+ All Categories
Home > Documents > presentasi kelompok herbal 1

presentasi kelompok herbal 1

Date post: 04-Jan-2016
Category:
Upload: alfiani-rosyida-arisanti-syafii
View: 212 times
Download: 0 times
Share this document with a friend
Description:
koleksi presentasi jurnal fanny
12
IKUO NISHIGAKI, PERAMAIYAN RAJENDRAN, RAMACHANDRAN VENUGOPAL, GANAPATHY EKAMBARAM, DHANAPAL SAKTHISEKARAN, AND YUTAKA NISHIGAKI Effect of Extract of Pomegranate (Punica granatum L.) on Glycated Protein-iron Chelate-induced Toxicity : An In Vitro Study on human Umbilical-vein Endothelial Cells Kelompok 1 Tutor : Yudi Purnomo, S.Si, Apt.
Transcript
Page 1: presentasi kelompok  herbal 1

IKUO NISHIGAKI , PERAMAIYAN RAJENDRAN, RAMACHANDRAN VENUGOPAL, GANAPATHY

EKAMBARAM, DHANAPAL SAKTHISEKARAN, AND YUTAKA NISHIGAKI

Effect of Extract of Pomegranate (Punica granatum L.) on Glycated Protein-iron Chelate-induced Toxicity : An In Vitro

Study on human Umbilical-vein Endothelial Cells

Kelompok 1Tutor : Yudi Purnomo, S.Si, Apt.

Page 2: presentasi kelompok  herbal 1

Pendahuluan

Diabetes Melitus Gangguan metabolisme dengan tanda hiperglikemi kronis dan hiperlipidemia yang akan berdampak pada sistem kardiovaskuler

Hiperglikemia kronis glukosa non-enzimatis >> bereaksi dengan kelompok amino protein dan melalui proses reaksi kimia yang disebut base schiff labil amadori AGEs (Glutation Endproduk)

AGEs>> degeneratif disease dan diabetes kronisBuah deliama (Punica granatum L.) dikonsumsi

untuk >> antioksidan (polyfenol) dan anti aterosklerosis dalam bentuk jus atau wine.

Page 3: presentasi kelompok  herbal 1

Bahan dan Metode

Bahan Glycasi FBS Ekstrak buah delima (PFE) Hasil kultur dari HUVECs

Metode Grup I = 15% FBS Grup II = gFBS 70m Grup III = FBS + FeCl 3 (20µM) , Grup IV = GFBs + FeCl 3 (20µM) Grup V = GFBs (70M) + PFE (250 pg/ml), Grup VI = FBS+ FeCL 3 + PFE (250 pg/ml) dan GFBS + FeCL 3 (20M) + PEF

(250 mg/ml), Grup VII =FBS + FeCl 3 + PFE (250 mg/ml) Grup VIII = GFBs (70 M), + PFE (500 pg / ml) Grup IX = FBS + FeCl3 + PFE (500UG/ml) Grup X = GFBs +FeCl + FeCl 3 (20µM) +PFE (500 µg/ml)

Page 4: presentasi kelompok  herbal 1

Hasil kultur HUVECs di kelompokan

Grup I = 15% FBS Grup II = gFBS 70m Grup III = FBS + FeCl 3 (20µM) , Grup IV = GFBs + FeCl 3 (20µM) Grup V = GFBs (70M) + PFE (250 pg/ml), Grup VI = FBS+ FeCL 3 + PFE (250

pg/ml) dan GFBS + FeCL 3 (20M) + PEF (250 mg/ml),

Grup VII =FBS + FeCl 3 + PFE (250 mg/ml)

Grup VIII = GFBs (70 M), + PFE (500 pg / ml)

Grup IX = FBS + FeCl3 + PFE (500UG/ml)

Grup X = GFBs +FeCl + FeCl 3 (20µM) +PFE (500 µg/ml)

Inkubasi 48 hr memisahkan sel dari tempatnya dg buffer fosfat sentrifuge 250x g untuk 10 mnt pelet di larutkan dg buffer yg sama sentrifuge pd 10000x g 15 mnt dg suhu 4 C SUPERNATAN sentrifuge 10000x g 60mnt di 4 C mikrosom

Page 5: presentasi kelompok  herbal 1

Uji Kadar Logam pada MTT (3-(4,5-Dimethyilthiazol)-2-5 diphenyltetrazolium

bromide, tetrazole

Uji ini di dasarkan pada reduksi larutan garam tetrazolium yang berwarna kuning ke dalam larutan Kristal formasan ungu yang di metabolism oleh active cell. Hanya cell yang hidup yang dapat di masuki larutan garam tetrazolium.

Page 6: presentasi kelompok  herbal 1

• Active cell

terjadi konversi antara garam tetrazolium

dengan crystal formasan

Menghasilkan Warna ungu

Kemudian sel akan di lisiskan menggunakan larutan yang

mengandung 20% sodium dodecyl

sulfat (SDS)

sisaKristal dari formasan

kemudaian di larutkan dengan

N,N-dimethyl formamide (DMF)

Page 7: presentasi kelompok  herbal 1

Hasil

Pengobatan PFE pada HUVECs menghasilkan penurunan menjadi 90, 82, 74, 66, 53 dan 46% pada viabiliti dengan dosis 50-300 ug / ml.

Page 8: presentasi kelompok  herbal 1

Gambar (A-J) dibawah ini menunjukkan fase kontras microghraps HUVECs yang telah diobati dengan berbagai kombinasi aditif:

Dalam gambar A: Terlihat gambaran normal dari HUVECs yang telah diinkubasi Dalam gambar B:  Pada perbandingan yang lain, pengobatan dengan GFBs mengakibatkan injury sel yang dibuktikan dengan penyusutan degenerasi sel dan nekrosis sel.Dalam gambar C: Dengan penambahan FeCl3 kultur dengan FBS, menyebabkan degenerasi beberapa sel.Dalam gambar D: Dengen kultur GFBs menyebabkan nekrosis yang luas dan terjadi penyusutan selDalam gambar E: Ketika kultur GFBs di terapi dengan 250 ug/ml PFE, sel-sel menunjukkan injuri yang lebih sedikit, oleh karena perlindungan oleh ekstrak.Dalam gambar F: menunjukkan bahwa ekstrak dengan 250 ug /ml mendapatkan perlindungan terhadap kerusakan sel dan penyusutanDalam gambar G: Pada PFE 250 ug/ml tidak menimbulkan banyak kerusakan oleh toksisitas.Dalam gambar H: ketika PFE 500 ug/ml digunakan, injury lebih berkurang dari toksisitas besi.Dalam gambar I: Menunjukkan hasli yang lebih protektif pada PFE 500 ug/ml.Dalam gambar J: pada 500 ug/ml itu jauh lebih efektif.

Page 9: presentasi kelompok  herbal 1
Page 10: presentasi kelompok  herbal 1

Pembahasan

Glukosa dan produk amadori pada proses autoxidation logam transisi dapat menghasilkan radikal bebas.

Produk amadori dalam proses glycoxidation menghasilkan senyawa reaktif dicarbonyl dari AGEs membentuk radikal bebas.

Radical bebas dapat merusak protein, lipid, dan asam nukleat yang berkontribusi terhadap kerusakan jaringan pada pasien diabetes.

PFE (ekstrak buah delima) mengandung antioksidan kuat dan antisklerotik yang dikaitan pada polifenol, gallotannin, anthocyanin, dan flavonoid.

Dalam studi ini, PFE terbukti dapat menghambat pembentukan AGEs pada dosis tertentu.

Page 11: presentasi kelompok  herbal 1

Hiperglikemia kronis

Glukosa non enzimatis>>

Dan bereaksi dg kelompok amino protein

Labil schiff base

amadori

Amadori + decarbonil ditermediates

3-deoksiglukoson dan etilglioksal

Komplek heterogen, flourescent dan AGEs

AGEs>> (Radikal bebas)

Protein, lipid dan asam nukleat sel rusak

Penyakit degeneratif, cidera sel

Usia, stress oksidatif, << antioksidan

AGEs + RAGE

NF-Kb aktif

Molekul pro apoptosis aktif

Page 12: presentasi kelompok  herbal 1

Terima Kasih


Recommended