+ All Categories
Home > Documents > Tugas S.B.M

Tugas S.B.M

Date post: 04-Aug-2015
Category:
Upload: rinaldi-juntak
View: 28 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
Popular Tags:
26
HAKEKAT FISIKA … science is human activity that has evolved as an intellectual tool to facilitate describing and ordering the environment. Once one accepts the idea that science does not exist in any other realm but the mind, it ceases to be a “thing”, an entity with its own existence. Though scientific truth or fact is ideally objective, it is subject to human perception and logic …. As a method, science is relatively stable and universally applied, while as body of knowledge, it is constantly changing. Artinya, sains adalah aktivitas manusia yang telah berkembang sebagai sebuah perangkat intelektual untuk memudahkan menggambarkan dan mengatur lingkungan. Sesekali diterima akal bahwa sains tidak terdapat dalam realm yang lain kecuali ingatan yang mengendap menjadi sesuatu, sebuah kesatuan yang muncul dengan eksistensinya. Kebenaran ilmiah atau fakta adalah sasaran yang diharapkan, yang merupakan dasar bagi persepsi dan logika manusia. Sebagai metode, sains relatif stabil dan berlaku universal, sementara sebagai kumpulan (bangunan) pengetahuan, sains mengalami perubahan secara terus menerus. Hakikat fisika menurut Beiser (1962: v), “Physics, like any other science, involves the active of pursuit of knowledge, and it contains many elements besides its basics concepts”. Menurut Karso (1993: 71), fisika merupakan ilmu yang lahir dan dikembangkan melalui langkah-langkah observasi,
Transcript
Page 1: Tugas S.B.M

HAKEKAT FISIKA

… science is human activity that has evolved as an intellectual tool to facilitate describing and ordering  the environment. Once one accepts the idea that science does not exist in any other realm but the mind, it ceases to be a “thing”, an entity with its own existence. Though scientific truth or fact is ideally objective, it is subject to human perception and logic …. As a method, science is relatively stable and universally applied, while as body of knowledge, it is constantly changing.

Artinya, sains adalah aktivitas manusia yang telah berkembang sebagai sebuah perangkat

intelektual untuk memudahkan menggambarkan dan mengatur lingkungan. Sesekali diterima

akal bahwa sains tidak terdapat dalam realm yang lain kecuali ingatan yang mengendap menjadi

sesuatu, sebuah kesatuan yang muncul dengan eksistensinya. Kebenaran ilmiah atau fakta adalah

sasaran yang diharapkan, yang merupakan dasar bagi persepsi dan logika manusia. Sebagai

metode, sains relatif stabil dan berlaku universal, sementara sebagai kumpulan (bangunan)

pengetahuan, sains mengalami perubahan secara terus menerus.

Hakikat fisika menurut Beiser (1962: v), “Physics, like any other science, involves the active of

pursuit of knowledge, and it contains many elements besides its basics concepts”. Menurut

Karso (1993: 71), fisika merupakan ilmu yang lahir dan dikembangkan melalui langkah-langkah

observasi, perumusan masalah, pengujian hipotesis lewat eksperimen, pengajuan kesimpulan,

dan pengajuan teori atau konsep.

Page 2: Tugas S.B.M

Menurut Sumadji (1998: 35) fungsi mata pelajaran IPA (sains) adalah sebagai berikut.

1. Memberi bekal pengetahuan dasar, baik untuk dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan

lebih tinggi maupun untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

2. Mengembangkan keterampilan-keterampilan dalam memperoleh, mengembangkan, dan

menerapkan konsep-konsep IPA.

3. Menanamkan sikap ilmiah dan melatih siswa dalam menggunakan metode ilmiah untuk

memecahkan masalah yang dihadapinya.

4. Menyadarkan siswa akan keteraturan alam dan segala keindahannya, sehingga siswa

terdorong untuk mencintai dan mengagungkan Penciptanya.

5. Memupuk daya kreatif dan inovatif siswa.

6. Membantu siswa memahami gagasan atau informasi baru dalam bidang IPTEK.

7. Memupuk serta mengembangkan minat siswa terhadap IPA.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa fisika merupakan bagian dari sains yang

memungkinkan manusia memperoleh kebenaran ilmiah dari fenomena-fenomena alam sehingga

memudahkan menggambarkan dan mengatur alam. Selain itu, mata pelajaran fisika merupakan

mata pelajaran yang berfungsi mengembangkan semua aspek belajar yang dimiliki peserta didik

(afektif, kognitif, dan psikomotor) sehingga mempunyai sikap percaya diri untuk bekal hidup di

masyarakat

Page 3: Tugas S.B.M

MANFAAT TEKNOLOGI BAGI MANUSIA

Manfaat Teknologi Dalam Kehidupan Manusia – Teknologi sebenarnya sejak dulu teknologi sudah ada. Seseorang menggunakan teknologi karena manusia berakal. Perkembangan teknologi terjadi karena seseorang menggunakan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya. Pada dasarnya teknologi dibangun untuk memudahkan manusia. Tapi kadang teknologi yang di bangun manusia tidak semuanya membantu, ambat laun akan menjadi bom waktu yang siap meledak. Pada satu sisi, perkembangan teknologi telah membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban manusia, pekerjaan yang sebelumnya menuntut kekuatan dan kemampuan fisik , kini sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis.

Manfaat Teknologi Dalam Kehidupan ManusiaBeberapa manfaat teknologi dalam kehidupan manusia seperti :

Manfaat Teknologi Terhadap Kebutuhan Pokok Manusia Manfaat Teknologi Untuk Pemberdayagunaan Sumber Daya Alam Manfaat Teknologi Terhadap Sumber Daya Manusia Manfaat Terhadap Komunikasi dan Transportasi Manfaat Teknologi Untuk Peningkatan Kesehatan Manfaat Teknologi di Bidang Pendidikan Manfaat Teknologi Terhadap Pencapaian Kemakmuran

Dari manfaat-manfaat teknologi diatas, antara manusia dan teknologi telah tercipta korelasi yang sedemikian erat. Karena begitu banyak manfaat teknologi bagi kehidupan manusia perangkat teknologi sudah menggantikan pola hubungan manusia, menumbuhkan kedekatan atau keintiman dengan benda mati.

Contoh Manfaat Teknologi Bagi Kehidupan ManusiaSeperti yang ditulis VIVAnews.com, tanggal Dunia 26 Agustus 1994 tentang Manusia Bionik. Disitu membuktikan bahwa dengan teknologi manusia dapat mereplikasi atau memperbaiki sejumlah organ dan bagian tubuh yang rusak (misal : karena kecelakaan, sakit).

Dalam istilah pengobatan bionik berarti penggantian atau peningkatan organ tubuh dengan versi mekanis, artinya ia telah mengalami penggantian organ asli dengan versi mekanis atau elektonik. Cara kerjan teknologi bionik yaitu menangkap impuls elektrik.

Contoh penerapan teknologi bionik kepada manusia dialami oleh Matthew James, remaja berusia 14 berhasil mendapatkan tangan bioniknya. Tangan ini terbuat dari plastik yang dibalut dengan silikon berwarna hitam. Dengan perintah dari pikiran, tangan bionik Janes mampu bergerak-gerak sesuai keinginan dengan teknologi i-LMB Pulse. Cara kerjanya, tangan bionik ini akan menangkap impuls elektrik yang dikirim dari otot lengan James hasil perintah pikiran. Pesan ini lalu diproses oleh dua elektroda dan dikirim ke mini komputer menjadi gerakan tangan mekanis sesuai dengan perintah yang dikirim. (sumber koran-jakarta.com-Senin, 12 September 2011)

Page 4: Tugas S.B.M

Jumat, 12 November 2010Manfaat dan Dampak Teknologi Bagi Umat ManusiaTeknologi merupakan sarana untuk pemecahan suatu masalah yang terlihat lama untuk diselesaikan sehingga masalah tersebut bisa di pecahkan dengan cepat, mudah dan sesuai logika. Dan menurut Djoyohadikusumo (1994, 222) berkaitan erat dengan sains (science) dan perekayasaan (engineering). Dengan kata lain, teknologi mengandung dua dimensi, yaitu science dan engineering yang saling berkaitan satu sama lainnya. Sains mengacu pada pemahaman kita tentang dunia nyata sekitar kita, artinya mengenai ciri-ciri dasar pada dimensi ruang, tentang materi dan energi dalam interaksinya satu terhadap lainnya . Dan teknologi sendiri telah berkembang pesat diberbagai bidang ilmu pengetahuan, seperti ,teknologi dibidang astronomi, sains, kompuer, gadget, robot, dan lain sebagainya. dan Dari tahun ke tahun dunia teknologi semakin berkembang dengan sangat pesat dan menjadi salah satu ilmu pengetahuan yang paling ingin dipelajari dan dipahami oleh setiap manusia, sehingga apa yang disebut dengan teknologi tersebut seakan tidak bisa lepas dari kehidupan manusia. Karena hampir sebagian besar unsur-unsur pemecahan masalah didunia ini tidak akan lepas dari apa itu yang namanya Teknologi.

a. Dampak Positif

Manfaat Teknologi dari tahun-ketahun telah menunjukan suatu hal yang sanga besar dan hal itu sangat membantu aktivitas dan pekerjaan yang dilakuka oleh manusia sehingga mempercepat, mempermudah, dan menghemat waktu pekerjaan. Sebagian kecil contohnya yaitu :

1. Mengirim Surat emnggunakan Email

2. Mengendarai Kendaraan

3. Telepon genggan ataupun handphon

4. Suatuhal yang susah menjadi mudah

Dari sebagian contoh diatas terlihat bahawa begitu mudah hidup ini bila didampingi deng teknologi dan sekarang teknologi telah menjadi gaya hidup manusia. Karena zaman telah berubah tanpa teknologi manusia tidak akan bisa berkembang menemukan hal-hal yang baru dan lain sebagainya. Namu pernahkan kita berfikir apabila teknologi yang semakin maju apa yang akan terjadi dengan peradaban manusia..??

b. Dampak Negatif

Page 5: Tugas S.B.M

Teknologi semakin maju dari tahun-ketahun dan sudah banyak manfaatnya yang digunakan namun banyak pula yang menjadi korban dari teknologi yang dikembangkn sendiri dari manusaia. Karena teknologi manusia bisa saling menghancurkan, sehingga yang dipikiran hanyalah apabila siapa yang menguasai teknologi dialah yang berkuasa. Sebagian contonya yaitu pengembangan proyek nuklir, pengembangan senjata-senjata pemusna masal dan lain sebagainya. Karena itulah manusia yang menciptakan teknologi dan manusia pula yang mati karena teknologi.

Saran :

Gunakanlah teknologi sesuai apa yang dubutuhkan karena semakin besar rasa keingin tauhan tentang teknologi semakin pula dampak positif maupun negatifnya.

Diposkan oleh Satya JymJo27   di 03:28

Label: Dampak Teknologi

Manfaat Teknologi Bagi Kehidupan Manusia

1) Manfaat Teknologi Terhadap Kebutuhan Pokok Manusia.

a) Pangan (makanan)

- Ditemukannya bibit unggul yang dalam waktu singkat dapat diproduksi berlipat ganda.

- Digunakannya mekanisasi pertanian untuk memungut hasil produksi sehingga hasilnya lebih besar bila dibandingkan dengan menggunakan tenaga manusia.

- Digunakannya bioteknologi (misalnya hormon tumbuhan) untuk merangsang tumbuhnya daun, bunga, atau buah sehingga tumbuh lebih banyak.

- Dikembangkannya pembuatan pangan dari minyak bumi, penyempurnaan gizi sereal, pembuatan pangan protein dari daun-daunan dan pembuatan produk daging tiruan dari sumber-sumber protein nabati.[1]b) Sandang (pakaian)

- Adanya mesin tekstil mempercepat proses pembuatan pakaian.

Page 6: Tugas S.B.M

- Dengan kemajuan teknologi, telah ditemukan serat sintetis, seperti poliester, polipropelin, polietilin, dll, sehingga pembuatan tekstil dapat dilakukan secara besar-besaran dalam waktu yang singkat.

c) Papan (Tempat Tinggal)

Dengan menerapkan teknologi maju, manusia mampu membangun rumah dan gedung-gedung pencakar langit. Orang tidak lagi menggunakan tangga, tetapi cukup dengan menekan tombol dan dalam sekejap saja orang sudah sampai di lantai yang dituju. Sampai abad ini manusia berusaha memanfaatkan lautan dan antariksa sebesar-besarnya melalui pulau-pulau buatan disertai peternakan dan perkebunan laut.[2]2) Manfaat Terhadap Pendayagunaan SDA

a) Perkembangan teknologi dapat dimanfaatkan untuk menaikkan kuantitas suatu produk.

- Dalam bidang pertanian

Dengan teknologi material dapat ditentukan jenis tanah suatu lahan, kandungan unsur-unsur yang diperlukan oleh tanaman sehingga dapat ditentukan pupuk yang paling tepat. Dengan kemajuan teknologi bibit unggul dapat diketahui dengan menggunakan sinar radioaktif, contohnya jenis padi Atomita I hasil mutasi buatan dari padi Pelita I yang tahan wereng cokelat dan hijau.

Dengan teknologi modern, orang dapat mengetahui syarat tumbuhnya suatu tanaman. Bagi negara yang lahan pertaniannya sangat terbatas, mereka meningkatkan kuantitas produksi pangan dengan mengembangkan tanaman yang bergantung di atas air yang mengalir yang dilengkapi unsur-unsur yang dibutuhkan tumbuhan.[3]- Dalam bidang Industri.

Kita ambil contoh industri pengolahan minyak kelapa sawit. Penggunaan teknologi maju dapat mengurangi banyaknya minyak yang menguap dan jumlah minyak yang tertinggal pada ampas. Kemajuan teknologi akan meningkatkan kemampuan produktivitas dunia industri baik dari aspek teknologi industri maupun pada aspek jenis produksi. Di masa depan, manfaat perkembangan teknologi di dunia industri akan semakin penting, di mana kemungkinan konsumen secara individual melakukan kontak langsung dengan pabrik sehingga pelayanan dapat dilaksanakan secara langsung dan selera individu dapat dipenuhi dan yang lebih penting konsumen tidak perlu pergi ke toko.[4]b) Perkembangan teknologi dapat menaikan kualitas / mutu produksi, misalnya pada pengolahan minyak bumi, yang semula kita mengenal bensin, sekarang kita mengenal premium.

c) Pengolahan SDA yang efektif dan efisien dapat menambah ragam produksi, misalnya ketela pohon selain dapat dibuat gaplek juga dapat dibuat gula cair.[5] 

Page 7: Tugas S.B.M

3) Manfaat Teknologi Terhadap SDM.

a) Perkembangan teknologi dapat mendorong manusia untuk mendayagunakan SDA secara lebih efektif dan efisien. Manusia dapat menguah sistem transportasi dan komunikasi sehingga memudahkan semua kegiatan.

b) Perkembangan teknologi dapat menaikan kualitas SDM (keterampilan dan kecerdasan manusia), karena membuka kemungkinan tersedianya sarana dan prasarana penunjang kegiatan ilmiah. Selain itu, juga terbuka kemungkinan meningkatkan kemakmuran dan peningkatan intelegensi manusia.

c) Tekanan, kompetisi yang tajam di berbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras.[6]4) Manfaat Terhadap Komunikasi dan Transportasi.

a) Komunikasi

- Dengan teknologi modern, manusia dapat menciptakan telegram (pertengahan abad ke 20) yang dapat dipakai untuk menyampaikan pesan sampai ribuan km dalam waktu beberapa menit saja.

- Dengan teknologi modern, manusia dapat menciptakan telepon (diciptakan oleh Bell tahun 1876) sehingga dapat berkomunikasi langsung walaupun jaraknya sangat jauh. Sampai sekarang manusia sudah dapat membuat berbagai jenis telepon genggam dengan berbagai fasilitas dan kelebihan masing-masing.

- Ditemukannya pesawat radio (oleh Marconi 1896) untuk mengirim dan menerima berita tanpa melalui kawat penghubung.

- Ditemukannya televisi yang dapat mengirim suara dan gambar hidup kepada para pemirsa dalam jarak ratusan kilometer dari objek yang disaksikan.

- Ditemukannya alat komunikasi terbaru, yaitu satelit yang dikombinasikan dengan radio dan televisi. Dengan alat ini orang dapat melihat wajah lawan bicara walaupun keduanya berada dibelahan bumi yang berbeda.

- Ditemukannya komputer. Para ahli seperti dokter, ahli hukum, administrator dan sebagainya dapat dengan mudah, tepat dan cepat mendapatkan informasi yang diperlukan dari komputer, karena komputer dapat menyimpan data atau informasi dalam jumlah yang banyak, dan dalam waktu yang singkat dapat ditampilkan data / informasi yang diperlukan.

- Dengan berkembanganya teknologi maka dibuatlah satelit komunikasi / satelit domestik. Beberapa contoh satelit komunikasi antara lain Wester di Amerika Serikat.Anik di Kanada, Molnya di Rusia dan Palapa di Indonesia.[7]- Ditemukannya radar.

Page 8: Tugas S.B.M

b) Transportasi

Sebelum adanya perkembangan teknologi, transportasi dilakukan dengan jalan kaki, berkuda, kereta lembu, kereta kuda, atau unta untuk dipandang pasir. Namun setelah teknologi berkembang, orang dapat membuat sarana dan prasarana transportasi. Untuk transportasi di darat, misalnya sepeda motor, mobil, bus, truk, kereta api, jembatan dengan kekuatan tertentu sesuai dengan kebutuhan kendaraan yang boleh melewatinya. Untuk transportasi laut dibuat kapal laut, untuk transportasi udara diciptakan industri pesawat terbang dengan kecepatan lebih besar dari kecepatan suara. Pesawat yang menggunakan teknologi tinggi, misalnya pesawat Concorde 602 (pesawat terbang transportasi supersonik) yang mempunyai kecepatan 1400 mil/jam. Dengan pesawat Concorde 602, jarak London – New York dapat ditempuh dalam waktu ± 3 1/2 jam.Dengan teknologi maju, orang juga telah dan terus berusaha mengadakan eksplorasi ke antariksa untuk mencari kemungkinan migrasi ke planet lain. Dengan kemajuan teknologi dan usaha eksplorasi ke antariksa, para ahli membuat pesawat angkasa yang digunakan untuk meneliti dan mencari data-data di luar bumi untuk kebutuhan hidupnya. Beberapa pesawat angkasa yang sudah di luncurkan antara lain :

1. Apollo yang digunakan untuk meneliti atau mendapatkan data-data di bulan.

2. Venera yang berhasil mendarat di planet Venus dan berhasil mengumpulkan gambar-gambar permukaan Venus.

3. Viking yang telah berhasil mendarat di planet Mars.

4. Marinir juga digunakan untuk mengambil data-data di planet Mars.

5. Voyager yang digunakan untuk melakukan penelitian planet Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, Pluto dan terus meninggalkan tata surya kita.

6. Pioner yang mempunyai misi yang sama dengan Voyager.

Di samping pesawat angkasa juga dibuat kendaraan angkasa antara lain Rover, Vostok, Voskhod, Soyuz, dan Mercury.

5) Manfaat Teknologi Terhadap Peningkatan Kesehatan.

a. Meningkatkan Ilmu dan Fasilitas di Bidang Kedokteran.

Untuk perkembangan ilmu kedokteran, sarana dan prasarana yang diperlukan adalah ilmu dasar (kimia, biologi dan fisika), alat-alat elektronik maupun non elektronik serta tenaga peneliti yang profesional dalam bidangnya. Timbulnya biokimia, biofisika, kimia fisika, bakteriologi, histologi (ilmu jaringan), stimologi (ilmu sel), parasitologi yang sejalan dengan perkembangan alat-alat

Page 9: Tugas S.B.M

elektronik, seperti termometer, mikroskop elektron,sinar rontgen, sinar laser stetoskop, dan lainnya banyak membantu dalam pemecahan masalah di bidang kedokteran.

Pada permukaan abad ke 20 bagian ilmu bedah sangat populer, karena dapat memecahkan banyak masalah penyakit melalui pembedahan. Hal ini karena dukungan dari dibuatnya alat-alat diagnosa, seperti mesin sinar X yang memungkinkan orang melihat keadaan di dalam tubuh manusia, elektrokardiograp, yang dapat mendiagnosis ketidakteraturan kerja dari hati, elektrik encepkalegrap yang dapat mencatat gerakan atau alur dari otak, basal metabolisme yang dapat mengukur kecepatan pembakaran makanan dan lemak di dalam tubuh.Fasilitas peralatan yang makin maju dapat meningkatkan pelayanan kesehatan untuk masyarakat, antara lain :

1. Pencangkokan jantung

2. Pencucian darah

3. Penggantian kornea mata

4. Pemasangan alat pacu jantung.

5. Penggunaan alat elektronik bagi penderita gangguan pendengaran.

6. Pelayanan dengan bayi tabung.

7. Pelayanan kontrasepsi.

b. Meningkatkan Teknologi Obat-Obatan.

Kemajuan teknologi di bidang kedokteran sejalan dengan kemajuan teknologi di bidang obat-obatan karena kedua hal tersebut tidak dapat dipisahkan. Masalah pengobatan sebenarnya telah dikenal masyarakat, jauh sebelum adanya perkembangan ilmu pengetahuan alam dan teknologi hanya sistemnya saja yang berbeda.

Dengan adanya teknologi material, orang dapat memisahkan suatu senyawa dari campurannya, dan dapat menyusun senyawa baru dari senyawa yang lain. Contohnya ditemukannya zat insulin pada tahun 1920 oleh Frederick Grand Banting, yang kemudian diperkuat oleh penemuan Charles Herbert (1921). Mereka memisahkan insulin dari kelenjar pankreas binatang lalu menggunakannya untuk pengobatan diabetes. Pengobatan dengan transfusi darah merupakan hasil penelitian seorang ahli patologi tahun 1910 yang menggolongkan darah manusia menjadi golongan A, B, AB dan O. Dari hasil penelitiannya labih lanjut ia menemukan faktor RH darah.

Teknologi obat-obatan dipelopori oleh Dr. Morris Fishbein. Sekitar tahun 1910 antara lain ditemukan eter sebagai anestetika, juga zat-zat lain seperti morphine, digitalis, vaksin diptherian, besi, quinne, iodin, alkohol, dan merkuri. Sekitar tahun 1945 antara lain ditemukan sulfat,

Page 10: Tugas S.B.M

penisilin, dan anti biotika yang lain, darah, plasma darah, dan derivat darah, quinacrine, dan obat anti malaria yang lain, eter dan anestetika yang lain, digitalis, arsphenomines (dan senyawa turunan), derivat arsenat sebagai obat sipilis, zat imunisasi insulin, ekstrak hati, hormon dan vitamin.

c. Dapat memberantas penyakit menular.

Menurut hasil penelitian, penyakit menular dapat disebabkan oleh bakteri, cacing, jamur dan virus. Dengan mikroskop elektron dapat diketahui perkembangbiakan suatu bakteri. Perkembangan IPA dan teknologi menyebabkan keberhasilan ilmu kedokteran dalam mengikuti tingkah laku dinamika gelombang epidemi, sehingga mampu mengadakan usaha pencegahan dan pemberantasan penyakit menular.

Usaha pencegahan suatu penyakit, antara lain :

1) Diadakan teknologi pengolahan air untuk mendapat air bersih bagi masyarakat.

2) Menjaga kebersihan lingkungan pemukiman, misalnya mencegah adanya genangan air di lingkungan pemukiman, dengan teknologi pembuangan air yang memadai.

3) Melalui media hasil teknologi maju, diberikan penjelasan mengenai penyebab, akibat dan cara pencegahan dari penyakit menular untuk mempertinggi kesadaran masyarakat akan pentingnya pengetahuan mengenai penyakit. Menular agar dapat terhindar dari penyakit tersebut.

Usaha pembatasan penyakit menular :

Dengan teknologi di bidang obat-obatan yang maju telah dapat dibuat obat untuk bermacam-macam penyakit menular, sehingga dengan cepat diberantas. Di samping itu adanya peralatan yang lengkap dimungkinkan untuk melokalisir penderita penyakit menular sehingga dapat mencegah terjadinya perluasan penderita. [8]6) Manfaat Teknologi di Bidang Pendidikan

a) Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan.

b) Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran.

c) Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.

7) Manfaat Teknologi Terhadap Pencapaian Kemakmuran

a) Mendatangkan kemakmuran materi

Page 11: Tugas S.B.M

Perkembangan teknologi melahirkan cabang ilmu pengetahuan baru antara lain :

1) Teknik modern yang terdiri atas :

- Teknik Kimia

Dengan menggunakan teknik kimia, orang dapat mendirikan industri kimia dasar yang dapat menghasilkan bahan-bahan dasar untuk keperluan industri, seperti asam sulfat, asam nitrat, asam klorida, asam cuka, dan lainnya.

- Teknik nuklir.

Dengan menggunakan teknik nuklir, orang dapat membuat reaktor nuklir yang dapat menghasilkan zat-zat radioaktif. Zat-zat ini dapat dimanfaatkan dalam bidang kesehatan (sinar rontgen), bidang pertanian untuk memperoleh bibit-bibit unggul, dan lain-lain.

- Teknik mekanik

Dengan menggunakan teknik makanik orang dapat membuat desain dan pembuatan bermacam-macam mesin.

- Teknik penerbangan.

Dengan menggunakan teknik penerbangan orang dapat membuat pesawat terbang dari sederhana sampai yang mutakhir (pesawat ruang angkasa)

2) Teknologi Hutan; orang dapat mengolah hutan sehingga dapat memperoleh hasil, tetapi tetap menjaga kelestariannya.

3) Teknologi Gudang.

4) Metalurgi.

Dengan metalurgi orang dapat mengambil biji logam dari campurannya, misalnya mengambil biji besi dari campurannya. Selain itu orang juga dapat membuat suatu zat baru dengan mencampur dua macam logam atau lebih, misalnya membuat baja dari besi dan karbon.

5) Teknologi Transportasi

b) Dapat mendatangkan kemudahan hidup.

1) Dengan teknik modern, orang dapat mengendalikan aliran air sungai, dengan membuat bendungan, saluran primer dan saluran sekunder untuk mengairi sawah dan pembangkit tenaga listrik.

Page 12: Tugas S.B.M

2) Dengan teknik modern, telah dapat dibuat berbagai alat yang dapat meningkatkan pekerjaan seseorang. Misalnya kalkulator memberi kemudahan dalam menghitung.

3) Dengan teknik modern, dapat dibuat berbagai media pendidikan seperti OHP, slide, film strip, TV, taperecorder dan lainnya yang mempermudah pendidik untuk melaksanakan tugasnya.

4) Dengan teknik modern dapat dibuat bermacam-macam alat transportasi, seperti kapal terbang, kapal laut, kereta api, kendaraan bermotor dan lainnya atau sarana komunikasi, seperti telepon, telegram, satelit, radio, TV, CB, dan lain-lain.

Posted by abanterkendali on Juni 7, 2012 in Teknologi.

Arti sebuah   Hipotesis   →

Keterampilan Proses Sains

21MAR

 

 

Page 13: Tugas S.B.M

 

 

 

 

11 Votes

Keterampilan berarti kemampuan menggunakan pikiran, nalar, dan perbuatan secara efisien dan efektif untuk mencapai suatu hasil tertentu, termasuk kreativitas. Proses didefinisikan sebagai perangkat keterampilan kompleks yang digunakan ilmuwan dalam melakukan penelitian ilmiah. Proses merupakan konsep besar yang dapat diuraikan menjadi komponen-komponen yang harus dikuasai seseorang bila akan melakukan penelitian (Devi, 2011).

Sains (science) diambil dari kata latin scientia yang arti harfiahnya adalah pengetahuan. Sund dan Trowbribge merumuskan bahwa Sains merupakan kumpulan pengetahuan dan proses. Sedangkan Kuslan Stone menyebutkan bahwa Sains adalah kumpulan pengetahuan dan cara-cara untuk mendapatkan dan mempergunakan pengetahuan itu. Sains merupakan produk dan proses yang tidak dapat dipisahkan. Sains sebagai proses merupakan langkah-langkah yang ditempuh para ilmuwan untuk melakukan penyelidikan dalam rangka mencari penjelasan tentang gejala-gejala alam. Langkah tersebut adalah merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, merancang eksperimen, mengumpulkan data, menganalisis dan akhimya menyimpulkan. Dari sini tampak bahwa karakteristik yang mendasar dari Sains ialah kuantifikasi artinya gejala alam dapat berbentuk kuantitas (Wikipedia, 2011).Perkembangan ilmu pengetahuan sains berupaya membangkitkan minat manusia agar mau meningkatkan kecerdasan dan pemahamannya tentang alam seisinya yang penuh dengan rahasia yang tak habis-habisnya. Dengan tersingkapnya tabir rahasia alam itu satu persatu, serta mengalirnya informasi yang dihasilkannya, jangkauan sains semakin luas dan lahirlah sifat terapannya, yaitu teknologi. Namun dari waktu jarak tersebut semakin lama semakin sempit, sehingga semboyan ” Sains hari ini adalah teknologi hari esok” merupakan semboyan yang berkali-kali dibuktikan oleh sejarah. Bahkan kini Sains dan teknologi manunggal menjadi budaya ilmu pengetahuan dan teknologi yang saling mengisi (komplementer), ibarat mata uang, yaitu satu sisinya mengandung hakikat Sains (the nature of Science) dan sisi yang lainnya mengandung makna teknologi (the meaning of technology). Oleh karena itu, proses pelaksanaan pendidikan harus mencakup perkembangan teknologi dan sains demi kebutuhan manusia di masa yang akan datang.

Menurut Blosser (1973), proses pembelajaran sains cenderung menekankan pada pemberian pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi dan menumbuhkan kemampuan berfikir. Pembentukan sikap ilmiah seperti ditunjukan oleh para ilmuawan sains dapat

Page 14: Tugas S.B.M

dikembangkan melalui keterampilan-keterampilan proses sains. Sehingga keterampilan proses sains, dapat digunakan sebagai pendekatan dalam pembelajaran.

Pendekatan keterampilan proses adalah proses pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa sehingga siswa menemukan fakta-fakta, membangun konsep-konsep dan teori-teori dengan keterampilan intelektual dan sikap ilmiah siswa sendiri. Siswa diberi kesempatan untuk terlibat langsung dalam kegiatan-kegiatan ilmiah seperti yang dikerjakan para ilmuwan, tetapi pendekatan keterampilan proses tidak bermaksud menjadikan setiap siswa menjadi ilmuwan (Devi, 2011). Menurut Dahar (1985:11), Keterampilan Proses Sains (KPS) adalah kemampuan siswa untuk menerapkan metode ilmiah dalam memahami, mengembangkan dan menemukan ilmu pengetahuan. KPS sangat penting bagi setiap siswa sebagai bekal untuk menggunakan metode ilmiah dalam mengembangkan sains serta diharapkan memperoleh pengetahuan baru/ mengembangkan pengetahuan yang telah dimiliki.

Keterampilan proses sains sebagai pendekatan dalam pembelajaran sangat penting karena menumbuhkan pengalaman selain proses belajar. Mengingat semakin banyaknya sekolah yang telah memiliki laboratorium Biologi, sehingga perlu upaya meningkatkan efektivitas pembelajaran, khususnya prestasi hasil belajar kognitif yang didukung oleh keterampilan serta sikap dan prilaku yang baik. Oleh karena itu para guru hendaknya secara bertahap mulai bergerak melakukan penilaian hasil belajar dalam aspek keterampilan dan sikap (Rustaman, 2003).

Keterampilan Proses DasarAmerican Association for the Advancement of Science (1970) dalam Devi (2011), bahwa pengklasifikasian keterampilan proses dasar yaitu:

1. Observasi (pengamatan)Pengamatan merupakan salah satu keterampilan proses dasar. Keterampilan pengamatan menggunakan lima indera yaitu penglihatan, pembau, peraba, pengecap dan pendengar. Apabila siswa mendapatkan kemampuan melakukan pengamatan dengan menggunakan beberapa indera, maka kesadaran dan kepekaan mereka terhadap segala hal disekitarnya akan berkembang, pengamatan yang dilakukan hanya menggunakan indera disebut pengamatan kualitatif, sedangkan pengamatan yang dilakukan dengan menggunakan alat ukur disebut pengamatan kuantitatif. Melatih keterampilan pengamatan termasuk melatih siswa mengidentifikasi indera mana yang tepat digunakan untuk melakukan pengamatan suatu objek.2. Measuring (pengukuran)Klaslifikasi adalah proses yang digunakan ilmuwan untuk mengadakan penyusunan atau pengelompokkan atas objek-objek atau kejadian-kejadian. Keterampilan klasifikasi dapat dikuasai bila siswa telah dapat melakukan dua keterampilan berikut ini:a. Mengidentifikasi dan memberi nama sifat-sifat yanng dapat diamati dari sekelompok objek yang dapat digunakan sebagai dasar untuk mengklasifikasi.b. Menyusun klasifikasi dalam tingkat-tingkat tertentu sesuai dengan sifat-sifat objek.

Page 15: Tugas S.B.M

Klasifikasi berguna untuk melatih siswa menunjukkan persamaan, perbedaan dan hubungan timbal baliknya.3. Inferensi (menyimpulkan)Inferensi adalah sebuah pernyataan yang dibuat berdasarkan fakta hasil pengamatan. Hasil inferensi dikemukakan sebagai pendapat seseorang terhadap sesuatu yang diamatinya. Pola pembelajaran untuk melatih keterampilan proses inferensi, sebaiknya menggunakan teori belajar konstruktivisme, sehingga siswa belajar merumuskan sendiri inferensinya.4. Prediksi (meramalkan)Prediksi adalah ramalan tentang kejadian yang dapat diamati diwaktu yang akan datang. Prediksi didasarkan pada observasi yang cermat dan inferensi tentang hubungan antara beberapa kejadian yang telah diobservasi. Perbedaan inferensi dan prediksi yaitu : Inferensi harus didukung oleh fakta hasil observasi, sedangkan prediksi dilakukan dengan meramalkan apa yang akan terjadi kemudian berdasarkan data pada saat pengamatan dilakukan.5. Clasifying (menggolongkan)6. Communication (komunikasi)Komunikasi didalam keterampilan proses berarti menyampaikan pendapat hasil keterampilan proses lainnya baik secara lisan maupun tulisan. Dalam tulisan bisa berbentuk rangkuman, grafik, tabel, gambar, poster dan sebagainya. Keterampilan berkomunikasi ini sebaiknya selalu dicoba di kelas, agar siswa terbiasa mengemukakan pendapat dan berani tampil di depan umum.Menurut Rezba (1999), keenam keterampilan proses dasar di atas terintegrasi secara bersama-sama ketika ilmuan merancang dan melakukan penelitian, maupun dalam kehidupan sehari-hari. Semua komponen keterampilan proses dasar penting baik secara parsial maupun ketika terintegrasi secara bersama-sama. Keterampilan proses dasar merupakan fondasi bagi terbentuknya landasan berpikir logis. Oleh karena itu, sangat penting dimiliki dan dilatihkan bagi siswa sebelum melanjutkan ke keterampilan proses yang lebih rumit dan kompleks.

Keterampilan proses sains dapat meletakkan dasar logika untuk meningkatkan kemampuan berpikir siswa bahkan pada siswa di kelas awal tingkat sekolah dasar. Di kelas awal, siswa lebih banyak menggunakan keterampilan proses sains yang mudah seperti pengamatan dan komunikasi, namun seiring perkembangannya mereka dapat menggunakan keterampilan proses sains yang kompleks seperti inferensi dan prediksi (Rezba, 1999).

Keterampilan Proses TerpaduVariabel adalah satuan besaran kualitatif atau kuantitatif yang dapat bervariasi atau berubah pada suatu situasi tertentu. Besaran kualitatif adalah besaran yang tidak dinyatakan dalam satuan pengukuran baku tertentu. Besaran kuantitatif adalah besaran yang dinyatakan dalam satuan pengukuran baku tertentu misalnya volume diukur dalam liter dan suhu diukur dalam thermometer.Keterampilan identifikasi variabel dapat diukur berdasarkan tiga tujuan pembelajaran berikut:a. Mengidentifikasi variabel dari suatu pernyataan tertulis atau dari deskripsi suatu eksperimen.b. Mengidentifikasi variabel manipulasi dan variabel respon dari deskripsi suatu eksperimen.c. Mengidentifikasi variabel kontrol dari suatu pernyataan tertulis atau deskripsi suatu eksperimen.

Page 16: Tugas S.B.M

Dalam suatu eksperimen terdapat tiga macam variabel yang sama pentingnya, yaitu variabel manipulasi, variabel respon dan variabel kontrol.

Variabel manipulasi adalah suatu variabel yang secara sengaja diubah atau dimanipulasi dalam suatu situasi.

Variabel respon adalah variabel yang berubah sebagai hasil akibat dari kegiatan manipulasi.

Variabel kontrol adalah variabel yang sengaja dipertahankan konstan agar tidak berpengaruh terhadap variabel respon.

Keterampilan interpretasi data biasanya diawali dengan pengumpulan data, analisis data, dan mendeskripsikan data. Mendeskripsikan data artinya menyajikan data dalam bentuk yang mudah difahami misalnya bentuk tabel, grafik dengan angka-angka yang sudah dirata-ratakan. Data yang sudah dianalisis baru diiterpretasikan menjadi suatu kesimpulan atau dalam bentuk pernyataan. Data yang diinterpretasikan harus data yang membentuk pola atau beberapa kecenderungan.

Hipotesis biasanya dibuat pada suatu perencanaan penelitian yang merupakan pekerjaan tentang pengaruh yang akan terjadi dari variabel manipulasi terdapat variabel respon. Hipotesis dirumuskan dalam bentuk pernyataan bukan pertanyaan, pertanyaan biasanya digunakan dalam merumuskan masalah yang akan diteliti. Hipotesis dapat dirumuskan secara induktif dan secara deduktif. Perumusan secara induktif berdasarkan data pengamatan, secara deduktif berdasarkan teori. Hipotesis dapat juga dipandang sebagai jawaban sementara dari rumusan masalah.

Mendefinisikan secara operasional suatu variabel berarti menetapkan bagaimana suatu variabel itu diukur. Definisi operasional variabel adalah definisi yang menguraikan bagaimana mengukur suatu variabel. Definisi ini harus menyatakan tindakan apa yang akan dilakukan dan pengamatan apa yang akan dicatat dari suatu eksperimen. Keterampilan ini merupakan komponen keterampilan proses yang paling sulit dilatihkan karena itu harus sering di ulang-ulang.

Eksperimen dapat didefinisikan sebagai kegiatan terinci yang direncanakan untuk menghasilkan data untuk menjawab suatu masalah atau menguji suatu hipotesis. Suatu eksperimen akan berhasil jika variabel yang dimanipulasi dan jenis respon yang diharapkan dinyatakan secara jelas dalam suatu hipotesis, juga penentuan kondisi-kondisi yang akan dikontrol sudah tepat. Untuk keberhasilan ini maka setiap eksperimen harus dirancang dulu kemudian di uji coba. Melatihkan merencanakan eksperimen tidak harus selalu dalam bentuk penelitian yang rumit, tetapi cukup dilatihkan dengan menguji hipotesis-hipotesis yang berhubungan dengan konsep-konsep didalam GBPP, kecuali untuk melatih khusus siswa-siswa dalam kelompok tertentu. Contohnya Kelompok Ilmiah Remaja.

Pentingnya Keterampilan Proses SainsPenguasaan keterampilan proses dapat diukur dengan tes penampilan. Tes penampilan (performance assesment) dapat diobservasi, jawabannya dapat secara tertulis atau lisan. Dalam

Page 17: Tugas S.B.M

tes penampilan dapat diketahui keterampilan dan cara berpikir responden atau siswa. Tes penampilan masih sangat jarang dilakukan.

Dalam setiap tujuan pembelajaran (umum) untuk masing-masing pokok bahasan atau konsep terdapat kata kerja berkenaan dengan perilaku dan cara mencapainya. Misalnya rumusan tujuan berikut: siswa memahami ketergantungan antar makhluk hidup dengan melakukan pengamatan dan menafsirkan hasil pengamatannya. Dalam rumusan tersebut nampak ada konsep dan keterampilan proses sains (melakukan pengamatan, menafsirkan hasil pengamatan).

Jika rumusan tujuan berikut: siswa mampu melakukan percobaan tentang arus listrik, energi dan sumber energi listrik serta mampu menerapkan pengetahuannya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam rumusan tujuan tersebut tujuan utamanya adalah keterampilan proses (mampu melakukan percobaan, menerapkan pengetahuan) tentang konsep (arus listrik, energi, dan seterusnya). Dari kedua contoh rumusan tujuan tersebut, dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa keterampilan proses sains harus melalui pembelajaran konsep dan menghasilkan pengalaman belajar siswa (Rustaman, 2003).

Menurut Semiawan (1992:14-15) dalam Nuh (2010), terdapat empat alasan mengapa pendekatan keterampilan proses sains diterapkan dalam proses belajar mengajar sehari-hari, yaitu :1. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berlangsung semakin cepat sehingga tidak mungkin lagi guru mengajarkan semua konsep dan fakta pada siswa,2. Adanya kecenderungan bahwa siswa lebih memahami konsep-konsep yang rumit dan abstrak jika disertai dengan contoh yang konkret,3. Penemuan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tidak bersifat mutlak 100 %, tapi bersifat relatif,4. Dalam proses belajar mengajar, pengembangan konsep tidak terlepas dari pengembangan sikap dan nilai dalam diri anak didik.

Menurut Nuh (2010), beberapa hal yang mempengaruhi keterampilan proses sains yang dituntut untuk dimiliki siswa. Hal-hal yang berpengaruh terhadap keterampilan proses sains, diantaranya yaitu perbedaan kemampuan siswa secara genetik, kualitas guru serta perbedaan strategi guru dalam mengajar.

Komponen Penilaian Keterampilan Proses SainsMetode ialah suatu kerangka kerja untuk melakukan suatu tindakan, atau suatu kerangka berpikir menyusun gagasan, yang beraturan, berarah dan berkonteks, yang paut (relevant) dengan maksud dan tujuan. Unsur-unsur metode ialah wawasan intelektual, konsep, cara penghampiran (approach) persoalan, dan rancang bangun alas data (database) . wawasan intelektual berkenaan dengan nalar, tanggap rasa, cerapan, pengalaman, dan ilmu pengetahuan.

Konsep adalah hasil proses intelektual berupa kejadian imajinatif untuk memperluas atau memperkaya cerapan. Cerapan adalah seni merangkaikan sesuatu yang terhayati dengan tanggap rasa dengan pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki. Cerapan digolongkan seni karena

Page 18: Tugas S.B.M

banyak melibatkan bakat atau pembawaan. Alas data adalah cerminan citra tentang kenyataan yang dimiliki seorang peneliti atau cerapan peneliti tentang kenyataan (Notohadiprawiro, 2006).

Metode ilmiah merupakan prosedur dalam mendapatkan pengetahuan atau pendekatan rasional yang digabungkan dengan pendekatan empirisme. Menurut Notohadiprawiro (2006), metode ilmiah menggabungkan rasionalisme dengan empirisme. Dengan rasionalisme landasan pemikiran terpadu dan mantik, dan dengan empirisme diperoleh kerangka pengujian dalam memastikan kebenaran. Rasionalisme dapat menimbulkan kontroversi karena hakekat kebenaran tidak sama bagi semua orang. Empirisme bersifat subjektif karena memberikan arti kepada peristiwa menurut tafsiran atau pendapat pengamat. Menurut Bashiruddin (2011), perumusan masalah, penyusunan kerangka berpikir dalam pengajuan hipotesis, perumusan hipotesis, pengujian hipotesis, dan penarikan kesimpulan.

Pelaksanaan Penilaian Keterampilan Proses SainsPenilaian merupakan proses pemberian atau penentuan nilai kepada objek berdasarkan criteria tertentu. Penilaian merupakan tahapan penting dalam proses pembelajaran. Penilaian keterampilan proses sains merupakan pendekatan untuk mengukur dan menilai kemampuan kinerja siswa dalam menyelesaikan tugas atau dalam mempertunjukkan kegiatan. Kinerja merupakan tanggapan aktif siswa secara langsung atau tidak langsung yang berupa proses atau prosedur atau hasil.

Cara Mengukur Keterampilan Proses Sainsa. Karakteristik Pokok Uji Keterampilan Proses Sains1. Karakteristik umum, yaitu:a Pokok uji keterampilan proses tidk boleh dibebani konsep. Hal ini diupayakan agar poko uji tidak rnacu dengan pengukuran penguasaan konsepnya. Konsep yang terlibat harus diyakini oleh penyusun pokok uji sudah dipelajari siswa atau tidak asing bagi siswa.b Mengandung sejumlah informasi yang harus diolah responden atau siswa. Informasinya dapat berupa gambar, diagram, grafik, data dalam tabel atau uraian, atau objek aslinya.c Aspek yang akan diukur harus jelas dan hanya mengandung satu aspek saja, misalnya interpretasi.2. Karakteristik khusus, yaitu:a. Observasi harus dari objek atau peristiwa sesungguhnyab. Interpretasi harus menyajikan sejumlah data untuk memperlihatkan polac. Klasifikasi harus ada kesempatan mencari/menemukan persamaan dan perbedaan, atau diberikan kriteria tertentu untuk melakukan pengelompokan atau ditentukan jumlah kelompok yang harus terbentukd. Prediksi harus jelas pola atau kecenderungan untuk dapat mengajukan dugaan atau ramalane. Berkomunikasi harus ada satu bentuk penyajian tertentu untuk diubah ke bentuk penyajian lainnya, misalnya bentuk uraian ke bentuk bagan atau bentuk tabel ke bentuk grafik.f. Berhipotesis dapat merumuskan dugaan atau jawaban sementara, atau menguji pernyataan yang ada dan mengandung hubungan dua variabel atau lebih, biasanya mengandung cara kerja untuk menguji atau membuktikan

Page 19: Tugas S.B.M

g. Merencanakan percobaan atau penyelidikan harus memberi kesempatan untuk mengusulkan gagasan berkenaan dengan alat/bahan yang akan digunakan, urutan prosedur yang harus ditempuh, menentukan peubah, mengendalikan peubahh Menerapkan konsep atau prinsip harus membuat konsep/prinsip yang akan diterapkan tanpa menyebutkan nama konsepnya. Mengajukan pertanyaan harus memunculkan sesuatu yang mengherankan, mustahil, tidak biasa atau kontraktif agar responden atau siswa termotivasi untuk bertanya.b. Penyusunan Pokok Uji Keterampilan Proses sainsPenyusunan pokok uji KPS sebaiknya memilih satu konsep tertentu lalu menyajikan sejumlah informasi yang perlu diolah. Setelah itu menentukan bentuk jawaban yang diminta misalnya tanda silang, tanda cek, atau menuliskan jawaban singkat 3 buah lalu menyiapkan pertanyaan untuk memperoleh jawaban yang diharapkan. Misalnya uji keterampilan observasi tentang bagian-bagian bunga. Mengajukan pertanyaan mengenai jumlah kelopak, jumlah dan keadaan daun mahkota bunga, bentuk kepala sari, keadaan kepala putik, dan ciri bunga tersebut. Respon diminta dalam bentuk jawaban singkat lima buah berurutan ke bawah dari a sampai e (Rustaman, 2003).c. Pemberian Skor Pokok Uji Keterampilan Proses SainsPokok uji keterampilan proses memerlukan skor dengan cara tertentu. Setiap respon yang benar diberi skor dengan bobot tertentu, umpamanya masing-masing 1 untuk pokok uji observasi di atas yang berarti jumlah skornya 5. Untuk respon yang lebih kompleks, misalnya membuat pertanyaan, dapat diberi skor bervariasi berdasarkan tingkat kesulitannya. Misalnya pertanyaan berlatar belakang hipotesis diberi skor 3; pertanyaan apa, mengapa, bagaimana diberi skor 2; pertanyaan yang meminta penjelasan diberi skor 1 (Rustaman, 2003).

Rabu, 02 Februari 2011

Hakikat FisikaFisika (Bahasa Yunani: φυσικός (physikos), "alamiah", dan φύσις (physis), "Alam") adalah sains atau

ilmu tentang alam dalam makna yang terluas. Fisika mempelajari gejala alam yang tidak hidup atau

materi dalam lingkup ruang dan waktu. Para fisikawan atau ahli fisika mempelajari perilaku dan sifat

materi dalam bidang yang sangat beragam, mulai dari partikel submikroskopis yang membentuk

segala materi (fisika partikel) hingga perilaku materi alam semesta sebagai satu kesatuan kosmos.

Beberapa sifat yang dipelajari dalam fisika merupakan sifat yang ada dalam semua sistem materi yang

ada, seperti hukum kekekalan energi. Sifat semacam ini sering disebut sebagai hukum fisika. Fisika

sering disebut sebagai "ilmu paling mendasar", karena setiap ilmu alam lainnya (biologi, kimia,

geologi, dan lain-lain) mempelajari jenis sistem materi tertentu yang mematuhi hukum fisika. Misalnya,

kimia adalah ilmu tentang molekul dan zat kimia yang dibentuknya. Sifat suatu zat kimia ditentukan

Page 20: Tugas S.B.M

oleh sifat molekul yang membentuknya, yang dapat dijelaskan oleh ilmu fisika seperti mekanika

kuantum, termodinamika, dan elektromagnetika.

Fisika juga berkaitan erat dengan matematika. Teori fisika banyak dinyatakan dalam notasi matematis,

dan matematika yang digunakan biasanya lebih rumit daripada matematika yang digunakan dalam

bidang sains lainnya. Perbedaan antara fisika dan matematika adalah: fisika berkaitan dengan

pemerian dunia material, sedangkan matematika berkaitan dengan pola-pola abstrak yang tak selalu

berhubungan dengan dunia material. Namun, perbedaan ini tidak selalu tampak jelas. Ada wilayah

luas penelitan yang beririsan antara fisika dan matematika, yakni fisika matematis, yang

mengembangkan struktur matematis bagi teori-teori fisika.


Recommended