+ All Categories
Home > Documents > Journal Reading THT

Journal Reading THT

Date post: 13-Apr-2016
Category:
Upload: sjane-tadjang
View: 6 times
Download: 2 times
Share this document with a friend
Description:
jurnal
16
KEPANITERAAN ILMU THT PERIODE 13 Desember 2015 – 23 Januari 2016 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA Journal Reading Disusun oleh: Greysia Manarisip (1161050154) Pembimbing: Dr. Bambang Suprayogi, Msi.Med. Sp. THT-KL
Transcript
Page 1: Journal Reading THT

KEPANITERAAN ILMU THTPERIODE 13 Desember 2015 – 23 Januari 2016

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA

Journal Reading

Disusun oleh:Greysia Manarisip (1161050154)

Pembimbing:Dr. Bambang Suprayogi, Msi.Med. Sp. THT-KL

Page 2: Journal Reading THT

The New England Journal of Medicine. Downloaded from nejm.org on December 29, 2015.

Copyright © 2012 Massachusetts Medical Society.

Acute Bacterial Sinusitis in Children

Gregory P. DeMuri, M.D., and Ellen R. Wald, M.D.

Page 3: Journal Reading THT

A 4-year-old girl who attends day care presents with rhinorrhea and a daytime cough that have been present for 12 days. She has not had fever, but her appetite is poor and her interest in activities is diminished. On physical examination, there is clear rhinorrhea present in the nasal passages. The remainder of the examination is unremarkable. Should she be treated with an antibiotic?

Clinical Problem

Page 4: Journal Reading THT

• Sekitar 80% dari episode sinusitis bakteri akut, didahului dengan infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) akibat virus.

• Sinusitis bakteri akut menjadi penyulit 6%-8% kasus ISPA akibat virus (paling sering pada anak-anak).

• Dua faktor predisposisi yang paling umum untuk sinusitis bakteri akut adalah ISPA akibat virus dan alergi.

• Infeksi biasanya berlangsung selama 5-10 hari, dengan gejala mencapai puncak pada hari ke-3 atau ke-5.

• Sinusitis bakteri akut pada anak paling banyak dengan gejala ISPA seperti hidung tersumbat, rinore dan batuk yang terjadi ≥ 10 hari tapi < 30 hari.

Pendahuluan

Page 5: Journal Reading THT
Page 6: Journal Reading THT

Patogenesis

Melibatkan tiga komponen :

Page 7: Journal Reading THT

Tabel 1 Kriteria Klinis untuk diagnosis Sinusitis Bakteri Akut

Gejala menetap

Durasi hidung tersumbat, flu, atau batuk ≥10 hari tanpa perbaikan

Gejala berat

Suhu ≥ 38.5 °C minimal selama 3-4 hari

Rhinorrhea purulen selama 3-4 hari

Gejala memburuk

Kembalinya gejala setelah perubahan awal

Demam yang baru muncul atau berulang, peningkatan rhinorrhea, atau

peningkatan batuk

Diagnosis

Page 8: Journal Reading THT

• Foto polos, computed tomography (CT), magnetic resonance imaging (MRI), dan ultrasonografi menunjukkan tanda-tanda peradangan sinus tapi tidak dianjurkan pada pasien dengan infeksi tanpa komplikasi, mengingat rendahnya spesifikasi.

• Studi imaging juga tidak dapat membedakan peradangan disebabkan oleh virus dari peradangan yang disebabkan bakteri.

• Sebuah studi ditemukan bahwa CT pada orang dewasa muda 48-96 jam setelah timbulnya gejala common cold, didapatkan temuan abnormal sesuai dengan peradangan mukosa dalam sinus paranasal (>80% pasien).

• CT atau MRI dianjurkan pada pasien dengan gejala atau tanda-tanda yang menunjukkan komplikasi sinusitis dan dapat menunjukkan kumpulan cairan dalam kranium atau orbital.

Page 9: Journal Reading THT

Komplikasi

• Ekstrakranial; termasuk inflamasi edema periorbital, abses

subperiosteal, selulitis orbital, abses orbital, dan tumor Pott’s puffy

(abses subperiosteal tulang frontal)

• Intrakranial; termasuk empiema subdural, empiema epidural atau

abses otak, meningitis, dan trombosis sinus vena.

Page 10: Journal Reading THT

Guidelines

• The Infectious Diseases Society of America (IDSA) telah menerbitkan

rekomendasi untuk pengelolaan sinusitis bakteri akut. Perawatan dianjurkan

untuk anak-anak yang memenuhi kriteria pada Tabel 1.

• Dosis tinggi amoksisilin-klavulanat (90 mg/kg BB per hari, diberikan dalam

dua dosis) direkomendasikan sebagai terapi lini pertama untuk anak-anak

yang resisten terhadap strain penisilin, anak-anak di tempat penitipan, anak <

2 tahun, dan mereka yang telah dirawat di rumah sakit atau diobati dengan

antibiotik dalam satu bulan terakhir.

• Jika faktor-faktor risiko di atas tidak ada, dosis standar amoksisilin-klavulanat

(40 mg/kg BB per hari, diberikan dalam dua dosis) dianjurkan.

Page 11: Journal Reading THT

Obat Dosis Efek Samping

Ulasan

Amoxicillin

Amoksisilin-klavulanat †Cefdinir

Cefixime

Cefpodoxime

Cefuroxime axetil

Klindamisin (dengan cefixime) Levofloxacin

Linezolid (dengan cefixime)

40-90 mg / kg berat badan / hari, diberikan dalam dua dosis40-90 mg amoksisilin / kg / hari, diberikan dalam dua dosis14 mg / kg / hari, diberikan dalam satu atau dua dosis8 mg / kg / hari, diberikan dalam satu dosis10 mg / kg / hari, diberikan dalam dua dosis30 mg / kg / hari, diberikan dalam dua dosis30-40 mg / kg / hari, diberikan dalam tiga dosis16 mg / kg / hari, diberikan dalam dua dosis, tiap 12 jam20-30 mg / kg / hari, diberikan dalam dua atau tiga dosis

Diare, ruam

Diare, ruam

Diare, ruam

Diare, ruam

Diare, ruam

Diare, ruam

Diare

Ketidaknyamanan musculoskeletalSindrom serotonin, myelosupresi,ruam, asidosis laktat, neuropati

Dosis yang lebih tinggi harus digunakan bila ada risiko resistensi pneumokokusDosis yang lebih tinggi harus digunakan bila ada risiko resistensi pneumokokus

Palatabilitas rendah pada anak-anak

Resistensi dapat berkembang dengan cepat; tidak disetujui oleh FDA untuk indikasi iniInteraksi dengan inhibitor serotonin selektif dan makanan tinggi tiramin; tidak disetujui oleh FDA untuk indikasi ini

Page 12: Journal Reading THT

• Amoksisilin-klavulanat paling komprehensif dalam mengatasi bakteri yang

menyebabkan sinusitis dan dianggap lini pertama pengobatan untuk sinusitis

bakteri akut, terutama karena tingkat produksi beta-laktamase.

• Data yang didapat kurang untuk membandingkan efektivitas berbagai

antibiotik dalam pengobatan sinusitis bakteri akut pada anak-anak dan untuk

menentukan durasi paling efektif dalam pengobatan.

• Pedoman profesional merekomendasikan pengobatan selama 10 sampai 14

hari, atau sampai pasien bebas dari gejala ditambah 7 hari lagi.

Page 13: Journal Reading THT

• Antihistamin dan dekongestan telah terbukti tidak bermanfaat dalam

mengurangi gejala sinusitis pada anak-anak.

• Dari percobaan secara acak, menunjukkan bahwa nasal saline tidak

mengurangi gejala sinusitis pada anak, dan telah menunjukkan bahwa

glukokortikoid intranasal hanya memberikan sedikit kelegaan.

• Dari penelitian sebelumnya teridentifikasi bahwa Streptococcus pneumoniae

sebagai bakteri dominan (40% dari semua isolat), diikuti Haemophilus

influenzae (20%) dan Moraxella catarrhalis (20%), dan bakteri lain yang

jarang (streptokokus grup A, streptokokus grup C, Eikenella corrodens,

peptostreptococcus, dan streptokokus alpha-hemolitik).

Page 14: Journal Reading THT

Presentasi anak menggambarkan skema - rhinorrhea dan batuk selama 12 hari - sesuai dengan sinusitis bakteri akut. Diagnosis sinusitis dilakukan atas dasar kriteria klinis (gejala menetap, berat, dan yang memburuk); pencitraan tidak rutin ditunjukkan. Bukti-bukti yang telah diberikan, menunjukkan bahwa terapi antimikroba untuk sinusitis bakteri akut secara signifikan meningkatkan kemungkinan untuk sembuh dalam waktu 10 hari, maka terapi antibiotik dapat direkomendasikan untuk anak ini; amoksisilin - klavulanat menjadi pilihan pertama untuk sinusitis bakterial akut pada anak-anak dan sesuai dengan pedoman IDSA. Meskipun durasi optimal terapi tidak diketahui, durasi 10 sampai 14 hari cukup pada kebanyakan pasien.

Kesimpulan dan Rekomendasi

Page 15: Journal Reading THT

• Gejala gastrointestinal (biasanya diare) adalah efek samping yang umum tetapi biasanya ringan dan sembuh sendiri. Baik antihistamin atau dekongestan tidak dianjurkan karena tidak bermanfaat dan dapat memiliki efek samping.

• Baik antihistamin maupun dekongestan tidak direkomendasikan karena tidak bermanfaat dalam mengurangi gejala sinusitis pada anak-anak dan juga memiliki efek samping.

Page 16: Journal Reading THT

TERIMA KASIHTERIMA KASIH


Recommended