Date post: | 30-Nov-2023 |
Category: |
Documents |
Upload: | independent |
View: | 0 times |
Download: | 0 times |
Geriatri :orang yang tua secara biologis berisiko kehilangan kemandirian akibat peny.akut/kronik dgn keterbatasan terkait fisik,psikologis,mental &
fungsi sosial
Lansia > 65 thn,sangat tua (very old) >85 thn
Lansia 8% dr populasi di As.teng (Data WHO)
2050 diperkirakan UHH > 75 thn
1. Cina2. India
3. Amerika4. Indonesia
2021
Data 2009 lansia di
Indonesia 20 jt,2020
diperkirakan 28 jt
(11%),2050 : 50 jt
Penyediaan jumlah energi,protein dan mikronutrien yang cukup
Pemeliharaan atau perbaikan status gizi
Pemeliharaan atau perbaikan fungsi, aktivitas dan kapasitas untuk rehabilitasi
Pemeliharaan atau peningkatan kualitas hidup.
Penurunan morbiditas dan mortalitas
TUJUAN TERAPI NUTRISI ENTERAL
Sumber : ESPEN : Enteral nutritional of Geriatric,2006
PERAN NE PD PENINGKATAN
ASUPAN
• ONS meningkatkan asupan energi dan nutrien pada geriatri
Review Cochrane,
2005
• Pemakaian TF pd pasien dgn gangguan neurologis disphagia, PEG lebih superior dibandingkan NGT
Homes,RCT
PERAN NE PD PENINGKATAN STATUS
GIZI
• Pd 2484 lansia pemberian ONS dpt meningkatkan 2,3 % BB.
Milne et al,Review
RCT
• Peningkatan FFM,BCM dgn ONSBbrp studi
• Penggunaan TF pd geriatri multimorbid,perbaikan status gz,mempertahankan BB dan peningkatan level albumin
Bbrp studi observ.
• Peningkatan status gizi pada pasien lansia frak.collum femur gz kurang dgn TF
Bastow et al
PERAN NE PADA LENGTH OF STAY•Meta analisis dari 658 subyek, dgn ONS memperpendek masa inap 3,4x diband.klmpk non ONS
Milne 2002
•Tidak menunjukkan efek yang menguntungkan
Studi lain
Kekurangan gizi meningkatkan risiko komplikasi sehingga meningkatkan lama
rawat pasien.
Verhoef & Rosendall
85% setelah PEG,yg mampu bertahan hidup 1 thn ( 67% tergantung pd perawat khusus,19% msh sakit berat)
PERAN NE PADA KUALITAS HIDUP
• 59 lansia (rata-rata 85 thn) dgn PEG, 27 % berthn setelah 3 bln & kembali intake full via oral, 10% pulang dgn PEG, 25 % infeksi
Abitbol et al
PERAN NE PADA KELANGSUNGAN HIDUPMetaanalisis RCT, 3017 lansia dgn ONS selama
1 mgg, menurunkan mortalitas.
Metaanalisis RCT 1047 lansia dgn ONS di rmh skt me↓ mortalitas
Metaanalisis CT oleh Mitchell menilai mortaliti pd klmpk PEG vs non,dampak tdk dpt diketahui krn keterbatasan level evidence
NE PADA PASIEN KANKER & PERIOPERATIF• Terapi nutrisi pd gizi
kurang dimulai jika asupan tidak adekuat selama 4-7 hari.(C)
• NE dimulai jika asupan < 60% dari KET,selama > 10 hari pd gizi kurang.(C)
Espen,NE non
surgical onkology
• Dukungan nutrisi diberikan 10-14 hari pre operasi mayor pada pasien dengan risiko malnutrisi berat.(A)
Espen,2006Periop
eratif
•Penggunaan NE dgn substrat immuno modulator (omega-3,arginin,nukleotida)selama 5-7 hr preoperasi abdominal. (A)
Formula periope
ratif
• Penggunaan anjuran diet intensif & ONS untuk meningkatkan asupan makan & mencegah penurunan BB akibat radio/kemoterapi (A)
Pd radio/kemoterap
i
PERAN NE PADA PASIEN UNDERNUTRITION
NE di indikasikan pada pasien lansia gizi kurang atau
berisiko kekurangan gz
ONS direkomendasikan untuk me ↑ energi, protein dan
mikronutrien , mempertahankan atau me ↑gizi status, dan
meningkatkan kelangsungan hidup pada pasien yang
kekurangan gizi atau berisiko
ONS direkomendasikan lbh awal pd pasien yg berisiko gangguan
gz (asupan tdk cukup,kehilangan BB >5% dlm 3 bln,>10%,6 bln,BMI <20 kg/m²)
Studi Cochrane RCT,efek positif ONS pd 4790 lansia
berisiko gikur terhadap pe↑ asupan,status gz & ↓ mortaliti
ONS protein tinggi, dapat
mengurangi risiko ulkus dekubitus
NE direkomendasikan
untuk me↑ penyembuhan
ulkus dekubitus
Studi intervensi non randomised,pemberian TF protein 24% lbh baik dlm penyembuhan luka dekubitus vs 16% pd
geriatri
Bukti klinis mendptkan penyembuhan lk
dekubitus berhasil dgn intervensi suplemen
protein & mikronutrien (Zn,arginin,karoten,A,C,E)
PERAN NE PADA ULKUS DEKUBITUS PSN GERIATRI
NE PADA PASIEN GERIATRI DENGAN DYSPAGIANE disarankan pd
pasien dysphagia berat akibat gangguan
neurologis untuk menjamin asupan gizi,mempertahan
kan & ↑ status gizi (A)
Dukungan nutrisi pd lansia > 4 mgg direkomendasikan
PEG (A)
Review Cohcrane,RCT,pd dysphagia neurologis ,pe↑ BB,albumin,transferin lbh baik pada kelompok PEG
vs NGT
Dysphagia mungkin reversibel pd pasien
stroke
Studi pd 148 psn dysphagia(usia 75 thn),
24 % kembali dgn asupan via oral stlh 8-16
bln.
Umumnya 4%-29% pasien dapat kembali full oral stlh 4-31 bln
• Pd pasien lansia yg akan mendpt NE >4
mgg, PEG direkomendasi
kan (A)
Studi cohort retrospektif pd psn
stroke usia 65 thn TF < 72 jam mengurangi
lm rwt 19% vs >72 jam
Taylor,pasien yang mendpt asupan nutrisi <
5 hr,me↓ mortalitas ,signifikan
bermakna pd psn >65 thn
•Pasien geriatri lbh berisiko kekurangan gizi sehingga TF harus dimulai sedini mungkin
Inisiasi post PEG pd geriatri
3 studi random post PEG pd lansia,
membandingkan early feeding (3-4 jam)vs late
(24 j), toleransi & keamanan sama
Studi random prospektif tidak didptkan
perbedaan signifikan toleransi antara inisiasi 4 jam post PEG vs 24
jam
Inisiasi awal 3 jam post PEG pd pasien lansia efektif & aman. (A)
Studi dgn desain random cross over pd subyek lansia
pasca stroke dengan TF yg
mengand. serat kedelai 28,8g
perhari signifikan meningkatkan
jmlh bab & berat feses.
Studi perawatan pasien lansia yg mendpt NE dgn diare,pemberian
serat kedelai 12,8 g/1000 kcal signifikan
menurunkan frekuensi diare
dan meningkatkan fungsi usus
diband.kontrol
Studi RCT 100 subyek (usia 60-70) post reseksi
lambung, oesophagus & kanker metast, suplemen 20g/l
partial hydrolized guar gum pd EN,
menurunkan insidens diare
diband. kontrol.
Review retrospektif
pasien dgn usia rata2 71 thn
mendpt suplemen serat 14 g
polisakarida soy/l dlm EN selama 3 mgg,mengurangi frekuensi diare diband.yang tdk mendpt serat.
SERAT PADA NUTRISI ENTERAL