+ All Categories
Home > Documents > Referat GO Fix

Referat GO Fix

Date post: 05-Jul-2018
Category:
Upload: puspa-maharani
View: 224 times
Download: 0 times
Share this document with a friend

of 28

Transcript
  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    1/28

    1

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar belakang

    Keputihan adalah keluhan yang sering menyerang perempuan dan tidak

    mengenal usia. Sedangkan pengertian keputihan sendiri adalah keluarnya cairan

    selain darah dari liang vagina diluar kebiasaan, baik berbau maupun tidak disertai

    rasa gatal setempat, dapat terjadi secara normal (fisiologis) maupun abnormal

    (patologis) (Kusmiran, 202). Keluhan duh tubuh vagina biasanya disebabkan oleh

    radang vagina, tetapi dapat pula akibat radang serviks yang muko!purulen.

    "rikomoniasis, kandidiasis, dan vaginosis bakterial merupakan keadaan yang sering

    menyebabkan infeksi vagina sedangkan #. gonorrhoeae dan $. "richomatis sering

    menyebabkan radang serviks. %eteksi infeksi serviks berdasarkan gejala klinis sulit

    dilakukan, karena sebagian besar &anita dengan gonore atau klamidiosis tidak

    merasakan keluhan atau gejala (asimtomatis) (Kemenkes, 20).

    'onore merupakan S yang paling sering terjadi pada abad ke 20 dengan

    perkiraan 200 juta kasus baru setiap tahunnya (*ehrman, 200+). Sejak tahun 200,

     jumlah penderita &anita dan pria sudah hampir sama yaitu sekitar ,- tiap 00.000

    penduduk untuk &anita dan ,0- tiap 00.000 penduduk untuk pria ($%$, 200+).

    %i ndonesia banyak laporan mengenai prevalensi infeksi menular seksual

    ini. *eberapa laporan antara tahun +++ sampai 200 menunjukkan prevalensi

    infeksi gonore antara 2/!-/ (1aan, 200-). 3aporan yang ada dari beberapa lokasi

    antara tahun +++ sampai 200 menunjukkan prevalensi infeksi 'onore, yaitu 4

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    2/28

    2

    Kupang tahun +++ prevalensi 'onore -0,+ %K 1akarta tahun 2000 prevalensi

    'onore 2+,5 Surabaya tahun 2000 prevalensi 'onore -0,+ anado tahun 2000

    prevalensi 'onore +,6 "imika tahun 2000 prevalensi 'onore - (%epkes,

    200-).

    enurut 789 faktor risiko S pada pria yaitu memiliki mitra seksual lebih

    dari satu dalam satu bulan terakhir, berhubungan seksual dengan &anita pekerja

    seksual (7:S) dalam satu bulan terakhir, mengalami satu atau lebih episode S

    dalam satu bulan terakhir, serta perilaku istri atau mitra seksual berisiko tinggi.

    ;aktor risiko S pada &anita adalah memiliki suami atau mitra seks yang menderita

    S, suami atau mitra seks atau pasien itu sendiri memiliki mitra seks lebih dari satu

    dalam satu bulan terakhir, mengalami satu atau lebih episode S dalam satu bulan

    terakhir, serta perilaku suami atau mitra seks berisiko tinggi (%epkes

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    3/28

    3

    'ejala yang ditimbulkan pada laki!laki dan &anita sangat berbeda. 8al ini

    disebabkan oleh perbedaan anatomi dan fisiologi alat kelamin. Kanalis

    endoservikalis merupakan tempat yang paling utama untuk infeksi gonokokus pada

    &anita. 'ejala yang muncul yaitu infeksi #. 'onorrhoeae tidak atau sedikit

    menimbulkan gejala pada 2/!/0 perempuan. :erempuan yang tidak

    memperlihatkan gejala menjadi sumber utama penyebaran infeksi dan berisiko

    mengalami penyulit (8eryani, 20).

     =danya tindakan mengonsumsi antibiotika tanpa anjuran dokter atau

    berobat sendiri menyebabkan munculnya galur!galur resisten terhadap antibiotika

    sehingga di ndonesia sebagian besar gonokokus yang berhasil diisolasi telah

    resisten terhadap penisilin, tetrasiklin, streptomisin, dan spiramisin (%aili et al .,

    200/). :engobatan gonore yang dianjurkan oleh %epatemen Kesehatan adalah

    pengobatan utama dengan sefiksim dan levofloksasin, sedangkan untuk pengobatan

    pilihan lain dapat pula diberikan kanamisin, spektinomisin, dan tiamfenikol.

    1.2 Rumusan masalah

    . =pakah penyebab keputihan pada &anita>2. *agaimana menegakkan diagnosis infeksi gonore pada &anita>-. *agaimana komplikasi infeksi gonore pada &anita>. *agaimana penatalaksaan infeksi gonore pada &anita>/. *agaimana mencegah terjadinya infeksi gonore pada &anita>

    1.3 Tujuan

    . engetahui penyebab keputihan pada &anita2. engetahui penegakkan diagnosis infeksi gonore pada &anita-. engetahui komplikasi infeksi gonore pada &anita. engetahui tatalaksana infeksi gonore pada &anita/. engetahui pencegahan infeksi gonore pada &anita

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    4/28

    4

    1.4 an!aat

    . emberikan informasi kepada teman seja&at dan masyarakat mengenai

    keputihan pada &anita2. emberikan informasi kepada teman seja&at dan masyarakat mengenai

    infeksi gonore pada &anita

    BAB 2

    T"N#AUAN PU$TA%A

    2.1 %e&ut'han

    2.1.1 De!'n's'

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    5/28

    5

    3eukorea (&hite discharge, fluoralbus, keputihan) adalah nama gejala yang

    diberikan kepada cairan yang dikeluarkan dari alat!alat genital yang tidak berupa

    darah. %alam kondisi normal, kelenjar pada serviks menghasilkan suatu cairan jernih

    yang keluar, bercampur dengan bakteri, sel!sel vagina yang terlepas dan sekresi

    dari kelenjar *artolin. Selain itu sekret vagina juga disebabkan karena aktivitas

    bakteri yang hidup pada vagina yang normal. :ada perempuan, sekret vagina ini

    merupakan suatu hal yang alami dari tubuh untuk membersihkan diri, sebagai

    pelican dan pertahanan dari berbagai infeksi. %alam kondisi normal, sekret vagina

    tersebut tampak jernih, putih keruh atau ber&arna kekuningan ketika mengering

    pada pakaian. Sekretini non!irritan, tidak mengganggu, tidak terdapat darah, dan

    memiliki p8 -,/!,/. ;lora normal vagina meliputi $orinebacterium, *acteroides,

    :eptostreptococcus, 'ardnerella, obiluncuc, ycoplasma dan $andida spp.

    3ingkungan dengan p8 asam memberikan fungsi perlindungan yang dihasilkan oleh

    lactobacilli (7iknjosastro dkk., +++).

    3eukorea merupakan gejala yang paling sering dijumpai pada penderita

    ginekologik, adanya gejala ini diketahui penderita karena mengotori celananya.

    %apat dibedakan antara leukorea yang fisiologik dan yang patologik. 3eukorea

    fisiologik terdiri atas cairan yang kadang!kadang berupa mukus yang mengandung

    banyak epitel dengan leukosit yang jarang sedang pada leukorea patologik terdapat

    banyak leukosit (=miruddin %, 200-).

    :enyebab paling penting dari leukorea patologik ialah infeksi. %isini cairan

    mengandung banyak leukosit dan &arna yang agak kekuning!kuningan sampai

    hijau, sering kali lebih kental dan berbau.

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    6/28

    6

    uteri dapat menyebabkan leukorea patologik? pada adneksitis gejala tersebut dapat

    pula timbul. Selanjutnya leukorea ditemukan pada neoplasma jinak atau ganas,

    apabila tumor itu dengan permukaannya untuk sebagian atau seluruhnya memasuki

    lumen saluran alat!alat genital (7iknjosastro dkk., +++)

    2.1.2 E&'(em')l)g'

    Sekret vagina sering tampak sebagai suatu gejala genital. :roporsi

    perempuan yang mengalami flour albus bervariasi antara !/ dan hampir 

    seluruhnya memiliki aktifitas seksual yang aktif, tetapi jika merupakan suatu gejala

    penyakit dapat terjadi pada semua umur. Sering kali fluor albus merupakan indikasi

    suatu vaginitis, lebih jarang merupakan indikasi dari servisitis tetapi kadang kedua!

    duanya muncul bersamaan. nfeksi yang sering menyebabkan vaginitis adalah

    "rikomoniasis, @aginosis bacterial, dan Kandidiasis. Sering penyebab non infeksi

    dari vaginitis meliputi atrofi vagina, alergi atau iritasi bahan kimia. Servisitis sendiri

    disebabkan oleh 'onore dan Klamidia. :revalensi dan penyebab vaginitis masih

    belum pasti karena sering didiagnosis dan diobati sendiri. Selain itu vaginitis sering

    kali asimptomatis dan dapat disebabkan lebih dari satu penyebab (=miruddin %.,

    200-).

    2.1.3 Et')l)g'

    ;luor albus fisiologik pada perempuan normalnya hanya ditemukan pada

    daerah porsio vagina. Sekret patologik biasanya terdapat pada dinding lateral dan

    anterior vagina (=miruddin %., 200-).

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    7/28

    7

    ;luor albus fisiologik ditemukan pada 4

    a. *ayi baru lahir sampai umur kira!kira 0 hari4 disini sebabnya ialah pengaruh

    estrogen dari plasenta terhadap uterus dan vagina janin.

    b. 7aktu di sekitar menarche karena mulai terdapat pengaruh estrogen. 3eukore di

    sini hilang sendiri akan tetapi dapat menimbulkan keresahan pada orang tuanya.

    c. 7anita de&asa apabila ia dirangsang sebelum dan pada &aktu koitus, disebabkan

    oleh pengeluaran transudasi dari dinding vagina.

    d. 7aktu di sekitar ovulasi, dengan secret dari kelenjar!kelenjar serviks uteri menjadi

    lebih encer.

    e. :engeluaran secret dari kelenjar!kelenjar serviks uteri juga bertambah pada

    &anita dengan penyakit menahun, dengan neurosis, dan pada &anita dengan

    ektropion porsionis uteri (anoe dkk., +++)

    Sedang fluoralbus abnormal (patologik) disebabkan oleh

    . nfeksi 4

    ! *akteri 4 'ardanerrella vaginalis, $hlamidia trachomatis, #eisseria gonorhoae, dan

    'onococcus

    ! 1amur 4 $andida albicans

    ! :rotooa 4"richomonas vaginalis

    ! @irus 4 @irus 8erpes dan human papilloma virus

    2. ritasi 4

    ! Sperma, pelicin, kondom

    ! Sabun cuci dan pelembut pakaian

    ! %eodorant dan sabun

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    8/28

    8

    ! $airan antiseptic untuk mandi.

    ! :embersih vagina.

    ! $elana yang ketat dan tidak menyerap keringat

    ! Kertas tisu toilet yang ber&arna.

    -. "umor atau jaringan abnormal lain

    . ;istula

    /. *enda asing

    6.

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    9/28

    9

    bisa disebabkan oleh infeksi gonokokus, trikomonas, klamidia, treponema, candida,

    human papiloma virus, dan herpes genitalis (Koneman, ++2).

    2.2 *)n)re

    'onore merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri

    Neisseria gonorrhea  yang menginfeksi lapisan dalam uretra, leher rahim, rectum,

    dan tenggorokan atau bagian putih mata (konjungtiva). 'onore dapat menyebar 

    melalu pembuluh darah ke bagian tubuh lainnya terutama kulit dan persendian.

    :ada &anita gonore dapat naik ke saluran kelamin dan menginfeksi selaput di dalam

    panggul dan gangguan reproduksi.

    Neisseria gonorrhea  adalah kuman gram negatif bentuk diplokokus yang

    merupakan penyebab infeksi saluran urogenitalis. Kuman ini bersifat fastidious dan

    untuk tumbuhnya memerlukan media yang lengkap serta baik. =kan tetapi, kuman

    ini juga rentan terhadap panas dan kekeringan sehingga tidak dapat hidup di luar 

    host !nya. :enularan umumnya terjadi sekitar 20/ hari (S

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    10/28

    10

    'onore merupakan S yang paling sering terjadi pada abad ke 20 dengan

    perkiraan 200 juta kasus baru setiap tahunnya (*ehrman, 200+). Sejak tahun 200,

     jumlah penderita &anita dan pria sudah hampir sama yaitu sekitar ,- tiap 00.000

    penduduk untuk &anita dan ,0- tiap 00.000 penduduk untuk pria ($%$, 200+).

    %i ndonesia banyak laporan mengenai prevalensi infeksi menular seksual

    ini. *eberapa laporan antara tahun +++ sampai 200 menunjukkan prevalensi

    infeksi gonore antara 2/!-/ (1aan, 200-). 3aporan yang ada dari beberapa lokasi

    antara tahun +++ sampai 200 menunjukkan prevalensi infeksi 'onore, yaitu 4

    Kupang tahun +++ prevalensi 'onore -0,+ %K 1akarta tahun 2000 prevalensi

    'onore 2+,5 Surabaya tahun 2000 prevalensi 'onore -0,+ anado tahun 2000

    prevalensi 'onore +,6 "imika tahun 2000 prevalensi 'onore - (%epkes,

    200-).

    2.2.2 Et')l)g'

    'onore disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. *akteri ini

    merupakan kuman gram negatif yang dapat menginfeksi semua tingkat usia pada

    selaput sel epitel selaput lendir (mukosa) dari alat genital dan mata (*ahar, 200).

    Neisseria gonorrhoeae berbentuk biji kopi dengan lebar 0, E, panjang ,6 E bersifat

    tahan asam, gram negatif, tidak tahan lama di udara bebas, cepat mati dalam

    keadaan kering, dan tidak tahan pada suhu -+F$ dan tidak tahan terhadap at

    disinfektan. 'onore ini ditemukan oleh Neisseria  pada tahun 5+ dan baru

    diumumkan pada tahun 2 (%aili, 200+).

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    11/28

    11

     =finitas kuman sangat baik pada mukosa yang dilapisi epitel silindris seperti

    pada vagina atau epitel lapis gepeng yang belum berkembang (imatur, pada &anita

    prepubertas) sedangkan epitel transisional dan berlapis pipih lebih resisten terhadap

    kuman gonokokus ini. Kellog melaporkan secara morfologik gonokokus terdiri dari

    tipe yaitu tipe dan yang mempunyai pili yang bersifat virulen, serta tipe dan @

    yang memiliki pili yang bersifat nonvirulen. :ili akan elekat pada mukosa epitel dan

    akan menimbulkan reaksi radang. 8anya tipe dan yang patogen pada manusia

    (%aili, 200+).

    2.2.3 Pat)!'s')l)g's

    *akteri gonokokus merusak membran yang melapisi selaput lendir terutama

    kanalis endoserviks dan uretra. nfeksi ekstragenital di faring, anus, dan rektum

    dapat dijumpai pada kedua jenis kelamin. :enularan terjadi melalui kontak langsung

    antara mukosa ke mukosa.

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    12/28

    12

    nfeksi gonokokus dapat menyebar melalui aliran darah, menimbulkan

    bakteremia. *akteremia dapat terjadi pada laki!laki maupun perempuan. :erempuan

    beresiko paling tinggi mengalami penyebaran infeksi pada saat haid karena

    terjadinya peningkatan p8 diatas ,/ saat menstruasi. :enularan perinatal kepada

    bayi saat lahir melalui ostium serviks yang terinfeksi, dapat menyebabkan

    konjungtivitis dan akhirnya kebutaan pada bayi apabila tidak didiagnosis dan diobati

    (1a&et dkk., ++/)

    2.2.4 Pat)genes's

    'onokokus memiliki protein pili yang membantu perlekatan bakteri ini ke sel

    epitel yang melapisi selaput lendir , terutama epitel yang melapisi kanalis

    endoserviks dan uretra. :ertama!tama mikroorganisme melekat ke membran plasma

    (dinding sel), lalu menginvasi ke dalam sel dan merusak mukosa sehingga

    memunculkan respon inflamasi dan eksudasi (1a&et dkk., ++/)

    'onokokus akan menghasilkan berbagai macam produk ekstraseluler yang

    dapat mengakibatkan kerusakan sel, termasuk di antaranya enim fosfolipase,

    peptidase dan lainnya. Kerusakan jaringan ini tampaknya disebabkan oleh dua

    komponen permukaan sel yaitu 39S (lipooligosakarida) yang berperan menginvasi

    sel epitel dengan cara menginduksi produksi endotoksin yang mengakibatkan

    kematian sel mukosa dan peptidoglikan. obilisasi leukosit :# menyebabkan

    terbentuknya mikroabses subepitelial yang pada akhirnya akan pecah dan

    melepaskan :# dan gonokokus (1a&as =;, 200)

    2.2.+ an'!estas' %l'n's

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    13/28

    13

    2.2.+.1 *ejala Pa(a Pr'a

    Gretritis anterior akut adalah manifestasi yang paling umum terjadi pada pria.

    asa inkubasinya berkisar antara sampai hari atau lebih lama. 'ejala yang

    sering ditimbulkan adalah sekret dari uretra dan disuria. Keluhan subjektif berupa

    rasa gatal, panas di bagian distal uretra di sekitar orifisium uretra eksternum, dapat

    pula disertai nyeri pada &aktu ereksi.

    :ada pemeriksaan tampak orifisium uretra eksternum kemerahan, edema

    dan tampak ektropion. "ampak pula duh tubuh yang mukopurulen. :ada beberapa

    kasus dapat terjadi pembesaran kelenjar getah bening inguinal unilateral atau

    bilateral. 3ima belas persen uretritis pada pria menunjukkan gejala minimal atau

    tidak menunjukkan gejala tetapi mereka tetap mampu menularkan penyakitnya.

    2.2.+.2 *ejala Pa(a ,an'ta

    Kanalis endoservikalis merupakan tempat yang paling utama untuk infeksi

    gonokokus pada &anita. nfeksi juga dapat terjadi pada kelenjar Skene atau kelenjar 

    *artholin.

    :ada perempuan, gejala dan tanda timbul dalam tujuh sampai dua puluh

    satu hari. 'ejala yang muncul yaitu peningkatan sekret vagina, disuria, perdarahan

    uterus di luar siklus menstruasi dan menorrhagia.

    :emeriksaan fisik menunjukkan sekret serviks yang purulen atau

    mukopurulen, eritema, edema dan perdarahan mucosal yang mudah diinduksi

    dengan melakukan apus endoserviks. Sekret purulen dapat muncul dari uretra,

    kelenjar periuretra atau kelenjar *artholin.

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    14/28

    14

    nfeksi menyebabkan perdarahan abdominal vagina, nyeri panggul dan

    abdomen, dan gejala!gejala :% progresif apabila tidak diobati. nfeksi N.

    Gonorrhoeae tidak atau sedikit menimbulkan gejala pada 2/ sampai /0

    perempuan. :erempuan yang tidak memperlihatkan gejala menjadi sumber utama

    penyebaran infeksi dan berisiko mengalami penyakit.

    2.2.+.2 "n!eks' Ekstra *en'tal

    nfeksi ekstragenital yang bersifat primer atau sekunder lebih sering dijumpai

    karena berubahnya praktik!praktik seks. nfeksi gonokokus di faring sering

    asimtomatik tetapi dapat juga menyebabkan limfadenopati leher. nfeksi gonokokus

    di perianal dan rektum mungkin asimtomatik, menimbulkan rasa tidak nyaman dan

    gatal ringan, atau menimbulkan rasa tidak nyaman dan gatal ringan, atau

    menimbulkan ekskoriasi dan nyeri perianal, serta sekret mukopurulen yang melapisi

    tinja dan dinding rektum.

    2.2.- D'agn)s's

    %iagnosis ditegakkan atas dasar anamnesis, pemeriksaan klinis, dan

    pemeriksaan penunjang. %ari hasil anamnesis, sebanyak 0 &anita tidak

    mengeluhkan gejala terutama pada a&al infeksi. 8anya sebagian kecil saja &anita

    mengeluhkan sering buang air kecil disertai rasa seperti terbakar. Selain itu juga

    terdapat keluhan seperti munculnya keputihan yang ber&arna kekuningan, bengkak

    dan kemerahan pada kelamin disertai rasa panas. Keluhan lebih lanjut dapat terasa

    demam, kram pada panggul, sakit perut dan nyeri saat berhubungan seksual

    (elissa $S, 20)

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    15/28

    15

    :ada pemeriksaan fisik khususnya &anita didapatkan

    ! %uh mukopurulen atau purulen pada vagina, uretra, atau serviks! Kerapuhan dinding serviks (mudah berdarah dengan provokasi)! #yeri pada tindakan goyang portio ketika dilakukan palpasi bimanual! =dneksa yang terasa kaku dan tegang, dapat terjadi pada salah satu

    maupun kedua sisi! #yeri perut bagian ba&ah dan pinggang! %emam

    :emeriksaan penunjang diperlukan untuk menegakkan diagnosis. =dapun

    pemeriksaan penunjang pada infeksi gonore antara lain4

     =. Sediaan langsung

    :ada sediaan langsung dengan pengecatan gram akan ditemukan

    gonokokus gram negatif, intraselular dan ekstraselular. *ahan duh pada pria

    dapat diambil dari daerah fosa navikularis, sedangkan pada &anita diambil

    dari uretra, muara kelenjar *artholin dan endoserviks. =dapun cara prosedur pengecatan gram adalah sebagi berikut.a. *asahi spekulum dengan menggunakan air hangat steril kemudian

    masukkan perlahan spekulum ke dalam vagina. ( "idak melubrikasi

    spekulum dengan jelly karena dapatbersifat bakterisidal untuk

    bakteri ) b. *ersihkan serviks menggunakan cotton s&ab sterile yang telah

    dibasahi #a$l 0,+ atau cairan saline steril. Kemudian buang

    kapas lidi pertama ke tempat sampah medis.c. =mbillah kapas lidi kedua masukkan sekitar 2!- cm ke dalam

    kanalis endoservikalis dan putar perlahan. :astikan kapas lidi

    menyerap spesimen pada dinding endoserviks. Kemudian keluarkan

    perlahan tanpa menyentuh spekulum dan vulva

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    16/28

    16

    d. *uatlah apusan secara tipis dan merata pada kaca benda yang

    telah di desinfeksi.e. 3akukan pengecatan gram dengan urutan! 'enangi object glass dengan larutan Kristal @iolet dan diamkan H

    menit! *uang larutan Kristal @iolet yang menggenangi object glass dan cuci

    object glass dengan aBuades mengalir ! 'enangi object glass dengan larutan 3ugol dan diamkan H menit! *uang larutan 3ugol yang menggenangi object glass dan cuci object

    glass dengan aBuades mengalir ! "etesi object glass dengan larutan =lkohol +6 dan diamkan H-0

    detik! buang larutan alkohol +6 yang menggenangi object glass! 'enangi object glass dengan larutan Safranin dan diamkan H menit!buang larutan safranin yang menggenangi object glass dan cuci

    dengan aBuades mengalir dan biarkan kering. =mati di ba&ah

    mikroskop maka akan didapatkan sel :# dengan gonokokus.

    'ambar 2.. 8asil endoserviks s&ab pada penderita 'onore di ba&ah

    pengamatan mikroskop (=S icrobe3ibrary, 2005)

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    17/28

    17

    :emeriksaan gram dari duh tubuh uretra pada pria memiliki

    sensitivitas tinggi (+0!+/) dan spesifisitas +/!++. Sedangkan dari

    endoserviks, sensitivitasnya hanya /!6/, dengan spesifisitas +0!++.

    :emeriksaan ini direkomendasikan untuk dilakukan di klinik luar rumah sakit

    atau praktek pribadi, klinik dengan fasilitas laboratorium terbatas seperti

    kultur, maupun rumah sakit dengan fasilitas laboratorium lengkap yang

    memiliki 3', tes serologi, kultur dan tes sensitivitas.

    *. Kultur (biakan)

    Gntuk identifikasi perlu dilakukan kultur (pembiakan). %ua macam

    media yang dapat digunakan ialah media transpor dan media pertumbuhan.

    $ontoh media transport adalah sebagai berikut.

    . edia Stuart4 hanya untuk transport sehingga perlu ditanam

    kembali pada media pertumbuhan

    2. edia "ransgro&4 selektif dan nutritif untuk N. gonorrhoeaee dan

    merupakan gabungan media transpor dan media pertumbuhan,

    sehingga tidak perlu ditanam pada media pertumbuhan. edia ini

    merupakan modifikasi media "hayer!artin dengan

    menambahkan trimetropim untuk mematikan  proteus spp. (%aili

    S;, 200/)

    $ontoh media pertumbuhan adalah sebagai berikut.

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    18/28

    18

    . edia "hayer!artin4 selektif untuk mengisolasi gonokokus.

    engandung vankomisin untuk menekan pertumbuhan kuman

    'ram positif, kolimestat untuk menekan pertumbuhan bakteri

    'ram negatif, dan nistatin untuk menekan pertumbuhan jamur 

    2. odifikasi "hayer!artin4 isinya ditambah dengan trimetropim

    untuk mencegah pertumbuhan kuman proteus spp.

    -. =gar coklat c3eod4 dapat ditumbuhi kuman selain gonokokus

    (%aili S;, 200/).

    :emeriksaan kultur dengan bahan dari duh tubuh uretra pria sensitivitasnya lebih

    tinggi (+!+0) dari duh tubuh endoserviks (/!+/). Sedangkan spesifisitas

    dari kedua pemeriksaan tersebut sama yaitu lebih dari ++. =dapun tes definitif 

    untuk gonokokus adalah sebagai berikut.

    . "es oksidasi4 reagen oksidasi yang mengandung larutan tetramil!

    p!fenilen!diamin hidroklorida ditambahkan pada koloni

    gonokokus. Semua Neisseria memberi reaksi positif dengan

    perubahan &arna koloni yang semula bening berubah menjadi

    merah muda sampai merah lembayung.

    2. "es fermentasi4 tes oksidasi positif dilanjutkan dengan tes

    fermentasi memakai glukosa, maltosa dan sukrosa. Kuman

    gonokokus hanya meragikan glukosa.

    $. "es *eta!3aktamase

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    19/28

    19

    "es ini menggunakan cefinase " disc. **3 +6+2 yang mengandung chromogenic 

    cephalosporin.  =pabila kuman mengandung enim beta laktamase, akan

    menyebabkan perubahan &arna koloni dari kuning menjadi merah (%aili S;, 200/).

    2.2. D'agn)s's ban('ng

    %iagnosis banding dari penyakit gonore adalah sebagai berikut.

    . nfeksi Trichomonas vaginalis 4 eksudat terlihat berbusa, berbau busuk,

    disertai dengan uretritis. "es saline positif menandakan adanya infeksi

    protooa.

    2. nfeksi Candida albicans 4 eksudat terlihat kental, ber&arna krem dan terasa

    gatal. %iagnosis dilakukan dengan identifikasi organisme dengan pe&arnaan

    atau kultur 

    -. nfeksi Gardnerella vaginalis  sekret tidak berbau, ber&arna keabuan, dan

    asam. :ada pearnaan terlihat clue cell , dan aroma amine pada alkalisasi

    dengan potassium hydroIide

    Gretritis yang diidentifikasikan patogen selain gonokokus dikelompokkan dalam non

    gonococcal urethritis (NG!). :enyakit ini dikarakteristikan dengan disuria, kadang!

    kadang disertai dengan sekret dari uretra dan biasanya mempunyai periode inkubasi

    yang panjang, onset akut yang lebih pendek, dan sedikit sekret dari uretra. Keluhan

    dapat juga hanya terasa ketidaknyamanan atau nyeri pada uretra tanpa adanya

    sekret (;reedberg , 200-).

    2.2./ %)m&l'kas'

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    20/28

    20

    Komplikasi gonore sangat erat hubungannya dengan susunan anatomi dan

    faal genitalia (%aili, 200+). Komplikasi lokal pada pria dapat berupa tisonitis,

    parauretritis, littritis, dan co&peritis. Selain itu dapat pula terjadi prostatitis,

    vesikulitis, funikulitis, epididimitis yang dapat menimbulkan infertilitas. Sementara

    pada &anita dapat terjadi servisitis gonore yang dapat menimbulkan komplikasi

    salpingitis ataupun penyakit radang panggul dan radang tuba yang dapat

    mengakibatkan infertilitas atau kehamilan ektopik. %apat pula terjadi komplikasi

    diseminata seperti artritis, miokarditis, endokarditis, perikarditis, meningitis dan

    dermatitis. nfeksi gonore pada mata dapat menyebabkan konjungtivitis hingga

    kebutaan (*ehrman, 200+ ).

    Komplikasi penyakit 'onorrhea pada &anita hamil meningkatkan risiko

    kehamilan ektopik. %an bayi yang dikandung dapat terinfeksi 'onorrhea dari ibunya,

    yaitu selama proses kelahiran sehingga terjadi pembengkakan pada kedua

    kelopakmata bayi dan dari mata bayi keluar nanah. 1ika infeksi ini tidaksegera

    diobati maka dapat menyebabkan kebutaan ($or&in, 200+).

    2.2.0 Penatalaksanaan

    :ilihan terapi mencakup antibiotik dosisJtunggal, seperti benyl penisilin

    prokain intramuscular dengan probenesid, amoksisilin oral dengan probenesid atau

    siprofloksasin oral jika mikro organismenya resisten penisilin. "erapi dosis tunggal

    bermanfaat pada keadaan khusus, karena mengatasi masalah ketidakpatuhan

    berobat. :asien diminta untuk puasa beraktifitas seksual sampai pemeriksaan kedua

    memastikan bah&a pengobatan efektif. Kesempatan ini harus digunakan untuk

    memberi informasi pada pasien tentang pemakaian kondom adalah mencegah

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    21/28

    21

    penyebaran infeksi menular seksual. :enulusuran kontak disertai pemberitahuan

    harus dibicarakan dengan pasien (*rooker, 200).

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    22/28

    22

    argental secara crede dan tetes mata dengan antibiotik langsung (anuaba,

    200+).

    2.2.1 Pr)gn)s's

    :engobatan dini akan menyebabkan penyembuhat lebih cepat dan fungsi

    akan kembali seperti normal. *anyak infeksi gonococcal berespon cepat tehadap

    terapi sefalosporin. "erapi yang terlambat, terhambat, dan tidak sesuai akan

    menyebabkan morbiditas atau bisa juga kematian.

    BAB 3

    PEBAHA$AN

    3eukorea (keputihan) dapat dibedakan secara fisiologis dan patologis. :ada

    keputihan patologis (abnormal) disebabkan oleh infeksi, iritasi, tumor atau jaringan

    abnormal lain, fistula, benda asing, radiasi, dan psikologis (anoe dkk., +++).

    3eukorea akibat infeksi sendiri dapat menyebabkan vaginitis dan servisitis.

    :enyebab utama servisitis adalah 'onore dan Klamidia (=miruddin %., 200-)

    'onore merupakan infeksi menular seksual yang paling sering terjadi pada

    abad ke 20 dengan perkiraan 200 juta kasus baru setiap tahunnya (*ehrman, 200+).

    Sejak tahun 200, jumlah penderita &anita dan pria sudah hampir sama yaitu sekitar 

    ,- tiap 00.000 penduduk untuk &anita dan ,0- tiap 00.000 penduduk untuk pria

    ($%$, 200+). %i ndonesia sendiri banyak laporan mengenai prevalensi infeksi

    menular seksual ini. *eberapa laporan antara tahun +++ sampai 200

    menunjukkan prevalensi infeksi gonore antara 2/!-/ (1aan, 200-).

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    23/28

    23

    'onore disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. *akteri ini

    merupakan kuman gram negatif yang dapat menginfeksi semua tingkat usia pada

    selaput sel epitel selaput lendir (mukosa) dari alat genital dan mata (*ahar, 200).

    Neisseria gonorrhoeae berbentuk biji kopi dengan lebar 0, E, panjang ,6 E bersifat

    tahan asam, gram negatif, tidak tahan lama di udara bebas, cepat mati dalam

    keadaan kering, dan tidak tahan pada suhu -+F$ dan tidak tahan terhadap at

    disinfektan (%aili, 200+). Kuman ini bersifat fastidious dan untuk tumbuhnya

    memerlukan media yang lengkap serta baik. :enularan umumnya terjadi sekitar 20/

    hari (S

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    24/28

    24

    munculnya keputihan yang ber&arna kekuningan, bengkak dan kemerahan pada

    kelamin disertai rasa panas. Keluhan lebih lanjut dapat terasa demam, kram pada

    panggul, sakit perut dan nyeri saat berhubungan seksual. #amun, apabila infeksi

    'onore masif, dapat menimbulkan manifestasi klinis berupa peningkatan sekret

    vagina, disuria, perdarahan uterus di luar siklus menstruasi dan menorrhagia

    (elissa $S, 20). "idak memperlihatkannya gejala pada perempan menjadi

    sumber utama penyebaran infeksi dan berisiko mengalami penyulit (8eryani, 20).

    :ada pemeriksaan fisik khususnya &anita didapatkan duh mukopurulen

    atau purulen pada vagina, uretra, atau serviks? kerapuhan dinding serviks (mudah

    berdarah dengan provokasi)? nyeri pada tindakan goyang portio ketika dilakukan

    palpasi bimanual? adneksa yang terasa kaku dan tegang, dapat terjadi pada salah

    satu maupun kedua sisi? nyeri perut bagian ba&ah dan pinggang? dan demam.

    :emeriksaan penunjang dapat dilakukan dengan pengambilan sampel duh

    dari kanalis endoserviks yang selanjutnya dilakukan pengecatan gram untuk

    kemudian dilakukan pengamatan di ba&ah mikroskop apakah terdapat bakteri

    gonokokus. %iagnosis juga dapat ditegakkan melalui kultur bakteri dengan media

    "hayer!artin.

    Komplikasi dari infeksi gonore dapat menyebabkan perdarahan abdominal

    vagina, nyeri panggul dan abdomen, serta gejala!gejala :% progresif apabila tidak

    diobati. :ada &anita dapat terjadi servisitis gonore yang dapat menimbulkan

    salpingitis ataupun penyakit radang panggul dan radang tuba yang dapat

    mengakibatkan infertilitas atau kehamilan ektopik. %apat pula terjadi komplikasi

    diseminata seperti artritis, miokarditis, endokarditis, perikarditis, meningitis dan

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    25/28

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    26/28

    26

    pada infeksi gonore. :asien dengan infeksi endoserviks yang tidak komplikasi,

    uretritis, atau proktitis yang alergi dengan sefalosporin harus diterapi dengan

    seftriakson dosis tunggal sebagaimana telah disebut di atas.

    BAB 4

    %E$"PULAN

    %ari tinjauan pustaka di atas dapat kami simpulkan beberapa hal sebagai

    berikut.

    . Keputihan patologik pada &anita dapat disebabkan oleh infeksi seperti infeksi

    Gardanerrella vaginalis" Chlamidia trachomatis. #amun sebagian besar 

    disebabkan oleh Neisseria gonorhoae

    2. %iagnosis infeksi 'onore ditegakkan atas dasar anamnesis, pemeriksaan

    klinis, dan pemeriksaan penunjang seperti pengecatan 'ram pada apusan

    duh vagina dan kultur bakteri pada media "hayer!artin

    -. :ada &anita dapat terjadi servisitis gonore yang dapat menimbulkan

    komplikasi salpingitis ataupun penyakit radang panggul dan radang tuba

    yang dapat mengakibatkan infertilitas atau kehamilan ektopik. %apat pula

    terjadi komplikasi diseminata seperti artritis, miokarditis, endokarditis,

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    27/28

    27

    perikarditis, meningitis dan dermatitis. Serta dapat pada ibu hamil dapat

    menyebabkan konjungtivitis gonore pada bayi yang dilahirkan.

    . :enatalaksanaan 'onore adalah dengan pemberian antibiotik dosis tunggal

    seperti Seftriakson 2/0mg secara intramuskuler 

    /. :encegahan primer pada infeksi 'onore dapat dilakukan dengan mencegah

    transmisi penularan penyakit menular seksual seperti pemakaian kondom,

    menghindari seks bebas, dan menghindari multi partner seks

    DATAR PU$TA%A

     =miruddin, %. #luor $lbus dalam Penya%it &enular 'e%sual. 200-. 3KiS 4 1ogjakarta

    *ahar, liabeth.200. #re%uensi uman Neisseria gonorrhea yang menginefe%sianita usia ana% di Padang . ajalah Kedokteran =ndalas #o.2. @ol.-2 1uli!%esember 200

    *ehrman, =.1. L Shoff, 7.8., 200+. Gonorrhea. !niversity of Pennsylvania. 9nline.(http4DDemedicine.medscape.comDarticleD52+-!overvie& , diakses padatanggal 2- %esember 20/ )

    *rooker, $hris. 200. *nsi%lopedia eperaatan. 1akarta4 '$

    $or&in, liabeth 1., 200+. +u%u 'a%u Patofisiologi . disi Ketiga. 1akarta4 '$.

    %aili, S.;., 200+. Gonore dalam Daili" '.#." et al." Infe%si &enular 'e%sual . th ed.1akarta4 *alai :enerbitan ;KG, 6/!56

    %epartemen Kesehatan

  • 8/15/2019 Referat GO Fix

    28/28

    28

    8eryani, =melia %&i. 20. Insidensi" ara%teristi%" dan Penatala%sanaan PenderitaGonore di +agian Ilmu esehatan ulit dan elamin. ;akultas KedokteranGniversitas slam *andung

    1a&as =;, urtiastutil %. 200. Penderita Gonore di Divisi Penya%it &enular 'e%sual !nit /aat 0alan Ilmu esehatan ulit dan elamin /'! Dr. 'oetomo'urabaya Tahun 12213122 . 9nline. (http4DDjournal.unair.ac.idDdo&nload!fullpapers!*KKKNvol202020no20-Ndes20200N=ccN.pdf , diaksespada tanggal 2- %esember 20/)

    1a&et dkk. ++/. &i%robiologi edo%teran *disi 12 . 1akarta4 '$

    Kemenkes


Recommended