PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN
PENGENALAN FLORA DAN FAUNA INDONESIA MENGGUNAKAN
MACROMEDIA DIRECTOR MX
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Fenia Arian Widjoyo
07.12.2231
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2011
DESIGN MEDIA EDUCATION THE INTRODUCTION OF FLORA AND FAUNA INDONESIA BY USING MACROMEDIA DIRECTOR MX
PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN FLORA DAN FAUNA INDONESIA MENGGUNAKAN
MACROMEDIA DIRECTOR MX
Fenia Arian Widjoyo Jurusan Sistem Informasi
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Learning is something very important to know all things, both public and
which are personal. To create a desire to study in children that it is quite difficult.
Therefore, it needs an exciting learning media as well as an interactive CD so that
children do not quickly get bored and always wanted to learn.
In this thesis the author tries to describe how to create interactive CD
applications using Macromedia Director MX 2004. This application is intended for
children aged 8-9 years old. The purpose of this application to introduce the animals
and plants native to Indonesia's unique, rare and some of them into the identity of the
province of Indonesia.
Keywords: Interactive CD, Interactive Multimedia, Learning Media
1. Pendahuluan
Pendidikan di Indonesia kini semakin lama semakin maju oleh adanya
perkembangan teknologi yang selalu bertambah. Seperti contohnya komputer saat
ini sudah digunakan oleh semua kalangan. Dengan perkembangan teknologi saat
ini, semakin mendukung kreatifitas manusia untuk mencapai hasil yang maksimal
dalam segala bidang. Salah satunya pada bidang multimedia. Dalam hal ini penulis
membahas mengenai pengenalan flora dan fauna Indonesia. Sebagaimana yang
diketahui alam Indonesia dihuni oleh ribuan jenis hewan dan tumbuhan. Banyak
di antaranya merupakan endemik atau hanya hidup dan tumbuh di Indonesia. Flora
dan fauna merupakan kekayaan alam yang tidak ternilai harganya. Dengan
aplikasi yang menarik menggunakan macromedia director, diharapkan dapat
mempermudah pengenalan hewan dan tumbuhan kepada anak- anak. Bentuk
aplikasi ini dapat digunakan sebagai compack disk media interaktif untuk anak 8-9
tahun sebagai pembelajaran mengenal keanekaragaman flora dan fauna di
Indonesia.
2. Landasan Teori 2.1 Dasar Teori
2.1.1 Pengertian Media Pembelajaran
Istilah media berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk
jamak dari medium. Secara harfiah berarti perantara atau pengantar.
Pengertian umumnya adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan
informasi dari sumber informasi kepada penerima informasi.
2.2.2 Peran Media Pembelajaran
Peran media pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran dapat
dijabarkan sebagai berikut :
a. Penyajian materi ajar menjadi lebih standar
b. Penyusunan media yang terencana dan tertstuktur dengan baik
membantu pengajar untuk menyampaikan materi dengan kualitas
dan kuantitas yang sama dari satu kelas ke kelas yang lain.
c. Kegiatan pembelajaran menjadi lebih menarik.
d. Kegiatan belajar dapat menjadi lebih interaktif.
e. Media dapat mempersingkat penyajian materi pembelajaran yang
kompleks, misalnya dengan bantuan video. Dengan begitu informasi
dapat disampaikan secara menyeluruh dengan sistematis kepada
siswa.
2.2.3 Jenis - Jenis Media Pembelajaran Berdasarkan jenisnya media dapat dibedakan sebagai berikut :
a. Media Audiktif
Media audiktif adalah media yang hanya mengandalkan kemampuan
suara saja, yang termasuk dalam jenis media antara lain meliputi
tape recorder dan radio.
b. Media Visual
Media visual adalah media yang hanya mengandalkan indera
penglihatan. Media yang termasuk dalam jenis ini antara lain meliputi
gambar, foto serta benda nyata yang tidak bersuara.
c. Media Audio Visual
Media audio visual adalah media yang mempunyai unsur suara dan
unsur gambar. Yang termasuk dalam jenis media ini antara lain
telivisi, video, film atau demostrasi langsung. Media audio visual
dapat dibedakan menjadi audio visual diam atau suara gambar diam
(tidak bergerak) dan audio visual gerak.
2.1.4 Definisi Multimedia
Multimedia merupakan kombinasi teks, seni, suara, animasi,
dan video yang disampaikan kepada pengguna dengan komputer
atau peralatan manipulasi elektronik dan digital yang lain.
2.1.5 Langkah- Langkah Mengembangkah Multimedia
Untuk mengembangkan multimedia dalam perusahan, pengembangan sistem multimedia harus mengikuti tahapan pengembangan sistem multimedia.
Berikut adalah 9 Langkah mengembangkan multimedia menurut Raymond McLeod, Jr :
Gambar 2.1 Proses Pengembangan SistemMultimedia
2.1.6 Perangkat Lunak yang digunakan
1. Macromedia Director MX
Macromedia Director adalah software yang berfungsi menyatukan
berbagai media; gambar, animasi, video, audio dan teks untuk membuat
sebuah produk presentasi yang lazim disebut multimedia. Macromedia
Director juga mampu digunakan untuk membuat animasi dengan
kemampuan interaktif, sehingga hasilnya tidak hanya gambar bergerak tetapi
juga dapat berupa presentasi yang interaktif.
2. Adobe Photoshop Photoshop adalah software yang digunakan untuk memodifikasi
gambar atau foto secara professional baik meliputi modifikasi objek yang
sederhana maupun yang sulit sekalipun. Photoshop merupakan salah satu
software yang berguna untuk mengolah gambar berbasis bitmap, yang
mempunyai tool dan efek sehinggadapat menghasilkan gambar yang
berkulitas tinggi.
3. Perancangan 3.1 Pengembangan Sistem
3.1.1 Mendefinisikan Masalah
Berdasarkan pemaparan pada latar belakang masalah maka dapat
didefinisikan beberapa permasalahan, diantaranya :
a. Bagaimana merancang aplikasi multimedia yang dapat menyajikan
informasi yang lebih menarik tentang pengenalan flora dan fauna.
b. Bagaimana belajar dengan membaca, melihat, mendengarkan dan
mengamati lingkungan dapat memberikan pengetahuan tentang
pengenalan flora dan fauna.
c. Bagaimana peranan multimedia dapat dijadikan perangkat bantu dalam
pembelajaran.
d. Bagaimana pengaruh teknologi informasi terhadap pembelajaran.
3.1.2 Merancang Konsep
Aplikasi multimedia interaktif ini memadukan 5 elemern penting
dalam penyajian multimedia diantaranya teks, grafik, suara, animasi. Karena
aplikasi yang akan dibuat merupakan media informasi penyampaian materi,
maka konsep yang digunakan sesuai dengan apa yang digunakan oleh
siswa, misalnya tentang nama flora beserta nama latinya, jenis dan
pemanfaatanya dengan deskripsi lainya, selain itu bahwa aplikasi ini
ditujukan untuk melakukan pengenalan hewan dan tumbuhan asli Indonesia
maka pendesain serta penentuan warna- warna yang ditampilkann
diusahakan tidak menjenuhkan sehingga diharap user lebih tertarik dan
merasa nyaman saat membaca, dan mempelajari.
3.1.3 Merancang Isi Penyajian Informasi tentang konsep Pengenalan flora dan fauna di
Indonesia ditampilkan menjadi 6 menu dimana hewan dibagi sesuai jenisnya
yaitu Aves, Insekta, Mamalia, Pieces, dan menu tumbuhan asli Indonesia
dan quiz. Setiap menu mempunyai sub menu yang menampilkan informasi
tentang judul menunya. Aplikasi ini di masukan suara agar terkesan tidak
membosankan. Output dari aplikasi ini dapat ditampilkan melalui komputer.
Seperti monitor untuk tampilan gambar, speaker untuk saluran suara dan
musik, serta mouse untuk memilih tombol, sehingga pengguna dapat
menjalankan aplikasi ini dengan mudah.
3.1.4 Merancang Naskah
Naskah atau teks merupakan bagian yang sangat penting dalam aplikasi
meultimedia, karena adanya naskah suatu aplikasi akan mudah dipahami
maksud dan tujuannya. Naskah yang disajikan dibuat secara sistematis
dalam suatu struktur untuk mempermudah dalam merancang aplikasi.
3.1.5 Merancang Grafik
Dalam perancangan grafik tersebut berisi rancangan dari grafis-
grafis yang akan ditampilkan dalam aplikasi CD Interaktif. Dalam pembuatan
desain grafik harus disesuaikan dengan tema yang terdapat dalamnya yaitu
flora dan fauna.
4. Pembahasan 4.1 Produksi Sistem
Tahapan ini adalah tahapan membangun dan mengembangkan aplikasi,
sesuai dengan naskah yang telah dibuat. Bagian ini merupakan kegiatan yang
meliputi tentang pembuatan desain grafik yang mendukung semua dialog,
membuat animasi yang sesuai dengan tema, membuat teks sebagai
penyampaian pesan, mengimport file yang sudah jadi, yang semuanya akan
digabungkan kedalam Macromedia Director.
Pada saat pertama kali aplikasi ini dibuka akan muncul intro yang
didalamnya tertera judul dari CD Interaktif tersebut. Gambar yang akan tampil
adalah sebagai berikut :
Gambar 4.1 Gambar Intro
Selanjutnya masuk pada menu utama, dimana terdapat 6 buah tombol yaitu
melata, aves, mamalia, pieces, tumbuhan dan quiz.
Gambar 4.2 Menu Intro
Berikut ini adalah salah satu tampilan hewan avesa tau burung, dimana
terdapat gambar burung- burung yang unik dan langka asli Indonesia yang
apabila gambar disebut dklik akan menuju pada window deksripsi dari gambar
tersebut.
Gambar 4.3 Menu Aves
Dari halaman menu ini jika salah satu hewan dklik akan muncul deskripsi dari
hewan tersebut, dimana penyampaian informasi deskripsi berupa teks dan suara
narator, juga terdapat tombol suara hewan.
Gambar 4.4 Deksripsi Burung Merak
Berikut ini adalah gambar menu tumbuhan Indonesia. Didalam menu ini
terdapat beberapa jenis tumbuhan Indonesia yang beberapa diantaranya merupakan
identitas dari beberapa daerah di Indonesia.
Gambar 4.5 Menu Tumbuhan
Menu quiz untuk mengasah ingatan anak – anak ada 10 soal dimana 1 soal
bernilai 1 apabila menjawab semua pertanyaan dengan benar maka poin yang
diperoleh adalah 10 dimana setiap soal diambil dari informasi yang aa di menu-menu
sebelumnya
.
Gambar 4.6 Menu Quiz
4.2 Pengetesan Sistem Pengetesan sistem merupakan langkah setelah aplikasi multimedia
diproduksi. Fungsi dari pengetesan sistem disini adalah memastikan bahwa
hasil produksi aplikasi multimedia sesuai dengan yang direncanakan.
Dengan adanya pengetesan, tentunya dapat dilakukan pengamatan
terhadap aplikasi, sehingga apabila tedapat kesalahan maka dapat dilakukan
perbaikan terhadap aplikasi multimedia yang dibuat. Metode yang digunakan
untuk pengetesan sistem disini adalah dengan cara menjalakan aplikasi ini di
lebih dari satu komputer dan tidak terdapat kesalahan.
4.3 Menggunakan Sistem Implementasi sistem multimedia dapat dipahami sebagai proses yang
menentukan apakah sistem multimedia mampu beroperasi dengan baik serta
mengetahui apakah pemakai bisa mandiri dalam mengoperasikannya. Pada saat
mengunakan aplikasi ini dijalankan, penulis tidak menemukan script error saat
pembuatan dan pengujiannya.
4.4 Memelihara Sistem
Aplikasi dari Director tidak perlu pemeliharaan khusus, namun susunan
file- file yang telah dimasukan ke dalam data pada CD interaktif tidak boleh
dipindahkan atau di delete maupun direname, karena apabila hal tersebut
dilakukan makan aplikasi tidak dapat berjalan dengan baik, yang dapat
mengupdate informasi dan menambah fitur-fitur adalah programmer dan
spesialis informasi yang ahli dibidang multimedia. Pemakai hanya bisa
menjalankan aplikasi tersebut.
5. Kesimpulan
Berdasarkan analisis, impementasi dan pembahasan yang telah dilakukan
dalam pembuatan aplikasi “CD Interaktif Pengenalan Flora dan Fauna Indonesia
Menggunakan Macromedia Director” dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :
• Melalui komentar yang diisi oleh anak- anak, maka aplikasi ini bisa dikatakan user
friendly, menarik dan informatif.
• Dengan adanya aplikasi multimedia ini, dapat membantu anak mengenal ciri- ciri dan
jenis hewan dan tumbuhan yang ada di Indonesia.
• Dengan menggunakan multimedia sebagai media pembelajaran anak- anak lebih
senang belajar dan lebih mudah menyerap nilai yang ada di dalamnya.
DAFTAR PUSTAKA
Suyanto,M. 2003. Multimedia Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing.
Yogyakarta. ANDI.
Vaughan, Tay. 2006. Multimedia Making it Work Edisi 6 Bahasa Indonesia. Yogyakarta. ANDI.
Hendratman, H. 2008. The Magic of Macomedia Director. Bandung. Informatika.
Prabowo, Eko. 2003. Presentasi Multimedia dengan Director MX. Jakarta. PT Alex Media
Komputindo.
Supriatna, D. 2009. Pengenalan Media Pembelajaran, www. tkplb. org/
documents/etrainingmedia%20pembelajaran/2.Pengenalan_Media_Pembelajaran.pdf,
Diakses tanggal 7 maret 2011
http://id.wikipedia.org/wiki/Harimau (Diakses tanggal 15 april 2011)
http://id.wikipedia.org/wiki/Bunga_bangkai (Diakses tanggal 15 april 2011)
http://id.wikipedia.org/wiki/Rafflesia (Diakses tanggal 15 april 2011)
http://id.wikipedia.org/wiki/Orangutan_sumatera (Diakses tanggal 15 april 2011)
http://id.wikipedia.org/wiki/Beruang_madu (Diakses tanggal 15 april 2011)