+ All Categories
Transcript

SISTEM INFORMASI AKUPRESUR UNTUK

PENGOBATAN MANUSIA BERBASIS WEB MOBILE

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Untuk Mancapai Gelar Sarjana Strata Satu

Jurusan Teknik Informatika

OLEH :

HAPPY DWIE HARIYADHIE

NIM: 08.10802.00027

FAKULTAS TEKNIK

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

2015

HALAMAN PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Happy Dwie Hariyadhie

Tempat, Tanggal Lahir : Sidoarjo, 17 Desember 1989

NIM : 08.10802.00027

Fakultas / Jurusan : Teknik / Informatika

Menyatakan bahwa skripsi yang berjudul “Sistem informasi akupresur untuk

pengobatan manusia berbasis Web Mobile” adalah bukan skripsi atau karya ilmiah orang

lain, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah disebutkan sumbernya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila

pernyataan ini tidak benar maka saya bersedia mendapatkan sanksi akademis.

Sidoarjo, 24 Juli 2014

Yang menyatakan

Happy Dwie H.

Mengetahui

Dosen Pembimbing

Ir. Sumarno, MM

LEMBAR PERSETUJUAN

SISTEM INFORMASI AKUPRESUR UNTUK PENGOBATAN MANUSIA

BERBASIS WEB MOBILE

Skripsi S-1

Jurusan Teknik Informatika

Diajukan Oleh :

HAPPY DWIE HARIYADHIE

08.10802.00027

Telah Disetujui Oleh :

Pembimbing,

Ir. Sumarno, MM.

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi disusun untuk salah satu syarat memperoleh gelar

Sarjana Komputer ( S.Kom )

Di

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Oleh

Happy dwie Hariyadhie

NIM : 08.10802.00027

Tanggal Ujian : 24 juli 2014

Disetujui Oleh :

1. Ir, Sumarno,MM ( Pembimbing )

NIK : 970070

2. Hindarto, S.kom, MT ( Penguji 1)

NIK : 197307302005011002

3.Ade Eviyanti, S.Kom ( Penguji 2 )

NIK : 204252

4. Arief Senja. F, S.Kom. ( Penguji 3 )

NIK :204240

Dekan Fakultas Teknik,

Izza Anshory ST, MT

NIK :20239

SISTEM INFORMASI TITIK AKUPRESUR UNTUK PENGOBATAN

MANUSIA BERBASIS WEB MOBILE

Happy dwie hariyadhie

Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

[email protected] ,

ABSTRAK

Perkembangan komputer saat ini sangat pesat, bila pada awalnya komputer hanya

digunakan sebagai alat bantu dalam penghitungan maka saat ini perkembangan komputer

telah meluas dengan adanya sistem jaringan komputer yang mampu menyajikan informasi ke

seluruh dunia melalui jaringan internet, tentunya tidak lepas dengan dunia komputer, sistem

informasi ini mempermudah masyarakat untuk mengetahui informasi titik akupresur. Dengan

adanya sistem informasi titik akupresur masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan

layanan informasi dengan cepat.

Dengan adanya sistem informasi titik akupresur dapat membaritahu khasiat dimana

letak titik akupresur. Untuk melacak dan menelusuri sumber dan sebab-sebab suatu penyakit,

kalangan medis melakukan diagnosa seperti mengatur tekanan darah dan jantung,

pemeriksaan dalam darah, dokter melakukan terapi berdasarkan pengobatan konvensional.

Tindakan pengobatan suatu penyakit dilakukan dokter biasanya berupa obat kepada pasien

yang sakit. Misi pengobatan alternatif ini adalah mencari terobosan baru dalam proses

pengobatan. Pada tubuh manusia terdapat titik-titik akupresur yang terletak pada lokasi-

lokasi tertentu pada bagian tubuh manusia.

Kata kunci : Web Mobile,titik akupresur, sistem informasi

INFORMATION SYSTEM FOR TREATMENT OF HUMAN acupressure

points WEB-BASED MOBILE

Happy dwie hariyadhie

Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik

Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

[email protected] ,

ABSTRACT

The development of today's computers are very fast, if at first the computer is only used

as a tool in the calculation of the current development of computers has been expanded by a

system of computer networks that is able to present information to the entire world through

the Internet, of course, can not be separated with the world of computers, information

systems it easier for people to find out information on acupressure points. With this

information system acupressure point that people can easily get the service information

quickly.

With this information system can efficacy of acupressure point where the location of

acupressure points. To track and trace the sources and causes of a disease, the medical

community to diagnose as regulating blood pressure and the heart, blood examination,

doctors doing therapy based on conventional treatment. Measures of treatment of a disease

by physicians is usually a pain medication to patients. The mission of this alternative

medicine is looking for a new breakthrough in the treatment process. In the human body

there are acupressure points located at specific locations in the human body.

Keywords: Mobile Web, acupressure, information systems

1. PENDAHULUAN

1.1 LatarBelakang

Perkembangan komputer saat ini sangat pesat, bila pada awalnya komputer hanya

digunakan sebagai alat bantu dalam penghitungan maka saat ini perkembangan komputer

telah meluas dengan adanya sistem jaringan komputer yang mampu menyajikan informasi ke

seluruh dunia melalui jaringan internet.

Untuk melacak dan menelusuri sumber dan sebab-sebab suatu penyakit, kalangan

medis melakukan diagnosa seperti mengatur tekanan darah dan jantung, pemeriksaan dalam

darah, dokter melakukan terapi berdasarkan pengobatan konvensional. Tindakan pengobatan

suatu penyakit dilakukan dokter biasanya berupa obat kepada pasien yang sakit. Misi

pengobatan alternatif ini adalah mencari terobosan baru dalam proses pengobatan. Pada tubuh

manusia terdapat titik-titik akupresur yang terletak pada lokasi-lokasi tertentu pada bagian

tubuh manusia, dan memiliki khasiat dalam penyembuhan berbagai jenis penyakit tanpa

menggunakan obat-obatan kimia. Pada saat ini informasi pengobatan alternatif ini hanya

melalui media buku tanpa ada media informasi yang lebih cepat dan efektif mengenai

penyampaian akupresur tersebut.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan dari uraian latar belakang masalah diatas, maka dapat dirumuskan bahwa

bagaimana merancang dan membuat sistem informasi titik-titik akupresur mana saja memiliki

khasiat dengan suatu penyakit yang diderita.

1.3 Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penyusunan proposal ini agar tidak keluar dari topik

pembahasan, maka di fokuskan pada :

1. Aplikasi hanya bisa diakses melalui browser smartphone

2. Informasi akupresur hanya meliputi bagian-bagian tubuh yang memiliki titik-titik

akupresur

3. Penentuan penyakit disini berdasarkan indikasi atau khasiat dari titik-titik akupresur

yang masing-masing memiliki khasiat atau indikasi penyakit.

4. Jenis penyakit.

2. LANDASAN TEORI

2.1 Akupresur

Pengobatan tradisional bisa dilakukan dengan menggunakan daun – daunan, atau dengan

melakukan pijatan pada titik tertentu di tubuh manusia. Kegiatan pemijatan pada titik tertentu

ini dikenal dengan istilah Akupresur. Akupresur adalah cara pengobatan yang berasal dari

Negara China, yaitu dengan memberikan ransangan penekanan (pemijatan) pada lokasi

tertentu ditubuh manusia, yang disebut : titik akupuntur. Pemijatan dapat dilakukan dengan

ujung jari, siku atau menggunakan alat (kayu) yang tumpul dan tidak melukai permukan

kulit/tubuh.

Gambar 2.1 Akupresur Bronkhitis

Akupresur, perlu dikembangkan dalam upaya peningkatan kesehatan, pencegahan

penyakit, pengobatan ringan dan pemulihan baik ditingkat keluarga, masyarakat, maupun

puskesmas dan pada fasilitas kesehatan lainnya. Tujuan pemijatan ini adalah untuk

mengembalikan keseimbangan yang ada didalam tubuh, dengan memberikan rangsangan agar

aliran energi kehidupan dapat mengalir dengan lancar. Diharapkan masyarakat dapat

mempraktekkan pengetahuan dan keterampilan teknik akupresur dengan benar dan tepat,

karena bermanfaat pada peningkatan daya tahan tubuh, mencegah penyakit tertentu,

mengatasi keluhan penyakit ringan serta memulihkan kondisi tubuh.

2.2 Web mobile

Mobile web pada dasarnya memiliki fungsi untuk mengakses layanan data secara

wireless/ tanpa kabel dengan menggunakan perangkat “gadget” seperti ponsel, tablet dan

perangkat portable lain yang terkoneksi ke sebuah jaringan telekomunikasi selular. Mobile

web yang kemudian diakses menggunakan perangkat mobile perlu didesain dengan

mempertimbangkan keterbatasan kemampuan perangkat mobile seperti sebuah handphone

yang mempunyai sebuah layar dengan ukuran yang relatif kecil.

Pada bulan Mei di tahun 2005, mobile web dikemukakan oleh W3C dengan sebutan

Mobile Web Initiative (MWI) dengan tujuan membuat web dapat diakses dari sebuah

perangkat mobile dengan sederhana seperti halnya mengakses web dari sebuah personal

computer. Dalam membuat sebuah mobile web dibutuhkan adanya sebuah implementasi

untuk perbaikan dalam bidang interoperability, usability dan juga accessibility yang ada pada

sebuah mobile web. Mobile Web pada umumnya berukuran ringan karena disetiap

halamannya ditulis dengan menggunakan Extensible Hypertext Markup Language (XHTML)

atapun Wireless Markup Language (WML) untuk mengirimkan konten-konten ke dalam

perangkat mobile.

2.2.1 KeterbatasanWeb Mobile

1. Keterbatasan dari kecepatan processornya dalam menjalankan sebuah proses.

2. Keterbatasan dari RAM

3. Ukuran layar yang tidak terlalu besar, serta perbedaan ukuran layar secara fisik dan

resolusi yang ada pada tiap-tiap perangkat.

4. Keterbatasan input pada tiap-tiap perangkat mobile.

5. Daya tahan baterai yang tentunya berbeda di setiap perangkat.

6. Selain itu perlu diperhatikan juga segi software, kompatibilitas browser dan aplikasi

pendukung yang cukup berpengaruh dalam menjalankan suatu mobile web.

2.3 Difinisi JQuery

JQuery adalah sebuah library Javascript yang sangat ringkas dan sederhana untuk

memanipulasi komponen di dokumen HTML, menangani event, animasi, efek dan

memproses interaksi ajax. jQuery dirancang sedemikian rupa supaya membuat program

menggunakan Javascript menjadi relatif sangat mudah. Sesuai slogan nya, write less, do

more. Menulis kode lebih sedikit, tetapi melakukan pekerjaan lebih banyak.

JQuery ukuran nya cukup kecil, sehingga tidak memperlambat proses loading

halaman web yang kita buat. JQuery juga kompatibel dengan CSS3 dan yang tak kalah

penting adalah jQuery bisa berjalan di semua browser – cross browser.

JQuery diluncurkan pada Januari 2006 oleh John Resig. JQuery adalah library

Javascript yang paling populer saat ini. Karena kecanggihan nya, JQuery dipakai oleh

perusahaan besar seperti Google. Dell, CBS, digg, Netflix, Bank of America, Mozilla,

Drupal, dsb. (Ali Zaki. 2012 )

2.4 DFD

Data Flow Diagram adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk

menggambarkan darimana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana

data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang

tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut. ( Hanif Al Fatta. 2008 )

Ada beberapa simbol DFD yang dipakai untuk menggambarakan data beserta proses

transformasi data, antara lain :

1. Proses

Komponen pertama yang menunjukkan tansformasi dari masukan menjadi keluaran.

Dalam hal ini sejumlah masukan dapat menghasilkan hanya satu keluaran ataupun

sebaliknya. Proses ini dilambangkan dengan bentuk elips.

Gambar 2.1 : Proses

2. Aliran data

Komponen ini dipresentasikan dengan menggunakan panah yang menuju ke/dari

proses. Digunakan untuk mengambarkan gerakan paket data atau informasi dari suatu bagian

ke bagian lain dari sistem, dimana penyimpanan mewakili lokasi penyimpanan data (Husni,

1997;16). Aliran ini digambarkan dengan simbol garis lurus dengan anak panah yang

menunjukkan arah aliran.

Gambar 2.2 : Aliran Data

3. Penyimpanan

Komponen ini digunakan untuk memodelkan kumpulan data atau paket data. Notasi

yang digunakan adalah garis sejajar, segi empat dengan sudut melengkung atau persegi

panjang.

Gambar 2.3 : Penyimpanan Data

4. Terminator

Komponen yang dipresentasikan dengan menggunakan simbol persegi panjang yang

mewakili entitas luar dimana sistem berkomunikasi.

Gambar 2.4 : Terminator

3. METODOLOGI PENELITIAN

3.1 AnalisaKebutuhan

1. Spesifikasi perangkat yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1 .Seperangkat komputer dekstop Intel® Core™2 Duo CPU E7400 @ 2.80 GHz

2. Perangkat smartphone

3. Library JQuery Mobile

4. Appserv (My SQL)

5. Opera Mobile Emulator

6. Macromedia Dreamweaver

3.2 Teknik Pengumpulan Data

1. Pengamatan (observasi )

Yaitu suatu teknik pengumpulan data yang di peroleh dengan jalan melakukan

pengamatan dan pencatatan secara langsung pada obyek yang diteliti.

2. Dokumentatif

Yaitu mendokumentasikan data yang menjadi bahan penyusunan penulisan ini. Cara

pendokumentasian data adalah dengan memperoleh gambar visual dari foto - foto yang

di hasilkan.

3.3 Flowchart

mulai

Menu

utamaPilih menu

akupresure

berita

tips

login

daftarIsi daftar

member

selesai

Tampil

[enjelasan

akupresure

Tampil berita

tentang

akupresure

Tampil tips

menjaga

kesehatan

Masukan

username dan

password

Sesuai dengan

data base

Tampil data

penyakit

dan teknik

akupresure

Y

T

Y

T

Y

T

T YY

T

T

Y

3.4 Perancangan Diagram Konteks

Berikut ini adalah diagram konteks dari system yang berjalan dalam aplikasi akupresur

:

ADMINSISTEM INFORMASI

AKUPRESUREMEMBER

USER

Gambar 3.2 Diagram Konteks

GAMBAR 3.3 DFD

4 HASIL dan PEMBAHASAN

4.1 Halaman Utama

Pada web utama sistem informasi titik akupresur untuk pengobatan berbasis web

mobile. Selain itu pada web utama juga terdapat informasi titik akupresur yang disediakan,

sehingga dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan informasi titik akupresur.

Gambbar4.1

4.2 Menu admin input admin

Halaman Input admin digunakan ini untuk memasukkan data untuk mendaftar

sebagai Admin, dalam hal ini sesorang admin bisa menambah admin baru yang bisa

mengelola seluruh data di website.

4.3 Menu web Mobile

Pada web utama sistem informasi titik akupresur untuk pengobatan berbasis web

mobile. Selain itu pada web utama juga terdapat informasi titik akupresur yang disediakan,

sehingga dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan informasi titik akupresur.

Adapun menu-menu yang akan ditampilkan pada web utama, diantaranya bagian atas

terdiri dari home, beranda, tentang, tips, berita, dan daftar.

Gambar 4.2

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari semua penjelasan dan pembahasan yang telah dipaparkan dalam penulisan

skripsi ini dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Sistem ini bermanfaat untuk mendapatkan informasi dengan cepat mengenai teknik

akupresur karena bisa diakses langsung lewat smartphone sehingga jika pengguna memiliki

penyakit bisa mencoba pemijatan akupresur sendiri di rumah tanpa harus membeli buku atau

pergi ke klinik.

2. Dengan menggunakan library Jquery Mobile akan secara otomatis mengatur ukuran

program menyesuaikan ukuran layar pada smartpone yang berbeda-beda .

5.2 Saran

Saran yang dapat diberikan Penulis atas penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Penulis berharap sistem ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya agar tujuan dibuatnya

sistem ini tercapai, yaitu memberi kemudahan untuk masyarakat mendapatkan

informasi

2. Website yang dibuat masih minimal dalam hal keamanan data, mungkin di penelitian

selanjutnya bisa dikembangkan. Mungkin bisa ditambahkan video teknik pemijatan

sehingga akan lebih mempermudah masyarakat dalam menerima informasi.

HALAMAN PERSEMBAHAN

Alhamdulillah, terimakasih Allah.. Puji syukur selalu hamba panjatkan

kehadiratMu ya Allah, terima kasih Allah,, dengan kerikil-kerikil cobaan

dariMu, hamba dapat mengerti arti hidup yang sesungguhnya.

Skripsi ini khusus ku persembahkan untuk :

Ibu dan Ayahku tercinta, orang tua juara satu di seluruh dunia, yang tiada

hentinya memberikan semangat, doa, dukungan, dan kasih sayang untuk

kesuksesan anaknya.

Dosen Pembimbingku, Ir Sumarno MM, yang selalu memberi bimbingan,

motivasi sampai terselesainya skripsi ini.

Keluarga Besar Fakultas Teknik Umsida, Bu Yulian Findawati,ST, MMT, yang

telah memberi banyak pelajaran dan pengalaman, serta seluruh dosen dan

karyawan di Fakultas Teknik.

Seseorang selalu memberi semangat dan keceriaan di tengah lelah dan penatnya

kesibukan.

Seluruh teman-teman seperjuangan Teknik Informatika Angkatan 2008 yang

saling mendukung demi mencapai kesuksesan bersama…

MOTTO

Bahwa tiada yang orang dapatkan, kecuali yang ia usahakan, Dan bahwa usahanya akan kelihatan

nantinya.

(Q.S. An Najm ayat 39-40)

”Musuh terbesar dalam meraih impian adalah DIRI SENDIRI’’ Ketika

diri sudah kehilangan pegangan, ketika diri sudah kehilangan motivasi, ketika diri

sudah kehilangan kepercayaan & ketika diri sudah kehilangan keyakinan, maka

sepakat atau tidak sepakat, kemauan pun akan luntur, semangat juang pun akan

tergeser.

kuncinya …

… SEMANGAT, BERJUANG, SABAR, DAN BERDOA …

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perkembangan komputer saat ini sangat pesat, bila pada awalnya komputer hanya

digunakan sebagai alat bantu dalam penghitungan maka saat ini perkembangan komputer

telah meluas dengan adanya sistem jaringan komputer yang mampu menyajikan informasi ke

seluruh dunia melalui jaringan internet.

Untuk melacak dan menelusuri sumber dan sebab-sebab suatu penyakit, kalangan

medis melakukan diagnosa seperti mengatur tekanan darah dan jantung, pemeriksaan dalam

darah, dokter melakukan terapi berdasarkan pengobatan konvensional. Tindakan pengobatan

suatu penyakit dilakukan dokter biasanya berupa obat kepada pasien yang sakit. Misi

pengobatan alternatif ini adalah mencari terobosan baru dalam proses pengobatan. Pada tubuh

manusia terdapat titik-titik akupresur yang terletak pada lokasi-lokasi tertentu pada bagian

tubuh manusia, dan memiliki khasiat dalam penyembuhan berbagai jenis penyakit tanpa

menggunakan obat-obatan kimia. Pada saat ini informasi pengobatan alternatif ini hanya

melalui media buku tanpa ada media informasi yang lebih cepat dan efektif mengenai

penyampaian akupresur tersebut.

Dari permasalahan diatas maka dibutuhkan suatu aplikasi yang menginformasikan

titik-titik akupresur pada tubuh manusia secara lebih cepat yaitu dengan membuat “Sistem

informasi Akupresur untuk Pengobatan Manusia Berbasis Web Mobile” dimana web mobile

merupakan aplikasi web browser yang diaplikasikan pada perangkat mobile memungkinkan

pengguna untuk mengakses informasi seperti pada sebuah personal computer. Dengan adanya

Aplikasi web mobile ini, user dapat mengetahui nama dari titik-titik akupresur, user juga

dapat mengetahui titik-titik akupresur mana saja yang memiliki khasiat dalam penyembuhan

penyakit secara cepat. Selain itu akan diperoleh informasi tentang penyakit-penyakit yang

berhubungan dengan sebuah titik akupresur secara lebih cepat mengingat pengguna perangkat

mobile sudah semakin banyak.

1.2. Rumusan Masalah

Dari uraian latar belakang masalah diatas, maka dapat dirumuskan bahwa bagaimana

merancang dan membuat sistem informasi titik-titik akupresur mana saja memiliki khasiat dengan

suatu penyakit yang diderita.

1.3. Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penyusunan skripsi ini agar tidak keluar dari topik

pembahasan, maka di fokuskan pada :

5. Aplikasi hanya bisa diakses melalui browser smartphone

6. Informasi akupresur hanya meliputi bagian-bagian tubuh yang memiliki titik-titik akupresur

7. Penentuan penyakit disini berdasarkan indikasi atau khasiat dari titik-titik akupresur yang

masing-masing memiliki khasiat atau indikasi penyakit.

8. Jenis penyakit.

1.4. Tujuan

Penelitian ini bertujuan merancang dan membuat sistem yang dapat menunjukkan

titik-titik akupresur mana saja yang memiliki khasiat dengan suatu penyakit diderita

1.5. Manfaat

Adapun manfaat yang diharapkan dari system ini antara lain:

1. Bagi Penulis

Mampu mengimplementasikan ilmu yang didapat di perkuliahan untuk diterapkan di

dalam permasalahan riil di masyarakat.

2. Bagi Universitas

Menambah referensi bagi mahasiswa untuk penelitian lebih lanjut

1.6. Sistematika Penulisan

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini membahas tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan

masalah, maksud dan tujuan dan manfaat kegiatan.

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab ini mengangkat dan menganalisa teori-teori yang dapat menjelasakan

persoalan yang sebenarnya dan mengidentifikasi permasalahan yang sedang

dihadapi.

BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

Pada bab ini penulis menjelaskan tentang Metodologi Penelitian yang terdiri

dari alat dan bahan yang digunakan, analisa dan teknik pengumpulan data,

serta perancangan desain.

BAB IV : HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini menjelaskan bentuk implementasi aplikasi beserta pembhasannya

BAB V : PENUTUP

Pada bagian ini dijelaskan mengenai kesimpulan dan saran guna memperbaiki

kelemahan yang terdapatpada aplikasi tersebut.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Penelitian Terdahulu

Demi kesempurnaan skripsi ini, maka dilakukan perbandingan untuk mengetahui

gambaran dari penelitian terdahulu. Berdasarkan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh

Fitri Nuriya Santy (2010) dari Program Studi Magister Keperawatan Fakultas Ilmu

Keperawatan Universitas Indonesia dengan judul ” Akupresure Pada Pelayanan Antenatal

Class Di Rumah Sakit Dr. Hi. Abdul Moeloek Propinsi Lampung”. Pada penelitian ini dapat

disimpulkan merupakan sebuah serangkaian sistem yang digunakan untuk menunjang atau

mendukung kelancaran penyimpanan data-data informasi mengenai teknik akupresur. Sistem

dibuat berbasis web sehingga lebih cepat dalam penyampaian informasinya. Tujuan

perancangan sistem ini yaitu memberikan kemudahan untuk masyarakat dalam memperoleh

informasi secara cepat mengenai titik-titik akupresur untuk kesehatan.

Terdapat persamaan antara penelitian terdahulu dengan yang dibuat pada kali ini yaitu

sama – sama membuat suatu sistem aplikasi yang bertujuan untuk memberikan informasi

mengenai akupresur. Pada penelitian kali ini mencoba mengembangkan dari teknologi dan

bahasa pemrograman yang sebelumnya sehingga diharapkan bisa lebih baik dari penelitian

terdahulu. Pada penelitian ini aplikasi dikembangkan berbasis web mobile dimana informasi

mengenai akupresur bisa diakses secara lebih cepat karena menggunakan perangkat mobile,

mengingat pengguna smartphone yang semakin banyak.

2.2 Akupresur

Pengobatan tradisional bisa dilakukan dengan menggunakan daun – daunan, atau

dengan melakukan pijatan pada titik tertentu di tubuh manusia. Kegiatan pemijatan pada titik

tertentu ini dikenal dengan istilah Akupresur. Akupresur adalah cara pengobatan yang berasal

dari Negara China, yaitu dengan memberikan ransangan penekanan (pemijatan) pada lokasi

tertentu ditubuh manusia, yang disebut : titik akupuntur. Pemijatan dapat dilakukan dengan

ujung jari, siku atau menggunakan alat (kayu) yang tumpul dan tidak melukai permukan

kulit/tubuh.

Pada masa sekarang ini praktek akupresur, sangat banyak melakukan aktivitas dalam

masyarakat, baik itu dilakukan door to door (dari rumah ke rumah) maupun di mall atau pusat

– pusat perbelanjaan dan juga di sarana pelayanan kesehatan. Masih terbatas praktek

akupresur di sarana kesehatan, kecuali pada rumah sakit tertentu yang ada bagian

phisiotherapi saja. Namun pada puskesmas, masih terbatas pada beberapa puskesmas di

kabupaten/kota.

Akupresur, perlu dikembangkan dalam upaya peningkatan kesehatan, pencegahan

penyakit, pengobatan ringan dan pemulihan baik ditingkat keluarga, masyarakat, maupun

puskesmas dan pada fasilitas kesehatan lainnya. Tujuan pemijatan ini adalah untuk

mengembalikan keseimbangan yang ada didalam tubuh, dengan memberikan rangsangan agar

aliran energi kehidupan dapat mengalir dengan lancar. Diharapkan masyarakat dapat

mempraktekkan pengetahuan dan keterampilan teknik akupresur dengan benar dan tepat,

karena bermanfaat pada peningkatan daya tahan tubuh, mencegah penyakit tertentu,

mengatasi keluhan penyakit ringan serta memulihkan kondisi tubuh.

Hal – Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Akupresur

Ada beberapa hal yang perlu diketahui sebelum melakukan Praktek Akupresur,

terutama mengetahui kondisi umum penderita, kondisi ruangan, posisi penderita dan pemijat;

antara lain:

A. Kondisi pasien : akupresur tidak boleh dilakukan terhadap penderita dalam keadaan: -

terlalu lapar, terlalu kenyang, terlalu emosi, hamil, sangat lemah. Pemijatan pada

kondisi terseut dapat memperparah penderitaan orang itu.

B. Kondisi ruangan : suhu kamar, jangan terlalu panas dan terlalu dingin, sirkulasi udara

lancar agar tetap segar, dan jangan ditempat yang berasap.

C. Posisi pasien dan pemijat : posisi duduk atau baring, sebainya dalam keadaan santai,

tidak tegang. Demikian juga posisi pemijat dalam keadaan bebas dan nyaman, aman

dalam melakukan pekerjaan akupresur.

Cara Memijat

a. Cara memijat dapat dilakukan dengan menekan dan diputar atau diurut. Khusus untuk

bayi di bawah satu tahun, dielus-elus saja (meraba-raba) pada bagian tulang belakang,

jangan dipijat,karena tulang rawan masih rapuh terhadap penekanan/perubahan.

b. Pemijatan pada orang dewasa, bisa dimulai setelah menemukan titik pijat yang tepat,

yaitu timbulnya reaksi – berupa nyeri atau pegal.

c. Pemberian rangsangan pada titik pijat akan memberikan reaksi terhadap: daerah

sekitar pijatan, organ yang mempunyai hubungan dengan titik pijat. Oleh sebab itu

pemijat harus dapat memperhitungkan secara cermat reaksi apa yang ditimbulkan.

Apa reaksi menguatkan (Yang) yaitu sesuatu yang lebih aktif; atau reaksi

melemahkan (Yin) yaitu sesuatu yang bersifat lebih pasif. Kedua aspek (Yin-Yang)

ini saling mempengaruhi dan membentuk kesatuan yang utuh dalam suatu

keseimbangan yang harmonis dan dinamis. Jika keseimbangan dalam tubuh manusia

terganggu, maka terjadi suatu keadaan yang abnormal, atau kelainan yang

menyebabkan orang merasa sakit. Tugas pemijat adalah mengembalikan

keseimbangan Yin dan Yang.

1. Reaksi Yin: dapat timbul oleh lamanya waktu pemijatan 40 kali dan arah

pijatan yang berlawanan dengan arah jarum jam.

2. Reaksi Yang : dapat timbul waktu pemijatan 30 kali dan arah pijatan sesuai arah

jarum jam.

d. Alat pijat yang digunakan adalah : jari tangan, jempol, telunjuk, siku, telapak tangan,

pangkal telapak tangan, kepalan tangan, alat bantu yang tumpul.

Tindakan Akupresur

Daya tahan tubuh yang lemah mengakibatkan badan mudah terserang penyakit dan

kondisi tubuhpun menurun, akan berdampak pada kesehatan dan kelangsungan hidup ikut

terancam. Gejalah menurunnya dayatahan tubuh antara lain : badan terasa lemah, lesu,

kurang bergairah, mudah lelah, jantung sering berdebar, sering pegal-pegal, kurang nafsu

makan, daya pikir menurun, sering mengantuk. Cara paling tepat mengatasi adalah hindari

penyebabnya. Berbagai hal dapat menjadi penyebab lemahnya daya tahan

tubuh, antara lain :

a. Perilaku yang salah: dalam hal makanan – kualitas dan jumlahnya, dalam kondisi

fisik : terlalu lelah fisik dan mental, kurang beristirahat.

b. Emosi : jika terlalu banyak berfikir, terlalu sedih, atau khawatir dapat

menyebabkan tertanggunya energi vital (energi kehidupan): lambung dan paru –

paru, sehingga pembentukan darah dan energi kehidupan terganggu.

c. Keturunan : sebagai penyebab melemahnya daya tahan tubuh jika ada cacat

bawaan pada organ – organ penting dapat mempengaruhi pembentukan darah dan

energi vital. Demikian juga keadaan usia lanjut yang lemah, dapat menurun

kepada keturunannya.

Tindakan akupresur dilakukan untuk memberi penguatan atau melemahkan. Jika

dalam keadaan ragu – ragu untuk memijat seseorang, karena keadaan yang sudah parah, atau

pemijat tidak mengetahui riwayat penyakit yang di derita, maka tindakan yang terbaik adalah

mengadakan konsultasi dengan pengobat yang lebih mahir dan bertanggung – jawab, seperti

dokter atau akupunktur yang lebih berpengalaman.

2.3 teknik akupresur untuk pengobatan Bronkhitis

Gambar 2.1 Akupresur Bronkhitis

1. Gunakan ujung-ujung jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis kedua tangan untuk

menggosok ke atas dan ke bawah pertengahan tulang dada selama satu menit.

Tekanlah dengan lembut dan pijat tulang dada dari atas ke bawah selama satu

menit.

2. Tekanlah dengan lembut dan pijat sebuah titik yang berada tepat di tengah-tengah

antara kedua putting susu untuk pria, dan di antara tulang iga keempat dan kelima

pada garis tengah tubuh untuk wanita (Cv17). Lakukanlah selama satu menit.

3. Tekanlah dengan lembut sebuah titik yang berada pada cekungan tepat di atas

tulang dada bagian atas selama satu menit (Cv22). Gunakan jemari Anda untuk

menekan kulit dan otot dengan lembut dari titik ini menuju jakun (Adam's apple)

sebanyak 20 kali.

4. Rapatkan ibu jari dan jari telunjuk Anda, dan gunakan ibu jari tangan lainnya

untuk menekan dengan lembut jaringan otot yang menonjol di antara kedua

pangkal jari tersebut selama satu menit (Li4).

5. Tekanlah dengan lembut sebuah titik yang berada selebar dua jari di atas lipatan

pergelangan tangan, pada sisi bagian dalam lengan, segaris dengan ibu jari,

selama satu menit (Lu7).

6. Tekanlah dengan lembut sebuah titik yang berada pada tepi luar tulang kaki, yaitu

pada pertengahan antara ujung tulang pergelangan kaki dan pertengahan

tempurung lutut selama satu menit (St40).

7. Tekanlah dengan lembut sebuah titik yang berada selebar empat jari di atas tulang

pergelangan kaki bagian dalam, tepat di belakang tulang kaki selama satu menit

Sp6).

2.4 Teknik akupresur untuk pengobatan astma

Gambar 2.2 akupresur astma

1. Gunakan satu ibu jari untuk menekan dengan lembut, dan pijat titik pada pangkal

ibu jari selebar dua jari dari pergelangan, di garis batas antara kulit gelap dan

terang, sampai Anda merasa sakit dan menegang (Lu10). Lakukan juga pada sisi

tangan yang lain.

2. Gunakan jari tengah Anda untuk menekan dengan lembut cekungan di antara

tulang selangka yang berada di atas tulang dada selama dua menit (Cv22).

Sementara itu, gunakan jari tengah lainnya untuk menekan dengan lembut titik

yang berada tepat di tengah antara kedua puting susu untuk pria, dan di antara

tulang rusuk keempat dan kelima untuk wanita (Cv17) pada tulang dada.

3. Gunakan jari tengah Anda untuk menekan dengan lembut dan pijat titik di salah

satu sisi tulang besar pada pangkal leher bagian belakang selama dua menit (titik

asthma).

4. Jika Anda mempunyai banyak dahak, tekan dengan lembut dan pijat titik di tepi

bagian luar tulang kaki, pertengahan antara ujung tulang pergelangan kaki dan

pertengahan patella selama satu menit (St40).

5. Jika Anda merasa tercekik dan nafas pendek, tekan dengan lembut titik yang

berada tepat di pertengahan antara kedua putting susu untuk pria, dan di antara

tulang rusuk keempat dan kelima untuk wanita (Cv17) pada tulang dada. Lakukan

selama satu menit.

6. Tempelkan ibu jari Anda ke jari telunjuk, dan gunakan ibu jari lainnya untuk

menekan dengan lembut bagian yang menonjol pada pertemuan pangkal ibu jari

dan jari telunjuk selama satu menit (Li4).

7. Tempelkan ibu jari Anda ke jari telunjuk, dan gunakan ibu jari lainnya untuk

menekan dengan lembut bagian yang menonjol pada pertemuan pangkal ibu jari

dan jari telunjuk selama satu menit (Li4).

8. Gunakan ibu jari dan jemari Anda untuk menekan dengan lembut, ritmis, memijat

dan melepaskan dengan perlahan otot leher bagian depan sepanjang trachea selama

satu menit.

2.5 Teknik akupresur untuk pengobatan impotensi

Gambar 2.3 akupresur impotensi

1. Duduklah di kursi. Letakkan kedua tangan di tengah punggung. Gosok tulang ekor

100 kali hingga Anda merasakan sensasi hangat. Gunakan kedua telapak tangan

untuk menggosok dan menekan punggung bawah dan tulang sacrum.

2. Gunakan jemari Anda untuk menekan dengan lembut titik yang berada sedikit di

atas pinggang, selebar dua jari pada kedua sisi tulang spinal selama dua menit

(Bl23).

3. Gunakan ibu jari Anda untuk menekan dengan lembut dan memijat sebuah titik

yang berada di tengah perut, selebar empat jari di bawah pusar selama satu menit

(Cv4). Gunakan jemari Anda untuk menekan dengan lembut suatu lekukan tepat di

atas pangkal penis selama satu menit.

4. Letakkan telapak tangan kanan Anda di pangkal testis. Naikkan testis dan penis

sedikit. Gunakan telapak tangan kiri Anda untuk menekan dengan lembut daerah

yang berada tepat di bawah pusar. Sementara itu, kontraksikan otot sphincter ani.

Ulangi 20 kali.

5. Berbaringlah di atas punggung Anda. Gunakan kedua telapak tangan Anda untuk

mendorong dari tulang dada ke tulang pubis sebanyak 100 kali. Mulailah dengan

sangat lembut, dan secara bertahap tingkatkanlah tekanannya.

6. Gunakan jemari Anda untuk menekan dengan lembut dan memijat sebuah titik

yang berada selebar empat jari di atas mata kaki sebelah dalam, tepat di balakang

tulang kaki selama satu menit (Sp6).

2.6 Teknik akupresur infertilitas wanita

Gambar 2.4 akupresur infertilitas wanita

1. Letakkan telapak tangan kanan Anda di bawah pusar. Dengan lembut usaplah

searah jarum jam selama satu menit. Secara bertahap tingkatkanlah tekanannya.

2. Letakkan telapak ibu jari pada titik yang berada sedikit di atas pinggang, selebar

dua jari di kedua sisi tulang spinal (B123). Tekanlah dengan lembut daerah tersebut

selama dua menit.

3. Gunakan ujung jari telunjuk, jari tengah, jari manis, dan jari kelingking Anda untuk

memukul daerah sacrum, tepat di sepanjang garis tengah (B131 - B134) selama

satu menit.

4. Letakkan kedua telapak tangan Anda pada daerah sacrum. Usap dari bawah ke atas

hingga Anda merasa hangat.

2.7 Teknik akupresur pengobatan hemorhoid

Gambar 2.5 akupresur hemorhoid

1. Tekan dengan lembut dan pijatlah sebuah titik yang berada di antara anus dan

ujung tulang ekor (Gv1). Tekanlah menuju tulang ekor hingga anus Anda terasa

nyeri dan menegang, lalu lepas secara perlahan. Ulangi selama dua menit.

2. Tekan dengan lembut dan pijatlah sebuah titik yang berada selebar setengah jari

dari ujung tulang ekor pada kedua sisinya selama satu menit (B135).

3. Tekan dengan lembut dan pijatlah sebuah titik yang berada pada cekungan di

bawah otot betis, sekitar pertengahan antara lipatan lutut dan tumit selama satu

menit (Bl57).

4. Gunakan jari telunjuk dan jari tengah Anda untuk menekan dengan lembut dan

memijat sebuah titik yang berada pada sisi dalam tangan depan selebar empat ibu

jari di atas lipatan pergelangan tangan (Er Bai) selama satu menit. Ada dua Er Bai

pada setiap tangan.

2.8 teknik akupresur irritable bowel syndrome

Gambar 2.6 irritable bowel syndrome

1. Gunakan kedua telapak tangan Anda untuk menggosok dan memijat perut Anda

berlawanan arah jarum jam selama tiga menit. Mulailah dati pusar dan bertahap

bergerak ke arah luar.

2. Letakkan kedua telapak tangan ke punggung Anda. Gosok ke arah sacrum hingga

Anda merasakan sensasi hangat di bagian perut.

3. Tekan dengan lembut titik-titik berikut ini selama satu menit :

4. Titik yang berada di pertengahan antara pusar dan tepi bawah tulang dada (Cv12).

5. Titik yang berada selebar dua jari di bawah pusar di garis tengah perut (Cv6).

6. Titik yang berada selebar dua jari dari pusar pada sisi yang lainnya (St25).

7. Cekungan yang berada selebar empat jari di bawah tepi tempurung lutut dan

selebar satu ibu jari di sisi luar tulang kering (St36).

2.9 Teknik akupresur jerawat

Gambar 2.7 akupresur jerawat

1. Sentuhlah dengan lembut dan pijat sebuah titik yang terletak di atas batang hidung

Anda di antara tepi dalam alis mata (Ex).

2. Sentuhlah dengan lembut dan pijat sebuah titik yang terletak di daerah pipi di

bawah pupil mata dan setinggi dengan tepi terendah lubang hidung (St3).

3. Sentuhlah dengan lembut dan pijat sebuah titik yang terletak di bawah tulang pipi

segaris dengan sudut terluar mata (Si18).

4. Sentuhlah dengan lembut dan pijat sebuah titik yang terletak pada cekungan di

dasar tulang tengkorak, di sisi luar dua otot besar leher, yang dapat Anda rasakan

dengan menundukkan leher Anda ke bawah (Gb20).

5. Sentuhlah dengan lembut dan pijat cekungan yang berjarak selebar empat jari di

bawah tepi tempurung lutut dan selebar satu ibu jari di sisi luar tulang kering

(St36).

2.10 Teknik akupresur kelelahan mata

Gambar 2.8 akupresur kelelahan mata

1. Pijatlah sebuah titik yang berada tepat di bawah pupil mata Anda, yaitu pada

pertengahan tepi rongga mata (St1).

2. Pijatlah sebuah titik yang berada pada cekungan, selebar setengah jari dari sudut

mata bagian luar (Gb1).

3. Pijatlah sebuah cekungan pada sisi terluar alis (Te23).

4. Pijatlah titik di tengah alis dan di pelipis.

5. Pijatlah sebuah cekungan pada pangkal alis (B12).

6. Tutup mata Anda. Gunakanlah jari tengah Anda untuk memijat sebuah cekungan

yang berada di antara alis dan bola mata, sementara itu, gunakanlah ibu jari Anda

untuk memijat kedua pelipis.

7. Tekan dan pijatlah sebuah cekungan yang berada di bawah tulang tengkorak, di sisi

luar dua otot besar leher, yang dapat dirasakan ketika menundukkan kepala (Gb20).

8. Rapatkan ibu jari dan jari telunjuk Anda, gunakan ibu jari tangan lainnya untuk

menekan jaringan otot di bawah kedua jari tersebut yang menonjol (Li4).

2.11 Teknik akupresur sembelit

Gambar 2.9 akupresur sembelit

1. Berbaringlah dan tekuk lutut Anda ke atas untuk mengendurkan otot perut.

Gosokkan kedua tangan Anda hingga terasa hangat. Gosok bagian atas dan bawah

perut Anda searah jarum jam, masing-masing sebanyak 30 kali.

2. Letakkan telapak kanan pada perut sebelah kanan bawah dan tekanlah. Kemudian

tekan secara horizontal ke kiri dan melalui pusar. Lalu tekanlah ke bawah menuju

tulang pubis. Ulangi hingga 10 kali.

3. Gunakanlah telapak ibu jari Anda untuk menggosok daerah di sekitar pinggang

selebar dua jari pada kedua sisi tulang spinal selama satu menit.

4. Gunakanlah jari tengah Anda untuk menekan dengan lembut dan memijat

sebanyak 30 kali sebuah titik yang berada di pertengahan antara pusar dan tepi

bawah tulang dada (Cv12).

5. Gunakanlah jari tengah tangan sebelah kiri untuk menekan dengan lembut dan

memijat sebanyak 30 kali sebuah titik yang berada selebar dua jari dari pusar

pada sisi yang lainnya (St25).

2.12 Teknik akupresur sakit kepala kronis

Gambar 2.10 sakit kepala

1. Sisirlah rambut dan rapihkan dengan jari-jemari Anda. Sisirlah dengan lembut

mulai dari dahi ke leher belakang Anda. Kemudian sisirlah rambut Anda dari atas

ke kedua sisi kepala. Lakukan penekanan secara bertahap dari pelan hingga keras,

hingga kulit kepala Anda menjadi hangat.

2. Dengan lembut lakukanlah penekanan dan pemijatan sebuah titik yang berada

pada cekungan di dasar tulang tengkorak, pada sisi luar dua otot besar leher, yang

dapat Anda rasakan dengan menundukkan leher (Gb20).

3. Gunakanlah tepi luar jari kelingking Anda untuk mengetuk setiap sendi di antara

jari-jemari yang berdekatan. Lakukan juga pada tangan yang lainnya.

Untuk sakit yang terjadi pada sisi kepala, tambahkan hal berikut ini :

a. Gunakan telapak ibu jari Anda untuk menekan dengan lembut, menggosok, dan

memijat kedua pelipis. Dorong ke daerah di atas telinga Anda (Gb8).

b. Tekan dengan lembut dan pijatlah sebuah titik yang berada di antara jari manis

dan jari kelingking pada cekungan tepat di bawah dua buku jari pada punggung

tangan (Te3).

Untuk sakit yang terjadi di kepala bagian depan, tambahkan acupressure berikut ini

untuk sakit kepala kronis:

a. Tekan dengan lembut dan pijatlah cekungan pada pangkal alis mata (Bl2).

b. Rapatkan ibu jari dan jari telunjuk Anda, gunakan tangan yang lain untuk

mencubit dan menekan dengan lembut jaringan otot yang menonjol (Li4).

Untuk sakit yang terjadi di kepala bagian belakang, tambahkan acupressure berikut ini

untuk sakit kepala kronis:

a. Tekan dengan lembut dan pijatlah sebuah titik yang berada di kuduk leher, di

batas rambut kepala selebar dua jari di kedua sisi tulang leher, pada cekungan di

sisi otot leher besar (BIlO).

b. Lakukan pukulan ringan. Tekan dengan lembut dan pijatlah sebuah titik yang

berapa pada sisi tangan Anda, tepat di bawah sendi jari kelingking pada ujung

lipatan (Si3).

Untuk sakit yang terjadi di kepala bagian atas, ambahkan acupressure berikut ini

untuk sakit kepala kronis:

a. Pijatlah dengan lembut sebuah titik yang berada di tengah-tengah bagian atas

kepala, pada garis yang menghubungkan kedua ujung telinga Anda (Gv20).

b. Tekanlah dengan lembut dan pijat sebuah titik yang berada di antara ibu jari dan

jari telunjuk kaki, selebar dua jari di atas sendi di antara jari kaki (Liv3).

2.13Web Mobile

Mobile web pada dasarnya memiliki fungsi untuk mengakses layanan data secara

wireless/ tanpa kabel dengan menggunakan perangkat “gadget” seperti ponsel, tablet dan

perangkat portable lain yang terkoneksi ke sebuah jaringan telekomunikasi selular. Mobile

web yang kemudian diakses menggunakan perangkat mobile perlu didesain dengan

mempertimbangkan keterbatasan kemampuan perangkat mobile seperti sebuah handphone

yang mempunyai sebuah layar dengan ukuran yang relatif kecil.

Pada bulan Mei di tahun 2005, mobile web dikemukakan oleh W3C dengan sebutan

Mobile Web Initiative (MWI) dengan tujuan membuat web dapat diakses dari sebuah

perangkat mobile dengan sederhana seperti halnya mengakses web dari sebuah personal

computer. Dalam membuat sebuah mobile web dibutuhkan adanya sebuah implementasi

untuk perbaikan dalam bidang interoperability, usability dan juga accessibility yang ada pada

sebuah mobile web. Mobile Web pada umumnya berukuran ringan karena disetiap

halamannya ditulis dengan menggunakan Extensible Hypertext Markup Language (XHTML)

atapun Wireless Markup Language (WML) untuk mengirimkan konten-konten ke dalam

perangkat mobile.

Selain itu beberapa software seperti dengan menggunakan Adobe Flash Lite atau Sun

J2ME juga digunakan yang memungkinkan untuk membuat perangkat mobile yang jauh lebih

variatif. (Ali Zaki. 2012 )

Mobile web turut berkembang seiring dengan berkembangnya teknologi web.

Contohnya saat teknologi Web 2.0 pertama kali muncul saat teknologi web dipengaruhi oleh

faktor sosial. Pada mobile Web juga dikenal suatu perubahan dengan sebutan mobile web 2.0,

yang secara singkatnya dapat dikatakan membawa teknologi web 2.0 ke dalam sebuah mobile

device. Teknologi ini memungkinkan pengguna membuka sebuah web 2.0 (contohnya

youtube, facebook,blog) di dalam sebuah perangkat mobile. Tetapi pada dasarnya sebuah

perangkat mobile amatlah berbeda dengan komputer desktop, sehingga banyak factor faktor

yang menjadi batasan yang wajib di perhatikan ketika membuat sebuah mobile web, salah

satunya adalah keadaan data secara real time/nyata atau update periodik ketika terjadi suatu

perubahan data pada web. Maka untuk membuat sebuah mobile 2.0 dengan

mempertimbangkan proses update data secara periodik dapat dibuat dengan menggunakan

software AJAX atau Flash Lite.

Untuk membuat sebuah mobile web dibutuhkan beberapa aspek yang wajib untuk

diperhatikan khususnya pada piranti kerasnya. Selain itu pemikiran terhadap keterbatasan

yang ada pada mobile device juga wajib untuk di perhatikan seperti:

7. Keterbatasan dari kecepatan processornya dalam menjalankan sebuah proses.

8. Keterbatasan dari RAM

9. Ukuran layar yang tidak terlalu besar, serta perbedaan ukuran layar secara fisik

dan resolusi yang ada pada tiap-tiap perangkat.

10. Keterbatasan input pada tiap-tiap perangkat mobile.

11. Daya tahan baterai yang tentunya berbeda di setiap perangkat.

12. Selain itu perlu diperhatikan juga segi software, kompatibilitas browser dan

aplikasi pendukung yang cukup berpengaruh dalam menjalankan suatu mobile

web.

2.14 WWW (World Wide Web)

World Wide Web atau biasa disebut dengan web, merupakan kumpulan web server

dari seluruh dunia yang berfungsi menyediakan data dan informasi bagi para pengguna

internet.

WWW adalah sistem client/server yang dirancang untuk menggunakan dokumen

hypertext dan hypermedia via Internet. WWW menggunakan HTTP (Hypertext Transfer

Protocol) untuk bertukar informasi, image, dan data lain. Dokumen diformat dalam HTML

(Hypertext Markup Language) yang digunakan untuk menciptakan halaman dan dokumen

yang disajikan pada web

URL merupakan singkatan dari Uniform Resources Locator adalah cara standar yang

digunakan untuk menentukan situs atau halaman pada internet. URL merupakan cara standar

untuk menampilkan informasi tentang jenis isi dan lokasi file : nama file, lokasi komputer di

internet, letak file di dalam komputer, dan protokol internet yang digunakan untuk mengakses

file itu. File ini adalah suatu dokumen yang mempunyai format Hypertext Markup Language

(HTML) dan berisi beberapa link ke file lain (yang diidentifikasi melalui URL-nya). Perintah

diterjemahkan oleh Web browser seperti Microsoft Internet Explorer, Mozilla Firefox,

Netscape Navigator atau Opera untuk menampilkan dokumen secara atraktif dan pemakai

kemudian dapat menavigasi ke dokumen yang berhubungan dengan memilih link.

Web site (Situs Web) adalah tempat penyimpanan data informasi berdasarkan topik

tertentu. Untuk mengakses suatu web site tertentu digunakan protokol HTTP (Hypertext

Transfer Protocol). HTTP adalah bagian dari protokol TCP/IP, yang betugas untuk

mentransfer dokumen berupa hypertext kepada browser dari server tempat web site tersebut

tersimpan. ( J. Agus. 2006 )

2.15 Definisi JQuery

JQuery adalah sebuah library Javascript yang sangat ringkas dan sederhana untuk

memanipulasi komponen di dokumen HTML, menangani event, animasi, efek dan

memproses interaksi ajax. jQuery dirancang sedemikian rupa supaya membuat program

menggunakan Javascript menjadi relatif sangat mudah. Sesuai slogan nya, write less, do

more. Menulis kode lebih sedikit, tetapi melakukan pekerjaan lebih banyak.

JQuery ukuran nya cukup kecil, sehingga tidak memperlambat proses loading

halaman web yang kita buat. JQuery juga kompatibel dengan CSS3 dan yang tak kalah

penting adalah jQuery bisa berjalan di semua browser – cross browser.

JQuery diluncurkan pada Januari 2006 oleh John Resig. JQuery adalah library

Javascript yang paling populer saat ini. Karena kecanggihan nya, JQuery dipakai oleh

perusahaan besar seperti Google. Dell, CBS, digg, Netflix, Bank of America, Mozilla,

Drupal, dsb. (Ali Zaki. 2012 )

2.16Basis Data (database)

Basis adalah markas atau tempat berkumpul, sedangkan data adalah fakta mengenai

suatu objek.

Basis data atau database adalah penggunaan bersama dari data yang terhubung secara

logis dan deskripsi dari data yang dirancang untuk keperluan informasi dari suatu perusahaan.

Dengan kata lain pengertian basis data dapat di artikan suatu kumpulan data yang dapat

digambarkan sebagai aktifitas dari satu atau lebih suatu organisasi yang berelasi. Dimana dua

tujuan utama dari konsep database adalah untuk memperkecil pengulangan data atau

duplikasi data (data redudansi) sehingga dapat mencapai independensi data. Independensi

data adalah kemampuan untuk membuat perubahan dalam struktur data tanpa membuat

perubahan suatu program dalam memproses sebuah data. Independensi data dilakukan

melalui penempatan spesifikasi data dalam tabel-tabel yang terpisah secara khusus dari

program-program. ( Adi Nugroho. 2008 )

Tujuan pemanfaatan basis data antara lain adalah :

a. Kecepatan dan kemudahan

b. Mengubah dan menampilkan kembali

c. Efisiensi ruang penyimpanan

d. Menekan redundansi

e. Efisiensi ruang penyimpanan

f. Menekan redundansi

g. Keakuratan

h. Pengkodean

i. Pembentukan relasi

j. Penerapan batasan

k. Ketersediaan (availability)

l. Pemilahan data pada lokasi yang berbeda

m. Kelengkapan

n. Penambahan record/field

o. Perubahan struktur

p. Keamanan

q. Hak akses yang berbeda

r. Berbagi data

s. Dapat dimanfaatkan oleh banyak pemakai

Operasi Dasar Basis Data adalah :

a. Pembuatan basis data baru (create database)

b. Penghapusan basis data (drop database)

b. Pembuatan file/tabel baru ke suatu basis data (create table)

c. Penghapusan file/tabel dari suatu basis data (delete)

d. Penambahan/pengisian data baru ke sebuah file (insert)

e. Pengambilan data dari sebuah file/tabel (retrieve/search)

f. Pengubahan data dari sebuah file (update)

g. Penghapusan data dari sebuah file/tabel (delete)

Basis data memiliki beberapa elemen yang saling berkaiatan antara lain :

a. Entitas

Merupakan elemen dasar dalam pembentukan sebuah database yang mewakili

sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain.

b. Atribut

Merupakan elemen yang membentuk sebuah entitas yang mendeskripsikan

karakteristik sebua entitas tersebut. Penerapan atribut bagi sebuah entitas umumnya

memang didasarkan fakta yang ada.

c. Record

Merupakan kumpulan elemen-elemen yang salng berkaitan menginformasikan

tentang suatu entitas yang lengkap. Satu record mewakili atau informasi tentang

seseorang, misalnya : kode anggota, nama anggota, lokasi pekerjaan dll.

d. Data

Data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu obyek seperti

manusia, barang, peristiwa, keadaan dan sebagainya yang direkam dalam bentuk

angka, huruf, simbo, teks, gambar ataupun bunyi.

2.17 DFD (Data Flow Diagram)

Data Flow Diagram adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk

menggambarkan darimana asal data dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana

data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut dan interaksi antara data yang

tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut. ( Hanif Al Fatta. 2008 )

Ada beberapa simbol DFD yang dipakai untuk menggambarakan data beserta proses

transformasi data, antara lain :

5. Proses

Komponen pertama yang menunjukkan tansformasi dari masukan menjadi

keluaran. Dalam hal ini sejumlah masukan dapat menghasilkan hanya satu keluaran ataupun

sebaliknya. Proses ini dilambangkan dengan bentuk elips.

Gambar 2.11 : Proses

6. Aliran data

Komponen ini dipresentasikan dengan menggunakan panah yang menuju

ke/dari proses. Digunakan untuk mengambarkan gerakan paket data atau informasi dari suatu

bagian ke bagian lain dari sistem, dimana penyimpanan mewakili lokasi penyimpanan data

(Husni, 1997;16). Aliran ini digambarkan dengan simbol garis lurus dengan anak panah yang

menunjukkan arah aliran.

Gambar 2.12 : Aliran Data

7. Penyimpanan

Komponen ini digunakan untuk memodelkan kumpulan data atau paket data.

Notasi yang digunakan adalah garis sejajar, segi empat dengan sudut melengkung atau

persegi panjang.

Gambar 2.13 : Penyimpanan Data

8. Terminator

Komponen yang dipresentasikan dengan menggunakan simbol persegi panjang

yang mewakili entitas luar dimana sistem berkomunikasi.

Gambar 2.14 : Terminator

2.18HTML (Hypertext Markup Language)

Hypertext Markup Language adalah merupakan bahasa pemrograman berbentuk skrip

yang sederhana. HTML digunakan untuk membangun suatu halaman web. Banyak yang

menyebut bahwa HTML ini adalah suatu bahasa pemrograman, tetapi HTML ini adalah

bahasa mark up . Dimana HTML digunakan untuk melakukan mark up (penandaan) terhadap

sebuah dokumen text yang dapat dibuat dengan menggunakan teks editor yang sederhana,

misalnya notepad.

Pada HTML Teks diawali dan diakhiri dengan perintah yang disebut tags, biasanya

terdiri dari start tag dan end tag. Dengan format HTML file teks dapat ditampilkan di layar

melalui browser web, karena adanya tambahan mark berbentuk tag yang terdiri dari tag awal

dan tag akhir dalam bentuk <TAG> dan </TAG>. ( Abdul Kadir, 2002 )

Secara umum format HTML terdiri dari dua bagian yaitu header dan body yang

dipisahkan dengan tag header (<HEADER>,</HEADER>) dan body (<BODY>,</BODY>)

di dalam tag HTML (<HTML>,</HTML>), seperti contoh berikut ini:

2.19 PHP

Hypertext Preprocessor atau PHP merupakan bahasa standar yang digunakan dalam

dunia web site. PHP adalah bahasa program yang berbentuk script yang diletakan didalam

server web. Dengan menggunakan PHP maka perawatan suatu situs web akan menjadi lebih

mudah. PHP telah dicipta terutama untuk kegunaan web dan boleh menghubungkan query

database.

PHP sudah terbukti kemampuannya tergabung dengan berbagai macam jenis

database. Mulai dari Dbase, ODBC, MySQL, sampai ke Oracle. PHP mempunyai fungsi

sendiri untuk mengakses semua jenis database tersebut.

PHP merupakan produk open source yang akan terus dikembangkan agar lebih

sempurna dan tidak terbatas penggunaannya. PHP dibuat dari pengembangan CGI (Common

Gateway Interface) yang dikembangkan dari Bahasa C. ( Abdul Kadir, 2002 )

2.20MySQL

MySQL (My Strukture Query Language) atau yang biasa dibaca “mai-se-kuel”

adalah sebuah program pembuat database yang bersifat open source, artinya siapa saja boleh

menggunakannya dan tidak dicekal. Saat kita mendengar open source, kita ingat dengan

sistem operasi handal keturunan Unix, yaitu Linux.

MySQL sebenarnya produk yang berjalan pada platform Linux. Karena sifatnya yang

open source, dia dapat dijalankan pada semua platform baik Windows maupun Linux. Selain

itu, MySQL juga merupakan program pengakses database yang bersifat jaringan sehingga

dapat digunakan untuk aplikasi Multi User (Banyak Pengguna). Saat ini database MySQL

telah digunakan hampir oleh semua programer database, apalagi dalam pemrograman web. (

Abdul Kadir, 2002 )

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Alat dan Bahan Penelitian

a) Alat

7. Komputer

8. Perangkat smartphone

9. Library JQuery Mobile

10. Appserv (My SQL)

11. Opera Mobile Emulator

12. Macromedia Dreamweaver

b) Bahan

1. Buku referensi tentang pemrograman web dan mobile.

2. Artikel - artikel tentang mobile.

3. Buku Akupresure

3.2 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian proposal skripsi ini adalah :

3. Pengamatan (observasi )

Yaitu suatu teknik pengumpulan data yang di peroleh dengan jalan melakukan

pengamatan dan pencatatan secara langsung pada obyek yang diteliti.

4. Dokumentatif

Yaitu mendokumentasikan data yang menjadi bahan penyusunan penulisan ini. Cara

pendokumentasian data adalah dengan memperoleh gambar visual dari foto - foto yang

di hasilkan.

3.3 Tahap Perancangan Sistem

Pada bagian ini akan diberikan penjelasan mengenai sistem aplikasi yang

memperhatikan kebutuhan dan rekomendasi hasil studi kelayakan. Kebutuhan yang dimaksud

adalah kebutuhan para pelaku (user) dari sistem yang akan dibuat.

Dalam perancangan dan pembuatan system aplikasi ini terdapat beberapa elemen

pembangun utama, antara lain :

a. Splash screen, halaman pembuka yang ditunjukkan pertama kali kepada pengguna.

b. Halaman utama (main menu), untuk navigasi utama aplikasi.

c. Halaman penyakit, untuk melihat kumpulan penyakit yang bisa disembuhkan dengan

akupresur.

d. Halaman akupresur, untuk melihat kumpulan teknik akupresur.

e. Halaman tips, untuk melihat tips-tips untuk menjaga kesehatan.

3.3.1 Flowchart

Di bawah ini adalah flowchart mengenai tingkat akses data antara seorang user biasa

dan seorang administrator dimana terdapat perbedaan diantara keduanya, seorang user biasa

hanya bisa melihat data kumpulan penyakit, teknik akupresur, dan tips mengenai menjaga

kesehatan, sedangkan seorang administrator bisa menambahkan data penyakit baru dan

mengelola semua data akupresur yang akan ditampilkan pada website dan web mobile. Untuk

lebih jelasnya bias dilihat pada gambar berikut :

mulai

Menu

utamaPilih menu

akupresure

berita

tips

login

daftarIsi daftar

member

selesai

Tampil

[enjelasan

akupresure

Tampil berita

tentang

akupresure

Tampil tips

menjaga

kesehatan

Masukan

username dan

password

Sesuai dengan

data base

Tampil data

penyakit

dan teknik

akupresure

Y

T

Y

T

Y

T

T YY

T

T

Y

Gambar 3.1 Flowchart

3.3.2 Perancangan Diagram Konteks

Berikut ini adalah diagram konteks dari system yang berjalan dalam aplikasi

akupresur :

ADMINSISTEM INFORMASI

AKUPRESUREMEMBER

USER

Gambar 3.2 Diagram Konteks

GAMBAR 3.3 DFD

Data berita, tips, akun, profil, penyakit,akupresure Data member,komentar

Info komentar,member

Info berita tips Data komentar

Info berita,tips,penyakitakupresur

3.3.3 Relasi Tabel

admin

Id_admin

Username

Password

Nama lengkap

Email

level

tips

Id_tips

Judul

isi

member

Id_member

Nama

Alamat

No hp

berita

Id_berita

Judul

Isis

Gamabar

tanggal

akupresure

Id_akupresur

Judul

Isi

Gambar

Id_penyakit

Komentar_berita

Id_komentar

Nama

Email

Isi_komentar

Id_berita

tanggal

penyakit

Id_penyakit

Nm_penyakit

keterngan

i

N

I

N

Gambar 3.3 Relasi Tabel

3.3.4 Struktur Data

3.4.4.1. Tabel Admin untuk pengguna admin

Tabel 3.1 Tabel Admin

No. Field Type Panjang Keterangan

1 Id_user Int 5 Primary Key

2 Username Varchar 100

3 Password Varchar 100

4 Namalengkap Varchar 50

5 jekel Varchar 20

6 alamat Varchar 50

7 email Varchar 50

8 level Varchar 50

3.4.2.2 Tabel Berita untuk menyimpan berita

Tabel 3.2 Tabel Berita

No. Field Type Panjang Keterangan

1 Id_berita Int 5 Primary Key

2 Judul Varchar 50

3 Isi Text -

4 Gambar Varchar 1000

5 Tanggal Timestamp

3.4.4.3 Tabel Komentar berita untuk menyimpan komentar berita

Tabel 3.3 Tabel komentar berita

No. Field Type Panjang Keterangan

1 Id Int 5 Primary Key

2 Nama_komentar Varchar 50

3 Email_komentar Varchar 50

4 Isi_komentar Text -

5 Id_berita int 5

6 Tanggal timestamp -

3.4.4.4 Tabel Tips untuk memberi tips

Tabel 3.4 Tabel Tips

No. Field Type Panjang Keterangan

1 Id_tips Int 5 Primary Key

2 Judul Varchar 100

3 Isi Text

3.4.4.5 Tabel Member untuk menyimpan member

Tabel 3.4 Tabel Member

No. Field Type Panjang Keterangan

1 Id_member Int 5 Primary Key

2 nama Varchar 50

3 jekel Varchar 1

4 usia int 2

5 alamat Varchar 30

6 hp Varchar 15

7 username Varchar 10

8 password Varchar 10

9 email Varchar 20

10 level Varchar 10

3.4.4.6 Tabel Akupresure untuk mengkategorikan akupresure

Tabel 3.6 Tabel Akupresure

No. Field Type Panjang Keterangan

1 Id_akupresure Int 5 Primary Key

2 judul Varchar 100

3 isi text

4 ganbar Varchar 100

4 Id_penyakit Int 5

3.4.5 Perancangan Antar Muka (Interface)

Perancangan interface adalah bagian yang penting dalam aplikasi, karena yang

pertama kali dilihat ketika aplikasi dijalankan adalah tampilan antar muka (interface)

aplikasi.

3.4.5.1 Antarmuka pada Web Mobile

3.4.5.1.1 Perancangan Menu Utama

Gambar 3.4 Tampilan Menu Utama

3.4.5.1.2 Perancangan Menu Tips

Gambar 3.5 Tampilan Menu tips

3.4.5.1.3 Perancangan Menu login

Gambar 3.6 Tampilan Menu login

3.4.5.1.4 Perancangan Menu Daftar

Gambar 3.7 Tampilan Menu Daftar

3.4.5.2 Antarmuka pada Website

3.4.5.2.1 Perancangan Tampilan Utama

Gambar 3.7 Tampilan Utama

3.4.5.2.2 Perancangan Tampilan Halaman Akupresur

Gambar 3.8 Tampilan Halaman Akupresur

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berikut ini adalah hasil dari pengujian website akhir ini, dimana Website ini memiliki 3

pengguna yakni website untuk user biasa, member untuk melihat teknik akupresur dan admin

untuk mengelola halaman website. Berikut adalah implementasi tentang website tersebut :

4.1 Halaman utama

Pada web utama sistem informasi titik akupresur untuk pengobatan berbasis web

mobile. Selain itu pada web utama juga terdapat informasi titik akupresur yang disediakan,

sehingga dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan informasi titik akupresur.

Adapun menu-menu yang akan ditampilkan pada web utama, diantaranya bagian atas

terdiri dari home, beranda, tentang, tips, berita, dan daftar.

Halaman utama terdiri dari menu-menu sebagai berikut:

a. Beranda: digunakan sebagai halaman utama aplikasi yang berisi tentang profil

b. Tentang : merupakan penjelasan mengenai system informasi

c. Tips : merupakan halaman tips yang menerangkan informasi titik pijak akupresur

d. Berita : merupakan halaman berita berita tentang informasi titik pijat akupresur

e. Daftar : merupakan halaman pendaftaran untuk user yang ingin mengakses menu

system informasi

4.1.2 Halaman Tentang

Gambar 4.1 Halaman Utama

Halaman Tentang digunakan untuk menampilkan halaman awal website, di halaman ini

ditampilkan informasi mengenai akupresur, manfaat, tujuan dan informasi selengkapnya.

Gambar 4.2 halaman tentang

4.1.3 Tips

Halaman Tips digunakan untuk menampilkan halaman tips kesehatan, di halaman ini

ditampilkan beberapa tips yang ditampilkan berupa potongan-potongan tips, untuk melihat

tips lengkap bisa klik link selengkapnya

Gambar 4.3 tips

4.1.4 Halaman berita

Halaman berita digunakan untuk menampilkan halaman berita kesehatan, di halaman ini

ditampilkan beberapa berita yang ditampilkan berupa potongan-potongan berita, untuk

melihat berita lengkap bisa klik link selengkapnya

Gambar 4.4 halaman berita

4.1.5 Halaman Daftar

Halaman Daftar digunakan untuk mendaftar menjadi member. Pada halaman ini terdapat

beberapa form untuk mendaftar, beberapa form tersebut meliputi form nama,jenis

kelamin,alamat,no hp, username dan password. Username dan password digunakan untuk

login sebagai member.

Gambar 4.5 halaman daftar

4.1.6 Halaman member lihat akupresur

Halaman lihat akupresur digunakan untuk melihat teknik akupresur yang disediakan

oleh admin, terdapat beberapa teknik akupresur untuk berbagai penyakit, dihalaman ini

ditampilkan secara lengkap langkah-langkah pemijatan untuk berbagai penyakit.

Gambar 4.6 lihat akupresur

4.1.7 Halaman pencarian akupresur

Halaman pencarian akupresur untuk mempermudah pencarian teknik akupresur.

Dengan memasukkan nama penyakit pada form pencarian maka program akan otomatis

mencari teknik akupresur untuk penyakit tersebut.

Gambar 4.7 pencarian akupresur

4.1.8 Halaman admin

Halaman ini merupakan aplikasi yang digunakan oleh bagian administrator. Admin

disini berhak mengelola seluruh isi website mengenai data akupresur, data penyakit, data

berita, data member dan lain sebagainya.

Gambar 4.8 menu admin

4.1.9 Halaman Admin input admin

Halaman Input admin digunakan ini untuk memasukkan data untuk mendaftar

sebagai Admin, dalam hal ini sesorang admin bisa menambah admin baru yang bisa

mengelola seluruh data di website.

Gambar input admin 4.9

4.1.10 Halaman admin input berita

Input berita digunakan untuk menambahkan berita di website, untuk menambahkan

berita terdapat beberapa form yang harus diisi meliputi judul berita, isi berita dan gambar

berita, setelah proses simpan, data ditampilkan di bagian bawah form.

Gambar 4.10 input berita

4.1.11 Halaman Admin input tips

Input tips digunakan untuk menambahkan tips di website, untuk menambahkan tips

terdapat beberapa form yang harus diisi meliputi judul tips dan isi tips, setelah proses simpan,

data ditampilkan di bagian bawah form.

Gambar 4.11 input tips

4.1.12 Halaman admin input penyakit

Input penyakit digunakan untuk menambahkan data penyakit di website, untuk

menambahkan penyakit terdapat beberapa form yang harus diisi meliputi nama penyakit dan

keterangan penyakit, setelah proses simpan, data ditampilkan di bagian bawah form.

Gambar 4.12 input penyakit

4.1.13 Halaman Admin input akupresur

Input teknik akupresur digunakan untuk menambahkan data teknik akupresur di

website, untuk menambahkan teknik akupresur terdapat beberapa form yang harus diisi

meliputi judul akupresur, langkah pemijatan, kategori penyakit dan gambar akupresur, setelah

proses simpan, data ditampilkan di bagian bawah form.

Gambar 4.13 input akupresur

4.1.14 Halaman Admin input member

Input data member digunakan untuk menambahkan data member, untuk

menambahkan data member terdapat beberapa form yang harus diisi meliputi nama, jenis

kelamin, alamat, hp, username dan password, setelah proses simpan, data ditampilkan di

bagian bawah form.

Gambar 4.14 data member

4.1.15 Halaman Lihat Data komentar

Halaman lihat data komentar digunakan untuk menampilkan komentar dari user yang

mengomentari berita.

Gambar 4.15 data komentar

4.1.16 Tampilan Menu Utama Web Mobile

Pada web utama sistem informasi titik akupresur untuk pengobatan berbasis web

mobile. Selain itu pada web utama juga terdapat informasi titik akupresur yang disediakan,

sehingga dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan informasi titik akupresur.

Adapun menu-menu yang akan ditampilkan pada web utama, diantaranya bagian atas

terdiri dari home, beranda, tentang, tips, berita, dan daftar.

Halaman utama terdiri dari menu-menu sebagai berikut:

f. Beranda: digunakan sebagai halaman utama aplikasi yang berisi tentang profil

g. Tentang : merupakan penjelasan mengenai system informasi

h. Tips : merupakan halaman tips yang menerangkan informasi titik pijak akupresur

i. Berita : merupakan halaman berita berita tentang informasi titik pijat akupresur

j. Daftar : merupakan halaman pendaftaran untuk user yang ingin mengakses menu

system informasi

Gambar 4.16 menu utama web mobile

4.1.17 Tampilan Menu Tentang pada Web Mobile

Halaman Tentang digunakan untuk menampilkan halaman awal web mobile, di

halaman ini ditampilkan informasi mengenai akupresur, manfaat, tujuan dan informasi

selengkapnya.

Gambar 4.17 Menu tentang Web Mobile

4.1.18 Tampilan Menu Berita Web Mobile

Halaman berita digunakan untuk menampilkan halaman berita kesehatan, di halaman

web mobile ditampilkan beberapa berita yang ditampilkan berupa potongan-potongan berita,

untuk melihat berita lengkap bisa klik link selengkapnya

Gambar 4.18 Menu Berita Web Mobile

4.1.19 Tampilan Menu Tips Web Mobile

Halaman Tips digunakan untuk menampilkan halaman tips kesehatan, di halaman web

mobile ditampilkan beberapa tips yang ditampilkan berupa potongan-potongan tips, untuk

melihat tips lengkap bisa klik link selengkapnya

Gambar 4.19 Menu TipsWeb Mobile

4.1.20 Tampilan Menu Daftar Web Mobile

Halaman Daftar digunakan untuk mendaftar menjadi member. Pada halaman ini terdapat

beberapa form untuk mendaftar, beberapa form tersebut meliputi form nama, jenis kelamin,

usia, alamat, no hp, username dan password. Username, password dan email digunakan untuk

login sebagai member.

Gambar 4.20 Menu Daftar Web Mobile

4.1.21 Tampilan Menu Login Web Mobile

Pada Menu Login untuk mefasilitasi user untuk masuk dalam menu member. Untuk

login member perlu memasukkan username dan password yang sudah ditentukan saat

melakukan pendaftaran sebagai member.

Gambar 4.21 Menu Login Web Mobile

4.1.2.2 Tampilan menu Akupresur Web Mobile

Halaman menu akupresur digunakan untuk melihat akupresur yang disediakan oleh

admin, terdapat beberapa penyakit akupresur.

Gambar 4.22 Menu akupresur Web Mobile

4.1.2.3 Tampilan Menu Titik Akupresur

HalamanTitik akupresur digunakan untuk melihat titi akupresur yang disediakan

oleh admin, terdapat beberapa titik akupresur untuk berbagai penyakit, dihalaman ini

ditampilkan secara lengkap langkah-langkah pemijatan untuk berbagai penyakit.

Gambar 4.23 Menu titik akupresur Web Mobile

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan dijelaskan kesimpulan dan saran dari uraian-uraian pada bab-bab

sebelumnya.

5.1 Kesimpulan

Dari semua penjelasan dan pembahasan yang telah dipaparkan dalam penulisan

skripsi ini dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Sistem ini bermanfaat untuk mendapatkan informasi dengan cepat mengenai teknik

akupresur karena bisa diakses langsung lewat smartphone sehingga jika pengguna

memiliki penyakit bisa mencoba pemijatan akupresur sendiri di rumah tanpa harus

membeli buku atau pergi ke klinik.

2. Dengan menggunakan library Jquery Mobile akan secara otomatis mengatur ukuran

program menyesuaikan ukuran layar pada smartpone yang berbeda-beda .

5.2 Saran

Saran yang dapat diberikan Penulis atas penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Penulis berharap sistem ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya agar tujuan dibuatnya

sistem ini tercapai, yaitu memberi kemudahan untuk masyarakat mendapatkan

informasi

2. Website yang dibuat masih minimal dalam hal keamanan data, mungkin di penelitian

selanjutnya bisa dikembangkan. Mungkin bisa ditambahkan video teknik pemijatan

sehingga akan lebih mempermudah masyarakat dalam menerima informasi.

DaftarPustaka

Nugroho, Adi. 2008. Perancangan Dan Implementasi Sistem Basis Data. Andi Publisher :

Jakarta

Al Fatta, Hanif. 2008. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Andi Publisher : Jakarta

Agus. J. 2006.Pengenalan Internet. PT. Elex Media Komputindo : Jakarta

Kadir, Abdul.2002. Pemrograman Web Mencakup HTML, CSS, Javascript dan PHP. Andi :

Yogyakarta.

Zaki, Ali. 2012. Membuat Web Mobile dengan jQuery Mobile. PT. Elex Media Komputindo

: Jakarta.

Iwan, Radyanto. 2012. Akupresur Untuk Berbagai Penyakit. Andi Publisher : Jakarta.

Sunetra, Made. 2012. Hidup Sehat dengan Akupresur. Andi Publisher : Jakarta.

Referensi Jurnal :

Nuriya Santy, Fitri. 2010, Akupresure Pada Pelayanan Antenatal Class Di Rumah Sakit Dr.

Hi. Abdul Moeloek Propinsi Lampung


Top Related