MaintananceMaintananceMaintananceMaintanance & Inventory Management System & Inventory Management System & Inventory Management System & Inventory Management System PadaPadaPadaPada Main Engine Main Engine Main Engine Main Engine DenganDenganDenganDengan Microsoft Access Dan Microsoft Access Dan Microsoft Access Dan Microsoft Access Dan
Visual BasicVisual BasicVisual BasicVisual BasicBidang Studi
Marine Machinery and System (MMS)
Nama : Novan Ardyansyah
JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN FTK
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2011
Nama : Novan Ardyansyah
NRP : 4208 100 604
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Penggunaan motor diesel ini merupakan investasi yang cukup besar nilainya. Di
industri perkapalan khususnya kapal niaga (merchant ship), motor diesel masih
paling sering digunakan sebagai penggerak utama kapal dengan berbagai variasi
merk motor diesel yang digunakan.
Pada skripsi saya ini yang berjudul Maintanance & Inventory ManagementPada skripsi saya ini yang berjudul Maintanance & Inventory Management
System Pada Main Engine Dengan Microsoft Access Dan Visual Basic akan
membantu menyelesaikan masalah masalah yang terjadi pada main engine
kapal. Dengan memberikan informasi berupa database yang mungkin terjadi pada
main engine dengan berbagai merk main engine dan buku literatur sebagai
sumber informasi.
PENDAHULUAN
PERUMUSAN MASALAHTimbulnya permasalahan yang terjadi pada Main Engine yang dapat menghambat kinerja Main Engine.
1. Dibutuhkannya informasi awal yang tepat untuk mengidentifikasi masalah yang mungkin timbuldengan cepat.
2. Penanganan permasalahan menjadi lebih efisien.
3. Bagaimana mengimplementasikan software agar dapat mengurangi biaya dan waktu untuk proses perawatan dan inventory mesin kapal.
BATASAN MASALAHBATASAN MASALAH1. Terbatas hanya pada maintenance dan inventory system mesin kapal.
2. Pengambilan data data maintenance dan inventory mesin kapal secara umum (general).
3. Tidak membahas tentang mesin kapal secara spesifik untuk masing masing jenis atau merk mesin kapal tertentu.
TUJUAN
Memberikan informasi sebanyak mungkin tentang data base perawatan dan inventory main engine kapal dan permasalahannya. Teknologi tepat guna berupa software dimana menggunakan software microsoft access dan microsoft visual basic.
DASAR TEORI
DASAR MESIN DIESEL Mesin diesel secara umum memerlukan sistem pendukung agar dapat beroperasi dengan baik dan
tanpa mengalami gangguan yang berarti dan tiap unit bagian mesin harus mendapat perawatan
secara simultan dan continue.
Pendukung operasional main engine pada kapal. Secara umum sistem pendukung pada mesin
tersebut dibagi menjadi 5 bagian utama, yaitu:
a) Pelumasan (Lubrication)
b) Injeksi Bahan Bakar (Fuel Injection)
c) Pendinginan (Cooling)c) Pendinginan (Cooling)
d) Asupan Udara (Air Intake)
e) Saluran Buang (Exhaust)
Gambar 1. Sistem pendukung operasional main engine (Paul Dempsey, 2008, p.33).
DASAR TEORI
Dasar Maintanance dan Inventory Management Maintenance pada main engine merupakan langkah pencegahan sebelum timbulnya
permasalahanthere are situations where the backlog waiting for planning gets out of control.
Berikut merupakan sedikit pembahasan tentang dasar yang digunakan sebagai langkah
maintanance pada mesin kapal menurut Paul Dempsey (Problem solving and Repairing Diesel
engine. 2008).
Tabel 1. Causes and Problem solving for Exhaust with Black Smoke. Tabel 2. Causes and Problem solving for Engine Stopping
Automatically.
DASAR TEORI
MaintananceUntuk main engine pada umumnya, kepala silinder, torak dan batang penggerak harusdireparasi setahun sekali. Sedangkan tabung silinder, poros engkol dan bantalan utamabiasanya direparasi setiap dua tahun.
Namun, selain itu reparasi harus dilakukan juga dalam keadaan tsb. Dibawah ini:
Sesudah dipergunakan cukup lama, pada umumnya terjadi keausan pada permukaanbantalan sehingga daya mesinpun berkurang.
Kebocoran gas pembakaran melalui sisi torak terlalu besar sehingga daya mesinberkurang.berkurang.
Pemakaian minyak pelumas terlalu besar.
Tekanan minyak pelumas berkurang sehingga proses pelumasan kurang sempurna; besarkemungkinannya hal tersebut disebabkan karena celah bebas antara poros danbantalannya terlalu besar.
Terdapat air didalam minyak pelumas.
Gangguan atau kerusakan beberapa bagian mesin yang tidak dapat diatasi tanpamembongkar mesin atau dengan mengadakan perbaikan ringan saja.
DASAR TEORI
Inventory Management Tujuan inventory management adalah menyediakan persediaan dalam hal ini spare part main
engine kapal dengan jumlah dan waktu yang sesuai dengan kebutuhan.
Microsoft Access Sebagai Maintanance Dan InventoryDatabase Data data yang telah dikumpulkan dan dikelompokkan berdasarkan jenis Maintanance Dan
Inventory, disusun dalam bentuk database dengan menggunakan software microsotf access.
Penyusunan Maintanance Dan Inventory ke dalam format microsoft acces agar dalam pembuatan software microsoft visual basic dapat dibaca dan diakses oleh microsoft visual basic.basic.
Visual Basic Basic adalah salah suatu developement tools untuk membangun aplikasi dalam lingkungan
Windows. Visual Basic adalah bahasa pemrograman berbasis Microsoft Windows yang merupakan Object Oriented Programming (OOP), yaitu pemrograman berorientasi objek, Visual Basic menyediakan objek-objek yang sangat kuat, berguna dan mudah.
Pada pemrograman Visual, pengembangan aplikasi dimulai dengan pembentukkan user interface, kemudian mengatur properti dari objek-objek yang digunakan dalam user interface, dan baru dilakukan penulisan kode program untuk menangani kejadian-kejadian(event). Tahap pengembangan aplikasi demikian dikenal dengan istilah pengembangan aplikasi dengan pendekatan Bottom Up.
METODOLOGI
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pengumpulan dan Pengolahan Data Data data Maintanance Dan Inventory mesin kapal dari berbagai project guide mesin kapal,
merupakan data- data yang telah diambil dari berbagai sumber project guide, buku buku
literatur, dan website.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pengumpulan dan Pengolahan Data
Tabel 3. Petunjuk perawatan, Wiranto Aris Munandar; Koichi Tsuda Motor diesel Putaran Tinggi.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pengumpulan dan Pengolahan Data
Tabel 4. Beberapa petunjuk problem Solving
untuk masing-masing masalah
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pengumpulan dan Pengolahan Data
Berdasarkan aturan klasifikasi jumlah sparepart (inventory) mesin induk minimal yang
harus tersedia dikapal didasarkan dari area pelayaran dibagi dua, yaitu
A. Pelayaran area tak terbatas
B. Pelayaran perairan lokal dan dangkal.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pengumpulan dan Pengolahan DataTabel 5. Spare parts
for main engine, BKI
Vol III ,edisi 2006.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pengelompokan Jenis Maintanance, Inventory dan Problem solve Pada Engine
Dalam pengelompokan jenis maintenance, inventory dan problem solving tersebut, akan dibagi menjadi 9 (sembilan) pokok utama, yaitu :
Maintanance
Spare part Spare part
Engine component
Engine performance
Engine start troubles
Exhaust
Fuel
Lubricating
Cooling, dan
Turbocharger
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pengelompokan Jenis Maintanance, Inventory dan Problem
solve Pada EngineTabel 6.
Pengelompokan
jenis problem
solving
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pembuatan Maintance And Inventory Database Pembuatan database dari data data yang telah dikumpulkan dan dikelompokkan dengan
menggunakan software microsotf access.
Penyusunan database ke dalam format microsoft acces ini bertujuan untuk memudahkan
agar dalam pembuatan software microsoft visual basic dapat dibaca dan diakses oleh
microsoft visual basic.
Tabel 7. Pembuatan Maintanance And Inventory
Database dengan menggunakan micrsoft access.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pembuatan Maintance And Inventory Database
Tabel 8. Pembuatan Maintanance And Inventory Database
dengan menggunakan micrsoft access.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pembuatan Maintance And Inventory Database
Tabel 9. Pembuatan Maintanance And Inventory Database
dengan menggunakan micrsoft access.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pembuatan Maintance And Inventory Database
Tabel 10. Pembuatan Inventory Database dengan menggunakan
micrsoft access.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Verifikasi Hasil Maintanance and Inventory Database
Pengecekan database yang telah disusun didalam microsoft access dengan
project guide, buku buku literatur dan website. Dalam hal ini bertujuan
untuk meminimalkan kesalahan yang terjadi dalam pengelompokan jenis
maintenance, inventory dan problem dengan jenis permasalahan yang terjadi.
Selain itu bertujuan untuk memvalidasi database agar lebih relevan, tepat
sasaran, dan membantu mempercepat pengerjaan software databasesasaran, dan membantu mempercepat pengerjaan software database
yang direncanakan.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pembuatan Software Database Maintanance and Inventory
Diagram Alir
Gambar 3. Diagram alur pembuatan software Maintanance & Inventory database
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Main Window Interface Di main window akan di tampilkan beberapa jenis menu utama Maintanance & Inventory,
dan di dalam menu utama tersebut terdapat pilihan jenis Maintanance, trouble & Inventory
yang terjadi. Dalam menggunakan software Maintanance & Inventory, user tinggal memilih
permasalahan dan kondisi yang terjadi dengan cara meng-klik tombol-tombol yang sudah
tersedia.
Gambar 4. Main window Interface
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Main Window Interface Help
Merupakan fasilitas tambahan sebagai petunjuk singkat untuk mengoperasikan
software Maintanance & Inventory tersebut
Search
Merupakan fasilitas tambahan untuk mencari penyelesaian masalah dengan
memasukkan kata utama dari permasalahan yang kita hadapi.
Home
Merupakan tampilan utama dari software Maintanance & Inventory.
Menu
Merupakan daftar pilihan jenis Maintanance & Inventory yang terjadi.
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Main Window InterfaceTroubel Shooting
Merupakan troubleshooting untuk troubles yang terjadi pada mesin kapal dan langsung
ditunjukkan pada bagian mesin tersebut, diantaranya :
Diesel Engine
Engine Component Troubles
Engine Performance Troubles
Engine Starts Troubles Engine Starts Troubles
Exhaust Troubles
Fuel Troubles
Cooling Troubles, dst.
Gambar 4. Main window Interface Trouble Solving
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Main Window InterfaceMaintanance
Merupakan interface untuk maintanance komponen komponen mesin kapal pada beberapa
tingkat jam operasi mesin kapal yang meliputi:
Sistem Bahan Bakar
Sistem Pelumasan
Saringan Udara
Generator Generator
Radiator/Pendinginan
Gambar 5. Main window Interface Maintanance
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Main Window InterfaceSpare part / Inventory Spare part
Merupakan interface untuk mengontrol jumlah inventory spare part mesin kapal yang
berhubungan dengan pemakaian dan jumlah stok spare part mesin kapal, diantaranya :
Main Bearing
Main Trust Block
Connection Rod Bearing
Cylinder Liner Cylinder Liner
Cylinder Cover
Valves
Piston Rings, dst.
Gambar 6. Main window Interface Inventory
KESIMPULAN DAN SARAN
Dapat dijadikan sumber informasi (database) bagi engineer/ABK tentang maintenance daninventory beserta penyelesaian masalah yang terjadi pada mesin kapal.
Dapat dijalankan / dioperasikan dengan baik dan mudah oleh engineer / ABK sesuai dengan semua inputan data pada database yang telah disusun.
Membantu engineer/ABK untuk mempercepat, mengetahui dan memperbaiki permasalahan yang terjadi pada mesin kapal sehingga proses perawatan dan perbaikan lebih efektif.
Berdasarkan sumber database Maintanance and Inventory management System Pada main Engine Kapal yang diperoleh, proses perawatan, perbaikan dan inventory sparepart mesin kapal dari hasil software hanya dapat dilakukan oleh Anak Buah Kapal yang khusus menangani mesin induk kapal yakni engineer.
Dapat digunakan untuk kapal yang menggunakan mesin utama kapal dengan merk engine seperti berikut ; Cummins Diesel Engines Marine, Caterrpillar Diesel Engine Marines, MaK Diesel Engine
Dapat digunakan untuk kapal yang menggunakan mesin utama kapal dengan merk engine seperti berikut ; Cummins Diesel Engines Marine, Caterrpillar Diesel Engine Marines, MaK Diesel Engine Marines, YANMAR Diesel Engine Marines, MAN B&W Engines Diesel Marine, NIGATA Diesel Engines Marine, dan FUJI Diesel Engines Marine.
User harus terlebih dahulu menginstal software tersebut pada komputer PC yang akan digunakan.
User yang menggunakan software ini harus menjaga kerahasian datanya untuk login software ini agar satu komputer hanya bisa diakses oleh satu user saja.
Untuk melengkapi dan memperbaharui data yang belum terdapat di database sebaiknya databasediperbaharui dengan rutin dengan data-data di lapangan maupun dari buku literatur yang belum tercantum.
DAFTAR PUSTAKA
A. Wiranto, T. Koici, 1993. Motor Diesel Putaran Tinggi. Pradnya Paramita, Jakarta.
Calder. Nigel, 1992. Marine Diesel Engines. Internasional Marine, Montana.
Cummins Diesel Engines Marine. 1980. Operation and Maintenance Manual.Cummins Engine Company, Inc.
D. Paul, 2008. Troubleshooting and Repairing Diesel Engine Fourth Edition.Caterpillar Global Manspower Development.
Erich J. Schulz. 1983. Diesel Mechanics Second Edition. Burnaby, British Columbia.
MAN B&W. MAN B&W Diesel Intruction Book X. STX Corporation
NIGATA. Section 5. Troubleshooting. NIGATA Engine Company, Inc. NIGATA. Section 5. Troubleshooting. NIGATA Engine Company, Inc.
Operator Mandal. Km. Bontang III. FUJI DIESEL. Tokyo, Japan.
V.L.MALLEEV, M.E., DR.A.M, 1986. Operasi dan Pemeliharaan Motor Diesel.Erlangga, Jakarta.
WILKINSON. 2010. Marine Diesel Troubleshooting. Diesel Service, LTD.
BKI Vol III. 2006. Rules For Machinery Instalation. Jakarta.
www.google.com
www.wikipedia.com