusahaan tersebut dapat memaksimalkan

keuntungan serta kebutuhan konsumen dapat terpenuhi dan merasa puas

(Kotler, 1993:365).

Seluruh strategi pemasaran dibangun di atas STP- Segmentation

(segmentasi), Targeting (pembidikan), dan Positioning (penetapan posisi).

Perusahaan mencari sejumlah kebutuhan dan kelompok yang berbeda di

pasar, membidik kebutuhan dan kelompok yang dapat dipuaskannya

dengan cara yang unggul, dan selanjutnya memposisikan tawarannya

sedemikian rupa sehingga pasar sasaran mengenal tawaran dan citra khas

Page 45: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

perusahaan tersebut. Jika perusahaan tidak melakukan penetapan posisi

dengan baik, pasarnya akan bingung, misalnya mengenai apa yang hams

diharapkan. Jika perusahaan menetapkan posisi dengan baik, maka ia

dapat mewujudkan sisa rencana pemasaran dan diferensiasinya

berdasarkan strategi penetapan posisi tersebut.

Konsep pemasaran muncul pada pertengahan tahun 1950-an dan

menantang berbagai konsep sebelumnya. Sebagai ganti filosofi "buat dan

jual" yang berpusat pada produk, kita bergeser pada filosofi "pahami dan

tanggapi" sebagai ganti "berburu". Pemasaran adalah "berkebun."

Pekerjaan pemasaran bukan untuk pelanggan yang tepat bagi sebuah

produk, melainkan menemukan produk yang tepat bagi pelanggan. ( Philip

Kotler, 2002:22 )

Lester Wunderman mengemukakan pada buku kotler, 2002:22

"teriakan revolusi industri adalah teriakan pabrik yang mengatakan, inilah

y;tng saya buat, apakah anda mau membelinya.' Tuntutan jaman

imformasai adalah pelanggan mengatakan.' Inilah apa yang saya inginkan,

apakah anda dapat membuatkan nya.'

Selain kebutuhan pelanggan, produk yang ingin dibuat, dan

mencari laba melalui kepuasan pelanggan ukuran keberhasilan marketing

adalan menentukan pasar sasaran yang tepat kemudian mempersiapkan

program pemasaran yang dirancang khusus untuk masing- masing pasar

terse but.

')7

Page 46: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

2. Segmentasi Pasar

Segmen pasar terdiri dari kelompok pelanggan yang memiliki

seperangkat keinginan yang sama. Dengan demikian, kita dapat

membedakan antara pembeli Processor Intel yang sangat mencari kualitas

teknologi dasar yang murah dan mereka yang mencari keunggulan

teknologi yang tinggi. Maka dapat dikatakan segmen merupakan suatu

level, tingkatan- tingkatan, kelas- kelas, atau bagian- bagian dimana

seorang pemasar menciptakan produk dan untuk bagian yang mana

produknya akan dipasarkan (Philip Kotler, 2002:307)

Tabel 2.1 langkah- langkah dalam proses segmentasi

I. Segmentasi berdasarkan

kebutuhan- kebutuhan

2. ldentifikasai segmen

3. Daya tarik segmen

4. Profitabilitas Segmen

Kelompok pelanggan kedalam segmen­segmen berdasarkan menfaat dan kebutuhan yang sama yang dicari oleh pelanggan dalam menyelesaikan masalah konsumsi tertentu.

Untuk masing- masing segmen yang berdasarkan kebutuhan, tentukan demografi, gaya hidup, dan perilaku penggunaan yang membuat segmen itu khas dan teridentifikasi ( dapat dilaksanakan)

Dengan menggunakan criteria daya tarik segmen yang sudah ditetapkan sebelumnya (seperti pertumbuhan pasar, intensitas persaingan, dan akses pasar), tentukan keseluruhan daya tarik masing- masing segmen

Tentukan profitabilitas segmen

28

Page 47: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

5. Penetapan Posisi Segmen

6. "uji fungsi" Segmen

7. Strategi bauran produk

Untuk masing- masing segmen, ciptakan strategi penetapan "proposisi nilai" dan strategi penetapan posisi produk harga berdasarkan karakteristik dan lebutuhan unik pelanggan

Ciptakan "bentangan riwayat segmen" untuk menguji daya tarik strategi penetapan posisi masing- masing segmen

Perluasan strategi penetapan posisi segmen agar mencangkup semua aspek bauran pemasa.ran : produk, harga, promosi, dan tern at

·~~~~~~~~~

Sumber : Philip Kotler, Manajemen Pemasaran, 2002:314

3. Targeting

Targeting adalah penentuan atau pembidikan segmen pasar.

Setelah melakukan identifikasi peluang- peluang segmen pasarnya,

seorang manager marketing harus mengevaluasi beragan1 segmen dan

memutuskan beberapa banyak dan segmen mana yang akan dibidik atau

dijadikan sasaran (Kotler,2002:329). Dalam mengevaluasi dan memilih

segmen pasar harus memperhatikan dua factor : daya tarik segmen secara

keseluruhan serta tujuan dan sumber daya perusahaan

Kemudian ada lima pola pemilihan pasar sasaran yaitu

a) Konsentrasi segmen- tunggal

b) Spesialisasi selektif

c) Spesialisasi produk

d) Spesialisasi pasar

e) Cakupan seluruh pasar

"'"

Page 48: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

4. Positioning ( penetapan posisi )

Positioning adalah tindakan merancang tawaran dan citra

perusahaan sehingga menenpati posisi yang khas di antara para pesaing di

dalam benak pelanggan sasarannya. Hasil akhir penetapan posisi adalah

keberhasilan penciptaan proposisi nilai yang berfokus pada pelanggan,

yaitu alas an yang meyakinkan mengapa pasar sasaran harus membeli

produk itu (kotler, 2002:339)

Menurut ries dan trout pada (kotler, 2002:339). istilah penetapan

posisi adalah sebagai kegiatan kreatif yang dilakukan pada produk yang

ada, penetapan posisi dinmlai dengan produk. Yaitu suatu barang, jasa,

perusahaan, lembaga, atau bahkan orang, tetapi penetapan posisi bukanlah

kegiatan yang dilakuakn terhadap produk. Penetapan posisi adalah

kegiatan yang anda lakukan terhadap pikiran calon pelanggan. Jadi

pemasar memposisikan produk itu ke dalam pikiran calon pelanggan.

Saat ini apa yang diingat oleh pelanggan itu yang dibeli maka

dapat dikatakan positioning bukan pada produknya akan tetapi pada benak

pelanggan,kemudian cara untuk menetapkan posisi produk di benak

pelanggan perusahan dapat harus dapat menarik minat untuk membeli

produk dan dapat juga dijadikan keunggulan bt)rsaing adalah diferensiasi

produk.

Tawaran pasar dapat didiferensiasikan menurut lima dimensi yaitu

: produk (bentuk, fitur, mutu kinerja, mutu kesesuaian terhadap standar

atau spesifikasi, daya tahan, keandalan, kemudian perbaikan, gaya,

10

Page 49: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

rancangan), pelayanan (kemudahan pemesanan atau mendapatkan produk

itu, kemudahan pengiriman, pemasangan, pelatihan pelanggan, konsultasi

pelanggan, pemeliharaan dan perbaikan dll)

Penempatan produk mencakup kegiatan merumuskan penempatan

produk dalam persaingan dan menetapkan bauran pemasaran yang

terperinci. Pada hakekatnya Penempatan produk adalah: Tindakan

merancang produk dan bauran pemasaran agar tercipta kesan teitentu

diingatan konsumen.

Bagi setiap segmen yang dimasuki perusahaan, perlu

dikembangkan suatu strategi penempatan produk. Saat ini setiap produk

yang beredar dipasar menduduki posisi tertentu dalam segmen pasamya.

Apa yang sesungguhnya penting disini adalah p1:rsepsi atau tanggapan

konsumen mengenai posisi yang dipegang oleh setiap produk dipasar.

5. Bauran Pemasaran

a. Definisi Bauran Pemasaran

Bauran pemasaran adalah kiat pemasaran yang digunakan

perusahaan untuk mencapai sasaran pemasarannya dalam pasar

sasaran. Ada ban yak kiat pemasaran. McCarthy mem populerkan

pembagian kiat ini dalam empat faktor yang disebut empat P : Product

(produk), Price (harga), Place (tempat/distribusi), dan Promotion

(promosi) atau lebih dikenal sebagai marketing mix. Bauran pemasaran

Page 50: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

merupakan seperangkat alat yang dapat digunakan pemasar untuk

membentuk karakteristik jasa yang ditawarkan kepada pelanggan.

1) Product (produk/ jasa)

Menurut Philip Kotler seperti dikutip 0J1~h Kamsir (2004, 136)

mendefinisikan produk adalah sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar

untuk mendapatkan perhatian untuk dibeli, untuk digunakan atau

dikonsumsi yang dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan.

2) Price (harga)

Menurut Pandy Tjiptono (200 I : 151 ), harga merupakan salah satu

unsur bauran pemasaran yang memberikan pemasukan atau

pendapatan bagi perusahaan, sedangkan ketiga unsur lainnya (produk,

distribusi, dan promosi) menyebabkan timbulnya biaya (pengeluaran).

Selain itu harga merupakan unsur bauran pemasaran yang bersifat

fleksibel, artinya dapat diubah dengan cepat. Berbeda dengan

karakteristik produk atau komitmen terhadap saluran distribusi.

Keduanya tidak dapat diubah atau disesuaikan dengan mudah dan

cepat karena biasanya menyangkut kebutuhan jangka panjang.

Penentuan harga ini merupakan salah satu keputusan yang penting

bagi manajemen. Harga yang ditetapkan harus dapat menutup semua

ongkos, atau bahkan lebih dari itu, yaitu untuk mendapatkan laba.

Tetapi jika harga ditentukan terlalu tinggi akan berakibat kurang

menguntungkan. Dalam ha! ini pembeli akan berkurang. Salah satu

prinsip manajemen dalam penentuan harga ini adalah menitikberatkan

Page 51: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

pada kemampuan pembeli untuk harga yang telah ditentukan dengan

jumlah yang cukup untuk menutup ongkos-ongkos dan menghasilkan

laba.

3) Place (tempat/ distribusi)

Dalam menentukan pilihan terhadap tempat atau saluran distribusi

yang tersedia, perlu dicari yang efektif untuk dapat membina dan

mendekati para pembeli, sehingga produk-produk dapat sampai kepada

para konsumen dengan efektif. Setelah tujuan dan sasaran pasar

ditentukan, maka perusahaan kemudian menetapkan macam saluran

distribusi yang digunakan. Ada beberapa faktor yang perlu

dipertimbangkan dalam pemilihan saluran distribusi tersebut, yaitu :

Jenis clan sifat produk, Sifat konsumen potensial, Sifat persaingan yang

ada, dan Saluran (channels) itu sendiri. ( Sofjan Assauri, 2004:237-

238)

4) Promotion (promosi)

Suatu produk/ jasa betapapun bermanfaat akan tetapi jika tidak

dikenal oleh konsumen, maka produk/ jasa tersebut tidak akan

dketahui manfaatannya dan mungkin tidak dibeli oleh konsumen. Oleh

karena itu, perusahaan harus berusaha mempengaruhi para konsumen,

untuk menciptakan permintaan atas produk/ jasa itu, kemudian

dipelihara dan dikembangkan. Usaha tersebut dapat dilakukan melalui

kegitan promosi, yang merupakan salah satu. dari acuan/ bauran

pemasaran.

Page 52: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Dimana promosi yang dapat digunakan oleh perusahaan adalah sebagai

berikut:

a) Periklanan (Advertising)

Iklan adalah segala bentuk pres1mtasi non-pribadi dan

promosi gagasan, barang, atau jasa oleh sponsor tertentu yang

harus dibayar. Iklan merupakan promosi yang dilakukan dalam

bentuk tayangan atau gambar atau kata··kata yang tertuang dalam

spanduk, brosur, billboard, koran, majalah, televisi, internet dan

radio. (Philip Kotler, 2005:277)

b) Promosi Penjualan (Sales Promotion)

Promosi penjualan, unsur utama dalam kampanye

pemasaran, adalah berbagi kumpulan alat-alat insentif, yang

sebagian besar berjangka pendek, yang dirancang untuk

merangsang pembelian produk atau jasa tertentu dengan cepat dan

lebih besar oleh konsumen atau pedagang. Promosi penjualan

mencakup alat untuk promosi konsumen (sampel, kupon, tawaran

uang kembali, potongan harga, cind.~ramata, hadiah, hadiah

berlangganan, pengujian gratis, garansi, promosi bersama, promosi

silang, pajangan di tempat pembelian dan peragaan); promosi

perdagangan (potongan harga, dana iklan dan pajangan, dan

barang gratis); serta promosi bisnis dan tenaga perifualan (pameran

dan konvensi perdagangan, kontes untuk perwakilan penjualan,

dan iklan khusus). (Philip Kotler, 2005:298)

Page 53: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

c) Hubungan Masyarakat (Publisilas!publicity)

Perusahaan tersebut tidak hanya harus berhubungan secara

konstruktif dengan pelanggan, pemasok, dan penyalur, melainkan

juga harus berhubungan dengan sejumlah besar masyarakat yang

berkepentingan. Hubungan masyarakat (public relation) meliputi

berbagai program yang dirancang untuk mempromosikan atau

melindungi citra perusahaan atau masing-masing produk/ jasanya.

(Philip Kotler, 2005:306)

d) Pemasaran Langsung (Direct Marketing)

Pemasaran langsung (direct marketing) adalah penggunaan

saluran-saluran langsung konsumen (CD-consumer-direct) untuk

menjangkau dan menyerahkan barang dan jasa kepada pelanggan

tanpa menggunakan perantara pemasaran. Saluran-saluran ini

mencakup surat langsung (direct-mail), catalog, telemarketing, TV

interaktif, kios, situs internet, dan peralatan bergerak (mobile

divice). Pemasaran langsung adalah salah satu cara yang tumbuh

paling pesat untuk melayani pelanggan. Pemasaran langsung

ada dua jenis, yaitu pemasaran pesanan langsung (direct-order­

marketing) adalah pemasar langsung satu tanggapan yang dapat

diukur, khususnya pesanan pelanggan. Dan pemasaran hubungan

pelanggan (customer relationship marketing) adalah pemasar

langsung menggunakan pemasaran langsung untuk membina

Page 54: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

hubungan jangka panjang dengan pelanggan. (Philip Kotler,

2005:311)

e) Penjualan Tatap Muka (Personal Selling)

Personal selling menekankan aspek penjualan melalui

proses komunikasi person-to-person. Pt:ranan personal selling

cenderung bervariasi antara perusahaan, tergantung pada sejumlah

faktor seperti karakteristik produk atau jasa yang dipasarkan,

ukuran organisasi, dan tipe industri. Program personal selling yang

menggunakan wiraniaga (salespeople) dan menekankan dyadic

communication (komunikasi antar dua orang atau kelompok)

memungkinkan perancangan pesan sccara lebih spesifik dan

customized, komunikasi yang lebih personal, dan pengumpulan

umpan balik secara langsung dari para pelanggan. (Gregorius

Chandra, 2002:208).

6. Factor- factor yang mempengaruhi Strategi Pemasaran Perusahaan

Adapun faktor-faktor yang dapat mempengaruhi strategi pemasaran pada

suatu perusahaan adalah :

a. Lingkungan Mikro

Lingkungan mikro perusahaan terdiri dari para pelaku dalam

Jingkungan yang Jangsung berkaitan dengan perusahaan yang

mempengaruhi kemampuannya untuk melayani pasar, yaitu:

Page 55: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

1. Perusahaan

Yaitu struktur organisasi perusahaan itu sendiri. Strategi

pemasaran yang diterapkan oleh bagian manajemen pemasaran

harus memperhitungkan kelompok lain di perusahaan dalam

merumuskan rencana pemasarannya, seperti manajemen puncak,

keuangan perusahaan, penelitian dan pengembangan, pembelian,

produksi, dan akuntansi serta sumber daya manusia yang dimiliki

perusahaan, karena manajer pemasaran juga harus bekerja sama

dengan para staff di bidang lainnya.

2. Pemasok (Supplier)

Para pemasok adalah perusahaan-p1~rusahaan dan individu

yang menyediakan sumber daya yang dibutuhkan oleh perusahaan

dan para pesaing untuk memproduksi barang dan jasa tertentu.

Kadang kala perusahaan juga harus memperoleh tenaga kerja,

peralatan, bahan bakar, listrik dan faktor-faktor lain dari pemasok.

Perkembangan dalam lingkungan pemasok dapat memberi

pengaruh yang arnat berarti terhadap pelaksanaan pemasaran suatu

perusahaan. Manajer pemasaran perlu mengamati kecenderungan

harga dari masukan-masukan terpenting bagi kegiatan produksi

perusahaan mereka. Kekurangan sumber-sumber bahan mentah,

pemogokan tenaga kerja, dan berbagai kcjadian lainnya yang

berhubungan dengan pemasok dapat mengganggu strategi

pemasaran yang dilakukan dan dijalankan perusahaan.

Page 56: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

3. Para Perantara Pemasaran

Para perantara pemasaran adalah perusahaan-perusahaan

yang membantu perusahaan dalam promosi, penjualan dan

distribusi barang/jasa kepada para konsume:n akhir. Para perantara

pemasaran ini meliputi :

a) Perantara, adalah perusahaan atau individu yang membantu

perusahaan untuk menemukan konsumen. Mereka terbagi dua

macam, yaitu agen perantara seperti agen, pialang dan

perwakilan produsen yang mencari dan menemukan para

pelanggan dan/atau mengadakan perjanj ian dengan pihak lain,

tetapi tidak memiliki barang atau jasa itu sendiri.

b) Perusahaan Distribusi Fisik, perusahaan seperti ini membantu

perusahaan dalam penyimpanan dan pemindahan produk dari

tempat asalnya ketempat-tempat yang dituju.

c) Para Agen Jasa Pemasaran, seperti perusahaan atau lembaga

penelitian pemasaran, agen periklanan, perusahaan media, dan

perusahaan konsultan pemasaran,kesemuanya membantu

perusahaan dalam rangka mengarahkan dan mempromosikan

produknya ke pasar yang tepat.

d) Perantara Keuangan, seperti bank, perusahaan kredit,

perusahaan asuransi, dan perusahaan lain yang membantu

dalam segi keuangan.

00

Page 57: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

4. Para Pelanggan

Yaitu pasar sasaran suatu perusahaan yang menjadi

konsumen atas barang atau jasa yang ditawarkan perusahaan

apakah individu-individu, Iembaga-lembaga, organisasi-organisasi,

dan sebagainya.

5. Para Pesaing

Dalam usahanya melayani kelompok pasar pelanggan,

perusahaan tidaklah sendiri. Usaha suatu perusahaan untuk

membangun sebuah sistem pemasaran yang efisien guna melayani

pasar gelati disaingi oleh perusahaan lain. Sistem pemasaran dan

strategi yang diterapkan perusahaan dikelilingi dan dipengaruhi

oleh sekelompok pesaing. Para pesaing ini perlu diidentifikasi dan

dimonitor segala gerakan dan tindakannya diidalam pasar.

6. Masyarakat Umum

Sebuah perusahaan juga harus memperhatikan sejnmlah

besar Japisan masyarakat yang tentu saja besar atau kecil menaruh

perhatian terhadap kegiatan-kegiatan perusahaan, apakah mereka

menerima atau menolak metode-metode dari perusahaan dalam

menjalankan usahanya, karena kegiatan perusahaan pasti

mempengaruhi minat kelompok lain, kelompok-kelompok inilah

yang menjadi masyarakai umum. Masyarakat umum dapat

memperlancar atau sebaliknya dapat sebagai penghambat

kemampuan perusahaan untuk mencapai sasarannya.

O<\

Page 58: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

2. Lingknngan Makro

Lingkungan makro terdiri dari kekuatan-kekuatan yang bersifat

kemasyarakatan yang lebih besar dan mempengaruhi semua pelaku dalam

lingkungan mikro dalam perusahaan, yaitu:

a. Lingkungan Demografis/Kependudukan

Lingkungan demografis/kependudukan menunjukkan keadaan dan

permasalahan mengenai penduduk, seperti distribusi penduduk

secara geografis, tingkat kepadatannya, kecenderungan

perpindahan dari satu tempat ke tempat lain, distribusi usia,

kelahiran, perkawinan, ras, suku bangsa da.n struktur keagamaan.

Ternyata ha! diatas dapat mempengaruhi strategi pemasaran suatu

perusahaan dalam memasarkan produknya karena publiklah yang

membentuk suatu pasar.

b. Lingkungan Ekonomi.

Lingkungan ekonomi menunjukkan sistem ekonomi yang

diterapkan, kebijakan-kebijakan pemerintah yang berkenaan

dengan ekonomi, penurunan dalam pertumbuhan pendapatan nyata,

tekanan inflasi yang berkelanjutan, perubahan pada pola belanja

konsumen, dan sebagainya yang berkenaan dengan perkonomian.

c. Lingkungan Fisik

Lingkungan fisik menunjukkan kelangkaan bahan mentah tertentu

yang dibutuhkan oleh perusahaan, peningkatan biaya energi,

peningkatan angka pencemaran, dan peningkatan angka campur

J.O

Page 59: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

tangan pemerintah dalam pengelolaan dan penggunaan sumber­

sumber daya alam

d. Lingkungan Teknologi

Lingkungan teknologi rnenunjukkan peningkatan kecepatan

pertumbuhan teknologi, kesempatan pembaharuan yang tak

terbatas, biaya penelitian dan pengembangan, yang tinggi,

perhatian yang lebih besar tertuju kepada penyempurnaan bagian

kecil produk daripada penemuan yang besar, dan semakin

banyaknya peraturan yang berkenaan dengan perubahan teknologi.

e. Lingkungan sosial/budaya

Lingkungan ini menunjukkan keadaan suatu kelompok masyarakat

mengenai aturan kehidupan, norma-nonna dan nilai-nilai yang

berlaku dalam masyarakat, pandangan masyarakat dan lain

sebagainya yang merumuskan hubungan antar sesama dengan

masyarakat lainnya serta lingkungan sekitarnya.

3. Rencana Strategi Pemasaran

Satu diantara berbagai tujuan perusahaan adalah untuk memperoleh

laba yang optimal dari kegiatannya sehari-hari, khususnya kegiatan

pemasaran. Untuk menjalankan kegiatan pemasaran tersebut dengan baik,

dan sesuai dengan sasaran yang diharapkan, perusahaan harus menerapkan

suatu strategi yang tepat sesuai dengan lingkungan pemasaran

perusahaannya.

.11

Page 60: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Lingkungan pemasaran suatu perusahaan terdiri dari para pelaku

dan kekuatan-kekuatan yang berasal dari luar fungsi manajemen

pemasaran perusahaan yang mempengaruhi kemampuan rnanajemen

pemasaran untuk mengembangkan dan mempertahankan transaksi yang

sukses dengan para pelanggan sasarannya. Keberhasilan strategi

pemasaran yang diterapkan oleh perusahaan tergantung pada analisa dan

pengamatan yang cermat oleh perusahaan terhadap faktor-faktor yang

dapat mempengaruhi strategi pemasaran perusahaan.

Strategi pemasaran adalah logika pemasaran, dan berdasarkan itu,

unit bisnis diharapkan untuk mencapai sasaran-sasaran pemasarannya.

Strategi pemasaran perusahaan terdiri dari pengambilan keputusan tentang

biaya pemasaran dari perusahaan, bauran pernasaran, dan alokasi

pemasaran dalam hubungannya dengan keadaan lingkungan yang

diharapkan dalam kondisi persaingan.

Strategi pemasaran menyeluruh perusahaan tercermin dalam

rencana strategi pemasaran perusahaan (Corporate Marketing Plan) yang

disusun. Rencana strategi pemasaran perusahaan adalah suatu rencana

pemasaran jangka panjang yang bersifat menyeluruh dan strategis, yang

merumuskan berbagai strategi dan program pokok dibidang pemasaran

perusahaan pada suatu jangka waktu tertentu dalam jangka panjang dimasa

de pan.

Ciri penting rencana strategis pemasaran perusahaan ini adalah sebagai

berikut:

42

Page 61: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

a. Titik-tolak penyusunannya melihat perusahaan secara keseluruhan

b. Diusahakan dampak kegiatan yang direncanakan bersifat

menyeluruh

c. Dalam penyusunannya diusahakan untuk memahami kekuatan

yang mempengaruhi perkembangan perusahaan

d. Jadwal waktu/timing yang ditentukan adalah yang sesuai dan

mempertimbangkan fleksibilitas dalam menghadapi perubahan,

dan

e. Penyusunan rencana dilakukan secara realistis dan relevan dengan

lingkungan yang dihadapi.

E. Keputusan Pembelian

1. Definisi Keputusan Pembelian

Keputusan pembelian merupakan salah satu bentuk perilaku

konsumen dalam menggunakan atau mengkonsumsi suatu produk.

Konsumen dalam mengambil keputusan ntuk membeli atau memakai suatu

produk akan melalui sebuah proses dimana proses tersebut merupakan

gambaran dari bagaimana konsumen menganalisis berbagai macam

masukan untuk mengambil keputusan dalam melakukan pembelian.

Menurut S. P. Siagian, pengambilan keputusan merupakan suatu

pendekatan yang sistematis terhadap hakikat alternative yang dihadapi dan

mengambil tindakan yang tepat.

Page 62: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Sedangkan menurut Iqbal Hasan (2000:10) seperti dikutip oleh

Stoner, pengambilan keputusan adalah proses yang digunakan untuk

memilih suatu tindakan sebagai cara pemecahan masalah

Akan tetapi, berbeda dengan Ujang Sumarwan (2003 :289) yang

mendefinisikan keputusan (berdasarkan teori yang dikemukakan Sciffman

dan Kanuk: 1994) sebagai pemilihan suatu tindakan dari dua atau lebih

pilihan alternative.

2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilakn Konsumen Terhadap

Keputusan Pembelian

Konsumen terdiri dari seluruh individu dan rumah tangga yang

membeli atau mendapatkan barang-barang dan jasa untuk keperluan

pribadi, konsumen itu sendiri terdiri dari kelompok-kelompok yang

berbeda didasarkan atas usia, pendapatan, tingkat pendidikan, pola

perpindahan tempat, dan selera atau prefernsi.

Menurut (Philip Kotler, 2002:183). Dengan adanya pengelompokan

tersebut, individu memiliki karakteristik pembt:lian tertentu. Tugas

pemasaran adalah memahami apa yang terjadi dalam kesadaran pembelian

mulai dari adanya rangsangan dari Juar hingga munculnya keputusan

pembelian pembeli. Artinya pengelompokan tersebut bermanfaat bagi para

pemasar dalam merencanakan strategi pemasaran, sehingga konsumen

akan merasa puas terhadap produk atau jasa yang dikonsumsi atau

digunakannya.

44

Page 63: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Menurut Philip Kotler (2005:203) Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi

Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian

1. Faktor Budaya

a. Budaya

Budaya merupakan penentu keinginan dan perilaku yang paling

dasar.

b. Sub-Budaya

Sub-budaya mencakup kebangsaan, agama, kelompok ras, dan

wilayah geografis. Ketika subkultur menjadi besar dan cukup

makmur, para perusahaan sering merancang program pemasaran

secara khusus untuk melayani mereka.

c. Kelas Sosial

Kelas sosial adalah pembagian masalah yang relatif homogen dan

permanent, yang tersusun secara hirarkis dan yang anggotanya

menganut nilai-nilai, minat dan perilaku yang serupa.

2. Faktor Sosial

a. Kelompok Acuan

Kelompok acuan berfungsi sebagai titik perbandingan atau acuan

langsung (tatap muka) atau tidak langsung dalam membentuk sikap

atau tingkah laku seseorang. Kelompok acuan menghadapkan

seseornagn pada tingkah laku dan gaya hidup baru, mempengaruhi

sikap dan konsep diri seseorang, serta menciptkaan tekanan untuk

Page 64: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

menyesuaikan diri dapat mempengaruhi pemilihan produk dan

merek dari orang itu.

b. Keluarga

Keluarga merupakan organisasi pembelian konsumen yang paling

penting dalam masyarakat, dan para anggota keluarga menjadi

kelompok acuan primer yang paling berpengaruh.

3. F aktor Pribadi

a. U sia dan Tahap Siklus Hidup

Orang membeli barang dan jasa yang berbeda-beda sepanjang

hidupnya. Selera akan makanan, pakaian, perabot dan rekreasinya

sering berhubungan dengan usia.

b. Pekerjaan dan Lingkungan Ekonomi

Pilihan produk sangat dipengaruhi oleh keadaan ekonomi

seseorang. Produsen hendaknya mengidentifikasi kelompok­

kelompok berdasarkan pekerjaan yang memiliki minat diatas rata­

rata akan produk dan jasa yang dihasilkannya, atau bahkan dapat

melakukan spesialisasi produk untuk sasaran yang dibidiknya

berdasarkan jenis jabatan atau pekerjaan konsumen.

c. Gaya Hidup

Merupakan pola hidup seseorang yang terungkap pada aktivitas,

minat dan opininya. Gaya hidup menggambarkan keseluruhan diri

seseorang yang berinteraksi dengan lingkungannya. Dalam

Page 65: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

kaitannya dengan pemasaran produk, produsen yang bermaksud

untuk mencapai keberhasilan target penjualan dapat menggunakan

teknik pengukuran gaya hidup yang dikenal dengan psikologis.

Teknik ini mencakup pengukuran dimensi-dimensi penting, antara

lain : aktivitas atau kegiatan (mencakup pekerjaan, hobi, kejadian

social, liburan, hiburan, keanggotaan !dub, komunitas, belanja,

olahraga). Minat, (mencakup keluargi~ rumah, pekerjaan,

komunitas, rekreasi, pakaian, makanan, media, pencapaian). Opini

(mencakup diri mereka sendiri, isu-isu soslal, politik, perusahaan,

ekonomi, pendidikan, produk, masa depan, kebudayaan).

Demografis (mencakup usia, pendidikan, penghasilan, pekerjaan,

ukuran keluarga, tempat tinggal, geografi, ukuran kota, tahap-tahap

dalam daur hid up).

d. Kepribadian dan Konsep diri

Masing-masing orang memiliki karakteristik kepribadian yang

berbeda yang mempengaruhi perilaku pembeliannya. Kepribadian

mengacu pada karakteristik psikologis unik yang mengarah secara

relative pada tanggapan yang konsisten dan abadi pada lingkungan

yang dimiliki seseorang. Sedangkan konsep diri seseorang

mencerminkan identitas orang tersebut. Sehingga dalam rangka

memahami perilaku konsumen, produsen sebagai pemasar pertama

kali harus memahami hubungan antara konsep diri dan

kepemilikan konsumen.

Ll.7

Page 66: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

4. Faktor Psikologis

Pilihan pembelian seseorang dipengaruhi oleh empat faktor

psikologi utama, yaitu motivasi, persepsi, pembelajaran, serta

keyakinan dan sikap.

a. Motivasi

Sigmund Freud mengasumsikan bahwa kekuatan psikologis yang

membentuk perilaku manusia sebagian besar tidak disadari dan

bahwa seseorang tidak dapat sepenuhnya memahami motivasi

dirinya. Ketika seseorang mengamati merek-merek tertentu, ia

akan bereaksi tidak hanya pada kemampuan yang terlihat nyata

pada merek-merek tersebut, melainkan jugai pada petuajuk (clues)

yang samara. Wujud, ukuran, berat, bahan, wama, dan nama merek

dapat memicu asosiasi (arah pemikiran) dan emosi tertentu.

b. Persepsi

Adalah proses yang digunakan oleh individu untuk memilih,

mengorganisasi, dan menginterpretasi masukan informasi guna

menciptakan gambaran dunia yang memiliki arti.

c. Pembelajaran

Merupakan suatu proses yang menjelaskan perubahan-perubahan

dalam perilaku individual yang muncul dari pengalaman.

Pembelajaran terjadi melalui dorongan, rangsangan, petunjuk,

tanggapan dan penguatan kembali yang saling mempengaruhi.

Page 67: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

d. Keyakinan dan Sikap

Melalui bertindak dan belajar, orang mendapatkan keyakinan dan

sikap. Keduanya kemudian mempengaruhi perilaku pembelian

mereka. Keyakinan (belief) adalah gambaran pemikiran yang

dianut seseorang tentang gambaran sesuatu. Keyakinan orang

tentang produk atau merek mempengaruhi keputusan pembelian

mereka.

3. Jenis Perilaku Pembelian

Jenis perilaku pembelian menurut (Kotler, 2005:220):

1. Perilaku pembelian kompleks : terdiri dari proses tiga langkah. Pertama,

pembeli mengembangkan keyakinan tentang produk tertentu. Kedua, ia

membangun sikap tentang produk tersebut. Ketiga, ia membuat pilihan

pembelian yang cermat. Konsumen mempunyai perilaku pembelian

yang kompleks ketika mereka sangat terlibat dalam suatu pembelian

dan menyadari adanya perbedaan nyata antara berbagai merek.

2. Perilaku pembelian pengurang ketidaknyamanan : kadang-kadang

konsumen sangat terlibat dalam pembelian namun melihat sedikit

perbedaan antara merek. Keterlibatan yang tinggi didasari oleh fakta

bahwa pembelian tersebut mahal, jarang clilakukan, clan beresiko.

Dalam kasus itu, pembeli akan berbelanja dengan berkeliling untuk

mempelajari merek yang tersedia. Jika konsumen menemukan

Page 68: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

perbedaan mutu antar merek tersebut, dia mungkin akan memilih harga

yang lebih tinggi.

3. Perilaku pembelian karena kebiasaan : banyak produk dibeli pada

kondisi rendahnya keterlibatan konsumen dan tidak adanya perbedaan

antar merek yang signifikan.

4. Perilaku pembelian yang mencari variasi : beberapa situasi pembelian

ditandai oleh keterlibatan konsumen yang rendah tetapi perbedaan

merek bersifat nyata.

4. Tahap-tahap Proses Pengambilan Kepntnsan Pembelian

Pengambilan keputusan konsumen (consumer decision making)

adalah proses pengintegrasian yang mengkombinasikan pengetahuan

untuk mengevaluasi dua atau lebih perilaku alternatif dan memilih satu

diantaranya.

Langkah-langkah keputusan pembelian (Kotler, 2005:223)

I. Pengenalan masalah

Proses pembelian dimulai saat pembeli mengenali sebuah masalah

atau kebutuhan yang dapat dicetnskan oleh rancangan internal atau

eksternal. Konsumen mempersepsikan perbedaan antara keadaan yang

diinginkan dan sitnasi aktnal yang memadai 1mtuk membangkitkan dan

mengaktifkan proses keputusan. Pada tahap ini orang pemasaran harus

meneliti konsumen untnk meneidentifikasi jenis kebutuhan atau

masalah apa, apa yang memunculkan mereka, dan bagaimana

Page 69: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

kebutuhan atau masalah tadi mengarahkan konsumen pada produk

tertentu.

2. Pencarian informasi

Dimulai ketika konsumen memandang bahwa kebutuhan bisa

dipenuhi dengan membeli dan mengkonsumsi suatu produk. Menurut

Kotler, sumber informasi konsumen digolongkan ke dalam empat

kelompok:

a) Sumber pribadi : keluarga, teman, tetangga, keualan

b) Sumber komersial : iklan, wiraniaga, penyalur, kemasan, pajangan

di toko

c) Sumber publik media massa, organisasi penentu peringkat

konsumen

d) Sumber pengalaman penanganan, pengkajian, dan pemakaian

produk

3, Evaluasi alternatif

Adalah proses mengevaluasi pilihan produk dan merek, dan

memilih sesuai dengan apa yang diinginkan konsumen. Pada proses

evaluasi alternatif, konsumen membandingkan berbagai pilihan yang

dapat memecahkan masalah yang dihadapinya. Kriteria evaluasi adalah

atribut atau karakteristik dari produk dan jasa yang digunakan untuk

mengevaluasi dan menilai pilihan. Kriteria bisa bermacam-macam

tergantung kepada produk atau jasa yang dievaluasi.

Page 70: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Beberapa konsep dasar dalam memahami proses evaluasi

konsumen: Pertama, konsumen berusaha memenuhi suatu kebutuhan.

Kedua, konsumen mencari manfaat tertentu dari solusi produk. Ketiga,

konsumen memandang masing-masing produk sebagai sekumpulan

atribut dengan kemampuan yang berbeda dalarn memberikan manfaat

yang digunakan untuk memuaskan kebutuhan itu. Dalam tahap

evaluasi konsumen membentuk preferensi. terhadap merek dalam

kumpulan pilihan. Konsumen juga dapat membentuk niat untuk

membeli merek yang paling disukai.

4. Keputusan Pembelian

Dalam melaksanakan niat pembelian, konsumen dapat membuat

lima sub keputusan pembelian : keputusan merek, pemasok, kuantitas,

waktu, metode pembayaran.

5. Perilaku pasca pembelian

Setelah membeli produk, konsumen akan mengalami level

kepuasan atau ketidakpuasan tertentu. Para pemasar harus memantau

kepuasan pasca pembelian, tindakan pasca pembelian, dan pemakaian

produk pasca pembelian.

F. Kerangka Pemikiran Konseptnal

Keputusan pembelian merupakan salah satu bentuk perilaku konsumen

dalam mengunakan atau mengkonsumsi suatu produk. Konsumen dalam

mengambil keputusan untuk membeli atau memakai suatu produk akan

Page 71: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

melalui sebuah proses dimana proses tersebut merupakan gambaran dari

bagaimana konsumen menganalisis berbagai macam masukan untuk

mengambil keputusan dalam melakukan pembelian.

Upaya perusahaan untuk mempengaruhi sekaligus memberikan pilihan

alternative terbaik bagi konsumen untuk menentukan dan memutuskan pilihan

akhirnya memerlukan kinerja dan strategi jitu untuk meraihnya. Karena

seorang konsumen membutuhkan peni!aian- penilaian alternative sebelum

menentukan pilihannya.

Oleh karena itu, dalam memenangkan persaingan pasar perusahaan perlu

tetap menjaga kinerja, memperbaiki kualitas, menetepkan strategi pemasaran

yang tepat, serta menanamkan dalam benak konsumen sebuah citra positif

yang senantiasa melekat dalam ingatan konsumen.

Page 72: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Kualitas Produk

(Xl)

Gambar2.1 Keraugka Pemildran

Brand Image (Citra Merek)

(X2)

Keputusan Pembelian (Y)

Uji Validitas dan Reliabilitas

Analisis Regresi Berganda

Kesimpulan dan Implikasi

( Marketing strategic

(X3)

Page 73: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

G. Hipotesis

Berdasarkan kerangka pemikiran di atas, maka hipotesis penelitian ini

adalah sebagai berikut :

I. Ho: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas produk

terhadap keputusan pembelian.

Ha: Terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas produk terhadap

keputusan pembelian.

2. Ho: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara brand image ( citra

merek) terhadap keputusan pembelian.

Ha: Terdapat pengaruh yang signifikan antara brand image ( citra

merek) terhadap keputusan pembelian.

3. Ho: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara marketing strategi

terhadap keputusan pembelian.

Ha: Terdapat pengaruh yang signifikan antara marketing strategi

terhadap keputusan pembelian

4. Ho: Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas produk dan

brand image ( citra merek) serta marketing strategi terhadap

keputusan pembelian.

Ha: Terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas produk dan

brand image (citra merek) serta marketing strategi terhadap

keputusan pembelian.

Page 74: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Pada penulisan skripsi ini yang dijadikan objek dalam penelitian adalah

para mahasiswa U1N yang menggunakan computer dengan processor Intel,

yaitu dengan cara memberikan kuesioner kepada yang bersangkutan. Adapun

yang akan dibahas terbatas hanya pada seberapa besar pengaruh brand image

(citra merek) dan quality product serta markerting strategic terhadap

keputusan pembelian Processor Intel.

Sebagai variable independent pada penelitian ini adalah Kualitas Produk

yang diberi lam bang (Xl ), Brand Image (X2), Marketing Strategi (X3).

Sedangkan variable dependent pada penelitian ini adalah keputusan pembelian

yang diberi lambang (Y)

B. Metode Penentuan Sampel

Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan

teknik sampel non probability melalui cara convenience sampling yaitu unit

sampel yang ditarik mudah dihubungi dimana saja dan kapan saja, tidak

menyusahkan, mudah untuk mengukur dan berkarakter kooperatif. (Abdul

Hamid, 2005 :24). Sampel yang akan dipilih oleh penulis sebagai sumber data

yang dibutuhkan untuk penelitian ini adalah para Mahasiswa Universitas

Islam Negri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Yang diambil sebanyak 50

orang, menurut Singarimbun dan Sofyan Effendi (1995 : 171) bahwa apabila

56

Page 75: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

jumlah populasi tidak diketahui maka jumlah sampel yang diambil minimal 30

responden. Namun untuk mendapatkan basil yang lebih valid lagi penulis

menambahkan sampel tersebut menjadi 100 responden yang disebarkan pada

konsumen yang membeli atau telah memiliki computer dengan Processor

Intel didalam nya.

C. Metode Pengumpulan Data

Beberapa metode untuk mendapatkan data yang akurat menggunakan

beberapa cara yang diambil dari lokasi penelitian sesuai dengan pendapat Prof.

Dr. Suharsimi Arikunto (2000:134) " Teknik pengolahan data adalah cara­

cara yang dapat digunakan oleh peniliti untuk mengumpulkan data."

Beberapa metode yang dilakukan penulis dalam memperoleh data yang

diperlukan dalam penyusunan penelitian ini adalah penulis menggunakan data

primer dan data sekunder.

Data Primer

Data primer adalah data yang diperoleh melalui observasi dan

survey lapangan melihat dan mengamati secara nyata keadaan dan kondisi

perusahaan dengan segala aspek kegiatan yang berhubungan dengan

penelitian atau dengan memberikan kuesioner kepada responden.

Kuesioner terdiri dari pertanyaan tertutup. P1ertanyaan tertutup yaitu

pertanyaan yang tidak memberikan kebebasan menjawab kepada

responden, karena alternatif jawaban telah disediakan.

57

Page 76: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

2. Data Sekunder

Penelitian kepustakaan (library research) yaitu data yang diperoleh

dari membaca literatur, jurnal yang terkait dengan topik penelitian, media

massa, dan sumber tertulis Jainnya yang bersifat teoritis dan mendukung

penelitian. Misalnya penulis mengunjungi lembaga tang terkait dengan

penelitian, seperti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIP!),

perpustakaan Universitas dan lembaga- lembaga lainnya yang dapat

membantu dalam penyusnnan skripsi

D. Metode Analisis

1. Analisis Kualitatif

Metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Tujuan dari

penelitian deskriptif ini adalah membuat gambaran atau lukisan secara

sistematis, factual, dan akurat mengenai fakta, sifat serta hubungan antara

fenomena yang diselidiki. (Sugiyono, 1999: 112)

Kemudian untuk mengetahui bagaimana pengaruh kualitas produk

dan merek serta marketing strategi terhadap keputusan pembelian, penulis

melakukan dengan menggunakan analisis Regresi Linier Berganda yang

dianalisis berdasarkan bantuan program SPSS versi 15. sebelumnya

penulis menggunakan skala likert terlebih dahulu.

Skala Like1t digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan

persepsi seseorang atau sekelompok tentang kejadian atau gejala social.

'iR

Page 77: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Dalam penelitian gejala social ini telah ditetapkan secara spesifik oleh

peneliti, yang selanjutnya disebut sebagai variable penelitian.

Dengan menggunakan skala likert, maka variable yang akan diukur

dijabarkan menjadi dimensi, dimensi dijabarkan menjadi sub variable

kemudian sub variable dijabarkan lagi menjadi indicator- indicator yang

dapat diukur. Akhirnya indicator- indicator yang terukur ini dapat dapat

dijadikan titik tolak untuk membuat item instrument yang berupa

pertanyaan- pertanyaan yang perlu dijawab oleh responden (Riduwan,

Drs. MBA & DR. Engkos Ahmad Kuncoro,SE. MM : 20)

Sangat tidak setuju

(STS)

I

Tabel 3.1 Kategori Skala Likert

Tidak setuju Ragu-ragu

(TS) (R)

2 3

Setuju

i[S)

4

Sumber: Sug1yono, Metode Penelitian Bisnis, 2005, ha!. 87

Sangat

setuju

(SS)

5

(R.A Likert, 1932) mengembangkan prosedur penskalaan dimana

mewakili suatu kontinum bipolar. Pada ujung sebelah kiri ( dengan angka

rendah) menggambarkan suatu jawaban negatif, sedangkan ujung kanan

( dengan angka besar) menggambarkan positif. Seperti :

59

Page 78: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Pertanyaan Positif

Sangat Setuju (SS) =5

Setuju (S) =4

Ragu-ragu (R) =3

Tidak Setuju (TS) =2

Sangat Tidak Setuju (STS) = 1

Selanjutnya data diperoleh dengan menggunakan kuesioner dimana

hasil analisis akan dipresentasikan dalam bentuk tabel. Hasil dalam tabel

dianalisis berdasarkan variabel kualitas produk, merek serta marketing

strategi yang selanjutnya dilihat pengaruhnya terhadap proses keputusan

pembelian Processor Intel.

Untuk menguji kevalidan dan realibel butir- butir pertanyaan yang

ada pada questioner, maka dilakukan uji validitas dan realibilitas terlebih

dahulu, guna mendapatkan hasil yang baik dapat dilakukan try out

terhadap beberapa responden terbatas terlebih dahulu

Skala ordinal adalah angka yang memberikan dimana angka- angka

tersebut mngandung pengertian tingkatan, ukuran ordinal digunakan untuk

mengurutkan objek data terendah sampai tertinggi atau sebaliknya. Skala

ordinal hanyalah memberikan urutan atau rangking dan tidak

menggambarkan nilai absolute (Puharyadi dan Purwanto:2003)

a. Validitas

Suatu skala pengukuran yang menunjukikan tingkat kevalidan

atau kesahihan suatu instrumen. Valid berarti instrumen tersebut dapat

60

Page 79: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. (Sugiyono,

2005: 109). Dianggap valid apabila mampu mengukur apa yang

diinginkan. Dengan kata lain mampu mempt:roleh data yang tepat dari

variabel yang diteliti. Untuk menguji tingkat validitas empiris

instrumen, dapat dilakukan try-out dengan memakai responden

terbatas terlebih dahulu.

Adapun menghitung korelasi antara masing-masing pertanyaan

dengan skor total dengan menggunakan rumus korelasi product

moment, dnegan nilai r = 0, 1. Jika kurang dari 0, 1 maka pe1tanyaan

dikatakn tidak valid. Rumusnya sebagai berikut:

r

Dimana:

R = Koefisien korelasi antara variabel Xi, X2,X3 dan Y

N = Jumlah responden

X1 =Merek

X2 = Quality produk

X3 = Marketing Strategic

Y = Keputusan pembelian

Page 80: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

tidaknya heterokedastisitas dapat dilakukan dengan melihat ada

tidaknya pola tertentu pada grafik scatterplot antara SRESID

dan ZPRED dimana sumbu Y adalah Y yang telab diprediksi

dan sumbu X adalab residual (Y prediksi - Y sesunggubnya).

Dasar analisis, jika ada pola tertentu seperti titik-titik yang

membentuk pola yang teratur (bergelombang, melebar, kemudian

menyempit). Jika tidak ada pola yang jelas secara titik-titik

menyebar di atas dan di bawab angka nol pada sumbu Y, maka

tidak terjadi beterokedastisitas.

Setelab dilakukan perbitungan alas basil kuesioner pengolaban

data kuantitatif yang didapat mengenai kualitas produk dan merek

serta proses keputusan pembelian, analisis berdasarkan variabel

kualitas produk, merek serta marketing strategi yang selanjutnya

dapat dilibat pengaruhnya terbadap keputusan pembelian

Processor Intel.

Setelab dilakukan perbitungan atas basil kuesioner pengolahan

data kuantitatif yang didapat mengenai kualitas produk clan merek,

serta keputusan pembelian, digunakan pengujian statistik regresi

linier berganda.

c. Uji Regresi Linier Berganda

Metode regresi linier dimaksudkan untuk mengetabui keeratan

bubungan yang ada diantara dua variable atau Jebih. Metode regresi linier

Page 81: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Keterangan:

a = Konstanta

b = Koefisien korelasi

N = jumlah sampel

Sb = Kesalahan baku koefisien korelasi

Se = kesalahan baku estimasi

Hasil uji t hitung ini ada pada out put SPSS dapat dilihat pada tabel

Coefficient. level of significance yang digunakan sebesar 5% atau (a)=

0.05

Apabila t hitung > t tabel maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya

variabel independen secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan

terhadap variabel dependen.

Apabila t hitung < t tabel maka Ho diterima. dan Ha ditolak, artinya

variabel independen secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang

signifikan terhadap variabel dependen.

Analisis ini dapat juga memberikan informasi tentang kontribusi

masing-masing variabel independen terhadap variabel dependen dengan

melihat r2 nya. Variabel yang memenuhi r2 terbesar adalah variabel

independen yang mempunyai pengaruh dominan.

3) Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) bertujuan untuk mengetahui seberapa besar

kemampuan variable independent menjelaskan variable dependent. Dalam

output SPSS, koefisien determinasi terletak pada tabel model summaryh

l>R

Page 82: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

b. Citra Merek adalah seperangkat keyakinan, ide, dan kesan yang

dimiliki oleh seseorang terhadap suatu merek. Karena itu sikap dan

tindakan konsumen terhadap suatu merek sangat ditentukan oleh citra

merek tersebut. Kotler (2002)

c. Marketing Strategi adalah langkah- langkah atau cara- cara yang

digunakan seorang manajer pemasaran dalam memasarkan produknya

kepada konsumen sehingga perusahaan tersebut dapat memaksimalkan

keuntungan serta kebutuhan konsumen dapat terpenuhi dan merasa

puas

2. Variabel Terikat (Dependent Variable)

Varibel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain

(independent). Yang menjadi variabel terikat dalam penelitian ini adalah

keputusan pembelian Processor Intel yang dipengamhi oleh faktor internal

dan eksternal konsumen itu sendiri. Variabel terikat dikonotasikan dengan

huruf (Y).

a. Keputusan Pembelian (Y)

Pengambilan keputusan merupakan suatu pendekatan sistematis

terhadap hakikat alternative yang dihadapi dan mengambil tindakan

yang paling tepat. S.P. Siagian

Pengambilan keputusa adalah pemilihan suatu tindakan dari dua atau

lebih pilihan alternative. Ujang Sumarwan (2003:289) (berdasarkan

teori yang dikemukakan Schiffman dan Kanuk, l 994)

'If\

Page 83: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Maka, keputusan pembelian adalah suatu pendekatan yang sistematis

untuk menilai dan membandingkan alternative- alternative yang

ditawarkan untuk memutuskan melakukan pembelian.

71

Page 84: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

No. Variabel

l. Quality Product

I

Tabel 3.2 Operasional Variabel Penelitian

Sub Variabel ludikator

Reliability I. Harga jual (kehandalan) kembali tetap

tinggi dibanding dengan merek lain

2. Semakin tinggi tipe processor semakin cepat membaca program

Kinerja 3. Cepat dalam (pelformance) membaca

banyak program dengan grafts yang baik

Kesesuaian 4. Intalasi soltware (Coriformance) mudah hampir

semua mother board PC/ computer saat ini support dengan Processor Intel

Daya Tahan 5. Umur ekonomis (Durability) produk

Ciri- ciri 6. Teknologi yang (Features) digunakan

mudah digunakan

Keandalan 7. Garansi waktu (Reliability) dan jaminan

kualitas produk

Persepsi 8. Intel menjadi market leader dalam pasar

Ukuran

Ordinal

7'>

Page 85: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

micro chip processor

2. Brand Kekua tan I. Slogan in tel Image (Strength) memberikan (Citra rasa percaya Merek) ketika in gin

membeli 2. Merasa puas

menggunakan Processor Intel karena telah menjadi market leader

3. Merek Intel berkuali.tas, tahan lama, dan bergaransi Ordinal

Keunikan 4. Diferensiasi lini (Uniqueness) produk menjadi

keungulan 5. Tercipta brand

awarness ketika membeli komputer

Favorable 6. Merek yang sangat mudah diingat (Top of mind)

7. Citra merek yang tinggi mempunyai tingkat puma jual tinggi

8. Bermanfaat bagi penggunanya

3. Marketing Segmentasi I. Intel Strategic menciptakan

banyak produk, menjangkau kebutuhan tiap-tiap kelas

Page 86: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Bauran 2. Harga yang Pemasaran ditawarkan

sesuai dengan kualitas

3. Distribusi yang luas

4. Melakukan promosi Ordinal

5. Penciptaan produkbaru

6. Pengembangan produk

Positioning 7. Terjalin hubungan yang baik

Lingkungan 8. Menjacli micro pemasok perusahaan produsen

computer .... 4. Keputusan Pengenalan ]. Identifikasi

Pembelian masalah kebutuhan atas kondisi dan hara pan

.

Pencarian 2. Pencarian informasi informasi

tentang produk yang dibutuhkan

Ordinal Evaluasi 3. Kesesuaian altematif pilihan produk

atas hara pan dan kebutuhan

Keputusan 4. Membeli pembelian produk yang

paling disukai

Perilaku pasca 5. Mendapat pembelian kepuasan

6. Loyalitas pad a oroduk

7L1

Page 87: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Sekilas Gambaran Umum ObjekPenelitian

l. Sejarah singkat perusahaan Intel

Intel didirikan oleh Bob Noyce dan Gordon Moore pada tahun

1968, setelah keduanya meninggalkan Fairchild, sebuah perusahaan

elektronik produsen integrated circuit (IC). Semula perusahaan yang

didirikan Noyce dan Moore diberi nama NM Electronics, kependekan dari

nama kedua orang tersebut. Setahun setelah mendirikan NM Electronics

mereka menggunakan nama perusahaan Intel setelah membeli perusahaan

kecil Intelco. Keduanya kemudian mendapat dukungan dari A11hur Rock

yang menanamkan modalnya sebesar US$ 2.5 juta dan kemudian Arthur

menjalanijabatan sebagai Chairman pertama Intel. Tahun 1969 Intel mulai

mengenalkan logo perusahaan yang kemudian menjadi terkenal di dunia.

Pada tahun yang sama Intel meluncurkan produk pertamanya IC3101

yakni Schottky Bipolar Random Acess Memory (RAM), suatu bagian

penting dari komputer. Masih di tahun 1969 Intel juga memperkenalkan

suatu jenis produk baru IC 110 I sebuah Metal Oxide Semiconductor Static

RAM yang pada waktu itu langsung mengungguli bipolar transistor

konvensional.

Beberapa kondisi dapat ditunjuk sebagai sukses faktor Intel dalam

bisnis DRAM, antara lain: karakteristik individu eksekutif pada umumnya

Page 88: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

sangat percaya diri dan pengambil resiko; bisnls DRAM merupakan

industri yang unik; Intel merupakan pihak yang pertama kali membuat

chip memory dengan peralatan terbaru; memiliki keunggulan dalam desain

dan teknologi produksi; dan menerapkan strategi pengembangan produk

yang berupaya agar selalu menjadi pemimpin pasar. Sementara itu, setelah

beralih fokus ke produk chip microprocessor, Intel berupaya membangun

keunggulan bersaing dengan menerapkan kebijakan inovatif untuk

membuat desain central processing unit (CPU) semikonduktor inovatif

yang kemudian digunakan secara luas sebagai komponen utama komputer

mikro.

Pada tahun 1971 Intel meluncurkan microprocessor 4004 sebagai

CPU semikonduktor pertama di dunia. Keberhasilan ini diikuti dengan

peluncuran microprocessor 8-bit 8008 pada bulan April 1972. Dua tahun

kemudian Intel berhasil memasarkan microprocessor seri 8080 yang dalam

perjalanan selanjutnya dilisensikan kepada AMD. Pada tahun 1979,

menyusul keberhasilan membuat microprocessor 8088, Intel

memenangkan proyek dari IBM untuk membuat Personal Computer (PC)

generasi pertama. Proyek ini menandai dimulainya arsitektur komputer

yang bersifat terbuka baik untuk hardware dan software, berbeda dengan

desain komputer sebelumnya yang bersifat tertutu.p (proprietary).

Pesaing utama Intel pada masa awal berdirinya adalah Motorola

dan Fairchild. Untuk mengalahkan pamor kedua pesaingnya yang telah

lebih dahulu eksis di industri semikonduktor, Intel menerapkan strategi

76

Page 89: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

pemasaran yang sangat agresif di berbagai lini terutama dimaksudkan

untuk mengalahkan Motorola. Mengantisipasi kecenderungan ke masa

depan, berkat sukses bisnis bersama IBM, Intel mernbuat kebijakan drastis

menghentikan produksi DRAM yang semula menjadi lini bisnis utamanya

dan fokus hanya pada microprocessor. Budaya entrepreneurship dan

independensi manajer menengah dalam menentukan arah strategik dan

dikombinasikan dengan perencanaan srategik menghasilkan pertumbuhan

dan menjaga keunggnlan. Selain itu, Intel menerapkan strategi outsourcing

dengan menerbitkan lisensi kepada 12 perusahaan untuk memroduksi chip,

keberhasilan strategi ini menobatkan Intel sebagai pemasok utama

processor 80386 bagi semua produsen PC kecuali IBM. Untuk

mengantisipasi pertumbuhan industri PC, Intel mengubah proses

internalnya dengan membangun beberapa pabrik.

Tahun 1971 mulai membuat microprocessor pertama di dunia.

Pada akhir tahun 2005, dengan jumlah pegawai mendekati 100 ribu yang

tersebar di 200 kantornya di seluruh dunia, selain memroduksi

microprocessor, Intel juga sebagai produsen komputer, networking, dan

perangkat komunikasi. Pendapatan (revenue) tahun 2005 mencapai US$

38.8 milyar, menempati posisi 50 dalam ranking Fortune 500. Intel saat ini

dipimpin oleh Paul Otellini sebagai President & CEO dan Craig R Barrett

sebagai Chairman of The Board. Berusaha selalu di depan (Leap Ahead),

Solusi, Inovasi, Kepemimpinan Dalam Industri (fndustry Leadership), dan

Corporate Citizenship merupakan serangkaian strategi yang dijadikan

77

Page 90: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

bekal bagi membawa Intel sebagai pemain utama dalam industri chip di

dunia.

Dalam mengantisipasi pertumbuhan pennintaan dari indsutri PC,

Intel mengubah proses internalnya dengan mengembangkan berbagai

sumber internal, beberapa pabrik dan proses pembuatan chip secara

simultan. Hal ini dilakukan karena Intel percaya bahwa inovasi dan

teknologi yang diberikan kepada pelanggan akan membawa keuntunggan

tinggi. Keyakinan ini terbukti ketika Intel sukses menjalin bisnis dengan

IBM, yang ketika itu berperan sebagai pembeli utama untuk

microprocessor-nya. Selain itu, Intel juga menunjukkan kekuatannya

dalam mendukung Compaq sebagai pemain barn dalam industri PC.

Dengan mendukung Compaq pada dasarnya Intel membuka pasar barn

bagi produk microprocessor-nya dan membuat IBM menyadari bahwa

sudah ada pesaing kuat di industri PC. Munculnya Microsoft membuka

peluang baru bagi Intel, sebagai mitra strategis w1tuk kerja sama bisnis

yang lebih luas. Dengan semua keberhasilan tersebut, Intel menunjukkan

dirinya sebagai perusahaan Amerika Serikat yang sukses

mentransformasikan pasar komputer dari semula berorientasi vertikal

menjadi horisontal dengan standar terbuka, yang pada gilirannya

menawarkan kepada industri perilaku yang cost-efec~tive.

Dalam mengelola sumber daya untuk mencapai ketangguhan, Intel

melakukan berbagai aksi yang mendukung strategi persaingan. Dalam

menghadapi persaingan seiring munculnya standar Reduced Instruction

7R

Page 91: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

System of Computing (RISC) Intel melakukannya dengan mendengarkan

masukan dari pelanggan dan akhirnya membuat keputusan untuk tetap

memroduksi microprocessor 80486, hal ini didukung oleh kenyataan

pelanggan enggan menggunakan standard RJSC dan ingin tetap

menggunakan standard Complex Instruction System of Computing (CISC)

yang menjadi konsep keunggulan Intel.

Dalam menghadapi produk- produk tiruan (cloning products) Intel

mengembangkan strategi khusus yang dimaksudkan untuk menunjukkan

kepada pelanggan dan pengguna komputer bahwa produk original - karya

Intel - masih lebih unggul dari pada produk tiruan. Strategi ini dilakukan

dengan investasi pada sumber daya manusia dan teknologi manufaktur.

Intel menerapkan kampanye "Intel Inside" guna menjaga hubungan baik

dengan pengguna komputer. Dengan kampanye ini diharapkan semua PC

menggunakan processor Intel di dalamnya. Selain itu, dalam menyikapi

makin pendeknya daur hidup microprocessor, Intel menetapkan harga

premium untuk produk yang baru diluncurkan guna membatasi

permintaan, hal ini tentu saja menciptakan peluang bagi Intel untuk

menghasilkan lebih banyak keuntungan pada awal sebuah produk baru.

Ketika kompetitor sudah mulai memasarkan produk sejenis, dan

kompetisinya sudah mulai sengit, secara bertahap Intel menurunkan

harganya, sehingga menekan tingkat keuntungan pesaing. Di samping

menerapkan strategi harga, Intel juga mengalokasikan produknya untuk

Original Equipment Manufacturers (OEM) sehingga ada keseimbangan

7()

Page 92: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

antara supply dan permintaan, dengan memerhatikan perilaku pembelian

pelanggannya guna menentukan persediaan.

Dalam ha! berhubungan dengan pemasoJc., pada awalnya Intel

menerapkan kebijakan standarisasi, namun ketika menyadari kebijakan ini

menuai banyak permasalahan, manajemen mengubah kebijakan tersebut

menjadi dual-sourcing khususnya untuk bahan baku yang kritikal.

Kinerja keuangan Intel tahun 2005 menmtjukkan kenaikan yang

cukup signifikan dibanding tahun - tahun sebelumnya. Hal ini merupakan

basil dari perubahan strategi bisnis, pengembangan teknologi dan proses

manufaktur, serta strategi produk yang semakin Juas.

B. Analisis Kualitatif

1. Uji Validitas dan Reliabilitas

a. Hasil Uji Variabel Quality Product (X1).

Uji Validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung

(Corrected Item - Total Con-elation) dengan r tabel, dengan kriteria

sebagai berikut :

1) Jika Nilai r hi tung> nilai r tabel maka Item Valid

2) Jika Nilai r hitung s nilai r tabel maka Item Tidak Valid

Nilai r tabel dapat diperoleh dimana df = n - 2. dalam ha! ini n

adalah jumlah sampel atau responden. Pada kasus Quality Product

jumlah sampel (n) = 100, maka besarnya df = 100 - 2 = 98. Dengan

alpha= 0.05, maka didapat nilai r tabel = 0.2610.

llll

Page 93: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Dengan membandingkan nilai r hitung dari hasil output

(Corrected Item- Total Correlation) dengan r tabel, jika r hitung lebih

besar dari r tabel maka butir pertanyaan tersebut adalah valid, tetapi

jika r hitung lebih kecil dari pada r tabel maka butir pertanyaan

tersebut tidak valid.

Tabel 4.1 Uji Validitas Quality Product (X1)

XI 0.5S27 Valid X2 0.4068 Valid X3 0.7821 Valid X4 0.5940 Valid XS 0.8409 Valid X6 0.8109 Valid X7 0.36S8 Valid XS 0.86SS Valid

Dari hasil output dapat dilihat untuk semua butir pertanyaan (XI,

X2, X3, X4, XS, X6, X7, dan XS) nilai r hitung lebih besar dari r tabel,

maka dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan Quality

Product (XI, X2, X3, X4, XS, X6, X7, dan X8) adalah valid.

Tabet 4.2 Uji Reliabilitas Quality Product (X1)

Untuk Uji Reliabilitas, dilakukan dengan melihat nilai Alpha

Cronbach's. Jika nilai alpha lebih besar dari 0.6 (Nunnally, 1967)

maka suatu konstruk dikatakan reliabel. Dari hasil output didapat nilai Rl

Page 94: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

alpha 0.8697 > 0.6, sehingga dapat disimpulkan untuk instrumen

Quality Product adalah reliabel.

b. Hasil Uji V ariabel Brand Image (X2)

Uji Validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung

(Corrected Item - Total Correlation) dengan r tabel, dengan kriteria

sebagai berikut :

I) Jika Nilai r hitung > nilai r tabel maka ltem Valid

2) Jika Nilai r hitung ,,;; nilai r tahel maka Item Tidak Valid

Nilai r tabel dapat diperoleh dimana df = n - 2. dalam ha! ini n

adalah jumlah sampel atau responden. Pada kasus Brand Image jumlah

sampel (n) = 100, maka besarnya df= 100 - 2 = 98. Dengan alpha=

0.05, maka didapat nilai rtabel = 0.2610.

Dengan membandingkan nilai r hitung dari basil output

(Corrected Item- Total Correlation) dengan r tabel, jika r hitung lebih

besar dari r tabel maka butir pertanyaan te:rsebut adalah valid, tetapi

jika r hitung lebih kecil dari pada r tabel maka butir pertanyaan

tersebut tidak valid.

Page 95: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Tabel 4.3 Uji Validitas Brand Image (X2)

X9 0.8981 Valid XIO 0.8173 Valid XII 0.9251 Valid Xl2 0.7470 Valid X13 0.5157 Valid Xl4 0.8574 Valid XIS 0.8802 Valid Xl6 0.9553 Valid

Dari basil output dapat dilihat untuk semua butir pertanyaan (X9,

XIO, XII, XI2, Xl3, XI4, XIS, dan XI6) nilai r hitung lebih besar

dari r tabel, maka dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan

Brand Image (X9, XIO, XII, X12, Xl3, Xl4, XIS, dan XI6) adalah

valid.

Tabel 4.4 Uji Reliabilitas Brand Image (X2)

Untuk Uji Reliabilitas, dilaknkan dengan melihat nilai Alpha

Cronbach's. Jika nilai alpha lebih besar dari 0.6 (Nunnally, I967)

maka suatu konstruk dikatakan reliabel. Dari basil output didapat nilai

alpha 0.948 I > 0.6, sehingga dapat disirnpulkan untuk instrumen

Brand Image adalah reliabel.

Page 96: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

c. Hasil Uji Variabel Marketing Strategics (X3)

Uji Validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung

(Corrected Item - Total Correlation) dengan r tabel, dengan kriteria

sebagai berikut :

1) Jika Nilai r hitung > nilai r tabel maka Item Valid

2) Jika Nilai r hitung s; nilai r tabel maka Hem Tidak Valid

Nilai r tabel dapat diperoleh dimana df = n - 2. dalam ha! ini n

adalah jumlah sampel atau responden. Pada kasus Marketing Strategics

jumlah sampel (n) = 100, maka besarnya df = 100 - 2 = 98. Dengan

alpha= 0.05, maka didapat nilai r tabel = 0.2610.

Dengan membandingkan nilai r hitung dari hasil output

(Corrected Item- Total Correlation) dengan r tabel, jika r hitung lebih

besar dari r tabel maka butir pertanyaan tersebut adalah valid, tetapi

jika r hitung lebih kecil dari pada r tabel maka butir pertanyaan

tersebut tidak valid.

Tabel 4.5 Uji Validitas Marketing Strategics (X3)

X17 0.3095 Valid Xl8 0.5086 Valid X19 0.8352 Valid X20 0.4061 Valid X21 0.4585 Valid X22 0.3665 Valid X23 0.9444 Valid X24 0.7927 Valid

R4

Page 97: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Dari basil output dapat dilihat untuk semua butir pertanyaan

(Xl7, XIS, Xl9, X20, X21, X22, X23, dan X24) nilai r hitung lebih

besar dari r tabel, maka dapat disimpulkan bahwa semua butir

pertanyaan Marketing Strategics (Xl7, XIS, Xl9, X20, X21, X22,

X23, dan X24) adalah valid.

Tabel 4.6 Uji Reliabilitas Marketing Strategics {X3)

Untuk Uji Reliabilitas, dilakukan dengan melihat nilai Alpha

Cronbach's. Jika nilai alpha lebih besar dari 0.6 (Nunnally, 1967)

maka suatu konstruk dikatakan reliabel. Dari basil output didapat nilai

alpha 0.8325 > 0.6, sehingga dapat disimpulkan untuk instrumen

Marketing Strategics adalah reliabel

d. Hasil Uji Variabel Keputusan Pembelian Processor Intel (Y)

Uji Validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung

(Corrected Item- Total Correlation) dengan r tabel, dengan kriteria

sebagai berikut :

I) Jika Nilai r bi tung > nilai r tabel maka Item Valid

2) Jika Nilai r hitung s; nilai r tabel maka Item Tidak Valid

Nilai r tabel dapat diperoleh dimana df = n - 2. dalam ha! ini n

adalah jumlah sampel atau responden. Pada kasus Keputusan

Page 98: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Pembelian Processor Intel jumlah sampel (n) = 100, maka besamya df

= 100-2 = 98. Dengan alpha = 0.05, maka didapat nilai r tabel =

0.2610.

Dengan membandingkan nilai r hitung dari hasil output

(Corrected Item- Total Correlation) dengan r tabel, jika r hitung lebih

besar dari r tabel maka butir pe1ianyaan tersebut adalah valid, tetapi

jika r hitung lebih kecil dari pada r label maka butir pe1tanyaan

tersebut tidak valid.

Tabel 4.7 Uji Validitas Keputusan Pembelian Processor Intel (Y)

YI 0.6340 Valid Y2 0.8435 Valid Y3 0.4130 Valid Y4 0.6738 Valid Y5 0.6442 Valid Y6 0.5819 Valid

Dari hasil output, untuk butir pertanyaan Keputusan Pembelian

Processor Intel, semua nilai r hitung lebih besar dari r tabel, maka

dapat disimpulkan bahwa semua butir pertanyaan Keputusan

Pembelian Processor Intel (Yl, Y2, Y3, Y 4, Y5, dan Y6) adalah valid.

86

Page 99: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Tabet 4.8 Uji Reliabilitas Keputusan Pembelian Processor Intel (Y)

Untuk Uji Reliabilitas, dilakukan dengan melihat nilai Alpha

Cronbach's. Jika nilai alpha lebih besar dari 0.6 (Nunnally, 1967)

maka suatu konstruk dikatakan reliabel. Dari basil output didapat nilai

alpha 0.8348 > 0.6, sehingga dapat disimpulkan untuk instrumen

Keputusan Pembelian Processor Intel adalah reliabel

C. Analisis Kuantitatif

Asumsi Klasik

a. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk mengujn apakah suatu model

regresi linear dari variabel terikat dan variabel bebas atau keduanya

mempunyai distribusu normal atau tidak. Model regresi yang baik

adalah disrtibusi data normal atau mendekati normal (Singgih Santoso,

2000:213)

Analisis statistika yang pertama harus digunakan dalam rangka

analisis data adalah analisis statistik berupa uji normalitas.

87

Page 100: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Gambar4.1 Kurva Normal P-Plot

Normal P.P Plot of Regression Standardized Residual Dependent Variable: Keputusan Pembelian

1.0

0.8

.<> 0 ~

0.. E O.G :J u .,, .. - 0,4 Q .. a. >< w

0.2

0.0 0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0

Observed Cum Prt)b

Berdasarkan kurva di alas, diketahui bahwa residual membentuk

suatu pola garis lurus, sehingga bisa disimpulkan bahwa residual

berdistribusi normal.

Gambar4.2 Histrogram Dependent Variabel

Histogram

Dependent Variable: Keputusan Pernbellan

15

:~~lRJ. -2 -1 0 1 2

Regression Standardized Residual

MGon .. -3.41E-15 Shi. [)F,y'" 0.985 Hot100

88

Page 101: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Jika dilihat diri histogram, terlihat bahwa sebaran data residual

secara umum berada di dalam kurva yang berbentuk lonceng. Sehingga

dapat disimpulkan bahwa residual berdistribusi normal.

Adapun uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini

menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov untuk menguji sesuai

(goodness of fit). Berikut ini adalah basil uji Kolmogorov Smirnov

terhadap data residual menggunakan software SPSS 13.0 :

Tabet 4.9 Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smimov Test

Unstandardiz ed Residual

N 100 Normal Parameters a,b Mean .0000000

Std. Deviation .88474291 Most Extreme Absolute .113 Differences Positive .091

Negative -.113 Kolmogorov-Smimov Z 1.133 Asymp. Sig. (2-tailed) .153

a. Test distribution is NormaL

b. Calculated from data.

Berikut adalah hipotesisnya :

Ho : F(x) = Fo(x), dengan F(x) adalah fungsi distribusi frekuensi basil

pengamatan, dan F0(x) adalah distribusi freku.ensi harapan (teoritis)

dalam artian residual berdistribusi normal.

H1 : F(x) ,P F0(x) atan distribusi residual tidak normal. Pengambilan

keputusan berdasarkan nilai probabilitas dengan a= 0,05 :

1) Jika probabilitas > 0,05 , maka Ho ditcrima

Page 102: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

2) Jika probabilitas :;; 0,05 , maka Ho ditolak

Hasil uji normalitas pada data residual, berdasarkan uji

Kolmogorov-Smirnov diperoleh angka probahilitas (Asymp. Sig. (2-

tailed)) sebesar 0.235. Dengan menggunakan taraf signifikansi alpha 5

% atau (0.05), maka diketahui nilai probabilitas 0.153 lebih hesar dari

0.05, maka Ho diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa data

herdistrihusi normal. Kesimpulan tersehut sama seperti pengujian pada

Normal Probability Plot of Residual dan histogram.

b. Multikolinearitas

Tabet 4.10 Hasil Uji Multikolinearitas

Coefficients"

Collineari' Statistics Model Tolerance VIF 1 Kualitas Produk .1·i0 9.071

Brand Image .109 9.140 Marketing Stategic .100 9.996

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Multikolinieritas digunakan untuk menunjukkan apakah ada

huhungan linear diantara variahel-variahel independen dalam model

regresi. Ada tidaknya multikolinieritas didasarkan pada tolerance dan

nilai VIF. Pada umumnyajika nilai tolerance lebih dari 0.10 dan nilai

VIF lebih kecil dari 10, maka jika dilihat pada output Coefficients,

variabelnya tidak mempunyai masalah multikolinieritas. Sehingga

asumsi bebas dari multikolinieritas terpenuhi.

Page 103: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

c. Heteroskesdastisitas

.., .. u u 'ij .. ~

n. ,, .. N 'ij ..

:; " ,,-r:{t. " ~ "' c 0 u; .. .. ~

"' .. a:

1 -

0

o-

·1 -

-2-

' .3

Gambar4.3 Hasil Uji Heterokesdatisitas

Scatterplot Scatterplot

Dependent Variable: Keputusan Pembelian

0 0 0

0

0 0 0 0 0 Q>

0

0 0 0

0 0

' ' ,----· ·2 -1 0 1

Regression Studentlzed Residual

0 Do

2

Dari grafik scatterplots terlihat bahwa titik-titik dari data

menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah

angka nol pada sumbu Y dan tidak membentuk suatu pola tertentu. Hal

ini dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada

model regresi, sehingga model regresi layak digunakan untuk

memprediksi.

91

Page 104: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

3. Uji Regresi Linear Berganda

a. Statistik Deskriptif

N Kualitas Produk Brand Image Marketing Stategic Keputusan Pembelian Valid N (listwise)

Tabel 4.11 Statistik Deskriptif

Descriptive Statistics

Minimum Maximum 100 24.00 37.00 100 19.00 40.00 100 21.00 36.00 100 19.00 30.00 100

Hasil uji statistik deskriptifmenunjukan bahwa:

Mean Std. Deviation 32.5000 4.46649 31.2400 6.13175 30.9500 4.91827

25.3000 3.30442

1) Rata- rata nilai Kualitas Produk adalah 32.5 dengan standar deviasi

adalah 4.466.

2) Rata- rata nilai Brand Image adalah 31.24 dengan standar deviasi

adalah 6.131

3) Rata- rata nilai Marketing Strategics adalah 30.95 dengan standar

deviasi adalah 4.918

4) Rata- rata nilai Keputusan Pembelian adal.ah 25.30 dengan standar

deviasi adalah 3.304

Q?

Page 105: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

b. Persamaan Regresi Linier Berganda

Tabet 4.12 Hasil Regresi Linier Berganda

Coefficient§ -Unstandardized Standardized

Coefficients Coefficients Model B Std. Error Beta t Sia. 1 (Constant) 4.666 .770 6.058 .000

Kualitas Produk .231 .061 .:l13 3.801 .000 Brand Image .121 .045 .225 2.728 .008 Marketing Stateg .301 .058 .448 5.187 .000 -a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Berdasarkan hasil analisis regresi bergimda pada tabel 4.16

diperoleh persamaan regresi sebagai berikut :

Y = 4.666+ 0.231 X1 + 0.121 X2 + 0.301 X3 + e

Interpretasi dari persamaan regresi linier berganda tersebut adalah sebagai

berikut:

I) Jika diasumsikan nilai dari variabel XI (Kualitas Produk), variabel

X2 (Brand Image), variabel X3 (Marketing Strategics) adalah

konstan atau sama dengan nol, maka nilai variabel Keputusan

Pembelian (Y) adalah sebesar 4.666.

2) Variabel Kualitas Produk (XI) mempunyai pengaruh yang positif

terhadap keputusan pembelian (Y) dengan koefisien regresi sebesar

0.231, yang artinya jika terjadi peningkatan variabel kualitas

produk sebesar satu satuan , maka keputusan Pembelian (Y) akan

<n

Page 106: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

meningkat sebesar 0.231. dengan catatan bahwa variabel lain tetap

(konstan)

Terkait dengan pemyataan tersebut dan dari hasil analisis di

atas, dapat dikatakan bahwa processor Intel telah memberikan

kualitas produk yang dimiliki untuk memenuhi keinginan dan

kebutuhan para kousumennya sehingga konsumen komputer tidak

ragu untuk memilih Intel processor sebagai pilihannya sehingga

Intel saat ini masih menguasi segmen pasar konsumen Micro chip

processor.

3) Variabel Brand Image (X2) mempunyai pengaruh yang positif

terhadap keputusan pembelian (Y) dengan koefisien regresi sebesar

0.121, yang artinya jika terjadi peningkatan variabel Brand Image

sebesar satu satuan, maka keputusan Pembelian (Y) akan

meningkat sebesar 0.121. dengan catatan bahwa variabel lain tetap

(konstan)

Terkait dengan pemyataan tersebut clan dari basil analisis di

atas, dapat dikatakan bahwa Brand Image Intel sebagai processor

yang selama ini melekat pada konsumen menjadikan Intel tetap

menjadi pilihan di tengah- tengah persaingan dan banyaknya

produk- produk lain yang sejenis.

4) Variabel Marketing Strategics (X3) mempunyai pengaruh yang

positif terhadap keputusan pembelian (Y) dengan koefisien regresi

sebesar 0.301, yang artinya jika terjadi peningkatan variabel

'"

Page 107: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

:

Marketing Strategics sebesar satu satuan, maka keputusan

Pembelian (Y) akan meningkat sebesar 0.301. dengan catatan

bahwa variabel lain tetap (konstan)

Terkait dengan pernyataan tersebut dan dari hasil analisis di

atas, dapat dikatakan bahwa Marketing Strategic yang diterapkan

perusahan Intel terhadap pasar telah menghasilkan strategic yang

tepat sehingga Intel menjadi market leadc:r dalam industri Micro

chip processor klmsusnya di indonesia.

c. Uji Simultan (Uji F)

Tabel 4.13 Hasil Uji Simultan (Uji F)

Sum of Model Souares df Mean Souare F Siq. 1 Regression 1003.506 3 334.502 414.382 .DOD"

Residual 77.494 96 .807 Total 1081.000 99

a. Predictors: (Constant), Marketing Stategic, Kualitas Produk, Brand Image

b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Pada tabel analisis varian (Anova) ditampilkan hasil uji F yang

dapat dipergunakan untuk memprediksi kontribusi aspek-aspek variabel

independen terhadap variabel dependen. Dari penghitungan didapat nilai F

hitung sebesar 414.382. Dengan tingkat signifikansi sebesar 5% dan df1 =

3 dan d6 = 96, didapat nilai F1abeI = 2.70. Karena nilai Fhitung (414.382) >

nilai Ftabel (2. 70) maka dapat disimpulkan bahwa ke tiga variabel

independen memberikan pengaruh yang signifikan terhadap variabel

Page 108: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

dependennya yaitu Keputusan Pembelian Processor Intel. Sehingga model

regresi yang didapatkan layak digunakan untuk memprediksi.

d. Uji Parsial (Uji t)

Dari persamaan regresi yang didapatkan, akan dilakukan pengujian

apakah nilai konstanta dan koefisien variabel independen memberikan

pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap variabel dependen, untuk itu

dilakukan uji parsial (Uji t). Pengujian ini bisa dilakukan dengan dua

metode, yang pertama dengan uji t yaitu membandingkan nilai thitung

dengan tiabel dan yang kedua dengan uji signifikansi

!. Berdasarkan perbandingan nilai thitung dengan t1abel di mana µ1=µ2

Jika Jthitunsl > tiabeh maka Ho ditolak

Jika JthitungJ :S: t1abeh maka Ho diterima

2. Berdasarkan nilai probabilitas dengan a= 0,05 :

Jika probabilitas > 0,05 , maka Ho diterirna

Jika probabilitas :s; 0,05 , maka Ho ditolak

Tabet 4.14 Hasil Uji Parsial (Uji t)

Coefficlen!S'

Unstandardized Coefficients

Model B Std. Error t Sia. 1 (Constant) 4.666 .770 6.058 .000

Kualitas Produk .231 .061 3.801 .000 Brand Image .121 .045 2.728 .008 Marketing Stategic .301 .058 5.187 .000

a. Dependent Vartable: Keputusan Pembelian

Page 109: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Berikut adalah pengujiannya:

Nilai t1a001 bisa didapat pada tabel t-test, dengan a = 0.05, karena

digunakan hipotesis dua arah, ketika mencari t"'ooi. nilai a dibagi dua

menjadi 0.025, dan df = 98 (didapat dari rumus n-2, dimana n adalah

jumlah data, 100-2 = 98). Didapat t1a001adalah1.985.

Berdasarkan tabel Coefficients terlihat bahwa semua variabel

independennya memiliki nilai t1ii•ung yang lebih besar dari nilai t1aoob

sehingga variabel tersebut berpengaruh secara signifikan terhadap

Keputusan Pembelian Processor Intel.

Hal tersebut juga dapat terbukti dengan melihat nilai probabilitas

pada kolom Sig, semua variabel memiliki nilai Sig yang lebih kecil dari

0.05. Sehingga semua variabel independen berpengaruh signifikan

terhadap Keputusan Pembelian Processor Intel.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel Quality Product, Brand

Image, dan Marketing Strategics berpengaruh secara signifikan terhadap

Keputusan Pembelian Processor Intel.

97

Page 110: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

e. Koefisien Detenninasi (R2)

Tabel 4.15 Hasil Koefisien Dcterminasi (R2

)

Model Summarf

Adjusted Std. Error of Model R R Square R Square the Estimate 1 .963" .928 .926 .89846

a. Predictors: (Constant), Marketing Stategic, Kualitas Produk, Brand Image

b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Pada tabel Model Summary, didapat nilai koefisien korelasi R

sebesar 0.963 dengan koefisien determinasi R2 sebesar 0.928. Nilai R

Square sebesar 0.928 (92.8% ), Ini menunjukkan bahwa dengan

menggunakan model regresi yang didapatkan dimana variabel independen

yaitu Quality Product, Brand Image, dan Marketing Strategics secara

bersama-sama memiliki pengaruh terhadap variabel Keputusan Pembelian

Processor Intel sebesar 92.8%. Sedangkan sisanya ( l00% - 92.8% = 7.2%)

adalah kemungkinan terdapat aspek-aspek lain yang memiliki pengaruh

terhadap variabel Keputusan Pembelian Processor Intel.

D. GAMBARANUMUMDATA

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan yang

signifikan antara quality product, brand image, dan marketing strategics

terhadap keputusan pembelian processor intel. Dalam pengumpulan data,

peneliti menggunakan kuesioner.

Page 111: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Data kemudian disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi untuk

mengetahui gambaran mengenai pengaruh quality product, brand image, dan

marketing strategics dalam mempengaruhi keputusan pembelian processor

intel. Untuk mengukur nilai-nilai dari setiap variabel, penelitian ini dilakukan

di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta dengan responden

sebanyak 100 orang.

Prosedur analisis dilakukan dengan menggunakan bantuan statistical

software yaitu SPSS 15. 00

1. Distribusi Frekuensi

a. Distribusi Frekuensi Quality Product (X1)

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan terhadap 100

mahasiswa UIN Syarif Hidayatulllah, diperoleh hasil olah data

kuesioner sebagai berikut :

Tabel 4.16 Intel Lebih Cepat Dalam Membaca Program

No Kate!!ori Freknensi %' 1 Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuiu 0 0 3 Ragu-ragu 10 10.0 4 Setuiu 65 65 5 Sangat Setuiu 25 25

Total 100 100

Berdasarkan IV.9 diketahui bahwa 65% dari responden

menjawab setuju bahwa Intel lebih cepat dalam membaca program dan

sebanyak 25 responden menjawab sangat setuju dengan pernyataan

99

Page 112: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

tersebut. Sedangkan yang menjawab ragu-ragu bahwa Intel lebih cepat

dalam membaca program sebanyak I 0 responden atau I 0%.

Sedangkan responden yang menjawab tidak setuju dan sangat tidak

setuju frekuensinya 0%.

Tabel 4.17 Intel Selalu Menciptakan Tipe yang Beragam

Sesuai Kebutuhan Konsumen

No Kate1fori • .. ·· . Frek1Jellsi · o/o·. 1 Sangat tidak Setuiu 0 0.0 2 Tidak Setuju 0 0.0 3 Ragu-ragu 30 30.0 4 Setuju 35 35.0 5 Sangat setuju 35 35.0

Total 100 100

Berdasarkan tabel IV. I 0, masing-masing 35% dari responden

menjawab setuju dan sangat setuju dengan pemyataan bahwa Intel

Selalu Menciptakan Tipe yang Beragam Sesuai Kebutuhan Konsumen.

Responden yang merasa ragu-ragu dengan pemyatan tersebut sebanyak

30orang atau 30% dari total responden. Sedangkan yang lainnya yaitu

sebanyak 0 orang atau 0% responden menjawab tidak setuju dan

<:gat tidak setuju.

No 1 2 3 4 5

Tabel 4.18 Intel Mempunyai Tingkatan Grafts yang Baik

Sesuai dengan Fitur Produk

Kate1wri · Frekuensi %'' San!.!at tidak Setuiu 0 0

Tidak Setuiu 0 0 Ragu-ragu 25 25

Setuiu 75 75 San!.!at Setuju 0 0 Total 100 100

100

Page 113: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Berdasarkan IV.11 diketahui bahwa 75% dari responden

menjawab setuju bahwa Intel Mempunyai Tingkatan Gratis yang Baik

Sesuai dengan Fitur Produk dan sebanyak 25 responden menjawab

ragu-ragu dengan pernyataan tersebut. Sedangkau yang menjawab

saugat setuju, sangat tidak setuju dau tidak setuju bahwa Intel

Mempunyai Tingkatan Gratis yaug Baik Sesuai dengau Fitur Produk

sebanyak 0 responden atau 0%.

'No I 2 3 4 5

Tabel 4.19 Intel Diterapkan dengan Kreatif sehingga

Memudahkau Penggunaannya

, . . Katc!!orL . . Frekuensi % Sangat tidak SetiJju 0 0.0

Tidak Setuju 0 0.0 Rami - ra1m 20 20.0

Setuju 50 50.0 Sangat setuju 30 30.0 Total 100 100

Berdasarkan tabel IV.12, masing-masing 50% dari responden

meqjawab setuju dengan pernyataan bahwa Intel Diterapkan dengan

Kreatif sehingga Memudahkan Penggunaannya. Responden yang

merasa sangat setuju dengau pernyatan tersebut sebanyak 30oraug atau

30% dari total responden. Sedangkan yang menjawab ragu-ragu

sebanyak 20 orang atau 20% responden dan yaug menjawab tidak

setuju dan sangat tidak setuju sebanyakO atau 0%.

101

Page 114: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Tabel 4.20 Cara lnstalasi Intel Mudah, sehingga Konsumen Cepat Mengerti

Fitur di dalamnya

No Kat.,.,ori Frekucnsi % .

1 Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ragu 20 20 4 Setuju 50 50 5 Sangat Setuiu 30 30

Total 100 r-

100 I

Berdasarkan IV.13 diketahui bahwa 50% dari responden

menjawab setuju bahwa Cara Instalasi Intel Mudah, sehingga

Konsumen Cepat Mengerti Fitur di dalamnya dan sebanyak 30

responden menjawab sangat setuju dengan pernyataan tersebut.

Sedangkan yang menjawab ragu-ragu bahwa Cara Instalasi Intel

Mudah, sehingga Konsumen Cepat Mengerti Fitur di dalamnya

sebanyak 20 responden atau 20%. Sedangkan responden yang

menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

I

Tabel 4.21 Intel Tahan Lama, bila Ada Kerusakan Stand Servicenya

Banyak dan Mudah Ditemukan

No Kate1mri . Frckuensi % 1 Sangat tidak Setuiu 0 0 2 Tidak Setuju 20 20 3 Ragu-rarm 0 0 4 Setuju 50 50 5 Sangat Setuiu 30 30

Total 100 100

Berdasarkan IV.14 diketahui bahwa 50% dari responden

meajawab setuju bahwa Intel Tahan Lama, bila Ada Kerusakan Stand

102

Page 115: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Servicenya Banyak dan Mudah Ditemukan dan sebanyak 30 responden

menjawab sangat setuju dengan pemyataan tersebut. Sedangkan yang

menjawab tidak setuju bahwa Intel Tahan Lama, bila Ada Kerusakan

Stand Servicenya Banyak dan Mudah Ditemukan sebanyak 20

responden. Sedangkan responden yang menjawab ragu-ragu dan sangat

tidak setuju frekuensinya 0%.

No I 2 3 4 5

Tabel 4.22 Semakin Tinggi Tipe yang Ditawarkan,

Semakin Cepat Processor Membaca Program

Katel!:ori · .. · Frekuensi % Sangat tidak Setuiu 0 0

Tidak Setuju 0 0 Ragu-ragu 0 0

Se~ju 60 60 Sammt Se tu iu 40 40 Total 100 100

.

Berdasarkan IV.15 diketahui bahwa 60% dari responden

menjawab setuju bahwa Semakin Tinggi Tipe yang Ditawarkan,

Semakin Cepat Processor Membaca Program dan sebanyak 40

responden menjawab sangat setuju dengan pemyataan tersebut.

Sedangkan yang menjawab ragu-ragu, tidak sctuju, dan sangat tidak

setuju frekuensinya 0%.

1/n

Page 116: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Tabel 4.23 Intel sebagai Perusahaan yang Menjadi

Market Leader dalam Pasar Micro Chip Processor

No Kat...,,ori Ftekuensi % I Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 20 20 3 Ragu-ragu 0 0 4 Setuiu 35 35 5 Sangat Setuiu 45 45

Total 100 I 100

Berdasarkan IV.16 diketahui bahwa 45% dari responden

menjawab sangat setuju bahwa Intel sebagai Perusahaan yang Menjadi

Market Leader dalam Pasar Micro Chip Processor dan sebanyak 35

responden menjawab setuju dengan pernyataan tersebut. Sedangkan

yang menjawab tidak setuju bahwa Intel sebagai Perusahaan yang

Menjadi Market Leader dalam Pasar Micro Chip Processor sebanyak

20 responden. Sedangkan responden yang menjawab ragu-ragu dan

sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

b. Distribusi Frekuensi Brand Image (X2)

Tabel 4.24 Intel merupakan Merek Micro Chip yang Tahan Lama,

Berkualitas, dan Bergaransi

' No Kate1mri · ·. Frekuensi %'' 1 Sani>at tidak Setuiu 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Raim-ragu 20 20 4 Setuiu 54 54 5 Sanl.!at Setuiu 26 26

Total 100 100

1f\A

Page 117: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Berdasarkan IV.17 diketahui bahwa 54% dari responden

menjawab setuju bahwa Intel merupakan Merek Micro Chip yang

Tahan Lama, Berkualitas, dan Bergaransi dan sebanyak 26 responden

menjawab sangat setuju dengan pernyataan tersebut. Sedangkan yang

menjawab ragu-ragu bahwa Intel merupakan Merek Micro Chip yang

Tahan Lama, Berkualitas, dan Bergaransi sebanyak 20 responden.

Sedangkan responden yang menjawab tidak setuju dan sangat tidak

setuju frekuensinya 0%.

Tabel 4.25 Merek Produk Micro Chip Intel Mudah Dikenali

No Kategori ·· Freknensi . % ',

I Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 16 16 3 Ragu-ragu 16 16 4 Setuiu 30 30 5 Sangat Setuju 38 38

Total 100 100

Berdasarkan IV.18 diketahui bahwa 38% dari responden

menjawab sangat setuju bahwa Merek Prodtik Micro Chip Intel Mudah

Dikenali dan sebanyak 30 responden menjawab seuju dengan

pernyataan tersebut. Sedangkan yang menjawab ragu-ragu dan tidak

setuju bahwa Merek Produk Micro Chip Intel Mudah Dikenali masing-

masing sebanyak 16 responden. Sedangkan responden yang menjawab

sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

lli<

Page 118: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

No 1 2 3 4 5

Tabel 4.26 Intel Sudah Mempunyai Market Leader

di Pasar Micro Chip di Indonesia

Kate!!ori Frekuensi Sangat tidak Setuju 0

Tidak Setuju 16 Ragu-ragu 4

Setuju 58 Sangat Setuiu 22 Total 100

% .

0 16 4 58 22 100

Berdasarkan IV.19 diketahui bahwa 58% dari responden

menjawab setuju bahwa Intel Sudah Mempunyai Market Leader di

Pasar Micro Chip di Indonesia dan sebanyak 22 responden menjawab

sangat setuju dengan pemyataan tersebut. Sedangkan yang menjawab

tidak setuju bahwa Intel Sudah Mempunyai Market Leader di Pasar

Micro Chip di Indonesia sebanyak 16 responden. Sedangkan

responden yang menjawab ragu-ragu sebanyak 4% dan sangat tidak

setuju frekuensinya 0%.

Tabet 4.27 Pemberdayaan Merek Intel di Semua Lini Produk

Berjalan dengan Baik

No KatC!!ori Frelmensi % 1 Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 20 20 3 Ragu-ragu 24 I 24 4 Setuju 36 36 5 Sangat Setuiu 20 20

Total 100 100

Berdasarkan IV.20 diketahui bahwa 36% dari responden

menjawab setuju bahwa Pemberdayaan Merek Intel di Semua Lini

Page 119: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Produk Berjalan dengan Baik dan sebanyak 24 responden menjawab

tidak setuju dengan pemyataan tersebut. Sedangkan yang menjawab

sangat setuju babwa Pemberdayaan Merek Intel di Semua Lini Produk

Berjalan dengan Baik sebanyak 20 responden. Sedangkan responden

yang menjawab tidak setuju 20% dan sangat tidak setuju frekuensinya

0%.

Tabel 4.28 Pengalaman Menggunakan Intel secara Tidak Langsung

Membentuk Citra Merek Intel

No Kate1!1lri . Frelmensi %, . .

1 Sangat tidak SetQju 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ragu 15 I 15 4 Setuju 50 I 50 5 Sangat Setuju 35 35

Total 100 100

Berdasarkan IV.21 diketahui bahwa 50% dari responden

menjawab setuju bahwa Pengalaman Menggunakan Intel secara

Langsung Membentuk Citra Merek Intel dan sebanyak 35 responden

me1tjawab sangat setuju dengan pemyataan tersebut. Sedangkan yang

menjawab ragu-ragu bahwa Pengalaman Menggunakan Intel secara

Langsung Membentuk Citra Merek Intel sebanyak 15 responden.

Sedangkan responden yang menjawab tidak setuju dan sangat tidak

setuju frekuensinya 0%.

1117

Page 120: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Tabel 4.29 Slogan yang Diberikan Intel Memberikan Rasa Percaya

ketika Memutuskan Membeli

No Kate2ori .. Frekuensi % .

1 Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 16 16 3 Ragu-ragu 4 4 4 Setuiu 54 54 5 Sangat Setuiu 26 26

Total 100 100

Berdasarkan IV.22 diketahui bahwa 54% dari responden

menjawab setuju bahwa Slogan yang Diberikan Intel Memberikan

Rasa Percaya ketika Memutuskan Membeli dan sebanyak 26

responden menjawab sangat setuju dengan pernyataan tersebut.

Sedangkan yang menjawab tidak setuju bahwa Slogan yang Diberikan

Intel Memberikan Rasa Percaya ketika Memutuskan Membeli

sebanyak 16 responden. Sedangkan responden yang menjawab ragu-

ragu sebanyak 4% dan sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

Tabel 4.30 Citra Merek Intel Mempunyai Tingkat

Purna Jual Lebih Tinggi Dibanding Merek Lain

No Kattll!ori Frekuensi , 01o- ' 1 Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ragu 24 24 4 Setl!iu 56 56 5 Sangat Setuju 20 20

Total 100 100

Berdasarkan IV.23 diketahui bahwa 56% dari responden

menjawab setuju bahwa Citra Merek Intel Mempunyai Tingkat Purna

Page 121: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Lebih Tinggi Dibanding Merek Lain dan sebanyak 24 responden

menjawab ragu-ragu dengan pemyataan tersebut. Sedangkan yang

menjawab sangat setuju bahwa Citra Merek lntc:l Mempunyai Tingkat

Puma Lebih Tinggi Dibanding Merek Lain sebanyak 20 responden.

Sedangkan responden yang menjawab tidak setuju dan sangat tidak

setuju frekuensinya 0%.

Tabel 4.31 Brand Awamess Intel telah Ada Dibenak Konsumen

saat lngin Membeli PC

No Kllteeori ·· Frekuensi % I Saniwt tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 20 20 3 Ra!!U-ragu 0 0 4 Setuiu 60 60 5 Sangat Setuiu 20 20

Total 100 100

Berdasarkan IV.24 diketahui bahwa 60% dari responden

menjawab setuju bahwa Brand Awarness Intel telah Ada Dibenak

Konsumen saat lngin Membeli PC dan masing-masing sebanyak 20

responden menjawab sangat setuju dan tidak seluju dengan pernyataan

tersebut. Sedangkan yang menjawab ragu-ragu dan sangat tidak

frekuensinya 0 responden atau 0%.

109

Page 122: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

c. Distribusi Frekuensi Marketing Strategics (X3)

Tabet 4.32 Produk Intel Bervariasi sesuai Kebutuhan Konsumen

No Kate2ori Frekueusi % 1 Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ragu 10 10 4 Setuju 65 65 5 Sangat Setuiu 25 25

Total 100 100

Berdasarkan IV.25 diketahui bahwa 65% dari responden

menjawab setuju bahwa Produk Intel Bervariasi sesuai Kebutuhan

Konsumen dan sebanyak 25 responden menjawab sangat setuju dengan

pernyataan tersebut. Sedangkan yang menjawab ragu-ragu bahwa

Produk Intel Bervariasi sesuai Kebutuhan Konsumen sebanyak 10

respond en atau 10%. Sedangkan responden yang menjawab tidak

setuju dan sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

Tabet 4.33 Harga Bervariasi sesuai Tingkat Kemampuan Kualitas Produk Intel

No .

Katei:mri Frekuensi % 1 Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ram1 0 0 4 Setuju 50 50 5 Sangat Setuju 50 50

Total 100 100

Berdasarkan IV.26 diketahui bahwa 50% dari responden

menjawab sangat setuju dan setuju bahwa Harga Bervariasi sesuai

Tingkat Kemampuan Kualitas Produk Intel. Sedangkan responden

110

Page 123: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

yang menjawab ragu-ragu, tidak setuju, dan sangat tidak setuju

frekuensinya 0%.

Tabel 4.34 Perusahaan Intel Rajin Menciptakan Produk Baru

Dibanding Perusahaan Lain

No . Kat.,.,ori . .. Frekuensi % I Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuiu 20 20 3 Ragu-ragu 10 10 4 Setuju 60 60 5 Sangat Setuiu 10 10

Total 100 100

Berdasarkan IV.27 diketahui bahwa 60% dari responden

menjawab setuju bahwa Perusahaan Intel Rajin Menciptakan Produk

Baru Dibanding Perusahaan Lain dan sebanyak 20 responden

menjawab tidak setuju dengan pernyataan tersebut. Sedangkan yang

menjawab ragu-ragu dan setuju bahwa Perusahaan Intel Rajin

Menciptakan Produk Baru Dibanding Perusahaan Lain sebanyak I 0

responden. Sedangkan responden yang meujawab sangat tidak setuju

frekuensinya 0%.

Tabel 4.35 Intel selalu Menciptakan Produk Baru yang Tidak Dimiliki Perusahaan Lain

No Kate1wri Frekuensi % I Sangat tidak Setuiu 0 0 2 Tidak Setuiu 30 30 3 Ragu-ragu 10 10 4 Setuiu 35 35 5 Sangat Setuiu 25 25

Total 100 100

11 1

Page 124: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Berdasarkan IV.28 diketahui bahwa 35% dari responden

menjawab setuju bahwa Intel selalu Menciptakan Produk Baru yang

Tidak Dimiliki Perusahaan Lain dan sebanyak 30 responden menjawab

tidak setuju dengan pemyataan tersebut. Sedangkan yang menjawab

sangat setuju bahwa Intel selalu Menciptakan Produk Baru yang Tidak

Dimiliki Perusahaan Lain sebanyak 25 responden. Sedangkan

responden yang menjawab ragu-ragu I 0% dan sangat tidak setuju

frekuensinya 0%.

Tabel 4.36 Distribusi Pemasaran Intel Mencakup Seluruh Pasar

No' .

Katevori Frekuensi - o/o --I Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ragu 30 30 4 Setuiu 50 50 5 Sangat Setuju 20 20

Total 100 100

Berdasarkan IV.29 diketahui bahwa 50% dari responden

menjawab setuju bahwa Distribusi Pemasaran Intel Mencakup Seluruh

Pasar dan sebanyak 30 responden menjawab ragu-ragu dengan

pemyataan tersebut. Sedangkan yang menjawab sangat setuju bahwa

Distribusi Pemasaran Intel Mencakup Seluruh Pasar sebanyak 20

responden. Sedangkan responden yang menjawab tidak setuju dan

sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

Page 125: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Tabel 4.37 Intel Selalu Melakukan Promosi ketika Meluncurkan Produk Baru

·No Kate~ori Frekueusi % I Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ragu 10 JO 4 Setuju 75 75 5 Sangat Setuiu 15 15

Total 100 100

Berdasarkan IV.30 diketahui bahwa 75% dari responden

menjawab setuju bahwa Intel Selalu Melakukan Promosi ketika

Meluncurkan Produk Baru dan sebanyak 15 responden menjawab

sangat setuju dengan pemyataan tersebut. Sed:mgkan yang menjawab

ragu-ragu bahwa Intel Selalu Melakukan Promosi ketika Meluncurkan

Produk Baru sebanyak 10 responden. Sedangkan responden yang

menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

Tabel 4.38 Processor Intel Pemasok Utama Bagi Hampir Semua PC

No . Katef,!ori Frekuensi %

. .

1 Sangat tidak Setuiu 0 0 2 Tidak Setuju 20 20 3 Ra!!ll - ra!!ll 10 10 4 Setuiu 40 40 5 Sangat Setuju 30 30

Total 100 100

Berdasarkan IV.31 diketahui bahwa 40% dari responden

menjawab setuju bahwa Processor Intel Pemasok Utama Bagi Hampir

Semua PC dan sebanyak 30 responden menjawab sangat setuju dengan

pernyataan tersebut. Sedangkan yang menjawab tidak setuju bahwa

Page 126: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Processor Intel Pemasok Utama Bagi Hampir Semua PC sebanyak 20

responden. Sedangkan responden yang menjawab ragu-ragu I 0% dan

sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

Tabel 4.39 Intel Mendukung Pemain Baru dalam Industri PC

No · Katel!:ori ... Frekueusi %, I Sangat tidak Setuiu 20 20 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ragu 20 20 4 Setuju 40 40 5 Sangat Setuju 20 20

Total 100 100

Berdasarkan IV.32 diketahui bahwa 40% dari responden

menjawab setuju bahwa Intel Mendukung P1emain Baru dalam Industri

PC dan masing-masing sebanyak 20 responden menjawab sangat

setuju, ragu-ragu, dan sangat tidak setuju dengan pernyataan tersebut.

Sedangkan yang menjawab tidak setuju sebanyak 0%.

d. Distribusi Frekuensi Keputusan Pembelian (Y)

Tabel 4.40 Keputusan Membeli Sesuai Dengan Kebutuhan

No . Kate!!:ori Frekuensi '% I Sangat tidak Setuiu 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ragu 10 10 4 Setuju 30 30 5 Sangat Setuiu 60 60

Total 100 100

Page 127: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Berdasarkan IV.33 diketahui bahwa 60% dari responden

menjawab sangat setuju bahwa Keputusan Membeli Sesuai Dengan

Kebutuhan dan sebanyak 30 responden menjawab setuju dengan

pemyataan tersebut. Sedangkan yang menjawab ragu-ragu bahwa

Keputusan Membeli Sesuai Dengan Kebutuhan sebanyak 10

responden. Sedangkan responden yang menjawab tidak setuju dan

sangat tidak setuju frekuensinya 0 responden atau 0%.

Tabet 4.41 Informasi di Media Masa Maupun Elektronik secara Tidak Langsung

Mempengaruhi Keputusan Pembelian

No - --- - --KatePOri" - -- . Frektiensi % .

I Sangat tidak Setuiu 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ragu 20 20 4 Setuju 50 50 5 Sangat Setuju 30 30

Total 100 100

Berdasarkan IV.34 diketahui bahwa 50% dari responden

menjawab setuju bahwa Informasi di Media Masa Maupun Elektronik

secara Tidak Langsung Mempengaruhi Keputusan Pembelian,

sebanyak 30 responden menjawab sangat setuju, dan sebanyak 20

responden menjawab ragu-ragu dengan pemyataan tersebut.

Sedangkan responden yang menjawab tidak setuju dan sangat tidak

setuju frekuensinya 0%.

Page 128: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Tabel 4.42 Kepuasan saat Membeli Mempengaruhi untuk Membeli

Kembali Produk Intel

No Kate!Jori ·· Frekuensi -%--1 Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuiu 0 0 3 Ragu-ragu 30 30 4 Setuiu 30 30 5 San1mt Setuiu 40 40

Total 100 100

Berdasarkan IV.35 diketahui bahwa 40% dari responden

menjawab sangat setuju bahwa Kepuasan saat Membeli

Mempengaruhi untuk Membeli Kembali Produk Intel dan masing-

masing sebanyak 30 responden menjawab setuju dan ragu-ragu dengan

pemyataan tersebut. Sedangkan responden yang menjawab tidak setuju

dan sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

Tabel 4.43 Manfaat yang Diberikan Intel Memberikan Kepuasan

No Katei>'ori. Frekiieiisi % ....•

1 San11at tidak Setuiu 0 0 2 Tidak Setuju 0 0 3 Ragu-ram1 20 20 4 Setuju 40 40 5 San11at Setuiu 40 40

Total 100 100

Berdasarkan IV.36 diketahui bahwa 40% dari responden

menjawab setuju dan sangat setuju bahwa Manfaat yang Diberikan

Intel Memberikan Kepuasan dan sebanyak 20 responden menjawab

ragu-ragu dengan pernyataan tersebut. Sedangkan responden yang

menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

Page 129: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Tabel 4.44 Kebutuhan PC yang Berkualitas Sangat Penting untuk Pekerjaan,

sehingga Membeli Intel

NO-- Klltel!ori ·.· Freknensi .. --.%' 1 Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuju 0 I 0 3 Ragu-ragu 40 40 4 Setuju 10 10 5 Sangat Setuju 50 50

Total 100 100

Berdasarkan IV.37 diketahui bahwa 50% dari responden

menjawab sangat setuju bahwa Kebutuhan PC yang Berkualitas Sangat

Penting untuk Pekerjaan, sehingga Membeli Intel, sebanyak 40

responden menjawab ragu-ragu dan sebanyak l 0 responden menjwab

setuju dengan pemyataan tersebut. Sedangkan responden yang

menjawab tidak setuju dan sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

Tabet 4.45 Processor Intel Dibeli karena Telah Terbukti Ketangguhannya

No · . Kate1!0ri Freklieilsi · ' · % .··.·

.

l Sangat tidak Setuju 0 0 2 Tidak Setuiu 0 0 3 Ral!ll - ral!ll 0 0 4 Setuiu 70 70

I 5 Sangat Setuju 30 30 Total 100 100

Berdasarkan IV.38 diketahui bahwa 70% dari responden

menjawab setuju bahwa Processor Intel Dibeli karena Telah Terbukti

Ketangguhannya dan sebanyak 30 responden menjawab sangat setuju

dengan pemyataan tersebut. Sedangkan responden yang mettjawab

ragu-ragu, tidak setuju, dan sangat tidak setuju frekuensinya 0%.

Page 130: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

A. Kesimpulau

BABV

KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

Berdasarkan hasil uji validitas dan reabilitas yang telah dilakukan pada bab IV

diperoleh kesimpulan bahwa setiap pertanyaan yang terdapat pada setiap

variabel independen dan dependen adalah valid dan reabilitas.

Berdasarkan basil regresi linier berganda didapat kesimpulan bahwa :

1. Hasil uji parsial (individu) pada variabel Quality Product (X1) terhadap

Keputusan Pembelian (Y) dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima.

Aitinya bahwa Quality Product (X1) memberikan pengaruh secara

signifikan terhadap Keputusan Pembelian Processor Intel (Y) sebesar

0.231

2. Hasil uji parsial (individu) pada variabel Brand Image (X2) terhadap

Keputusan Pembelian (Y) dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima.

Artinya bahwa Brand Image (X2) memberikan pengaruh secara signifikan

terhadap Keputusan Pembelian Processor Intel (Y) sebesar 0.121

3. Hasil uji parsial (individu) pada variabel Marketng Strategics (X3)

terhadap Keputusan Pembelian (Y) dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha

diterima. Artinya bahwa Marketng Strategics (X3) memberikan pengaruh

secara signifikan terhadap Keputusan Pembe!ian Processor Intel (Y)

sebesar 0.301

4. Hasil uji F (simultan) dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima.

Artinya ketiga variabel independen yaitu Quality Product (X1), Brand

Page 131: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Image (X2), dan Marketing strategics (X3) memberikan pengaruh secara

signifikan terhadap Keputusan Pembelian Processor Intel (Y) sebesar

414.382 pada F hitung > 2.70 pada F tabel.

5. Dari hasil uji Koefisien Determinasi (R Square) sebesar 0.928. ha! ini

berarti bahwa 92.8% variabel Keputusan Pembelian Processor Intel (Y)

dijelaskan oleh variabel Quality Product (X1), Brand Image (X2),

Marketng Strategics (X3). Sedangkan sisanya sebesar 7 .2% dijelaskan oleh

faktor atau variabel lain yang tidak diketahui dan tidak termasuk dalam

penelitian ini.

6. Didapatkan pada uji parsial/ uji t urutan yang paling mempengaruhi

keputusan pembelian adalah yang pertama variabel Marketing Strategic,

kedua adalah variabel Kualitas Produk, dan yang ketiga adalah variabel

Brand Image. Penulis mencoba mencari sebab mengapa Marketing

Strategic paling mempengaruhi keputusan pembelian prosessor Intel

dibanding Kualitas Produk dan Brand Image yaitu dengan melakukan

turun langsung ke pasar komputer yakni yang berlokasi di Mangga Dua.

Hasilnya penulis menemukan beberapa faktor antara lain yaitu terdapatnya

produk Prosessor Intel yang kualitas produknya adalah tidak dikemas

dengan Box prosessor nya atau biasa disebut barang Rekondisi, ha! ini

adalah salah satu penyebab mengapa Brand Image dan Kualitas Produk

Intel menurun untuk itu penulis mengambil kesimpulan saat ini adalah

Marketing Strategik yang lebih diutamakan ketimbang Kualitas Produk

dan Brand Image.

Page 132: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

B. Implikasi

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan oleh penulis diketahui bahwa

keputusan pembelian processor Intel secara signifikan dipengaruhi oleh

Kualitas Produk:, Brand Image, dan Marketing Strategik. Model regresi

berganda dalam penelitian ini juga telah diuji dan terbebas dari adanya gejala

Autokorelasi, Multikorelasi, Heterokesdisitas dan normalitas. Implikasi yang

didapat dalam penelitian ini agar konsumen tetap konsisten memilih Intel

sebagai pilihan processor dalam membeli komputer atau PC. Selain itu,

perusahaan dalam ha! ini yaitu perusahaan Intel hendaknya tetap me1tjaga da

mempertahankan pangsa pasar yang telah dikuasai, tetap menjaga kepercayaan

konsumen, menjaga citra positif produk dan perusahaan selaku pemasok micro

chip perocessor, serta merancang strategi pemasaran dan diferensiasi produk

yang efektifkepada masyarakat mengingat telah muncul pesaing- pesaing baru

selain AMD di industri perangkat lunak pada komputer.

C. Saran

Berdasarkan analisis data dan pembahasan pada bab sebelumnya maka dapat

disampaikan beberapa saran sebagai berikut:

1. Perusahaan Intel selaku produsen terbesar micro chip processor yang telah

mendapatkan kepercayaan positif dimasyarakat luas atau mungkin

sebagian besar masyarakat negara- negara asing harus terus menjaga dan

mempertahankan juga menyempumakan kualitas produknya lebih baik

lagi dengan inovasi- inovasi produk yang dinamis dan menyesuaikan

l?ll

Page 133: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

dengan keinginan konsumen dewasa ini dan masa yang akan datang.

2. Citra positif yang dimiliki oleh perusahaan Intel dalam ha! ini harus tetap

dipertahankan, diperbaharui dan ditingkatkan lagi melalui peningkatan

kualitas produk, kualitas layanan, perluasan pangsa pasar dan target pasar

baru, keperdulian sosial, serta distribusi infom1asi yang positif dan

menarik bagi masyarakat luas.

3. Distribusi informasi yang baik sebagai alat dan strategi pemasaran yang

tepat dan efektif harus tetap menjadi ha! utama yang harus dipertahankan

guna terjaganya komunikasi yang positif antara perusahaan selaku

produsen maupun penjual dan masyarakat luas selaku konsumen.

4. Bagi peneliti yang ingin melakukan penelitian sejenis, dalam ha! ini

penulis menyarankan untuk mengganti atau menambahkan variabel lainya

agar dapat dilihat secara lebih mendalam dan komprehensif faktor apa saja

yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.

1? 1

Page 134: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

DAFTARPUSTAKA

Kotler, Philip dan Amstrong, "Dasar-dasar Pemasaran ", Jilid 5, Prenhallindo,

Jakarta, 2000.

Kotler, Philip, "Manajemen Pemasaran'', Jilid 1 dan 2, Edisi Kesebelas, PT.

Indeks, Jakarta, 2005.

Assauri, Sofyan, "Manajemen Pemasaran ", PT. Rajagrafindo Persada, Jakarta,

2004.

Kotler, Philip dan Susanto, AB. Manajemen Pemasaran di Jndonesia _, Ana/is is,

Perencanaan, Implementasi dan Pengendalian, Salemba Empat,Jakarta,

2000.

Sekaran, Uma, "Research Method Jo Business'', John Wiley & Son,INC.

Dewi Kinorika, Jurnal, Menciptakan Brand Equity Melalui Kepuasan Pelanggan,

2003.

Kotler, Philip, "Manajemen Pemasaran", Edisi Milenium Jilid I dan 2,

Prenhallindo, Jakarta, 2002.

Kotler, Philip, "Manajemen Pemasaran'', Edisi Millenium, PT. Indeks, Jakarta,

2001

Rangkuti, Freddy, "The Power of Brands, Teknik Mengelola Brand Equity

Dan Strategi Pengembangan Mere!C', Gramedia Pustaka Utama, Jakarta,

2002.

Kotler, Philip & Gray Armstrong "Dasar- Dasar Pemasaran", PT. lndeks

Kelompok Gramedia, Jakarta, 2003

Tjiptono, F "Strategi Pemasaran'', Yogyakarta: Andi Offset, 2001 1'}')

Page 135: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Y amit, Zulian. "Majanemen Kua/itas Produk dan Jasa ", Y ogyakarta: Ekonosia,

2002

Rangkuti, Fredy. "The Power Of Brands: Teknik Menge/a/a Brand Equity dan

Strategi

Pengembangan Merek", Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2002.

Hamid, Abdul. "Buku Panduan Penulisan Skripsi", Cetakan I, FEIS UIN Press,

Grafika Karya Utama, Jakarta, Juli 2005.

Rochae~, Eti dan Abdul Majid Latief. "Metodologi Penelitian Bisnis dengan

Aplikasi SPSS", Cetakan Petama, Mitra Wacana Madia, Jakarta, 2007

Isnaini, Arief. "Model dan Strategi Pemasaran", NTP Press, Mataram, 2005.

Sciffman, et al,. "Consumer Behavior" New Jersey, The Prentice Hall, 1997

Purnama, Lingga,. "Strategi Marketing Plan", Gramedia Pustaka Umum, Jakarta,

2001

Agung, Bhuono,. "Strategi Jitu Dalam Memilih Metode Statistik Penelitian

dengan SPSS", CV. Andi Offset, Yogyakarta, 2005

123

Page 136: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC
Page 137: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

LAMPIRANl KUESIONER PENEUTIAN

Assalamualaikum Wr. Wb

Sehubungan dengan adanya penelitian untuk tugas akhir saya,

maka dengam ini :

Nama

Nim

Fakultas I jur

Universitas

Judul Skripsi

: Khawwas Adimas M

: 205081000141

: Ekonomi dan llmu Sosial/ Manajemen

: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

: "Analisis Pengaruh Quality Product dan Brand Image

serta Marketing Strategic terhadap Keputusan

Pembelian Processor Intel"

(Studi Kasus Mahasiswa UIN pengguna Processor

Intel)

Saya mohon kesediaan teman- teman untuk rnengisi angket yang

telah disediakan sebagai bahan penelitian dan pengumpulan data sesuai

dengan judul skripsi diatas. Alas perhatian dan kEirja samanya, saya

ucapkan terima kasih.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb

Petunjuk Pengisian Angket

1. lsilah data diri anda sebelum melakukan pengisian angket

2. Seri tanda silang (x) pada pilihan yang sesuai dengan pilihan anda

3. Pilih hanya satu jawaban untuk setiap pertanyaan

Page 138: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

I. ldentitas Responden

1. Nama Responden

2. Jenis Kelamin

3. Usia

4. Tinggkat Pendidikan

5. Tipe micro chip Prosessor merek Intel yang anda gunakan saat ini :

6. Berapa lama anda telah menggunakan komputEff dengan Processor

merek Intel :

a. Kurang dari 6 bulan

b. 6 bulan - 2 tahun

c. Lebih dari 2 tahun

7. Berapa uang saku anda dalam sebulan :

a. Kurang dari Rp. 500.000,-

b. Rp. 500.000 - Rp. 700.000,-

c. Lebih dari Rp. 700.000,-

8. Anda membeli processor merek Intel berdasarkan sumber inforrnasi

dari:

a. Keluarga

b. Teman

c. Melihat I membaca lklan (media elektonik dan media massa)

d. Pengalarnan sendiri atau keinginan untuk mencoba

9. Mengapa anda rnemilih kornputer dengan processor merek Intel :

a. Coba- coba

Page 139: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

b. Intel telah digunakan banyak pengguna komputer

c. Kualitas Intel yang baik

II. Daftar Pertanyaan

Pilihlah jawaban yang menurut anda paling sesuai dengan pilihan anda,

caranya dengan memberikan tanda contreng I chek list M pada kolom­

kolom yang tersedia.

Berikut ini keterangan alternatif pilihan jawaban yang tersedia, yaitu :

SS : Sangat Setuju diberi skor 5

s : Setuju diberi skor 4

R : Ragu- ragu diberi skor 3

TS : Tidak Setuju diberi skor 2

STS : Sangat Tidak Setuju diberi skor 1

NO KUALITAS PRODUK (X1) SS s R TS STS

1 Tingkat kecepatan membaca program, processor intel lebih unggul dibanding orocessor vana lain

2 Processor Intel yang dipasarkan saat ini selalu menciptakan tipe yang beragam dan bervariasi sesuai dengan kebutuhan konsumen

3 Processor Intel mempunyai tinggkatan gratis yang baik sesuai dengan fitur oroduk yang ditamoilkan

4 Teknologi yang digunakan pada processor Intel diterapkan dengan cara yang berbeda atau kreatif sehingga memudahkan konsumen dalam menaaunakannva

5 Cara instalasi processor Intel mudah, sehingga konsumen cepat mengerti penaaunaan fitur- fitur didalamnva

Page 140: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

6 Processor Intel awet dan tahan lama jdan bila ada kerusakan Stand service center Intel banvak dan mudah ditemukan

7 Semakin tinggi tipe processor intel yang ditawarkan dipasaran semakin cepat pula processor membaca proaram

8 Sa ya menganggap perusahaan Intel sebagai perusahaan yang menjadi market leader dalam pasar micro chip processor

NO CITRA MEREK (X2) SS s R TS STS

1 Intel merupakan merek micro chip processor yang mempunyai daya tahan lama, berkualitas dan beraaransi resmi

2 Merek produk micro chip processor Intel mudah diinaat dan dikenali oleh konsumen

3 Micro Chip Processor Intel sudah mempunyai market leader dipasar industri micro chip orocessor di indonesia

4 Pemberdayaan merek Intel disemua lini produk ada dan berjalan dengan baik sehingga memberikan keunggulan biaya dengan mempromosikan lini produk dari masina-masina produk

5 Pengalaman langsung dari konsumen yang pernah menggunakan produk Intel secara tidak langsung dapat membentuk citra merek dari processor Intel

6 Slogan yang diberikan Intel memberikan rasa percaya bagi anda ketika memutuskan membeli

7 Citra merek pada produk Intel mempunyai tingat puma jual yang relatif masih tinggi ketimbana merek processor lainva

8 Menurut saya Brand Awarness Intel telah tercipta dalam benak konsumen ketika ingin membeli komPuter/ PC

NO MARKETING STRATEGIC (X3) SS s R TS STS

1 Produk Processor Intel bervariasi sesuai denaan kebuthan konsumen

2 Harga yang ditawarkan bermacam- I

macam sesuai dengan tingkatan I kemampuan kualitas setiaP Produk

128

Page 141: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

processor Intel 3 Perusahaan Intel rajin dalam menciptakan

produk- produk baru dibanding perusahaan processor lainva

4 Intel selalu menciptakan produk dengan teknologi baru yang tidak dimiliki perusahaan processor lain sebelumnya

5 Distribusi Pemasaran yang dilakukan Intel mencanakup seluruh pasar

6 Intel selalu melakukan promosi ketika meluncurkan produk baru

7 Processor Intel menjadi pemasok utama bagi hampir semua produsen PC/ komputer

a Intel mendukung pemain baru dalam indusri PC/ komputer

NO KEPUTUSAN PEMBELIAN (Y) SS s R TS STS

1 Keputusan membeli processor Intel dilakukan untuk memenuhi kebutuhan and a

2 lnformasi yang beredar di media massa maupun elektronik secara tidak langsung mempengaruhi anda dalam melakukan oembelian

3 Kepuasan yang anda dapatkan setelam membeli processor Intel mempengaruhi anda dalam melakukan pembelian kembali atau mengupgrade jika Intel mengeluarkan produk baru

4 Manfaat yang diberikan oleh Processor Intel memberikan keouasan bagi anda

5 Kebutuhan akan computer dengan processor berkualitas dirasakan sangat pen ting untuk menunjang anda dalam menyelesaikan pekerjaan, sehingga anda memutuskan untuk membeli Intel

6 Sa ya memutuskan untuk membeli Processor Intel karena telah terbukti ketangguhannya dalam industri micro chip processor

1 ')Q

Page 142: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

LAMPIRAN2

Data Primer Respondcn

RESPOND EN V ARIABEL KUALITAS PROD UK (Xl) Xl.l Xl.2 Xl.3 Xl.4 Xl.5 Xl.6 Xl.7 Xl.8

1 5 4 4 4 5 4 5 5 2 4 3 4 5 4 4 4 5 3 4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 6 4 5 4 4 5 5 4 4 7 5 4 4 4 4 4 5 4 8 4 3 3 3 3 2 4 2 9 3 4 3 3 3 2 4 2 10 4 3 4 5 4 4 4 5 II 4 4 4 4 4 5 5 4 12 4 5 4 4 5 5 4 4 13 4 3 4 5 4 4 4 4 14 5 5 4 5 5 4 4 5 15 4 5 3 4 4 5 5 5 16 4 3 3 3 3 2 4 2 17 5 5 4 4 5 4 5 5 18 5 4 4 4 4 4 5 4 19 4 3 4 5 4 4 4 5 20 3 4 3 3 3 2 4 2 21 5 4 4 4 5 4 5 5 22 4 3 4 5 4 4 4 5 23 4 5 4 5 5 4 4 5 24 4 5 4 4 4 5 5 5 25 4 4 4 4 4 5 5 4 26 4 5 4 4 5 5 4 4 27 5 4 4 4 4 4 5 4 28 4 3 3 3 3 2 4 2 29 3 4 3 3 3 2 4 2 30 4 3 4 5 4 4 4 5 31 4 4 4 4 4 5 5 4 32 4 5 4 4 5 5 4 4

RESPOND EN VARIABEL KUALITAS PRODUK <Xl) Xl.I Xl.2 Xl.3 Xl.4 Xl.5 Xl.6 Xl.7 Xl.8

33 4 3 4 5 4 4 4 4 34 5 5 4 5 5 4 4 5 35 4 5 3 4 4 5 5 5 36 4 3 3 3 3 2 4 2 37 5 5 4 4 5 4 5 5

Page 143: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

38 5 4 4 4 4 4 5 4 39 4 3 4 5 4 4 4 5 40 3 4 3 3 3 2 4 2 41 5 4 4 4 5 4 5 5 42 4 3 4 5 4 4 4 5 43 4 5 4 5 5 4 4 5 44 4 5 4 4 4 5 5 5 45 4 4 4 4 4 5 5 4 46 4 5 4 4 5 5 4 4 47 5 4 4 4 4 4 5 4 48 4 3 3 3 3 2 4 2 49 3 4 3 3 3 2 4 2 50 4 3 4 5 4 4 4 5 51 4 4 4 4 4 5 5 4 52 4 5 4 4 5 5 4 4 53 4 3 4 5 4 4 4 4 54 5 5 4 5 5 4 4 5 55 4 5 3 4 4 5 5 5 56 4 3 3 3 3 2 4 2 57 5 5 4 4 5 4 5 5 58 5 4 4 4 4 4 5 4 59 4 3 4 5 4 4 4 5 60 3 4 3 3 3 2 4 2 61 5 4 4 4 5 4 5 5 62 4 3 4 5 4 4 4 5 63 4 5 4 5 5 4 4 5 64 4 5 4 4 4 5 5 5 65 4 4 4 4 4 5 5 4 66 4 5 4 4 5 5 4 4 67 5 4 4 4 4 4 5 4 68 4 3 3 3 3 2 4 2 69 3 4 3 3 3 2 4 2

RESPOND EN VARIABELKUALITASPRODUK(Xl) XI.I Xl.2 Xl.3 Xl.4 Xl.5 Xl.6 Xl.7 Xl.8

70 4 3 4 5 4 4 4 5 71 4 4 4 4 4 5 5 4 72 4 5 4 4 5 5 4 4 73 4 3 4 5 4 4 4 4 74 5 5 4 5 5 4 4 5 75 4 5 3 4 4 5 5 5 76 4 3 3 3 3 2 4 2 77 5 5 4 4 5 4 5 5 78 5 4 4 4 4 4 5 4 79 4 3 4 5 4 4 4 5 80 3 4 3 3 3 2 4 2

131

Page 144: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

81 5 4 4 4 5 4 5 5 82 4 3 4 5 4 4 4 5 83 4 5 4 5 5 4 4 5 84 4 5 4 4 4 5 5 5 85 4 4 4 4 4 5 5 4 86 4 5 4 4 5 5 4 4 87 5 4 4 4 4 4 5 4 88 4 3 3 3 3 2 4 2 89 3 4 3 3 3 2 4 2 90 4 3 4 5 4 4 4 5 91 4 4 4 4 4 5 5 4 92 4 5 4 4 5 5 4 4 93 4 3 4 5 4 4 4 4 94 5 5 4 5 5 4 4 5 95 4 5 3 4 4 5 5 5 96 4 3 3 3 3 2 4 2 97 5 5 4 4 5 4 5 5 98 5 4 4 4 4 4 5 4 99 4 3 4 5 4 4 4 5 100 3 4 3 3 3 2 4 2

RESPOND EN V ARIABEL BRAND IMAGE IX2l X2.l X2.2 X2.3 X2.4 X2.5 X2.6 X2.7 X2.8

1 5 5 5 4 4 4 4 4 2 4 5 4 3 4 5 4 4 3 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 4 4 4 6 4 4 4 5 4 4 4 4 7 4 4 4 4 4 4 4 4 8 3 2 2 2 4 2 3 2 9 3 2 2 2 3 2 3 2 10 4 5 4 3 5 5 4 4 11 4 4 4 4 5 4 4 4 12 4 4 4 5 4 4 4 4 13 4 5 4 3 5 5 4 4 14 5 5 5 4 4 4 5 5 15 5 5 5 5 5 5 5 5 16 3 2 2 2 4 2 3 2 17 5 5 5 4 4 4 4 4 18 4 4 4 4 3 4 4 4 19 4 5 4 3 5 5 4 4 20 3 2 2 2 3 2 3 2 21 4 3 4 3 4 4 4 4 22 4 3 4 3 4 4 3 4 23 5 5 5 4 4 4 5 5

I 'l')

Page 145: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

24 5 3 4 5 5 5 5 5 25 4 4 4 4 5 4 4 4 26 4 4 4 5 4 4 4 4 27 4 4 4 4 4 4 4 4 28 3 2 2 2 4 2 3 2 29 3 3 3 2 3 3 3 2 30 4 5 4 3 5 5 4 4 31 4 4 4 4 5 4 4 4 32 4 4 4 5 4 4 4 4 33 4 5 4 3 5 5 4 4 34 5 5 5 4 4 4 5 5 35 5 5 5 5 5 5 5 5 36 3 2 2 2 4 2 3 2 37 5 5 5 4 4 4 4 4

RESPOND EN V ARIABEL BRAND IMAGE 1 7,)

X2.l X2.2 X2.3 X2.4 X2.5 X2.6 X2.7 X2.8 38 4 4 4 4 3 4 4 4 39 4 5 4 3 5 5 4 4 40 3 2 2 2 3 2 3 2 41 4 3 4 3 4 4 4 4 42 4 3 4 3 4 4 3 4 43 5 5 5 4 4 4 5 5 44 5 3 4 5 5 5 5 5 45 4 4 4 4 5 4 4 4 46 4 4 4 5 4 4 4 4 47 4 4 4 4 4 4 4 4 48 3 2 2 2 4 2 3 2 49 3 3 3 2 3 3 3 2 50 4 5 4 3 5 5 4 4 51 4 4 4 4 5 4 4 4 52 4 4 4 5 4 4 4 4 53 4 5 4 3 5 5 4 4 54 5 5 5 4 4 4 5 5 55 5 5 5 5 5 5 5 5 56 3 2 2 2 4 2 3 2 57 5 5 5 4 4 4 4 4 58 4 4 4 4 3 4 4 4 59 4 5 4 3 5 5 4 4 60 3 2 2 2 3 2 3 2 61 4 3 4 3 4 4 4 4 62 4 3 4 3 4 4 3 4 63 5 5 5 4 4 4 5 5 64 5 3 4 5 5 5 5 5 65 4 4 4 4 5 4 4 4 66 4 4 4 5 4 4 4 4

Page 146: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

67 4 4 4 4 4 4 4 4 68 3 2 2 2 4 2 3 2 69 3 3 3 2 3 3 3 2 70 4 5 4 3 5 5 4 4 71 4 4 4 4 5 4 4 4 72 4 4 4 5 4 4 4 4 73 4 5 4 3 5 5 4 4 74 5 5 5 4 4 4 5 5

RESPOND EN V ARIABEL BRAND IMAGE IX2l X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5 X2.6 X2.7 X2.8

75 5 5 5 5 5 5 5 5 76 3 2 2 2 4 2 3 2 77 5 5 5 4 4 4 4 4 78 4 4 4 4 3 4 4 4 79 4 5 4 3 5 5 4 4 80 3 2 2 2 3 2 3 2 81 4 3 4 3 4 4 4 4 82 4 3 4 3 4 4 3 4 83 5 5 5 4 4 4 5 5 84 5 3 4 5 5 5 5 5 85 4 4 4 4 5 4 4 4 86 4 4 4 5 4 4 4 4 87 4 4 4 4 4 4 4 4 88 3 2 2 2 4 2 3 2 89 3 3 3 2 3 3 3 2 90 4 5 4 3 5 5 4 4 91 4 4 4 4 5 4 4 4 92 4 4 4 5 4 4 4 4 93 4 5 4 3 5 5 4 4 94 5 5 5 4 4 4 5 5 95 5 5 5 5 5 5 5 5 96 3 2 2 2 4 2 3 2 97 5 5 5 4 4 4 4 4 98 4 4 4 4 3 4 4 4 99 4 5 4 3 5 5 4 4 100 3 2 2 2 3 2 3 2

Page 147: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

RESPOND EN V ARIABEL MARKETING STRATEGICS (X3

X3.l X3.2 X3.3 X3.4 X3.5 X3.6 X3.7 X3.8 1 4 5 4 4 4 4 5 5 2 4 5 4 5 4 4 4 3 3 4 4 5 4 5 4 5 4 4 5 5 4 2 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 4 4 4 6 5 4 4 3 3 4 3 4 7 4 4 3 4 4 4 4 4 8 3 4 2 2 3 4 2 I 9 4 4 2 2 4 4 2 1 10 4 5 4 5 4 3 4 3 11 4 5 4 4 3 4 4 4 12 4 4 4 3 3 4 3 4 13 3 5 4 5 4 4 4 3 14 4 4 5 5 5 4 5 4 15 5 5 4 2 5 5 5 5 16 4 4 2 2 3 4 2 1 17 4 5 4 4 4 4 5 5 18 5 4 3 4 4 4 4 4 19 5 5 4 5 4 5 4 3 20 4 4 2 2 4 3 2 1 21 4 5 4 4 4 4 5 5 22 4 5 4 5 4 4 4 3 23 4 4 5 4 5 4 5 4 24 5 5 4 2 5 5 5 5 25 4 5 4 4 3 4 4 4 26 5 4 4 3 3 4 3 4 27 4 4 3 4 4 4 4 4 28 3 4 2 2 3 4 2 1 29 4 4 2 2 4 4 2 1 30 4 5 4 5 4 3 4 3 31 4 5 4 4 3 4 4 4 32 4 4 4 3 3 4 3 4 33 3 5 4 5 4 4 4 3 34 4 4 5 5 5 4 5 4 35 5 5 4 2 5 5 5 5 36 4 4 2 2 3 4 2 1 37 4 5 4 4 4 4 5 5

RESPOND EN V ARIABEL MARKETING STRATEGICS IX3 X3.1 X3.2 X3.3 X3.4 X3.5 X3.6 X3.7 X3.8

38 5 4 3 4 4 4 4 4 39 5 5 4 5 4 5 4 3 40 4 4 2 2 4 3 2 I

Page 148: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

41 4 5 4 4 4 4 5 5 42 4 5 4 5 4 4 4 3 43 4 4 5 4 5 4 5 4 44 5 5 4 2 5 5 5 5 45 4 5 4 4 3 4 4 4 46 5 4 4 3 3 4 3 4 -47 4 4 3 4 4 4 4 4 48 3 4 2 2 3 4 2 1 49 4 4 2 2 4 4 2 1 50 4 5 4 5 4 3 4 3 51 4 5 4 4 3 4 4 4 52 4 4 4 3 3 4 3 4 53 3 5 4 5 4 4 4 3 54 4 4 5 5 5 4 5 4 55 5 5 4 2 5 5 5 5 56 4 4 2 2 3 4 2 1 57 4 5 4 4 4 4 5 5 58 5 4 3 4 4 4 4 4 59 5 5 4 5 4 5 4 3 60 4 4 2 2 4 3 2 1 61 4 5 4 4 4 4 5 5 62 4 5 4 5 4 4 4 3 63 4 4 5 4 5 4 5 4 64 5 5 4 2 5 5 5 5 65 4 5 4 4 3 4 4 4 66 5 4 4 3 3 4 3 4 67 4 4 3 4 4 4 4 4 68 3 4 2 2 3 4 2 1 69 4 4 2 2 4 4 2 1 70 4 5 4 5 4 3 4 3 71 4 5 4 4 3 4 4 4 72 4 4 4 3 3 4 3 4 73 3 5 4 5 4 4 4 3 74 4 4 5 5 5 4 5 4

RESPOND EN V ARIABEL MARKETING STRATEGICS (X3 X3.l X3.2 X3.3 X3.4 X3.5 X3.6 X3.7 X3.8

75 5 5 4 2 5 5 5 5 76 4 4 2 2 3 4 2 1 77 4 5 4 4 4 4 5 5 78 5 4 3 4 4 4 4 4 79 5 5 4 5 4 5 4 3 80 4 4 2 2 4 3 2 1 81 4 5 4 4 4 4 5 5 82 4 5 4 5 4 4 4 3 83 4 4 5 4 5 4 5 4

Page 149: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

84 5 5 4 2 5 5 5 5 85 4 5 4 4 3 4 4 4 86 5 4 4 3 3 4 3 4 87 4 4 3 4 4 4 4 4 88 3 4 2 2 3 4 2 I 89 4 4 2 2 4 4 2 I 90 4 5 4 5 4 3 4 3 91 4 5 4 4 3 4 4 4 92 4 4 4 3 3 4 3 4 93 3 5 4 5 4 4 4 3 94 4 4 5 5 5 4 5 4 95 5 5 4 2 5 5 5 5 96 4 4 2 2 3 4 2 I 97 4 5 4 4 4 4 5 5 98 5 4 3 4 4 4 4 4 99 5 5 4 5 4 5 4 3 100 4 4 2 2 4 3 2 I

RESPOND EN V ARIABEL KEPUTUSAN PEMBELIAN Y)

YI Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 I 5 4 4 5 5 5

' 2 5 4 5 4 3 4 3 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5 4 6 4 4 4 5 4 4 7 5 4 3 5 5 4 8 3 3 3 3 3 4 9 4 3 3 3 3 4 10 5 4 5 4 3 4 11 4 5 5 4 5 4 12 4 4 4 5 4 4 13 5 4 5 4 3 4 14 5 5 4 4 5 5 15 5 5 5 5 5 5 16 3 3 3 3 3 4 17 5 4 4 5 5 5 18 5 4 3 5 5 4 19 5 4 5 4 3 4 20 4 3 3 3 3 4 21 5 4 4 5 5 5 22 5 4 5 4 3 4 23 5 5 4 4 5 5 24 5 5 5 5 5 5

Page 150: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

25 4 5 5 4 5 4 26 4 4 4 5 4 4 27 5 4 3 5 5 4 28 3 3 3 3 3 4 29 4 3 3 3 3 4 30 5 4 5 4 3 4 31 4 5 5 4 5 4 32 4 4 4 5 4 4 33 5 4 5 4 3 4 34 5 5 4 4 5 5 35 5 5 5 5 5 5 36 3 3 3 3 3 4 37 5 4 4 5 5 5

RESPOND EN VARIABEL KEPUTUSAN PEMBELIAN rY)

YI Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 38 5 4 3 5 5 4 39 5 4 5 4 3 4 40 4 3 3 3 3 4 41 5 4 4 5 5 5 42 5 4 5 4 3 4 43 5 5 4 4 5 5 44 5 5 5 5 5 5 45 4 5 5 4 5 4 46 4 4 4 5 4 4 47 5 4 3 5 5 4 48 3 3 3 3 3 4 49 4 3 3 3 3 4 50 5 4 5 4 3 4 51 4 5 5 4 5 4 52 4 4 4 5 4 4 53 5 4 5 4 3 4 54 5 5 4 4 5 5 55 5 5 5 5 5 5 56 3 3 3 3 3 4 57 5 4 4 5 5 5 58 5 4 3 5 5 4 59 5 4 5 4 3 4 60 4 3 3 3 3 4 61 5 4 4 5 5 5 62 5 4 5 4 3 4 63 5 5 4 4 5 5 64 5 5 5 5 5 5 65 4 5 5 4 5 4 66 4 4 4 5 4 4 67 5 4 3 5 5 4

Page 151: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

68 3 3 3 3 3 4 69 4 3 3 3 3 4 70 5 4 5 4 3 4 71 4 5 5 4 5 4 72 4 4 4 5 4 4 73 5 4 5 4 3 4 74 5 5 4 4 5 5

RESPOND EN V ARIABEL KEPUTUSAN PEMBELIAN Y)

Yl Y2 Y3 Y4 Y5 Y6 75 5 5 5 5 5 5 76 3 3 3 3 3 4 77 5 4 4 5 5 5 78 5 4 3 5 5 4 79 5 4 5 4 3 4 80 4 3 3 3 3 4 81 5 4 4 5 5 5 82 5 4 5 4 3 4 83 5 5 4 4 5 5 84 5 5 5 5 5 5 85 4 5 5 4 5 4 86 4 4 4 5 4 4 87 5 4 3 5 5 4 88 3 3 3 3 3 4 89 4 3 3 3 3 4 90 5 4 5 4 3 4 91 4 5 5 4 5 4 92 4 4 4 5 4 4 93 5 4 5 4 3 4 94 5 5 4 4 5 5 95 5 5 5 5 5 5 96 3 3 3 3 3 4 97 5 4 4 5 5 5 98 5 4 3 5 5 4 99 5 4 5 4 3 4 100 4 3 3 3 3 4

139

Page 152: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

LAMPIRAN 3. DISTRIBUSI FREKUENSI

1. KUALITAS PRODUK (Xl)

Processor Intel yang dlpasarkan saat lnl selalu menclptakan tlpe yang beragam dan bervariasl sesuai dengan kebutuhan konsumen

Cumulative Freauenrv Percent Valid Percent Percent

Valid 3.00 30 30.0 30.0 30.0 4.00 35 35.0 35.0 65.0 5.00 35 35.0 35.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Tlngkat kecepatan membaca program, processor Intel leblll unggul dibandlng processor yang lain

Cumulative Freauenr.v Percent Valid Percent Percent

Valid 3.00 10 10.0 10.0 10.0 4.00 65 65.0 65.0 75.0 5.00 25 25.0 25.0 100.0 Tola! 100 100.0 100.0

Processor Intel mempunyal tlnggkatan grails yang balk sosual dengan fltur produk yang dltampilkan

Cumulafive Freouen~ Percent Valid Percent Percent

Valid 3.00 25 25.0 25.0 25.0 4.00 75 75.0 75.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Processor Intel awet dan tahan lama jdan bila ada kerusakan Stand service center Intel banyak dan mudah dltemukan

Cumulative Freauenrn Percent Valid Percent Percent

Valid 2.00 20 20.0 20.0 20.0 4.00 50 50.0 50.0 70.0 5.00 30 30.0 30.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

140

Page 153: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Semakin tlnggi tlpe processor Intel yang ditawarkan dipasaran semakin cepat pula processor membaca program

Cumulative Freauen~ Percent Valid Percent Percent

Valid 4.00 60 60.0 60.0 60.0 5.00 40 40.0 40.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Saya menganggap perusahaan Intel sebagai perusahaan yang menjadl market leader dalam pasar micro chip processor

I

-Cumulative

Freauen"" Percent Valid Percent Percent Valid 2.00 20 20.0 20.0 20.0

4.00 35 35.0 35.0 55.0 5.00 45 45.0 45.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Cara instalasl processor Intel mudah, sehingga konsumen cepat mengertl penggunaan fltur- fltur dldalamnya

Cumulative Freauen('\/ Percent Valid Percent Percent

1·valid 3.00 20 20.0 20.0 20.0 4.00 50 50.0 50.0 70.0 5.00 30 30.0 30.0 100.0 Total 100 100.0 100.0 -

. o~nologl yang dlgunakan pada processor Intel dlterapkan dengan cara vang berbeda atau kreatif sehingga memudahkan konsumen dalam

menggunakannya

I Freauency . ··: 3.00 20

4.00 50 5.00 30 Total 100

Percent 20.0 50.0 30.0

100.0

Valid Percent 20.0 50.0 30.0

100.0

Cumulative Percent

20.0 70.0

100.0

1Ll 1

Page 154: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

~

2. BRAND IMAGE (X2)

Intel merupakan merek micro chip processor yang mempunyal daya tahan lama, berkualitas dan bergaransi resml

Freauen"" Valid 3 20

4 54 5 26 Total 100

Percent 20.0 54.0 26.0

100.0

Valid Percent 20.0 54.0 26.0

100.0

Cumulative Percent

20.0 74.0

100.0

Merek produk micro chip processor Intel mudah dllngat dan dlkenall oleh konsumen

Cumulative Frequencv Percent Valid Percent Percent

Valid 2 16 16.0 16.0 16.0 3 16 16.0 16.0 32.0 4 30 30.0 30.0 62.0 5 38 38.0 38.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Micro Chip Processor Intel sudah mempunyal market leader dlpasar industri micro chip processor di Indonesia

Cumulative Freauen"" Percent Valid Percent Percent

Valid 2 16 16.0 16.0 16.0 3 4 4.0 4.0 20.0 4 58 58.0 58.0 78.0 5 22 22.0 22.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Pemberdayaan merek Intel dlsemua llnl produk ada dan berjalan dengan balk sehingga memberikan keunggulan biaya dengan

nempromoslkan linl produk dari masing-masing produk

Cumulative Freauen"" Percent Valid Percent Percent

Valid 2 20 20.0 20.0 20.0 3 24 24.0 24.0 44.0 4 36 36.0 36.0 80.0 5 20 20.0 20.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Page 155: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Pengalaman langsung dari konsumen yang pemah menggunakan produk Intel secara tldak langsung dapat membentuk citra merek dari

processor Intel

Cumulative Freauen~ Percent Valid Percent Percent

Valid 3 15 15.0 15.0 15.0 4 50 50.0 50.0 65.0 5 35 35.0 35.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Slogan yang dlberikan Intel memberlkan rasa percaya bagl ancla ketlka memutuskan membell

Cumulative Freauen~ Percent Valid Percent Percent

Valid 2 16 16.0 16.0 16.0 3 4 4.0 4.0 20.0 4 54 54.0 54.0 74.0 5 26 26.0 26.0 100.0 Total 100 100.0 100.0 -

Cltra merek pada produk Intel mempunyal tlngat puma jual yang relatlf maslh tlnggi ketlmbang merek processor lalnya

Cumulative Frenuen~· Percent Valid Percent Percent

Valid 3 24 24.0 24.0 24.0 4 56 56.0 56.0 80.0 5 20 20.0 20.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Menurut saya Brand Awarness Intel telah terclpta dalam benak konsumen ketlka ingin membeli komputer/ PC

Cumulative Frenuencv Percent Valid Percent Percent

Valid 2 20 20.0 20.0 20.0 4 60 60.0 60.0 80.0 5 20 20.0 20.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

lA"'.I

Page 156: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

3. MARKETING STRATEGICS (X3)

Produk Processor Intel bervariasi sesual dengan kebuthan konsumen

Cumulative Freauencv Percent Valid Percent Percent

Valid 3 10 10.0 10.0 10.0 4 65 65.0 65.0 75.0 5 25 25.0 25.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Harga yang dltawarkan bermacam- macam sesual dengan tlngkatan kemampuan kualltas setlap produk processor Intel

Cumulative Freauencv Percent Valid Percent Percent

Valid 4 50 50.0 50.0 50.0 5 50 50.0 50.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Perusahaan Intel rajln dalam menclptakan produk- prod11k baru dibanding perusahaan processor lalnya

Cumulative Freauencv Percent Valid Percent Percent

Valid 2 20 20.0 20.0 20.0 3 10 10.0 10.0 30.0 4 60 60.0 60.0 90.0 5 10 10.0 10.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Intel selalu menclptakan produk dengan teknologl baru yang tldak dimilikl perusahaan processor lain sebelumnya

Freauen"" Valid 2 30

3 10 4 35 5 25 Total 100

Percent 30.0 10.0 35.0 25.0

100.0

Valid Percent 30.0 10.0 35.0 25.0

100.0

c umulative Percent - 30.0

40.0 75.0

100.0

Distribusl Pemasaran yang dilakukan Intel mencangkup seluruh pasar

Freauen"" Valid 3 30

4 50 5 20 Total 100

Percent 30.0 50.0 20.0

100.0

Valid Percent 30.0 50.0 20.0

100.0

Ct 1mulative Percent

30.0 80.0

100.0

1 LI.LI.

Page 157: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

Intel selalu melakukan promos! ketlka meluncurkan produk baru

Cumulative Frequencv Percent Valid Percent Percent

Valid 3 10 10.0 10.0 10.0 4 75 75.0 75.0 85.0 5 15 15.0 15.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Processor Intel menjadl pemasok utama bagl hamplr semua produsen PC/ komputer

Cumulative Freauencv Percent Valid Percent Percent

Valid 2 20 20.0 20.0 20.0 3 10 10.0 10.0 30.0 4 40 40.0 40.0 70.0 5 30 30.0 30.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Intel mendukung pemain baru dalam lndusrl PC/ komputer

Cumulative Freauencv Percent Valid Percent Percent

Valid 1 20 20.0 20.0 20.0 3 20 20.0 20.0 40.0 4 40 40.0 40.0 80.0 5 20 20.0 20.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

4. KEPUTUSAN PEMBELIAN (Y)

Keputusan membell processor Intel dilakukan untuk memenuhl kebutuhan anda

Cumulative Freouen"" Percent Valid Percent Percent

Valid 3 10 10.0 10.0 10.0 4 30 30.0 30.0 40.0 5 60 60.0 60.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Page 158: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

l

lnfonnasi yang beredar di media massa maupun elektron!k secara tidak langsung mempengaruhi anda dalam melakukan pembelian

Cumulative Frenuen~· Percent Valid Percent Percent

Valid 3 20 20.0 20.0 20.0 4 50 50.0 50.0 70.0 5 30 30.0 30.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kepuasan yang anda dapatkan setslam membell processor Intel mempengaruhl anda dalam melakukan pembellan kembali atau

mengupgrade jika lntsl mengeluarkan produk baru

Cumulative Freauenrv Percent Valid Percent Percent

Valid 3 30 30.0 30.0 30.0 4 30 30.0 30.0 60.0 5 40 40.0 40.0 100.0 Tatal 100 100.0 100.0

Manfaat yang diberikan oleh Processor Intel memberikan l<epuasan bagianda

Cumulative FreauenN• Percent Valid Percent Percent

I V3!id 3 20 20.0 20.0 20.0 4 40 40.0 40.0 60.0 5 40 40.0 40.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Kebutuhan akan computsr dengan processor berkualitas dlrasakan sangat penting untuk menunjang anda dalam menyelesaikan pekerjaan, sehlngga anda memutuskan untuk membeli Intel

Cumulative Freouencv Percent Valid Percent Percent

Valid 3 40 40.0 40.0 40.0 4 10 10.0 10.0 50.0 5 50 50.0 50.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

Saya memutuskan untuk membell Processor Intel karena tslah terbukti ketangguhannya dalam lndustrl micro chip processor

Cumulative Freouencv Percent Valid Percent Percent

Valid 4 70 70.0 70.0 70.0 5 30 30.0 30.0 100.0 Total 100 100.0 100.0

1.1/;

Page 159: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

LAMPIRAN 4. OUTPUT REGRESI

Regression

Variables Entered/Removed b

Variables Variables Model Entered Removed Method 1 Marketing

Stategic, Kualitas Enter Produk. Brand a Image

a. All requested variables entered.

b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Model Summarf

Adjusted Std. Error of Durbin-Model R R Square R Square the Estimate Watson 1 .9638 .928 .926 .89846 2.417

a. Predictors: (Constant). Marketing Stategic, Kualltas Produk, Brand Image

b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

ANOV/t>

Sum of Model Squares df Mean Sauare F Sia. 1 Regression 1003.506 3 334.502 414.382 .ooo•

Residual 77.494 96 .807 Total 1081.000 99

a. Predictors: (Constant). Marketing Stategic, Kualitas Produk, Brand Image

b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Coefflclentli'

Unstandardized Standardized Coefficients Coefficients

Model B Std. Error Beta t Siq. 1 (Constant) 4.666 .770 6.058 .000

Kualitas Produk .231 .061 .313 3.801 .000 Brand Image .121 .045 .225 2.728 .008 Marketing Stategic .301 .058 .448 5.187 .000

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

147

Page 160: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

CoefficlentS'

Collinearit Statistics Model Tolerance VIF 1 Kualitas Produk .110 9.071

Brand Image .109 9.140 Marketing Stategic .100 9.996

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Collinearity Diagnostits

Variance Pronorlions Condition Kualitas Marketing

Model Dimension =inenvalue Index Constantl Produk Brand lmaae Stat""ic 1 1 3.976 1.000 .00 .DO .00 .OD

2 .021 13.926 .45 .00 .05 .01 3 .002 43.801 .36 .10 .93 .42 4 .001 52.558 .19 .90 .02 .57

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Residuals StatlstlcS'

Minimum Maximum Mean Std. Deviation N Predicted Value 18.9720 28.6944 25.3000 3.18377 100 Std. Predicted Value -1.988 1.066 .000 1.000 100 Standard Error of

.098 .291 .172 .053 100 Predicted Value Adjusted Predicted Value 18.9704 28.6251 25.2989 3.18264 100 Residual -1.97037 1.66996 .00000 .88474 100 Std. Residual -2.193 1.859 .000 .985 100 Stud. Residual -2.249 1.881 .001 1.007 100 Deleted Residual -2.07174 1.70952 .00107 .92616 100 Stud. Deleted Residual -2.298 1.906 .000 1.017 100 Mahal. Distance .193 9.389 2.970 2.369 100 Cook's Distance .000 .065 .012 .018 100 Centered Leverage Value .002 .095 .030 .024 100

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian

Page 161: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

One.Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardiz ed Residual

N 100 Normal Parameters a,b Mean .0000000

Std. Deviation .88474291 Most Extreme Absolute .113 Differences Positive .091

Negative -.113 Kolmogorov-Smirnov Z 1:133 Asymp. Sig. (2-tailed) .153 ·-

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Scatterplot

Dependent Variable: Keputusan Pembelian

,, .. .. ()

1- 0 0 Oo ;; .. 0 0 ... fl. ,, 0 0 .. 0 0

0 0 0 N Q) =ij ID O· 0 :. :I ,,-c .. ,.> .. VI c

-1 -0 .. Ill .. .. Cl .. 0

O! 0 () 0 -2- 0

I I I I I I .3 ' -1 0 1 2 ..

Regression Studentized Residual

1 A<\

Page 162: II I - repository.uinjkt.ac.idrepository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/820/1/KHAWWAS... · ANALISIS PENGARUH QUALITY PRODUCT, BRAND IMAGE (CITRA MEREK), DAN MARKETING STRATEGIC

20-

15

Histogram

Dependent Variable: Keputusan Pembelian

-3 -2 -1 0 1

Regression Standardized Residual

2

Mean= -3.41 E-15 std. Del/.= 0.£185 M•100

Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual

Dependent Variable: Keputusan Pembelian

_., e !I. E 0.6 :I (.) ,, ~ (.) 0.4 .. "'->< w

0.2

f" I J~ 1U(i\AN " ! f utlV .i\H!f' ,J,ilJ(A/!'; ,

-1---··~·~---.-.. -,_···--·-· -- -

o.o-fllll'--.---.-----------.-~-J 0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0

Observed Cum Prob


Recommended