76

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Keadaan Guru dan Kariawan MTs al-Irsyad Gajah

NO NAMA JABATAN PENDIDIKAN

TERAKHIR

GURU

MAPEL

1

H. SUBEKAN, S.Ag.

MH Kepala Madrasah

S2 UNISSULA

Semarang -

2

Drs. H. AKHMAD

ROWI, M.H Waka Kurikulum

S2 UNISSULA

Semarang

Fiqih, Al Quran

Hadits

3

NAELA FAUZIA.

S.Pd.I, M.Pd Waka Kesiswaan

S2 PAI Tarbiyah

IAIN Walisongo

Semarang Aqidah Akhlaq

4 SITI SOFIYAH, S.Pd Waka Humas

S1 IKIP PGRI

Semarang

Matematika,

IPS

5 MUHYIDIN, S.Ag

Waka Sarana

Prasarana

S1 PAI

UNDARIS

Semarang PPKN

6

H. NUR FAUZI,

S.Ag, M.Pd.I Komite Sekolah

S2 PAI

Universitas NU

Surakarta Bahasa Arab

7

KHOERON

KHASIRO, S.Pd.I Kepala Tata Usaha

S1 PAI

SATYAGAMA

Jakarta

Al Qur‟an

Hadits

8

AHMAD

FAIDZURROHMAN,

S.Pd, M.Pd

Kepala

Perpustakaan

S2 Manajemen

Pendidikan IAIN

Kudus Bahasa Inggris

9

TAUFIQ AGUNG

WAHYUDI, S.Kom

Kepala

Laboratorium

Komputer

S1 Teknik

Informasi

Komunikasi

UDINUS

Semarang Bimbingan TIK

10 MOH. TAUFIQ, S.T

Bendahara /

Pembina OSIS

S1 UNISFAT

Demak Bimbingan TIK

11

MUKHAMMAD

SOLIKIN, S.Pd

Koordinator

Bimbingan

Konseling

S1 IKIP PGRI

Semarang

Bimbingan

Konseling

12

Hj. SITI

CHALIMAH, S.Ag,

M.Pd.I

Bimbingan

Konseling

S2 IAIN

Walisongo

Semarang

Seni Budaya,

Aqidah Akhlaq

13

SELAMET

WINARNI, S.Pd

Bimbingan

Konseling

S1 IKIP PGRI

Semarang Prakarya

14

NUR HESTI

HANTARI, S.Pd Wali Kelas 7PA

S1 MIPA

Matematika IKIP

PGRI Semarang Matematika

77

15 M. SAKRONI, S.Pd.I Wali Kelas 7PK

S1 PAI STAIN

Kudus

Bahasa Arab,

Bahasa Jawa,

SKI

16

ROYYAN ABDI,

S.Pd Wali Kelas 7A S1 UTP Solo Penjaskes

17 UMRIYAH, S.Pd Wali Kelas 7B

S1 Universitas

PGRI Jogjakarta PPKN, IPS

18

DHINA

FITRIANINGRUM,

S.Pd

Wali Kelas 8A / Ka.

Lab. IPA,IPS,PAI

S1 UNNES

Semarang

Bahasa

Indonesia,

Bahasa Jawa

19 SITI AISYAH, S.Pd.I Wali Kelas 8B

S1 PAI STAIN

Kudus

Aqidah

Akhlaq, Fiqih

20

RAHAYU

WIDYASTUTI, S.Pd Wali Kelas 8C S1 FKIP Biologi IPA

21

YENI RAHMATIKA,

S.Pd Wali Kelas 8D

S1 Bahasa

Indonesia IKIP

PGRI Semarang

Bahasa

Indonesia

22

AZKIATUL

MISKIYAH, S.Pd

Wali Kelas 8U /

Pengemb.

Kurikulum

S1 IKIP PGRI

Semarang

Bahasa Inggris,

Ke-NU-an

23

KHUSNAYA NAJIA,

S.Pd Wali Kelas 9A

S1 IKIP PGRI

Semarang

Bahasa

Indonesia

24 NUR AENI, S.Pd.I Wali Kelas 9B

S1 IAIN

Walisongo

Semarang SKI

25 SUCIATI, S.Si Wali Kelas 9C

S1 UNNES

Semarang IPA

26

USWATUN

HASANAH, S.Ag Wali Kelas 9D

S1 Tarbiyah PBA

STAIN Salatiga Bahasa Arab

27

CAHYA

PURWANTI, S.Si Wali Kelas 9U

S1 MIPA UNNES

Semarang Matematika

28 Drs. MADKUN Guru

S1 IAIN

Walisongo

Semarang

SKI, Nahwu

Sorof

29 KUSHADI, BA Guru

D3 AKPRIND

Jogjakarta IPS

30

MUHTADIN AL

HAFIDZ Guru Pondok Pesantren

BTQ, Ta‟limul

Muta‟alim

31

AHMAD

MUSTOFA, S.Ag Guru

S1 Tarbiyah IAIN

Walisongo

Semarang Bahasa Inggris

32

MYLZA

NOVARYANDANA,

S.Pd Guru

S1 UNNES

Semarang Seni Budaya

33 MUHAMMAD Guru S1 IKIP PGRI Bahasa Arab

78

JAZULI, S.Pd Semarang

34 MUSLIMIN Staff Tata Usaha SLTA

Bidang

Kesiswaan

35 NUR RIYAWATI Staff Tata Usaha SLTA

Bidang Sarana

Prasarana &

Humas

36

MOKHAMAD

FATONI, A.Md.IK Staff Tata Usaha

D3 UNPAND

Semarang

Bidang

Kurikulum

37

SILVIA SIFAUL

MUNA Staff Tata Usaha SLTA

Bidang Umum

/ Koperasi

38 IRMA JAYANTI Pustakawan SLTA Pustakawan

39 SULKAN PANDI Tukang Kebun SD Kebersihan

40 MABLURY Penjaga SD Penjaga

79

INSTRUMENT DOKUMENTASI

Tanggal : 02 September 2020

Tempat : MTs al-Irsyad Gajah Demak

No

Aspek gejala yang di amati

Keterangan

Ada Tidak Ada

1

Data sekolahan

Sarana prasarana

Daftar guru, kariyawan dan

siswa

-

-

2 Kegiatan pembinaan akhlak

-

3

Metode pembinaan akhlak

Pembiasaan

Kedisiplinan

hukuman

-

-

-

4

Pelaksanan Tata tertib

Penggunaan Masker

Cucu tangan sebelum masu

sekolah

Pengecekan suhu tubuh

-

-

-

80

INSTRUMENT OBSERVASI

No Aspek-aspek yang di teliti Ya Tidak Keterangan

1 Strategi pembinaan akhak Pihak sekolah telah

membentuk tata tertip,

yang didalamnya

mengandu unsure

pembinaan akhlak

2 Pelaksanaan pembinaan

akhlak yang ter

implementasikan didalam

tata tertib

Peserta didik

melaksanakan tatatertib

yang sudah dibuat, guna

membentuk keprinadian

atu akhkal peserta didik

3 Guru mengawasi jalanya

kegiatan tata tertib

Guru mengawasi

jalanya tata tertib

atupun member

pembinaan terkait

tentang pembentukan

kpribadian atu akhlak

peserta didik

4 Guru mengamati terkait

bentuk akhlak positif atupun

negatf peserta didik

Guru mengamati

bagimana prilaku atu

akhlak peserta didi, bai

itu yang bersifat

negative atupun positif,

gruru akan memberi

penindakan terkait

penyimpangan akhlak

dan ada penilainan

kusus di catatan guru

apabila peserta didik ber

akhak baik atupun

buruk

5 Guru menindak lanjuti

penyipangan akhlak

Guru dapat member

teguran atupun saran,

terhadap bentuk

penyimpangan akhlak

dan bisa pula untuk

memberi hukuman

terkait bentuk akhlak

yang tidak baik

81

TATA TERTIB SEKOLAH

LEMBAGA PENDIDIKAN MA‟ARIF NU

YAYASAN AL-IRSYAD AL-MUBAROK” GAJAH

MADRASAH TSANAWIYAH “AL-IRSYAD”

STATUS: TERAKREDITASI A

Jl. Raya Gajah – Dempet No. 11 Gajah – Demak Telp.

(0291) 3314721

TATA TERTIB PESERTA DIDIK

Pasal 1

KETENTUAN UMUM

1. Peserta didik harus datang di madrasah (ruangan) jam 6.45 menit untuk

berdoa bersama sampai pukul 07.00 WIB

2. Mulai pukul 06.45 – 07.15 WIB peserta didik tadarus al qur‟an dan

menulis maqro‟ dalam buku tadarus

3. Kegiatan belajar mengajar dimulai pukul 07.15 WIB dan pulang pada

pukul 13.20 WIB

4. Peserta didik diharapkan telah berwudhu dari rumah atau dilingkungan

madrasah untuk aktivitas tadarus al qur‟an

5. Setiap peserta didik harus berjabat tangan dengan guru piket di pintu

gerbang, dan guru pengampu mata pelajaran pada kegiatan belajar

mengajar jam terakhir (putra dengan Guru putra, putri dengan guru putri)

82

6. Setiap peserta didik harus menunjukkan pribadi yang islami; sopan

santun, bertata krama dalam tutur kata, berbudi luhur dan bertingkah laku

yang baik dalam sehari-hari serta memasyarakatkan salam.

7. Peserta didik yang piket harian agar melaksanakan tugasnya sebelum doa

dan tadarus al qur‟an dimulai dan selesai KBM bagi petugas piket hari

berikutnya.

8. Peserta didik baik putra maupun putri wajib mengikuti sholat dhuhur

secara berjamaah, kecuali bagi yang berhalangan/udzur (putri)

9. Peserta didik wajib menjaga kebersihan kelas dan lingkungan madrasah

10. Mewajibkan cuci tangan sebelum makan dan sesudah makan serta

sesudah buang air kecil/ besar

11. Pada masa pandemic Covid-19 peserta didik wajib memakai masker dan

rajin cuci tangan

12. Menerapkan 8 indikator PHBS di madrasah

83

Pasal 2

PAKAIAN DAN SERAGAM

Peserta didik wajib berseragam lengkap:

No Hari Seragam Keterangan

1 Senin dan selasa

Putih Biru (osis) Berlogo lengkap, berdasi, berikat

pinggang berlogo madrasah,

bersepatu hitam dan berkaos kaki

putih

2 Rabu Seragam Khas

Madrasah

Berlogo lengkap, berikat pinggang

logo madrasah, bersepatu hitam dan

berkaos kaki putih

3 Kamis Baju santri Putra : baju koko putih panjang,

bersarung, berkaos kaki bersepatu

hitam

Putri : baju tunik, bersarung, berkaos

kaki putih, bersepatu hitam.

4 Sabtu Pramuka Lengkap Beratribut lengkap, berikat pinggang

logo madrasah, bersepatu dan berkaos

kaki hitam

5 Ahad Pramuka Bersepatu dan berkaos kaki hitam

6 Sesuai jam pelajaran

Penjaskes

Pakaian Olah Raga,

sepatu olah raga

Identitas Madrasah, kerudung

olahraga

84

Pasal 3

KEDISIPLINAN

1. Peserta didik sampai di madrasah melakukan presensi kehadiran melalui

vinger pint dimasing-masing kelas parallel di tempat yang sudah

disediakan dipandu oleh guru piket.

2. Peserta didik yang datang terlambat mendapatkan pembinaan oleh guru

piket melalui roda kedisiplinan

3. Peserta didik yang meninggalkan madrasah tanpa ijin dinyatakan

alfa/(bolos). Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, maka tidak

menjadi tanggung jawab pihak madrasah

4. Peserta didik pada jam-jam pelajaran bila ada kepentingan (keluarga,

berobat, tugas dari madrasah, dll) harus ijin kepada guru piket/guru yang

mengajar dikelas

5. Peserta didik wajib mengkuti upacara pada hari-hari yang telah

ditentukan

6. Peserta didik wajib mengikuti ekstra kurikuler wajib (pramuka) dan

mengikuti ekstra kurikuler 1 pilihan

7. Pada waktu istirahat tidak dibenarkan jajan diluar lingkungan sekolah;

8. Tidak dibenarkan membawa uang jajan berlebihan

85

9. Peserta didik dilarang membawa HP dan peralatan lainnya yang

dianggap mengganggu proses KBM dilingkungan madrasah. Di ijinkan

jika:

a. Tugas yang mengharuskan membawa HP oleh guru mapel jika

pelajaran sudah selesai HP di titipkan kepada guru mapel tersebut

b. Kepentingan keluarga (antar jemput sekolah/hal lain) orang tua

berkomunikasi dengan Wali Kelas HP di titipkan pada saat

berangkat dan di ambil pada saat pulang.

10. Peserta didik harus ijin apabila tidak berangkat sekolah (undzur syar‟i)

11. Peserta didik tidak diperkenankan alpa 3 kali dan terlambat 5 x dalam

sebulan

12. Mewajibkan membuang sampah pada tempatnya

13. Dilarang merusak tanaman

Pasal 3

LARANGAN DAN BOBOT POINT PELANGGARAN

1. Peserta didik dilarang melakukan pelanggaran sebagamana terlampir

2. Bobot point pelanggaran masing-masing sebagai mana terlampir

86

Pasal 4

SANKSI PELANGGARAN

Setiap pelanggaran butir-butir tata tertib dikenakan sanksi berikut:

1. Pembinaan langsung kepada peserta didik yang bersangkutan

2. Membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatan yang sama

3. Panggilan terhadap orang tua /wali peserta didik

4. Diskors untuk jangka waktu tertentu

5. Diserahkan kepada orang tua / wali peserta didik/ dikeluarkan

6. Sebagai edukatif lain yang sesuai dengan situasi dan kondisi

87

HASIL INSTRUMEN WAWANCARA

KEPADA KEPALA SEKOLAH MTS AL-IRSAYAD GAJAH DEMAK

Hari/Tanggal : Selasa 15 September 2020

Tempat : MTs al-Irsyad Gajah Demak

Narasumer : H. Subekan, S.Ag,M.H

Penulis : Sebelumnya saya Mohammad budi waluyo selaku penulis dan

peneliti ingin mengajukan beberapa pertanyaan kepada kepala sekolah terkaib

beberapa hal di dalam penelitian tentang strategi pembinaan akhlak peserta didik

di MTs al-Irsyad Gajah di era Covid 19?

Kepala sekolah: Baik Mas Mohammad Budi Waliyo terkait dengan wawancara

kepada saya selaku kepala sekolah saya akan menjawab beberapa pertanyaan yang

sudah anda ajukan silahkan bisa di mulai

Penulis : Strategi apa yang dipergunakan sekolah terkait dengan pembinaan

akhlak peserta didik di MTs al-Irsyad Gajah Demak?

Kepala sekolah: banyak pola dan banyak hal yang saya kembangkan terkait

peningkatan akhlak peserta didik, yaitu dengan cara menambah kegiatan rutin

ibadah tambahan mulai dari siswa dating 06:45 menit telah kami lakukan kegiatan

tadarus al-Qur‟an bersama yang didamping oleh para ewalikelas dan itu berjalan

setiap hari, dilanjutkan dengan shlat dhuha di mushola dan di aula, pada kondisi

tertentu peserta didik seusi shalat dhuha ada sedikit pengarahan dan pembinaan

terkait denan pembentukan akhlak peserta didik, dan melalui tata tertip yang telah

disepakati dari pihak siswa, guru dan wali muri,dan ada penindakan terlebih lanjut

terkait pelanggara seperti keterlambatan, yang dimana siswa yang terlambat akan

88

memutar roda kedisiplinan yang dimana dalam roda tersebut ada hukuman yang

akan di terima semisal menunjuk kearah baca surat pendek maka siswa akan

disuruh membaca surat pendek

Penulis : Adakah perbedaan pembinaan akhlak peserta didik di masa Covid

19 ataupun dimasa sebelum adanya Covid 19?

Kepala Sekolah: prinsipnya baik ada Covid ataupun tidak ada covid pembinaan

aklah akan tetap sama, namun dimasa Covid 19 ini ada penambahan terkait dengan

pembinaan akhlak yaitu dengan pembiasaan hidub sehad melalui beberapa

kegiatan

1. Masuk sekolah di wajibkan cucitangan dan ada pengecekan suhu tubuh yang

di cek oleh pihak siswa yang terpilih dalam satgas Covid 19 yang di bentuk

pihak sekolahan guna untuk mengawasi pelaksanaan protocol kesehatan

yang sudah di tetapkan

2. Menjaga kesehatan

3. Menjaga makanan

4. Dan disiplin memanfaatkan waktu

Peneliti : Bagimana proses pembinaan akhlak peserta didik di MTs al-

Irsyad Gajah Demak?

Kepala Sekolah: Proses pembinaan kami melalui

1. Kegiatan internal, external dan home visit, yang terkait dengan pembinaan

internal anak-anak ada pembentukan kelompok pembimbingan bagi yang

mengalami kesuliatan seperti dalam membaca al-Qur‟an

89

2. Inventarisasi perkembangan anak dan segala perkembangannya

3. Ialah home visit mana kala dibutuhkan komunikasi dengan wali murit terkait

dengan prilaku anak seperti penyelewengan-penyelewengan yang tidak sesui

dengan ketentuan yang ada dalam tata tertib

Peneliti : Bagimana hubungan kepala sekolah dengan siswa dalam

pembinaan akhlak?

Kepala Sekolah: sangat erat karena kami telah menggunakan empat prinsip dalam

pembinaan akhlak

1. kami sadar bahwa anak bukan miniature dari orang dewasa sehingga anak

tetap anak yang membutuhkan pendampingan dan pembinaan dan tidak

pernah ada kataberhenti dalam melakukan pembinaan

2. bahwa anak ini memang unik maka dari keunikan sekiananak-anak ini tentu

akan memiliki pola prilaku yang berbeda-beda maka kami tetap terus

mengarahkan keunikan apa yang mreka miliki kami arahkan sehingga tidak

ada yang bertentangan dan melakukan pelampiasan dengan mengarah

kepada kegiatan-kegiatan diluar ketentuan tata tertip maupun ketentuan

sebagi ciri pelajar madrasah

3. kami sadar bahwa anak pasti suka bermain yang dimana permainan anak

dizaman sekarang adalah HP, yang dimana didalam HP tersebut tidak hanya

ada informasi ataupun permainan yang baik-baik saka akan tetapi juaga yang

bersifat negatif oleh karena itu pengarahan aka selalu dilaksanakan guna

membentengi siswa dari pengaruh negative

90

Penulis : Apa latarbelakang diadakannya pembinaan akhlak di MTs al-

Irsyad Gajah Demak?

Kepala Sekolah: Ini sudah menjadi misi utama dalam visi misi maderasah ini tetap

akan mempriuritaskan bahwa akhlak sebagi seorang pelajar maderasah menjadi

harga mati, maka latar belakang ini jadikan dasar pembinaan pada anak-anak tanpa

melihat waktu sekalipun menghabiskan energi dan konsentrasi tetap menjadi

preoritas, dan bis menjadikan anak menjadi lebih baik sesui dengan fitrahnya

menjadi umat yang tinggi derajatnya, dengan care menjaga dan membentengi dari

pengaruh buru

Penulis : Apa tujuandari pelaksanaa pembinaan akhlak peserta didik di MTs

al-Irsayad Gajah Demak?

Kepala Sekolah: Sudah jelas untuk membentuk siswasiswa yang ber akhlakul

karimah dan berkarakter

Penulis : Bagimana upaya untuk meningkatkan pendidikan Agama di MTs

al-Irsyad Gajah Demak?

Kepala Sekolah: Banyak upaya trobosan yang kami yang mana kami telah

membuat trobosan dengan membentuk kelas PA dak PK, yang dimana kelas PA

adalah kelas baru yang di bentuk tahun ini yang dimana kelas PA ini ialah kelas

yang lebih menjuru kedalam Pendidikan Agama, dan sedangkan kelas PK kelas

yang dimana juga menjuru kepada keterampilan atau pendidikan keterampilan

Penulis : Adakah faktor pendukung ataupun penghambat dalam pembinaan

akhlak peserta didik di MTs al-Irsyad Gajah Demak?

91

Kepala Sekolah: Faktor pendukung adalah semua wali murid telah membukak diri

bahwa anaknya dimasukkan di madrasah ini untuk di bimbing dan diarahkan

dengan baik, hambatannya banyak hal karena anak bukanlah benda mati anak

adalah sebuah proses kehidupah, sehingga ada yang dilakuka proses pembinaan

tersinggung dan lain sebaginya dan terus menerus seluruh hambatan baik dari

internal maupun external akan kami atasi akan kami lakukan solusi, sehingga

pembinaan ini tetap menjadi prioritas dan menjadi misi utama bagi MTs al-Irsyad

Gajah Demak

Penulis : Apa harapan kepala sekolah untuk kemajuan MTs al-Irsyad

Gajah Demak?

Kepala Sekolah: Bahwa sanya dalam satu tahun saya menjabat ini seluruh anak

maderasah harus memiliki akhlakul karimah dan menjadi anak soleh dan solehah,

prestasi anak tetap menjadi preoritas, bagi preoritas kami ditahun yang pertama ini

anak harus memiliki karakter, sehingga dijarak dekat ini saya sudah membuat

program trobosan yang dimana melibatkan seluruh stakeholder bapak ibu guru,

siswa, tata usaha semuanya terlibat , dengan membuat jendela mutu memperkuat

karakter siswa melalui gerakan literasi di maderasah yaitu membangkitkan tradisi

membaca, program ini kami integrasikan dari program kurukulum kesiswaan dan

bimbingan konseling serta perpustakaan, tujuandari diadakannya itu untuk

memperkuat karakter melalui harmonisasi yang kami istilahkan Empat O, O yang

pertama olah hati, olahrasa, olah piker dan olah raga , diawali pada 06:45 yaitu

olah hati yang diawali denan tadarus al-Qur‟an dilanjut dengan shalat dhuha dan

ada sedikit evaluasi dam mauidhoh terkait evaluasi diri, evaluasi personal dan

92

evaluasi sistem,yang materinya ialah membangkitkan semangat belajar dan kepada

menuju sukses masadepan, 07:35 membaca bersamasama dihalaman yautu O yang

ke dua olah piker, 08:45 O yang ketiga olah raga dan dilanjut dengan olah rasa

dengan menjaga kebersihan lingkungan, dan dihari minggu diadakah hari tekun

tidak ada pembelajaran peserat didik pempersiapkan dirumah masing-masing

trobosan ini dilakukan dalam rangka menghadapi ulangan haruian di hari senin 21

septeber 2020 yang akan dating, itu salah satu trobosan yang dibuat guna

mebentuk karakter siswa

93

HASIL INSTRUMENT WAWAN CARA

DENGAN GURU MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK SEKALIGU

JUGA WAKA KESISWAAN DI MTS AL-IRSYAD GAJAH DEMAK

Hari/Tanggal : Sabtu 5 September 2020

Tempat : MTs al-Irsyad Gajah Demak

Narasumer : Naila Fauzia, S.Pd.I, M.Pd.

Penulis : Bagimana strategi pembinaan akhkal peserta didik di MTs al-

Irsyad Gajah Demak

Guru : Setrategi yang di pergunakan dalam pembinaan akhlak peserta

didik di MTs al-Irsyad Gajah Demak ada banyak yaitu dengan cara pembiasaan

pada peserta didik didalam lingkungan sekolah seperti pembiasaan datang tepat

waktu, ada juga pembiasaan yang di anjurkan kepada siswa agar bersuci sedari

rumah sebelum berangkat agar ketika sampi di kelas bisa langsu mengikuti tadarus

al-Qur‟an di kelas masing-masing didampingi dengan wali kelas, setelah itu

dilanjutkan dengan shalat dhuha di mushola dan aula sekolah dilanjut lagi dengan

mauidhoh singkat dari pihak guru atupun kepala sekola guna mengevaluasi

pembinaan yang berjan, pembentengan diri siswa dari prengaruh buruk dan

memotifasi agar semangat dalam belajar, dan semua setrategi pembinaan akhlak

sudah ada didalam tata tertib sekolah. Kemudian juga terkairt denga kebersihan

lingkungan yang ada di sekolahan dan di dalam kelas, kalu di dalam kelas sebelum

pelajaran bila ada sampah akan terlebih dahulu untuk di bersihkan, terkadang

94

meski sudah ada piket didalam kelas tetap ada beberapa sampah yang mungki baru

di buang maka siswa yang berada didekat sampah tersebut di minta utuk

mengambil dan mebuangnya ke tempat sampah sebelum pelajaran di mulai

Penulis : Adakah perbedaan dalam pebinaan akhak di masa Covid 19 ini

Guru : Ya utuk pembinaan yang dilakukan oleh pihak sekolah ialah tetap

untuk menjalankan pembiasaan tadarus di pagi hari dan berlajud dengan shalat

dhuha, kemudian utuk pembinaan pemberian nasehat dilakukan dengan cara

mengirim melalui grup WhatsApp kelas dan ada juga pemberian motifasi berupa

foto yang isinya tentang mitifasi dalam menjalankan ibadah shalat dhuha cotoh

manfaat shalat duha menjadi kunci rezeki sepanjang hari, gambar motifasi ini

dikirim sebelum dimuli PJJ, dan dalam pembiasaan tersebu siswa juga akan di

suruh untuk mengabsen apakah dia sudah melaksanakan pembiasaan tersebut.

Namun dengan diperboleh kanya sekolah untu melakukan tatap muka pada kahir

Agustus pihak sekolah bisa membina akhlak peserta didik seperi biasa, adapun

diperbolehkanya pembelajaran secara tatap muka ada beberapa perubahan yang

harus dijalanka dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka secara langsung ini,

pihak sekolah harus menambahkan protocol kesehatan dalam proses belajar seperti

memaki masker, cucutangan sebelum masuk sekolah dan cek suhu badan, pihak

sekolah juga membentuk satgas dari pihk siswa guna mengawasi dan mengecek

suhu siswa yang akan masuk kedalam sekolah

Penulis : Bagimana peran guru didalam kelas terkait dengan pembinaan

akhak peserta diadik

95

Guru : ya salahsatunya pembiasaan adab kepada guru harus sopan,

terkadang siswa ini memang berbeda beda ada yang cenderung biasa saja atu

setandar dan ada yang cenderung agak nakal, ini tugas dari guru itu sendiri dalam

mengelola kelas yang di ajar, karena guru maple juga berkewajiban untuk

membina akhlak anak didik di dalam kelas seperti tata cara kekamarmani dan

segala bentuk prilaku akhlak yang baik.

Penulis : Adakah faktor pendukung dalam pembinaan peserta didik di MTs

al-Irsyad Gajah Demak?

Guru : Faktor pendukunga yang ada pada pembinaan akhlak ya? Ya

seperti sranaprasarana guna memdukung berjalanya pembinaan akhlak ada tempat

wudhu, mushola, al-Qur‟an dan ada roda kedisipliannada juga fasilitas seperti

tempat wudhu yang mencukupi mushola yang cukup untuk menampung seluruh

siswa dan guru di sekilah, al-Qur‟an yang mencukupi untuk melaksanakan tadarus

bersama di kelas dan yang terakhir ialah faktor dari peserta didik iti sendiri yang

mudah untu di bina terkait pembinaan akhlak,

Penulis : Adakah hambatan yang di alami dalam proses pembinaan akhlak

di MTs al-Irsyad Gajah Demak?

Guru : ya kalu hambatan pembinaan akhlak didalam pelaksanaan PJJ atu

pembelajara jarak jauh adalah masih ada beberapa sisea yang tidak menjalanka

pembiasaan yang dilakukan seperti tadarus al-Qur‟an dan shalat dhuha, hal itu bisa

dilihat dari absensi siswa yang melakukan atu tidak di dalam absensi

kalu hambatan yang di alami yaitui terkait denan kedisiplinan terkadang masih ada

beberapa yang belum terbiasa dalam pembiasaan yang dilakukan, seperti telat

96

masuk sekolah yang mengakibatkan tidak bisa mengikuti tadarus al-Qur‟an yang

di adakan dikelas masing-masing, kemudian terkait dengan tadarus atupun baca al-

Qur‟an ada beberapa peserta didik yang mengalami keterlambatan dalam

membaca atu kurang lancer dalam membaca, hal ini mengakibatkan anak tersebut

tidak bisa menyamai anak lain dalam tadarus. Kemudian terkait dengan sopan

santun, dalam sopan santun ini pasti ada dari sekian banyak murid yang belum

bisa untuk menerapkan tata cara atu adab sopan santun yang benar seperti

bagimana cara berbicara dengan seseorang yang lebih tua ada unggah-unggohnya

atu adabnya tida seperti berbicara dengan teman sebaya tu semua ada adab dan

sopan santunnya, dan pelanggaran-pelanggaran kecil dalam tata tertib,

Penulis : Baginana pihak guru atupun sekolah dalam menangani hambatan-

hambatan didalam pembinaan akhkal tersebut?

Guru : Kalu penangana dari pihak sekola trkati masih adanya siswa yang

tidak menjalankan tadarus al-Qr‟an dan shalat berjamaah dengan cara menasehati

didalam grub whtasap dan juga memberi motivasi terkait tentang manfaat shalat

dhuha dengan cara mengirim gambar motivasi kedalam grup kelas agar siswa

menjadi termotifasi dan menjalankan penbuasaan yang dilakukan, pihak sekolah

juga mmenguri kan segala proses pembelajaran atupun kulum yang di upload di

yutube kemudian siswa di harab untuk meninton dari video-vedeo yang di kirim

ke dalam grup kelas

Dalam mengatasi hambatan atupun penyelewengan yang peserta didik lakukan

pihak guru ataupun pihak sekolah telah banyak melakukan pembinaan secara

kusus atupun dengan penerapan hukunan terhadap bentuk penyelewengan yang

97

dilakukan peserta didik, dengan memberi pengarahan ataupun mauidhoh yang

guru lakukan dikelas ataupun yang kepalasekolah lakukan pada akhir shalat duha

sekaligus pengevaluasian system pembinaan, terkait dengan keterlambatan masuk

sekolah pihak sekolah tela membuat roda kedisiplinan yang dimana siswa yang

telat akan memutar roda tersebut dan dimana roda itu berhenti dan tanda panah

menujuk disitu ada hukuman yang akan diterima karena dalam roda kedisiplinan

ada banyak hukuman yang isinya terkait dengan pembinaan akhlak seperti

membaca surat pendek atupun tadaru al-Qur‟An dan masih banyak lagi.

Yang berikutnya ialah terkait dengan mengatasi lemahnya beberapa siswa dalam

membaca al-Qur‟an karena pihak sekolah tau bahwa tidak semua anak mendapat

pembelajaran membaca al-Qur‟an dengan benar, mungki dikarenakan faktor anak

itu sendiri yang malas atupun kurangnya pembelajaran mengaji di lingkungan

rumah, oleh karena itu pihak sekolah menyeleksi dan mebedakan siswa yang

lemah dalam membaca didalam satu kelas dan mendapat pembinaan secara kusus

dan akan bisa kembali lagi kekelas masing-masing apabila sudah lancer dan

mendapat rekomendasi dari guru pembimbing di kelas khusus tersebut.

Dan pihak sekilah juga pembuat prograb hari berbahasa jawa yang dilaksanakan

pada hari kamis, ber bahasa jawa ini dilakukan ketika berinteraksi dengan siswa

guru akan menggunakan bahasa jawa dengan harapan siswa akan terbiasa didalam

berbahasa jawa dan tidak meninggalkan budaya leluhur, disamping itu dalam

bahasa jawa banyak mengandu moral atupun nilai-nilai kesopanan yang dimana

itu juga salah satu bentuk dari akhlak, contohnya seperti berbicara dalam bahasa

jawa ada tatacaranya, seperti berbicara kepada teman sebaya, atu yang lebih tua

98

dan kepada guru ataupun orang tua, hal ini bisa membuat siswa terbiasa dan lebih

sopan dalam bertindak ataupun bertingkahlaku

Penulis : Apa harapan dari guru kususnya guru maple akidah akhlak dan

selaku waka kesiswaan kepada peserta didik di MTs al-Irsyad Gajah Demak

Guru : harapannya kepada seluru siswa madrasah agar bisa menjadi siswa

dan siswi yang soleh dan solehah, menjadi seseorang yang berguna bagi nusa dan

bangsa, bias mengamalkan apa yang sudah diterima dari madrasah, tetap ber

prestasi dan semangat dalam belajar.

99

HASIL INSTRUMENT WAWAN CARA

KEPADA GURU BK DI MTS AL-IRSYAD GAJAH DEMAK

Hari/Tanggal : Senin 7 September 2020

Tempat : MTs Al-Irsyad Gajah Demak

Narasumer : Muhammad Sholikin, S.Pd

Penulis : Bagimana strategi yang dipergunakan pihak sekolah dalam

membina akhlak peserta didik di MTs al-Irsyad Gajah Demak

Guru BK : Ada beberapa yang di usahakan dari guru atupun pihak sekolah

didalam membina dan membentuk akhlak peserta didik, diamtaranya dengan

metode pembiasaan yang cukup banyak di dalam sekolah seperti datang dengan

tepat waktu, pembiasaan dersuci sejak dari rumah, tadarus al-Qur‟an dan shalat

dhuha, dan beberapa pembiasaan lainya yang tertera didalam tata tertip sekolah,

dimana tata tertip ini dibuat untuk mebentuk kepribadian anak menjadi lebih baik

lagi

Penulis : Bagimana dengan adanya covid 19 ini adakah perubahan yang di

alami didalam proses pembinaan akhlak peserta didik di MTs al-Irsyad Gajah

Demak

Guru BK : kalu didalam pembinaan terkait akhlak masih sama dengan

sebelum adanya korona tapi ada beberapan penambahan saja dengan tata tertib dan

proses pembelajaran seperti penyuluhan terkait tentang menjaga kesehatan,

penggunaan masker ketika keluar ataupun ketika pergi kesekolah, pengecekan

100

suhu badan siswa yang akan memasuku lingkungan sekolah, dan pemberian jarak

kepada bangku siswa, guna memenuhi protocol kesehatan yang sudah di tetapkan

oleh pemerintah

Penulis : Bagimana peran guru BK dalam proses pembinaan akhlak peserta

didik di MTs al-Irsyad Gajah Demak

Giru BK : Peran guru BK sangat penting didalam prosem pembinaan akhlak,

karana guru BK terlibat lebih banya dengan proses pembinana, karena guru BK

yang bertugas langsung dalam membina siswa dari bentuk penyelewengan tatat

tertip, tidak hanya terkaid dengan proses penghukuman saja, peran guru BK juga

untuk memberi saran dan solusi kepada siswa yang mengalami permasalahan

didalam penyesuaian diri di sekolah ataupu permasalahan yang di alami disekolah,

guru BK juga terlibat didalam pembuatan trobosan ataupun hal-hal yang dianggab

bisa menunjang dalam pembinaan anak

Penulis : Adakah hambatan yang di alami di dalam proses pembinaan

akhlak peserta didik di MTs al-Iryad Gajah Demak

Guru BK : kalu hambatan yang dialami ya terkait tentang kedisiplinan masih

ada siswa yang melanggar aturan tata tertip yang telah di sepakati, yang dimana

tata tertib tersebut mengadung unsur pembinaan di dalamnya, ada beberapa

pelanggaran yang sering dilanggar

1. Lupa membawa masker

2. Terlambat masuk

3. Terlambat dalam beribadah

101

Pengaruh dari HP sangat berbahaya bisa mengubah prilaku anak sesuai dengan

apa yang dilihat dan mempercayai apa yang telah dibaca, didengar dan dilihat dari

HP tanpa itu benar atu tidak.

Kenakalan lainya biasanya juga tergantung dari pengawasan orang tua masih ada

juga peserta didik yang kurang ada pengawasan dari pihak orang tua dikarenakan

ada yang sibuk bekerja ataupun kerja soft di pabrik yang tidak bisa mengawasi

secara maksimal

Penulis : bagimana pihak sekolah atupun guru dalam menangani hambatan

tersebut

Guru BK : Dalam mengatasi hambatan tersebu yaitu terkait dengan masih

adanya pelanggara yang di lkukan siswa seperti

1. Lupa membawa masker pihak guru akan menegur siswa yang tidak mebawa

masker, dan member nasehat, dan ada pembagian masker dari sekolah kepada

anak yang lupa membawa masker

2. Terrlambat amusuk sekolah akan di beri pembinana dan anasehat kemudian

akan di hukum agar menimbulkan efek jara dengan memutar roda kedisiplinan

yang didalamnya mengandung unsure pembinaan akhlak

3. Tdalam beribadah pihak guru juga mengontrol dan mengawasi jalannya

peribadahan guru akan menindak lanjuti apabila ada yang telat berjamaah

atupun tidak berjamaah akan di beri sangsi khusus

Penanggulangan pengaruh buruk dari HP atu smartphone pihak selalu meberi

pengarahan terkati dengan efek biruk yang ditimbulkan dari HP kususnya Sosmed

102

(Social Media) yang dimana banyak mempengaruhi siwa pihak guru selalu

mewanti-wanti agar bisa memilih dan menilai apa yang di anggab baik dan apa

yang dianggab buruk dan phak guru juga member pengarahan agar selalu bertanya

kepada orang tua apakah ini baik atu tida,

Dan dari pihak guru terkait dengan kenakalan siswa yang kurang ada pengawasan

dari orangtua yaitu dengan cara memberi arahan dalam memilih pergaulan dan

memberi pandangan kepada mreka terhadap prilaku yang kurang baik, apabila

anak sudah melakukan kenakalan yang besar akan di panggil orng tuanya untuk

diberi arahan dan agar orngatua mengetahui bentuk kenakala anaknya gara bisa di

selesaikan tidak hanya dari pembinaan guru melainkan juga dari orang tua siswa,

Penulis : Apa harapan dari guru BK terhadap pembinana akhlak peserta

didik di MTs al-Irsyad Gajah Demak

Guru BK : harapannya ialah agar para siswa dapat menaati peraturan yang di

buat karena itu demi membentuk kepribadian atupunkarakter siswa, siswa dapat

mengamalkan apa yang telah di ajarkan di lingkunan dimana mereka berada, jaga

nama baik sekolahan, bisa menjadi siswa yang soleh dan soleha

103

HASIL INSTRUMENT WAWANCARA

KEPADA SISWA MTS AL-IRSYAD GAJAH DEMAK

Hari/Tanggal : Sabtu 7 September 2020

Tempat : MTs al-Irsyad Gajah Demak

Narasumer : Moh Ahbad Akhlada

Kelas : 9 U

Penulis : Bagimana proses pembinaan akhlak di MTs al- Irsayad Gajah

Siwa : ya pembinaan di sekilahan sangat bai banyak pembiasaan yang

dilakukan seperti tadarus dan shalat duha yang dimana itu jarang dilakuka di

rumah, dan bisa nenjadi kebiasaan yang bai intuk saya, ada juga tentang memjahga

kebersihan lingkungan sekolah dan di dalam kelas

Penulis : Bagimana proses pengajaran di masa covid 19 ini

Sisws : ketikak kemaren sebelum September masih daring tapi sekarang

pembelajaran seperti biasa karena sudah bisa masuk sekolah tapi ada yang harus

dilakukan seperti menjaga kebersihan, membawa masker, mencuci tangan sebelum

masuk kedalam sekolah

Penulis : Faktor apa yang membantu pembinaan akhlak peserta didik di

MTs al- Irsayad Gajah

Siswa : menurut saya peraturan yang di bikin itu semuam membantu

untuk membentuk akhla. Dan faktor adri guru dalam membimbing anak agar bisa

104

membedakan mana sesuatu hal yang baik dan tidak dalam ber tingkah laku

ataupun bertindak

Penulis : Bagimana dengan program yang diadakan oleh sekolah terhadap

pembinaan akhklak ?

Siswa : perogramnya sangat bagus seperti adanya pembinaan khusus

kepada siswa yang kurang lancer tadarus ada kemudian berbahasa jawa di hari

kamis nenurut saya itu sangat membantu saya atupun tenan-teman saya program

pembentukan satgas cvid 19 yang untuk mengawasi tata tertib covid 19

Penulis : Apakah siswa senng dengan kegiatan tersebut ?

Siswa : Ya saya sengang karena bisa membantu merubah prilaku buruk

yang saya miliki, dan bisa membentuk kebiasanan baru yang lebih baik

Penulis : Adakah faktor penhambat yang dialami siswa terkait dengan

pembinaan akhlak?

Siswa : Penhabatnya banyak dari limkunan rumah atupun limkungan

pergaulan di luar yang bisa mebuat pengaruh buruk kepada saya dan dari pengaru

HP juga bisa mejerumuskan kepada prilaku yang tidak benar atu buruk

Penulis : Bagimana dengan pihak guru dalam mengatasi hambatan atu

permasalahan tersebut?

Sisws : Ya pak guru biasanya sering menasehati tentang bahaya dari

pergaulan dan bahaya dari HP yang isinya banyak prilaku tidak

105

HASIL INSTRUMENT WAWANCARA

KEPADA SISWA MTS AL-IRSYAD GAJAH DEMAK

Hari/Tanggal : Sabtu 7 September 2020

Tempat : MTs al-Irsyad Gajah Demak

Narasumer : Desy Arum Styaningsih

Kelas : 8 U

Penulis : Bagimana proses pembinaan akhlak di MTs al- Irsayad Gajah

Siwa : pembinaan di dalam sekolah sangat baik dari segi pembelajarang

yang diajarkan, pembiasaan yang harus dilaksanakan seperti shalat dhuha, tadarus

al-Qur‟an, menjaga kebersihan dan nasehat dari guru kepada teman-teman

Penulis : Bagimana proses pengajaran di masa Covid 19 ini

Siswsa : Proses pembelajaran di masa Covid 19 masi seperti biasa cuma

ada penambahan di peraturan seperti penggunaan masker dan cuci tangan, seragm

juga belu dipaki masih bebas

Penulis : Faktor apa yang membantu pembinaan akhlak peserta didik di

MTs al- Irsayad Gajah

Siswa : Faktor dari peran guru, yang mana guru sering menasehati dan

memberisaran kepada kami dalam bertingkah laku yang benar menuru agama,

seperti menjaga kebersihan dan kesehatan yang dimana sangat penting di musim

Covid 19 ini

Penulis : Bagimana dengan pengaru buruk dari HP

106

Siswa : pangaruh dari HP juga bisa buruk jika tidak bisa memilih apa

yang ditonton, pihak guru juga sering mengingatkan dampak buruk dari HP

Penulis : Bagomana dengan pembinaan akhlak yang ada dirumah

Siswa : Menurut saya pembinaan yang saya dapat dari orang tua sangat

baik disamping diajarkan untuk shalat dan mengaji dan mendidik agar tidak

terjerumus kedalam pergaulan ynag salah, karena saya melihat ada beberapa teman

yang lingkup pergaulanya kurang bai

Penulis : Bagi mana dengan program pebinaan khusus kepada peserta didik

yang lemah dalam membaca tau tadarus al-Qur‟an

Siswa : Ya menurut saya sangat bagu karena ada beberapa teman yang

sedikit kurang bisa dalam membaca al-Qur‟an, ini bisa membatu mereka,

Penulis : bagimana dengan menjaga lingkungan yamg ada di sekolah

Siswa : Ya kalu menjaga lingkungan selain untuk mencintai alam

dan kebersihan yang di laksanakan di segala tempat baik di dalam kelas maupun

lingkungan sekolah

Penulis : Apakah siswa senng dengan kegiatan tersebut ?

Siswa : saya senag dengan kegiata nya dilakuka di sekolahan

107

HASIL DOKUMENTASI

MTS AL-IRSYAD GAJAH

108

GEDUNG MTS AL-IRSAYAD GAJAH

109

Wawancara Denagak Kepala Sekolah MTa al-Irsyad Gajah yaitu bapak H.

Subekan, S.Ag,M.H

110

Wawancara dengan guru matapelajaran akidah akhlak sekaligus sebagi waka

kesiswaan di MTa al-Irsyad Gajah yaiti dengan ibu Naila Fauzia, S.Pd.I, M.Pd.

111

Wawancara bersama guru BK di MTs al-Irsayad Gajah denagn bapak Muhammad

Sholikin, S.Pd

Wawancara bersama siswa kelas 9 U ( Moh Ahbad Akhlada)

112

Wawancara bersama dengan siswi kelas 8 U (Desy Arum Styaningsih)

113

Pengecekan Suhu Tubu Sebelum Masuk Kedalam Kesekolah

114

Kegiatan mencuci tangan sebelum masuk kedalam sekolah

115

Penindakan kepada siswa yang tidak menggunakan masker

116

Pemberian masker bagi siswa yang lupa membawa masker

117

Pemutaran roda kedisiplian oleh siswa yang terlambat

118

Pembinaan dan penasehatan kepada siswa yang terlambat

119

Pendampingan guru ketika tadarus di kelas

120

Persiapan shalat dhuha sesusai tadarus di kelas masing-masing

121

Persiapan sebelun shalat dzuhur

122

Penindakan kepada siswa yang terlambat berjamaah

123

Mauidhoh kepala sekolah dan pembinaan seusi shalat dhuha