+ All Categories
Home > Documents > Model Pembelajaran-1.ppt

Model Pembelajaran-1.ppt

Date post: 21-Dec-2015
Category:
Upload: alohayahoo
View: 26 times
Download: 2 times
Share this document with a friend
Popular Tags:
32
Transcript

No teacher, no educatin; no education, no social-economics development (Ho Chi Minh)

Guru biasa memberitahukan. Guru baik menjelaskan. Guru ulung memeragakan. Guru hebat mengilhami (William Arthur Ward).

Jalan terpenting untuk mempertinggi mutu sekolah-sekolah itu ialah mempertinggi mutu

pendidiknya (Mr. Muhammad Yamin)

SEPERTI APAKAH GURU YANG PROFESIONAL ITU ?

-Ketrampilan dalam memperoleh pengetahuan (Learning to know)

- Ketrampilan mengembangkan jatidiri (Learning to be)

- Ketrampilan dalam melaksanakan tugas tertentu (Learning to do)-Ketrampilan untuk hidup berdampingan

(Learning to live together)

Mengajar harus “menghidupkan” topik mati sehingga tercipta pemahaman dan rasa cinta pada materi yang diajarkan serta tumbuh kometmen untuk mempelajarinya lebih dalam (Glaser)

KITA BELAJAR

10% DARI APA YANG KITA BACA20% DARI APA YANG KITA DENGAR30% DARI APA YANG KITA LIHAT50% DARI APA YANG KITA LIHAT DAN DENGAR70% DARI APA YANG KITA KATAKAN90% DARI APA YANG KITA KATAKAN DAN LAKUKAN

USAHA YANG TERUS MENERUS bukan kekuatan atau kepintaran, tetapi merupakan kunci untuk mengembangkan semua potensi yang kita miliki (LIANE CARDES)

DALAM ARTI YANG SEBENARNYA DAN LEBIH LUAS, mendidik seorang anak adalah pekerjaan yang lebih hebat dibandingkan dengan sebuah negar (WILLIAM ELLERY CHANNING)

BAGAIMANA PEMBELAJARAN EFEKTIF?

PEMBELAJARAN AKAN SANGAT EFEKTIF JIKA:

DILAKUKAN DALAM SUASANA YANG MENYENANGKAN.

GUNAKAN DUNIA NYATA SEBAGAI RUANG KELAS: PELAJARI DAN TINDAKI.

GUNAKAN MULTI METODE DAN MULTI MEDIA

Kita menilai diri sendiri dengan apa yang kita rasa mampu kita lakukan. Sementara orang lain menilai kita dengan apa yang telah kita lakukan (Henry Wadsworth Longfellow)

Kerangka Pembelajaran

Model Pembelajaran

•Model menggambarkan tingkat terluas dari praktek pendidikan dan berisikan orientasi filosofi pembelajaran. •Model digunakan untuk menyeleksi dan menyusun strategi pengajaran, metode, keterampilan, dan aktivitas

• siswa untuk memberikan tekanan pada salah satu bagian pembelajaran (topik/ konten).

Empat model pembelajaran (Joyce and Weil (1986): (a)model proses informasi, (b) model personal, c) model interaksi sosial, dan (d) model behavior.

Soekamto (2010) “Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, berfungsi sebagai pedoman dalam merencanakan aktifitas belajar mengajar”Ciri Model Pembelajaran-Rasional tedoritik logis oleh penciptanya- Landasan pemikiran tentang apa dan bagaimana siswa belajar- Tingkah laku mengajar yang diperlukan (sintaks)- Lingkungan belajar yang diperlukan agar tujuan pembelajaran itu dapat tercapai

Nieveen (1999) menyebutkan kriteria model yang baik

a. Sahih (valid)

- didasarkan pada rasional teoritik yg kuat

- konsistensi internal

b. Praktis

- validasi ahli

- dapat diterapkan

c. Efektif

- memberi hasil sesuai harapan

Teori Belajar Modern yang Melandasi Model Pembelajaran

1. T. Belajar Konstruktivisme

2. T. Perkembangan Kognitif Piaget

3. Motode Pengajaran John Dewey

4. T. Pemrosesan Informasi

5. T. Belajar Bermakna David Ausubel

6. T. Penemuan Jerome Bruner

7. T. Pembelajaran Sosial Vygotsky

Strategi Pembelajaran •Dalam setiap model terdapat beberapa strategi yang dapat digunakan.

•Strategi adalah rencana atau kebijakan yang dirancang untuk mencapai suatu tujuan.

•Strategi dikelompokkan menjadi strategi langsung (direct), strategi tidak langsung (indirect), strategi

•interaktif (interactive), strategi melalui pengalaman (experiential), dan strategi mandiri (independent)

•Strategi mengacu kepada pendekatan yang dapat dipakai oleh guru untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Menurut konsep Saskatchewan Education (1988), pendekatan tidak dimasukkan ke dalam kerangka pembelajaran.

Ada kesan, guru sering menggunakan sebagai istilah yang lebih luas daripada model pembelajaran. Ada beberapa pendekatan yang dikenal guru IPA, seperti: pendekatan CBSA; pendekatan sains, lingkungan, teknologi, dan masyarakat (Salingtemas); pendekatan konsep, pendekatan keterampilan proses; pendekatan konstektual (CTL).

Strategi Pembelajaran Langsung (direct instruction)

•Merupakan strategi yang kadar berpusat pada guru paling tinggi, dan paling sering digunakan •Termasuk di dalamnya metode ceramah, praktek dan latihan, serta demonstrasi.

•Efektif digunakan untuk memperluas informasi atau mengembangkan keterampilan langkah demi langkah

Strategi Pembelajaran Interaktif (interactive instruction) •Merujuk kepada bentuk diskusi dan saling berbagi di antara siswa

•Diskusi dan saling berbagi akan memberikan kesempatan kepada siswa untuk memberi reaksi terhadap gagasan, pengalaman, pandangan, dan pengetahuan guru atau kelompok, serta mencoba mencari alternatif dalam berpikir.

•Termasuk diskusi kelas, diskusi kelompok kecil atau pengerjaan tugas berkelompok, dan kerjasama siswa secara berpasangan.

Strategi Pembelajaran Tidak Langsung (indirect instruction)

•Keterlibatan tinggi siswa dalam melakukan observasi, penyelidikan, penggambaran inferensi berdasarkan data, atau pembentukan hipotesis.

•Peran guru adalah fasilitator, pendukung, dan sumber personal (resource person).

•Guru merancang lingkungan belajar, memberi esempatan siswa •untuk terlibat, dan memberi umpan balik ketika siswa melakukan inkuiri.

•Mensyaratkan digunakannya bahan-bahan cetak, non-cetak, dan sumber-sumber manusia.

Strategi Belajar Melalui Pengalaman (experiential learning)

•Menggunakan bentuk tahapan induktif, berpusat pada siswa, dan berorientasi pada aktivitas.

•Penekanan pada proses belajar, dan bukan hasil belajar.

•Dapat digunakan baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Sebagai contoh, di dalam kelas dapatdigunakan metode simulasi, sedangkan di luar kelas dapat dikembangkan metode observasi untuk memperoleh gambaran pendapat umum.

Strategi Belajar Mandiri (independent study)

•Merujuk kepada penggunaan metode-metode pembelajaran yang tujuannya adalah mempercepat pengembangan inisiatif individu siswa, percaya diri, dan perbaikan diri.

•Fokus strategi ini adalah merencanakan belajar mandiri siswa di bawah bimbingan atau supervisi guru.

•Menuntut siswa untuk bertanggungjawab dalam merencanakan dan menentukan kecepatan belajarnya.

Metode Pembelajaran

•Metode digunakan oleh guru untuk mengkreasi lingkungan belajar dan mengkhususkanaktivitas di mana guru dan siswa terlibat selama proses pembelajaran berlangsung.

•Biasanya metode digunakan melalui salah satu strategi, tetapi juga melalui beberapa metode dalam strategi yang bervariasi tergantung pada tujuan yang akan dicapai dan konten proses yang akan dilakukan dalam kegiatan pembelajaran.

Keterampilan pembelajaran

•Merupakan perilaku pembelajaran yang sangat spesifik. Di dalamnya terdapat teknik-teknik pembelajaran seperti teknik bertanya, teknik menjelaskan dan mendemonstrasikan.

•Juga mencakup kegiatan perencanaan yang dikembangkan guru, struktur dan fokus pembelajaran, serta pengelolaan pembelajaran.

Metode Pembelajaran

SARJANA

• Intrapersonal

• Interpersonal

• Intrapersonal

• Interpersonal

• Knowledge (ilmu pengetahuan)

• Skill/ ketrampilan (teknologi)

• Knowledge (ilmu pengetahuan)

• Skill/ ketrampilan (teknologi)

KOMPETENKOMPETEN

KEMAMPUAN

KEMAMPUAN

KOGNITIF(Pengetahua

n)

PSIKOMOTOR(Ketrampilan

)

AFEKTIF(Sikap,nilai,min

at)

Taxonomi Bloom.Taxonomi Bloom.

KOMPETENSI KULIAHSEMINAR / DISKUSI /

PRESENTASI

PRAKTIKUM / STUDI

LAPANGAN

Computer Aided

Learning

BELAJAR MANDIRI

1.

2.

3.

4.

5.

PROGRAM OUTCOMES MACAM METODE

MEMILIH METODE PEMBELAJARAN

MAHASISWAMATERI AJAR/ BAHAN KAJIAN

SARANA/ ALAT

Efisiensi Efektivitas

Tingkat kesukaran – Tingkat kemampuan

KOMPETENSIKOMPETENSI

Terdapat beragam model pembelajaran dengan pendekatan SCL, di antaranya :

1. Small Group Discussion2. Role-Play & Simulation 3. Case Study 4. Discovery Learning (DL)5. Self-Directed Learning (SDL)6. Cooperative Learning (CL)7. Collaborative Learning (CbL)8. Contextual Instruction (CI)9. Project Based Learning (PjBL)10. Problem Based Learning and Inquiry (PBL)

NoMODEL

BELAJARYANG DILAKUKAN

MAHASISWAYANG DILAKUKAN DOSEN

1 Small Group Discussion

• membentuk kelompok (5-10)• memilih bahan diskusi• mepresentasikan paper dan

mendiskusikan di kelas

• Membuat rancangan bahan dikusi dan aturan diskusi.

• Menjadi mderator dan sekaligus mengulas pada setiap akhir sesion diskusi mahasiswa.

2 Simulasi • mempelajari dan menjalankan suatu peran yang ditugaskan kepadanya.

• atau mempraktekan/mencoba berbagai model (komputer) yang telah disiapkan.

• Merancang situasi/kegiatan yang mirip dengan yang sesungguhnya, bisa berupa bermain peran, model komputer, atau berbagai latihan simulasi.

• Membahas kinerja mahasiswa.

3 Discovery Learning

• mencari, mengupulkan, dan menyusun informasi yang ada untuk mendeskripsikan suatu pengetahuan.

• Menyediakan data, atau petunjuk (metode) untuk menelusuri suatu pengetahuan yang harus dipelajari oleh mahasiswa.

• Memeriksa dan memberi ulasan terhadap hasil belajar mandiri mahasiswa.

URAIAN RINGKAS CIRI BEBERAPA MODEL BELAJAR

NoMODEL

BELAJARYANG DILAKUKAN

MAHASISWAYANG DILAKUKAN DOSEN

4 Self-Directed Learning

• merencanakan kegiatan belajar, melaksanakan, dan menilai pengalaman belajarnya sendiri.

• sebagai fasilitator.

5 Cooperative Learning

• Membahas dan menyimpulkan masalah/ tugas yang diberikan dosen secara berkelompok.

• merancang dan dimonitor proses belajar dan hasil belajar kelompok mahasiswa.

• Menyiapkan suatu masalah/ kasus atau bentuk tugas untuk diselesaikan oleh mahasiswa secara berkelompok.

6 Collaborative Learning

• Bekerja sama dengan anggota kelompoknya dalam mengerjakan tugas

• Membuat rancangan proses dan bentuk penilaian berdasarkan konsensus kelompoknya sendiri.

• Merancang tugas yang bersifat open ended.

• Sebagai fasilitator dan motivator.

URAIAN RINGKAS CIRI BEBERAPA MODEL BELAJAR

NoMODEL

BELAJARYANG DILAKUKAN

MAHASISWABENTUK KEGIATAN BELAJAR

7 Contextual Instruction

• Membahas konsep (teori) kaitannya dengan situasi nyata

• Melakukan studi lapang/ terjun di dunia nyata untuk mempelajari kesesuaian teori.

• Menjelaskan bahan kajian yang bersifat teori dan mengkaitkannya dengan situasi nyata dalam kehidupan sehari-hari, atau kerja profesional, atau manajerial, atau entrepreneurial.

• Menyusun tugas untuk studi mahasiswa terjun ke lapangan

8 Project Based Learning

• Mengerjakan tugas (berupa proyek) yang telah dirancang secara sistematis.

• Menunjukan kinerja dan mempertanggung jawabkan hasil kerjanya di forum.

• Merancang suatu tugas (proyek) yang sistematik agar mahasiswa belajar pengetahuan dan ketrampilan melalui proses pencarian/ penggalian (inquiry), yang terstruktur dan kompleks.

• Merumuskan dan melakukan proses pembimbingan dan asesmen.

9 Problem Based Learning

• Belajar dengan menggali/ mencari informasi (inquiry) serta memanfaatkan informasi tersebut untuk memecahkan masalah faktual/ yang dirancang oleh dosen .

• Merancang tugas untuk mencapai kompetensi tertentu

• Membuat petunjuk(metode) untuk mahasiswa dalam mencari pemecahan masalah yang dipilih oleh mahasiswa sendiri atau yang ditetapkan.

NoMODEL

BELAJARYANG DILAKUKAN

MAHASISWAKEMAMPUAN APA YANG BISA

DIPEROLEH MAHASISWA

1 Small Group Discussion

• membentuk kelompok (5-10)• memilih bahan diskusi• mepresentasikan paper dan

mendiskusikan di kelas

2 Simulasi • mempelajari dan menjalankan suatu peran yang ditugaskan kepadanya.

• atau mempraktekan/mencoba berbagai model (komputer) yang telah disiapkan.

3 Discovery Learning

• mencari, mengupulkan, dan menyusun informasi yang ada untuk mendeskripsikan suatu pengetahuan.

URAIAN RINGKAS CIRI BEBERAPA MODEL BELAJAR

NoMODEL

BELAJARYANG DILAKUKAN

MAHASISWAKEMAMPUAN APA YANG BISA

DIPEROLEH MAHASISWA

4 Self-Directed Learning

• merencanakan kegiatan belajar, melaksanakan, dan menilai pengalaman belajarnya sendiri.

5 Cooperative Learning

• Membahas dan menyimpulkan masalah/ tugas yang diberikan dosen secara berkelompok.

6 Collaborative Learning

• Bekerja sama dengan anggota kelompoknya dalam mengerjakan tugas

• Membuat rancangan proses dan bentuk penilaian berdasarkan konsensus kelompoknya sendiri.

URAIAN RINGKAS CIRI BEBERAPA MODEL BELAJAR

NoMODEL

BELAJARYANG DILAKUKAN

MAHASISWAKEMAMPUAN APA YANG BISA

DIPEROLEH MAHASISWA

7 Contextual Instruction

• Membahas konsep (teori) kaitannya dengan situasi nyata

• Melakukan studi lapang/ terjun di dunia nyata untuk mempelajari kesesuaian teori.

8 Project Based Learning

• Mengerjakan tugas ( berupa proyek) yang telah dirancang secara sistematis.

• Menunjukan kinerja dan mempertanggung jawabkan hasil kerjanya di forum.

9 Problem Based Learning

• Belajar dengan menggali/ mencari informasi (inquiry) serta memanfaatkan informasi tersebut untuk memecahkan masalah faktual/ yang dirancang oleh dosen .

URAIAN RINGKAS CIRI BEBERAPA MODEL BELAJAR


Recommended