Pengembangan dan Replikasi Inovasi PELAYANAN PUBLIK · 2019-11-13 · Inovasi Pelayanan Publik...

Post on 07-Aug-2020

10 views 0 download

transcript

PENGEMBANGAN DAN REPLIKASIINOVASI PELAYANAN PUBLIK

Wawan Sobari

FISIP Universitas Brawijaya

Disampaikan dalam ‘Sosialisasi Aspek-Aspek Pelayanan Publik’

Sekretariat Daerah Kabupaten Tulungagung

Tulungagung, 4 Nopember 2019

CV Pendek

FISIP UNIVERSITAS BRAWIJAYA2

• BA in Government Studies,Padjadjaran University, 1999

• MA in Development Studieswith specialisation in PublicPolicy and Management(PPM), Institute of SocialStudies (ISS), the Hague, theNetherlands, 2006.

• PhD in Politics and PublicPolicy, the Flinders Universityof South Australia, Adelaide,2015.

WAWAN SOBARI

INOVASI PELAYANANPUBLIK

PERMENPAN RB 5/2019: DefinisiInovasi Pelayanan Publik

■ Inovasi itu Terobosankreatif orisinal/adaptasi

■ Bermanfaat untukMasyarakat langsungatau tidak

Contoh Inovasi Top 45 KIPP 2019: Rumah Kedelai Grobogan

■ Video Inovasi desa dan yanlik\rUMAH KEDELAI.mp4

PERMENPAN 5/2019: Kriteria InovasiPelayanan Publik

Memenuhi Kriteria Inovasi PelayananPublik: Contoh BREXIT Kota Malang

■ Video Inovasi desa dan yanlik\BREXIT MALANG.mp4

DESIGN THINKING: METODE PENGEMBANGAN INOVASI

Pengertian

• Design Thinking adalah pendekatanyang berpusat pada manusiaterhadap inovasi, toolkit perancanguntuk mengintegrasikan kebutuhanorang-orang, kemungkinanteknologi, dan persyaratan untukbisnis yang sukses— ”—Tim Brown,presiden dan CEO of IDEO

• Design Thinking adalah metodologiyang berusaha mencari solusiinovatif untuk masalah dantantangan yang kompleks. (Echos,school of design thinking)

Proses Mikro Design Thinking

Mempraktikkan Design Thinking

dalam Inovasi Pelayanan Publik

Kristin Fontichiaro (2015)

Langkah 1: Identifikasi Masalah danMengumpulkan Data

• Memulai menemukan masalah, bisa berawal dari keluhan, laporanriset, berita media

Pengumpulan data merupakan langkah yang membantu memahamiseluruh gambaran masalah

Mempraktikkan ‘empati’

Teknik-Teknik Mengumpulkan Data

1. Observasi (Belajar darimengamati apa yang terjadi)

Mengambil gambar

Wawancara

Membuat peta

Menghitung

Survey

2.

3.

4.

5.

6.

Observasi dan Gambar

Langkah 2: Mengartikan Data

• Membuah Kluster data wawancara danobservasi, gunakan affinity wall

Temukan Tema

Temukan gagasan

Tema dan gagasan disampaikan olehpartisipan yang diwawancarai, denganberbagail latar belakang dankepentingan

Menentukkan satu tantangan spesifik,bukan solusi

Sumber: Kristin Fontichiaro (2015)

Langkah 3: Mendiskusikan Solusi

Lontarken berbagai gagasan,

eksplorasi berbagai kemungkinan jalankeluar

Saling mendukung, mempertajamgagasan, bukan menghakimi gagasanorang lain

Bisa berupa gambar, judul

Pilih ide solutif yang “paling digemari,paling berhasil, solusi jangka panjang”

Langkah 4: Membuat Purwarupa(Prototype)

• Purwarupa bisa berupa sketsakasar, laman web, aplikasi, gambar,dan lainnya

Purwarupa bisa dibuat dari wood orfabric scraps, LEGO bricks,modelling clay, cardboard, danlainnya

Intinya, purwarupamengkongkritkan solusi dengancepat dan murah

Sumber: Kristin Fontichiaro (2015)

Langkah 4: Membuat Purwarupa(Prototype)

Sumber: thisisdesignthinking.net

Sumber: pinterest.com

Membuat Prototype

Sumber: blogs.exeter.ac.uk

Sumber: PhocusWire

Atau...

Supervisor Pelayanan Pemandu Pintar

Langkah 5: Menguji Prototype

Prinsip menguji:

• Merupakan kesempatan untukmemperbaiki purwarupa

Mempelajari lebih jauhpengguna pelayanan

Menguji dan memperbaiki ide-ide solutif

Sumber:

Menguji

Langkah 6: Memperbaiki Purwarupa

Mengoreksi

Mendapat masukan daripengguna

Refleksi

Memperbaiki kekuranganpurwarupa

Langkah 7: Implementasi Purwarupa

Sumber:postkotanews.comSumber: hidabroot

Langkah 8: Belajar dari Umpan Balik

Evaluasi internal

Evaluasi eksternal

Audit, survei.

Iterasi wawancara, observasi

Sumber:postkotanews.com

Belajar dari Inovasi Jarum Pentul

Inovasi PTSP Goes to Mall DKI Jakarta

Masalah

Inovasi

Inovasi

Implementasi

Evaluasi

POLICY TRANSFER/REPLIKASI

Policy Transfer: Definisi Replikasi

■Transfer kebijakan, emulasi dan lesson-drawing mengacu pada proses di mana, pengetahuantentang kebijakan, pengaturanadministratif, institusi, dll. dalamsatu waktu dan / atau tempatdigunakan dalam pengembangankebijakan, administrasipengaturan dan institusi di lain waktu dan / atau tempat) (Dolowitz dan Marsh, 1996: 344)

Sumber: igovernment.in

Transferability: Prasyarat Replikasi (MK3)

1. relative advantage(keuntungan/manfaat)

2. Compatibility (Tingkat Kecocokan)

3. complexity (Tingkat Kompleksitas/kerumitan)

4. past policy (kerangka regulasi/Kebijakan)

Transfer Sebagai Konstruksi Sosial

“Antara Motif edukasi dan/atau kualifikasi”

Perkembangan terbaru.....

■Transfer kebijakan dalam pengertianmodern karenanya berbeda, mengasumsikan tidak adanyapemaksaan yang jelas. Secarateoritis, jika negara khas dan berdaulat, kita tidak akanmengharapkan - sebagai kondisi awal- transfer, persaingan dan tentu sajatidak memaksakan pemaksaan) (Magdaléna Hadjiisky, Leslie A. Pal and Christopher Walker, 2017)

SCALING UPRuth Simmons ET.AL (2007)

Pengertian scaling up

Upaya untuk memperbesardampak inovasi layanan yang berhasil diuji dalam proyekpercontohan atau percobaan, sehingga dapat memberikanmanfaat bagi lebih banyak orang dan untuk mendorongpengembangan kebijakan dan program secara langgeng

Sumber: Slideshare

MENGUKUR KEMUNGKINAN SCALING

UP: 3 LENSA HCD PLUS

INOVASI YANG AKAN DI-SCALE UP, SEBAIKNYA...

berdasarkan bukti nyata atau didukung oleh orang atau lembaga yang dihormatiagar dapat dipercaya;

dapat diamati untuk memastikan bahwa pengguna potensial dapat melihathasilnya;

relevan untuk mengatasi masalah yang dirasakan terus menerus atau tajam;

memiliki keuntungan relatif dibandingkan dengan praktik yang ada;

mudah ditiru dan dimengerti;

kompatibel dengan nilai, norma, dan fasilitas yang ditetapkan pengguna potensial;

dapat diuji tanpa pengguna potensial untuk menyelesaikan adopsi.

3 lensa +

Sesuai keinginan pengguna

Bisa diimplementsikan

Bisa dibiayai

Target waktu tepat

Bagaimana kerangka kebijakan scaling up?

Kebijakanscaling

up

Elemen

Antisipasi kegagalan (success), strategi, lingkungan

4 lensa HCD +plus

Bagaimana kerangka pengambilan kebijakan (decision-making framework) scaling up?

Pemangku Kepentingan Kontribusi

1. Biro Organisasi

2. Dinas

3. Kementerian/Lembaga

4. Masyarakat, swasta, ormas, LSM

Sumber: antikorupsi.org

STRATEGI JANGKA PANJANG:MENDORONG PENGEMBANGAN DAN REPLIKASI INOVASI

PELAYANAN PUBLIK

Studi Lanjut Program

Magister KewirausahaanSosial-Politik

Berpendekatan DesignThinking

Magister Ilmu Sosial(M.Sos)

Matur Nuwun…Alhamdulillah

EMPAT JEMPOL

UNTUK

SEMUANYA…..