+ All Categories
Home > Documents > Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

Date post: 06-Jul-2018
Category:
Upload: rio-vinaty
View: 213 times
Download: 0 times
Share this document with a friend

of 61

Transcript
  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    1/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. LATAR BELAKANG

    Ilmu Ukur Tanah (Geodesi) bertujuan untuk mengukur bagian-bagian dari permukaan bumi, yaitu kalau panjang bagian tidakmelebihi 50 km, maka pekerjaan tersebut disebut GeodesiRendah!ada geodesi rendah yang dipentingkan adalah penentuantitik-titik dari tingkat rendah, sehingga titik itu dapat dibayangkandan digambarkan pada suatu bidang datar yaitu peta

    !raktek Ilmu Ukur Tanah kali ini mahasis"a dituntun untukdapat mengetahui lebih mendetail tentang pengukuran tanah dan

     juga penentuan poligon yang ideal sesuai dengan materi yang telahdisampaikan#ari tujuan inilah pentingnya diadakan suatu praktekIlmu Ukur Tanah $omponen hasil dari praktek ini, yaitu %

    1.  Jarak

    #apat diukur dengan menggunakan meteran, alat optis ("aterpass dan theodolite)

    2. Ketinggian

    #apat diukur dengan menggunakan pesa"at "ater pass maupun

    theodolite

    3. Sudut

    #apat diukur dengan menggunakan pesa"at theodolite

    !rinsip dasar yang harus dilakukan pada praktek pengukuran,yaitu %

    !erlu adanya penge&ekkan terhadap data hasil praktek setelah

    selesai melakukan praktek agar diketahui benar tidaknya hasil

    tersebut

     Tidak terjadi kesalahan-kesalahan dalam pengukuran 'engingat

    praktek pengukuran ini dilakukan pertama kali, maka jika terjadikesalahan yang melebihi batas toleransi diperbolehkan untukmelakukan koreksi dan penyebaran kesalahan sehingga hasilnyasesuai dan benar

    B. AKSUD DAN TUJUAN

    dapun maksud dan tujuan praktek Ilmu Ukur Tanah II adalah %

    Bob Ericson Sagune (125534262)

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    2/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    'embuat pro*l pada suatu poligon untuk menentukan bedatinggi pada permukaan tanah

    + #apat membuat peta situasi (site plant ) dengan &ara

    menentukan sudut bangunan yang nampak dan dibuat dalambentuk data dan bentuk gambar

    Bob Ericson Sagune (125534262) +

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    3/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    BAB II

    PERALATAN DAN PERLENGKAPAN

    A. THE!D!LITE

      "ara Penggunaan T#e$d$%it Digita% &

    1. ara eting .ptis %

    a. !esa"at theodolite diletakkan di atas stati/, kemudianmenentukan &enter point dengan &ara mengepaskannyapada paku paying yang ada di ba"ah stati/

    '. Gelembung nio diatur berada tepat di tengah lingkaran

    (. 'engatur salah nio tabung yang lain

    2. ara !enggunaan lat %

    a. 'emasukkan baterai ke dalam tempatnya, kemudianmelakukan centering optis ke atas

    '. 'enghidupkan display dan atur sesuai keperluan(. Untuk memba&a sudut hori1ontal, arahkan teropong ke titik

    yang dikehendaki kemudian ba&a pada display.d. Untuk memba&a sudut erti&al, teropong diarahkan se&ara

    erti&al dan kemudian ba&a pada display.

    Bob Ericson Sagune (125534262) 2

    Gambar

    Keterangan &

      Handle/ pegangan+ 3io kotak2 4ensa okuler $lem pengatur /o&us

    benang5 Tempat baterai6 !engatur halus sudut

    erti&al7 #isplay8 !engatur halus sudut

    hori1ontal9 Tombol po"er0$lem pengatur nio

    8

    6

    5

    +

    9

    7

    2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    4/61

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    5/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    Roll meter ini digunakan untuk mengukur jarak antar titik dan juga untuk mengukur tinggi alat Roll meter yang dipergunakanmemiliki panjang 50 meter

    E. PA*UNG

    !ayung digunakan untuk melindungi pesa"at theodolit darisinar matahari dan hujan, agar pada saat pemba&aan sudut tidakmengalami kesalahan akibat silau dari sinar matahari

    ). PALU

    !alu digunakan untuk menandai titik tetap dari ba&aan sudutpada saat pelaksanaan praktek $arena jika tidak menggunakanpalu, maka resiko kehilangan titik akan sangat besar

    BAB III

    PRAKTEK ENENTUKAN A+IUTH

    Bob Ericson Sagune (125534262) 5

    Gambar Roll 'eter

    Gambar 5 !ayung

    Gambar 6 !alu

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    6/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    A. LATAR BELAKANG

    #alam menetukan letak kedudukan titik : dari titik ,dimana kedudukan titik telah diketahui koordinatnya (;a, adi dalam menentukankedudukan suatu titik dari titik lainnya diperlukan % rah

     >arak

    uatu arah ditentukan dengan sudut jurusan atau dengana1imuth udut jurusan adalah sudut yang dimulai dari arah utarageogra*s, kemudian diputar searah jarum jam dan diakhiri dengan

    arah geodetis dari titik yang bersangkutan edangkan a1imuthadalah sudut yang dimulai dari arah utara kutub, kemudian diputarsearah jarum jam dan diakhiri dengan arah geodetis dari titik yangbersangkutan$husus untuk perhitungan Ilmu Ukur Tanah danperhitungan daerah sempit, dalam menentukan arah digunakana1imuth

    B. AKSUD DAN TUJUAN

    dapun maksud dan tujuan dari dilaksanakannya kegiatanpraktek menetukan a1imuth ini antara lain adalah sebagai berikut % Untuk memberikan pemahaman terhadap mahasis"a tentang

    penentuan a1imuth+ gar mahasis"a mampu dan terampil dalam menggunakan alat

     Theodolit sesuai dengan prosedur

    2 gar mahasis"a mengetahui &ara mengetahui arah antara duatitik berdasarkan arah utara geogra*s, yaitu a1imuth

    ". PERALATAN DAN PERLENGKAPAN

    !esa"at Theodolit 5 !en Ukur

    + tati/ 6 lat tulis2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    7/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    2 #irikan pesa"at theodolite di atas titik yang telah ditentukan,dan lakukan penyetelan alat sampai didapatkan kedataranseperti langkah-langkah kerja penggunaan pesa"at theodolite

    Untuk mendapatkan sudut a1imuth, ambil kompas dan pasang

    pada pesa"at theodolite, arahkan ke utara, nolkan suduthori1ontal $emudian arahkan pesa"at theodolite ke titik :searah jarum jam, lalu ba&a sudut hori1ontalnya

    5 :a&a se&ara bergantian, kemudian &atat hasilnya

    E. Ke,e%a-atan Kera

    Gunakan alat sebagaimana /ungsinya+ :ersihkan alat bila kotor setelah dipakai2 Tempatkan alat sesuai posisi dan tempatnya >angan bergurau saat bertugas5 ?ati-hati saat menggunakan pesa"at theodolit

    6 4indungi pesa"at dari sinar matahari langsung

    ). PERHITUNGAN

    3ama % :ob @ri&son agune3I' % +552+6+

    Bob Ericson Sagune (125534262) 7

    TP TGBacaan Sudut Azimuth ( )

    [..o] [..'] [.."] [..o] [..'] [.."]

      U 0 0 0

    A 89 52 50

      B 89 52 50

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    8/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    !enyelesaian %

    =ab A TG : B TG U

    A 89   °  5+C 50D - 0   °  0C 0D

    A 89   °  5+C 50D

     Jadi/ a0i-ut# a' ada%a# 45  °  627 689

    BAB I:PRAKTEK ENENTUKAN A+IUT DARI A+IUTH A;AL

    A. LATAR BELAKANG

    !engukuran dan pemetaan poligon merupakan salah satumetode pengukuran dan pemetaan kerangka dasar hori1ontal untukmemperoleh koordinat planimetris (;,

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    9/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    poligon adalah serangkaian garis berurutan yang panjang danarahnya telah ditentukan dari pengukuran di lapangan

    !engukuran poligon sendiri mempunyai maksud dan tujuan

    untuk menentukan letak titik di atas permukaan bumi serta posisirelati/ dari titik lainnya terhadap suatu sistem koordinat tertentuyang dilakukan melalui pengukuran sudut dan jarak dan dihitungterhadap re/erensi koordinat tertentu elanjutnya posisihori1ontalEkoordinat tersebut digunakan sebagai dasar untukpemetaan situasi topogra* asuatu daerah tertentu

    B. AKSUD DAN TUJUAN

    dapun maksud dan tujuan dari dilaksanakannya kegiatanpraktek pengukuran poligon tertutup terikat koordinat ini antara lain

    adalah sebagai berikut % Untuk memberikan pemahaman terhadap mFahasis"a tentang

    pengukuran poligon tertutup terikat koordinat itu sendiri+ gar mahasis"a mampu dan terampil dalam menggunakan alat

     Theodolit sesuai dengan prosedur

    2 gar mahasis"a mengetahui &ara poligon dimana serangkaiangaris lurus yang menghubungkan titik-titik yang terletak dipermukaan bumi !rinsip kerja pengukuran poligon yaitu men&arisudut jurusan dan jarak dari gabungan beberapa garis yangbersama-sama membentuk kerangka dasar untuk keperluan

    pemetaan suatu daerah tertentu

    ". PERALATAN DAN PERLENGKAPAN

    !esa"at Theodolit 5 !en Ukur+ tati/ 6 lat tulis2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    10/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    sebagai sudut a1imuth :a&aan ini merupakan ba&aan biasauntuk ba&aan muka

    6) #engan posisi pesa"at tetap di titik !, putar pesa"at 80searah jarum jam, kemudian memutar teropong 80 arah

    ertikal dan arahkan teropong ke titik !+7) 'elakukan pemba&aan sudut hori1ontal :a&aan ini merupakan

    ba&aan luar biasa untuk ba&aan muka8) 'emutar teropong pesa"at dan arahkan di titik ! akhir dan

    melakukan pemba&aan sudut hori1ontal pada ba&aan biasa danluar biasa :a&aan ini merupakan ba&aan belakang

    9) #engan &ara yang sama, lakukan pada titik-titik poligonberikutnya hingga kembali lagi ke titik !

    0) 'elakukan pengukuran jarak antar titik denganmeteran

    ) 'elakukan perhitungan sudut pengambilan,sudut a1imuth dan koordinat masing-masing titik

    +) 'engambar hasil pengukuran dan perhitungan 'en&atatsemua hasil ba&aan dan menghitung sudut a1imuth

    E. Ke,e%a-atan Kera

    Gunakan alat sebagaimana /ungsinya+ :ersihkan alat bila kotor setelah dipakai2 Tempatkan alat sesuai posisi dan tempatnya >angan bergurau saat bertugas

    5 ?ati-hati saat menggunakan pesa"at theodolit6 4indungi pesa"at dari sinar matahari langsung

    ). PERHITUNGAN ENENTUKAN A+IUTH DARI A+IUTH A;AL

     T! TG:3 U#UT U#UT U$UR (H) I'UT? (=)

    JKL JML JMML JKL JML JMML JKL JML JMMLU 0 0 0

    28 + 0

    : 28 + 0

    U 0 0 0: 28 + 0

    : 28 + 0

    U 0 0 0: 70 +0 25

    70 +0 25

    70 +0 25

    Bob Ericson Sagune (125534262) 0

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    11/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    : 8 5 +8 2+ 70

    +8 2+ +0

    +8 2+ +0: + 8 5 70 +0 25

    70 +0 25

    !enyelesaian %

    • =ab Aba&aan sudut : B ba&aan sudut titik U

    =ab A28K +C 0D- 0K 0C 0D

    A 28K +C 0D

    • =ab Aba&aan sudut : B ba&aan sudut titik U

    =abC A 28K +C 0D-0K 0C 0D

    A 28K +C 0D

    • =b& Aba&aan sudut titik B ba&aan sudut titik U

    =b& A 70K +0C 25D - 0K 0C 0D

    A 70K +0C 25D

    • Hb Aba&aan sudut titik B ba&aan sudut titik

    Hb A+8 K 2+C +0D- 70K +0C 25D

    A 8K C 5D

    • =ba A =b& N Hb

    A 70K +0C 25D N 8K C 5D

    A +8K 2+C +0D

    • Hb+ Aba&aan sudut titik - ba&aan sudut titik N 260K

    Hb+ A 70K +0C 25D - +8K 2+C +0D N 260K

    A +K 8C 5D

    • =b& A =ba N Hb+

    A +8K 2+C +0D N +K 8C 5D-260   °

    A 70K +0C 25D

    Bob Ericson Sagune (125534262)

    HA 8K C

    H+ A +K 8C

    :

    =b& A 70K +0C

    =ab A 28K +C

    U :

    U

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    12/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    BAB :

    PRAKTEK ENENTUKAN PENGUKURAN SUDUT UKUR

    A. LATAR BELAKANG

    !engukuran dan pemetaan poligon merupakan salah satumetode pengukuran dan pemetaan kerangka dasar hori1ontal untukmemperoleh koordinat planimetris (;,

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    13/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    'enyiapkan &atatan, da/tar pengukuran dan membuat sketlokasi areal yang akan diukur

    + 'enentukan dan menan&apkan patok pada titik-titik yang akandibidik

    2 'endirikan pesa"at di atas titik ! dan lakukan penyetelan alatsampai didapat kedataran

    'engarahkan pesa"at ke arah utara dan mengenolkan piringansudut hori1ontal dan kun&i kembali dengan memutar sekruppiringan ba"ah

    5 'emutar teropong dan mengarahkan teropong pesa"at ke titik!+, ba&a dan &atat sudut hori1ontalnya yang sekaligus sebagaisudut a1imuth :a&aan ini merupakan ba&aan biasa untukba&aan muka

    6 #engan posisi pesa"at tetap di titik !, memutar pesa"at 80

    searah jarum jam, kemudian putar teropong 80 arah ertikaldan arahkan teropong ke titik !+

    7 'elakukan pemba&aan sudut hori1ontal :a&aan ini merupakanba&aan luar biasa untuk ba&aan muka

    8 'emutar teropong pesa"at dan mengarahkan di titik ! akhir danmelakukan pemba&aan sudut hori1ontal pada ba&aan biasa danluar biasa :a&aan ini merupakan ba&aan belakang

    9 #engan &ara yang sama, melakukan pada titik-titik poligonberikutnya hingga kembali lagi ke titik !

    0'elakukan pengukuran jarak antar titik dengan meteran

    'elakukan perhitungan sudut pengambilan, sudut a1imuth dankoordinat masing-masing titik

    +'enggambar hasil pengukuran dan perhitungan

    E. Ke,e%a-atan Kera

    Gunakan alat sebagaimana /ungsinya+ :ersihkan alat bila kotor setelah dipakai2 Tempatkan alat sesuai posisi dan tempatnya >angan bergurau saat bertugas5 ?ati-hati saat menggunakan pesa"at theodolit

    6 4indungi pesa"at dari sinar matahari langsung

    Bob Ericson Sagune (125534262) 2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    14/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    ). PERHITUNGANPENGUKURAN SUDUT UKUR

    Bob Ericson Sagune (125534262)

    P TG

    Bacaan Sudut   Besar SudutKoreksi

    [.."]Azi

    Biasa Luar Biasa Jarak Biasa Luar Biasa Rata-rata

    [..o] [..'] [.."] [..o] [..'] [.."] [..o] [..'] [.."] [..o] [..'] [.."] [..o] [..'] [.."] [..o] [.

    U 0 0 0 0 0 0

    2 190 1 0 10 1 5 22.80

    55 27 55 55 27 45 55 27 50 17.00 190

    3 245 28 55 65 28 50 21.80

    3 158 31 10 338 31 15 20.85

    59 43 30 59 43 30 59 43 30 16.00 310 1

    1 218 14 40 38 14 45 22.80

    1 192 12 0 12 12 5 21.80

    64 47 55 64 47 45 64 47 50 17.00 65 2

    2 256 59 55 76 59 50 20.85

    179 59 10

      (n - 2) x 180 = 180 0 0

     Kesalahan = 0 0 50

     T = 15!   √ n 0 2 36

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    15/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    #iketahui % - udut 1imuth % =+  A 90   °  0C 00D

    - udut Ukur % H  A 55  °  +7C 50D

    H+  A 59  °

     2C 20D

    H2  A 6  °  7C 50D

    !enyelesaian %

    H  A 55  °  +7C 50D

    H+  A 59  °  2C 20D

    H2  A 6  °  7C 50D N

    OHA 79   °  59C 0D

    1. eng#itung Sa%a# Penutu= Sudut

    / H A OH B (n-+) P 80  °

    A 79   °  59C 0D B (2 B +) P 80   °

    A -0   °  0C 50D

    2. eng#itung T$%eran,i Ke,a%a#an Penutu= Sudut

    / H Q ,5C √ n

    0C 50D Q ,5C   √ 3

    0C 50D Q +C 26D .k

    3. eng#itung Harga K$rek,i Setia= Sudut

    $ H A -

    f  β

    n   A−−50”

    3   A 6D sisa +D

    >. eng#itung Harga De?niti@ Setia= Sudut

    H A H N $ H A 55   °  +7C 50D N 7D A 55   °  +8C 07D

    H+ A H+ N $ H A 59  °  2C 20D N 6D A 59   °  2C 6D

    H2 A H2 N $ H A 6   °  7C 50D N 7D A 6   °  8C 07D

    Bob Ericson Sagune (125534262) 5

    d+ A ++,80 md+2 A +0,85 md2 A +,80 mNO A 65 5 m

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    16/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    6. eng#itung A0i-ut# Si,i P$%ig$n

    =+ A 90   °  0C 00D

    =+2 A =+ - H+ N 80  °

    A 90   °  0C 00D - 59   °  2C 6D N 80   °

    A 20   °  7C D

    =2 A =+2 B H2 N 80  °

    A 20   °  7C D - 6   °  8C 07D N 80   °

    A 65   °  +9C 07D

    . eng#itung Harga Se%i,i# A',i,. C

    S;+ A d+ P sin =+ A ++,80 P sin 90  °  0C 00D A

    -2,97 m

    S;+2 A d+2 P sin =+2 A +0,85 P sin 20   °  7C D A

    -5,90 m

    S;2 A d2 P sin =2 A +,80 P sin 65  °

    +9C 07D A 9,82 m N

      OS; A -0,0 m

    . eng#itung Sa%a# Penutu= A',i, @ C

    / ; A OS;  A -0,0 m

    4. eng#itung garga ,e%i,i# !rdinat. *

    S

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    17/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    / y A OS;  A 0,07 m

    18. eng#itung Sa%a# Penutu= Jarak @ d

    / d A √ f  X 

    2

    + f Y 2

    A √ −0,042+0,072

    A 0,06 m

    11. eng#itung Bata, T$%eran,i Ke,a%a#an Jarak 

    / d Q 0,0 √    d Ʃ

    0,06 Q 0,0 √ 65,45

    0,06 Q 0,08 .k

    12. eng#itung K$rek,i A',i, K C

    $ S;+ A−22,8065,45

      x−0,04 A 0,0 m

    $ S;+2 A−20,8565,45

      x−0,04 A 0,0 m

    $ S;2 A−21,8065,45

      x−0,04 A 0,0 m N 0,0 m A 0,0+ m

    13. eng#itung K$rek,i !rdinat K *

    $ S

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    18/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    S ;+ A S ;+ N $ S;+  A -2,97N 0,0 A -2,96 m

    S ;+2 A S ;+2 N $ S;+2  A -5,90N 0,0 A -5,89 m

    S ;2 A S ;2 N $ S;2  A 9,82N 0,0+ A 9,85 m16. eng#itung Se%i,i# !rdinat De?niti@ *

    S

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    19/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    Ga-'ar Sudut Ukur &

    Bob Ericson Sagune (125534262) 9

    + 80

    +0 85

    ++ 80

    +A 90   °  

    2

    +

    U

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    20/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    BAB :I

    PRAKTEK P!LIG!N TERTUTUP

    A. LATAR BELAKANG

    !engukuran dan pemetaan poligon merupakan salah satumetode pengukuran dan pemetaan kerangka dasar hori1ontal untukmemperoleh koordinat planimetris (;,

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    21/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    D. LANGKAH PENGUKURAN

    'enyiapkan &atatan, menda/tar pengukuran dan membuat sket lokasiareal yang akan diukur

    + 'enentukan dan menan&apkan patok pada titik-titik yang akan dibidik2 'endirikan pesa"at di atas titik ! dan melakukan penyetelan alatsampai didapat kedataran

    'engarahkan pesa"at ke arah utara dan mengenolkan piringan suduthori1ontal dan kun&i kembali dengan memutar sekrup piringanba"ah

    5 'emutar teropong dan mengarahkan teropong pesa"at ke titik!+,mem ba&a dan men&atat sudut hori1ontalnya yang sekaligussebagai sudut a1imuth :a&aan ini merupakan ba&aan biasauntuk ba&aan muka

    6 #engan posisi pesa"at tetap di titik !, memutar pesa"at 80

    searah jarum jam, kemudian meutar teropong 80 arah ertikaldan arahkan teropong ke titik !+

    7 'elakukan pemba&aan sudut hori1ontal :a&aan ini merupakanba&aan luar biasa untuk ba&aan muka

    8 'emutar teropong pesa"at dan arahkan di titik ! akhir danlakukan pemba&aan sudut hori1ontal pada ba&aan biasa dan luarbiasa :a&aan ini merupakan ba&aan belakang

    9 #engan &ara yang sama, lakukan pada titik-titik poligonberikutnya hingga kembali lagi ke titik !

    0'elakukan pengukuran jarak antar titik dengan meteran'elakukan perhitungan sudut pengambilan, sudut a1imuth dan

    koordinat masing-masing titik

    +'engaambar hasil pengukuran dan perhitungan

    E. Ke,e%a-atan Kera

    Gunakan alat sebagaimana /ungsinya+ :ersihkan alat bila kotor setelah dipakai2 Tempatkan alat sesuai posisi dan tempatnya >angan bergurau saat bertugas5 ?ati-hati saat menggunakan pesa"at theodolit6 4indungi pesa"at dari sinar matahari langsung

    !enyelesaian %

    H A 8K C 00DH+ A +K 0C 0DH2 A 65K ++C 0DH A 26K 08C 0DH5 A ++K 02C +5DH6 A 0K 05C 5D N

    Bob Ericson Sagune (125534262) +

    d+ A 0 md+2 A +,6 md2 A 2 md5 A 20 md56 A 0 md6 A 0 mNOd A +0+,6

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    22/61

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    23/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    S;+ A d+ P sin =+ A 0 P sin +05K 08C05D A -6,99 m

    S;+2 A d+2 P sin =+2 A +,6 P sin 7K 02C+D A +,+2 m

    S;2 A d2 P sin =2 A 2 P sin +88K 0C8D A -+9,27 m

    S;5 A d5 P sin =5 A 20 P sin 22+K 2C5D A -2,8 m

    S;56 A d56 P sin =56 A 0 P sin 20K +8C6D A +0,+8 m

    S;6 A d6 P sin =6 A 0 P sin 09K ++C8D A 27,7 m N

    OS; A 0,05 m

    . eng#itung Sa%a# Penutu= A',i, @ C

    / ;  A OS;  A 0,05 m

    4. engitung Harga Se%i,i# !rdinat *

    S

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    24/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    / d  Q 0,0 √    d Ʃ

    0,086 Q 0,0 √ 202,6

    0,086 Q 0, .k

    12. eng#itung K$rek,i

    Se%i,i# A',i, K C

    $ S;+ A−d12 Ʃd

     x f  x   A−40202,6 P 0,05 A 0,0

    $ S;+2 A−d23

     Ʃd

     x f  x   A−21,6

    202,6 P 0,05 A 0,00

    $ S;2 A−d34 Ʃd

     x f  x   A−31202,6 P 0,05 A 0,0

    $ S;5 A−d45 Ʃd

     x f  x   A−30202,6 P 0,05 A 0,0

    $ S;56 A

    −d56 Ʃd

     x f  x   A

    −40202,6 P 0,05 A 0,0

    $ S;6 A−d61

     Ʃd

     x f  x   A−40202,6 P 0,05 A 0,0

    13. eng#itung K$rek,i Se%i,i# !rdinat K *

    $ S

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    25/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    $ S

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    26/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    27/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    Ga-'ar P$%ig$n Tertutu= &

    00 50 +00 +5000

    50

    +00

    +50

    Bob Ericson Sagune (125534262) +7

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    28/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    BAB :II

    PRAKTEK P!LIG!N TERBUKA

    A. LATAR BELAKANG

    !oligon terbuka adalah poligon yang deretan titik-titiknyaterikat pada dua titik tetap, yaitu titik a"al dan titik akhir darirangkaian poligon tersebut serta diketahui a1imuth a"al dana1imuth akhirnya #ata-data pengukuran poligon terbuka dapatdikontrol dan diketahui kesalahan pengukurannya melalui proseshitungan perataan

    B. PERALATAN DAN PERLENGKAPAN

    !esa"at Theodolit 5 !en Ukur+ tati/ 6 lat tulis2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    29/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    5 'emutar teropong dan mengarahkan teropong pesa"at ke titik!+, memba&a dan men&atat sudut horisontalnya yang sekaligussebagai sudut a1imuth:a&aan ini merupakan ba&aan biasauntuk ba&aan muka

    6 #engan posisi pesa"at tetap di atas titik !, memuutar pesa"at80°  searah jarum jam, kemudian putar teropong 80°  arah

    ertikal dan arahkan teropong ke titik !+7 'elakukan pemba&aan sudut horisontal:a&aan ini merupakan

    ba&aan luar biasa untuk ba&aan muka8 'emindah pesa"at ke titik !+ dan lakukan penyetelan alat9 'engarahkan pesa"at ke titik !2, ba&a dan &atat sudut

    horisontalnya (ba&aan biasa untuk ba&aan muka)0'elakukan pemba&aan sudut luar biasa pada titik !+'emutar teropong pesa"at searah jarum jam dan arahkan ke

    titik ! 'emba&a dan men&atat sudut horisontalnya, baikba&aan biasa maupun luar biasa:a&aan ini merupakan ba&aanbelakang

    +#engan &ara yang sama, melakukan pada titik-titik polygonberikutnya sampai ! akhir

    2'elakukan pengukuran jarak antar titik dengan meteran'elakukan perhitungan sudut pengambilan β, sudut a1imuth dan

    koordinat masing-masing titik5'engambar hasil pengukuran dan perhitungan

    D. KESELAATAN KERJA

    Gunakan alat sebagaimana /ungsinya+ :ersihkan alat bila kotor setelah dipakai2 Tempatkan alat sesuai posisi dan tempatnya >angan bergurau saat bertugas5 ?ati-hati saat menggunakan pesa"at theodolit

    6 4indungi pesa"at dari sinar matahari langsung

    E. PERHITUNGAN P!LIG!N TERBUKA

    #iketahui %

    - $oordinat titik 5 A (+,00 78,8+)- $oordinat titik 6 A (6+,+7 +2,+8)- $oordinat titik + A (82,00 62,78)- $oordinat titik A (+00,00 +00,00)

    udut 1imuth "al % =56 A ar& tan X  6− X 5Y  6−Y  5

    A ar& tan162,27−142,00

    213,28−178,82

    A ar& tan20,27

    34,46  $uadran I

    Bob Ericson Sagune (125534262) +9

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    30/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    A 20K +7C 52D

    udut 1imuth khir % =+ A ar& tan X 2− X 1Y  2−Y  1

    A ar& tan 183,00−200,00163,78−200,00

    A ar& tan−17−36,22   $uadran

    IIIA +5K 08C 26D N 80K A +05K 08C 26D

    - udut Ukur %H6 A 58K 27C 00DH7 A ++6K +7C 0DH8 A ++K 55C ++DH9 A +67K 56C 05DH0 A 62K C 7DH A 92K 20C 25D

    #iminta % $oordinat dari titik 7, 8, 9 dan 0 !enyelesaian %

    H6 A 58K 27C 00DH7 A ++6K +7C 0DH8 A ++K 55C ++D

    H9 A +67K 56C 05DH0 A 62K C 7DH A 92K 20C 25D N

    OH A+5K 27C +9D

    1. eng#itung Sa%a# Penutu= Sudut

    / H A OH B (=+ B =56) - n P 80KA +5K 27C +9D B (+05K 08C 26D - 20K +7C 52D) B 6 P 80K

    A -0K 02C D A -9D

    2. eng#itung T$%eran,i Ke,a%a#an Penutu= Sudut

    / H Q i √ n

    -02C D Q ,5C √ 6

    -02C D Q 2C 0D .k

    3. eng#itung Harga K$rek,i ,etia= Sudut

    Bob Ericson Sagune (125534262) 20

    -  >arak %d56 A 0 md67 A 0 md78 A + md89 A 2,+

    md90 A +6,7

    md0 A +5,9

    d56 A 0 md67 A 0 m

    d78 A + md89 A 2,2 md90 A +6,7 md0 A +5,9 md+ A 0 m NOd A +20,9 m

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    31/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    $ H  A− f  βn   A

    −194} over {6}−¿   A 2+D sisa +D

    >. eng#itung Harga De?niti@ Setia= Sudut

    6 A H6N$ H A 58K 27C 00DN 2+D A 58K 27C 2+DH7 A H7 N $ H A ++6K +7C 0D N 2+D A ++6K +7C +DH8 A H8 N $ H A ++K 55C ++D N 22D A ++K 55C 55DH9 A H9 N $ H A +67K 56C 05D N 22D A +67K 56C 28DH0 A H0 N $ H A 62K C 7D N 2+D A 62K C 9D

    H A HN $ H A 92K 20C 25D N 2+ A 92K 2C 07D

    6. eng#itung A0i-ut# Si,iFSi,i P$%ig$n

    =56 A 20K +7C 52D=67 A =56N H6- 80   ° A 20   ° +7C 52DN58   ° 27C 2+D- 80

    ° A 09K 05C +5D

    =78 A =67N H7- 80  ° A 09   °  05C +5DN++6   °  +7C +D-

    80   ° A 55K 22C 07D

    =89 A =78N H8- 80   ° A 55   ° 22C 07DN++   ° 55C 55D- 80

    °

    A +0K +9C 0+D=90 A =89NH9- 80

      ° A +0   ° +9C 0+DN+67   ° 56C 28D-

    80   ° A +08K +5C 0D

    =0 A =90N H0-80   ° A +08   ° +5C 0DN62   ° C 9D -

    80   ° A 9K 27C +9D

    =+ A =0N H- 80  ° A 9   ° 27C +9DN92   ° 2C 07D-

    80   ° A +05K 08C 26D

    . eng#itung Harga Se%i,i# A',i, C

    S;56 A d56 P sin =56 A 0 P sin 20   ° +7C

    52D A +0,+8 m

    S;67 A d67 P sin =67 A 0 P sin 09  °  05C

    +5D A 6,2+ m

    Bob Ericson Sagune (125534262) 2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    32/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    S;78 A d78 P sin =78 A + P sin 55   °

    22C 07D A 9,79 m

    S;89 A d89P sin =89 A 2,2 P sin +0  °

    +9C 0+D A +9,56 m

    S;90 A d90 P sin =90 A +6,7 P sin +08   °

    +5C 0D A -+,7 m

    S;0 A d0 P sin =0 A +5,9 P sin 9  °

    27C +9D A -5,++ m

    S;+ A d+ P sin =+ A 0 P sin +05   °

    08C 26D A -6,99 m N

    OS; A ,02 m

    . eng#itung Sa%a# Penutu= A',i, @ C

    / ;  A OS; B (;+ B ;5)A ,02 B (82,00 B +,00)

    A 0,02 m

    4. engitung Harga Se%i,i# !rdinat *

    S

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    33/61

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    34/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    13. eng#itung K$rek,i Se%i,i# !rdinat K *

    $ S

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    35/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    S ;0 A S ;0 N $ S;0 A -5,++ B 0,00 A -5,++ m

    S ;+ A S ;+ N $ S;+  A -6,99 B 0,0 A -7,00 m

    16. eng#itung Se%i,i# !rdinat De@initi@ *

    S

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    36/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    Bob Ericson Sagune (125534262) 26

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    37/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    Ga-'ar P$%ig$n Ter'uka &

    Bob Ericson Sagune (125534262) 27

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    38/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    00 50 +00 +50 20000

    50

    +00

    +50

    200

    BAB :III

    PRAKTEK PENGIKATAN KEUKA

    A. LATAR BELAKANG

    !engikatan ke muka adalah suatu metode pengukuran datadari dua buah titik di lapangan tempat berdiri alat untuk

    Bob Ericson Sagune (125534262) 28

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    39/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    memperoleh suatu titik lain di lapangan tempat berdiri target(rambu ukurEbenang, untingBunting) yang akan diketahuikoordinatnya dari titik tersebutGaris antara kedua titik yangdiketahui koordinatnya dinamakan garis absis udut dalam yang

    dibentuk absis terhadap target di titik : dinamakan sudut betaudut beta dan al/a diperoleh dari lapangan

    !ada metode ini, pengukuran yang dilakukan hanyapengukuran sudut :entuk yang digunakan metode ini adalahbentuk segitiga kibat dari sudut yang diukur adalah sudut yangdihadapkan titik yang di&ari, maka salah satu sisi segitiga tersebutharus diketahui untuk menentukan bentuk dan besar segitiganya

    ara pengikatan ke muka banyak dilakukan dalam

    pengukuran titik triangulasi dan konstruksiB. AKSUD DAN TUJUAN

    dapun maksud dan tujuan dari dilaksanakannya kegiatanpraktek pengukuran pengikatan ke muka ini antara lain adalahsebagai berikut %

    Untuk memberikan pemahaman terhadap mahasis"a tentangpengukuran pengikatan ke muka itu sendiri

    + gar mahasis"a mampu dan terampil dalam menggunakan alat Theodolit sesuai dengan prosedur

    2 gar mahasis"a mengetahui &ara menentukan letak E posisisuatu titik di permukaan bumi yang selanjutnya titik tersebutdigunakan sebagai titik pengikat pada pengukuran yang lain'isal pemetaan situasi

    ". PERALATAN DAN PERLENGKAPAN

    !esa"at Theodolit 5 !en Ukur+ tati/ 6 lat tulis2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    40/61

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    41/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    BT

    BPT

    B*BRBiasa BS Luar Biasa BT Biasa B

    $.

     

    %.

     

    &.

     

    &.[..o

    &&.[..'

    &.[..

    &.[..o

    &*.[..

    &+.[..

    &,.[.

    &.[.

    .[.

    &[.

    +S 

    +TP,

    +U &.75

    &/.20

    &.10

    &$.25

    &%.2

    .2

    &. 

     

    'P.

    T. 

    U. 

    .2

    /.2

    .5

    2

    /G

     

    /H

    P0

    /$ #.

    96

    K.

    41

    .

    15

    .27

    .4

    .2

    .

     

    .

     

    .

     

     

    1A 

    1BP.

    1+*.26

    *.18

    **.35

    *+.87

    *,.1

    *.3

    *#. 

    *K. 

    *. 

    1UP0

    12 

    13 *. 

    *$. 

    *%. 

    +. 

    +. 

    +&. 

    +.2

    +.2

    +*.2

    +2

    G

     

    GPP,

    G*+.15

    +.

    40

    +T.

    55

    +U.33

    +.4

    +/.4

    +.

     

    +$.

     

    +%.

     

    ,

     H$ 

    HJ 

    HK ,. 

    ,. 

    ,. 

    ,. 

    ,. 

    ,. 

    ,. 

    ,. 

    ,T. 

    $+P,

    $/ *. 

    +. 

    ,. 

    #. 

    K. 

    $3 

    $& 

    $ %. 

    #. 

    #. 

    #&. 

    #. 

    #. 

    #*. 

    #+. 

    #,. 

    #. 

    Bob Ericson Sagune (125534262)

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    42/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

     J.PERHITUNGAN PENGIKATAN KEUKA

    #iketahui %F $oordinat titik 8 A (88,27 +66,2+)

    F $oordinat titik 9 A (68,58 +5+,75)F udut ukur, H8 A +

      °  +C 02D

    F udut ukur, H7 A +6   °  ++C 5D

    #itanya % $oordinat titik !, dihitung dari titik 8 dan titik 7

    !enyelesaian %

    1. eng#itung HargaF#arga & P1>/ d4/ 4 dan 4

    - ! A 80  °  - H8 B H7

     >R A 80   °  - +   °  +C 02D - +6   °  ++C 5D

     > A +7+   °  6C +D

    - d87 A √ ( X 7− X 8 )2+ (Y  7−Y  8 )

    2

     >T A   √ (168,58−188,37 )2

    +(252,75−266,32 )

    2

     >U A + m

    - =87 A ar& tan X 7− X 8Y  7−Y  8

     >W A ar& tan168,58−188,37

    252,75−266,32

     >X A ar& tan−19,79−13,57   $uadran III

     >; A 55   °  22C +D N 80   °   A +25   °  22C +D

    - =78 A =87 N 80  °

     >

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    43/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    2. eng#itung HargaF#arga & d4P1>/ dP1>/ 4 dan 4

    - d8! A24

    sin272°16' 42”   P sin +6

      °  ++C 5D A ++,00 m

    - d7! A24

    sin272°16' 42”   P sin +

      °  +C 02D A -8,7 m

    - =8! A =87 B H8

     > A +25   °  22C +D - +   °  +C 02D

    $ A +   °  +C 29D

    - =7! A =78 N H7

    $: A 55   °  22C +D N +6   °  ++C 5D

    $ A 20   °  55C 57D

    3. eng#itung K$$rdinat Titik P1> Dari Titik 4 dan Titik

    - #ari titik 8 % - ;! ()  A ;8 N d8! P sin =8!

    $# A 88,27 N ++ P sin +   °  +C 29D

    $@ A 76,00

    -

    $Y A +66,2+ N ++ P &os +   °  +C 29D

    $G A +8,2

    - #ari titik 7 % - ;! (+) A ;7 N d7! P sin =7!

    $? A 68,58 B 8,7 P sin 20   °  55C 57D

    $I A 76,00

    -

    $> A +5+,75 B 8,7 P &os 20   °  55C 57D

    $$ A +8,2

     >adi koordinat titik ! (76,00 +8,2)

    KL. Ga-'ar engikat Ke uka &

    Bob Ericson Sagune (125534262) 2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    44/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    $'

    100 120 140 160 180 200

    200

    220

    240

    260

    280

    252.75248.13

    266.32

    KN. BAB IC

    K!. PRAKTEK PENGIKATAN KE BELAKANGKP.

    A. LATAR BELAKANG

    $V !engikatan ke belakang adalah suatu metodepengukuran data dari tiga buah titik di lapangan tempat berdiritarget (rambu ukurEyalon) untuk memperoleh suatu titik lain dilapangan tempat berdiri alat yang akan diketahui koordinatnya dari

    titik tersebut Garis antara ketiga titik yang diketahui koordinatnyadinamakan garis absis udut dalam yang dibentuk antar absisterhadap target di titik , :, dan dinamakan sudut alpha (=) danbeta (H) udut alpha dan beta diperoleh dari lapangan

    $R!ada metode ini, pengukuran yang dilakukan hanyapengukuran sudut :entuk yang digunakan metode ini adalahbentuk segitiga ara !engikatan ke belakang dilakukan pada saatkondisi lapangan tidak memungkinkan menggunakan pengukuranpengikatan ke muka, dikarenakan alat theodolite tidak mudah untukberpindah-pindah posisi, dan kondisi lapangan yang terdapat

    rintangan Terdapat dua ma&am &ara yang dapat dipakai dalam

    Bob Ericson Sagune (125534262)

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    45/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    menentukan titik koordinat dengan &ara pengikatan ke belakang,yaitu &ara pengikatan ke belakang metode ollins dan &arapengikatan ke belakang metode assini

    $ara pengikatan ke belakang metode ollins merupakan&ara perhitungan dengan menggunakan logaritma, karena padasaat mun&ulnya teori ini belum terdapat mesin hitung ataukalkulator tetapi pada saat ini pada proses perhitungannya dapatpula dihitung dengan bantuan kalkulator 'etode ini di temukanoleh 'rollins tahun 67

    $T ara pengikatan ke belakang metode assini mun&ul padatahun 979, pada saat itu teknologi mesin hitung sudah mulaiberkembang, sehingga dalam proses perhitungannya

    B. AKSUD DAN TUJUAN

    $U dapun maksud dan tujuan dari dilaksanakannyakegiatan praktek pengukuran pengikatan ke belakang ini antara lainadalah sebagai berikut %

    Untuk memberikan pemahaman terhadap mahasis"a tentangpengukuran pengikatan ke belakang itu sendiri

    + gar mahasis"a mampu dan terampil dalam menggunakan alat Theodolit sesuai dengan prosedur

    2 gar mahasis"a mengetahui &ara menentukan letakEposisi suatutitik di permukaan bumi yang selanjutnya titik tersebutdigunakan sebagai titik pengikat pada pengukuran yang lain'isal pemetaan situasi

    ". PERALATAN DAN PERLENGKAPAN

    $W !esa"at Theodolit 5 !en Ukur$X + tati/ 6 lat tulis$; 2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    46/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    6. !utar teropong pesa"at searah putaran jarum jam, arahkan ketitik (sebagai target kanan), ba&a dan &atat skala lingkaranhori1ontalnya

    . !utar teropong pada posisi luar biasa (4:)

    . rahkan teropong pesa"at ke titik (sebagai target kanan),ba&a dan &atat skala lingkaran hori1ontalnya

    4. !utar teropong pesa"at searah putaran jarum jam, arahkan ketitik : (sebagai target kiri), ba&a dan &atat skala lingkaranhori1ontalnya

    5. !utar teropong pesa"at searah putaran jarum jam, arahkan ketitik (sebagai target kiri), ba&a dan &atat skala lingkaranhori1ontalnya

    18. #ata yang diambilEdiukur di lapangan adalah data ukuransudut alpha (=) dan beta (H)

    E. KESELAATAN KERJA

    Gunakan alat sebagaimana /ungsinya+ :ersihkan alat bila kotor setelah dipakai2 Tempatkan alat sesuai posisi dan tempatnya >angan bergurau saat bertugas5 ?ati-hati saat menggunakan pesa"at theodolit

    6 4indungi pesa"at dari sinar matahari langsung

    $

    4

    ). PERHITUNGAN PENGIKATAN KE BELAKANG

    LB.

      "ARA "!LLINS

    Bob Ericson Sagune (125534262) 6

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    47/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    #iketahui %

    F $oordinat titik % + A (82,00 62,78)F $oordinat titik % 2 A (85,+2 +,+9)

    F $oordinat titik % A (55,85 5+,+)

    F udut ukur % H! A 2+  °   +8C 0D

    4 H!+ A 2+   °  C +0D

    #itanyakan % $oordinat titik !8

    !enyelesaian %

    1. eng#itung HargaF#arga & d23  23 32 dan

    - d+2 A   √ ( X 3− X  2)2+(Y  3−Y  2 )

    2

    4# A √ (185,23−183)2+(142,29−163,78 )

    2

    4@ A +,60 m

    - =+2 A ar& tan

     X 3− X 2

    Y  3−Y  2

    4Y A ar& tan185,23−183,00142,29−163,78

    4G A ar& tan2,23

    −21,49   $uadran II

    4? A -5   °  55C +8D N 80   °   A 7   °  0C 2+D

    - =2+ A =+2 N 80   °

    4I A 7   °  0C 2+D N 80K A 25   °  0C 2+D

    - Z A 80   °  - H! B H!+

    4> A 80   °  - 2+K +8C 0D - 2+   °  C +0D

    Bob Ericson Sagune (125534262) 7

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    48/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    4$ A 5   °  7C 00D

    2. eng#itung HargaF#arga & d2#/ d3#/ 2# dan 3#

    - d+h A

    115° 17' 00}

    21,60

    sin32 °28' 40”

     x sin¿ A 26,27 m

    - d2h A

    32° 14' 20}

    21,60

    sin32 °28' 40”

     x sin¿ A +,6 m

    - =+h A =+2 N H!+

    44 A 7   °  0C 2+D N 32° 14' 20

    4' A +06   °  8C 5+D

    - =2h A =2+ B Z

    43 A 25   °  0C 2+D - 5   °  7C 00D

    4. A +28   °  7C 2+D

    3. eng#itung k$$rdinat titik H Dari titik 2 dan Titik 3

    - #ari titik + % - ;h () A ;+ N d+h P sin =+h4! A 82,00 N 26,27 P sin +06

    °  8C 5+D

    4V A 66,88

    4R -

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    49/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    4X -

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    50/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    'I A +72   °  22C 09D

    6. eng#itung HargaF#arga & d2P14/ d3P14/ 2P1> dan 3P14

    - d+!8 A

    233°58' 11}

    21,60

    sin32 °28' 40”

     x sin¿

    '> A -2+,52 m

    - d2!8 A

    273° 33' 09}

    21,60

    sin32 °28' 40”

     x sin¿

    '$ A -0,5 m

    - =+!8 A =+2 N [

    '4 A 7   °  0C 2+D N +72   °  22C 09D

    '' A 87   °  27C D

    - =2!8 A =2+ Bδ 

    '3 A 25   °  0C 2+D - 233°58' 

    11

    '. A +0   °  06C +D

    . eng#itung K$$rdinat Titik P14 Dari Titik 2 dan Titik 3

    - #ari titik + % - ;!8 () A ;+ N d+!8 P sin =+!8'! A 82,00 N (-2+,52) P sin 87

    °  27C D

    'V A 50,50

    'R -

    - #ari titik 2 % - ;!8 (+) A ;2 N d2!8 P sin =2!8

    Bob Ericson Sagune (125534262) 50

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    51/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    'U A 85,+2 N (-0,5) P sin

    +0   °  06C +D

    'W A 50,50

    'X -

     >adi koordinat titik ! adalah (50,50 6+,2)'NA. Ga-'ar engikat Ke Be%akang "ara "$%%in, &NB.

    3

    0 50 100 150 200

    0

    50

    100

    150

    200

    ND.

    NE.

    N).

    NG.

    Bob Ericson Sagune (125534262) 5

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    52/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    "ARA "ASSINI

    #iketahui %- $oordinat titik % + A (82,00 62,78)3? 2 A (85,+2 +,+9)

    3I A (55,85 5+,+)

    - udut ukur % H! A 2+   °   +8C 0D

    3> !+A 2+  °   C +0D

    #itanya % $oordinat titik !8

    !enyelesaian %

    1. eng#itung K$$rdinat Titik E

    -'enghitung harga ;e3$ ;e A ;+ N (

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    53/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    - n A X d− X eY d−Y e   A

    171,58−149,24198,79−160,28   A 0,580

    -1n A

    Y d−Y e X d− X e   A

    198,79−160,28171,58−149,24   A ,7+28

    3X

    -'enghitung harga ;!8

    ;!8A

    n X 3+1

    n X 

    e+Y 3−Y e

    n+1

    n

    3; A

    0,58011 .185,23+1,72381 .149,24+142,29−160,280,58011+1,72381

    31

    n Y 3+nY e+ X 3− X e

    n+1

    n

    3 A

    1,72381 .142,29+0,58011 .160,28+185,23−149,240,58011+1,72381

    . A 6+, m

    .:

    Bob Ericson Sagune (125534262) 52

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    54/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    !". BAB C

    !D. PRAKTEK DETAIL SITUASI

    A. LATAR BELAKANG

    .@ !emetaan situasi adalah pekerjaan pengukuran danpenggambaran sebagian permukaan bumi (suatu daerah) denganlebih rin&i, yang pada umumnya digambarkan dalam skala besarpada kertas gambar yang disebut peta

    .Y !emetaan situasi adalah salah satu aplikasi se&arakomprehensi/ dari dasar-dasar pengukuran teritris (Ilmu Ukur Tanah)yang sangat diperlukan untuk peren&anaan dan pekerjaan tekniksipil atau keperluan rekayasa lainnya yang menggunakan peta

    sebagai a&uannya

    B. AKSUD DAN TUJUAN

    .G Tujuan pemetaan situasi adalah membuat gambaransebagian permukaan bumi (suatu daerah), yang memuat in/ormasiunsur-unsur buatan manusia, yang dinyatakan (digambarkan)dengan simbol-simbol tertentu di atas bidang datar melalui sistemproyeksi dan skala tertentu

    ". PERALATAN DAN PERLENGKAPAN

    .? !esa"at Theodolit 5 !en Ukur

    .I + tati/ 6 lat tulis

    .> 2

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    55/61

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    56/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    - =++ A =+2 N (:a&aan + B :a&aan !2)

    .! A 7   °  0C 2+D N (62   °  27C +5D - 0   °

    0C 0D)

    .V A 227   °  C 57D

    - =+++ A =++ N (:a&aan ++ B :a&aan +)

    .R A 227   °  C 57D N (78   °  0C 5D - 62

    °  27C +5D)

    . A 25+   °  09C 7D

    - =++2 A =+++ N (:a&aan +2 B :a&aan ++)

    .T A 25+   °  09C 7D N (98   °  +C +5D - 78

    °  0C 5D)

    .U A +   °  6C 57D

    - =++ A =++2 N (:a&aan + B :a&aan +2)

    .W A +   °  6C 57D N (+06   °  0C 50D - 98

    °  +C +5D)

    .X A +0   °  5C ++D

    - =++5 A =++ N (:a&aan +5 B :a&aan +)

    .; A +0   °  5C ++D N (++0   °  +8C 05D - +06

    °  0C 50D)

    .

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    57/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    - ;+ A ;!+ N d++ P sin =++

    !: A 82,00 N 6,76 P sin 227   °  C 57D

    ! A 80,2 m- ;++ A ;!+ N d+++ P sin =+++

    !# A 82,00 N 7,6+ P sin 25+   °  09C 7D

    !@ A 8,96 m

    - ;+2 A ;!+ N d++2 P sin =++2

    !Y A 82,00 N 8,5 P sin +   °  6C 57D

    !G A 8,88 m

    - ;+ A ;!+ N d++ P sin =++

    !? A 82,00 N 8,9 P sin +0   °  5C ++D

    !I A 86,0 m

    - ;+5 A ;!+ N d++5 P sin =++5

    !> A 82,00 N 8,05 P sin 2   °  2+C 27D

    !$ A 92,+2 m

    - ;+6 A ;!+ N d++6 P sin =++6

    !4 A 82,00 N 8,2 P sin 52   °  0C +D

    !' A 89,67 m

    - !3 A 62,78 N 6,76 P &os 227   °  C 57D

    !. A 70,02 m

    Bob Ericson Sagune (125534262) 57

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    58/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    - - A 62,78 N 7,6+ P &os 25+   °  09C 7D

    - A 7,22 m- - A 62,78 N 8,5 P &os +   °  6C 57D

    - A 7+,08 m

    - - A 62,78 N 8,9 P &os +0   °  5C ++D

    - A 7+,7 m

    - - A 62,78 N 8,05 P &os 2   °  2+C 27D

    - A 78,65 m

    - - A 62,78 N 8,2 P &os 52   °  0C +D

    - A 68, m

    3. TitikFtitik K$$rdinat &

    - Titik + A (80,2 70,02)- Titik ++ A (8,96 7,22)- Titik +2 A (8,88 7+,08)- Titik + A (86,0 7+,7)- Titik +5 A (92,+2 78,65)

    - Titik +6 A (89,67 68,79)

    - Ta'e% Data Detai% Situa,i &

    Bob Ericson Sagune (125534262) 58

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    59/61

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    60/61

  • 8/17/2019 Lapiut 150115235056 Conversion Gate02

    61/61

     Laporan Praktikhum

     Ilmu Ukur Tanah II

    -

    50 00 50 +00 +5000

    50

    +00

    +50

    200


Recommended