+ All Categories
Home > Documents > Power Point Diare

Power Point Diare

Date post: 08-Aug-2015
Category:
Upload: badrun-dalang
View: 220 times
Download: 2 times
Share this document with a friend
Description:
diare ikm
50
LAPORAN PENELITIAN HUBUNGAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK USIA 1-3 TAHUN TERHADAP FAKTOR SOSIODEMOGRAFI DAN FAKTOR LINGKUNGAN DI DESA PAMOTAN KECAMATAN PORONG KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2012 DOSEN PEMBIMBING : Sugiharto, dr, M.Kes,(MARS) OLEH : Nurman Candra Cahyadi Dwi Rachmawati Evi Kurniawati
Transcript
Page 1: Power Point Diare

LAPORAN PENELITIAN

HUBUNGAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK USIA 1-3 TAHUN TERHADAP FAKTOR

SOSIODEMOGRAFI DAN FAKTOR LINGKUNGAN DI DESA PAMOTAN

KECAMATAN PORONG KABUPATEN SIDOARJO TAHUN 2012

DOSEN PEMBIMBING :Sugiharto, dr, M.Kes,(MARS)

OLEH :Nurman Candra Cahyadi

Dwi RachmawatiEvi Kurniawati

 

Page 2: Power Point Diare

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Berdasarkan Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT),studi mortalitas dan riset kesehatan dasar dari tahun ke tahun di ketahui bahwa diare masih menjadi penyebab utama kematian balita di indonesia

Dari data puskesmas Porong bulan Januari – September 2012 menunjukkan angka kejadian diare pada desa Pamotan kecamatan Porong lebih tinggi dibandingkan dengan desa-desa lain dalam wilayah kerja puskesmas Porong kabupaten Sidoarjo

Page 3: Power Point Diare

Distribusi Proporsi Kejadian Diare pada Anak Usia 1-3 tahun Pada Bulan Januari sampai dengan September 2012 Berdasarkan Desa di Kecamatan Porong Kabupaten Sidoarjo

No. DESA Jumlah kejadian diare usia 1-3

tahun

Presentase kejadian (%)

123456789

10

Porong MindiJuwet KenongoGedangSiringJatirejoPamotanGlagaharumPlumbonRenokenongo

43192029912837030

1,56,771034

28,924,4

10

Jumlah 288 100

Page 4: Power Point Diare

B. Rumusan Masalah

C. Tujuan

1. Tujuan umum

Adakah hubungan kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun terhadap faktor sosiodemografi dan faktor lingkungan di Desa Pamotan, Kecamatan Porong, kabupaten Sidoarjo ?

Mengetahui hubungan kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun terhadap faktor sosiodemografi dan faktor lingkungan di Desa Pamotan, Kecamatan Porong, kabupaten Sidoarjo

Page 5: Power Point Diare

2. Tujuan khusus

Mengidentivikasi kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun di desa pamotan kecamatan porong kabupaten sidoarjo

Tingkat pendidikan Ibu

Jenis pekerjaan Ibu

Usia Ibu

Pendapatan keluarga

Sumber Air bersih

Jenis tempat pembuangan tinja

Jenis lantai rumah

Page 6: Power Point Diare

D. Manfaat hasil Penelitian1. Bagi institusi atau program

2. Bagi Penelitian

Memberikan informasi bagi instansi terkait tentang faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi kejadian diare pada anak usia 1 - 3 tahun sehingga dapat dijadikan dasar dalam pengambilan kebijakan dan penanggulangan diare

Salah satu kewajiban tri

dharma perguruan Tinggi, yaitu

dalam bidang penelitian, menambah

wawasan dan pengalaman bagi

peneliti.

Meningkat pengetahuan

akademisi

menambah referensi bidang

pengetahuan kesehatan

masyarakat khususnya kesehatan lingkungan

Page 7: Power Point Diare

3. Bagi masyarakatDapat memberikan pengetahuan bagi masyarakat tentang bahaya diare,sehingga angka kematian akibat diare bisa ditekan seminimal mungkin

Dapat dipakai sebagai informasi dalam memberikan motivasi kepada masyarakat, khususnya para ibu guna mencegah terjadinya diare

Page 8: Power Point Diare

E. Ruang lingkup

Ruang lingkup materi ini dibatasi pada faktor lingkungan yang meliputi sumber air minum, tempat pembuangan tinja, jenis lantai rumah dan faktor sosiodemografi yang meliputi pendidikan ibu, pekerjaan ibu, usia ibu dan pendapatan keluarga yang berhubungan dengan kejadian diare pada anak usia 1 - 3 tahun di Desa Pamotan Kecamatan Porong Kabupaten Sidoarjo

Page 9: Power Point Diare

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Diare

Berdasarkan jenis

Kejadian buang air besar dengan konsistensi lebih cair dari biasanya, dengan frekuensi 3kali atau lebih

berlangsung kurang dari

14 hari

disertai darah dalam

tinjanya

berlangsung lebih dari 14 hari secara

terus menerus

mungkin disertai penyakit

lain, seperti demam,

gangguan gizi atau penyakit

lainnya

Diare akut Disentri persiste

nMasalah

lain

Page 10: Power Point Diare

Etiologi

Faktor Infeksi

pada saluran

pencernaan merupakan penyebab

utama diare pada anak

Faktor malabsorpsi

•Lemak•Karbohudrat•protein

Faktor makanan

makanan yang tercemar, basi,

beracun, terlalu banyak lemak, mentah

dan kurang matang.

Makanan yang terkontaminasi

Faktor psikologis

Rasa takut, cemas, dan tegang, jika terjadi pada anak dapat menyebabk

an diare kronis

diare disebabkan oleh faktor infeksi, malabsorpsi (gangguan penyerapan zat gizi), makanan dan faktor psikologis

Page 11: Power Point Diare

Epidemiologi

Kuman penyebab diare biasanya menyebar melalui fecal oral antara lain melalui makanan atau minuman yang tercemar tinja dan atau kontak langsung dengan tinja penderita

Beberapa perilaku dapat meningkatkan risiko penyebab terjadinya diare, antara lain menggunakan air minum yang tercemar, tidak mencuci tangan sesudah buang air besar atau sesudah membuang tinja anak atau sebelum makan atau menyuapi anak, dan tidak membuang tinja dengan benar

Page 12: Power Point Diare

anak menjadi cengeng dan gelisah, Suhu badan meninggi

Tinja bayi encer, berlendir atau berdarah

Warna tinja kehijauan akibat bercampur dengan cairan

empedu

Lecet pada anus

Gangguan gizi akibat asupan makanan yang kurang

Muntah sebelum dan sesudah diare

Dehidrasi

Hipoglikemia (penurunan kadar gula darah)

Gejala Diare

Page 13: Power Point Diare

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penyakit Diare

A. Faktor sosiodemografi

Tingkat pendidikan

Jenis pekerjaan ibu

Pekerjaan Ibu atau aktifitas ibu dalam berorganisasi sosial berpengaruh pada kejadian diare pada anak sebab di harapkan ibu mendapat informasi tentang pencegahan diare

Pendidikan yang kurang menjadikan masyarakat sulit diberi tahu mengenai pentingnya higyene perorangan dan sanitasi lingkungan untuk mencegah terjangkitnya penyakit menular, Dengan sulitnya menerima penyuluhan, menyebabkan mereka tidak peduli terhadap upaya pencegahan penyakit menular

Page 14: Power Point Diare

Usia Ibu

Karakteristik pada ibu berdasarkan usia sangat berpengaruh terhadap cara penanganan dalam mencegah terjadinya diare pada anak, semakin tua usia ibu maka kesiapan dalam mencegah terjadinya diare akan semakin baik

Pendapatan keluarga

Tingkat pendapatan seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidup yang baik akan berpengaruh pada fasilitas yang di berikan. Jika tingkat pendapatan baik maka fasilitas kesehatan khususnya di dalam rumah akan terjamin. Misalnya dalam penyediaan air bersih, penyediaan jamban sendiri, dll

Page 15: Power Point Diare

Faktor lingkungan

Sumber air minum

Kebutuhan manusia akan air sangat kompleks antara lain untuk minum,

masak, mandi, mencuci

Macam-macam sumber air minum

• Air hujan atau air angkasa• Air permukaan seperti air sungai, air rawa dan danau• Air tanah• Mata air yang berasal dari dasar tanah atau melalui celah-celah batu

Page 16: Power Point Diare

Jenis tempat pembuangan tinja

• Jamban cemplung (kakus)•Jamban cemplung berberventilasi•Jamban empang•Jamban leher angsa

Syarat pembungan tinja yang memenuhi aturan kesehatan :

• Tidak mengotori permukaan tanah di sekitarnya• Tidak mengotori air permukaan di sekitarnya• Tidak mengotori air dalam tanah di sekitarnya• Tidak terjangkau oleh serangga terutama lalat dan binatan lain• Tidak menimbulkan bau• Pembuatannya murah• sederhana• Dapat diterima oleh pemakainya

Page 17: Power Point Diare

Jenis lantai rumah

Lantai yang baik adalah lantai yang dalam keadaan kering dan tidak

lembab

Bahan lantai harus kedap air dan mudah di bersihkan

Di tinjau dari jenis alas dan bahan dasar penutup bagian bawah, jenis lantai rumah mempunyai hubungan

bermakna dengan kejadian diare pada anak

Page 18: Power Point Diare

Faktor perilaku

Pemberian Asi eksklusif

Penggunaan botol susu

Kebiasaan cuci tangan

Kebiasaan membuang tinja

Penggunaan air minum yang tercemar

Penggunaan jamban

Pemberian imunisasi campak

Page 19: Power Point Diare

BAB III Kerangka konsep dan hipotesis penelitianA. Kerangka konsep

Faktor LingkunganFaktor Sosiodemografi Faktor Perilaku

a.Sumber air minum

b.Jenis tempat pembuangan tinja

c.Jenis lantai

Kejadian diare(anak usia 1-3 tahun)

a. Pemberian ASI eksklusif

b.Penggunaan botol susu

c.Kebiasaan cuci tangan

d.Kebiasaan membuang tinja

e.Menggunakan air yang tercemar

f.Menggunakan jamban

a.Tingkat pendidikan ibu

b.Jenis pekerjaan ibu

c.pendapatan keluarga

d.Umur ibu

= Variable diteliti

= Variable tidak diteliti

Page 20: Power Point Diare

B. Hipotesis

Tingkat pendidikan ibu Jenis pekerjaan ibu Usia ibu Pendapatan keluarga Sumber air minum Jenis tempat pembuangan tinja Jenis lantai rimah

Ada hubungan kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun di desa pamotan kecamatan porong kabupaten sidoarjo terhadap

Page 21: Power Point Diare

BAB IV METODE PENELITIAN

A.Rancangan penelitian

B. Populasi dan Sampel

Penelitian bersifat observasional dengan

pendekatan cross sectional analitik study

Populasi

seluruh ibu yang memiliki anak usia 1 - 3 tahun di Desa Pamotan Kecamatan Porong Sidoarjo sebanyak 145 orang

sampelSebanyak 20 responden

dengan menggunakan rumus simple random sampling

Page 22: Power Point Diare

n : Jumlah sampelZα : Kesalahan 5% menggunakan

skor tabelP : Proporsi dari kejadian yang sakitQ : (1-P)d : simpangan dari kekuatan penelitian

0,2

n = Zα² PQ d²

Page 23: Power Point Diare

n = Zα² PQ d²n = 1,96² x 0,289 x (1- 0,289) 0,2²n = 0,7893 0,04n = 19,8 n di bulatkan menjadi 20 sampel

Page 24: Power Point Diare

Teknik pengambilan sampel

Peneliti mendaftar

semua anggota populasi

masing-masing anggota populasi

diberi nomor dalam kertas

kecil

dimasukkan ke dalam suatu

tempat (kaleng)

Setelah proses pengadukan, kemudian

peneliti mengambil gulungan kertas satu

per satu sampai diperoleh 20 sampel

yang diperlukan

kemudian digulung

Setelah nomer keluar,

peneliti mencocokan data nama

populasi yang sebelumnya sudah di tulis

Kemudian dengan bantuan

bidan desa dan kader posyandu peneliti

mengadakan pembagian kuesioner

Page 25: Power Point Diare

C. Variabel penelitian

Bebas

faktor lingkungan•sumber air minum•Jenis tempat pembuangan tinja•jenis lantai

Faktor sosiodemografi•pendidikan ibu, jenis•pekerjaan ibu, pendapatan•keluarga dan usia ibu

Terikat

kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun di Desa

Pamotan, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo

Page 26: Power Point Diare

D. Lokasi dan Waktu Penelitian

E. Definisi Operasional•Kejadian DiareSuatu keadaan dimana terjadi buang air besar cair atau mencret dengan frekuensi lebih dari 3 kali sehari dalam kurun waktu 9 bulan terakhir yang dialami oleh Anak usia 1-3 tahun yang terpilih sebagai sampel

•Tingkat pendidikan ibuPendidikan formal terakhir yang telah diselesaikan oleh responden

Desa Pamotan Kecamatan Porong Kabupaten Sidoarjo

penelitian dilaksanakan pada

1 Oktober - 3 November 2012

Page 27: Power Point Diare

• Usia Ibu Usia ibu dalam satuan tahun

• Pendapatan keluargaBanyaknya akumulasi pendapatan semua anggota keluarga , setelah dikonversi menjadi rupiah perbulan

•Pekerjaan ibuKegiatan pokok ibu yang dilakukan setiap hari untuk memperoleh upah/gaji

Page 28: Power Point Diare

• Jenis tempat pembuangan tinjaMacam tempat buang tinja yang digunakan keluarga termasuk anak usia 1-3 tahun untuk membuang tinja

• Jenis lantai rumahBahan utama pembuat lantai rumah

• Sumber air minumSumber air yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari untuk kebutuhan minum dan memasak

Page 29: Power Point Diare

F. Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data1. Jenis data

2. Sumber data

3. Cara pengumpulan data

kualitatif kuantitatif

Primer Sekunder

Data primer dilakukan dengan wawancara

secara langsung pada responden dan

pengamatan secara langsung

data sekunder diperoleh dari

instansi kesehatan yang bersangkutan

Page 30: Power Point Diare

4. Instrumen penelitian

5. Pengolahan data

Kuesioner

alat pengumpul data yang berisi daftar pertanyaan

yang akan diajukan kepada responden dan sudah tersusun dengan baik

• Editing• Coding• Entry• Tabulating

Page 31: Power Point Diare

G. Analisis Data

Analisis Data menggunakan program SPSS. 16

1. Analisis univariat

2. Analisis bivarial

Dasar pengambilan keputusan penerimaan hipotesis berdasarkan tingkat signifikan (nilai α) sebesar 95%:• jika nilai p > α (0,05) maka

hipotesis penelitian (Ho) ditetima• jika nilai p < α (0,05) maka

hipotesis penelitian (Ho) diterima

Page 32: Power Point Diare

BAB V HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Desa Pamotan merupakan satu dari

353 desa atau kelurahan yang ada di

wilayah Kabupaten Sidoarjo dan

termasuk satu dari 10 desa di Kecamatan

Porong. dengan luas wilayah 126.775 Ha

Jumlah penduduk : 3.825 jiwaKepala keluarga : 1.117laki-laki : 1.928 jiwaPerempuan : 1.897 jiwa

Page 33: Power Point Diare

B. Hasil Analisis Univariat1. Faktor Sosiodemografi

a. Distribusi Responden Berdasarkan Usia Responden

Page 34: Power Point Diare

Hubungan antara usia ibu dengan kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun. Uji statistik Chi square p=1,00 (p>0,05)

Usia Ibu Kejadian Diare Total

Tidak Diare Diare

Frekuensi

(%) Frekuensi

(%) Frekuensi

(%)

Resiko Rendah

5 25 10 50 15 75

Resiko Tinggi

1 5 4 20 5 25

Jumlah 6 30 14 70 20 100

Page 35: Power Point Diare

b. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Page 36: Power Point Diare

Hubungan antara Tingkat Pendidikan Ibu dengan Kejadian Diare. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa p = 0,802 (p> 0,05).

Pendidikan Ibu

Kejadian Diare Total

Tidak Diare Diare

Rendah 1 1 3 4

Sedang 2 4 10 14

Tinggi 3 1 1 2

Total 6 14 20

Page 37: Power Point Diare

c. Distribusi Responden berdasarkan Pekerjaan Ibu

Hubungan antara Pekerjaan Ibu dengan Kejadian Diare. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa p = 0,642 (p > 0,05),

Pekerjaan Ibu Kejadian Diare Total

Tidak Diare Diare

Bekerja 3 9 12

Tidak Bekerja 3 5 8

Total 6 14 20

Page 38: Power Point Diare

d. Distribusi Responden Berdasarkan Pendapatan Keluarga

Hubungan antara Tingkat Pendapatan keluarga dengan kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa p = 0,003 (p< 0,05) Pendapatan Kejadian Diare Total

Tidak Diare Diare

< UMR 2 14 16

> UMR 4 0 4

Total 6 14 20

Page 39: Power Point Diare

2. FAKTOR LINGKUNGAN

a. Distribusi Responden Berdasarkan Sumber Air Minum

Sumber Air Minum

Kejadian Diare TotalTidak Diare Diare

Terlindung 4 2 6

Tidak Terlindung 2 12 14

Total 6 14 20

Hubungan antara Sumber Air Minum dengan Kejadian Diare. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa p = 0,037 (p < 0,05)

Page 40: Power Point Diare

b. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Lantai Rumah

Hubungan antara Jenis Lantai Rumah dengan Kejadian Diare. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa p = 0,042 (p < 0,05),

Jenis Lantai Rumah

Kejadian Diare TotalTidak Diare Diare

Kedap Air 6 6 12

Tidak Kedap Air 0 8 8

Total 6 14 20

Page 41: Power Point Diare

c. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Pembuangan Tinja

Hubungan antara Tempat Pembuangan Tinja dengan Kejadian Diare. Hasil uji statistik chi square menunjukkan bahwa p = 1,000 (p > 0,05)

Tempat Pembuangan Tinja Kejadian Diare TotalTidak Diare Diare

Jamban Sehat 6 12 18

Jamban Tidak Sehat 0 2 2

Total 6 14 20

Page 42: Power Point Diare

BAB VI PEMBAHASAN1. Hubungan antara Usia responden dengan

kejadian diare

2. Hubungan antara tingkat pendidikan responden dengan kejadian diare

Usia responden terbanyak tergolong risiko rendah yaitu sebesar 75%,Kategori usia resiko rendah adalah umur 20 - 35 tahun. Jika dilihat dari hubungan dengan kejadian diare pada

anak usia 1-3 tahun, umur ibu tidak berhubungan dengan kejadian diare, dengan nilai p = 1,00

tingkat pendidikan responden lebih banyak yang berpendidikan sedang yaitu sebesar 70%. Kategori pendidikan

sedang yaitu tamat SMP dan tidak tamat SMA

Page 43: Power Point Diare

3. Hubungan antara pendapatan keluarga dengan kejadian diare

pada penelitian ini menunjukkan tidak ada hubungan tingkat pendidikan ibu dengan kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun dengan nilai p = 0,802. Hal ini memberi arti bahwa

tingkat pendidikan seseorang belum tentu menjamin dimilikinya pengetahuan tentang diare dan pencegahannya

Pendapatan keluarga responden lebih banyak pada pendapatan yang kurang dari UMR yaitu sebesar 80%. UMR

Kabupaten Sidoarjo sebesar Rp. 1.252.000,-. Jika dilihat hubungan antara kejadian diare dengan pendapatan

keluarga, pendapatan keluarga mempengaruhi kejadian diare anak dengan nilai p = 0,003

Page 44: Power Point Diare

4. Jenis pekerjaan responden dengan kejadian diare

5. Hubungan antara sumber air minum dengan kejadian diare

sebagian besar responden tidak bekerja sebesar 60%. dengan tidak adanya aktivitas di luar rumah, menjadikan kegiatan mengasuh dan merawat anak tidak terbatas. Dalam penelitian ini menunjukkan tidak ada hubungan antara jenis pekerjaan ibu dengan kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun dengan nilai p = 0,642

Dari hasil uji bivariat didapatkan nilai p = 0,037 (p<0,05) maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga ada hubungan antara sumber air minum dengan kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun

Page 45: Power Point Diare

6. Hubungan antara jenis tempat pembuangan tinja dengan kejadian diare

7. Hubungan antara jenis lantai rumah dengan kejadian diare

jenis tempat pembuangan tinja merupakan sarana sanitasi yang berkaitan dengan kejadian diare, tempat pembuangan tinja yang tidak saniter akan memperpendek rantai penularan penyakit diare. Dari hasil uji bivariat didapatkan nilai p = 1,00 (p > 0,05) maka tidak terdapat hubungan antara jenis tempat pembuangan tinja dengan kejadian diare

Dari hasil uji bivariat didapatkan nilai p = 0,042 (p < 0,05), sehingga ada hubungan yang signifikan antara jenis lantai rumah dengan kejadian diare. Dengan banyaknya responden yang memiliki lantai rumah yang tidak kedap air sangat memungkinkan lantai menjadi sarang kuman, debu yang dapat menjadi pencetus terjadinya diare pada anak

Page 46: Power Point Diare

Keterbatasan penelitian

Pada penelitian ini kualitas fisik sumber

air minum tidak diteliti, sumber air minum yang tidak memenuhi syarat fisik berdasarkan kesehatan dapat

menyebabkan terjadinya diare

faktor perilaku seperti pemberian ASI eksklusif, penggunaan botol susu, kebiasaan cuci tangan, kebiasaan membuang tinja, menggunakan air minum yang tercemar, penggunakan jamban, pemberian imunisasi campak tidak diteliti

karenakan waktu yang tidak memadai untuk

dilakukannya penelitian tersebut

Page 47: Power Point Diare

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan Ada hubungan yang bermakna antara Pendapatan keluarga dengan kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun dengan

nilai p = 0,003

Ada hubungan yang bermakna antara smber air minum dengan kejadian diare

pada anak usia 1-3 tahun dengan nilai p = 0,037

Ada hubungan yang bermakna antara jenis lantai rumah dengan kejadian diare pada

anak usia 1-3 tahun dengan nilai p = 0,042

Tidak ada hubungan yang bermakna antara umur Ibu dengan kejadian diare

pada anak usia 1-3 tahun dengan nilai p = 1,00

Page 48: Power Point Diare

Kesimpulan Tidak ada hubungan yang bermakna antara tingkat pendidikan Ibu dengan

kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun dengan nilai p = 0,802

Tidak ada hubungan yang bermakna antara jenis pekerjaan Ibu dengan

kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun dengan nilai p = 0,642

Tidak ada hubungan yang bermakna antara jenis pembuangan tinja dengan

kejadian diare pada anak usia 1-3 tahun dengan nilai p = 1,00

Page 49: Power Point Diare

B. SaranBagi instansi terkait:Hendaknya petugas kesehatan lebih meningkatkan penyuluhan untuk memotivasi masyarakat dalam pengadaan dan penggunaan sumber air minum yang terlindungi, pengunaan lantai yang kedap air dan pemakaian jamban yang sehat

Bagi masyarakat •Diharapkan lebih meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat•Mengupayakan jamban yang memenuhi syarat sanitasi•Mengupayakan untuk menambah pembuatan WC umum yang dapat dipakai secara bersama-sama, terutama bagi masyarakat yang belum memiliki jamban

Bagi peneliti lainPenelitian ini dapat ditindak lanjuti dengan menambah faktor-faktor lain diluar penelitian ini

Page 50: Power Point Diare

TERIMA KASIH


Recommended