Date post: | 06-Jul-2018 |
Category: |
Documents |
Upload: | yenni-indah |
View: | 230 times |
Download: | 0 times |
of 49
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
1/49
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Di zaman seperti sekarang ini, kesehatan masih menjadi masalah
besar yang sangat riskan hampir di seluruh penjuru dunia,
khususnya di Indonesia. Salah satu masalah kesehatan utama di
masyarakat yang masih sulit di tanggulangi adalah penyakit diare.
Penyakit diare adalah penyakit yang sangat berbahaya dan bisa
menyerang seluruh kelompok usia baik laki – laki maupun perempuan,
tetapi penyakit diare dengan tingkat dehidrasi berat dengan angka
kematian paling tinggi banyak terjadi pada bayi dan balita.
Dalam hal ini, dengan banyaknya lingkungan kumuh dan tidak
bersih, serta makanan makanan yang dibuat dengan bahan-bahan yang
berbahaya dan pengolahannya tidak higenis menjadi salah satu faktor
utama penyebab terjadinya diare di kalangan anak-anak. Dari tahun ketahun diare tetap menjadi salah satu penyakit yang menyebabkan
mortalitas dan malnutrisi pada anak.
Diare adalah sebuah penyakit di mana penderita mengalami
rangsangan buang air besar yang terus-menerus dan tinja atau feses
memiliki kandungan air yang berlebihan, dan dapat menyebabkan
dehidrasi. Diare bukanlah penyakit yang datang dengan sendirinya.
Biasanya ada yang menjadi pemiu terjadinya diare salah satunya akibat
infeksi oleh bakteri atau !irus dan juga bisa disebabkan oleh
faktor kebersihan lingkungan tempat tinggal. "ingkungan yang kumuh dan
kotor menjadi tempat berkembang bakteri #$.oli%, !irus dan
parasit #jamur, aing, protozoa%, dan juga lalat yang turut berperan
dalam membantu penyebaran kuman penyakit diare.
Sejauh ini sudah banyak obat-obat diare munul dengan berbagaimaam merk. &etapi sediaan obat diare untuk anak-anak dengan !arian
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
2/49
rasa dan bentuk yang menarik masih sangat kurang. 'arena pengaruh
rasa dan bentuk masih menjadi salah satu faktor penting untuk menarik
perhatian anak-anak agar mau minum obat.
Salah satu bahan aktif yang sering digunakan untuk penyakit diare
adalah "operamide. (bat yag berefek menekan pergerkan usus yang
berlebihan dan memulihkan keseimbangan yang terganggu antara
penyerapan dan pengeluaran air dari sel-sel dinding usus. (bat ini sangat
sering digunakan karna terbukti seara efektif mampu mempersingkat
)aktu diare.
*aka dengan permasalahan seperti itu, penting rasanya untuk
meniptakan suatu formulasi tablet yang mampu menarik perhatian anak-
anak baik dari segi rasa dan bentuknya tanpa mengurangi efek terapi
kandungan aktif obatnya sendiri.
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum:
&ujuan umum dari pembuatan portofolio adalah mampu membuat
sediaan tablet kunyah dengan baik dan benar sehingga mampu
diaplikasikan dengan baik saat melakukan praktikum.
1.2.2 Tujuan Khusus:
&ujuan khusus dari pembuatan portipolio ini adalah sebagai berikut+
a. *engetahui proses dan mampu membuat formulasi sediaan tablet
kunyah Loperamidi untuk mengatasi sakit diare.b. *engetahui proses dan mampu membuat praformulasi sediaan
tablet kunyah Loperamidi untuk mengatasi sakit diare. *engetahui proses dan mampu melakukan e!aluasi sediaan tablet
kunyah Loperamidi untuk mengatasi sakit diare
1.3 an!aat
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
3/49
1.3.1. an!aat "ag# mas$arakatgar masyarakat lebih mudah mengobati penyakit diare khususnya
di kalangan anak-anak1.3.2. an!aat "ag# mahas#s%a
*ahasis)a lebih memahami proses pembuatan sediaan tabletkunyah Loperamidi untuk mengatasi sakit diare
1.3.3. an!aat "ag# #nt#tus#Institusi menjadi lebih di kenal oleh masyarakat karena memiliki
mahasis)a-mahasis)a yang berkompeten di bidangnya1.3.&. an!aat Bag# In'ustr#
gar industri bisa mengembangkan dan memproduksi sediaan
tablet kunyah untuk penyakit diare di kalangan anak-anak
BAB II
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
4/49
TIN(AUAN PU)TAKA
2.1 T#njauan tentang Pen$ak#t
2.1.1De*n#s# D#are
Diare (diarrheal disease) berasal dari kata diarroia #bahasa unani%
yang berarti mengalir terus. Diare adalah sebuah penyakit di mana
penderita mengalami rangsangan buang air besar yang terus-menerus
dan tinja atau feses memiliki kandungan air yang berlebihan, dan dapat
menyebabkan dehidrasi. Diare ditandi dengan buang air besar lebih dari
kali sehari yang kadang – kadang disertai dengan keluarnya darah, lendir,
utah, panas dan badan lesu. /al ini disebabkan oleh hipersekresi ataupun
gangguan absorpsi #mukosa rusak, area absorpsi yang berkurang
hiperosmolaritas dan lain-lain%. Diagnosa kerja diare akut seara
epidemiologik di masyarakat, berarti berak lembek air sampai air
sebanyak 0 kali perhari.
Diare pasa bayi dan anak, keadaan ini dapat diukur dengan jumlah
feses yang lebih banyak dari 12g3kg BB345 jam atau mele)ati batas
normal pada de)asa 422 g345 jam. Diare akut adalah diare yang terjadi
seara mendadak yang terjadi pada bayi dan anak yang sebelumnya
sehat berlangsung kurang dari 15 har, sedangkan diare kronis adalah
diare yang berlangsung terus menerus selama lebih dari 4 minggu.
*enurut 6/( de7nisi standart dari diare adalah keluarnya tinja air 0
kali dalam periode 45 jam.
Diare seara umum terbagi atas tiga karakteristik yaitu+ akut air,
persisten dan disentri. Diare air akut adalah diare yang berlangsung
seara tiba-tiba selama kurang dari 15 hari. Persisten diare apabila terjadi
lebih dari 15 har, yang seara umum diikuti kehilangan berat badan
seara signi7kan dan masalah nutrisi. Disentri adaalah diare disertai
darah yang dapat dilihat dalam fesesnya.Seara klinis penyebab diare dapat dikelompokkan dalam 8
golongan besar yaitu infeksi #disebabkan oleh bakteri, !irus atau infestasi
parasit%, malabsorpsi, alergi, keraunan, imunode7siensi dan sebab-sebab
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
5/49
lainnya. Penyebab yang sering ditemukan di lapangan ataupun seara
klinis adalah diare yang disebabkan infeksi dan keraunan.
2.1.2Pen$e"a" D#areDiare disebabkan oleh faktorinfeksi, malabsorbsi #gangguan
penyerpan zat gizi%, makanan, dan faktor psikologis.
2.1.2.1 +akt,r In!eks#Infeksi pada saluran penernaan merupakan penyebab utama
diare pada anak. 9enis – jenis infeksi yang umumnya menyerang
sebagai berikut +a. Infeksi bakteri oleh kuman $.oli.salmonella, :ibrio ;olerae
#olera%, dan serangan bakteri lain yang jumlahnya berlebihan
dan patogenik #memanfaatkan kesempatan ketika kondisi tubuh
lemah% seperti pseudomonasb. Infeksi basil #disentri%
Disentri adalah penyakit yang menyerang anak-anak yang
kurang imunisasinya.. Infeksi !irus entero!irus dan adeno!irus
$ntero!irus *D% atau
penyakit kaki, tangan, dan mulut #'&*%.d. Infeksi parasit oleh aing #askaris%
;aing skaris terdapat di seluruh dunia, terutama di daerah
tropis yang sanitasiny buruk. Di Indonesia hamper
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
6/49
'eraunan makanan adalah kondisi yang munul akibat
mengonsumsi makanan yang telah terkontaminasi oleh
organisme menular, seperti bakteri, !irus, dan parasit. Selain itu
bisa karena raun yang mereka keluarkan di makanan.'ontaminasi dapat terjadi saat makanan sedang diproses atau
dimasak dengan tidak benar.
2.1.2.2 +akt,r ala"s,r"s#a. *alabsorbsi karbohidrat. Pada bayi, kepekaan terhadap
latoglobulis daam susu formula menyebabkan diare.b. *alabsorbsi lemak. Dalam makanan terdapat lemak yang disebut
triglyserida. &riglyserida, dengan bantuan kelenjar lipase,
mengubah lemak menjadi mielles yang siap di absorbsi usus.
9ika tidak ada lipase dan terjadi kerusakan mukosausus, diare
dapat munul karena lemak tidak terserap dengan baik.
2.1.2.3 +akt,r akanan
*akanan yang mengakibatkan diare adalah makanan yag
teremar, basi, beraun, terlalu banyak lemak, mentah #sayuran%
dan kurang matang.
2.1.2.& +akt,r Ps#k,l,g#s
@asa takut, emas, tegang, jika terjadi pada anak bia
menyebabkan diare kronis.
2.1.3-ejala
Aejala – gejala yang terjadi pada diare, sebagai berikut +
a. Bayi atau anak menjadi engeng dan gelisah. Suhu badannya
pun meninggi.b. &inja bayi ener, berlendir, atau berdarah.. 6arna tinja kehijauan akibat berampur dengan airan empedu.d. nusnya leet.e. Aangguan gizi akibat intake #asupan% makanan yang kurang.f. *untah sebelum atau sesudah diare.g. /ipoglikemia #penurunan kadar gula darah%.h. Dehidrasi #kekurangan airan%.
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
7/49
2.1.&Ak#"at D#are
2.1.&.1 Deh#'ras#
Dehidrasi akan mengakibatkan gangguan keseimbangan
metabolisme tubuh.
2.1.&.2 -angguan Pertum"uhan
Aangguan ino terjadi karena asupan makanan terhenti
sementara pengeluaran zat gizi terus berjalan. 9ika tidak ditangani
dengan benar, diare akan menjadi kronis.
2.1.&.3 Kemat#an
Diare akut bisa juga menyebabkan kematian jika telat ditanggulangi
atau diobati
2.1./ara Penanggulangan D#are
2.1..1 D#are Ak#"at Bakter# atau Kuman E.Coli
Beberapa strain $.;oli dikenal sebagai salah satu penyebab diare
berat pada bayi yang baru lahir. Beberapa strain ini disebut lo) birth
)eight infants. 'uman ini terdapat di tinja, perairan yang kotor, atau
jamban #6;%. 9ika diare disebabkan kuman ini, pada saat diperiksa,didalam usus halus bayi terdapat banyak $.;oli. 'uman ini mengeluarkan
sejenis raun yang merusak selaput lendir usus halus.
Aejala yang timbul pada diare akibat kuman $.;oli, yaitu sering
buang-buang air, muntah-muntah sehingga anak tidak mau minum, jika
terjadi dehidrasi !olume air kening anak berkurang, tinja dapat
berampur dengan darah.
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
8/49
Diare akibat kuman $.;oli dapat diikuti dengan latose intolerane
atau penolakan terhadap zat latose #latoglobulin% yang biasanya
terdapat pada susu formula. (leh karena itu, penderita diare jenis ini
harus diberi susu bebas laktosa atau susus rendah laktosa. Sebab, kadarlaktosa akan menambah beratnya diare.
Pengobatan terbaik untuk diare yang diakibatkan oleh kuman $.;oli
adalah dengan menggunakan ;olistin dan eomiyn.
2.1..2 K,lera
'olera adalah penyakit yang menyerang sluran penernaan yang
disebabkan kuman !ibrio holerae. Aejalanya adalah berak-berak,
muntah, dehidrasi, dan kadang-kadang disertai dengan pingsan #shok%.
;ara penularan kolera adalah melalui mulut bersama makanan atau
minuman yang terkontaminasi kuman !ibrio holerae, biasanya
menyerang keluarga yang sanitasinya buruk #tidak memiliki persediaanair bersih dan lingkungannya kotor%.
;ara mengobatinya dengan ara memperbaiki dehidrasi dan airan
elektrolit, mengatasi pingsan, membunuh kuman dengan antibioti di
ba)ah penga)asan dokter. *emperbaiki dehidrasi dengan ara rehidarsi
atau usaha mengembalikan airan tubuh yang hilang selama diare.
;aranya dengan memberikan airan pengganti yang mengandung
elektrolit #ion natrium, kalium, hlor, dan /;(% atau dengan ara
memberi oralit.
2.1..3 In!eks# )alm,nella
Salmonella tergolong basil penernaan yang dapat menyebabkan
gejala diare dan dehidrasi. Basil salmonella terdiri dari beratus-ratus
speies, bergerak dengan rambut getar, dan tidak bersepora. Penularanbasil ini dapat melalui binatang, seperti tikus, babi, kelini, burung, kuing
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
9/49
anjing, sapi, dan kuda, dapat pula melaui manusia. 'ontaminasi tersebut
dapat terjadi bila anak memakan makanan yang mengandung salmonella.
Serangan basil atau kuman slmonella dapat menyebabkan peradangan
usus, sehingga menimbulakan diare dengan gejala mirip tifus abdominalisdan keraunan makanan. Penanganannya sebaiknya dilakukan di rumah
sakit.
2.1..& In!eks# Bas#l 0D#sentr#
Disentri adalah penyakit yang menyerang anak-anak yang kurang
imunisasinya. Disentri disebabkan oleh organisme golongan Shigella
shigae, yang terdiri dari tiga golongan starin shigella shigae, yang
menyerang daerah tropis, Shigella ambiguna, dan Shigella Ceneri atau
pada disentri yang serring menyerang bagian lintang utara katulisti)a.
Basil menyebabkan infeksi loal pada dinding usus, akibat raun
yang dikeluarkannya. Setelah merusak dinding usus, timbul radang di
sekitarnya, kadang-kadang disertai pembesaran kelenjar limfa. Aejala
klinisnya adalah masa inkubasi delapan hari, tubuh penderita lemah
diikuti panas yang meninggi, diare dengan tinja yang berlendir dan
berdarah, pingsan. 9ika terjadi dehidrasi berat serta mutah-mutah,
sebaiknya penderita segera di ba)a ke dokter atau rumah sakit.
2.1.. D#are karena #rus
:irus yang menyebabkan diare tersebut adalah !iru $ntero
ytopathogeni orpan tipe 1E, !iru poliomyelitis, dan !irus ;oale. :irusini diduga menular melalui udara atau melalui tinja. Pengobatan biasanya
dilakukan berdasarkan gejala yang timbul.
2.1.. In!eks# /a4#ng
Aejala klinis yang ditimbulakan berupa diare, mual, muntah, tidak
ada nafsu makan, susah tidur, engeng, dan perut bunit. Pengobatan
dilakukan dengan Piperazine ;itrat F2 mg3kg berat badan, dosis tunggal
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
10/49
untuk membasmi aing. Selain itu, aing ini juga dapat di basmi
dengan batang papaya. 9ika gejala bertambah berat, sebaiknya penderita
di ba)a ke dokter atau rumah sakit.
2.1.3.5 In!eks# (amur
9enis jamur yang sering menyerang ialah ;andida albians. Di dalam
tubuh manusia terdapat pada mulut, usus, paru dan !agina. 9amur sering
menimbulakn bronithis, infeksi ulit, dan paling sering menyebabkan diare
dan dermatitis. Penderita diare akibat jamur sebaiknya diba)a ke dokter
atau rumah sakit.
2.1.3.6 Int,lerans# Lakt,sa
Diare yang disebabkan oleh kuman dan !irus pada umumnya dapat
menyebabkan kerusakan selaput lendir usus halus. Selaput lendir memiliki
sel-sel yang mengandung enzim-enzim yang berguna untuk menerna
karbohidrat. 9ika sel-sel itu rusak akibat rusaknya selaput lendir usus,
karbohidrat tidak dapat diserap oleh usus. /al ini mengakibatkan
gangguan fungsi usus dan diare.
Pada anak yang terserang diare, sel-sel selaput lendir ususnya
dapat rusak. Padahal enzim-enzim dalam sel-sel tersebut merupakan
penghasil disacharida. kibatnya, penyerapan karbohidrat tidak dapat
berlangsung sempurna. Proses itu akan berhenti pada tahap
pembentukan disacharida, sementara disacharida tidak dapat diserap
oleh usus. 'erugian yang akan ditimbulkan oleh keadaan ini adalahsebagai berikut+
a. Setiap kali anak makan 3 minum, zat yang mengandung karbohidrat
akan menjadi diare karena tidak dapat dierna dan diserap usus.
b. 'arbohidrat yang tetap berada di dalam saluran usus halus
merupakan makanan yang baik untuk bakteri, sehingga bakteri
tumbuh subur.
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
11/49
. 'arbohidrat diuraikan oleh bakteri usus menjadi asam laknat,
organi- gas /4, dan ;(4 . sam laknat bersama organi asetat
akan keluar bersama diare dan menyebabkan luka #leet% disekitar
anus. nus menjadi kemerahan dan pedih, sehingga anak menangissetiap kali buang air besar. Sementara itu, gas /4 dan ;(4
membuat perut kembung dan terasa mual atau mau muntah.
Diare yang disebabkan oleh kejadian demikian disebut intolerane
laktosa, karena penderita tidak tahan terhadap laktosa akibat tidak
adanya enzin latase. Diare ini akan berlangsung lama atau kronis. Satu-
satunya ara yang dapat dilakukan adalah memberi asupan makanan
yang bebas atau rendah laktosa, diikuti dengan pemberian obat-obatan
untuk membunuh kuman.
2.2 T#njauan 7at Akt#!
2.2.1 De*n#s#
"operamide hydrohloride merupakan zat aktif yang terkandungdalam obat diare. "operamid merupakan turunan sintetis Pethidine yang
dapat menghambat motilitas usus dan juga mengurangi sekresi
gastrointestinal. "operamid diyakini bekerja dengan ara mengganggu
mekanisme kolinergik dan non kolinergik yang terlibat dalam reCeks
peristaltik, menurunkan akti!itas otot irular dan longitudinal pada
dinding usus.
2.2.2 Nama 'an )truktur K#m#a
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
12/49
5-#5-p-;hlorophenyl-5-hydroypiperidino%--dimethyl-4,4-
diphenylbutyramide. ;4G/;l4(4,/;l
2.2.3 D,s#s
Dosis adalah takaran atau jumlah, dosis obat adalah takaran obat
yang bila dikelompokkan bisa dibagi +
a. Dosis &erapi #Therapeutical Dose), yaitu dosis obat yang dapat
digunakan untuk terapi atau pengobatan untuk penyembuhan
penyakit.
b. Dosis *aksimum #*aimalis Dose%, yaitu dosis maksimal obat atau
batas jumlah obat maksimum yang masih dapat digunakan untuk
penyembuhan. Dalam buku buku standar seperti >armakope atau
$kstra >armakope Dosis *aksimum #D*% terantum diperuntukkan
orang de)asa.
. Dosis "ethalis #Lethal Dose%, yaitu dosis atau jumlah obat yang
dapat mematikan bila dikonsumsi. Bila menapai dosis ini orang
yang mengkonsumsi akan o!er dosis #(D%
2.2.3.1 D,s#s De%asa
a. Diare akut + dosis a)al 5 mg per oral, dilanjutkan dengan 4 mg
setiap diare berikutnya sampai dengan F hariH dosis lazim 8-E mg
per hari, maksimum 18 mg per hari. Bila diare akut tidak sembuh 3
tidak ada perbaikan dalam )aktu 4 hari,sebaiknya pemakaian obat
dihentikan.
b. Diare kronis + dosis a)al 5 mg per oral, dilanjutkan dengan 4 mg
setiap diare hingga diare terkendali, maksimum 18 mg per hari.
Dosis rata-rata untuk pemeliharaan + titasi dosis sesuai kebutuhan
indi!idu, dosis rata-rata per hari 5-E mg per oral diminum sebagai
dosis tunggal ataupun terbagi, maksimum 18 mg per hari. 9ika tidak
ada perbaikan dalam )aktu 12 hari dengan pemberian 18 mg per
hari, pemakaian obat dihentikan.
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
13/49
2.2.3.2 D,s#s anak8anak :
a. Diare akut + usia 4-8 tahun #1–42 kg% + 1 mg per oral tiga kali
sehariH usia 8–E tahun #42–2 kg% + 4 mg per oral dua kali sehariH
usia E–14 tahun # 2 kg% + 4 mg per oral tiga kali sehari.b. Diare kronis + dosis terapeutik pada anak-anak belum ditetapkan 3
tidak diijinkan untuk diare kronis pada anak-anak, tetapi dosis 2,2E-
2,45 mg3kg3hari dalam 4- dosis terbagi telah digunakan.
2.2.& In'#kas#
Pengobatan simptomatik diare akutH terapi tambahan untuk
rehidrasi dalam diare akut pada de)asa dan anak-anak di atas 5 tahunH
diare kronis khusus untuk de)asa.
2.2. K,ntra#n'#kas#
/ipersensiti!itas terhadap "operamid. yeri abdominal tanpa
adanya diare. &idak boleh diberikan pada kondisi dimana hambatan
peristaltik harus dihindari, terutama pada kondisi ileus atau konstipasi.
"operamid tidak boleh digunakan sebagai terapi utama pada kondisi+
a. Baterial enteroolitis, yang antara lain disebabkan oleh
organisme Salmonella, Shigella, dan ;amphylobaterHb. Disentri akutH. Jlerati!e olitis akutHd. Pseudomembranous olitis yang berhubungan dengan
penggunaan antibiotik spektrum luas. Bayi 3 anak-anak di ba)ah
4 tahun.
2.2. E!ek sam9#ng
yeri abdominal, mual, muntah, konstipasi, mulut kering,
pusing, sakit kepala, reaksi kulit seperti kemerahan dan gatal, rasa
lelah #fatigue%
2.2.5 Interaks# Dengan "at La#n :
Berikut ini adalah beberapa ontoh interaksi loperamide
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
14/49
"operamide meningkatkan absorpsi gastrointestinal
Desmopressin. Interaksi major + SaKuina!ir #probable%. Interaksi
moderate + Aem7brozil #established%, Itraonazole #established%.
2.2.6 ekan#sme kerja
"operamide merupakan turunan sintetis Pethidine yang dapat
menghambat motilitas usus dan juga mengurangi sekresi gastrointestinal.
"operamid diyakini bekerja dengan ara mengganggu mekanisme
kolinergik dan non kolinergik yang terlibat dalam reCeks peristaltik,
menurunkan akti!itas otot irular dan longitudinal pada dinding usus.
2.2.; +armak,l,g#
a. bsorpsi+ Sekitar 52? dosis "operamid diabsorpsi dari saluran
erna. 'onsentrasi plasma punak diapai sekitar 4,F atau 5-F jam
setelah pemberian per oral.b. *etabolisme+ mengalami metabolisme lintas pertama di hati.. $kskresi+ melalui feses le)at empedu sebagai konjugat inaktif.
"operamid sedikit diekskresikan melalui urine. 6aktu paruh
eliminasi dilaporkan sekitar 12 jam.
2.2.1< Pengaruh
a. &erhadap 'ehamilan+ 'ategori B. Data pada manusia masih
terbatas, namun data pada he)an memberikan informasi risiko
yang rendah. *eskipun demikian, pihak produsen menyarankan
sebaiknya dihindari selama kehamilan.b. &erhadap Ibu *enyusui+ Data pada manusia masih terbatas.
"operamid didistribusikan ke dalam SI dalam jumlah keil, &he
merian ademy of Pediatri menyatakan bah)a tidak ada
laporan tentang efek klinis pada bayi, sehingga dapat
dipertimbangkan untuk digunakan pada ibu menyusui.
2.2.11 Per#ngatan
na7laksis, dehidrasi pada anak-anak, kekurangan airan dan
elekrolit. Pasien dengan gangguan hati karena adanya metabolisme lintas
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
15/49
pertama di hati. Penggunaan pada anak-anak harus diperhatikan karena
adanya !ariabilitas respon yang besar pada kelompok usia ini, sehingga
tidak direkomendasikan pada bayi.
2.3 T#njauan )e'#aan
2.3.1 De*n#s#
&ablet dapat dide7nisikan sebagai bentuk sediaan Solid yang
mengandung satu atau lebih zat aktif dengan atau tanpa berbagai
eksipien #yang meningkatkan mutu sediaan tablet, kelanaran sifat aliran
bebas, sifat kohesi!itas, keepatan disintegrasi, dan sifat anti lekat% dan
dibuat dengan mengempa ampuran serbuk dalam mesin tablet. De7nisi
lain tablet kempa adalah unit bentuk sediaan solid dibuat dengan
mengempa suatu ampuran serbuk yang mengandung zat aktif dengan
atau tanpa bahan atau bahan tertentu yang dipilih guna membantu dalam
proses pembuatan dan untuk meniptakan sifat- sifat sediaan tablet yang
dikehendaki. >armakope Indonesia $disi I: mende7nisikan tablet sebagai
sediaan solid mengandung bahan obat #zat aktif% dengan atau tanpa
bahan pengisi.
2.3.2 )ejarah
'ata tablet berasal dari bahasa "atin &abella yang berasal dari kata
&abula berarti suatu papan yang lebar kemudian penulisannya menjadi
tablet. *enurut Jrdang istilah tablet pertama kali digunakan pada tahun
182E oleh 9ean de @enou. Sejak digunakan mesin tablet 6illiam Brokedon
di Inggris pada tanggal E Desember 1E5 maka pengobatan dengan
menggunakan tablet tersebut diberi nama Shaping Pills "ozenges "ead
pada tahun 1E
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
16/49
tablet dan untuk pertama kalinya dibuat pil tekan #;omgresspilld%. &ahun
1E
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
17/49
e. *udah diba)a, bentuk kompak, stabilitas yang memadai, ekonomis
dibandingkan dengan bentuk sediaan lain, segera tersedia, mudah
diberikan, memastikan kesan psikologis yang baik bagi penerimaan
hampir semua pasien sedunia.
2.3.3.2 Kekurangan )e'#aan Ta"letSelain keuntungan tablet yang besar, terdapat juga
kekurangan sediaan tablet sebagai berikut.a. Beberapa zat aktif menahan atau menolak pengempaan menjadi
kompak padat karena sifat amorf atau karakter berbentuk jonjot
#seperti kapas% yang kepadatannya rendah.b. Lat aktif dengan pembasahan yang buruk, sifat disolusi yang
rendah, tingkat dosis yang besar, atau kombinasi sifat-sifat tersebut
mungkin sulit atau tidak mungkin diformulasi dan dibuat sebagai
sediaan tablet yang akan memberikan ketersediaan hayati zat aktif
yang memadai.. Lat aktif rasa pahit atau aroma yang tidak disenangi atau zat aktif
yang peka terhadap oksigen atau lembap atmos7r dipersyaratkan
dienkapsulasi sebelum dikempa #jika laik atau praktis%, atau tablet
mungkin di salut. Dalam hal ini, sediaan kapsul memberikan
pendekatan yang terbaik dan harga termurah.d. 'enyamanan dikaitkan dengan penggunaan tablet karena sediaan
tablet memang merupakan bentuk sediaan obat yang sangat praktis
dan e7sien. &ablet sangat tepat bagi apoteker karena mudah
dikemas dan diberikan. &ablet juga me)ujudkan kenyamanan bagi
pabrik farmasi dalam kemudahan produksi, penyimpanan, traspor
yang ekonomis, dan dapat diterapkan produksi masal
2.3.& Pers$aratan &ablet harus memenuhi syarat berikut.a. 'eseragaman ukuran keuali dinyatakan lain, diameter tablet
tidak lebih dari kali dan tidak kurang dari 1 13 tebal tablet.b. 'eseragaman tablet. &ablet tidak bersalut harus memenuhi
syarat keseragaman bobot yang ditetapkan sebagai berikut+ &imbang 42 tablet, hitung bobot rata-rata tiap tablet. 9ika
ditimbang satu per satu, tidak boleh lebih dari 4 tablet yang
masing-masing bobotnya menyimpang dari bobot rata-ratanya
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
18/49
lebih besar dari harga yang ditetapkan kolom , dan tidak 1
tabletpun yang bobotnya menyimpang dari bobot rata-ratanya
lebih dari harga yang ditetapkan kolom B. 9ika tidak menukupi
42 tablet, dapat digunakan 12 tabletH tidak 1 tabletpun yangbobotnya menyimpang lebih besar dari bobot rata-rata yang
ditetapkan kolom dan tidak 1 tabletpun yang bobotnya
menyimpang lebih besar dari bobot rata- rata yang ditetapkan
kolom B.
Bobot @ata- rata Penyimpangan bobot rata- rata dalamn ? B
4F mg atau kurang48 mg – 1F2 mg1F1mg – 22 mg"ebih dari 22 mg
1F?12?%
• &ablet kunyah #&'%
4 &ablet yang di hantarkan ke
rongga mulut.
• &ablet bukal #&B%
• &ablet suplingual #&S%
• &ablet kulum #&IM tablet
isap% &ablet yang dilarutkan • &ablet bukal #&B%
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
19/49
terlebih dulu dalam air lalu
di minum
• &ablet suplingual #&S%
• &ablet kulum #&IM tablet
isap%5 &ablet untuk komponen
sediaan raikan obat resep
• &ablet dispensing #&D%
• &ablet triturate #&&%
F &ablet untuk di injeksikan
setelah di larutkan dalam
pemba)a
• &ablet hipodemik #&/%
8 &ablet untuk dihantarkan ke
rongga tubuh lainnya.
• &ablet !aginal #&:%
• &ablet rektal #&@%
< &ablet yang di tanam • &ablet implantasi #&I%
E &ablet untuk menegakkan
diagnosis
• &ablet diagnosti #&D%
2.3. Ta"let Kun$ah
2.3..1 De*n#s# &ablet kunyah adalah tablet kempa yang didesain untuk
dikunyah sebelum ditelan. Sebagai tambahan zat aktif, tablet
kunyah harus mengandung eksipien dasar yang mempunyai
dasar yang mempunyai rasa dan aroma menyenangkan,
misalnya manitol. &ablet kunyah sebelum ditelan dikunyah
dulu sebelum ditelan bersama air minum.
2.3..1 Keuntungan 'an kerug#an Ta"let kun$ah
2.3..1.1 Keuntungan Ta"let kun$ah
a. *emiliki ketersediaan hayati yang lebih baik.
b. *emberikan kenyamanan pasien dengan meniadakankebutuhan air minum untuk menelan.
. *ele)ati proses disintegrasi.d. Dapat meningkatkan disolusi.e. Dapat digunakan sebagai pengganti bentuk sediaan air
jika diperlukan kerja obat #onset yang epat%.f. @asa yang enak di mulut sehingga dapat mengurangi
presepsi bah)a obat itu pahit untuk anak- anak dan
dengan rasa yang enak terserbut dapat pula
meningkatkan kepatuhan pasien. *eningkatkan
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
20/49
penerimaan pasien terutama anak-anak karena itarasa
yang menyenangkan.g. *emiliki keunikan produk dari sudut pandang
pemasaran.
2.3..1.2 Kerug#an Ta"let kun$aha. @asa zat aktif yang buruk dan zat aktif yang mempunyai
konsentrasi dosis yang tinggi memberikan kendala yang
signi7kan untuk diatasi formulator.b. &ablet mungkin meninggalkan rasa yang tidak enak di
mulut jika tidak diformulasi dengan baik.
2.3..2 Pers$aratan Ta"let Kun$ah
a. 'eseragaman ukuran keuali dinyatakan lain, diameter tablet
tidak lebih dari kali dan tidak kurang dari 1 13 tebal tablet.
b. 'eseragaman tablet. &ablet tidak bersalut harus memenuhi
syarat keseragaman bobot yang ditetapkan
2.& )tu'# +,rmulas# 'an Pra!,rmulas#
2.&.1. Pers$aratan utuPersyaratan mutu yang harus dimiliki oleh bahan-bahan dalam
sediaan suspensi adalah sebagai berikut+a. Dapat diterima
Dapat diterimaartinya mempunyai estetika, penampilan,
bentuk yag baik serta menarik sehigga meniptakan rasa nyaman
pada saat pengunaan
b. manman artinya sediaan yang kita buat harus aman seara
7siologis maupun psikologis, dan dapat meminimalisir suatu efek
samping sehingga tidak lebih toksik dari bahan aktif yang belum
diformulasi.
. $fektif
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
21/49
$fektif artinya sebagai dalam jumlah keil mempunyai efek
yang optimal. 9umlah atau dosis pemakaian sekali pakai sehari
selama pengobatan #1 kurun )aktu% harus mampu menapai
reseptor dan memiliki efek yang dikehendaki. Sediaan yang efektif adalah sediaan bila digunakan menurut aturan pakai yang
disarankan akan menghasilkan efek farmakologi yang optimal untuk
tiap-tiap bentuk sediaan dengan efek samping yang minimal.
d. Stabilitas 7sikaStabilitas 7sika adalah sifat-sifat 7sika organoleptis,
keseragaman, kelarutan, dan !iskositas tidak berubah.
e. Stabilitas kimiaStabilitas kimia adalah seara kimia inert sehingga tidak
menimbulkan perubahan )arna, p/, dan bentuk sediaan.
f. Stabilitas mikrobiologiStabilitas mikroba berarti tidak ditemukan pertumbuhan
mikroorganisme selama )aktu edar.
g. Stabilitas farmakologiStabilitas farmakologi berarti selama penyimpanan dan
pemakaian efek terapeutiknya harus tetap sama.
h. Stabilitas toksikologiStabilitas toksikologi berarti pada penyimpanan dan
pemakaian tidak boleh ada kenaikan toksisitas.
2.&.2 K,m9,nen se'#aan Ta"let
4.5.4.1 Lat aktif
Senya)a sintetis kimia, selain itu dapat juga berasal dari hasil
ekstraksi alam #tumbuhan dan he)an %. Idealnya zat aktif yang akan
diformulasikan mempunyai sifat- sifat sebagai berikut + kemurniannya
tinggi, stabil, kompatibel, dengan semua eksipien, bentuk partikelnya
baik, sifat alir baik, optimunmoisture ontent, kompresibilitas baik, tidak
mempunyai muatan pada permukaan, dan mempunyai sifat organoleptis
yang baik.
4.5.4.4 Bahan pengikat
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
22/49
Bahan yang melekatkan partikel serbuk satu dengan yang lain
sehingga membentuk granul yang spheris setelah dile)atkan melalui
ayakan. Dengan adanya pengikat diharapkan bentuk granul akan tetap
terutama setelah pengeringan sampai proses peretakan. ;ontoh + P:P,muilage amyly, gelatin, - Di –Sol.
4.5.4. Bahan pengisi
Bahan yang digunakan untuk mendapatkan ukuran tablet yang
sesuai dan mempermudah dalam proses pembuatan tablet. Biasanya
jumlah paling banyak dibandingkan dengan bahan yang lain. ;ontoh +
laktosa, starh 1F22, maistarke, a!iel.
4.5.4.5 Bahan peliin
Bahan yang digunakan dalam proses pembuatan tablet untuk
tujuan- tujuan sebagai berikut +
1. *emperbaiki aliran granul agar daidapat bobot
seragam. ;ontoh + talum, erosil.4. *enegah lekatnya masa siap etak pada punh
atau die, dalam hal ini lubrikan disebut
antiadheren. ;ontoh + *g stearate dan talum.. *empermudah pengeluaran tablet seara utuh
dari etakan, dalam hal ini lubrikan disebut
lubrikan sejati. ;ontoh + *g stearate.
4.5.4.F Bahan Pe)arna
Berfungsi untuk menutupi )arna obat yang kurang baik, identi7kasi
produk, dan untukmembuat suatu produk lebih menarik.
Pe)arna ama Jmum@ed $rytrosine@ed 52 llura red ;
ello) F &artrazine ello) 8 Sunset yello)Blue 1 Brillian Blue
4.5.4.8 Bahan Pemanis
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
23/49
Berungsi untuk menambahkan rasa manis dan pemberi rasa biasanya
hanya untuk tablrt- tablet kunyah, hisap, bual, sublingual, eNer!esen dan
tablet lain yang dimaksudkan untuk hanur atau larut dlam mulut.
Pemanis lami Pemanis Buatan*annitol Sakarin"atose Siklamatsukrosa spartame
4.5.4.< Bahan Perasa
Bahan perasa atau zat yang memperikan perasa buah yang dapat
menarik perhatian anak- anak, terhadap tablet kunyah.
2..3 Karakter#st#k Bahan
2..3.1 L,9eram#'e 07at Akt#!
'arakteristik bahan +
a. 'epadatan + 1.1E
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
24/49
h. lasan pemilihan + karna loperamide merupakan suatu
anti psikotikum dengan khasiat obstipasi yang 4- kali
lebih kuat tetapi tanpa efek terhadap sistem saraf pusat
#SSP% karena tidak bisa menyeberangi sa)ar-darah otakoleh karena itu kurang menyebabkan efek sedasi dan
efek ketergantungan dibanding golongan opiat lainnya
seperti difenoksilat dan kodein /;l. "operamide mampu
menormalkan keseimbangan resorpsi-sekresi dari sel-sel
mukosa, yaitu memulihkan sel-sel yang berada dalam
keadaan hipersekresi ke keadaan resorpsi normal
kembali. *ulai kerja loperamide lebih epat dan
bertahan lebih lama.
2.&.3.2 Lakt,sa 07at Peng#s# = 7at Peman#s
'arakteristik bahan +
a. &itik lebur+ 424,E O; #GH 5
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
25/49
loperamide karena mudah melakukan penampuran
yang homogen.
2.&.3.3 // > na 07at 9eng#kat
a. Bobot jenis + 1g3ml
b. &itik didih + 1222o ;
. p/ larutan + <
d. 'onsentrasi + -8?
e. Pemerian + Serbuk atau granul, pituh sampai krem,
higrokopis
f. Penyimpanan + Dalam )adah tertutup rapat
g. lasan pemilihan + memiliki konsentrasi yang ukup
rendah sehingga mempengaruhi )aktu hanur tablet menjadi
relati!e singkat atau epat.
2.&.3.& )unset $ell,% 07at Pe%arna
a. berat moekul 5F4,< gram3mol
b. absorbansi 5E
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
26/49
melapisi granul serta lembut jika disentuh dan bebas dari
bongkahan keil serta merupakan lubrikan aling efektif dan
digunakan seara luas dan memiliki daya lubrika yang baik,
kombinasi yang baik bersama dengan talk.. >ungsi + sebagai peliind. @umus molekul + ;/
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
27/49
danya produksi sediaan farmasi tentu untuk menja)ab
kebutuhan masyarakat mengenai obat-obatan. &anpa adanya
minat dan permintaan dari masyarakat, tentu saja produksi
sediaan farmasi tidak akan dilakukan.
b. plikasi gagasan baruDengan adanya produksi diharapkan bah)a akan munul
pengaplikasian dari gagasan-gagasan yang ada. Dengan
dilakukannya produksi maka akan terlihat pengaplikasiaan dari
suatu formula dan akan menambah beraneka ragam alternati!e
pilihan masyarakat terhadap sediaan farmasi.
. Jpgrade sediaanDengan adanya produksi, tentu akan ada pengembangan-
pengembangan baru terhadap sediaan farmasi. Setiap diadakan
produksi pasti juga akan dibarengi dengan praformulasi baru
atau membuat pembaharuan terhadap sediaan yang sudah ada.
d. Jpgrade teknologi farmasiSaat melakukan produksi tentu saja kita membutuhkan alat
untuk mempermudah kita melakukan proses produksi. Dengan
adanya produksi, maka kita akan lebih tau tentang
perkembangan teknologi farmasi.
e. Sarana e!aluasi langsungSarana e!aluasi langsung maksudnya, kita dapat langsung
menguji atau menge!aluasi sediaan kita. Dengan adanya
produksi kita bisa langsung mengetahui bentuk jadi sediaan kita,
setelah proses produksi selesai kita bisa langsung menge!aluasi
sediaan yang kita buat seara real atau langsung, bukan hanya
seara teori ataupun perkiraan. Dengan demikian, jika kita
melakukan kesalahan atau ada kekurangan pada sediaan kita,
bisa kita pahami letak kesalahannya dan bisa melakukan
perbaikan di lain )aktu.
2..3 K,m9,nen Pr,'uks#2..3.1 ?uang Pr,'uks#
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
28/49
@uang produksi adalah suatu ruang yang diranang dengan
khusus sebagai tempat dilaksanakan kegiatan produksi dimana di
dalamnya mengakomodasi berbagai maam kebutuhan produksi
# alat, bahan, personal, manajemen % dengan spesi7kasi khusus.@uang produksi untuk pembuatan sediaan farmasi memiliki
beberapa karakteristik yaitu sebagai berikut+
a. 'ontruksi bangunan tahan terenana*aksudnya adalah sejak a)al sudah ditentukan konsep a)al
untuk pembuatan bangunan yang akan digunakan untuk
pembuatan sediaan farmasi. 'ontruksi untuk bangunan ini harus
bisa tahan gempa dan ditempatkan ditempat yang aman, sehingga
tidak akan mengganggu produksi. 9adi kontruksi bangunan harus di
renanakan sejak a)al seara matang dan juga terenana sehingga
tidak akan mengganggu proses produksi kelak.
b. *endukung alur produksi one way *aksud dari alur one way adalah ruang produksi harus
memiliki alur produksi seara berurutan tanpa ada pemutaran
kembali sediaan ke tahap a)al. *isalnya dalam ruang produksi
penampuran bahan dilakukan dari sebelah barat ke sebelah timur
ruangan, ruangan harus memiliki tempat yang ukup mulai dari
penampuran bahan disebelah barat kemudian berurutan hingga
proses akhir produksi berada di paling timur ruangan.
. &erdapat pengaturan suhu, ahaya, tekanan dan higienitasPengaturan suhu, ahaya, tekanan dan higienitas sangat
penting untuk ruangan produksi. /al ini dikarenakan untuk
menghindari tumbuhnya mikroorganisme dalam ruangan tersebut.
Selain itu juga ada sediaan yang dalam proses produksinya harus
dalam suhu dan tekanan tertentu. 9adi memang penting jika ruang
produksi memiliki pengatur suhu, ahaya, tekanan dan higienitas.
d. @uang tidak bersudut@uang yang tidak bersudut akan lebih mudah dibersihkan
sehingga tidak akan ada debu, kotoran atau mikroorganisme yang
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
29/49
akan bersarang disana. Dengan tidak adanya debu, kotoran dan
mikroorganisme maka proses produksi akan lebih higienis.
e. Berlapiskan epoksiPori-pori dinding adalah tempat yang biasanya terdapat
banyak bakteri atu mikroorganisme. $poksi adalah sejenis at yang
digunakan untuk menutupi pori-pori permukaan dinding. Dengan
memberikan epoksi pada dinding, berarti tidak akan ada pori-pori di
lubang tembok dan tidak ada tempat lagi untuk bakteri atau
mikroorganisme.
f. &erdapat interlock door *aksud dari interlock door adalah jika pintu masuk dibuka,
maka pintu keluar akan terkuni seara otomatis sehingga tidak bisa
dibuka. /al ini dilakukan agar sirkulasi udara dalam ruangan dapat
terjaga sehingga tidak mudah terkontaminasi oleh bakteri yang
terba)a dari luar.
*aam-maam ruang produksi yang biasa digunakan untuk
membuat sediaan farmasi adalah sebagai berikut+a. Berdasarkan 'elas
a% @uang kelas IBiasanya ruangan digunakan untuk pembuatan sediaan
steril yang memiliki tingkatan kelas tertinggi. &erdapat
empat ruang 7lter yaitu pre7lter, medium 7lter, hipo7lter
dan ">.b% @uang kelas II
Biasanya ruangan digunakan untuk penyiapan
peralatan yang akan digunakan di ruang kelas I.% @uang kelas III
Biasanya ruangan digunakan untuk pembuatan sediaan
semi solid yang mudah terkontaminasi dengan bakteri atau
mikroorganisme.d% @uang kelas I:
Biasanya ruangan yang digunakan untuk pembuatan
sediaan serbuk dan kapsul.
b. Berdasarkan "abel 6arna
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
30/49
a% @uang kelas White@uangan kelas White biasanya diberikan untuk ruang
kelas I.b% @uang 'elas Grey
@uangan kelas Grey biasanya diberikan untuk ruangkelas II dan III.
% @uangan kelas Black @uangan kelas Black biasanya diberikan untuk ruang
kelas I:.
. Berdasarkan omer reaa% @uang kelas 122
@uang kelas 122 diartikan bah)a hanya boleh ada 122
mikroorganisme non patogen dan 12 mikroorganisme
patogen dalam ruangan itu. Biasanya ruang kelas 122
diberikan untuk ruang kelas I.b% @uang kelas 1.222
@uang kelas 1.222 diartikan bah)a hanya boleh ada
1.222 mikroorganisme non patogen dan 122
mikroorganisme patogen dalam ruangan itu. Biasanya
ruang kelas 1.222 diberikan untuk ruang kelas II.% @uang kelas 12.222
@uang kelas 12.222 diartikan bah)a hanya boleh ada
12.222 mikroorganisme non patogen dan 1.222
mikroorganisme patogen dalam ruangan itu. Biasanya
ruangan kelas 12.222 diberikan untuk kelas III.d% @uang kelas 122.222
@uang kelas 122.222 diartikan bah)a hanya ada boleh
12.222 mikroorganisme non patogen dan lebih dari
122.222 mikroorganisme patogen dalam ruangan itu.
Biasanya ruangan kelas 122.222 diberikan untuk kelas I:.
2..3.2 Alat Pr,'uks#lat prosuksi adalah seperangkat instrument yang digunakan untuk
membuat, mengolah ataupun memodi7kasi suatu bahan a)al menjadi
sediaan ruahan maupun sediaan jadi dengan fungsi dan standar
tertentu.lat produksi memiliki beberapa spesi7kasi yaitu sebagai berikut+
a. Inert atau netral
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
31/49
*aksuda dari inert dan netral adalah alat produksi yang
digunakan tidak memengaruhi sediaan. *isalnya alat produksi
yang berasal dari plastik yang dapat melepaskan zat-zat
berbahaya penyusun plastik yang dapat bereaksi dengansediaan yang kita buat. /al-hal seperti iniharus dihindari agar
kualitas sediaan yang diproduksi tetap terjaga dengan baik.
b. >ungsi tetap #stabil% lat denga fungsi tetap #stabil% adalah alat produksi yang
)alaupun digunakan sampai tahun tidak akan berubah atau
berkurang dalam segi fungsi. *isalnya alat penetak tablet yang
mampu menetak 4222 tablet perhari, akan tetap mampu
menetak 4222 tablet perhari dalam kurun )aktu tahun yang
akan datang.
. *udah dalam pengoperasian &ujuan utama dari penggunaan alat-alat produksi adalah
memudahkan kita dalam pembuatan suatu sediaan. lat yang
digunakan pun harus mudah dalam pengoperasiaan karena
bukan hanya satu atau dua orang yang akan menggunakannya
melainkan beberapa orang dengan kemampuan yang berbeda-
beda. Sehingga untuk pengoperasiaanya alat produksi diusahan
semudah mungkin.
d. &erstandar dan terkalibrasi #menyertakan fungsi sesuai dengan
bahan baku% lat produksi yang digunakan untuk memproduksi sediaan
farmasi haruslah sesuai dengan standar yang sudah ditentukan
karena obat nantinya akan bereaksi dalam tubuh. 9ika dalam
proses pembuatannya tidak menggunakan alat yang terstandar
maka akan menurunkan kualitas dari obat yang akan dihasilkan
pula.
e. *aintenene #pera)atan% lat produksi harus memiliki panduan pera)atan karena
pera)atan adalah hal yang sangat penting. 'etahanan suatu
alat juga bergantung dari ara pera)atan alat itu sendiri,
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
32/49
sehingga alat produksi pun harus dira)at dengan baik agar
fungsinya tetap terjaga.
2..3.2.1 Pengg,l,ngan Alat Pr,'uks#
lat produksi juga memiliki maam-maam pengelompokan.*aam-maam alat produksi yaitu sebagai berikut+a. Berdasarkan 'inerja lata% lat manual
lat manual yang digunakan untuk memroduksi
sediaan farmasi dalam skala keil misalnya adalah mortir.
amun alat manual jarang digunakan dalam produksi
sediaan farmasi dalam skala industri. *ungkin alat
manual hanya digunakan untuk melakukan uji-uji pada
sediaan. #mortir%
b% lat otomatis
lat otomatis yang digunakan untuk memproduksi
sediaan farmasi dalam skala industri.b. Berdasarkan Jkuran alat
a% lat ringan
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
33/49
lat ringan yang digunakan untuk memroduksi
sediaan farmasi dalam skala keil, misalnya labu ukur.
amun alat ringan jarang digunakan dalam produksi
sediaan farmasi dalam skala industri. *ungkin alat ringanhanya digunakan untuk melakukan uji-uji pada sediaan.
b% lat berat
lat berat yang digunakan untuk memroduksi sediaan
farmasi dalam skala industri seperti mier untuk
menampurkan bahan.
. Berdasarkan Bahana% lat kaa
lat yang terbuat dari kaa seperti labu ukur, tabung
reaksi dan pipet tetes.
b% lat logam
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
34/49
lat yang terbuat dari logam seperti timbangan dan
anak timbang.% lat porselin
lat yang terbuat dari poeselin misalnya adalah a)an
porselin.
2..3.3Pers,nal Pr,'uks#Personal produksi adalah praktisi produksi yang mengerjakan
segala sesuatu yang berhubungan dengan proses produksi baik
seara langsung maupun tidak langsung, dengan tujuan akhir
membuat suatu sediaan farmasi yang terstandar. 'arena tanggung
ja)ab seorang praktisi, maka seorang praktisi harus memiliki
persyaratan sebagai berikut+a. Sehat jasmani dan rohani
Seorang praktisi haruslah sehat seara jasmanidan rohani, hal ini karena kebersihan dan kehigienisan
ruangan saja sangat dijaga, apalagi untuk personal yang
akan terjun langsung dalm pembuatan sediaan. 9ika
personal tidak memiliki kesehatan jasmani maupun
rohani itu justru akan membahayakan orang lain baik
dalam lingkup industri maupun masyarakatb. "ebih diutamakan pria
Jntuk praktisi dibidang farmasi, lebih diutamakan
pria karena mayoritas )anita memakai berbagai maam
kosmetik. Pemakaian kosmetik seperti bedak di )ajah,
tentu saja akan memengaruhi kualitas obat karena
bedak juga mengandung zat-zat kimia yang mampu
bereaksi dengan bahan yang digunakan untuk
pembuatan obat. Sehingga lebih di utamakan pria
sebagai seorang praktisi personal produksi.
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
35/49
. 'ompeten #menguasai ilmu%'arena proses produksi sangat menentukan hasil
ari sediaan yang akan dihasilkan, maka praktisi atau
personal produksi pun harus berkompeten. 9ika personal
produksi tidak memiliki kompetensi yang baik, tentu
saja akan membahayakan masyarakat dan juga akan
menyebabkan banyak kerugian.
d. *enggunakan alat pelindung diriDalam proses produksi, tentu kita akan
berhadapan dengan berbagai bahan-bahan berbahaya
dan terkena resiko keelakaan kerja. Jntuk menegah
terjadinya keelakaan kerja, tentu kita harus
menggunakan alat pelindung diri sehingga resiko untuk
terkena bahan kimia atau keelakaan kerja bisa
dinetralisir.
e. *enguasai Arade "aboratori Pratie #A"P%, Arade
*anufatoring Pratie #A*P% dan Arade Selling Pratie
#ASP%Seorang personal produksi bukan hanya harus
menguasai satu bidang, namun juga semua bidang
produksi. Jntuk standar industri, minimal personal
produksi memiliki 4 keterampilan yaitu A"P dan A*P.
/al ini difungsikan agar personal produksi mampu
mengkondisionalkan diri saat mereka berada di
laboratorium maupun menga)asi seara langsung
proses produksi.
f. *emiliki sikap yang baikSikap merupakan hal yang tidak boleh disepelekan
oleh setiap personal produksi. @asa tanggung ja)ab dan
disiplin tinggi harus dimiliki oleh personal produksi. /al
ini dikarenakan mereka memiliki tanggung ja)ab yang
besar atas hasil dari produksi.
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
36/49
2..3.&et,'e Pr,'uks# Ta"let2..3.&.1 -ranula Basah
aitu memproses ampuran partikel zat aktif dan eksipien
menjadi partikel yang lebih besar dengan menambahkan airan
pengikat dalam jumlah yang tepat sehingga terjadi masa lembab
yang dapat di granulasi. Aranulasi basah digunakan untuk zat
aktif yang tahan terhadap lembab dan panas. Prinsip dari
metode ini adalah membasahi massa atau ampuran zat aktif
dan eksipien dengan larutan pengikat tertentu samapi diperoleh
tingkat kebasahan tertentu pula. *etode ini membentuk granul
dengan ara mengikat serbuk dengan suatu perekat sebagai
pengganti pengompakan, tehnik ini membutuhkan larutan,
suspensi atau bubur yang mengandung pengikat yang biasanya
di tambahkan ke ampuran serbuk atau dapat juga bahan
tersebut di masukkan kering ke dalam ampuran serbuk dan
airan di masukkan seara terpisah. ;airan yang di tambahkan
memiliki peranan yang ukup penting dimana jembatan air
yang terbentuk di antara partikel dan kekuatan ikatan akan
meningkat bila jumlah airan yang di tambahkan meningkat,
gaya tegangan permukaan dan tegangan kapiler paling penting
pada a)al pada pembentukan granul, bila airan sudah
ditambahkan penampurannya di lanjutkan sampai terapai
disperse yang merata dan semua bahan pengikat sudah bekerja,
jika sudah diperoleh massa basah atau lembab maka massa
dile)atkan pada ayakan dan di beri tekanan dengan alat
penggiling atau osillating granulator tujuannya agar terbentuk
granul sehingga luas permukaan meningkat dan proses
pengeringan menjadi lebih epat, setelah pengeringan granul di
ayak kembali, ukuran ayakan tergantung pada alat penghanur
yang digunakan dan ukuran tablet yang akan di buat.
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
37/49
&ahapan dari granula basah M ampur kering, granula
dengan penambahan larutan pengikat , pengeringan,
pengayakan, ampur massa, penetakan.
'euntungan granula basah+a. *emperoleh aliran yang baik.b. *eningkatkan kompresibilitas.. *engontrol pelepasan.d. *emisah penegahan komponen ampuran selama proses,
distribusi keseragaman kandungan, dan meningkatkan
keepatan disolusi.
'erugian granula basah +
a. Banyak tahap dalam proses produksi yang harus di!alidasib. Biaya yang ukup tinggi. Lat aktif yang tidak tahan lembab dan panas tidak dapat
dikerjakan dengan ara ini.
2..3.&.2 -ranulas# ker#ngAranulasi kering di sebut juga dengan slugging, yaitu partikel
zat aktif dan eksipien dengan mengempa ampuran bahan
kering menjadi massa padat yang selanjutnya di peah lagi
untuk menghasilkan partikel yang berukuran lebih besar dari
serbuk semula #granul%. *etode ini digunakan untuk zat aktif
yang tidak tahan terhadap panas dan kelembaban. Prinsip
metode ini adalah membuat granul seara mekanis, tanpa
bantuan bahan pengikat dan pelarut. Ikatan di dapat melalui
gaya.Pada proses ini komponen-komponen tablet di kompakan
dengan mesin etak tablet lalu di tekan ke dalam die dan di
kompakan dengan puh sehingga di peroleh massa yang di
sebut slug, prosesnya di sebut slugging, pada proses selanjutnya
slug kemudian di ayak dan di aduk untuk mendapatkan yang
sifat alirnya lebih baik dari ampuran a)al bila slug yang didapat
belum memuaskan maka proses di atas dapat di ulang. Dalam
jumlah besar granulasi kering dapat juga di lakukan pada mesin
khusus yang di sebut roller ompator yang memiliki
kemampuan memuatbahan sekitar F22 kg, roller ompator
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
38/49
memakai dua penggiling yang putarannya saling berla)anan
dengan yang lainnya, dan dengan bantuan tehnik hidrolik pada
salah satu penggiling mesin ini mampu menghasilkan tekanan
tertentu pada bahan serbuk yang mengalir di antara penggiling. &ahapan + ampur kering- penetakan menjadi slug-
pengayakan –ampur massa-penetakan
'euntungan +a. Peralatan yang di gunakan lebih sedikit.b. Baik untuk zat aktif yang tidak tahan terhadap panas dan
kelembaban.. *emperepat )aktu hanur.
'erugian +a. *emerlukan mesin tablet khusus untuk membuat slugb. &idak dapat mendistribusikan )arna yang seragam.. Proses banyak menghasilkan debu sehingga memungkinkan
terjadi kontaminasi silang.
2..3.&.3 Kem9a langsung
Pembuatan tablet dengan ara mengempa langsungampuran zt aktif dan eksipen kering tampa melalui perlakuan
a)al terlebih dahulu. *etode ini merupakan metod paling
mudah, epat, praktis dan mudah pengerjaannya, namun hanya
dapat di gunakan pada kondisi zat aktif yang keil dosisnya,serta
zat aktif tersebut tidak tahan terhadap panas dan lembab.
Seara umum zat aktif yang ook untuk metode kempa
langsung adalah zat aktif yang sifat alirnya baik,
kompresibilitasnya baik, bentuknya 'ristal dan mampu
meniptakan adhesi7tas dan kohesi7tas dalam massa tablet.
Prinsip metode kempa langsung yaitu menampur zat aktif
dengan eksipien yang memiliki aliran dan kompresibilitas yang
baik kemudian di etak.
&ahapan + ;ampur massa - penetakan
'euntungan +a. "ebih ekonomis karena !alidasi proses lebih sedikit
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
39/49
b. Proses lebih sedikit dan tidak memakan )aktu, tenaga, dan
mesin yang banyak. Dapat dgunakan untuk zat aktif yang tidak tahan terhadap
panas dan kelembaban
d. 6aktu hanur disolusinya lebih baik
'erugian +a. Perbedaan ukuran partikelpada kerapatan bulk antara zat
aktif dengan pengisi dapat menimbulkan strati7kasi di antara
granul yang selanjutnya.b. Dapat menyebabkan tidak keseragamanya kandungan zat
aktif di dalam tablet, zat aktif dengan dosis yang besartidak
mudah untuk di kempa lansung. Sulit dalam pemilihan eksipien.
2. T#njauan E@aluas#
$!aluasi adalah tahapan akhir produksi di mana menekankan
pada kegiatan pemastian dan pemeriksaan sediaan telah sesuai
dengan spesi7kasi mutu standar sediaan baik seara nasional
maupun internasional.
2..1 Tujuan E@aluas# &ujuan dilakukannya e!aluasi pada sediaan adalah sebagai berikut+
a. Pemastian mutu sediaan$!aluasi bertujuan untuk memastikan mutu dari sediaan
yang diproduksi, baik itu dimulai dari pemilihan bahan
sampai dengan hasil jadi sediaan tersebut. Dengan
melakukan e!aluasi kita dapat mengetahui kualitas mutudari sediaan yang kita buat. 9ika kita memiliki sediaan yang
memiliki kualitas baik, maka kita kemungkinan besar
sediaan kita akan diterima dengan baik dipasaran.
b. $stimasi efek terapi bisa diketahuiDengan melakukan e!aluasi, biasanya ddengan
melakukan e!aluasi sediaan yang sudah diprosuksi, kita
akan mengetahui seberapa besar efek terapi yang akandihasilkan oleh sediaan kita terhadap tubuh pasien. 'ita
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
40/49
akan mengetahui bah)a sediaan kita sudah memenuhi
dosis yang tepat atau belum. 9ika kita tidak melakukan
e!aluasi terhadap sediaan, dikha)atirkan obat akan
memberikan efek samping yang berbahaya akibatketidaktahuan akan efek terapi yang diberikan.
. Dasar tindakan reformulasiDengan dilakukan e!aluasi, kita akn mengetahui
kekurangan-kekurangan sediaan yang kita buat. Sehingga
kita akan bisa melakuka reformulasi untuk memperbaiki
sediaan kita. 9ika kita tidak melakukan e!aluasi, kita tidak
akan tahu letak kesalahan kita dan kita tidak tahu solusi
untuk memperbaiki sediaan kita.
d. Dasar pengembangan produkBukan hanya kekrangan yang akan kita ketahui saat
melakukan e!aluasi, kelebihan dari suatu sediaan pun akan
kita ketahui. Dengan mengetahui kelebihan dari sediaan
kita, misalnya saat pemilihan bahan, kita bisa
mengaplikasikan kelebihan itu kepada sediaan lainnya,
sehingga kita dapat melakukan pengembangan produk
farmasi menjadi lebih baik lagi.
2..2 Pengg,l,ngan E@aluas#Seara umum, penggolongan e!aluasi dibagi menjadi yaitu+
2..2.1 Ber'asarkan taha9an 9r,'uks#
$!aluasi yang dilakukan berdasarkan tahapan produksi adalah
e!aluasi yang menekankan pada tahapan atau proses yang
dilakukan sebelum produksi, saat produksi dan setelah produksi.
a. Pre produksi $!aluasi pada tahap pre produksi adalah e!aluasi yang
dilakukan pada bahan yang akan dibuat. Biasanya meliputi
identi7kasi bahan, interaksi bahan terhadapa bahan lain dan
stabilitas 7sik dari bahan. *isalnya pada tahap praformulasi
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
41/49
terdapat kendala-kendala untuk pemilihan bahan sehingga kita
harus menge!aluasi karakteristik bahan.
b. In Proess ;ontrol
$!aluasi pada saat proses produksi adalah e!aluasi yanglebih menekankan pada saat pembuatan sediaan. 9adi kita
menge!aluasi dari ara-ara atau prosedur saat melakukan
produksi. *isalnya keakuratan penimbangan bahan dan kinerja
alat produksi.
. Post produksi $!aluasi ini adalah e!aluasi yang menekankan e!aluasi
pada sediaan yang sudah jadi. *isalnya pada uji organolepttis,
keseragaman bobot dan kekentalan.
4.8.4.4 Berdasarkan objek sediaanBerdasarkan pada objek sediaan, maka e!aluasi dibagi menjadi
tiga yaitu sebagai berikut+a. Bahan a)al
$!aluasi yang dilakukan pada bahan a)al adalah e!aluasi
yang menekankan pada objek bahan yang digunakan, mulai
dari karakteristik bahan sampai dengan tingkat kelarutan dantitik didih bahan yang akan digunakan. /al ini untuk menegah
adanya bahan yang rusak karena memiliki karakteristik yang
tidak sesuai dengan sediaan yang akan dibuat.
b. @uahan $!aluasi pada objek sediaan ruahan adalah e!aluasi bahan
saat sedang dibuat menjadi bentuk sediaan setengah jadi.
Jntuk sediaan suspensi, e!aluasi pada tahap ruahan atausediaan setengah jadi adalah saat bahan-bahan obat
berampur membentuk muilago. Saat dalam fase muilago
inilah dilakukan e!aluasi terhadap kesesuaian terhadap syarat-
syarat muilago yang baik.
. Sediaan jadi $!aluasi pada tahap ini adalah e!aluasi yang ditekankan
pada bentuk sediaan jadinya, seperti pada suspensi e!aluasi
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
42/49
sediaan jadi yang dilakukan adalah homogenitas, !iskositas
dan juga keepatan terdispersi kembali.
2..2.3 Ber'asarkan tujuan e@aluas#Berdasarkan tujuan e!aluasinya, e!aluasi dibagi menjadi 5 yaitu
sebagai berikut+a. $fekti!itas
$!aluasi yang bertujuan untuk mengetahui efekti!itas
adalah e!aluasi yang dilakukan dengan berfokus pada
efekti!itas atau kemampuan obat untuk memberikan efek
terapi terhadap tubuh.
b. *utu 7sik *utu 7sik menjadi penggolongan e!aluasi karena dalam
e!aluasi mutu 7sik kita bisa mengetahui kualitas sediaan kita
seara langsung, mulai dari homogenitas sampai kekentalan
sediaan.
. Sterilitas $!aluasi terhadap sterilitas berguna untuk mengetahui
tingkat sterilitas sediaan yang sudah dibuat. /al ini untuk
mengetahui sampai berapa lama obat mampu bertahan tanpa
ditumbuhi oleh mikroorganisme.
d. 'imia $!aluasi kimia meliputi interaksi antara satu bahan dengan
bahan. Dengan melakukan e!aluasi kimia, kita dapat
mengertahui renana kerja obat dalam tubuhh manusia
nantinya. Dengan mengetahui e!aluasi ini juga kita bisa
menghindari reaksi-reaksi kimia antara obat satu dengan obat
yang lain.
2..3 E@aluas# )e'#aan Ta"let
2..3.1 Uj# Keseragaman B,",t
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
43/49
*engamati penampilan 7sik seluruh tablet kunyah
"operamidi yang dihasilkan, antara lain tidak ada apping,
raking, piking dan karakteristik lain yang menandakan
adanya kerusakan tablet.
2..3.2 Uj# Keseragaman Ukuran
Jkuran tablet berhubungan dengan !olume granul yang
diisikan pada etakan
2..3.3 Uj# Keseragaman B,",t
&ablet harus memenuhi uji keseragaman bobot.
'eseragaman bobot ini ditetapkan untuk menjamin
keseragaman bobot tiap tablet yang dibuat. &ablet-tablet yang
bobotnya seragam diharapkan akan memiliki kandungan
bahan obat yang sama, sehingga akan mempunyai efek terapi
yang sama.
2..3.& Uj# Kekerasan
Digunakan untuk mengetahui kekerasan tablet agar
tablet tidak rapuh dan terlalu keras. 'ekerasan tablet erat
kaitanya dengan ketebalan tablet, bobot dan )aktu hanur
tablet. Jji kekerasan juga dilakukan untuk menjamin agar
tablert tidak hanur mulai dari pengemasan, pengangkutan,
penyimpanan, sampai ke tangan konsumen dan sebagai
jaminan tablet hanur pada saat pemakaian.
2..3. Uj# Kera9uhan
'erapuhan merupakan parameter yang digunakan untuk
mengukur ketahanan permukaan tablet terhadap gesekan
yang dialaminya se)aktu pengemasan dan pengiriman
2..3. Uj# aktu Han4ur
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
44/49
Dilakukan untuk menetapkan kesesuaian batas )aktu
hanur yang tertera dalam masing-masing monogra7, keuali
dalam etiket dinyatakan bah)a tablet digunakan sebagai
tablet hisap atau kunyah atau diranang untuk pelepasankandungan obat seara bertahap dalam jangka )aktu
tertentu, atau melepaskan obat dalam dua periode. 6aktu
hanur tablet berkaitan dengan epat lambatnya )aktu obat
memberikan efek terapi.
BAB III
ETDEL-I PENELITIAN
3.1 ?an4angan +,rmulas#
"operamide E mg
;*;-na 8 ?
"aktosa 42 mg
Sunset yello) 4,F mg
*agnesium steearat 1 mg
.4 Perhitungan Dosis
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
45/49
:d MCbo
Cpo 122 ?
14,EE M8mg
Cpo 122 ?
;po M8mg
12,88 122 ?
M 81,1 ?
@entang F2? 122?
'arena dosis efektif yang dimiliki adalah 81,1 ? maka dosis
obat memenuhi dosis, sehingga obat diperkirakan mampu
memberikan efek trapi yang baik tanpa meninggalka efek samping
. Perhitungan untuk m a
..1 perhitungan untu 1 tablet
a. "operamide M E mgb. "atose M F22 mg - 42E mg M 4G4 mg. Sunset yello) M 1F2 mg
d. ;*;- a M6
100 F22 M 2 mg
e. *agnesium Stearat M4
100 F22 M 42 mg
f. - oktil asetat M 122 mg
..4 erhitungan untuk F22 antalpugit
g. "operamide M E mg F22 tablet M 5222 mg #5g%h. "atose M 4G4 mg F22 tablet MF2.222 mg #F2 g%i. Sunset yello) M 1F2 mg F22 tablet M
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
46/49
.5 Perinian lat dan Bahanlat
a. &imbangan analitikb. yakan. (!en listrikd. *iinge. Single punh table presf. /ardness tester
g. >riability testerh. Disintegration testeri. Dissolution tester
Bahan
m. "operamiden. "atoseo. Sunset yello)p. ;*;- aK. *agnesium Stearat
r. - oktil asetat
.
.F Prosedur Pembuatan
a. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan
b. &imbang semuabahan aktif dan bahan tambahan
. Proses *iing
a. siapkan )adah miingb. masukkan ke dalam )adah dari sediaan yang paling keil atau
sedikit yaitu magnsium stearat 1 mg. kemudian masukan loperamide 4 mg, aduk hingga homogend. kemudian tambahkan sunset yello) 4,F mg, aduk hingga
homogene. dan masukkan latosa sebanyak 42 mg, aduk hingga semua
bahan homogen
d. Pembuatan "arutan Pengikat
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
47/49
a% timbang ;*;-na Sebanyak 2,F mgb% masukkan ke dalam gelas kaa% tambahkan alkohol seukupnya untuk melarutkan, dan
adukhingga larut sempurna dengan sendok aduk
e. Proses Aranulasi
a% bahan yang sudah dimiing tadi ditambahkan larutan pengikat
sedikit demi sedikit sambil diaduk perlahanb% diukur kelembapan sernuk, jika belum sesuai ditambahkan
aKuades hingga sesuai% masukkan serbuk pada mesin granulasi
f. Proses Pengayakan
a% granul yang sudah dibentuk kemudian diayak
g. Proses Pengeringan
a% granul ditempatkan dalam )adah yangpermukaannya luasb% dimasukkan ke dalam o!en dengan tempratur
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
48/49
f. /itung kompresibilitas dengan rumus +'ompresibilitas M #:i – :2% 122 ?'eterangan :2 M :olume a)al granul
:i M :olume granul setelah diketukkan &abel kompresibilitas dan daya alir. #"ahman, 1GEG +
522%
? 'ompresibilitas Daya lirF- 1F14- 181E – 414 -F – E52
Baik sekaliBaikSedang –sedang le)atBurukSangat burukSangat buruk sekali
.8.4 Pengujian uji mutu 7sik tablet
1. Jji keseragaman bobota. mbil 42 butir tabletb. Ditimbang satu per Satu.. Dihitung rata- rata tablet.
4. Jji kekerasana. mbil F tablet.
b. Diletakkan di tengah dan tegak lurus dengan plan penekanhaerdness tester.
. tur skala pada skala 2 kemudian putar pelan- pelan sampai
tablet peah.
. Jji 6aktu hanura. mbil 8 tabletb. mbil kira –kira 1,F " air kemudian dipanaskan pada suhu <
℃ selama 1F menit.
. *asukkan masing- masing tablet pada alat disintegrator.d. *asukkan pda air yang sudah dipanaskan.e. mati dan atat )aktu sampai semua tablet pada tabung
disintegrator telarut sempurna.
5. Jji kerapuhan.a. Di timbang 42 tablet bersama- sama kemudian masukkan ke
dalam alat friabilitor.b. &unggu sampai 122 putaran.
. 'emudian tablet di ambil dan di timbang.d. /itung kerapuhan tablet.
8/17/2019 Tablet Ttt Ttttt Ttttt Ttttt Ttttt
49/49
F. Jji keseragaman ukurana. Di ambil 12 tablet.b. /itung diameter dan ketebalan dari masing –masing tablet
dengan menggunakan jangka sorong.. mati dan atat hasilnya.
8. Jji organoleptisPenampilan 7sik tablet yang diamati meliputi tidak ada
capping, raking, piking dan karakteristik lain yang
menandakan adanya kerusakan.