Learning Issues Ske a Blok 23

8/19/2019 Learning Issues Ske a Blok 23

1/25

LEARNING ISSUES

SKENARIO A BLOK 23

OLEH

MUTIA ARNISA PUTRI 04121401004

FADILLAH AMRINA 04121401005

DESIYANTI 04121401006DWI ANDARI 04121401014

TIA OKIDITA 04121401015

INTAN FAJRIN KARIMAH 04121401046

ACHMAD RANDI RAHARJO 04121401051

M. REI RAHMANDA 04121401054

YESI EKA MOLITA 04121401055

IMA DESLIANA 041214010!1

MINATI MAHARANI AMIN 041214010!6

SHOBANA AN AUGUSTIN 04111401101

KELOMPOK 2

FAKULTAS KEDOKTERAN UNI"ERSITAS SRIWIJAYA

TAHUN AJARAN 2015#2016

1. FISIOLOGI KEHAMILAN

Fisiologi kehamilan adalah seluruh proses fungsi tubuh pemeliharaan janin dalam kandungan

yang disebabkan pembuahan sel telur oleh sel sperma, saat hamil akan terjadi perubahan fisik

dan hormon yang sangat berubah drastis. Organ reproduksi interna wanita adalah alat

pembuahan atau kandungan bagian dalam yang meliputi ovarium, tuba falopi, uterus, dan

vagina. Organ reproduksi eksterna wanita adalah alat pembuahan atau kandungan bagian luar

yang meliputi mons veneris, labia mayor, labia minor, klitoris, introitus vagina, introitus

uretra, kelenjar bartholini dan anus. Payudara/mamae/susu adalah kelenjar yang terletak di

bawah kulit dan di atas otot dada.


2/25

Kehamilan adalah proses pemeliharaan janin dalam kandungan yang disebabkan pembuahan

sel telur oleh sel sperma. Pada saat hamil akan terjadi perubahan fisik dan hormon yang

sangat berubah drastis.

P$%&'& K'()*+,)-Proses kehamilan adalah mata rantai yang berkesinambungan dan terdiri dari ovulasi

pelepasan ovum, terjadi migrasi spermatozoa dan ovum, terjadi konsepsi dan pertumbuhan

zigot, terjadi nidasi implantasi! pada uterus, pembentukan plasenta, tumbuh kembang hasil

konsepsi sampai aterm "

#. Ovulasi " Ovulasi adalah proses pelepasan ovum yang dipengaruhi oleh system hormonal

yang kompleks.

$. %permatozoaProses pembentukan spermatozoa merupakan proses yang kompleks. %permatogonium

berasal dari sel primitive tubulus, menjadi spermatosit pertama, menjadi spermatosit

kedua, menjadi spermatid, akhirnya menjadi spermatozoa. Pada setiap hubungan seks

ditumpahkan sekitar & '' sperma yang mengandung ()*+) juta spermatozoa tiap

milliliter. entuk spermatozoa seperti 'abang yang terdiri atas kepala lonjong sedikit

gepeng mengandung inti!, leher penghubung antara kepala dan ekor!, ekor panjang

sekitar #)- kepala, mengandung energy sehingga dapat bergerak!. %ebagian kematian

dan hanya beberapa ratus yang men'apai tuba falopi. %permatozoa yang masuk ke dalam

genetalia wanita dapat hidup selama & hari, sehingga 'ukup waktu untuk mengadakan

konsepsi.

&. Fertilisasi/ konsepsi

Fertilisasi atau konsepsi adalah pertemuan antara spermatozoa dengan ovum untuk

membentuk zigot. Proses konsepsi / fertilisasi berlansung sebagi berikut "

#! Ovum yang dilepaskan dalam proses ovulasi, diliputi oleh korona radiate, yang

mengandung persediaan nutrisi$! Pada ovum dijumpai inti dalam bentuk metaphase di tengah sitoplasma yang dibentuk

vitelus

&! alam perjalanan korona radiate makin berkurang dalam zona pelu'ida. utrisi

dialirkan ke dalam vitelus, melalui saluran pada zona pellu'id

(! Konsepsi terjadi pada pars ampuylaris tuba, tempat yang paling luas dan dindingnya

penuh jonjot dan tertutup sel yang mempunyai silia. Ovum yang mempunyai waktu

terlama di dalam ampula tuba

0! Ovum siap dibuahi setelah #$ jam dan hidup selama $( jam


3/25

+! %permatozoa dilimpahkan, masuk melalui kanalis servikalis dengan kekuatan sendiri.

alam kavum uteri terjadi proses kapasitasi yaitu pelepasan sebagian dari lipoprotein

sehingga mampu mengadakan fertilisasi. %permatozoa melanjutkan perjalanan menuju

tuba. %permatozoa hidup selama & hari di dalam genetalia interna. %permatozoa

mengelilingi ovum yang telah siap dibuahi serta mengikis korona radioata dan zona

pelu'ida dengan proses enzimatik hialurodinase!. 1elalui stomata spermatozoa

memasuki ovum. %etelah kepala spermatozoa masuk ke dalam ovum, ekornya terlepas

dan tertinggal di luar. Kedua inti ovum dan inti spermatozoa bertemu dan membentuk

zigot.

(. idasi

idasi adalah masuknya dan tertanamnya hasil konsepsi ke dalam endometrium. agian*

bagian nidasi meliputi "

#! Pertemuan kedua inti ovum dan spermatozoa membentuk zigot

$! alam beberapa jam zigot membelah dirinya menjadi dua dan seterusnya.

&! ersamaan dengan pembelahan inti, hasil konsepsi terus berjalan ke uterus

(! 2asil pembelahan sel memenuhio seluruh ruangan dalam ovum yang besarnya #))

13 atau ),# mm dan disebut stadium morula

0! %elama pembelahan sel di bagian dalam, terjadi pembentukan sel di bagian luar

morula yang kemungkinan berasal dari korona radiata yang menjadi sel trofoblas

+! %el trofoblas dalam pertumbuhannya mampu mengeluarkan hormone korionik

gonadotropin yang mempertahankan korpus luteum gravidarum

4! Pembelahan berjalan terus dan di dalam morula terjadi ruangan yang mengandung

'airan yang disebut blastula

5! Perkembangan dan pertumbuhan terus berjalan, blastula dengan vili korialis yang

dilapisi sel trofoblas telah siap untuk mengadakan nidasi

6! %ementara itu, fase sekresi endometrium telah makin gembur dan makin banyak

mengandung glikogen yang disebut desidua

#)! %el trofoblas yang meliputi 7primer vili korialis8 melakukan destruksi enzimatik dan

proteotik, sehingga dapat menanamkan diri di dalam endometrium##! Proses penanaman blastula disebut nidasi atau implantasi

#$! Proses nidasi tersebut terjadi pada hari ke*+ sampai 4 setelah konsepsi

#&! Pada saat tertanamnya blastula ke dalam endometrium, mungkin terjadi perdarahan

yang disebut tanda 2artman.

TANDATANDA KEHAMILAN


4/25

9da beberapa tanda atau gejala yang terdapat pada wanita hamil. :anda*tanda tersebut ada

yang merupakan tanda tidak pasti atau tanda mungkin kehamilan dan ada juga yang disebut

tanda pasti kehamilan.

T)-/) +/) P)&+#T)-/) M-+- H)*+,

isebut tanda tidak pasti atau tanda mungkin hamil karena tanda*tanda ini memang sering di

jumpai pada wanita hamil, namun tanda*tanda ini belum dapat memastikan apakah wanita

tersebut memang hamil atu tidak. %elain pada wanita hamil, tanda*tanda ini juga sering di

jumpai pada wanita yang tidak hamil tapi mengalami masalah dengan kesehatannya. :anda*

tanda tidak pasti atau tanda mungkin kehamilandiantaranya adalah "

#. Amenore :erlambat datang bulan!

;anita hamil memang mengalami amenore atau terlambat datang bulan.


5/25

bisa timbul karena janin mulai masuk ke ruang panggul dan menekan kembali kandung

ken'ing.

+. Konstipasi atau Obstipasi

Pengaruh hormon progesteron sehingga dapat menghambat pengaruh peristaltik usus

yang menyebabkan kesulitan buang air besar.4. Pigmentasi kulit

Pigmentasi kulit terjadi pada kehamilan #$ minggu keatas. Pada pipi, hidung dan dahi

kadang*kadang tampak deposit pigmen yang berlebihan, yang dikenal sebagaikloasma

gravidarum. Areola mamae juga menjadi lebih hitam karena didapatkan deposit pigmen

yang berlebih. aerah leher menjadi lebih hitam. emikian pula line alba di garis tengah

abdomen menjadi lebih hitam linea grisea). Pigmentasi ini terjadi karena pengaruh

dari hormone kortikosteroid plasenta yang merangsangmelanofor dan kulit.

5. =pulis%uatu hypertrofi papilla ginggivae yang sering terjadi pada trimester satu.

6. Varises atau penampakan pembuluh darah vena

Karena pengaruh dari hormon estrogen dan progesteron mengakibatkan terjadinya

penampakan pembuluh darah vena. Varises sering terjadi pada trimester terakhir dan

kadang*kadang merupakan gejala pertama kehamilan muda, pada multigravida di dapat

pada daerah genitalia eksterna Fossa poplitea, kaki dan betis. Penampakan pembuluh

darah ini dapat menghilang setelah persalinan.

#). 1amae

1amae menjadi tegang dan membesar, keadaan ini disebabkan pengaruh estrogen

dan progesterone yang merangsang duktli dan alveoli di mamae untuk persiapan 9%landula montgomeri tampak lebih jelas.

##. Anoreksia tidak ada nafsu makan!

Anoreksia tidak ada nafsu makan!, pada bulan* bulan pertama karena akibat ketidak

seimbangan hormone dalam tubuh tetapi setelah itu nafsu makan timbul lagi. 2endaknya

dijaga jangan sampai salah pengertian makan untuk dua orang, sehingga kenaikan tidak

sesuai dengan tuanya kehamilan.

T)-/) P)&+ K'()*+,)-

:anda pasti kehamilan adalah tanda yang memang terdapat pada semua ibu hamil. :anda

ini dapat memastikan seorang wanita memang benar hamil atau tidak.

:anda pasti kehamilan "

#. :eraba bagian*bagian janin

9kan teraba pada kehamilan $) minggu bokong, kepal, kaki, lengan!.

$. enyut ?antung ?anin

engan leane' ?? akan terdengar pada kehamilan #5*$) minggu, sedangkan dengan

doppler pada kehamilan #$ minggu dapat terdengar.


6/25

&. 9danya gerakan janin

3ntuk primigravida dapat dirasakan pada kehamilan #5 minggu, sedangkan untuk

multigravida dapat dirasakan pada kehamilan #+ minggu.

(. :erlihat kerangka janin

ila dilakukan pemeriksaan rontgen akan jelas terlihat kerangka janin.

0. :erlihat kantong janin

Pada pemeriksaan 3%> dapat diketahui ukuran kantong janin, panjang janin, diameter

biparietalis hingga dapat diperkirakan usia kehamilan. ila terdapat ke'urigaan seperti

kehamilan mola, kehamilan ganda, selain dengan 3%> dapat juga dilakukan fetoskopi.

PERKEMBANGAN JANIN

1inggu ke*#

1inggu ini sebenarnya masih periode menstruasi, bahkan pembuahan pun belum terjadi,

sebab tanggal perkiraan kelahiran si ke'il dihitung berdasarkan hari pertama haid terakhir anda. Proses pembentukan antara sperma dan telur yang memberikan informasi kepada tubuh

bahwa telah ada 'alon bayi dalam rahim. %aat ini janin sudah memiliki segala bekal genetik,

sebuah kombinasi unik berupa (+ jenis kromosom manusia. %elama masa ini, yang

dibutuhkan hanyalah nutrisi melalui ibu! dan oksigen. %el* sel telur yang berada didalam

rahim, berbentuk seperti lingkaran sinar yg mengelilingi matahari%el ini akan bertemu

dengan sel*sel sperma dan memulai proses pembuahan 0 juta sel sperma sekaligus berenang

menuju tujuan akhir mereka yaitu menuju sel telur yang bersembunyi pada saluran sel telur.

;alaupun pasukan sel sperma ini sangat banyak, tetapi pada akhirnya hanya # sel saja yang

bisa menembus indung telur. Pada saat ini kepala sel sperma telah hampir masuk. Kita dapat

melihat bagian tengah dan belakang sel sperma yang tidak henti*hentinya berusaha se'ara

tekun menerobos dinding indung telur.

1inggu ke*$

Pembuahan terjadi pada akhir minggu kedua. %el telur yang telah dibuahi membelah dua &)

jam setelah dibuahi. %ambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi

menuju rahim. %etelah membelah menjadi &$, sel telur disebut morula. %el*sel mulai

berkembang dan terbagi kira*kira dua kali sehari sehingga pada hari yang ke*#$ jumlahnya

telah bertambah dan membantu blasto'yst terpaut pada endometrium %ri 1aulani, $))5 !.

1inggu ke*&

%ampai usia kehamilan & minggu, 9nda mungkin belum sadar jika sedang mengandung. %el

telur yang telah membelah menjadi ratusan akan menempel pada dinding rahim disebut

blastosit. 3kurannya sangat ke'il, berdiameter ),#*),$ mm.

1inggu ke*(


7/25

Kini, bayi berbentuk embrio. =mbrio memproduksi hormon kehamilan @horioni'

>onadotropin A 2@>!, sehingga apabila 9nda melakukan test kehamilan, hasilnya positif.

?anin mulai membentuk struktur manusia. %aat ini telah terjadi pembentukan otak dan tulang

belakang serta jantung dan aorta urat besar yang membawa darah ke jantung!.

1inggu ke*0

:erbentuk & lapisan yaitu e'toderm, mesoderm dan endoderm. ='toderm adalah lapisan yang

paling atas yang akan membentuk system saraf pada janin tersebut yang seterusnya

membentuk otak, tulang belakang, kulit serta rambut. Bapisan 1esoderm berada pada lapisan

tengah yang akan membentuk organ jantung, buah pinggang, tulang dan organ reproduktif.

Bapisan =ndoderm yaitu lapisan paling dalam yang akan membentuk usus, hati, pankreas dan

pundi ken'ing.

1inggu ke*+

3kuran embrio rata*rata $*( mm yang diukur dari pun'ak kepala hingga bokong. :uba saraf

sepanjang punggung bayi telah menutup. 1eski 9nda belum bisa mendengar, jantung bayi

mulai berdetak pada minggu ini. %istem pen'ernaan dan pernafasan mulai dibentuk, pu'uk*

pu'uk ke'il yang akan berkembang menjadi lengan kaki pun mulai tampak.

1inggu ke*4

9khir minggu ketujuh, panjangnya sekitar 0*#& mm dan beratnya ),5 gram, kira*kira sebesar

biji ka'ang hijau. Pu'uk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan tangan yang

mungil. ?antung telah dibagi menjadi bilik kanan dan bilik kiri, begitu pula dengan saluran

udara yang terdapat di dalam paru*paru.

1inggu ke*5

Panjang kira*kira #(*$) mm. anyak perubahan yang terjadi pada bayi 9nda. ?ika 9nda bisa

melihat , ujung hidung dan kelopak mata mulai berkembang, begitu pula telinga. ro'hi,

saluran yang menghubungkan paru*paru dengan tenggorokan, mulai ber'abang. Bengan

semakin membesar dan ia memiliki siku. %emua ini terjadi hanya dalam + minggu setelah

pembuahan bayi sudah mulai terbentuk diantaranya pembentukan lubang hidung, bibir, mulut

serta lidah. 1atanya juga sudah kelihatan berada dibawah membran kulit yang tipis. 9nggota

tangan serta kaki juga terbentuk walaupun belum sempurna.

1inggu ke*6

:elinga bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang berikut jari kaki dan

tangan mulai tampak.


8/25

1inggu ke*#)

%emua organ penting yang telah terbentuk mulai bekerjasama. Pertumbuhan otak meningkat

dengan 'epat, hampir $0).))) sel saraf baru diproduksi setiap menit.


9/25

sangat tipis sehingga pembuluh darahnya kelihatan. 9khir minggu ini, beratnya (6 gram dan

panjang ##& mm. ayi sudah mampu menggenggam tangannya dan mengisap ibu jari.

Kelopak matanya masih tertutup.

1inggu ke*#+ayi telah terbentuk sepenuhnya dan membutuhkan nutrisi melalui plasenta. ayi telah

mempunyai tulang yang kuat dan mulai bisa mendengar suara. alam proses pembentukan

ini system peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan berfungsi. ?anin mulai

bergerak. :etapi tak perlu kuatir jika anda tak merasakannya. %emakin banyak kalsium yang

disimpan dalam tulang bayi seiring dengan perkembangan kerangka. ayi 9nda berukuran

##+ mm dan beratnya 5) gram.

1inggu ke*#4engan panjang #$ 'm dan berat #)) gram, bayi masih sangat ke'il. Bapisan lemak 'okelat

mulai berkembang, untuk menjada suhu tubuh bayi setelah lahir. :ahukah saat dilahirkan,

berat lemak men'apai tiga perempat dari total berat badannya. Cambut, kening, bulu mata

bayi mulai tumbuh dan garis kulit pada ujung jari mulai terbentuk. %idik jari sudah mulai

terbentuk.

1inggu ke*#5

1ulailah bersenandung sebab janin sudah bisa mendengar pada minggu ini.


10/25

3sus bayi telah 'ukup berkembang sehingga ia sudah mampu menyerap atau menelan gula

dari 'airan lalu dilanjutkan melalui sistem pen'ernaan manuju usus besar. >erakan bayi

semakin pelan karena beratnya sudah &() gram dan panjangnya $) 'm.

1inggu ke*$$


11/25

mulai terbentuk. ayi juga sudah pandai mengisap ibu jari dan menelan air ketuban yang

mengelilinginya. erat umum bayi seusia si ke'il 54)*56) gram dengan tinggi badan &+*&5

'm.

1inggu ke*$51inggu ini beratnya ##)) gram dan panjangnya $0 'm. Otak bayi semakin berkembang dan

meluas. Bapisan lemak pun semakin berkembang dan rambutnya terus tumbuh. Bemak dalam

badan mulai bertambah. ;alaupun gerakan bayi sudah mulai terbatas karena beratnya yang

semakin bertambah, namun matanya sudah mulai bisa berkedip bila melihat 'ahaya melalui

dinding perut ibunya. Kepalanya sudah mengarah ke bawah. Paru*parunya belum sempurna,

namun jika saat ini ia terlahir ke dunia, si ke'il kemungkinan besar telah dapat bertahan

hidup.

1inggu ke*$6

Kelenjar adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen dan estrogen. 2ormon

ini akan menyetimulasi hormon prolaktin di dalam tubuh ibu sehingga membuat kolostrum

air susu yang pertama kali keluar saat menyusui!. %ensitifitas dari bayi semakin jelas, bayi

sudah bisa mengidentifikasi perubahan suara, 'ahaya, rasa dan bau. %elain itu otak bayi sudah

bisa mengendalikan nafas dan mengatur suhu badan dari bayi. Postur dari bayi sudah semakin

sempurna sebagai seorang manusia, berat badannya ##))*#$)) gram, dengan tinggi badan

&4*&6 'm.

1inggu ke*&)

Bemak dan berat badan bayi terus bertambah sehingga bobot bayi sekarang sekitar #()) gram

dan panjangnya $4 'm. Karena ia semakin besar, gerakannya semakin terasa. 1ata indah bayi

sudah mulai bergerak dari satu sisi ke sisi yang lain dan dia sudah mulai belajar untuk

membuka dan menutup matanya. %aat ini waktu yang terbaik bagi bunda untuk menyenteri

perut dan menggerak*gerakan senter tersebut maka mata bayi sudah bisa mengikuti ke arah

mana senter tersebut bersinar.'airan ketuban amnioti' fluid! di rahim bunda semakin

berkurang. Kini si ke'il pun sudah mulai memproduksi air mata. erat badan bayi #0#)*#00)

gram, dengan tinggi &6*() 'm.

1inggu ke*

Plasenta masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. 9liran darah di plasenta

memungkinkan bayi menghasilkan air seni.


12/25

mulai memadat dengan zat*zat penting seperti kalsium, zat besi, fosfor. erkebalikan dengan

perkembangan fisiknya, pada fase ini perkembangan otaknyalah yang berkembang dengan

sangat pesat dengan menghasilkan bermilyar sel. 9pabila diperdengarkan musik, bayi akan

bergerak. erat badan bayi #00)*#0+) gram dengan tinggi (#*(& 'm.

1inggu ke*&$

?ari tangan dan kaki telah tumbuh sempurna, begitu pula dengan bulu mata, alis dan rambut

di kepala bayi yang semakin jelas. Banugo yang menutupi tubuh bayi mulai rontok tetapi

sebagian masih ada di bahu dan punggung saat dilahirkan. engan berat #5)) gram dan

panjang $6 'm, kemampuan untuk bertahan hidup di luar rahim sudah lebih baik apabila di

dilahirkan pada minggu ini. Kulit bayi semakin merah, kelopak matanya juga telah terbuka

dan system pendengaran telah terbentuk dengan sempurna. Kuku dari jari mungil tangan dan

kaki si ke'il sudah lengkap dan sempurna. Cambutnya pun semakin banyak dan semakin

panjang. ayi sudah mulai bisa bermimpi.

1inggu ke*&&

ayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya. Otak bayi semakin

pesat berkembang. Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain,

bayi sudah menghisap jempolnya dan sudah bisa menelan. ;alaupun tulang*tulang bayi

sudah semakin mengeras tetapi otot*otot bayi belum benar*benar bersatu. ayi sudah bisa

mengambil nafas dalam*dalam walaupun nafasnya masih di dalam air. 9pabila bayinya laki*

laki maka testis bayi sudah mulai turun dari perut menuju skrotum. erat badan bayi #5))*

#6)) gram, dengan tinggi badan sekitar (&*(0 'm.

1inggu ke*&(

ayi berada di pintu rahim. ayi sudah dapat membuka dan menutup mata apabila

mengantuk dan tidur, bayi juga sudah mulai mengedipkan matanya. :ubuh bunda sedang

mengirimkan antibodi melalui darah bunda ke dalam darah bayi yang berfungsi sebagai

sistem kekebalan tubuhnya dan proses ini akan tetap terus berlangsung bahkan lebih rin'i

pada saat bunda mulai menyusui. erat adan bayi $)))*$)#) gram, dengan tinggi badan

sekitar (0*(+ 'm.

1inggu ke*&0

Pendengaran bayi sudah berfungsi se'ara sempurna. Bemak dari tubuh bayi sudah mulai

memadat pada bagian kaki dan tangannya, lapisan lemak ini berfungsi untuk memberikan

kehangatan pada tubuhnya. ayi sudah semakin membesar dan sudah mulai memenuhi rahim

bunda. 9pabila bayi bunda laki*laki maka di bulan ini testisnya telah sempurna. erat badan

bayi $&))*$&0) gram, dengan tinggi badan sekitar (0*(4 'm.


13/25

1inggu ke*&+

Kulit bayi sudah semakin halus dan sudah menjadi kulit bayi. Bapisan lemak sudah mulai

mengisi bagian lengan dan betis dari bayi. >injal dari bayi sudah bekerja dengan baik dan

livernya pun telah memproduksi kotoran. %aat ini paru*paru bayi sudah bekerja baik bahkan

sudah siap bertemu dengan mama dan papa. erat badan bayi $())*$(0) gram, dengan tinggi

badan (4*(5 'm.

1inggu ke*&4

Kepala bayi turun ke ruang pelvik. entuk bayi semakin membulat dan kulitnya menjadi

merah jambu. Cambutnya tumbuh dengan lebat dan bertambah 0'm. Kuku terbentuk dengan

sempurna. ayi sudah bisa melihat adanya 'ahaya diluar rahim. ayi pada saat ini sedang

belajar untuk mengenal aktifitas harian, selain itu bayi juga sedang belajar untuk melakukan pernafasan walaupun pernafasannya masih dilakukan di dalam air. erat badan bayi di

minggu ini $4))*$5)) gram, dengan tinggi (5*(6 'm.

1inggu ke*&5*()

1inggu ke*&5 hingga minggu ke*() " Proses pembentukan telah berakhir dan bayi siap

dilahirkan.

PERIODE KEHAMILAN MENURUT USIA

:rimester pertama ) A #$ minggu!

>ejala pada trimester < umumnya adalah sering mual dan muntah, payudara membesar,

sering buang air ke'il, sering 'epat lelah. =mosi tidak stabil, lebih sering 'epat marah,

penurunan libido seksual.

:rimester kedua #& *$5 minggu!

Pada trimester


14/25

PERUBAHAN YANG TERJADI PADA IBU HAMIL

3terus


15/25

%erviks uteri pada kehamilan juga mengalami perubahan karena hormon estrogen. ?ika

korpus uteri mengandung lebih banyak jaringan otot, maka serviks mengandung lebih banyak

jaringan ikat, hanya #)D jaringan otot. ibawah pengaruh hormon progesteron, sel epitel

kelenjar yang terdapat di sepanjang 'analis 'ervisis uteri menghasilkan se'ret sehingga

membentuk suatu penyumbatan serviks yang disebut oper'ulum atau mu'ous plug sehingga

melindungi 'avum uteri dari infeksi.

agina

=strogen menyebabkan perubahan di dalam lapisan otot dan epitel vagina, lapisan otot*otot

sekitar vagina juga hipertrofi, sehingga beberapa ligamentum sekitar vagina menjadi lebih

elastis. ibawah pengaruh estrogen, epitel kelenjar sepanjang vagina aktif mengeluarkan

sekret sehingga memberi gambaran seperti keputihan leu'orrhoea!. %el lapisan epithelium

juga mengalami peningkatan glikogen. %el itu berinteraksi dengan baksil oderleinEs

Ba'toba'illus sp!, suatu bakteri yang hidup normal bersama organisme lain pada vagina, dan

menghasilkan suatu lingkungan yang lebih asam sebagai proteksi ekstra terhadap beberapa

organisme seperti @andida albi'ans. %elain itu vagina juga lebih vaskuler, sehingga mun'ul

warna merah kebiruan livid! terutama pada bulbus vestibule yang menimbulkan tanda

'hadwi'kEs sign!. ;arna porsio pun tampak livid ?a'GuimierEs sign!. Peningkatan aliran

darah berarti denyut arteri uterus dapat dirasakan melalui forniks lateralis OslanderEs sign!.

Ovarium

Pada permulaan kehamilan masih terdapat 'orpus luteum graviditas sampai terbentuk

plasenta pada kira*kira #+ minggu kehamilan.

1ammae

Payudara akan membesar dan tegang akibat stimulasi hormon somatomammotropin,

estrogen, dan progesteron, akan tetapi belum mengeluarkan air susu. =strogen menimbulkan

hipertrofi sistem saluran du'tus dan du'tulus!, sedangkan progesteron menambah sel*sel

asinus alveolus! pula dan menimbulkan perubahan dalam sel*sel, sehingga terjadi perubahan

kasein, laktalbumin, dan laktoglobulin. Papilla mammae putting susu! akan membesar, lebih

tegak, dan tampak lebih hitam, seperti seluruh areola mammae karena hiperpigmentasi

dibawah stimulasi 1%2.

99P:9%< F


16/25

peningkatan hemoglobin selama terjadi penambahan volume darah hemodilusi!. Perubahan

estrogen dan progesteron menyebabkan peningkatan resistensi vaskuler yang diikuti oleh

peningkatan retensi natrium dan air serta ekspansi volume darah plasma! atau hemodilusi.

@urah jantung @ardia' Output!olume darah dan 'urah jantung meningkat sejajar. @urah jantung meningkat sekitar &)*0)D,

suatu peningkatan rerata #,0 liter per menit dari (,0 liter/mnt menjadi + liter/mnt. @urah

jantung meningkat 'epat pada trimester < dan dipertahankan selama kehamilan. Peningkatan

'urah jantung lebih besar lagi pada kehamilan multipel. @urah jantung dipengaruhi oleh

postur, saat wanita hamil berbaring terlentang, uterusnya dapat menekan vena 'ava inferior

yang menyebabkan penurunan 'urah jantung. %aat persalinan, 'urah jantung meningkat

sebesar $ liter per mnt.

Pada kehamilan frekuensi denyut jantung F?! maupun volume sekun'up jantung

meningkat. F? meningkat segera setelah implantasi rata*rata $)D #0 denyutan per menit!

yakni dari 4) kali per mnt menjadi 5) kali per mnt. %ementara volume sekun'up jantung

biasanya meningkat sekitar #)D dari +( ml menjadi 4# ml. =strogen dapat merangsang

peningkatan penimbunan komponen sel miokardium dan meningkatkan kontraktilitas

miokardium.

:ekanan arah

Kehamilan normal tidak banyak berpengaruh pada tekanan darah. %ekalipun dalam

kehamilan terjadi peningkatan 'urah jantung dan resistensi vas'ular, tekanan sistolik ternyata

tidak banyak berubah. amun, tekanan diastoli' 'enderung lebih rendah pada dua trimester

pertama dan kembali ke tingkat sebelum hamil pada trimester ketiga.

Pada akhir kehamilan, sebagian besar wanita mengalami pembengkakan oedema! di tungkai

bawah akibat kombinasi efek progesteron yang melemaskan tonus vas'ular perifer,

terhambatnya aliran balik vena oleh uterus vena 'ava syndrome!, dan gaya gravitasi.

99P:9%< F


17/25

erikut ini ringkasan perubahan hematologis pada kehamilan "

Perubahan Kehamilan @atatan

olume Plasma 1eningkat sampai sekitar

0)D dari $+)) ml menjadi

&6)) ml

Bebih besar pada

kehamilan kedua dan

berikutnya, berkolerasi

dengan berat lahir

1assa eritrosit 1eningkat sekitar #5D! 1eningkat lebih besar

apabila ibu mendapat

suplemen zat besi bisa

sampai &)D!

Beukosit aik jumlah sel maupun

aktivitas metabolik

meningkat

Peningkatan inisial

terjadi awal kehamilan

dan serupa dengan

respons terhadap stress

lain

Protein plasma 1enurun Penurunan tekanan

osmoti' koloid plasma

merupakan

predisposisi terjadinya

edema

Faktor

pembekuan

1eningkat Faktor fibrinolitik

justru berkurang

:rombosit 1enurun Koagulabilitas darah

meningkat

99P:9%< F


18/25

kadar karbondioksida pada kehamilan menyebabkan alkalosis respiratorik ringan. :erjadi

kompensasi metabolik berupa peningkatan kadar ekskresi ion bikarbonat oleh ginjal. %elain

itu, progesteron juga memiliki efek lo'al yaitu merelaksasi otot polos jalan nafas bronkus

dan bronkiolus! dan pembuluh darah paru. anyak wanita hamil mengalami dispnea, yang

menimbulkan rasa tidak nyaman dan ke'emasan, sering pada awal kehamilan sebelum terjadi

perubahan tekanan intraabdominal. 2al ini berkaitan dengan p@O$ dan mungkin disebabkan

hiperventilasi.

99P:9%< Finjal membesar

akibat peningkatan aliran darah ginjal dan volume vaskuler. Peningkatan aliran darah ginjal

menyebabkan peningkatan laju filtrasi glomerulus glomerular filtration rate*>FC! sejak awal

kehamilan. Peningkatan >FC menyebabkan peningkatan kadar natrium, glukosa, dan asam

amino di dalam filtrate, namun reabsorpsi tubulus ginjal juga meningkat sehingga sebagian

besar beban natrium yang meningkat tersebut direabsorpsi. Cetensi natrium menyebabkan

retensi 'airan penimbunan air!.%elama kehamilan, fungsi vesi'a urinaria juga terpengaruh. Frekuensi berkemih meningkat

pada awal kehamilan karena uterus yang sedang tumbuh di dalam 'avum pelvis menimbulkan

tekanan pada vesi'a urinaria di bawahnya. inding vesi'a urinaria menjadi lebih edema dan

hiperemis, yang meningkatkan kerentanan terhadap infeksi dan trauma.

99P:9%< F


19/25

wanita hamil. =fek progesteron pada tonus sfingter esophagus bawah menyebabkan

kompetensi sfingter terganggu sehingga meningkatkan kemungkinan regurgitasi asam

lambung ke esophagus.

%ekresi 2@l lambung 'enderung menurun, sehingga kadang terjadi remisi/perbaikan gejala

ulkus peptikum selama kehamilan. %ekresi pepsin juga menurun, begitupun tonus dan

motilitas lambung juga menurun pada kehamilan.

99P:9%< F


20/25

g. 9da riwayat atonia uteri

@. iagnosis

%etelah bayi dan plasenta lahir, ternyata perdarahan masih aktif dan banyak,

bergumpal dan pada saat dipalpasi didapatkan fundus uteri masih setinggi pusat atau lebih

dengan kontraksi yang lembek. Perlu diperhatikan bahwa pada saat atonia uteri terdiagnosis,

maka pada saat itu juga masih ada darah sebanyak 0))*#))) '' yang sudah keluar dari

pembuluh darah, tetapi masih terperangkap dalam uterus dan harus diperhitungkan dalam

kalkulasi pemberian darah pengganti.

. Penatalaksanaaan

a! Pemijatan uterus

b! Oksitosin dapat diberikan

'! 9ntisipasi dini akan kebutuhan darah dan transfusi sesuai kebutuhan, jika perdarahanterus berlangsung, memastikan plasenta lahir lengkap, jika terdapat tanda*tanda sisa plasenta,

sisa plasenta tersebut dikeluarkan, uji pembekuan darah sederhana.

d! Kegagalan terbentuknya pembekuan darah setelah 4 menit atau adanya bekuan lunak

yang dapat pe'ah dengan mudah menunjukan adanya koagulopati. ?ika perdarahan terus

berlangsung kompresi bimanual internal atau kompresi aorta abdominalis.

e! ?ika perdarahan masih berlangsung setelah dilakukan kompresi, ligasi arteri uterina dan

ovarika, histerektomi jika terjadi perdarahan yang mengan'am jiwa.

2.2.2 I-8'$&+% '$+

9. efenisi


21/25

a. ijumpai pada kala


22/25

perdarahan yang 'ukup banyak perdarahan kala

%isa plasenta bisa diduga bila kala uri berlangsung tidak lan'ar, atau setelah

melakukan plasenta manual atau menemukan adanya kotiledon yang tidak lengkap pada saat

melakukan pemeriksaan plasenta dan masih ada perdarahan dari ostium uteri eksternum pada

saat ontraksi rahim sudah baik dan robekan jalan lahir sudah terjahit. 3ntuk itu, harus

dilakukan eksplorasi ke dalam rahim dengan 'ara manual/digital atau kuret dan pemberian

uterotonika. 9naemia yang ditimbulkan setelah perdarahan dapat diberi transfusi darah sesuai

dengan keperluannya.

2.3 P'$/)$)()- )+7) $)*) :),)- ,)(+$

2.3.1 R9$) '$+

>ejala klinik seperti ada terputus diikuti syok perdarahan intra abdominal, janin atau plasenta terlempar ke kavum abdominalis, terjadi asfiksi, segera diikuti dengan kematian.

:erapinya adalah mempersiapkan infus transfusi darah, antibiotika adekuat dan anti peritika,

laparotomi setelah keadaan umum optimal, tujuannya histerektomi dan meneluarkan janin

dan plasenta, histerorafi untuk luka bersih atau baru dan masih ingin punya anak.

2.3.2 R9$) &'$8+&

>ejala klinik kontraksi uterus baik, tetapi perdarahan terus A menerus, darah segar dan

merah, perlukaan dapat diraba dengan $ jari untuk menetukan letak rupturnya. :erapinya

adalah ruptura serviks ditarik keluar sehingga tampak jelas, ruptura serviks dijahit kembali

tanpa melibatkan endoserviks, untuk memastikan kesembuhan dan menghentikan perdarahan

dapat dipasang tampon vaginal selama $( jam.

2.3.3 H'*)%*)

:erjadi hematoma pada retroperitoneal, menuju parametrium, menuju ligamentum

latum, sekitar vesika urinaria, vagina, vulva, dan perineum. iagnosisnya adalah nyeri yang

semakin meningkat sekitar segmen perut bagian bawah, keadaan umum makin memburuk

atau menurun, anemis, nadi meningkat, tensi turun, tetapi perdarahan pervaginam tidak terlalu banyak. :erapinya adalah pada hematoma kearah bagian dalam sekitar parametrium,

retroperineal, perlu dilakukan laparotomi, untuk men'ari dan menghentikan sumber

perdarahan, hematoma sekitar vagina, vulva, dan perineum perlu dilakukan evaluasi untuk

men'ari sumber dan menghentika perdarahannya, hematoma ke'il pada vulva mungkin dapat

diabsorbsi.

2.3.4 P'$,))- 8)+-); 8,8) /)- 9'$+-'*

=valuasi sumber perdarahannya dilakukan dengan pemeriksaan fisik dean inspekulo,

dengan spekulum jelas tampak sumber luka dan perdarahannya. :erapinya adalah sumber


23/25

perlukaan dijahit kembali sehingga dapat menghentika perdarahan, menghindari infeksi,

mengembalikan fungsinya sebagai alat reproduksi.

2.3.5 E9+&+%%*+

Perlukaan perineum yang sengaja dilakukan untuk memperluas jalan lahir lunak,

dapat terjadi perluasan luka yang lebih dalam, menjadi sumber perdarahan dan infeksi.

:erapinya adalah luka episiotomi harus dijahit kembali untuk mengembalikan fungsi alat

reproduksi dan menghilangkan sumber perdarahannya, mengurangi sebanyak mungkin

infeksi.

2.3.6 T$)*) ,)+-

Cuptura vesika urinaria, diagnosanya nyeri diatas simfisis, urine berdarah,

simfisiolisis diagnosanya nyeri pada persendian simfisis pubis. :erapinya simfisolisis

konservatif dengan jalan mengikat bokong sekuatnya sehingga simfisis mendekat dan akan

sembuh sendiri. Profilaksis untuk kehamilan selanjutnya harus operasi.

2.3.< P'$/)$)()- )$'-) )-)- 9'*7')- /)$)(

2al ini di'urigai apabila penyebab yang lain dapat disingkirkan apalagi disertai ada

riwayat pernah mengalami hal yang sama pada persalinan sebelumnya.9kan ada tendensi

mudah terjadi perdarahan setiap dilakukan penjahitan dan perdarahan akan merembes atau

timbul hematoma pada bekas jahitan, suntikan, perdarahan dari gusi, rongga hidung, dan lain*

lain.

Pada pemeriksaan penunjang ditemukan hasil pemeriksaan faal hemostasis yang

abnormal. ;aktu perdarahan dan waktu pembekuan memanjang, trombositopenia, terjadi

hipofibrinogenemia, dan terdeteksi adanya FP (fibrin degradation product) serta

perpanjangan tes protrombin dan PP: (partial tromboplastin time). Predisposisi untuk

terjadinya hal ini adalah solusio plasenta, kematian janin dalam kandungan, eklampsia,

emboli 'airan ketuban, dan sepsis. :erapi yang dilakukan adalah dengan transfusi darah dan

produknya seperti plasma beku segar, trombosit, fibrinogen dan heparinisasi atau pemberian=9@9 (epsilon amino caproic acid).

2.4 K%*9,+)&+

a. %yok hipovolemik

b. 1udah terjadi komplikasi infeksi terutama akibat perdarahan yang berasal dari trauma

jalan lahir.

'. %indroma %heehan"

#! :erjadi atropi dan nekrosis dari master of gland , kelenjar hipofisis dengan

berbagai tingkatannya.


24/25

$! >ambaran gejala penuh digambarkan pertama kali oleh %heehan dan 1urdo'h

#6&5, yaitu amenorea, gagal memberikan laktasi karena payudara atropi, hilangnya bulu

sebagai tanda seksual sekunder pada pubis, ketiak, gangguan kelenjar lainnya seperti

hipotiroidisme, insufisiensi kelenjar adrenal.

&! Patogenesisnya tidak diketahui dengan pasti, tetapi terjadi gangguan dalam

sekresi hormon tropik pada kelenjar sehingga mengalami gangguan.

(! >angguan klinik sesuai dengan fungsi hormonalnya.

%indroma %heehan dapat terjadi pada perdarahan antepartum dan postpartum,

;hitehead #6+&! menemukan terjadi atropi dan nekrosis sel tertentu pada master of gland

ipophise sehingga pengeluaran hormon tropik terganggu. 9nemia berkepanjangan terjadi

gangguan untuk dapat pulih kembali, memerluka waktu yang panjang.

2.4.1 P'-=')()-a. Persiapan sebelum hamil untuk memperbaiki keadaan umum dan mengatasi setiap

penyakit kronis, anemia, dan lain*lain sehingga pada saat hamil dan persalinan pasien

tersebut ada dalam keadaan optimal.

b. 1engenal faktor predisposisi perdarahan post partum seperti multiparitas, anak besar,

hamil kembar, hidroamnion, bekas seksio, ada riwayat perdarahan post partum sebelumnya

dan kehamilan predisposisi tinggi lainnya yang resikonya akan mun'ul saat persalinan.

'. Persalinan harus selesai dalam waktu $( jam.

d. Kehamilan risiko tinggi agar melahirkan di fasilitas rumah sakit rujukan.

e. Kehamilan risiko rendah agar melahirkan di tenaga kesehatan terlatih dan

menghindari persalinan dukun.

f. 1enguasai langkah*langkah pertolongan pertama menghadapi perdarahan post partum

dan mengadakan rujukan sebagaimana mestinya.

2.5 F)%$ P$'/+&9%&+&+ P'$/)$)()- P%&9)$*

Faktor yang mempengaruhi perdarahan post partum adalah "

#. 3sia

;anita yang melahirkan anak pada usia lebih dari &0 tahun merupakan faktor

predisposisi terjadinya perdarahan post partum yang dapat mengakibatkan kematian maternal.2al ini dikarenakan pada usia diatas &0 tahun fungsi reproduksi seorang wanita sudah

mengalami penurunan dibandingkan fungsi reproduksi normal.

$. Paritas

%alah satu penyebab perdarahan post partum adalah multiparitas.Paritas menunjukan

jumlah kehamilan terdahulu yang telah men'apai batas viabilitas dan telah

dilahirkan.Primipara adalah seorang yang telah pernah melahirkan satu kali satu janin atau

lebih yang telah men'apai batas viabilitas, oleh karena itu berakhirnya setiap kehamilan

melewati tahap abortus memberikan paritas pada ibu.%eorang multipara adalah seorang

wanita yang telah menyelesaikan dua atau lebih kehamilan hingga viabilitas. 2al yang


25/25

menentukan paritas adalah jumlah kehamilan yang men'apai viabilitas, bukan jumlah janin

yang dilahirkan. Paritas tidak lebih besar jika wanita yang bersangkutan melahirkan satu

janin, janin kembar, atau janin kembar lima, juga tidak lebih rendah jika janinnya lahir

mati.3terus yang telah melahirkan banyak anak, 'enderung bekerja tidak efisien dalam

semua kala persalinan.

&. 9nemia

9nemia adalah suatu keadaan yang ditandai dengan penurunan nilaihemoglobin di

bawah nilai normal, dikatakan anemia jika kadar hemoglobin kurang dari ##g/dB.

Kekurangan hemoglobin dalam darah dapat menyebabkan komplikasi lebih serius bagi ibu

baik dalam kehamilan, persalinan, dan nifas. Oksigen yang kurang pada uterus akan

menyebabkan otot*otot uterus tidak berkontraksi dengan adekuat sehingga dapat timbul

atonia uteri yang mengakibatkan perdarahan post partum.(. Ciwayat persalinan

Ciwayat persalinan di masa lampau sangat berhubungan dengan hasil kehamilan dan

persalinan berikutnya. ila riwayat persalinan yang lalu buruk petugas harus waspada

terhadap terjadinya komplikasi dalam persalinan yang akan berlangsung. Ciwayat persalinan

buruk ini dapat berupa abortus, kematian janin, eklampsi dan preeklampsi, se'tio 'aesarea,

persalinan sulit atau lama, janin besar, infeksi dan pernah mengalami perdarahan ante partum

dan post partum.

0. ayi makrosomia

ayi besar adalah bayi lahir yang beratnya lebih dari ())) gram. 1enurut

kepustakaan bayi yang besar baru dapat menimbulkan dytosia kalau beratnya melebihi (0))

gram. Kesukaran yang ditimbulkan dalam persalinan adalah karena besarnya kepala atau

besarnya bahu. Karena regangan dinding rahim oleh anak yang sangat besar dapat

menimbulkan inertia dan kemungkinan perdarahan postpartum lebih besar.

+. Kehamilan ganda

Kehamilan ganda dapat menyebabkan uterus terlalu meregang, dengan overdistensi tersebut

dapat menyebabkan uterus atonik atau perdarahan yang berasal dari letak plasenta akibat

ketidakmampuan uterus berkontraksi dengan baik.

Date post:	07-Jul-2018
Category:	Documents
Upload:	intan-fajrin
View:	219 times
Download:	0 times

Learning Issues Ske a Blok 23

Documents